BAB 1 PRODUK

1.1 MENGEMBANGKAN PERAN PERANGKAT LUNAK

Saat ini perangkat lunak memiliki 2 peran :

1. Produk : Sebagai transformer informasi,

2. Kendaraan produk : Sebagai alat kontrol (program) dan komunikasi (jaringan) .

1.1.1 PERSPEKTIF INDUSTRI

Pada masa-masa awal pemrogramana hanya dianggap sebagai “bentuk kesenian” . Pembuatan perangkat lunak merupakan hal yang sangat diperhitungkan oleh para manajer. Pada dasarnya, dunia perangkat lunak adalah dunia yang tidak disiplin, tetapi banyak praktisi di masa sekarang ini yang menyukainya.

1.1.2 ABAD PABRIK PERANGKAT LUNAK

Perusahaan perangkat lunak dituntut untuk melakukan pengembangan ulang pada perangkat lunak yang dimiliki agar dapat bersaing pada masa-masa selanjutnya, namun untuk melakukan pengembangan ulang dibutuh sumber daya yang tidak sedikit.

1.1.3 DAYA SAING PERANGKAT LUNAK

Pada masa sekarang ini perangkat lunak sudah menjadi lahan yang kompetitif. Pembuatan perangkat lunak sekarang sudah tidak lagi dibangun dalam internal komputer, selain itu pembuatannya dapat dilakukan dengan cara mengambil tenaga kerja dari luar dan dilakukan pada partai ketiga.

1.2 PERANGKAT LUNAK

Definisi perangkat lunak adalah perintah yang bila dieksekusi memberikan fungsi dan unuk kerja seeperti yang diinginkan. Struktur data yang memungkinkan program memanipulasi informasi secara proporsional, dan dokumen yang menggambarkan operasi dan kegunaan program.

1.2.1 KARAKTERSISTIK PERANGKAT LUNAK

Perangkat lunak memiliki ciri sebagai berikut :

1. Perangkat lunak dibuat dan dikembangkan, tidak dalam bentuk yang klasik.

2 Perangkat lunak tidak pernah usang.

BAB 1 PRODUK

3. Sebagian besar perangkat lunak dibuat secara custom-built, serta tidak dapat dirakit dari komponen yang sudah ada.

1.2.2 KOMPONEN PERANGKAT LUNAK

Komponen perangkat lunak yang penting adalah memiliki sifat “reusability” yang pada akhirnya mempengaruhi luasnya penggunaan teknologi berorientasi objek.

1.2.3 APLIKASI PERANGKAT LUNAK

Secara umum area perangkat lunak dibagi pada beberapa aplikasi potensial sebagai berikut :

1. Perangkat Lunak Sistem 5. Embedded Software

2. Perangkat Lunak Real-Time 6. Perangkat Lunak PC

3. Perangkat Lunak Bisnis 7. Perangkat Lunak AI

4. Perangkat Lunak Teknik dan Ilmu Pengetahuan

1.3 PERANGKAT LUNAK : KRISIS DI MASA MENDATANG

Dalam perkembangannya, perangkat lunak mengalami serangkaian masalah yang disebut sebagai krisis perangkat lunak.

1.4 MITOS PERANGKAT LUNAK

Selama masa perkembangan perangkat lunak banyak muncul mitos yang sebenarnya merupakan bentuk dari suatu pernyataan yang nyata, intuisif, dan disebarluaskan oleh para praktisi profesional.

BAB 2 PROSES

2.1 PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK – SEBUAH LAPISAN TEKNOLOGI

Rekayasa Perangkat Lunak : Aplikasi dari sebuah pendekatan kuantifiabel, disiplin, dan sistematis kepada pengembangan, operasi, dan pemeliharaan perangkat lunak; yaitu aplikasi dari rekayasa perangkat lunak.

2.1.1 PROSES, METODE, dan ALAT BANTU

Pada rekayasa perangkat lunak prose, metode, dan alat bantu (tools) berada pada tingkatannya masing-masing dan saling menopang satu sama lain.

2.1.2 PANDANGAN UMUM TENTANG REKAYASA PERANGKAT LUNAK

Pada umumnya usaha yang berhubungan dengan perangkat lunak dikategorikan kedalam tiga fase umum yaitu :

1. Fase Definisi : Berfokus pada “what”

2. Fase Pengembangan : Berfokus pada “how”.

3. Fase Pemeliharaan : Berfokus pada “change”.

2.2 PROSES PERANGKAT LUNAK

Dalam prosesnya perangkat lunak dibangun pada lima tingkat kematangan proses yang didefinisikan dengan cara berikut :

1. Initial : Ditandai sebagai ad-hoc, dan kadang bersifat kacau.

2.Repeatable : Penulusuran masalah biaya, jadual, dan fungsionalitas.

3. Defined : Dokumentasi, standarisasi, integrasi.

4. Managed : Pemahaman produk secara kuantitatif dan pengontrolan produk.

BAB 2 PROSES

5. Optimizing : Penambahan proses yang terus menerus dimungkinkan.