rpp iv (teori atom)
DESCRIPTION
RPPTRANSCRIPT
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : Hydrogen Senior High School
Mata Pelajaran : Kimia
Materi Pokok : Struktur Atom
Kelas/Semester : X/Ganjil
Alokasi Waktu : 2x45 menit
Pertemuan Ke- : I (Pertama)
I. Standar Kompetensi
Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia
II. Kompetensi Dasar
Memahami struktur atom berdasarkan teori atom Bohr, sifat-sifat unsur, massa atom
relatif, dan sifat-sifat periodik unsur dalam tabel periodik serta menyadari
keteraturannya, melalui pemahaman indikator konfigurasi elektron
III. Indikator
Menjelaskan perkembangan teori atom untuk menunjukan kelemahan dan kelebihan
masing-masing teori atom.
IV. Tujuan
Siswa mampu menjelaskan perkembangan teori atom dan menunjukan kelemahan serta
kelebihan masing-masing teori atom.
V. Materi Pembelajaran
1. Teori atom Dalton
Teori atom Dalton dikemukakan berdasarkan dua hukum, yaitu hokum kekekalan
massa dan hukum perbandingan tetap. Teori atom Dalton dikembangkan selama
periode 1803-1808 dan didasarkan atas tiga asumsi pokok, yaitu:
a. Setiap unsur kimia tersusun oleh partikel-partikel kecil yang tidak dapat
dihancurkan dan dipisahkan yang disebut atom. Selama mengalami perubahan
kimia, atom tidak bisa diciptakan dan dimusnahkan.
b. Semua atom dari suatu unsur mempunyai massa dan sifat yang sama,tetapi atom-
atom dari suatu unsur berbeda dengan atom-atom dari unsuryang lain, baik massa
maupun sifat-sifatnya yang berlainan
c. Dalam senyawa kimiawi, atom-atom dari unsur yang berlainan melakukan ikatan
dengan perbandingan angka sederhana.
2. Teori atom Thompson
Pada tahun 1897 J. J. Thompson menemukan elektron. Berdasarkan penemuannya
tersebut, kemudian Thompson mengajukan teori atom baru yang dikenal dengan
sebutan model atom Thompson. Model atom Thompson dianalogkan seperti sebuah
roti kismis, di mana atom terdiri atas materi bermuatan positif dan di dalamnya
tersebar elektron bagaikan kismis dalam roti kismis. Karena muatan positif dan
negative bercampur jadi satu dengan jumlah yang sama, maka secara keseluruhan
atom menurut Thompson bersifat netral
3. Teori atom Rutherford
Beberapa tahun kemudian, yaitu tahun 1911, Ernest Rutherford mengungkapkan teori
atom modern yang dikenal sebagai model atom Rutherford.
a. Atom tersusun dari:Inti atom yang bermuatan positif. Elektron-elektron yang
bermuatan negatif dan mengelilingi inti.
b. Semua proton terkumpul dalam inti atom, dan menyebabkan inti atom bermuatan
positif.
c. Sebagian besar volume atom merupakan ruang kosong. Hampir semu amassa
atom terpusat pada inti atom yang sangat kecil. Jari-jari atom sekitar 10–10 m,
sedangkan jari-jari inti atom sekitar 10–15 m. Jumlah proton dalam inti sama
dengan jumlah elektron yang mengelilingi inti, sedangkan atom bersifat netral.
4. Teori atom Bohr
Dua tahun berikutnya, yaitu pada tahun 1913, seorang ilmuwan dari Denmark yang
bernama Niels Henrik David Bohr (1885-1962) menyempurnakan model atom
Rutherford. Model atom yang diajukan Bohr dikenal sebagai model atom Rutherford-
Bohr, yang dapat diterangkan sebagai berikut.
a. Elektron-elektron dalam atom hanya dapat melintasi lintasan-lintasan tertentu yang
disebut kulit-kulit atau tingkattingkat energi, yaitu lintasan di mana elektron berada
pada keadaan stationer, artinya tidak memancarkan energi.
b. Kedudukan elektron dalam kulit-kulit, tingkat-tingkat energi dapat disamakan
dengan kedudukan seseorang yang berada pada anak-anak tangga. Seseorang
hanya dapat berada pada anak tangga pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya,
tetapi ia tidak mungkin berada di antara anak tangga-anak tangga tersebut.
Model atom Bohr tersebut dapat dianalogkan seperti sebuah tata surya mini. Pada tata
surya, planet-planet beredar mengelilingi matahari. Pada atom, elektronelektron
beredar mengelilingi atom, hanya bedanya pada sistem tata surya, setiap lintasan
(orbit) hanya ditempati 1 planet, sedangkan pada atom setiap lintasan (kulit) dapat
ditempati lebih dari 1elektron.
5. Teori Atom mekanika kuantum
Menurut teori atom mekanika kuantum, elektron tidak bergerak pada lintasan
tertentu. Berdasarkan hal tersebut maka model atom mekanika kuantum adalah
sebagai berikut:
a. Atom terdiri atas inti atom yang mengandung proton dan neutron, dan
elektronelektron mengelilingi inti atom berada pada orbital-orbital tertentu yang
membentuk kulit atom, hal ini disebut dengan konsep orbital.
b. Dengan memadukan asas ketidakpastian dari Werner Heisenberg dan mekanika
gelombang dari Louis de Broglie, Erwin Schrodinger merumuskan konsep orbital
sebagai suatu ruang tempat peluang elektron dapat ditemukan. Kedudukan
elektron pada orbital-orbitalnya dinyatakan dengan bilangan kuantum.
VI. Strategi Pembelajaran
Model Pembelajaran : Pembelajaran langsung
Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi dan tanya jawab
VII.Langkah–Langkah Pembelajaran
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa MetodeAlokasi
waktu
Kegiatan Awal
a. Guru menyapa siswa.
b. Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yakni Siswa
mampu menjelaskan
perkembangan teori atom
dan menunjukan kelemahan
serta kelebihan masing-
masing teori atom
c. Guru memberikan motivasi
kepada siswa
- “ada yang tahu tidak,
mengapa kita mempelajari
perkembangan teori atom?”
- “betul, tapi satu yang
penting bahwa, kita dapat
mempelajari atau
mengetahui cara-cara
berfikir ilmuan kita dulu”
- “jadi saya harap nantinya
kalian dapat berfikir seperti
ilmuan, bahkan lebih dari
mereka”
Menyimak
siswa A : “karena untuk
mengetahui penemu-
penemu atom pak”
siswa B : “karena atom
sangan berhubungan
dengan kimia pak”
“semoga pak”
ceramah
Tanya
jawab
5 menit
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan penjelasan
kepada siswa tentang
penggagas teori atom. menyimak 75 menit
- “Istilah atom bermula dari
zaman Leukipos dan
Demokritus yang
mengatakan bahwa benda
yang paling kecil adalah
atom. Atom yang berasal dari
bahasa Yunani yaitu atomos,
a artinya tidak dan tomos
artinya dibagi. Model atom
mengalami perkembangan
seiring dengan
perkembangan ilmu
pengetahuan dan berdasarkan
fakta-fakta eksperimen”
- “namun yang akan kita
pelajari adalah teori yang
muncul setelah itu,
diantaranya
Dalton,Thompson,
Rutherford, Bohr, dan teori
atom modern”
b. Guru membagi kelompok
dan menjelaskan aturan
pengelompokan.
- “sekarang silahkan bentuk
kelompok, setiap kelompok
terdiri dari lima orang”
- “iya, boleh. Nah, sekarang
setiap anggota bertanggung
jawab untuk menguasai
satu teori atom”
- “bagi yang mendapatkan
tugas yang sama bergabung
membentuk satu kelompok
“boleh gabung laki-laki
dengan perempuan pak?”
Ceramah
dan mempelajari materinya
yang ada dalam buku
kalian secara bersama-
sama”
- “pelajari teorinya serta
kelebihan dan
kekurangannya”
c. Guru meminta setiap siswa
untuk kembali kekelompok
awal.
- “sekarang setelah kalian
pelajari tugas masing-
masing, kembali ke
kelompok awal”
- “paparkan apa yang kalian
pahami ke pada teman
kelompok kalian sesuai
materi masing-masing”
- “setelah kalian ketahui
semua teori atom,
bandingkan masing-masing
teori termasuk kelebihan
dan kekurangannya”
d. Guru menanggapi hasil
diskusi kelompok.
“poin apa yang harus di
pelajari pak?”
Diskusi dalam kelompok
Memaparkan hasil diskusi
diskusi
Penutup
a. Guru memberikan
kesempatan kepada siswa
untuk menanyakan materi
yang belum di pahami.
b. Guru menjawab pertanyaan-
pertanyaan dari siswa.
c. Guru memberikan tugas
rumah kepada siswa.
Siswa menanyakan hal-hal
yang kurang dipahami.
Tanya
jawab
10 menit
d. Guru mengakhiri pertemuan
VIII. Alat Dan Sumber Belajar
A. Alat:
1. White board
2. Spidol
3. penghapus
B. Sumber belajar
1. Purba Michael. 2006. KIMIA untuk SMA Kelas XI. Erlangga : Jakarta.
2. Irvan Permana. 2009. Memahami KIMIA SMA 1. Pusat perbukuan
DEPDIKNAS : Jakarta.
IX. Penilaian
A. Teknik penilaian : Tes tertulis
B. Bentuk instrument : Essay
C. Instrumen
1. Kemukakan tiga asumsi pokok dari teori atom Dalton?
2. Bagaimanakah gambaran atom menurut Rutherford ?
3. Berapakah jumlah electron valensi dari 14Si ?
D. Kunci instrument
1. Teori atom Dalton didasarkan atas tiga asumsi pokok, yaitu:
a. Setiap unsur kimia tersusun oleh partikel-partikel kecil yang tidak dapat
dihancurkan dan dipisahkan yang disebut atom. Selama mengalami
perubahan kimia, atom tidak bisa diciptakan dan dimusnahkan.
b. Semua atom dari suatu unsur mempunyai massa dan sifat yang sama, tetapi
atom dari suatu unsur berbeda dengan atom-atom dari unsur yang lain, baik
massa maupun sifat-sifatnya yang berlainan.
c. Dalam senyawa kimiawi, atom-atom dari unsur yang berlainan melakukan
ikatan dengan perbandingan angka sederhana.
2. Model atom Thompson dianalogkan seperti sebuah roti kismis, di mana atom
terdiri atas materi bermuatan positif dan di dalamnya tersebar elektron
bagaikan kismis dalam roti kismis. Karena muatan positif dan negatif
bercampur jadi satu dengan jumlah yang sama, maka secara keseluruhan atom
menurut Thompson bersifat netral.
3. Kelemahan mendasar dari model atom Rutherford ialah tidak dapat
menjelaskan mengapa elektron yang beredar mengelilingi inti tidak jatuh ke
inti karena ada gaya tarik menarik antara inti dan elektron. Dan menurut ahli
fisika klasik pada massa itu (teori Maxwell), elektron yang bergerak
mengelilingi inti atom akan melepaskan energi dalam bentuk radiasi.
E. Pedoman penskoran
1. 35
2. 35
3. 30
nilai = (skor perolehan/skor total) x 100
Makassar, Desember 2011
Dosen Pembimbing, Mahasiswa,
Eda Lolo Allo Arianto
NIP. 19560601 198303 1 012 NIM. 081 304 064