sap asi lurah kambo

8/17/2019 SAP ASI Lurah Kambo

http://slidepdf.com/reader/full/sap-asi-lurah-kambo 1/8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

ASI EKSKLUSIF

Pokok Bahasan : Penyuluhan ASI EKSKLUSIF

Sasaran : Warga Masyarakat Kelurahan Kambo

Target : Ibu Haml !an Ibu Menyusu

Har " Tanggal : Senn"#$ %ktober $&#'

Waktu : &()&& * ##)&&

Tem+at : Kelurahan Kambo

A. Latar Belakang

Menurut A,rul An-ar .$&&/01 ASI eksklus2 sangat +entng untuk +enngkatan S3M

kta ! masa yang akan !atang1 terutama !ar seg ke4uku+an g, se5ak !n) Memberkan

ASI se4ara eksklus2 sam+a bay berusa 6 bulan akan men5amn ter4a+anya +engembangan

+otensal ke4er!asan anak se4ara o+tmal) Hal n karena selan sebaga nutrent yang !eal

!engan kom+oss yang te+at serta !sesuakan !engan kebutuhan bay1 ASI 5uga

mengan!ung nutrent7nutren khusus yang !+erlukan otak bay agar tumbuh o+tmal .Utam

8oesl1$&&/0)

B. Tujuan

#) Tu5uan Umum

Setelah mengkut +enyuluhan kesehatan tentang Pemberan ASI EKSKLUSIF

!hara+kan +rlaku +ara bu haml1 bu menyusu harus memberkan ASI selama 6 bulan

serta +ara ba+ak ke+ala rumah tangga atau anggota keluarga selalu memberkan

!ukungan !alam +emberan ASI EKSKLUSIF selama 6 bulan)

$) Tu5uan Khusus

Setelah mengkut +enyuluhan kesehatan +emberan ASI EKSKLUSIF !hara+kan

:

a) Memaham tentang +engertan ASI !an ASI EKSKLUSIF

b) Memaham tentang Man2aat ASI bag Bay !an Bag Ibu

4) Memaham tentang 4ara menyusu yang bak !an benar

!) Memaham tentang 4ara melakukan +era-atan +ayu!ara +a!a masa kehamlan

C. Sasaran an Target

Sasaran : Warga Masyarakat Kelurahan Kambo ! -layah ker5a +uskesmasmungka5ang

Target : bu haml !an bu menyusu

. Strateg! Pelaksanaan

Har " Tanggal : senn"#$ %ktober $&#'

Waktu : &()&& * ##)&& Wta

Tem+at : 8uang 8a+at Lurah Kambo

E. Keg!atan



F. "et#$e

Meto!e yang !gunakan a!alah :



#) 4eramah

$) !skus " tanya 5a-ab

%. "e$!a

Me!a yang !gunakan a!alah

7 L93

7 Le+to+

H. Is! "ater!

Mater selengka+nya terlam+r

I. E&aluas!

#) Ealuas Struktur

a) Kese+akatan !engan lurah kambo sesua !engan surat tugas !ar +uskesmas

mungka5ang yang telah ! bubuh !engan tan!a tangan oleh ke+ala +uskesmas !an

ke+ala kelurahan yang !tu5ukan)

b) Kesa+an mater +enya5

4) Tem+at yang !gunakan nyaman !an men!ukung

$) Ealuas Proses

a) ke+ala Kelurahan berse!a sesua !engan kese+akatan -aktu yang !tentukan

b) +eserta khususnya +ara bu7bu antusas untuk bertanya tentang hal7hal yang t!ak

!ketahunya

4) +eserta mam+u men5a-ab +ertanyaan yang telah !berkan

;) Petugas +enyuluh

a) 3a+at mem2asltas 5alannya +enyuluhan !engan tem+at !sa+kan oleh lurah kambo

b) 3a+at men5alankan +eranannya sesua !engan tugas

/) Ealuas Hasl

a) Kegatan +enyuluhan ber5alan sesua !engan -aktu yang telah !tentukan

b) A!anya an5uran !ar +enyuluh ke+a!a -arga kelurahan kambo bah-a mula sekarang

berkan ASI . Ar Susu Ibu0 ke+a!a bay selama 6 bulan)

Lampiran Materi



ASI EKSKLUSIF

1. Pengertian ASI

ASI (air susu Ibu) a!alah makanan bay yang +alng serng terutama +a!a bulan7bulan

+ertama keh!u+an .Soet5nngsh1#((<:#0) ASI meru+akan sumber g, yang sangat !eal

!engan kom+oss yang sembang !an sesua !engan kebutuhan +ertumbuhan bay1 karena

ASI a!alah makanan bay yang +alng sem+urna bak se4ara kualtas mau+un kuanttas) ASI

sebaga makanan tunggal akan 4uku+ memenuh kebutuhan tumbuh kembang bay normal

sam+a usa /76 bulan .Kharunyah1 $&&/0) ASI meru+akan emuls lemak !alam larutan +roten1 la4tose !an garam organk yang

!sekres oleh kelen5ar +ayu!ara bu) Kom+oss ASI t!ak sama !ar -aktu ke -aktu)

ASI EKSKLUSIF a!alah +erlaku !mana hanya memberkan ASI sa5a sam+a umur

6 bulan tan+a makanan mnuman lan selan obat .5ka sakt0)Menurut A,rul An-ar .$&&/01 ASI eksklus2 sangat +entng untuk +enngkatan S3M

kta ! masa yang akan !atang1 terutama !ar seg ke4uku+an g, se5ak !n) Memberkan ASI

se4ara eksklus2 sam+a bay berusa 6 bulan akan men5amn ter4a+anya +engembangan

+otensal ke4er!asan anak se4ara o+tmal) Hal n karena selan sebaga nutrent yang !eal

!engan kom+oss yang te+at serta !sesuakan !engan kebutuhan bay1 ASI 5uga mengan!ung

nutrent7nutren khusus yang !+erlukan otak bay agar tumbuh o+tmal .Utam 8oesl1$&&/0)

Kom+oss ASI !be!akan men5a! tga ma4am yatu :a) Kolostrum1 ASI yang !haslkan +a!a har +ertama sam+a har ketga setelah bay

lahr1ber-arna agak kekunngan lebh kunng !ar ASI basa1 bentuknya agak kasar karena

mengan!ung butran lemak !an sel7sel e+tel)

b) ASI masa transs1 ASI yang !haslkan mula har keem+at sam+a har kese+uluh)

4) ASI Mature1 ASI yang !haslkan mula har kese+uluh sam+a seterusnya .8etna1$&&=0)2. Manfaat ASI Bagi Bayi

ASI mem+unya man2aat bag bay yang !5abarkan sebaga berkut :

- ASI sebaga nutrs

- Makanan >terlengka+? untuk bay1 ter!r !ar +ro+ors yang sembang !an 4uku+

mengan!ung ,at g, yang !+erlukan untuk 6 bulan +ertama)

- Mengan!ung antbo!y .terutama kolostrum0 yang meln!ung terha!a+ +enyakt terutama

!are !an gangguan +erna+asan)- Menun5ang +erkembangan motork sehngga bay yang !ber ASI eksklus2 akan lebh

4e+at bas 5alan)

- Menngkatkan 5alnan kash sayang)

- Selalu sa+ terse!a1 !an !alam suhu yang sesua)

- Mu!ah !4erna !an ,at g, mu!ah !sera+)

- Meln!ung terha!a+ alerg karena t!ak mengan!ung ,at yang !a+at menmbulkan alerg)

-

Mengan!ung 4aran yang 4uku+ untuk kebutuhan bay !alam 6 bulan +ertama .=<@ ASIa!alah ar0)

- Mengan!ung asam lemak yang !+erlukan untuk +ertumbuhan otak sehngga bay ASI

eksklus2 +otensal lebh +an!a)

. Manfaat ASI Bagi Ibu

Bag bu ASI 5uga mem+unya man2aat sebaga berkut :



- Mengurang +en!arahan setelah melahrkan) A+abla bay !susukan segera setelah

!lahrkan1 maka kemungknan ter5a!nya +en!arahan setelah melahrkan .+ost +artum0

akan berkurang) Pa!a bu menyusu ter5a! +enngkatan ka!ar okstosn yang berguna 5uga

untuk kontraks atau +enutu+an +embuluh !arah sehngga +en!arahan akan lebh 4e+at

berhent)- Men5arangkan kehamlan menyusu meru+akan 4ara kontrase+s yang aman1 murah1 !an

4uku+ berhasl) Selama bu member ASI eksklus2 !an belum ha!1 (=@ t!ak akan haml

+a!a 6 bulan +ertama setelah melahrkan !an (6@ t!ak akan haml sam+a bay berusa

#$ bulan)

- Menem+elkan segera bay +a!a +ayu!ara membantu +engeluaran +lasenta karena hsa+an

bay merangsang kontraks rahm1 karena tu menurunkan resko +en!arahan +as4a

+ersalnan)

-Memberkan ASI segera .!alam -aktu 6& ment01 membantu menngkatkan +ro!uks ASI

!an +roses laktast)

- Hsa+an +uttng yang segera !an serng membantu men4egah +ayu!ara bengkak)

- Pemberan ASI membantu mengurang beban ker5a bu karena ASI terse!a ka+an !an

!mana sa5a) ASI selalu bersh1 sehat !an trese!a !alam suhu yang 4o4ok)- Pemberan ASI ekonoms"murah)

- Menurunkan resko kanker +ayu!ara)

- As+ek +skologs)

- Member ke+uasan bag bu) Keuntungan menyusu bukan hanya berman2aat untuk bay1

teta+ 5uga untuk bu) Ibu akan merasa bangga !an !+erlukan rasa sayng yang!butuhkan oleh semua manusa)

TEKNIK ' CARA "ENYUSUI YAN% BENAR

a. Cara menyusui yang benar

Adalah cara memberikan ASI kepada bayi dengan perlekatan dan posisi ibu dan bayi

dengan benar (Suradi dan Hesti, 2004)

Memberi ASI dalam suasana yang santai bagi ibu dan bayi. Buat kondisi ibu senyaman

mungkin. Selama beberapa minggu pertama, bayi perlu diberi ASI setiap 2,5 -3 jam sekali.Menjelang akhir minggu ke enam, sebagian besar kebutuhan bayi akan ASI setiap 4 jam

sekali. Jadwal ini baik sampai bayi berumur antara 10-12 bulan. Pada usia ini sebagian besar

bayi tidur sepanjang malam sehingga tidak perlu lagi memberi makan di malam hari

(Saryono, 2008; h. 30)

. Posisi menyusui



#0 Posisi Dekapan

Posisi klasik dan telah menjadi kegemaran kebanyakan para ibu, posisi ini membolehkan

perut bayi dan perut ibu bertemu supaya tidak perlu memutar kepalanya untuk menyusu.

Kepala bayi berada di dalam dekapan, sokong kepala badan dan punggung bayi serta

lengan bayi perlu berada di bagian sisinya (Saryono ,2008; h. 34).

$0 Posisi Football hold

Posisi ini sangat sesuai jika baru pulih dari pembedahan caesar, memiliki payudara yang

besar, menyusui bayi prematur atau bayi yang kecil ukurannya atau menyusui anak

kembar pada waktu yang bersamaan. Sokong kepala bayi dengan tangan, menggunakan

bantal untuk menyokong belakang badan ibu (Saryono, 2008; h; 35).

;0 Posisi Berbaring

Posisi ini apabila ibu dan bayi merasa letih. Jika baru pulih dari pembedahan caesar ini

mungkin satu-satunya posisi yang biasa dicoba pada beberapa hari pertama. Sokong

kepala ibu dengan lengan dan sokong bayi dengan lengan atas (Saryono, 2008; h. 35).

. Fungsi menyusui yang benar

1. Puting susu tidak lecet

2. Perlekatan menyusu pada bayi kuat

3. Bayi menjadi tenang

4. Tidak terjadi gumoh

$. Akibat tidak menyusui dengan benar

#) Puting susu menjadi lecet

$) ASI tidak keluar secara optimal sehingga mempengaruhi produksi ASI;) Bayi enggan menyusu

/) Bayi menjadi kembung

e. Tanda bayi menyusu dengan benar

Bayi tampak tenang

Badan bayi menempel pada perut ibu

Mulut bayi terbuka lebar

Dagu bayi menempel pada payudara ibu

Sebagian areola masuk dalam mulut bayi, areola bawah masuk lebih banyak

Bayi Nampak menghisap kuat dengan irama perlahan

Puting susu tidak terasa nyeri

Telinga dan lengan bayi terletak pada satu garis lurus

Kepala bayi agak menengadah

*. Tanda bayi mendapat ASI dalam jumlah cukup

#) Bayi akan terlihat puas setelah menyusu

$) Bayi terlihat sehat dan berat badannya naik setelah 2 minggu



;) pertama (100-200 gr setiap minggu)

/) Puting dan payudara tidak luka atau nyeri

') Setelah beberapa hari menyusu, bayi akan buang air kecil 6-8 kali sehari dan buang air

besar berwarna kuning 2 kali sehari

6) Apabila selalu tidur dan tidak mau menyusui maka sebaiknya bayi dibangunkan dan

dirangsang untuk menyusui setiap 2-3 jam sekali setiap harinya.

g. Langkah-langkah menyusui yang benar

#) Menjelaskan maksud dan tujuan pendkes

$) Cuci tangan sebelum menyusui dan mengajari ibu

;) Ibu duduk atau berbaring dengan santai (bila duduk lebih baik menggunakan kursi yang

rendah agar kaki ibu menggantung dan punggung ibu bersandar pada sandaran kursi).

/) Mempersilahkan dan membantu ibu membuka pakaian bagian atas

') Sebelum menyusui ASI dikeluarkan sedikit, kemudian dioleskan pada puting dan

sekitar areola payudara (cara ini mempunyai manfaat sebagai desinfektan dan menjaga

kelembaban puting susu).6) Mengajari ibu untuk meletakkan bayi pada satu lengan, kepala bayi berada pada

lengkung siku ibu dan bokong bayi berada pada lengan bawah ibu

<) Mengajari ibu untuk menempelkan perut bayi pada perut ibu dengan meletakkan satu

tangan bayi di belakang badan ibu dan yang satu di depan, kepala bayi menghadap

payudara

=) Mengajari ibu untuk memposisikan bayi dengan telinga dan lengan pada garis lurus

() Mengajari ibu untuk memegang payudara dengan ibu jari diatas dan jari yang lain

menopang dibawah serta jangan menekan puting susu dan areolanya

#&) Mengajari ibu untuk merangsang membuka mulut bayi : Menyentuh pipi dengan

puting susu atau menyentuh sudut mulut bayi

##) Setelah bayi membuka mulut

(anjurkan ibu untuk mendekatkan

dengan cepat kepala bayi ke

payudara ibu, kemudian

memasukkan puting susu serta sebagian besar areola ke mulut

bayi)

#$) Setelah bayi mulai menghisap, menganjurkan ibu untuk tidak memegang atau

menyangga payudara lagi

#;) Menganjurkan ibu untuk memperhatikan bayi selama menyusui

#/) Mengajari ibu cara melepas isapan bayi (jari kelingking dimasukkan ke mulut bayi

melalui sudut mulut atau dagu bayi ditekan ke bawah.

9ara yang benar

9ara yang

salah



15. Setelah selesai menyusui, mengajarkan ibu untuk mengoleskan sedikit ASI pada puting

susu dan areola. Biarkan kering dengan sendirinya

4ara menyusu yang benar

#') Mengajari ibu untuk menyendawakan bayi :

Bayi digendong tegak dengan bersandar pada bahu ibu kemudian punggung

ditepuk perlahan-lahan sampai bayi bersendawa (bila tidak bersendawa tunggu 10 – 15

menit) ATAU Bayi ditengkurapkan dipangkuan

cara menyendawakan bayi

h. Upaya memperbanyak ASI

1) Untuk Bayi

a) Menyusui bayi setiap 2 jam siang dan malam dengan lama menyusui antra 10-15menit disetiap payudara

b) Bangunkan bayi, lepas baju bayi yang menyebabkan rasa gerah

4) Pastikan bayi menyusui dengan posisi menempel yang baik dan mendengarkan

suara menelan yang aktif.

!) Susui bayi ditempat yang tenang dan nyaman dan minumlah setiap kali menyusui.

2) Untuk Ibu

a) Ibu harus meningkatkan istirahat dan minum

b) Makan makanan yang bergizi

4) Petugas kesehatan harus mengamati ibu yang menyusui bayinya dan mengoreksi

setiap kali terdapat masalah pada posisi penempelan.

!) Susukan bayinya sesering mungkin (Anggraini, 2010; h. 22).

sap asi lurah kambo

Documents