sap kanker payudara

12
SATUAN ACARA PENYULUHAN DETEKSI DINI DENGAN METODE SADARI PADA WANITA RISIKO TINGGI KANKER PAYUDARA Topik : Deteksi Dini Kanker Payudara Subtopik : Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Sasaran : Wanita Risiko Tinggi Kanker Payudara Tempat : Desa Sonowangi Hari/Tanggal : 4 Januari 2016 Waktu : 1 x 30 menit A. Latar Belakang Apabila seseorang mempunyai faktor risiko kanker payudara belum tentu wanita tersebut akan menderita kanker payudara, namun dapat meningkatkan kemungkinan wanita tersebut terkena kanker payudara Faktor risiko utama kanker payudara berhubungan dengan keadaan hormonal (khususnya estrogen) dan genetik (Rasjidi,2009:56-62). Seorang wanita dikatakan berisiko tinggi bila pernah menderita kanker payudara sebelumnya dan bila mempunyai ibu atau saudara perempuan yang menderita kanker payudara (Benson&Pernoll,2008:492). Wanita yang orang tuanya memiliki riwayat kanker payudara mempunyai risiko untuk berkembang menjadi kanker payudara adalah sebesar1,7

Upload: nurul-qomaria

Post on 11-Jul-2016

541 views

Category:

Documents


70 download

DESCRIPTION

SAP Kanker Payudara

TRANSCRIPT

Page 1: SAP Kanker Payudara

SATUAN ACARA PENYULUHAN

DETEKSI DINI DENGAN METODE SADARI PADA WANITA RISIKO

TINGGI KANKER PAYUDARA

Topik : Deteksi Dini Kanker Payudara

Subtopik : Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI)

Sasaran : Wanita Risiko Tinggi Kanker Payudara

Tempat : Desa Sonowangi

Hari/Tanggal : 4 Januari 2016

Waktu : 1 x 30 menit

A. Latar Belakang

Apabila seseorang mempunyai faktor risiko kanker payudara belum tentu wanita

tersebut akan menderita kanker payudara, namun dapat meningkatkan kemungkinan

wanita tersebut terkena kanker payudara Faktor risiko utama kanker payudara

berhubungan dengan keadaan hormonal (khususnya estrogen) dan genetik

(Rasjidi,2009:56-62). Seorang wanita dikatakan berisiko tinggi bila pernah menderita

kanker payudara sebelumnya dan bila mempunyai ibu atau saudara perempuan yang

menderita kanker payudara (Benson&Pernoll,2008:492). Wanita yang orang tuanya

memiliki riwayat kanker payudara mempunyai risiko untuk berkembang menjadi

kanker payudara adalah sebesar1,7 sampai 4,0 kali dibanding dengan populasi yang

ada (Rasjidi,2009:62). Dapat disimpulkan bahwa wanita yang berisiko tinggi kanker

payudara adalah seorang wanita yang mempunyai faktor genetik, yaitu seorang

wanita yang mempunyai ibu atau saudara kandung perempuan yang pernah menderita

kanker payudara atau wanita tersebut pernah menderita kanker payudara.

Pada wanita khususnya dengan risiko tinggi kanker payudara perlu dilakuakn

deteksi dini adanya kanker payudara. Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI)

adalah upaya yang dilakukan seorang wanita untuk mengetahui adanya kelainan pada

payudaranya. SADARI adalah pengembangan kepedulian seorang wanita terhadap

Page 2: SAP Kanker Payudara

kondisi payudaranya sendiri, tindakan ini dilengkapi dengan langkah-langkah khusus

untuk mendeteksi secara awal penyakit kanker payudara (Nisman,2011:25). Menurut

(Tapan,2005:47) SADARI adalah tindakan pemeriksaan payudara sendiri yang

dilakukan untuk mendeteksi adanya kelainan berupa benjolan pada payudara sedini

mungkin.

B. Tujuan

1. Tujuan Umum

Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan selama 30 menit, diharapkan sasaran

dapat mengetahui dan mendemonstrasikan SADARI.

2. Tujuan Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan selama 30 menit, sasaran dapat

mendemonstrasikan dan menjelaskan kembali tentang :

a. Pengertian SADARI

b. Tujuan dan Manfaat SADARI

c. Tanda-tanda yang perlu diwaspadai saat pemeriksaan payudara

d. Prosedur SADARI

C. Sasaran

Sasaran pada promosi ini adalah semua pasien dan keluarga yang ada di ruang

Bougenville Rumah Sakit Dr. Soepraoen Malang.

D. Materi

Materi Lampiran

E. Metode

1. Ceramah

2. Tanya Jawab

3. Demonstrasi

F. Media

Leafleat SADARI

Page 3: SAP Kanker Payudara

G. Jadwal Kegiatan

Tahap Waktu Kegiatan MetodeOrientasi 3 Menit 1. Mengucapkan salam

2. Memperkenalkan diri3. Menjelaskan tujuan dari

penyuluhan4. Menyebutkan materi yang akan

diberikan5. Menyampaikan kontrak waktu

Ceramah

Kerja 24 Menit

1. Menjelaskan pengertian SADARI2. Menjelaskan tujuan dan manfaat

SADARI3. Menjelaskan tanda-tanda yang

perlu diwaspadai4. Mendemonstrasikan SADARI

Ceramah dan demonstrasi

Terminasi 3 Menit 1. Memberikan kesempatan untuk bertanya

2. Menjawab pertanyaan3. Sasaran melakukan

redemomonstrasi4. Menyimpulkan materi yang telah

disampaikan5. Memberi salam penutup

Ceramah, demonstrasi, dan tanya Jawab

H. Rencana Evaluasi

1. Evaluasi dilaksanakan selama proses dan pada akhir kegiatan pendidikan

kesehatan dengan memberikan pertanyaan secara lisan sebagai berikut:

a. Menjelaskan pengertian SADARI

b. Menjelaskan tujuan dan manfaat SADARI

c. Menjelaskan tanda-tanda yang perlu diwaspadai

d. Mendemonstrasikan SADARI

2. Kriteria evaluasi

a. Evaluasi struktur

1) Menyiapkan SAP

2) Menyiapkan materi dan media

3) Kontrak waktu dengan sasaran

Page 4: SAP Kanker Payudara

4) Menyiapkan tempat

5) Menyiapkan pertanyaan

b. Evaluasi proses

1) Sasaran memperhatikan dan mendengarkan selama pendidikan

kesehatan berlangsung

2) Sasaran aktif bertanya bila ada hal yang belum dimengerti

3) Sasaran memberi jawaban atas pertanyaan pemberi materi

4) Sasaran tidak meninggalkan tempat saat pendidikan kesehatan

berlangsung

5) Tanya jawab berjalan dengan baik

6) Sasaran dapat mendemonstrasikan kembali

c. Evaluasi hasil

1) Pendidikan kesehatan dikatakan berhasil apabila sasaran mampu

menjawab pertanyaan dan mendemokan 80 % lebih dengan benar

2) Pendidikan kesehatan dikatakan cukup berhasil / cukup baik apabila

sasaran mampu menjawab pertanyaan antara 50 – 80 % dengan benar

3) Pendidikan kesehatan dikatakan kurang berhasil / tidak baik apabila

sasaran hanya mampu menjawab kurang dari 50 % dengan benar.

Page 5: SAP Kanker Payudara

MATERI SATUAN ACARA PENYULUHAN

A. Pengertian SADARI

Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) adalah upaya yang dilakukan seorang

wanita untuk mengetahui adanya kelainan pada payudaranya. SADARI adalah

pengembangan kepedulian seorang wanita terhadap kondisi payudaranya sendiri,

tindakan ini dilengkapi dengan langkah-langkah khusus untuk mendeteksi secara

awal penyakit kanker payudara (Nisman,2011:25). Menurut (Tapan,2005:47)

SADARI adalah tindakan pemeriksaan payudara sendiri yang dilakukan untuk

mendeteksi adanya kelainan berupa benjolan pada payudara sedini mungkin.

B. Tujuan SADARI dan Manfaat SADARI

1. Tujuan SADARI

Adapun tujuan dilakukannya SADARI menurut (Nisman,2011:27) adalah

sebagai berikut.

a. SADARI bermanfaat untuk mendeteksi kanker secara dini, sehingga

kanker payudara dapat terdeteksi pada stadium awal dan pengobatan

secara dini akan meningkatkan harapan hidup penderita kanker payudara.

b. Menurunkan angka kematian penderita kanker payudara, karena kanker

yang ditemukan pada stadium awal akan memberikan hidup lebih lama.

2. Manfaat SADARI

Metode SADARI merupakan langkah awal untuk mendeteksi adanya gejala

kanker payudara yaitu berupa tumor atau benjolan, sehingga dapat segera

dilakukan tindakan pengobatan dan pengangkatan tumor atau benjolan tersebut

agar tidak berkembang menjadi kanker. Menurut (Nisman,2011:27) keuntungan

dari deteksi dini ini adalah untuk mengurangi angka kematian pada wanita

penderita kanker payudara, karena hampir 85% benjolan atau tumor ditemukan

oleh penderita melalui pemeriksaan SADARI yang benar. Selain itu metode

SADARI adalah metode yang termudah, tercepat, termudah, dan paling sederhana

yang dapat mendeteksi secara dini kanker payudara.

Page 6: SAP Kanker Payudara

C. Tanda-tanda yang Perlu Diwaspadai

Berikut ini merupakan tanda-tanda yang perlu diwaspadai saat kita

memperhatikan payudara (Ditjen PP&PL,2009):

1. Penambahan ukuran/besar yang tak biasa pada payudara

2. Salah satu payudara menggantung lebih rendah dari biasanya

3. Lekukan seperti lesung pipit pada kulit payudara

4. Cekungan atau lipatan pada puting

5. Perubahan penampilan puting payudara

6. Keluar cairan seperti air susu atau darah dari salah satu puting

7. Adanya benjolan pada payudara

8. Pembesaran kelenjar getah bening pada lipat ketiak atau leher

9. Pembengkakan pada lengan bagian atas

D. Cara Pemeriksaan SADARI

SADARI adalah cara yang mudah dilakukan wanita untuk mendeteksi adanya

benjolan atau tumor pada payudara. Pelaksaan pemeriksaan SADARI pada wanita

usia subur dapat dilakukan 7-8 hari setelah menstruasi, pada wanita pascamenopause

dapat dilakukan pada waktu tertentu setipa bulan, dan setiap wanita berusia di atas 20

tahun perlu melakukan SADARI setiap bulan menurut (Long,1999 dalam

Nisman,2011:26). Berikut merupakan langkah-langkah pemeriksaan SADARI

menurut (Rasjidi, 2009:84-85):

1. Berdirilah di depan cermin agar dapat melihat payudara secara jelas.

Page 7: SAP Kanker Payudara

2. Sambil kedua tangan di atas kepala, periksalah apakah ada kelainan

berupa retraksi (puting tertarik kedalam), inflamasi (peradangan),

pembengkakan, atau kemerahan di semua bagian pada kedua payudara.

3. Ulangi dengan kedua tangan diletakkan pada pinggul.

4. Raba kedua payudara dengan jari, dengan gerakan memijat, dirasakan

apakah ada benjolan. Berikan tekanan mulai dari kulit paling luar sampai

ke dalam jaringan payudara.

5. Kemudian periksalah pada puting payudara dan area sekitarnya , juga

perlu ditekan secara lembut untuk melihat apakah ada cairan yang keluar

dari puting.

Page 8: SAP Kanker Payudara

6. Dan ulangi pemeriksaan nomor 2 dengan posisi berbaring.

Page 9: SAP Kanker Payudara

DAFTAR PUSTAKA

Benson&Pernoll. 2008. Buku Saku Obstetri & Ginekologi Edisi 9. Jakarta : EGC.

Ditjen PP&PL. 2009. Buku Saku Pencegahan Kanker Leher Rahim & Kanker

Payudara. Jakarta : Direktorat Pengendalian Penyakit Tidak Menular.

Nisman, W.A. 2011. Lima Menit Kenali Payudara Anda. Yogyakarta : Andi.

Rasjidi, I. 2009. Deteksi Dini Pencegahan Kanker Pada Wanita. Jakarta : CV Sagung

Seto.