sel dan genetik

11
Pemanfaatan Energi pada Sel Kerja Mekanis pada kerja mekanis, ikatan fosfat berenergi tinggi pada ATP diubah menjadi pergerakan dengan mengubah konformasi suatu protein. Cth: gerak mikrotubulus, mikrofilamen(aktin-miosin pada otot) Kerja Transpor pada transpor aktif, energi digunakan untuk memindahkan senyawa melawan gradien konsentrasi. Misalnya pada pompa natrium-kalium Kerja Biosintetik dalam proses sintesis molekul besar misalnya DNA, glikogen, triasil gliserol dan protein dari senyawa yang lebih kecil (anabolisme) dibutuhkan energi.

Upload: ayu-indria-paramitha

Post on 29-Dec-2015

5 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

sel dan genetik

TRANSCRIPT

Page 1: sel dan genetik

Pemanfaatan Energi pada Sel• Kerja Mekanis

pada kerja mekanis, ikatan fosfat berenergi tinggi pada ATP diubah menjadi pergerakan dengan mengubah konformasi suatu protein. Cth: gerak mikrotubulus, mikrofilamen(aktin-miosin pada otot)

• Kerja Transporpada transpor aktif, energi digunakan untuk memindahkan senyawa melawan gradien konsentrasi. Misalnya pada pompa natrium-kalium

• Kerja Biosintetikdalam proses sintesis molekul besar misalnya DNA, glikogen, triasil gliserol dan protein dari senyawa yang lebih kecil (anabolisme) dibutuhkan energi.

Page 2: sel dan genetik

SEL

Page 3: sel dan genetik

Respirasi Aerob dan Anaerob (1)

• Respirasi yaitu proses penguraian bahan makanan yang menghasilkan energi.

• Respirasi aerob, yaitu respirasi menggunakan oksigen bebas untuk mendapatkan enerrgi.

• Respirasi aerob, yaitu respirasi yang tidak membutuhkan oksigen bebas untuk mendapatkan energi.

Biologi erlangga

Page 4: sel dan genetik

• Bahan baku respirasi adalah karbohidrat, asam lemak, atau protein (asam amino).

• Hasil respirasi berupa karbon dioksida, air, dan energi dalam bentuk ATP.

Biologi erlangga

Respirasi Aerob dan Anaerob (2)

Page 5: sel dan genetik

• Respirasi aerob:1) Glikolisis2) Siklus krebs3) Sistem transpor elektron • Respirasi anerob:1) Fermentasi alkohol2) Fermentasi asam laktat

Biologi erlangga

Respirasi Aerob dan Anaerob (3)

Page 6: sel dan genetik

• Tahap awal metabolisme konversi glukosa menjadi energi di dalam tubuh akan berlangsung secara anaerobik melalui proses yang dinamakan Glikolisis (Glycolysis).

• Proses ini berlangsung dengan mengunakan bantuan 10 jenis enzim yang berfungsi sebagai katalis di dalam sitoplasma (cytoplasm) yang terdapat pada sel eukaryotik (eukaryotic cells).

• Inti dari keseluruhan proses Glikolisis adalah untuk mengkonversi glukosa menjadi produk akhir berupa piruvat.

M. Anwari Irawan

Glikolisis (1)

Page 7: sel dan genetik

• Selain akan menghasilkan produk akhir berupa molekul piruvat, proses glikolisis ini juga akan menghasilkan molekul ATP serta molekul NADH

• Melalui proses glikolisis ini 4 buah molekul ATP & 2 buah molekul NADH (6 ATP) akan dihasilkan serta pada awal tahapan prosesnya akan mengkonsumsi 2 buah molekul ATP sehingga total 8 buah ATP akan dapat terbentuk.

M. Anwari Irawan

Glikolisis (2)

Page 8: sel dan genetik

Siklus Kreb’s (1)

• Sebelum berlangsung siklus kreb’s, asam piruvat yang merupakan hasil akhir dari glikolisis diubah terlebih dahulu menjadi asetil KoA melalui dekarboksilasi oksidatif.

Biologi erlangga

Page 9: sel dan genetik

• Memasuki siklus kreb’s, asetil KoA direaksikan dengan asam oksaloasetat menjadi asam sitrat. Selanjutnya, asam sitrat memasuki daur menjadi berbagai macam zat yang akhirnya kembali menjadi dengan melepaskan CO2.

• Biologi erlangga

Siklus Kreb’s (2)

Page 10: sel dan genetik

• Pada siklus Kreb’s, sebagian besar energi disimpan dalam NADH, yaitu sebanyak 6 molekul. Selain NADH, pada satu tahap, energi dihasilkan dalam FADH2. satu tahap dalam siklus Krebs juga menghasilkan 2 ATP langsung. Seluruh reaksi siklus krebs berlangsung dengan memerlukan oksigen bebas (aerobik)

• Siklus krebs berlangsung di dalam mitokondria

Biologi erlangga

Siklus Kreb’s (3)

Page 11: sel dan genetik

Sistem Transpor Elektron

• Proses konversi molekul FADH2 dan NADH yang dihasilkan dalam siklus asam sitrat (citric acid cycle) menjadi energi dikenal sebagai proses fosforilasi oksidatif (oxidative phosphorylation) atau juga Rantai Transpor Elektron (electron transport chain). Di dalam proses ini, elektron-elektron yang terkandung didalam molekul NADH & FADH2 ini akan dipindahkan ke dalam aseptor utama yaitu oksigen (O2 ). Pada akhir tahapan proses ini, elektron yang terdapat di dalam molekul NADH akan mampu untuk menghasilkan 3 buah molekul ATP sedangkan elektron yang terdapat dalam molekul FADH akan menghasilkan 2 buah molekul ATP.