serat larut dan serat tidak larut dalam bahan makanan

2
Serat Larut dan Serat Tidak Larut dalam Bahan Makanan Posted on October 28, 2011 by Tim Olvista Pengertian Serat Makanan (Dietary Fiber) Definisi serat makanan adalah bagian tumbuhan yang kita makan, yang tidak terurai di dalam perut kita. Serat melewati sistem pencernaan kita tanpa dicerna. Serat makanan terbagi dua kategori yaitu serat larut dan serat tidak larut. Kedua jenis serat sama-sama penting bagi kesehatan pencernaan, dan mencegah kondisi-kondisi seperti penyakit jantung, diabetes, obesitas, konstipasi (sembelit), dsb. Pengertian Serat Larut (Soluble Fiber) Definisi serat larut adalah serat makanan yang larut dalam air. Serat larut menarik air dan membentuk gel, yang memperlambat pencernaan. Serat larut menunda pengosongan perut dan membuat Anda merasa kenyang, yang membantu mengendalikan berat badan. Pengosongan lambung yang lambat juga dapat mempengaruhi kadar gula darah dan memiliki efek menguntungkan pada sensitivitas insulin, yang dapat membantu mengendalikan diabetes. Serat larut juga dapat membantu menurunkan kolesterol LDL darah karena mengganggu penyerapan kolesterol makanan. Oleh karena itu serat larut dapat membantu mencegah penyakit jantung. Sumber Serat Larut Serat larut dapat berasal dari kacang-kacangan, biji-bijian, umbi- umbian, buah-buahan dan sayuran. Beberapa bahan makanan yang mengadung serat larut dalam kadar yang tinggi antara lain: beras, sereal gandum, havermut, oat, kentang, ubi jalar, bawang, apel, kacang merah, pisang, legume, kacang polong, kedelai, brokoli, wortel, jeruk, strawberi, apricot, kismis, bit, persik, pir, biji wijen, timun, seledri, dsb. Pengertian Serat Tidak Larut (Insoluble Fiber) Definisi serat tidak larut adalah serat makanan yang tidak larut dalam air. Serat tidak larut dianggap sebagai serat yang menyehatkan usus. Serat ini tidak larut dalam air, sehingga serat ini melewati saluran pencernaan relatif utuh, dan mempercepat perjalanan makanan dan limbah melalui usus. Serat tidak larut sangat bermanfaat bagi tubuh kita, karena membantu melancarkan buang air besar sehingga mengurangi konstipasi dan diare. Serat tidak larut juga membantu menghilangkan toksin (racun) dari usus besar, dan mengurangi resiko kanker usus besar karena serat tak larut membantu mempertahankan pH (derajat keasaman) usus.

Upload: friska-hutahaean

Post on 27-Oct-2015

46 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Serat Larut Dan Serat Tidak Larut Dalam Bahan Makanan

Serat Larut dan Serat Tidak Larut dalam Bahan MakananPosted on October 28, 2011 by Tim OlvistaPengertian Serat Makanan (Dietary Fiber)Definisi serat makanan adalah bagian tumbuhan yang kita makan, yang tidak terurai di dalam perut kita. Serat melewati sistem pencernaan kita tanpa dicerna. Serat makanan terbagi dua kategori yaitu serat larut dan serat tidak larut. Kedua jenis serat sama-sama penting bagi kesehatan pencernaan, dan mencegah kondisi-kondisi seperti penyakit jantung, diabetes, obesitas, konstipasi (sembelit), dsb.

Pengertian Serat Larut (Soluble Fiber)Definisi serat larut adalah serat makanan yang larut dalam air. Serat larut menarik air dan membentuk gel, yang memperlambat pencernaan. Serat larut menunda pengosongan perut dan membuat Anda merasa kenyang, yang membantu mengendalikan berat badan. Pengosongan lambung yang lambat juga dapat mempengaruhi kadar gula darah dan memiliki efek menguntungkan pada sensitivitas insulin, yang dapat membantu mengendalikan diabetes. Serat larut juga dapat membantu menurunkan kolesterol LDL darah karena mengganggu penyerapan kolesterol makanan. Oleh karena itu serat larut dapat membantu mencegah penyakit jantung.

Sumber Serat LarutSerat larut dapat berasal dari kacang-kacangan, biji-bijian, umbi-umbian, buah-buahan dan sayuran.Beberapa bahan makanan yang mengadung serat larut dalam kadar yang tinggi antara lain: beras, sereal gandum, havermut, oat, kentang, ubi jalar, bawang, apel, kacang merah, pisang, legume, kacang polong, kedelai, brokoli, wortel, jeruk, strawberi, apricot, kismis, bit, persik, pir, biji wijen, timun, seledri, dsb.

Pengertian Serat Tidak Larut (Insoluble Fiber)Definisi serat tidak larut adalah serat makanan yang tidak larut dalam air. Serat tidak larut dianggap sebagai serat yang menyehatkan usus. Serat ini tidak larut dalam air, sehingga serat ini melewati saluran pencernaan relatif utuh, dan mempercepat perjalanan makanan dan limbah melalui usus.Serat tidak larut sangat bermanfaat bagi tubuh kita, karena membantu melancarkan buang air besar sehingga mengurangi konstipasi dan diare. Serat tidak larut juga membantu menghilangkan toksin (racun) dari usus besar, dan mengurangi resiko kanker usus besar karena serat tak larut membantu mempertahankan pH (derajat keasaman) usus.

Sumber Serat Tidak Larut Serat tidak larut dapat berasal dari kacang-kacangan, sayuran daun hijau tua, umbi-umbian dengan kulitnya, dan buah-buahan dengan kulitnya.Beberapa bahan makanan yang mengandung serat tidak larut dalam kadar yang tinggi antara lain: gandum utuh, jagung, bekatul, beras, seledri, brokoli, kubis, bawang, tomat, wortel, mentimun, kismis, anggur, kakao, kelapa, kacang kedelai, kacang tanah, almond, http://olvista.com/kesehatan/serat-larut-dan-serat-tidak-larut-dalam-bahan-makanan/