STUDI KASUS PASIENGOUT ARTRITHIS PADA IBU DENGAN BENTUK KELUARGA KELUARGA INTIKELOMPOK

BERKAS KELUARGA

A.Profil Keluarga

1. Karakteristik Keluarga

a. Identitas kepala keluarga : Rojali

b. Identitas Pasangan : Salminc. Struktur Komposisi Keluarga :

Tabel 1. Anggota Keluarga yang tinggal serumah

No.NamaKedudukan Dalam KeluargaGender

Umur

(tahun)PendidikanPekerjaanKeterangan Tambahan

1.RojaliKepala KeluargaL32SMAPolisi-

2.SalminIstriP30S1IRT-

3.GalangAnak PertamaL14SMPPelajar-

4.GinaAnak ke Duap8SDPelajar-

2. Penilaian Status Sosial dan Kesejahteraan Hidup

a. Lingkungan tempat Tinggal

Tabel 2 Lingkungan Tempat Tinggal

Status kepemilikan Rumah : Milik Sendiri

Daerah Perumahan : Padat Bersih

Karakteristik Rumah dan Lingkungan

Kesimpulan

Luas rumah : 10 m x 8 m Status Sosial : BAIKKesejahteraan Hidup : BAIK

Jumlah Penghuni Dalam Satu Rumah : 4 orang

Luas halaman rumah : 4 m x 2 m

Bertingkat

Lantai rumah dari : semen

Dinding rumah dari : tembok

Jamban keluarga : ada

Tempat bermain : ada

Penerangan Listrik : 60 watt

Ketersediaan air bersih : ada

Tempat pembuangan sampah : ada

b. Kpemilikan Barang Berharga

Kendaraan

: Mobil dan MotorElektronik

: Televisi, Tape , Kulkas , DVD, AC, Kipas angin, PS 3

Peralatan RT: Kompor gas , Rice cooker dan dispenser

3. Penilaian Perilaku Kesehatan Keluarga

a. Sebutkan jenis tempat berobat : Rumah Sakit

b. Balita : -

c. Asuransi/Jaminan Kesehatan : ASKES

4. Sarana Pelayanan Kesehatan (Puskesmas)

FaktorKeteranganKesimpulan

Cara mencapai pusat pelayan kesehatanAngkotTidak terdapat masalah pada sarana pelayanan kesehatan

Tarif Pelayanan KesehatanGratis

Kualitas Pelayanan KesehatanMemuaskan

5. Pola Konsumsi Makanan Keluargaa. Kebiasaan makan :

Kebiasaan makan tiga kali sehari , menu makan sehari-hari yaitu nasi, lauk pauk seperti ikan bandeng, ikan lele, ayam goreng, ikan santan, dan sayur-sayuran seperti sayur kangkung, sayur bayam dan sayur santan dan buah-buahan setiap hari . Anak-anak selalu minum susu setiap harinya.b. Menerapkan pola gizi seimbang :

kebiasaan makan tiga kali sehari dengan lauk pauk dan sayur-sayuran ditambah dengan buah-buahan ditambah dengan susu agar tercipta menu makan empat sehat lima sempurnadengan mengurangi makanan yang banyak mengandung santan dan sayur kacang-kacangan.

6. Pola Dukungan Keluarga

a. Faktor pendukung terselesaikan masalah dalam keluarga :

dengan cara diskusi keluarga untuk mengurangi penyebab penyakit dengan mengurangi makanan yang mengandung banyak santan dan motivasi dari keluarga.b. Faktor penghambat terselesainya masalah dalam keluarga :

kurangnya motivasi dari keluarga

B. Genogram 1. Bentuk Keluarga : Nuclear Family

2. Tahapan Siklus Keluarga :

3. Family Map Keluarga :

C. Identifikasi Permasalahan yang didapat dalam keluarga

D. Diagnostik Holistik

1. Aspek Personal

2. Aspek Klinik

3. Aspek Risiko Internal

4. Aspek Risiko Eksternal

5. Aspek Fungsional

E. Rencana Penatalaksanaan

1. Rencana Penatalaksanaan Individu

2. Rencana Penatalaksanaan Keluarga

3.Rencana Penatalaksanaan Komunitas

F. Prognosis

1. Ad vitam

: Ad Bonam

2. Ad Sanationam

: Dubia Ad Malam

3. Ad Fungtionam: Dubia Ad Bonam