sindroma nefrotik pada anak
TRANSCRIPT
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
1/17
LAPORAN KEGIATAN
LAPORAN PORTOFOLIO
SINDROM NEFROTIK PADA ANAK
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
2/17
HALAMAN PENGESAHAN
L,-or,n Poro/olio
To-i0 : Sindro! Ne/roi0 -,d, An,0
Diajukan dan dipresentasikan dalam rangka praktik klinis dokter internship sekaligus
sebagai bagian dari persyaratan menyelesaikan Program Internsip Dokter Indonesia di
RSUD Djojonegoro Temanggung
Tel,h di-eri0s, d,n diseu1ui -,d, ,n##,l Se-e!"er &'()
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
3/17
2ORANG PORTOFOLIO
N,!, Peser, : dr. Shinta Rizkiasih S.
N,!, 3,h,n, : RSUD Djojonegoro ab. Temanggung
To-i0 : Sindrom !e"rotik pada #nak
T,n##,l 40,sus5 : $% #gustus $&'(
N,!, P,sien : #n. ! No. RM : '%)&*'
T,n##,l Presen,si : Pend,!-in# : Dr. Retnaning
Te!-, Presen,si : RSUD Djojonegoro ab. TemanggungO"1e0i/ Presen,si :
eilmuan + eterampilan + Penyegaran + Tinjauan Pustaka
Diagnostik Manajemen + Masalah + Istimea
+ !eonatus + -ayi #nak + Remaja + Deasa + ansia + -umil
+ Deskripsi / Pasien datang bersama orangtua ke poliklinik anak RSUD Temanggung karena
bengkak0bengkak pada tubuh yang mun1ul sejak sekitar 2 hari yang lalu. -engkak
diakui ibu pasien pada aalnya mun1ul di kedua kelopak mata. -engkak tersebut
semakin memberat hingga di seluruh ajah, perut dan juga kaki. #kibatnya, pasien
kesulitan berjalan karena kedua kaki bengkak.
Pasien juga mengeluh adanya bintik0bintik kemerahan di perut yang mun1ul
sejak $ hari yang lalu, gatal 345, nyeri 305. -uang air ke1il 345 sedikit, arna kuning
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
4/17
D,, $,!, unu0 2,h,n Dis0usi :
'. Diagnosis 6 9ambaran linis /
:bser;asi edema anasarka e.1 Sindrom ne"rotik dd 9lomerulone"ritis akut
-engkak seluruh tubuh, diaali pada kedua kelopak mata
-uang air ke1il sedikit, berarna keruh
-atuk 345 dan pilek 345
-intik kemerahan dan gatal di perut
$. Riayat Pengobatan /
Pasien belum pernah mengalami keluhan ini sebelumnya.
Pasien belum pernah berobat ke rumah sakit6puskesmas6dokter.
2. Riayat esehatan6Penyakit/
< Pasien datang bersama orangtua ke poliklinik anak RSUD Temanggung karena bengkak0
bengkak pada tubuh yang mun1ul sejak sekitar 2 hari yang lalu. -engkak diakui ibu pasien
pada aalnya mun1ul di kedua kelopak mata. -engkak tersebut semakin memberat hingga di
seluruh ajah, perut dan juga kaki. -uang air ke1il 345 sedikit, arna kuning keruh, nyeri
-# 305. -#- tidak ada kelainan.
P i j l h d bi tik bi tik k h di t l j k $ h i
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
5/17
Suhu / 2>,(?
Pe!eri0s,,n Fisi0
epala -entuk meso1ephal, rambut arna hitam, mudah rontok 305, luka
305
Mata Mata 1ekung 30605, konjun1ti;a pu1at 30605, sklera ikterik 30605,
perdarahan subkonjugti;a 30605, pupil isokor dengan diameter 32
mm62 mm5, re"lek 1ahaya 34645, edema palpebra 34645, strabismus30605
Telinga Membran timpani intak, sekret 305, darah 305, nyeri tekan mastoid
305, nyeri tekan tragus 305, tes penala/ kesan normal.
=idung !a"as 1uping hidung 305, sekret 345 1air, arna bening, epistaksis
305, "ungsi penghidu baik
Mulut
Tenggorokan
Sianosis 305, gusi berdarah 305, bibir kering 305, pu1at 305, lidah
kotor 305Tonsil T$0T$, hiperemis 345, kripte melebar 305, detritus 305
Dinding posterior "aring hiperemis 345, post nasal drip 305
eher @P R4$ 1m, trakea di tengah, simetris, pembesaran kelenjar
tiroid 305, pembesaran lim"onodi 1er;i1al 305, leher kaku 305,
distensi ;ena0;ena leher 305
ThoraB -entuk normo1hest, simetris, pengembangan dada kanan E kiri,
t k i i t t l 3 5 id i 3 5 l i l b 3 5
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
6/17
#uskultasi RR / $$ B6menit, suara dasar ;esikuler 34645, suara tambahan
heezing 30605, ron1hi basah kasar 30605, ron1hi basah halus basal
paru 30605, krepitasi 30605
Punggung ki"osis 305, lordosis 305, skoliosis 305,
A"do!en :
Inspeksi Dinding perut lebih tinggi dari dinding thorak, distended 345,
;enektasi 305, sikatrik 305, stria 305, 1aput medusae 305#us1ultasi Peristaltik 345 normal
Perkusi Redup di area "lank, pekak alih 345, tes undulasi 345
Palpasi !yeri tekan 305,hepar6lien tidak teraba.
9enitourinaria Ulkus 305, sekret 305, edema 305, tanda0tanda radang 305
8kstremitas #kral dingin Pitting edema
0 0
0 0
0 0
4 4
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
7/17
Pe!eri0s,,n &;'6l
eukosit >.> (.) < ''.& '&26l
Trombosit ')$ ')& < ()& '&26l
M?@ A'.2 A&.& < *%.& "lM?= $%.A $>.& < 2>.& pH
M?=? 2(.$ 2'.& < 2%.& g6d
KIMIA KLINIK
reatinin &.)* &.>& < '.$& mg6d
Ureum '%.2 '&.& < )&.& mg6d
olesterol total =)> $&& mg6d
#lbumin (.)= 2.A& < ).'& g6d
!atrium (='.' '2).& < ')).& mmol6
alium 2.)& 2.(& < ).(& mmol6
lorida '&%.& *) < '&A mmol6
$RIN R$TIN &;';' & ( A % A
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
8/17
SINDROM NEFROTIK PADA ANAK
'. De"inisi
Sindrom ne"rotik merupakan kumpulan gejala0gejala yang terdiri dari proteinuria massi" 3J
(& mg6m$P-6jam atau K )& mg6kg6$( jam atau dipsti1k J $45, hipoalbuminemia 3L $,) g6d5,
edema anasarka dan dapat disertai hiperkolesterolemia 3#latas et al, $&&)5.
$. 8tiologiSe1ara klinis, etiologi sindrom ne"rotik dibagi menjadi sindrom ne"rotik primer dan
sekunder. Dikatakan sindrom ne"rotik primer oleh karena sindrom ne"rotik ini terjadi se1ara
primer akibat kelainan pada glomerulus itu sendiri tanpa ada penyebab lain. 9olongan ini paling
sering dijumpai pada anak. Sekitar *& anak dengan sindrom ne"rotik merupakan sindrom
ne"rotik idiopatik. Sindrom ne"rotik sekunder timbul akibat suatu penyakit sistemik atau sebagaiakibat dari berbagai kausa yang nyata, seperti misalnya e"ek samping obat, penyakit metabolik,
atau in"eksi 3Gila, $&&$5.
2. Pato"isiologi
Reaksi antigen antibodi menyebabkan permeabilitas membrane basalis glomerulus
meningkat dan diikuti kebo1oran sejumlah protein 3albumin5. Tubuh kehilangan albumin lebih
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
9/17
dan edema genital. 9angguan gastrointestinal, seperti diare, sering timbul dalam perjalanan
penyakit sindrom ne"rotik 3Gila, $&&$5.). Pemeriksaan Cisik
Pemeriksaan "isik yang dilakukan harus disertai pemeriksaan berat badan, tinggi badan,
lingkar perut dan tekanan darah. #kan tampak adanya edema periorbita atau palpebra serta
edema pretibial yang bersi"atpitting edema. Pada pemeriksaan abdomen mungkin ditemukan
tanda0tanda hepatomegali akibat sintesis albumin yang meningkat. Selain itu, dapat ditemukan
as1ites, e"usi pleura, hingga edema genital (#latas et al.($&&)).
>. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan, antara lain 3#latas et al., $&&)5/
a. Urinalisis, dan bila perlu biakan urin. =al ini dilakukan untuk menyingkirkan diagnosis
IS. -ila terjadi hematuria mikroskopik 3K$& eritrosit6P-5 di1urigai adanya lesi
glomerular 3misal glomerulos1lerosis "okal5.b. Protein urin kuantitati", dapat berupa urin $( jam atau rasio protein6kreatinin pada urin
pertama pagi hari, atau menggunakan dipsti1k.
1. Pemeriksaan darah, antara lain/
0 Darah tepi lengkap
0 adar albumin dan lipid6kolesterol plasma
0 adar ureum, kreatinin, serta klirens kreatinin dengan 1ara klasik atau dengan rumus
S h t
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
10/17
b. Tingkatkan kadar albumin serum, kalau perlu dengan trans"usi plasma atau albumin
konsentrat1. -erantas in"eksi 3antibioti1 pro"ilaksis5
d. akukan ork0up untuk diagnostik dan untuk men1ari komplikasi
e. -erikan terapi suporti" yang diperlukan/ Tirah baring bila ada edema anasarka.
Diuretik diberikan bila ada edema anasarka atau mengganggu akti;itas, biasanya
"urosemid ' mg6kg--6kali, bergantung pada beratnya edema dan respons pengobatan.-ila edema re"rakter, dapat digunakan hidroklortiazid 3$)0)& mg6hari5. Selama
pengobatan diureti1 perlu dipantau kemungkinan hipokalemia, alkalosis metaboli1,
atau kehilangan 1airan intra;as1ular berat
Terapi steroid, diberikan selambat0lambatnya '( hari setelah diagnosis sindrom
ne"rotik ditegakkan, tetapi bila dalam aktu L'( hari terjadi perburukan keadaan, segeraberikan prednison. ISD? menganjurkan untuk memulai pengobatan inisial dengan
pemberian prednison oral dosis penuh sebesar >& mg6m$6hari atau $ mg6kg--6hari 3dosis
maksimal A& mg6hari5 selama ( minggu, untuk menginduksi remisi. emudian dilanjutkan
dengan dosis rumatan sebesar (& mg6m$6hari se1ara selang sehari dengan dosis tunggal
i h i 3 t l h k i5 l ( i l l t l h it b t dih tik
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
11/17
RANGK$MAN HASIL PEM2ELA%ARAN PORTOFOLIO
SOAP
(. Su"1e0i/ :
Keluh,n $,!, / bengkak di seluruh tubuh sejak 2 hari SMRS.
&. O"1e0i/ :
,. GE%ALA KLINIS
-engkak seluruh tubuh, diaali pada kedua kelopak mata
-uang air ke1il sedikit, berarna keruh
-atuk 345 dan pilek 345
-intik kemerahan dan gatal di perut
". 9ITAL SIGN
eadaan umum / baik
esadaran / ?omposmentis, 8(@)M>
-erat badan / $2,) kg
Tekanan Darah / A&6>& mm=g
!adi / *>B6menit
Crekuensi !a"as / $$B6menit
Suhu / 2>,(?
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
12/17
0 Disertai batuk dan pilek, tetapi tidak ada demam.
0 Tidak ditemukan hipertensi pada anak.0 Pada pemeriksaan "isik ditemukan/ 8dema palpebra 34645, as1ites, dan edema
pretibial 34645
0 =iperkolesterolemia, =ipoalbuminemia, =iponatremia, Protein urin kualitati" $4,
tidak ada hematuria.
Dari beberapa poin di atas, maka de"inisi Sindroma ne"rotik terpenuhi. eluhan bengkak diseluruh tubuh yang dibuktikan dengan pemeriksaan "isik, yaitu edema palpebra, as1ites, dan
edema pretibial 3pitting edema5. emudian hasil pemeriksaan laboratorium darah dan urin juga
turut menunjang diagnosis sindroma ne"rotik, yaitu hipoalbuminemia, hiperkolesterolemia, dan
proteinuria. Tidak adanya kondisi hipertensi, serta tidak ditemukannya hematuria pada
pemeriksaan mikroskopis urindapat menyingkirkan diagnosis banding glomerulone"ritis akut
pas1a in"eksi strepto1o11us yang sering terjadi pada anak0anak. Meskipun memang, pada
pasien ini keluhan bengkak juga disertai dengan batuk dan pilek.
Pasien anak dalam kasus ini perlu diobser;asi dan diraat inap karena perlunya tirah
baring akibat edema anasarka yang mengganggu akti;itas 3berjalan5. Sehingga, anak perlu
mendapat terapi diureti1 untuk mengurangi kondisi edema yang terjadi. Selama pengobatan
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
13/17
Tonsilo"aringitis akut
Ter,-i :
I@CD D) ) tpm makro
Pembatasan intake 1airan A&& 116hari
Inj. ?e"triaBon >)& mg6'$ jam
Inj. Ranitidine &,) 116'$ jam
Inj. Curosemide ') mg6'$ jam
Per oral/
Prednisone ) mg ( < 2 < 2
#mbroBol sirup 2 B 1th '
Pendidi0,n :
Tujuan edukasi pada pasien sindrom ne"rotik dan keluarga /
Mengenal perjalanan penyakit dan pengobatan.
Melaksanakan pengobatan yang maksimal.
M i kti it ti l t i ti k t k k b h
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
14/17
Konsul,si d,n Ru1u0,n :
Pasien ini sebenarnya memerlukan konsultasi ke bagian Rehabilitasi
Medik6Cisioterapi untuk dilakukan terapi reposisi partikal 3seperti Manue;er 8pley5.
Ke#i,,n Periode H,sil ,n# Dih,r,-0,n
Collo up Setiap hari Perbaikan keadaan umum
pasien
!asihat Setiap kali kunjungan ualitas hidup pasien membaik
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
15/17
FOLLO3 $P
& A#usus &'() &< A#usus &'() &> A#usus &'() =' A#usus &'()
Su"e0i/ -engkak 345, -atuk 345,
Pilek 345, Demam 345
-engkak 345, -atuk 345,
Pilek 305, Demam 305
-engkak 3O5, -atuk 345,
Pilek 305, Demam 305
-engkak 3O5, -atuk 345,
Pilek 305, Demam 305O"1e0i/ @ital sign /
0 TD / A&6>&
0 ! / *> B6mnt0 RR / $$ B6mnt
0 T / 2A.$? 3$$.&&5
8dema palpebra 34645#s1ites 345
8dema pretibial 34645
@ital sign /0 TD / A&6>&
0 ! / AA B6mnt0 RR / $$ B6mnt
0 T / 2>.(?
8dema palpebra 34645#s1ites 345
8dema pretibial 34645
@ital sign /0 TD / A&6>&
0 ! / *( B6mnt0 RR / $( B6mnt
0 T / 2>.A?
8dema palpebra 30605#s1ites 345
8dema pretibial 34645
@ital sign /0 TD / A&6>&
0 ! / *$ B6mnt0 RR / $& B6mnt
0 T / 2%.$?
8dema palpebra 30605#s1ites 345
8dema pretibial 34645
Asses!en Sindrom !e"rotik
Tonsilo"aringitis akut
Sindrom !e"rotik
Tonsilo"aringitis akut
Sindrom !e"rotik
Tonsilo"aringitis akut
Sindrom !e"rotik
Tonsilo"aringitis akut
Ter,-i 0 I@CD D) ) tpm makro
0 Inj. ?e"triaBon $ B >)& mg
0 Inj. Ranitidine $ B amp0 Inj. Curosemide $ B ') mg
Peroral/
0 Prednisone ) mg ( < 2 < 2
0 #mbroBol sirup 2 B 1th '0 Parasetamol 2 B $)& mg 3k6p5
0 I@CD D) ) tpm makro
0 Trans"usi #lbumin '&& 11
0 Inj. ?e"triaBon $ B >)& mg0 Inj. Ranitidine $ B amp
0 Inj. Curosemide $ B ') mg
Peroral/
0 Prednisone ) mg ( < 2 < 20 #mbroBol sirup 2 B 1th '
0 Parasetamol 2 B $)& mg 3k6p5
0 I@CD D) ) tpm makro
0 Inj. ?e"triaBon $ B >)& mg
0 Inj. Ranitidine $ B amp0 Inj. Curosemide $ B ') mg
Peroral/
0 Prednisone ) mg ( < 2 < 2
0 ?odein tablet 2 B '& mg0 Parasetamol 2 B $)& mg 3k6p5
0 #mbroBol sirup 2 B 1th '
0 @itamin -pleB 2 B '
0 I@CD D) ) tpm makro
0 Inj. ?e"triaBon $ B >)& mg
0 Inj. Ranitidine $ B amp0 Inj. Curosemide 2 B ') mg
Peroral/
0 Prednisone ) mg ( < 2 < 2
0 ?odein tablet 2 B '& mg0 Parasetamol 2 B $)& mg 3k6p5
0 #mbroBol sirup 2 B 1th '
0 @itamin -pleB 2 B '
Pl,nnin# #asi keadaan umum, balan1e1airan dan TT@
#asi keadaan umum, balan1e1airan dan TT@
#asi keadaan umum, balan1e1airan dan TT@
#asi keadaan umum, balan1e1airan dan TT@
'2
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
16/17
FOLLO3 $P
=( A#usus &'() ( Se-e!"er &'() & Se-e!"er &'() = Se-e!"er &'()
Su"e0i/ -engkak 3O5, -atuk 345,
Pilek 305, Demam 305
-engkak 3O5, -atuk 345,
Pilek 305, Demam 305
-engkak 3O5, -atuk 345,
Pilek 305, Demam 305
-engkak 3O5, -atuk 345,
Pilek 305, Demam 305O"1e0i/ @ital sign /
0 TD / A&6>&
0 ! / AA B6mnt0 RR / $$ B6mnt
0 T / 2>.&?
8dema palpebra 30605
#s1ites 3O58dema pretibial 34645
@ital sign /0 TD / A&6>&
0 ! / *& B6mnt0 RR / $$ B6mnt
0 T / 2>.)?
8dema palpebra 30605
#s1ites 3O58dema pretibial 34645
@ital sign /0 TD / A&6>&
0 ! / *$ B6mnt0 RR / $(B6mnt
0 T / 2>.%?
8dema palpebra 30605
#s1ites 3O5
8dema pretibial 3O6O5
@ital sign /0 TD / A&6>&
0 ! / AA B6mnt0 RR / $$ B6mnt
0 T / 2>.&?
8dema palpebra 30605
#s1ites 3O5
8dema pretibial 3O6O5
Asses!en Sindrom !e"rotik
Tonsilo"aringitis akut
Sindrom !e"rotik
Tonsilo"aringitis akut
Sindrom !e"rotik
Tonsilo"aringitis akut
Sindrom !e"rotik
Tonsilo"aringitis akut
Ter,-i 0 I@CD D) ) tpm makro
0 Inj. ?e"triaBon $ B >)& mg
0 Inj. Ranitidine $ B amp0 Inj. Curosemide 2 B ') mg
Peroral/
0 Prednisone ) mg ( < 2 < 2
0 ?odein tablet 2 B '& mg0 Parasetamol 2 B $)& mg 3k6p5
0 #mbroBol sirup 2 B 1th '
0 @itamin -pleB 2 B '
0 I@CD #8! 2# '& tpm
0 Inj. ?e"triaBon $ B >)& mg
0 Inj. Ranitidine $ B amp0 Inj. Curosemide 2 B $& mg
Peroral/
0 Prednisone ) mg ( < 2 < 2
0 I!= tablet ' B $&& mg0 ?odein tablet 2 B '& mg
0 SR tablet 2 B
0 @itamin -pleB 2 B '0 Parasetamol 2 B $)& mg 3k6p50 #mbroBol sirupstop
0 I@CD #8! 2# '& tpm
0 Inj. ?e"triaBon $ B >)& mg
0 Inj. Ranitidine $ B amp0 Inj. Curosemide 2 B $& mg
Peroral/
0 Prednisone ) mg ( < 2 < 2
0 I!= tablet ' B $&& mg0 ?odein tablet 2 B '& mg
0 SR tablet 2 B
0 @itamin -pleB 2 B '0 Parasetamol 2 B $)& mg 3k6p5
0 I@CD #8! 2# '& tpm
0 Inj. ?e"triaBon $ B >)& mg
0 Inj. Ranitidine $ B amp0 Inj. Curosemide 2 B $& mg
Peroral/
0 Prednisone ) mg ( < 2 < 2
0 I!= tablet ' B $&& mg0 ?odein tablet 2 B '& mg
0 SR tablet 2 B
0 @itamin -pleB 2 B '0 Parasetamol 2 B $)& mg 3k6p5
Pl,nnin##asi keadaan umum, balan1e
1airan dan TT@
#asi keadaan umum, balan1e
1airan dan TT@
#asi keadaan umum, balan1e
1airan dan TT@
#asi keadaan umum, balan1e
1airan dan TT@
'(
-
8/10/2019 Sindroma nefrotik pada Anak
17/17
FOLLO3 $P
) Se-e!"er &'() + Se-e!"er &'()
Su"e0i/ -engkak 305, -atuk 305,
Pilek 305, Demam 305
-engkak 305, -atuk 305,
Pilek 305, Demam 305O"1e0i/ @ital sign /
0 TD / A&6>&
0 ! / *( B6mnt0 RR / $& B6mnt
0 T / 2>.$?
8dema palpebra 30605#s1ites 305
8dema pretibial 30605
@ital sign /0 TD / A&6>&
0 ! / AA B6mnt0 RR / $$ B6mnt
0 T / 2>.&?
8dema palpebra 30605#s1ites 305
8dema pretibial 30605
Asses!en Sindrom !e"rotik
Tonsilo"aringitis akut
Sindrom !e"rotik
Tonsilo"aringitis akut
Ter,-i 0 I@CD #8! 2# '& tpm
0 Inj. ?e"triaBon $ B >)& mg
0 Inj. Ranitidine $ B amp0 Inj. Curosemide 2 B $& mg
Peroral/
0 Prednisone ) mg ( < 2 < 2
0 I!= tablet ' B $&& mg0 ?odein tablet 2 B '& mg
0 SR tablet 2 B
0 @itamin -pleB 2 B '0 Parasetamol 2 B $)& mg 3k6p5
Terapi Pulang/
0 Prednisone ) mg ( < 2 < 2
0 I!= tablet ' B $&& mg0 SR tablet 2 B
0 @itamin -pleB 2 B '
Pl,nnin##asi keadaan umum, balan1e
1airan dan TT@-P
')