LKjIPDINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP

TAHUN 2020

Kata Pengantar

Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas rahmat dan KaruniaNya, kami telah dapat menyelesaikan penyusuan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kudus Tahun 2020. LKjIP DPMPTSP Kabupaten Kudus Tahun 2020 merupakan bentuk komitmen nyata Dinas PMPTSP Kabupaten Kudus dalam mengimplementasikan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). LAKIP merupakan amanat dalam Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah yang diataur kemudian dalam Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan secara teknis diatur dalam Peraturan Menteri PAN dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

LKjIP adalah wujud pertanggungjawaban pejabat publik kepada masyarakat tentang kinerja lembaga pemerintah selama satu tahun anggaran. Proses kinerja DinasPMPTSP Kabupaten Kudus telah diukur, dievaluasi, dianalisis dan dijabarkan dalam bentuk LKjIP.

Tujuan penyusunan LKjIP adalah untuk menggambarkan penerapan Rencana Strategis (Renstra) 2018-2023 dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi organisasi di masing-masing perangkat daerah. Selain itu

juga menggambarkan keberhasilan capian saat ini untuk percepatan dalam meningkatkan kualitas capian kinerja yang diharapkan pada tahun yang akan datang.

Penyusunan LKjIP juga dapat memberikan gambaran penerapan prinsip-prinsip good governance, yaitu dalam rangka terwujudnya transpransi dan akuntabilitas di lingkungan pemerintah.

Demikian LKjIP ini kami susun semoga dapat digunakan sebagai bahan bagi pihak-pihak yang berkepentingan khususnya untuk peningkatan kinerja di masa mendatang.

Kudus, Januari 2021

Kepala Dinas Penanaman ModalDan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Kabupaten Kudus

Drs. REVLISIANTO SUBEKTI Pembina Utama Muda

NIP. 19660321 198603 1 006

DAFTAR ISI

Kata Pengantar v

Daftar Isi v

Ringkasan Eksekutif v

Bab I PENDAHULUAN 1

A. Latar Belakang 1

B. Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi 1

C. Lingkungan Strategis 3

BAB II PERENCANAAN KINERJA 6

A. Perencanaan Strategis 6

B. Rencana Kinerja Dan Penetapan Kinerja Tahun 2020.

11

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2020 15

A. Capaian Kinerja Organisasi 16

B. Realisasi Anggaran Tahun 2020 19

BAB IV PENUTUP 25

A. Tinjauan Umum Keberhasilan 25

B. Strategi untuk Peningkatan Kinerja Masa Datang

25

Lampiran I Perjanjian kinerja DPMPTSP Tahun 2020

Lampiran II Pengukuran Kinerja DPMPTSP Tahun 2020

RINGKASAN EKSEKUTIF

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2020 Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kudus adalah dokumen yang disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban atas kinerja pemerintahan bidang urusan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu di Kabupaten Kudus pada tahun anggaran 2020.

Dengan telah ditetapkannya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kudus Tahun 2018-2023 dengan Peraturan Daerah Kabupaten Kudus Nomor 1 Tahun 2019, maka seluruh arah dan kebijakan pembangunan di Kabupaten Kudus harus mendasarkan kepada Perencanaan yang telah ditetapkan dalamRPJMD 2018-2023 Kabupaten Kudus. Mendasarkan pada RPJMD Kabupaten Kudus 2018-2023, Rencana Strategis Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu disusun sesuai dengan Visi ” Kudus Bangkit Menuju Kabupaten Modern,Relegius, Cerdas dan Sejahtera”, pada Misi ke-4 ” Memperkuat ekonomi kerakyatanyang berbasis keunggulan lokal dan membangun iklim usaha yang berdaya saiang”.

Rencana Strategis Tahun 2018-2023 DPMPTSP Kabupaten Kudus ditetapkan melalui Keputusan Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kudus Nomor 800/04.03/15 SK/2019, yang didalamnya berisikan arah kebijakan, tujuan , sasaran, program dan kegiatan lima tahun. Pada tahun 2020 (tahun pertama periode Renstra), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Kabupaten Kudus tahun 2020 menargetkan indikator kinerja 3.02 Trilyun melalui investasi sektor Pemerintah dan Swasta untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kudus tahun 2020 dengan target 4 %.

Kendala yang dihadapi dalam memenuhi target investasi tersebut di atas adalah iklim investasi di Kabupaten Kudus yang kurang mendukung, terutama penyediaan lahan untuk berinvestasi sangatlah terbatas. Langkah yang akan ditempuh untuk menciptakan iklim investasi yang lebih mendukung diantaranya dengan mengkaji regulasi-regulasi yang tidak pro investasi, meningkatkan promosi dan sosialisasi investasi dan perizinan, memaksimalkan potensi yang sudah ada serta melakukan eksplorasi potensi investasi di Kabupaten Kudus.

BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar BelakangDengan diberlakukannya Undang-undang Nomor

23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah dan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah, memberikan kewenangan kepada daerah provinsi/kab./kota untuk mengurus dan memajukan daerahnya sendiri. Hal ini diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, dan pemberdayaan peran serta masyarakat.

Dalam pelayanan di bidang perizinan penanaman modal tujuan yang hendak dicapai adalah peningkatan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kudus. Agar berbagai program dan kegiatan yang akan dilaksanaan di masa mendatang dapat berhasil dengan baik, maka harus disusun dalam suatu perencanaan yang matang. Perencanaan yang disusun tentunya harus mempertimbangkan keadaan yang ada dan memprediksikan keadaan yang akan datang dengan berbagai dukungan dan hambatan yang akan timbul.

B. Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi

Berdasarkan Perda Kabupaten Kudus No 3 tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Kudus dan Peraturan Bupati Kudus Nomor 29 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Kudus, kedudukan Dinas Penanaman Modal dan PTSP merupakan Organisasi Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan Pemerintahan Bidang Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

yang bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.

Tugas pokok DinasPenanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kudus adalah melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang penyelenggaraan penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu.

Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana diatas, Dinas PMPTSP menyelenggarakan fungsi sebagai berikut:

a. Perumusan kebijakan daerah di bidang penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu;

b. Penetapan kebijakan teknis di bidang penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu;

c. Pengkoordinasian perumusan program dan kegiatan di bidang penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu;

d. Penyelenggaraan kebijakan, program dan kegiatan, serta perizinan di bidang penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu;

e. Pengendalian dan pelaporan di bidang penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu; dan

f. Penyelenggaraan administrasi dinas di bidang penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu;

g. Penyelenggaraan fungsi kesekretariatan dinas;h. Pengendalian penyelenggaraan tugas unit Pelaksana

Teknis Dinas; dani. Pelaksanaan tugas dan fungsi kedinasan lain yang

diberikan oleh Bupati berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

C. Lingkungan Strategis

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu didukung dengan lingkungan strategis berupa:

a. Susunan kepegawaian :Jumlah seluruh personil Dinas Penanaman Modal

dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu pada tahun 2020 sebanyak 31 orang, terdiri dari :

1. Menurut jabatan

Jenis JabatanPemangk

uEselo

n

1. Kepala Dinas 1 II

2. Sekretaris 1 III

3. Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan iklim Penanaman Modal

1 III

4. Kepala Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal

1 III

5. Kepala Bidang Pelayanan Perizinan Pembangunan dan Lingkungan

1 III

6. Kepala Bidang Pelayanan Perizinan Perekonomian dan Jasa Usaha

1 III

7. Kasubag Perencanaan,Evaluasi, Pelaporan dan Keuangan

1 IV

8. Kasubag Umum dan Kepegawaian 1 IV

9. Kasi Perencanaan Penanaman Modal

1 IV

10. Kasi Pengembangan Iklim Penanaman Modal

1 IV

11. Kasi Pembinaan dan Pemantauan Penanaman Modal

1 IV

12. Kasi Pengawasan Penanaman Modal

1 IV

13. Kasi Pelayanan Perizinan Pembangunan

1 IV

14. Kasi Pelayanan Perizinan Lingkungan

1 IV

15. Kasi Pelayanan Perizinan Jasa Usaha

1 IV

Jenis JabatanPemangk

uEselo

n

16. Kasi Pelayanan Perizinan Perekonomian

1 IV

17. Staf 15

Total Pegawai 31

2. Menurut jenis kelamin

No Jenis Kelamin Jumlah1. Laki-Laki : 16 Orang2. Perempuan : 15 orang

3. Menurut tingkat pendidikan :

No Pendidikan Jumlah1. Pasca Sarjana : 4 orang2. Sarjana Strata 1 : 22 orang3. Diploma 3 : 3 orang4. SLTA : 1 orang

4. Menurut Golongan :

No Pangkat/Golongan Ruang Jumlah1. Pengatur/II c : -2. Pengatur Tk. I/II d : -3. Penata Muda/III a : 2 orang4. Penata Muda Tk. I/III b : 4 orang5. Penata/III c : 8 orang6. Penata Tk. I/III d : 11 orang7. Pembina/IV a : 3 orang8. Pembina Tk I/IV b : 1 orang9. Pembina Utama Muda/ IV c : 1 orang10. PHD : 1 orang

No Pangkat/Golongan Ruang Jumlah

5. Menurut Umur :

No Usia Jumlah1. > 50 Tahun : 13 orang2. 41 s/d 50 Tahun : 9 orang3. 31 s/d 40 Tahun : 9 orang4. 21 s/d 30 Tahun : 0 orang5. < 21 Tahun : 0 orang

b. Sarana dan Prasarana :Sarana dan prasarana yang tersedia di Dinas

Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kudus diantaranya :

1. Ruang Kantor terdiri dari Front Office, Ruang Pimpinan, Ruang Staf, Ruang Tamu, Ruang Rapat, Pantry dan Ruang Arsip.

2. Sarana ruang kantor terdiri dari : Almari dokumen Rak arsip Meja / Kursi Server dan Jaringan Program Komputer, Laptop AC Kipas angin Almari Es Printer Wireless Televisi LCD Porforator

Mesin Penghancur Kertas dll

3. Sarana mobilitas terdiri dari 2 unit Mobil Dinas 11 unit Sepeda Motor.

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

A.Perencanaan Strategis

Rencana strategis adalah merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu satu sampai dengan lima tahun dengan memperhitungkan potensi, peluang, tantangan dan hambatan yang timbul. Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu yang disusun pada tahun 2018-2023 ditetapkan dengan Keputusan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Nomor 800/04.4/15.SK/2019 tentang Rencana Strategis (Renstra) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan terpadu Satu Pintu Kabupaten Kudus Tahun 2018-2023.

1. Visi Kabupaten Kudus

Dalam perencanaan Kabupaten yang ditetapkan melalui RPJMD Kabupaten Kudus Tahun 2018-2023 mencantumkan Visi dan Misi arah kebijakan yang akan menjadi tujuan dari Pemerintah Daerah untuk lima tahun kedepan. Sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Pareaturan Daerah tentang RPJMPD dan RPJMD, serta Tata Cara Perubahan RPJPD, RPJMD Dan rencana Kerja Pemerintah Daerah, menyebutkan bahwa Perangkat Daerah merupakan kepanjangan tangan Bupati yang mendukung Visi Misi Bupati, sehingga Perangkat Daerah tidak memiliki Visi misi tersendiri.

Visi dan Misi Kabupaten Kudus untuk lima tahun (2018-2023 ) adalah sebagai berikut : ” Kudus Bangkit Menuju Kabupaten Modern, Relegius, Cerdas dan Sejahtera”

2. Misi Kabupaten Kudus

Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang dilaksanakan untuk mewujudkan Visi. Ada empat (4) misi Kabupaten yang digunakan dalam mewujudkan visi tersebut :

1. Mewujudkan masyarakat Kudus yang berkualitas, kreatif,inovatif dengan memanfaatkan teknologi dan multimedia

2. Mewujudkan pemerintahan yang semakin handal untuk peningkatan pelayanan publik

3. Mewujudkan kehidupan yang toleran dan kondusif4. Memperkuat ekonomi kerakyatan yang berbasis

keunggulan lokal dan membangun iklim usaha yang berdaya saing.

3. Tujuan dan Sasaran Strategis

Tujuan Pokok pembangunan dalam menyelenggarakan pemerintahan pada tahun 2018-2023 adalah :

1. Terwujudnya sumber daya manusia yang berkualitas

2. Terwujudnya kualitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik yang transparan, akuntabel dan partisipatif

3. Terciptanya kondisi masyarakat yang aman, tertib melalui kepastian, perlindungan dan penegakan peraturan

4. Terwujudnya peningkatan perekonomian daerah

Sedangkan sasaran-sasaran pokok pembangunannya adalah sebagai berikut :

1. Meningkatnya kualitas pendidikan2. Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat3. Meningkatnya kemampuan konsumsi masyarakat4. Meningkatnya penyelenggaraan reformasi

birokrasi5. Meningkatnya ketertiban, keamanan dan

kenyamanan lingkungan serta toleransi umat beragama

6. Meningkatnya pendapatan dan kesejahteraan masyarakat

7. Meningkatnya daya sainginvestasi daerah8. Meningkatnya infrastruktur pendukung

pengembangan wilayah9. Meningkatnya keseimbangan pemanfaatan

sumberdaya alam yang berkelanjutan.

Sebagai Perangkat Daerah yang melaksanakan urusan pemerintahan bidang penanaman modal dan PTSP, maka Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kudus menyelaraskan tujuan, sasaran yang akan dicapai selama tahun 2018-2023 dengan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran yang sudah ditetapkan dalam RPJMD Kabupaten Kudus. Hal ini dapat dilihat dalam tabel 2.1 sebagai berikut :

Tabel 2.1Hubungan Perencanaan Kabupaten

Dengan Perencanaan DPMPTSP Kab. Kudus

No Uraian Kabupaten DPMPTSP1. Misi Misi ke-4

Memperkuat ekonomi kerakyatan yang berbasis keunggulan lokal dan membangun iklim usaha yang berdaya saing.

-

2. Tujuan Tujuan ke-4Terwujudnya peningkatan perekonomian daerah

Meningkatkan Pertumbuhan Investasi

3. Sasaran Sasaran ke -7Meningkatnya Daya Saing investasi daerah

1. Meningkatnya akuntabilitas Kinerja Perangkat daerah

2. Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan

3. Meningkatnya iklim Investasi

Empat Sasaran strategis Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kudus didukung oleh enam program dan 12 kegiatan dalam mencapai tujuan dari Perangkat daerah, adapun Program dan kegiatan pada tahun 2020 dapat dilihat dalam tabel 2.2 sebagai berikut :

Tabel 2.2Program dan Kegiatan Tahun 2020

SASARAN PROGRAM KEGIATAN Meningkatnya

akuntabilitas Kinerja Perangkat daerah

Program Pelayanan Administrasi Umum

Peningkatan sistem perencanaan,evalua si dan pelaporan capaian kinerja

Pelayanan administrasi dan pelaporan keuangan

Peningkatan kapasitas sumber daya dan sarana prasarana aparatur

Meningkatnya Iklim Program Perencanaan

SASARAN PROGRAM KEGIATANInvestasi Perencanaan dan

Pengembangan iklim penanaman modal

penanaman modal Pengembangan

penanaman modal

Program Pelayanan Perizinan Perekonomian dan Jasa Usaha

Fasilitasi pelayanan perizinan Pembangunan

Fasilitasi pelayanan perizinan Lingkungan

Meningkatnya iklim Investasi Program

Perencanaan dan Pengembangan Iklim Penanaman Modal

Perencanaan Penanaman Modal

Pengembangan Iklim Penanaman Modal

Program Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal

Pembinaan dan pemantauan penanaman modal

Pengawasan Penanaman Modal

B.Penetapan Kinerja

Penetapan kinerja ditetapkan dengan Perjanjian Kinerja, dimana masing –masing jabatan mempunyai indikator dan target kinerja sesuai dengan tugas pokok fungsinya. Perjanjian kinerja pada dasrnya adalah pernyataan komitmen yang mempresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelola. Perjanjian Kinerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu satu Pintu Kabupaten Kudus merupakan juga Indikator Kinerja Utama (IKU) yang harus dicapai realisasinya oleh OPD dan merupakan tanggung jawab Kepala OPD. Indikator Kinerja Utama Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kudus dapat dilihat pada Tabel 2.3 sebagai berikut :

Tabel. 2.3Indikator Kinerja Utama DPMPTSP Kab. Kudus

NO. KINERJA UTAMA INDIKATOR TARGET1. Meningkatnya

akuntabilitas Kinerja Perangkat daerah

Nilai Evaluasi Sakip 77

2. Meningkatnya Iklim Investasi

Realisasi Investasi 7.91 T

3. Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan

Persentase pelayanan perizinan sesuai standar pelayanan

76 %

Untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta arah kebijakan program-program yang dituangkan pada Peraturan Daerah Kabupaten Kudus Nomor 2 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kudus Tahun 2019-2023, maka strategi yang ditetapkan adalah sebagai berikut:

Tabel 2.4.

Hubungan antara Tujuan, sasaran, Strategi dan Kebijakan

Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

1. Meningkatkan kualitas Pelayanan publik

1. Meningkatnya kualitas pelayanan publik di bidang perizinan

1.Meningkat kan kesadaran masyarakat terhadap perizinan

2.Penerapan software teknologi dan informasi dalam pelayanan perizinan untuk pemenuhan pelayanan yang lebih

1. Melaksanakan sosialisasi dan forum komunikasi dengan masyarakat dan steakholder pemangku pelayanan publik

2. Melakukan inovasi dalam bidang pelayanan yang berbasis IT

3. Melakukan

Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

berkualitas3.Peningkatan

pelayanan yang lebih berkualitas

perubahan perilaku pelayanan dengan ukuran kinerja yang telah ditetapkan dalam SP dan SOP

2. Mewujudkan iklim investasi yang berdaya saing

2.Meningkatnya investasi di Kabupaten Kudus

1.Mengoptimal kan fasilitas guna menun jang perkem bangan iklim investasi

2.Menyediakan peraturan dan kebijakan Pemerintah Daerah untuk mendorong terwujudnya iklim investasi

3.Meningkatkan pemantauan pelaksanaan penanaman modal yang berorientasi pada realisasi investasi

1.Pelaksanaan Temu usaha secara rutin antara UMKM dan pengusaha tingkat Propinsi/Nasional untuk tiap klaster

2.Melakukan upaya promosi investasi di tingkat regional /Nasional

3.Penyusunan RUPM dan Peraturan Daerah yang bertujuan dalam pemberian insentif Daerah bagi menarik investor

4.Melakukan monitoring dan pendampingan pelaksanaan LKPM Online.

C.Rencana Kinerja dan Penetapan Kinerja Tahun 2020

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel dan berorientasi kapada hasil, perlu disusun Penetapan Kinerja Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan

Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kudus yang akan dicapai pada tahun 2020.

Penetapan kinerja ini merupakan perjanjian kinerja antara Kepala PD dengan Kepala Daerah dan merupakan tolok ukur keberhasilan organisasi dan menjadi dasar penilaian dalam evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun anggaran 2020.

Dengan perencanaan kinerja tersebut diharapkan DPMPTSP fokus dan terarah dalam mengelola program/kegiatan. Penyusunan Penetapan Kinerja tahun 2020 mengacu pada dokumen RPJMD Tahun 2018-2023, dokumen Perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2020, dokumen Perubahan Renstra DPMPTSP tahun 2018-2023, dokumen Perubahan Rencana Kerja (RENJA) DPMPTSP Tahun 2020 dan DPPA DPMPTSP Tahun 2020 . Berikut disajikan Indikator Kinerja Tahun 2020 yang mengacu pada Tujuan dan sasaran berdasarkan perubahan Renstra 2018-2023 :

Tabel 2.5.Indikator Kinerja DPMPTSP 2020 mengacu pada

Tujuan dan sasaranNo. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

1. Meningkatnya kualitas pelayanan publik di bidang Perizinan

Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat

82

Nilai Sakip 75

2. Meningkatnya investasi di Kabupaten Kudus

realisasi investasi 7.91 T

Sumber :Subbag PEP dan Keuangan DPMPTSP 2018

Tabel 2.5.

Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Perjanjian Kinerja DPMPTSP 2020

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

1. Meningkatnya Pelayanan Administrasi Umum

Indeks Kepuasan Masyarakat atas Kinerja Perangkat Daerah

82

2. Meningkatnya Pertumbuhan Investasi

Prosentase Pertumbuhan Investasi

1.9 %

Sumber :Subbag PEP dan Keuangan DPMPTSP 2018

Tabel 2.6.

Indikator Kinerja Mengacu pada Program dan Kegiatan RPJMD

No. Program Indikator Program Target

1. Program Perencanaan dan Pengembangan Iklim Penanaman Modal

Prosentase Peningkatan Jumlah Investor

4 %

2 Program Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal

Realisasi Investasi yang terlaporkan

3.02 Trilyun

3 Program Pelayanan Perizinan Pembangunan dan Lingkungan

Prosentase Pelayanan Perizinan Pembangunan dan Lingkungan terbit sesuai dengan SP

15%

4 Program Pelayanan Perizinan Perekonomian dan Jasa Usaha

Prosentase Pelayanan Perizinan Perekonomian dan Jasa Usaha terbit sesuai SP

76%

5. Program Pelayanan Perizinan Pemanfaatan Energi dan Sumber Daya Mineral

Cakupan Fasilitasi Perizinan Pemanfaatan Energi dan Sumber Daya Mineral

100%

Dalam mencapai sasaran dan target kinerja OPD, Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu satu Pintu didukung dengan program dan kegiatan sebagai berikut :

I. Program Pelayanan Administrasi Umum kegiatan sebagai berikut :1. Kegiatan Peningkatan Sistem

Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan Capaian Kinerja

2. Kegiatan Pelayanan administrasi dan Pelaporan Keuangan

3. Kegiatan Peningkatan kapasitas sumber daya dan sarana prasarana aparatur

II. Program Perencanaan dan Pengembangan Iklim Penanaman Modal didukung oleh kegiatan :1.2.

Kegiatan Perencanaan Penanaman ModalKegiatan Pengembangan Iklim Penanaman Modal

III. Program Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal didukung oleh kegiatan :1. Kegiatan Pembinaan dan Pemantauan

Penanaman Modal2. Kegiatan Pengawasan Penanaman

ModalIV. Program Pelayanan Perizinan Pembangunan

dan Lingkungan didukung oleh kegiatan sebagai berikut:1. Kegiatan Pelayanan Perizinan

Pembangunan2. Kegiatan Pelayanan Perizinan

LingkunganV. Program Pelayanan Perizinan Pemanfaatan

Energi dan Sumber Daya Mineral didukung oleh kegiatan :1. Fasilitasi Pelayanan Perizinan

Pemanfaatan Langsung Panas Bumi

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2020

Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk mempertanggungjawabkan dari perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan misi organisasi kepada pihak-pihak yang berwenang menerima pelaporan akuntabilitas.

Pada Bab II telah disajikan rencana kinerja sekaligus target-target keseluruhan yang akan diwujudkan sampai dengan akhir 2020, setelah keseluruhan program kegiatan selesai dilaksanakan, pada Bab ini, target-target tersebut akan dilihat, apakah sudah dapat tercapai dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi capaian target tersebut dan berapa jumlah anggaran yang digunakan untuk mencapai target sasaran tersebut, pembahasan akuntabilitas kinerja Tahun 2019, ada 3 (tiga) aspek yang akan dibahas, yaitu :

1. Pencapaian Kinerja Organisasi;2. Analisis Capaian Kinerja dan Strategi Pemecahan

Masalah;3. Akuntabilitas Keuangan.

Untuk memudahkan interpertasi atas pencapaian sasaran dipergunakan interval nilai sebagai berikut :

Interval angka Kategori

90 - 100 Amat Baik

80 - 89 Baik

50 - 79 Cukup Baik

< 50 Kurang

A. Pencapaian Kinerja Organisasi

Pencapaian Kinerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dapat kami jelaskan dengan membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun 2020 khususnya untuk capaian sasaran kinerja DPMPTSP yang telah ditetapkan pada tahun berjalan (tabel 3.1)

Tabel. 3.1.

Capaian Sasaran Strategis antara tahun 2019 dan 2020

No Sasaran Strategis Indikator Sasaran

Terget Realisasi

2019 2020 2019 2020

1. Meningkatnya kualitas pelayanan publik di bidang Perizinan

Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat

81,5 82 83 83,06

Nilai Sakip 74 75 80.05 NA

2. Meningkatnya Pertumbuhan investasi

Prosentase Pertumbuhan investasi

* Keterangan: Nilai belum keluar dari Tim Evaluator

Tabel 3.2.Capaian Indikator Kinerja Utama DPMPTSP

Tahun 2019 dan 2020

No Sasaran Strategis Indikator Sasaran

Terget Realisasi

2019 2020 2019 2020

1. Meningkatnya kualitas pelayanan publik di bidang Perizinan

Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat

81.5 82 76 83,06

2. Meningkatnya investasi di Kabupaten Kudus

Prosentase capaian realisasi investasi

100% 100% 77.25%

41%

Pencapaian Kinerja tahun 2020 dan perbandingan capaian kinerja tahun 2019 :

1. Capaian sasaran Strategisa. Nilai Indeks kepuasan masayarakat pada tahun

2019 realisasi nilai 83 dari target 81.5 sedangkan tahun 2020 target 82 mencapai 83,06. Dari capaian ini terdapat kenaikan capaian kinerja pada tahun 2020, upaya peningkatan pelayanan terhadap masyarakat merupakan salah satu prioritas kinerja pada Dinas PMPTSP.

b. Nilai Sakip tahun 2019 target 74 mencapai nilai 80.05 sedangkan untuk tahun 2020 belum ada penilaian.

c. Pelaksanaan pelayanan perizinan pada Dinas Penanaman Modal dan PTSP didasarkan atas Standar Operasi Prosedur (SOP) sebagaimana tertuang dalam Keputusan Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu satu Pintu Kabupaten Kudus Nomor 706/10.1/2017.

d. Sebagai Perangkat Daerah yang membantu Bupati Kudus sebagai pelaksana urusan wajib pemerintahan bidang penanaman modal, DPMPTSP mempunyai kewajiban dalam melaksanakan perencanaan, pengembangan dan pembinaan serta pengawasan pelaksanaan penaman modal di Kaupaten Kudus. Adapun target dan realisasi investasi dapat kami sampaikan pada tabel 3.3 dibawah ini :

Tabel 3.3Target dan Realisasi Investasi Berskala Nasional

Tahun 2019 s/d 2023

No Tahun Target Realisasi %

1 2019 7.593.315.980.000 5.866.343.114.806 77.25

2 2020 7.910.000.000.000 3.258.972.484.097 41

3 2021 8.340.000.000.000

4. 2022 8.790.000.000.000

5. 2023 9.190.000.000.000

Sumber data : Bidang Perencanaan dan Pengembangan iklim PM 20120

Tahun 2019 realisasi investasi di Kabupaten Kudus sebesar 77.25 % sedangkan pada tahun 2020 hanya terealisasi dsebesar 41 % yaitu Rp. 3.258.972.484.097,-. Target untuk tahun 2020 tidak dapat terpenuhi, hal ini disebabkan oleh adanya pergantian pelayanan perizinan sejak tanggal 16 Juli 2018 dari pelayanan perizinan online berbasis sistem SIPTO (sistem lokal DPMPTSP) menjadi pelayanan perizinan berbasis OSS (sistem pelayanan perizinan dari Pusat secara Naasional). Hal ini berdampak pada sistem pelaporan realisasi investasi yang semula dapat terekap secara sistem dari perizinan SIUP dan TDP oleh sistem SIPTO menjadi putus atau lost data .

2. Capaian Indikator Kinerja Utama

Indikator kinerja utama (IKU) DPMPTSP Kabupaten Kudus adalah kinerja utama yang diperjanjikan OPD kepada Bupati sebagai bahan evaluasi kinerja OPD, terutama berhubungan dengan kinerja urusan penanaman modal. Indikator Kinerja Utama pada Dinas PMPTSP Kabupaten Kudus sebagaimana disebutkan dalam perubahan Renstra DPMPTSP tahun 2019-2023 terdapat dua sasaran strategis yang menjadi indikator strategis dalam pengukuran kinerja. Tahun 2019, realisasi IKU dengan dua indikator mampu tercapai, sedangkan untuk tahun 2020, realisasi indikator IKU belum dapat tercapai 61.18 %. Hal ini disebabkan adanya perubahan regulasi yaitu dengan diterbitkannya Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik. Dengan terbitnya Peraturan Pemerintah tersebut, pelayanan perizinan di DPMPTSP Kabupaten beralih mulai sejak tanggal 16 Juli 2018 dari sistem informasi pelayanan terintegrasi online (SIPTO) ke pelayanan online single submisson (OSS) yang merupakan sistem perizinan secara nasional. Tahun 2018 merupakan masa peralihan atau transisi dalam pelayanan perizinan dan pengelolaan laporan realisasi investasi yang merupakan indikator kinerja dari OPD. Sehingga laporan realisasi investasi selama semester kedua mengalami lost data.

B. Akuntabilitas Keuangan Tahun 2020

1. Target dan Realisasi PendapatanDinas Penanaman Modal dan PelayananTerpadu Satu Pintu Kabupaten Kudus dalam pelaksanaan tugasnya salah satu diantaranya yaitu sebagai Perangkat DaerahPengelola Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pada Tahun 2020 Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu melaksanakan tugas sebagai salah satu SKPD pengelola pendapatan telah melaksanakan tugas dengan baik, Realisasi pendapatan yang dicapai oleh DPMPTSP pada tahun 2020 terealisasi 204 %. Dengan angka target Rp. 1.403.676.000,- dan angka realisasi sebesar Rp. 1.263.070.550,-.Rincian target dan realisasi pendapatan dapat dilihat pada tabel 3.4 sebagai berikut ini :

Tabel 3.4Target dan Realisasi Pendapatan Tahun 2020

No Jenis PendapatanTarget Realisasi Lebih Kurang

(Rp)(Rp) (Rp) %1 2 3 4 5 6

1. Retribusi Pelayanan Penguburan/pemakaman 2.520.000 2.394.000 95

2. Retribusi IMB 1.392.588.000 2.852.684.150 205

3. Retribusi Izin Trayek

8.568.000 11.400.000 133

Jumlah 1.403.676.000 2.866.478.150 204

Dari tabel diatas, dapat dilihat bahwa realisasi pendapatan yang ditargetkan Rp. 1.403.676.000 dalam tahun 2020 terealisasi 204% (lebih dari 100%) yaitu Rp. 2.866.478.150,-

Tabel 3.4Perbandingan target dan realisasi Pendapatan

tahun 2019-2020No. Jenis Izin

Target Realisasi Realisasi Naik/ turun2019 2020 2019 2020

1 Izin Mendirikan Bangunan (IMB)

3.348.567.000 1.392.588.00 2.206.503.250 2.852.684.150

(139))

2. Retribusi Pelayanan Penguburan

66.300.000

2.520.000

1.807.500

2.394.000

66

3 Izin Trayek 20.000.000 8.568.000 16.800.000 11.400.000 49

Jumlah 3.374.867.000 1.403.676.000 2.225.110.750 2.866.478.150 138

Sumber: Subbag PEP dan Keuangan 2018

Realisasi pendapatan tahun 2019 dibandingkan realisasi pendapatan tahun 2020 terjadi kenaikan yang signifikan, Tahun 2019 realisasi sebesar 66 %, untuk tahun 2020 mencapai 204 % hal ini disebabkan adanya untu tahun 2020 ada penurunan target dikarenakan pandemi covid 19 dan adanya perubahan sistem pelayanan perizinan sejak diundangkannya PP No. 24 Tahun 24 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik, pelayanan perizinan di DPMPTSP Kabupaten Kudus mengalami masa transisi. Perusahaan besar yang berpotensial sebagai obyek retribusi (terutama IMB) menjadi tidak dapat terealisasi retribusinya karena izin mendirikan

bangunan belum bisa diterbitkan. Masa transisi ini, mengakibatkan pelayanan terhadap perizinan yang berpotensial pendapatan asli daerah (retribusi) menjadi tidak mampu untuk mendongkrak realisasi pendapatn di tahun 2018.

2. Target dan Realisasi Belanja

Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kudus pada tahun 2020 didukung dengan anggaran yang bersumber dari Perubahan APBD Kabupaten Kudus Tahun Anggaran 2020, terdiri dari Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 4.597.396.000,- terealisasi sebesar Rp.4.505.864.808 (100 %) dan Belanja Langsung sebesar Rp. 1.197.725.000,- terealisasi sebear Rp. 989.372.200,- (82.60%). Belanja Langsung secara ringkas dapat diuraikan penggunaannya sebagai berikut :

Belanja Pegawai sebesar Rp. 4.505.864.808,- Belanja Barang dan Jasa sebesar Rp.

485.537.200,- Belanja Modal sebesar Rp.410.000.000,-

Penggunaan anggaran tersebut apabila dirinci dalam mendukung pencapaian sasaran melalui 6 program dan 12 kegiatan kegiatan adalah sebagai berikut :

Tabel 3.5Target dan Realisasi Anggaran Belanja Langsung DPMPTSP

TH. 2020NO

KODE REKENING NAMA KEGIATAN ANGGARAN REALISASI (Rp) %

A 2.12.01.01.07 Program pelayanan Administrasi Umum

884.225.000 719.305.800 81.35

1 2.12.01.01.07.01 Kegiatan Peningkatan Sistem perencanaan, evaluasi, dan pelaporan capaian kinerja

3.420.000 3.345.100 97.817

2 2.12.01.01.07.02 Pelayanan administrasi dan pelaporan Keuangan

28.300.000 28.102.600 99.30

3 2.12.01.01.07.03 Peningkatan Kapasitas sumber daya dan sarana prasarana aparatur

852.505.000 687.858.100 80.69

B. 2.12.01.01.18 Program Perencanaan dan Pengembangan Iklim Penanaman Modal

93.080.000 82.891.300 89.05

4 2.12.01.01.18.01 Kegiatan Perencanaan Penanaman MOdal

66.780.000 64.951.300 97.26

5 2.12.01.01.18.02 Pengembangan Iklim Penanaman Modal

26.300.000 17.940.00 68.21

C. 2.12.01.01.19 Program Pengendalian Pelaksananan Penanaman Modal

52.030.000 27.568.000 52.98

6 2.12.01.01.19.01 Pembinaan dan Pemantauan Penanaman Modal

14.550.000 11.292.000 77.61

7 2.12.01.01.19.02 Pengawasan Penanaman Modal

37.480.000 16.276.000 43.43

NO

KODE REKENING NAMA KEGIATAN ANGGARAN REALISASI (Rp) %

D. 2.12.01.01.20 Program Pelayanan Perizinan Pembangunan dan Lingkungan

154.160.000 146.177.100 94.82

8 2.12.01.01.20.01 Fasillitasi Pelayanan Perizinan Pembangunan

94.380.000 91.919.200 97.39

9 2.12.01.01.20.02 Fasillitasi Pelayanan Perizinan Lingkungan

59.780.000 54.257.900 90.76

E 2.12.01.01.20 Program Pelayanan Perizinan Perekonomian dn Js Usaha

14.230.000 13.430.000 94.38

10 2.12.01.01.20.01 Fasilitasi Pelayanan Perizinan Perekonomian

7.580.000 - 6.780.000 -

89.45

11 2.12.01.01.20.02 Fasilitasi Pelayanan Perizinan Jasa Usaha

6.650.000 6.650.000 100

F 3.05.2.12.1.19 Program Pelayanan Perizinan Pemanfatan Energi dan Sumber Daya Mineral

0 0 0

12 3.05.2.12.1.19.01

Fasilitas Pelayanan Perizinan Pemanfaatan Langsung Panas Bumi

0 0 0

1.197.725.000 989.372.200 82.60

Sumber : Subbag PEP dan Keuangan 2018

Dilihat dari tabel diatas, penyerapan anggaran terendah ada pada Program Peningkatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia, yaitu hanya terserap 0 %. Hal ini disebabkan karena kebutuhan adanya refocusing anggaran karena Covid 19 dengan anggaran o rupiah. Program Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal terserap 52,98 % dengan faktor penyebannya juga

karena adanya Cofid 19 dimana perusahaan – perusahaan tidak bersedia menerima pengawasan dan eengawasan.

Sebagai perbandingan realisasi anggaran tahun 2020 dengan tahun lalu, maka akan kami sajikan tabel perbandingan serapan anggaran belanja tahun 2019 dalam tabel berikut :

Tabel 3.6Perbandingan Program, Kegiatan, Target dan Realisasi

Anggaran TA. 2019 dan 2020 DPMPTSP Kab. Kudus

No UraianTahun Naik / Turun

2019 2020 Nilai %

1 Jumlah Program 6 6 -

2 Jumlah Kegiatan 12 12 -

3 Jumlah Anggaran 1.628.144.000 1.197.725.000 430.419.000 26,44

4 Jumlah Realisasi 1.418.446..553 989.372.200 429.074.353 30,25

Sumber : Subbag PEP dan Keuangan 2020

Dari Tabel diatasdiketahui bahwa tidak terjadi perubahan tentang jumlah program dan kegiatan dalam mendukung kinerja OPD, untuk anggaran belanja Tahun 2020 terjadi penurunan 26.44% % dari tahun 2019 karena adanya refocusing dan realisasi serapan anggaran 30.25 %.

BAB IV

P E N U T U P

A. Tinjauan Umum Keberhasilan

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kudus mempunyai tugas pokok melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang Penanaman Modal dan pelayanan terpadu satu pintu. Agar pelaksanaan tugas dan fungsi tersebut berjalan secara optimal maka diperlukan pengelolaan SDM, sumber dana dan sarana prasarana secara efektif dan efisien.

Dengan memperhatikan uraian dan beberapa data tersebut di atas, maka dapat diambil suatu kesimpulan bahwa pelaksanaan kinerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kudus dalam melaksanakan tugasnya dapat dikatakan belum berhasil dalam mencapai salah satu kinerja dengan indikator Prosentase capaian realisasi investasi hanya mencapai 41.2 % pada tahun 2020 akibat dari pelaporan LKPM melalui sistem ke OSS

Strategi Untuk Peningkatan Kinerja di Masa Datang

Strategi yang diperlukan guna meningkatkan kinerja Dinas Penananman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu di masa mendatang antara lain :

1. Harmonisasi peraturan yang mendukung kinerja DPMPTSP terutama yang mendukung urusan Penanaman Modal, sinkronisasi peraturan Daerah dengan peraturan pemerintah secara vertikal dan horisontal, yang diharapkan mampu mengupdate peraturan-peraturan yang sudah tidak relevan lagi dengan kebutuhan organisasi dan masyarakat di tingkat Kabupaten;

2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia, kualitas dan kuantitas sarana prasarana yang dapat meningkatkan pelayanan prima dengan pengiriman diklat dan bintek bagi pegawai serta penambahan aset berupa sarana dan prasarana dengan berbasis teknologi informasi ;

Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2020 untuk Dinas Penananman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kudus, semoga dapat menjadi bahan pertimbangan / evaluasi untuk kegiatan / kinerja yang akan datang.

Sekian dan terima kasih

Kudus, Januari 2021Kepala DinasPenanaman Modal

Dan Pelayanan TerpaduSatu Pintu Kabupaten Kudus

Drs. REVLISIANTO SUBEKTI Pembina Utama Muda

NIP. 19660321 198603 1 006

PEMETAANKODE REKENING (PROGRAM, KEGIATAN, SUB KEGIATAN)

- INDIKATOR PROGRAM DAN KEGIATAN- TARGET INDIKATOR ( 2019 - 2023)

- PENDANAAN ( 2019 – 2023)

OOO

OOO

OOO

OOO

OOO

OOO

OOO

OOO

OOO

OOO

DINAS PENANAMAN MODAL

DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU

KABUPATEN KUDUS

T.A. 2021