skripsi bab 1 pendahuluan - pengaruh profesionalisme dan kompensasi guru terhadap kinerja guru di...

26
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada saat ini profesi guru masih banyak dibicarakan orang atau masih saja dipertanyakan orang, baik dikalangan para pakar pendidikan maupun di luar pakar pendidikan. Bahwa selama dasawarsa terakhir ini hampir setiap hari media massa khususnya media massa cetak baik harian maupun mingguan memuat berita tentang guru. Profesi guru bukan sekedar wahana untuk menyalurkan hobi ataupun sebagai pekerjaan sambilan, akan tetapi guru adalah pekerjaan yang mulia, sebab dari gurulah segala peadaban dimulai dan mengalami perkembanan yang sangat mengagumkan hingga detik ini. Sebagai tenaga profsional guru memegang peranan dan tanggung jawab yang penting dalam pelaksanaan program pembelajaran di sekolah. Selain itu guru juga memiliki

Upload: rafi-barca

Post on 13-Jan-2016

786 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Bab 1 Pendahuluan Skripsi berjudul Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri

TRANSCRIPT

Page 1: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pada saat ini profesi guru masih banyak dibicarakan orang atau masih saja

dipertanyakan orang, baik dikalangan para pakar pendidikan maupun di luar

pakar pendidikan. Bahwa selama dasawarsa terakhir ini hampir setiap hari media

massa khususnya media massa cetak baik harian maupun mingguan memuat

berita tentang guru.

Profesi guru bukan sekedar wahana untuk menyalurkan hobi ataupun

sebagai pekerjaan sambilan, akan tetapi guru adalah pekerjaan yang mulia, sebab

dari gurulah segala peadaban dimulai dan mengalami perkembanan yang sangat

mengagumkan hingga detik ini. Sebagai tenaga profsional guru memegang

peranan dan tanggung jawab yang penting dalam pelaksanaan program

pembelajaran di sekolah. Selain itu guru juga memiliki tanggung jawab atas

tercapainya tujuan pembelajaran di sekolah. Seorang guru dihormati karena

mampu menjelaskan kondisi masyarakatnya, alamnya atau memiliki stock of

knowledge yang akan ditransfer pada anak didiknya, anak asuhnya atau bahkan

rakyatnya.

Sebuah pembelajaran sangat ditentukan keberhasilannya oleh kiat masing-

masing guru di kelas. Tenaga pengajar (guru) yang profesional akan terukur dari

sejauh mana guru menguasai kelas yang diasuhnya, hingga mengatur peserta

didiknya mencapai hasil belajar yang optimal.

Page 2: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

2

Guru sebagai pekerja profesional harus memfasilitasi dirinya dengan

seperangkat pengalaman, keterampilan dan pengetahuan tentang keguruan selain

harus menguasai substansi keilmuan yang ditekuninya. Banyaknya guru yang

mengajar masih terkesan hanya memerlukan strategi kuat dan berbagai metode

tertentu dalam mengajar.

Dalam kaitannya dengan peran guru Cohen dan Usman mengklasifikasikan

tiga (3) peran utama guru yakni :

1. Guru sebagai direktur pembelajaran

2. Guru sebagai penghubung sekolah dengan masyarakat

3. Guru sebagai anggota atau bagian dari profesinya1.

Jelaslah bahwa guru memiliki peran yang sangat penting dalam

menentukan kualitas pengajaran yang dilaksanakan, oleh karena itu guru harus

memikirkan dan membuat perencanaan yang seksama terhadap kualitas

pengajarannya.

Keberadaan guru amatlah penting bagi sebuah bangsa terlebih lagi bagi

keberlangsungan hidup bangsa di tengah-tengah lintasan perjalanan jaman

dengan teknologi yang kian canggih dan segala perubahan serta pergeseran nilai.

Hal ini membawa konsekwensi kepada guru untuk meningkatkan peranan dan

kemampuannya.

1 Depag RI,Wawasan tugas Guru dan Tenaga Kependidikan Direktorat Jenderal Kelembagaan Agama Islam .Jakarta;2005 hal. iii

Page 3: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

3

Dalam keseluruhan kegiatan pendidikan baik di sekolah maupun di luar

sekolah, guru memiliki posisi sentral dan strategis. Hal ini mengandung makna

bahwa upaya reformasi pendidikan hanya dapat terwujud apabila guru yang

berada di front terdepan mendapat prioritas. Apabila unsur guru terabaikan maka

upaya reformasi pendidikan bagaimanapun bagusnya, maka tidak akan mampu

mencapai hasil optimal dan hanya sekedar wacana saja. Oleh karena itu masalah

guru baik dalam jumlah mutu dan kesejahteraannya harus mendapat prioritas

dalam keseluruhan pendidikan nasional. Baik dari kepentingan pendidikan

nasional maupun tugas fungsional guru, semuanya menuntut agar pendidikan

dilaksanakan secara profesional artinya dilaksanakan secara sungguh-sungguh

dan didukunung oleh kinerja profesional.

Profesionalisme adalah paham yang mengajarkan bahwa setiap pekerjaan

harus dilakukan oleh yang profesional. Adapun orang yang profesional adalah

orang yang memiliki kemampuan khusus sebagai profesi2. Fungsi sistem

pendidikan biasanya dipandang sebagai transisi budaya tradisional, namun

sekolah dipandangan sebagai alat perubahan dan investasi besar harus dilakukan

pengolahan yang berdasarkan pada nilai profesionalisme.

Penerapan profesionalisme pada tingkat pengajar (guru) merupakan bagian

ntegral dalam pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan termasuk dalam

pendidikan islam profesionalisme seorang guru dalam aplikasi pendidikan

memegang peranan penting da;am mewujudkan tujuan pendidikan.

2 Ahmad Tafsir,Ilmu Pendidikan dalam Perspektif Islam,Bandung; Remaja Rosdakarya,2011 hal 107

Page 4: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

4

Kinerja guru merupakan seluruh usaha guru untuk mengantarkan proses

pembelajaran mencapai tujuan penidikan. Adapun kinerja guru meliputi seluruh

kegiatan yang menyangkut tugas profesionalnya sebagai guru dan tugas

pengembangan pribadi guru. Tugas profesional guru mencakup suatu rentetan

kegiatan dimulai dari kegiatan merencanakan pengajaran, menyajikan dan

mengevaluasi hingga memberikan tindak lanjut dari hasil ealuasi. Tugas

pengembangan pribadi guru bertujuan untuk meningkatkan kemampuan profesi

dan akademis berupa kegiatan-kegiatan yang diarahkan untuk menambah,

memperluas dan memperdalam ilmu yang ditekuni.

Salah satu faktor yang juga dapat mempengaruhi kinerja guru adalah

pemberian kompensasi atau imbalan dan tunjangan lainnya yang diperoleh

setelah melaksanakan tugasnya.

Bentuk kompensasi dapat berbentuk uang atau barang yang diberikan pada

guru atau kompensasi langsung (direct compensation) berupa gaji, upah dan upah

insentive atau kompensasi tidak langsung (indirect compensation) berupa

tunjangan hari raya, pakaian dinas, darmawisata dan sarana ibadah.

Kompensasi diberikan merupakan balas jasa atas prestasi kerja yang telah

dilakukan dan merupakan ikatan kerja sama sebagaimana diungkapkan oleh

Masthis dan Jackson3.

Kualitas guru ditentukan dan dipengaruhi oleh berbaai faktor internal

maupun eksternal, seperti tingkat pendidikan, penguasaan subjek, pengalaman,

3 Mathis L. R. Jackson.Human Resource Management,Manajemen Sumber daya manusia.JakartaSalemba Barat 2006 hal 121

Page 5: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

5

kualitas kepribadian, kualitas kehidupan, sikap dan pandangan lingkungan

masyarakat dan sebagainya. Salah satu unsur yang ikut mempengaruhi adalah

“imbalan jasa” yang berupa gaji atau kompensasi dan tunjangan yang lainnya

yang diperoleh guru setelah melaksanakan tugasnya.

Adanya faktor profesionalisme guru yang baik didukung juga dengan

pemberian kompensasi yang memadai, maka diharapkan pikiran guru akan dapat

meningkatkan kinerja guru dan mampu membangun suasana yang kondusif di

lembaga tersebut dikarenakan adanya kinerja guru yang semakin maksimal,

sebaliknya yang terjadi di MTs HM Tribakti terlihat adanya indikasi yang

menunjukkan bentuk nyata akibat dari kurangnya profesional guru yang kurang

baik juga adanya pemberian kompensasi yang kurang memadai sehingga

mengakibatkan kinerja guru kurang baik. Hal ini terlihat dari penurunan tingkat

produktivitas kinerja guru yang tercermin dari prosentase kehadiran guru di

sekolah dan di kelas menurun. Motivasi guru untuk bekerja merosot, kompetensi

guru dalam pengembangan pembelajaran tidak banyak peningkatan, kreatifitas

guru tidak berkembang, adanya sebagian guru yang belum memiliki perangkat

pembelajaran sebagaimana dokumen administrasi pembelajaran, guru datang

terlambat serta pulang lebih dulu sebelum jam berakhir.

Indikasi permasalahan yang berkaitan dengan pemberian kompensasi yang

diterima guru kurang dapat memenuhi kebutuhan material dan non material,

kompensasi ditetapkan tidak berdasarkan acuan yang baku, kompensasi diberikan

berdasarkan kekeluargaan yang fleksibel sehingga terkadang menimbulkann

ketidakpuasan guru. Hal diatas berdampak pada kinerja guru, sehingga terjadi

Page 6: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

6

penurunan tingkat kualitas dan kuantitas kehadiran guru di kelas berarti

menunjukkan kinerja yang kurang baik.

Berdasarkan uraian diatas maka penulis tertarik untuk mengambil judul

penelitian “Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja

Guru di MTs HM Tribakti Kediri”.

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang diatas penulis dapat merumuskan masalah penelitian

sebagai berikut :

1. Adakah pengaruh antara profesionalisme terhadap kinerja guru ?

2. Adakah pengaruh antara kompensasi terhadap kinerja guru ?

3. Adakah pengaruh antara profersonalisme dan kompensasi terhadap kinerja

guru ?

C. TUJUAN PENELITIAN

Dari permasalahan yang penulis rumuskan diatas, maka tujuan penelitian ini

adalah :

1. Untuk membuktikan ada atau tidaknya pengaruh antara profesionalisme

terhadap kinerja guru.

2. Untuk membuktikann ada atau tidaknya pengaruh kompensasi terhadap

kinerja guru.

3. Untuk membuktikan ada atau tidaknya pengaruh antara profesionalsime dan

kompensasi terhadap kinerja guru.

Page 7: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

7

D. DEFINISI OPERASIONAL

Penelitian ini melibatkan tiga variabel yaitu dua variabel bebas

(independent variabel) yang berupa profesionalisme dan kompensasi dan satu

variabel terikat (dependent variabel) yang berupa kinerja guru. Dalam

memudahkan pemahaman terhadap judul tesis ini penulis memberi penegasan

dan penjelasan terhadap beberapa kata dalam judul penelitian ini sebagai berikut.

1. Profesionalisme

Profesionalisme berasal dari bahasa inggris yaitu dari kata

“professionalisme” 4yang berarti sifat profesional, sedangkan profesional dalam

bahasa indonesia berarti mengenai profesi keahlian5. Adapun guru profesional

adalah guru yang memmemiliki berbagai macam kompetensi dan kemampuan

serta keahlian khusus dalam bidang kegiatan belajar mengajar.

Dengan demikian yang dimaksud profesionalisme guru dalam penelitian ini

adalah keahlian yang dimiliki oleh seseorang yang meliputi berbagai macam

kompetensi dan kemampuan khususnya dalam bidang kegiatan belajar mengajar.

2. Kompensasi

Kompensasi adalah semua pendapatan yang berbentuk uang, barang,

langsung ataupun tidak langsung yang diterima bayaran sebagai imbalan atas

jada yang diberikan kepada perusahaan. Penghargaan yang diterima seseorang

dalam bentuk apapun sangat berkaitan dengan kepuasan kerja seseorang karena

4 John M,Echol danHasan Sadily , Kamus Inggris Indonesia,Jakarta : Gramedia,1993,Hal 4495 Puis A. Partanto dan M.Dahlan Albarry,Kamus Ilmiah Populer ,surabaya,Arkola:1994 hal 627

Page 8: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

8

merasa diperhatikan, dihargai sehingga dapat termotivasi dirinya untuk dapat

bekerja lebih baik lagi.

Yang dimaksud dengan kompensasi adalah penghargaan atau pendapatan

yang berbentuk imbalan, jasa yang diberikan kepada guru setelah guru tersebut

melakukan pekerjaannya, sehingga penghargaan yang diterima tersebut

memberikan efek kepuasan kerja sehingga dapat memacu prestasi kerja yang

lebih baik.

3. Kinerja

Kinerja diartikan sebagai ungkapan kemajuan yang didasari oleh

pengetahuan, keterampilan dan sikap serta motivasi untuk menghasilkan

sesuatu6. Pendapat lain mengatakan bahwa kinerja diartikan sesuatu pencapaian

persyaratan penghargaan tertentu yang akhirnya secara langsung dapat tercermin

dari output yang dihasilkan baik kuantitas maupun jualitasnya.

Mengacu pada pengertian tersebut kinerja hasil pekerjaan secara kualitas

dan kuantitas yang dicapai seseorang melalaui suatu upaya yang sengaja dengan

menggunakan seluruh potensi yang dimilikinya baik berupa pengetahuan, sikap

maupun ketreampilan sesuai dengan tanggung jawab diberikan.

E. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Umum :

6 Simamora,Hendry,Manajemen Sumber Daya Manusia (Jogjakarta.STIE YKPN 1997 hal 423

Page 9: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

9

a. Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan bagi pengembangan

ilmu dan pengetahuan terutama dalam dunia pendidikan.

b. Menjadi bahan masukan untuk kepentingan pengembangan ilmu bagi

pihak – pihak yang berkepentingan guru menjadikan penelitian lebih

lanjut terhadap objek sejenis yang belum tercakup dalam penelitian ini.

c. Menambah wawasan bagi oara praktisi pendidikan bahwa kinerja guru

dapat dipengaruhi oleh banyak faktor diantaranya profesionalisme guru,

kompensasi.

2. Manfaat Khusus

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi pengelola

pendidikan di MTs HM Tribakti Kediri terutama dalam meningkatkan kinerja

guru. Dengan profesionalisme dan kompensasi yang memadai dapat berdampak

kepada kierja guru di MTs HM Tribakti sesuai dengan harapan.

3. Bagi IAII

a. Hasil penelitian ini dimaksudkan sebagai sumbangsih peneltiian dalam

mengembangkan khasanah ilmu pengetahuan sosial khususnya bidang

pendidikan.

b. Untuk menambah wawasan bagi mahasiswa – mahasiswa selanjutnya.

F. HIPOTESIS PENELITIAN

Page 10: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

10

Berdasarkan latar belakang rumusan, tujuan penelitian di atas, peneliti

mengajukan beberapa hipotesis sebagai berikut :

1. Ada pengaruh profesionalisme guru terhadap kinerja guru di MTs HM

Tribakti Kediri

2. Ada pengaruh antara kompensasi terhadap kinerja guru

3. Ada pengaruh antara profesionalisme dan kompensasi terhadap kinerja guru

di MTs HM Tribakti.

G. SISTEMATIKA PENULISAN

Untuk memudahkan dalam memahami tesis ini, maka tesis ini akan kami

susun secara sistematis sebagai berikut :

Bagian awal yang meliputi :

a. Halaman Sampul

b. Halaman Judul

c. Halaman Persetujuan

d. Abstraksi

e. Kata Pengantar

f. Daftar Isi

g. Daftar Tabel

Bagian inti meliputi :

Page 11: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

11

BAB I : PENDAHULUAN

Dalam bab ini membahas latar belakang, rumusan masalah,

tujuan penelitian, hipotesis penelitian, manfaat penelitian, difinisi

operasional, sistematika penulisan.

Bab II : KAJIAN PUSTAKA

Dalam penelitian ini peneliti memaparkan tentang pengertian

dan tujuan profesionalisme dalam pendidikan islam, beberapa bentuk

atau model pengembangan profesionalisme guru dalam islam aplikasi

profesionalisme guru dalam proses pembelajaran, profesionalisme

guru dalam perspektif islam, pengertian kompensasi, tujuan system

kompensasi, faktor yang mempengaruhi besarnya kompensasi.

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN

Dalam bab ini akan kami paparkan tentang tahapan kerja

penelitian yaitu : jenis penelitian, rancangan penelitian, populasi dan

sampel, teknik pengumpulan data, instrument penelitian, teknik

pengolahan data dan analisa data atau interpretasi data.

BAB IV : SETTING LOKASI

Page 12: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

12

Pada bab ini akan dipaparkan tentang setting lokasi yang

terdiri dari latar belakang historis Mts HM Tribakti, visi, misi, tujuan,

profil madrasah, kurikulum kegiatan, pembelajaran alokasi waktu.

BAB V : PAPARKAN DATA dan HASIL PENELITIAN

Dalam bab ini dipaparkan deskripsi data dan pengujian hipotesa

BAB VI : PEMBAHASAN HASIL PENELIITAN

Dalam bab ini dipaparkan analisa pengaruh profesionalisme

guru terhadap kinerja guru analisa pengaruh kompensasi guru

terhadap kinerja, guru dan analisa pengaruh profesionalisme dan

kompensasi terhadap kinerja guru.

BAB VII : PENUTUP

Dalam bab ini berisikan kesimpulan dan saran.

Bagian akhir meliputi:

a. Daftar Kepustakaan

b. Lampiran – lampiran

c. Riwayat hidup

Page 13: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

13

INSTRUMEN PROFESIONALISME GURU

Alternatif Jawaban Responden.5 = Sangat Baik 4 = Baik 3 = Tidak Tahu2 = KUrang Baik1 = Sangat Tidak Baik

No PERNYATAAN Alternative Jawaban 1 2 3 4 5

Pedagogik1. Guru dapat memahami dengan baik ciri – ciri peserta didik.2. Guru dapat memahami potensi – potensi anak didik.3. Guru dapat menguasai berbagai model dan strategi pembelajaran 4. Guru dapat menguasai cara menerapkan ICT dalam PBM 5. Guru dapat menguasai bahaa Indonesia yang baik sebagai

medium of instruction yang efektif6 Guru dapat menguasai pendekatan pedagogic dalam

permasalahan pembelajaran7. Guru dapat merancang PBM yang komprehensif 8. Guru dapat menilai kemajuan belajar peserta didik secara total 9. Guru dapat membimbing anak bila menghadapi persoalan dalam

pembelajaran 10. Guru dapat menguasai prinsip dan proses PBM

11. Guru dapat menggunakan praga dalam PBM 12. Guru dapat mengkaji pelajaran yang diajarkan 13. Guru dapat menelaah buku pelajaran 14. Guru melakukan penelitian

Kepribadian15. Guru dapat memberikan keteladanan yang baik kepada peserta

didik16. Guru memberikan pujian terhadap peserta didik yang dapat

menyelesaikan tugas tepat waktu 17 Guru dapat memiliki komitmen dan kemauan tinggi dalam

melaukan tugasnya sebagai guru professional 18 Guru dapat memiliki rasa kasih saying kepada peserta didik

tanpa membeda - bedakan 19 Guru dapat memiliki rasa tanggung jawab yang kokoh dalam

melakukan fungsinya sebagai guru20 Guru memiliki akhlak mulia

Professional21. Guru mampu menguasai substansi atau materi atau isi teaching

Page 14: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

14

subjects atau mata pelajaran yang menjadi bidang keahlian 22. Guru mampu menguasai learning resources yang diperlukan

dalam proses belajar mengajar23. Guru mampu menguasai bagaimana mengolah learning

resources dari lingkungan hidup sehingga dapat dipergunakan untuk mendukung proses pembelajaran

24. Guru mampu menguasai bagaimana menerapkan teknologi informasi dalam upaya meningkatkan efektivitas belajar anak

25. Guru mempu menguasai bagaimana menyusun rencana pelajaran yang mengemas isi, media teknologi dan values dalam setiap preses pembelajaran

Sosial26. Guru mampu memahami beberapa factor yang berpengaruh

dalam menciptakan lingkungan belajar yang mendukung PBM27. Guru dapat mengerti berbagai factor sosial – cultural dan

ekonomi yang berpengaruh terhadap proses pendidikan peserta didik

28. Guru mampu memahami pentingnya hubungan antara sekolah dengan orang tua dan tokoh masyarakat yang berpengaruh terhadap proses pendidikan anak di sekolah

29. Guru dapat mengerti nilai – nilai dan norma – norma yang berlaku dan dijunjung tinggi oleh masyarakat

30. Guru mampu memahami berbagai faktor yang berkontribusi dalam menciptakan lingkungan belajar yang mendukung PBM

Page 15: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

15

2. Kompensasi ( X2) Alternatif Jawaban Responden.5 = Sangat Baik 4 = Baik 3 = Tidak Tahu2 = KUrang Baik1 = Sangat Tidak Baik

No PERNYATAAN Alternatife Jawaban 1 2 3 4 5

Kompensasi Langsung1. Menerima gaji pokok sesuai dengna daftar gaji2. Guru menerima tunjgan fungsional sesuai dengan ketentuan yang

berlaku3. Guru menerima kenaikan gaji berkala setiap dua tahun sekali 4. Menerima tunjangan keluarga 5. Menerima tunjangan beras sesuai ketentuan yang berlaku 6. Menerima gaji ke – 13 7. Menerima insentif transport mengajar8. Menerima transport kelebihan jam mengajar 9. Bagi wakasek menerima honor selain gaji 10. Menerima transport penataran / pelatihan 11. Menerima transport bimbingan siswa 12. Untuk Pembina ekskul diberi transport sebagai Pembina ekskul 13. Menerima transport ketika menjalankan tugas tertentu misalnya

PSB 14. Menerima dana sosial bagi keluarga yang terkena musibah

Kompensasi Tidak Langsung15. Menerima tunjangan hari raya16. Secara bersama – sama melaksanakan karyawisata 17. Mengadakan study banding yang difasilitasi sekolah 18. Sekolah menyediakan sarana untuk beribadah 19. Sekolah mengadakan kegiatan silaturahmi melalui acara halal

bihalal20. Menerima asuransi kesehatan ( Askes ) 21. menerima tunjangan asuransi pension ( Taspen )22. Menerima baju seragam sekolah 23. Mendapat kemudahan dalam pengajuan pinjaman koperasi

Page 16: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

16

INSTRUMEN KINERJA GURU

Petunjuk isian angket ada 5 alternatif jawaban 1 = Sangat Tidak Setuju ; 2 = Kurang Setuju ; 3 = Tidak Tahu ; 4 = Setuju ; 5 = Sangat Setuju

No PERNYATAAN Alternative Jawaban 1 2 3 4 5

1. Bagi saya penguasaan materi tidak dijadikan modal utama, yang penting siswa dapat menyerapnya

2. Waktu mengajar digunakan secara efektif dan efisien3. Disela – sela mengajar Saya gunakan waktu untuk pekerjaan

tambahan 4. Materi pelajaran yang dibicarakan diminati siswa 5. Saya mengajar untuk mencapai prestasi yang baik 6 Bahan ajar dibuat sesuai kurikulum 7. Saya bekerja hanya mencari popularitas walaupun tidak digaji8. Saya pesimis dengan siswa yang berprestasi, karena hanya

mengandalkan nilai saja9. Menjunjung tinggi prestasi siswa10. Saya tidak perlu mengekang siswa dalam proses belajar

mengajar, karena mereka sudah besar dan tahu akan kewajibannya

11. Cara kerja saya kurang baik dalam melakukan interaksi dengan siswa sehingga perlu perbaikan

12. Saya bermbisi mengajar untuk mencapai penghargaan pimpinan 13. Mewujudkan siswa yang berprestasi merupakan kebanggaan

guru14. Saya menghiraukan jadwal pelajaran, walaupun siswa menunggu

kedatangan saya15. Kemampuan menguasai kekelas perlu ditingkatkan 16. Waktu mengajar siswa tidak mengerti apa yang Saya bicarakan17. Saya memperlakukan siswa sebagai sahabat18. apabila siswa tidak membayar SPP, saya tidak melayani apabila

perlu saya keluarkan19. Siswa kurang paham apabila menerima kuliah saya20. Siswa bangga dalam pencapaian kuliah yang diajarkan guru21. Saya membuat bahan ajar hanya utnuk menambah nilai

kumulatif saja, karena tidak berpengaruh penilaian pimpinan22. Metode pengajaran Saya terapkan dengan baik 23. Pembuatan bahan ajar suatu kewajiban bagi guru24. Saya merasa gugup selama mengajar, karena tidak menguasai

materi pelajaran 25. Siswa subjek yang wajib dilayani

Page 17: Skripsi BAB 1 Pendahuluan - Pengaruh Profesionalisme dan Kompensasi Guru Terhadap Kinerja Guru di MTs HM Tribakti Kediri.doc

17

26. Saya dapat mengendalikan siswa dalam kelas 27. Siswa mengerti apa yang disampaikan guru 28. Saya kurang mampu menguasai kelas, karena hasil belajarnya

sama saja29. Situasi kelas dikendalikan dengan baik 30. Saya mengajar sesuka Saya, walaupun siswa tidak mengerti apa

yang saya sampaikan