soal osce cuy

17
Senin (hari ke 1) 13 februari 2012 1. Obgyn Palpasi (Leopold) dan auskultasi (monoaural laenec) 17 2. Mikro Parasit Mikro: 1. Morfologi: batang pendek. Warna merah. Coco basil 2. Gram (-) 3. Pewarnaan: zat warna merah SAFRANIN 4. Yang melarutkan lemak dan denaturasi protein ETIL ALKOHOL 95% 5. Kuman: E.coli Parasit: 1. Taenia sp. Telur infektif 2. Microfilaria Brugia malayi 3. Plasmodium falciparun stadium trofozoit dengan 2 cincin 4. Giardia lamblia oval, sisa-sisa flagel st. kista 3. Interna (dd/ pneumonia) Anamnesis Batuk Wanita 30 tahun, demam sejak 3 hari, sesak 7 hari, ,minum obat PCT dan OBH. 4. PK Kasus: bapak-bapak dengan kursi roda datang dengan edema anasarca. (protein massif) Soal: 1. Temuan pada urin yang paling bermakna? Protein (+4) 2. Sel apa yang ada pada foto ini? Silinder hialin 3. Apa yang menyebabkan terbentuk silinder ini? a. Proteinuria b. pH asam c. urin pekat d. aliran urin terhambat 4. kenapa silinder hialin ini bisa di temukan di urin? Karena gangguan fungsi Ginjal, silinder hialin merupakan

Upload: krisna-herdiyanto

Post on 26-Oct-2015

660 views

Category:

Documents


45 download

TRANSCRIPT

Page 1: Soal Osce Cuy

Senin (hari ke 1) 13 februari 20121. Obgyn Palpasi (Leopold) dan auskultasi (monoaural laenec) 172. Mikro

ParasitMikro: 1. Morfologi: batang pendek. Warna merah. Coco basil2. Gram (-)3. Pewarnaan: zat warna merah SAFRANIN4. Yang melarutkan lemak dan denaturasi protein ETIL

ALKOHOL 95%5. Kuman: E.coli

Parasit: 1. Taenia sp. Telur infektif2. Microfilaria Brugia malayi3. Plasmodium falciparun stadium trofozoit dengan 2 cincin4. Giardia lamblia oval, sisa-sisa flagel st. kista

3. Interna (dd/ pneumonia) Anamnesis BatukWanita 30 tahun, demam sejak 3 hari, sesak 7 hari, ,minum obat PCT dan OBH.

4. PK Kasus: bapak-bapak dengan kursi roda datang dengan edema anasarca. (protein massif)Soal:

1. Temuan pada urin yang paling bermakna? Protein (+4)2. Sel apa yang ada pada foto ini? Silinder hialin

3. Apa yang menyebabkan terbentuk silinder ini? a. Proteinuriab. pH asamc. urin pekatd. aliran urin terhambat

4. kenapa silinder hialin ini bisa di temukan di urin? Karena gangguan fungsi Ginjal, silinder hialin merupakan cetakan tubuli yang rusak yang di temukan di urin.

5. Diagnosis kasus ini? SINDROMA NEFROTIK5. Anak PF DIARE (7)

6. Mata Anamnesis Mata merah (conjunctivitis) 7. Ketum Vena Fungsi (pengambilan darah vena) tabung darah sesuai

pemeriksaan8. Radiologi 1. Hidropneumothoraks

F: thoraks PAD: tampak gambaran hiperlusent tanpa corakan

bronchovaskuler pada hemithoraks kiri, di sertai paru kolaps kiri dan jantung terdesak/ terdorong ke kanan

Page 2: Soal Osce Cuy

Tampak adanya perselubungan homogeny pada sudut costoprenicus kiri dengan costoprenikus kiri tumpul

K: hidropneumothoraks paru kiri2. TB spesifik inaktif dengan bronkiektasisBronkiektasis: honey comb, corakan bronchovaskuler ↑ sudah

tertutup fibrosis, fibrosis (+), efek tarikan, hiperlusent, gambaran emphysema (diafragma ↓), silhoute sign coz konsolidasi paru.

9. Bedah PF struma (tiroid) status lokalis region coli anterior (inspeksi, palpasi, dan auskultasi)

10. Anestesi 1. Anestesi regional sub arachnoid block dapat di lakukan melalui intervertebra apa saja? Intervertebral L 2-3,3-4,4-5, L5-S1

2. Alat-alat apa saja yang harus di siapkan untuk melakukan tindakan anestesi regional sub arachnoid? Infus set, intra venous kateter(dengan injection valve & tanpa injection valve), cairan elektrolit(asering,RL, dextrose dll), APD(sarung tangan,masker, topi tindakan),Duk lubang steril, Spinal needle, betadin, alcohol 70%, kassa steril, plester,DC shock, alat monitor (u/ monitor TNSP,EKG, saturasi O2)

3. Warna dari intra venous cateter atau warna dari spinal neddle, merupakan ukuran dari jarumnya. Tunjukkan dan sebutkan? Spinal needle tutup kotak (MACO no. 29G, 27G, 26G,25G)& iv catether (OAHiPiBiKu no. 14G,16G,18G,20G,22G,24G)

11. THTKONTRAINDIKASI1. 

1. Gangguan perdarahan 2. Resiko anestesi yang besar atau penyakit berat 3. Anemia

Infeksi akut yang berat

Pemeriksaan tenggorok dan indikasi tonsilektomi- Pemeriksaan tenggorok (10). Memakai spatula lidah

bruenning- Indikasi Tonsilektomi

INDIKASI TONSILEKTOMI 1. Indikasi Absoluta. Pembengkakan tonsil yang menyebabkan obstruksi saluran nafas,

disfagia berat, gangguan tidur dan komplikasi kardiopulmoner  b. Abseb peritonsil yang tidak membaik dengan pengobatan medis

dan drainasec. Tonsilitis yang menimbulkan kejang demamd. Tonsilitis yang membutuhkan biopsi untuk menentukan patologi

anatomi2. Indiaksi Relatif a. Terjadi episode atau lebih infeksi tonsil per tahun dengan terapi

antibiotik adekuat b. Halitosis akibat tonsillitis kronis yang tidak membaik dengan

pemberian terapimedisc. Tonsilitis kronis berulang pada karier streptokokus yang tidak

membaik dengan pemberian antibiotik -laktamase resisten12. Psikiatri Rasa berdebar, keringat dingin, tercekik, pusing, di pesawat, takut

sama tempat umum13. Farmasi Puyer, sirup, capsul

Puyer: R/ paratusin ½ tab Sacch lactis q.s m.f.l.a pulv dtd No.

Page 3: Soal Osce Cuy

S 3 dd pulv ISirup: R/ Syr Amoxixilin 125 mg/5 ml (60 ml) Fl. No. S 3 dd Cth ICapsul : codein 15 mg Ephedrine 10 mg m.f.pulv in caps dtd No. S 3 dd caps

14. Neuro Anamnesis lumpuh (21)Dd/: stroke, GBS (disertai ganggian sensorik, perlahan), myestenia gravis (memburuk bila beraktivitas), polio, trauma, tumor

15. RM Pemeriksaan motorikSkala penilaian (0-5)C5-S4-S5

Selasa (hari ke 2) 14 februari 20121. Obgyn Konseling AKDR (17)2. Mikro dan parasit Mikro:

1. Apakah bentuk morfologinya? Batang pendek berwarna merah, halus berlatar biru, kadang sendiri, kadang membentuk pseudoglobus

2. Sifat pewarnaan: tahan asam ( tebal dindingnya, pushin karbol mera)

3. Pewarnaan yang di panaskan ? ziehl Neelsen4. Yang tidak dipanaskan : Kinyoun gabbet5. Contoh bakteri yang membentuk pseudoglobus

(mycrobacterium tuberculosis)Parasit:

1. Scolex taenia solium2. Entamoeba hytolitica st. trofozoit3. Telur toxocara4. Plas. Falciparum stadium makrogametosit

3. Interna Anamnesis sirosis hepatis dan gastritis erosifLaki-laki 40 tahun, keluhan BAB hitam 2 hari lalu, tampak sakit sedang. TD 110/70 mmhg, nadi 88x/menit, suhu 37derajat celcius, pernapasan 20x/menit.

4. PK KAsus: wati 2 bulan pucat, sering berdarah. Hb α 9 (↓), trombosit 40.000 (↓), LED 150.000

1. Apa yang beda dari hasil LAB nya?- Anemia (Hb ↓)- Led (↑)- Leukosit ↓(leucopenia), trombosit (↓)

2. Apa yang di liat dari gambar sel? Sel blast3. Gambar benda apa itu? Auer Bodies atau auer rods4. Diagnose? LEUKIMIA GRANULOSITIK AKUT5. Apa penyebab anemia? TROMBOSITOPENIA

perdarahan (demam, ptekie, sel muda lebih banyak)

Page 4: Soal Osce Cuy

5. Anak Kasus: anak 2 bulan, sesak, demam, BAK 5-6x/hari, nangis, tidak ada edema tungkai &perut, rush pipi, mukosa kering,akral dingin, tidak ada perianal eritem.RPK : asma bronchial. Lakukan pemeriksaan FIsik, D/, wd/, dd?, pemeriksaan penunjang.

6. Mata Pemeriksaan Visus/ Tajam penglihatan. Dengan kartu snellen, hitungan jari, lambaian tangan, dan cahaya. Hitung visus pasien

7. Ketum Pemasangan Infus. 8. Radiologi 1. Pneumonia lobaris

F; thoraks PAD: CTR < 50%, tampak perselubungan homogeny pada lobus medius dan lobus inferior. Paru kanan, dengan batas tegas: fissure minor, tidak tampak efek tarikan maupun desakan. K: pneumonia lobaris lobus medius dan inferior paru kanan

2. Bronkiitis: F: thoraks PAD: CTR < 50%, tampak peningkatan corskn bronchovaskuler pada ke 2 hemithoraks, diafragma letak rendah, jantung menggantungK: bronchitis kronis

9. Bedah Pemeriksaan fisik Appendisitis: status lokalis region abdomen kuadran kanan bawah, pemeriksaan tambahan. (perkusi dilakukan walaupun nyeri (Dr. Sunarto)

10. Anestesi Lakukan tindakan kompresi jantung luar pada orang dewasa, lakukan tidakan kompresi jantung luar pada bayi/ anak. Cara 1 dan cara 2. *APD dipake!! Jgn lupa bilang “pasien diletakan di tempat yg kering datar dan keras”!!

11. THT ( sebutkan 7 predisposisi sinusitis, 3 pem.penunjang,5 gejala lain sinusitis selain di pajang)

Pemeriksaan penunjang: PF: dengan rinoskopi anterior dan posterior. Pemeriksaan pembantu: foto polos posisi waters, PA dan lateral, umumnya anya mampu menilai sinusitis yang besar. CT Scan GOLD STANDART. Pemeriksaan mikrobiologi dan test resistensi: dengan mengambil secret dari meatus medius/ superior, untuk mendapatkan antibiotic yg tepat. Sinuskopi dilakukan dengan pungsi menembus dinding medial sinus maksila melalui meatus inferior, dengan alat endoskop bisa diliahat kondisi sinus maksila yang sebenarnya. Irigasi untuk terapi.

Factor predisposisi: bebrapa factor dan predisposisi antara lain ISPA akibat virus, bermacam rhinitis terutama alergi, hormonal pada

Teori Sinusitis (gejala lain sinusitis, pemeriksaan penunjang, factor predisposisi)Gejala sinusitis: keluhan utama rinosinusitis akut ialah hidung tersumbat disertai nyeri/ rasa tertekan pada muka dan ingus purulen, yang disertai turun tenggorok (PND). Dapat disertai gejala sistemik seperti demam dan lesu. Keluhan nyeri atau rasa tekanan di daerah sinus yang terkena merupakan cirri khas sinusitis akut, serta referred pain. Nyeri pipi sinusitis maksila, nyeri di antara atau di belakang ke dua bola mata sinusitis etmoid, nyeri di dahi atau seluruh kepala sinusitis frontal,, sinusitis sphenoid nyeri di vertex, oksipital, belakang bola mata dan daerah mastoid. Gejala lain sakit kepala, hiposmia/ anosmia, halitosis, PND, yang menyebabkan batuk dan sesak.Gejala sinusitis kronik: sakit kepala kronik, PND, batuk kronik, gangguan tenggorok, gangguan telinga akibat sumbatan muara tuba eustacius, gangguan ke paru seperti bronchitis (sino-bronkitis), bronkiektasis dan serangan asma. Pada anak: mukopus yang tertelan menyebabkan gastroenteritis.

Page 5: Soal Osce Cuy

bumil, polip hidung, kel. Anatomi (deviasi septum dan hipertrofi konka), sumbatan ostio-meatal (KOM), infeksi tonsil, gigi, kelainan imunologik, diskinesia silia sind. Kartagener.

12. Psikiatri Wanita 35 th dating dengan suami, dengan keluhan sudah tidur dan terbangun pada malam hari & pasien mudah kaget oleh bunyi-bunyi. Wd/ gangguan stress pasca trauma (PTSD)

13. Farmasi Tablet, sirup, pulperes tanpa dtd.Codein dosis: 10 mg, pasien butuh 1x/hari. Sebelum tidur 5 hours

14. NeuroLMN: - Hiporefleks- Atoni- Atrofi- Reflex patologis (-)- Reflex fisiologis (-)- FlaccidUMN:- Hiperflexi- Hipertrofi- Hipertoni- Reflex patologis (+)- Reflex fisiologis (+)Sebutkan penilaian motorik 0-5 dan hasil pada pasien apa?

Pemeriksaan motorik (kasus: cowo jatuh dari tangga)(hal.11): pem.biceps, triceps, achiles, babinsky kanan & kiri. Perbedaan UMN dan LMN:

Pem. Otot UMN LMNPosturGaitGerakan involunterTrofi (bnadingkan kiri dan kanan)

N / ↓ ↓↓

Tonus- Statis

(keknyalan)- Dinamis

(gerakan sendi)

↑ ↓

Fase Fasikulasi (LMN) (-) (+)Tremor (UMN) (+) (-)ekstermitas ↓ ↓↓

15. RM Pemeriksaan Sensorik (skala 0-2) (hafalkan tempatnya dimana ajah!!) hasil pada pasien apa? Lesi setinggi L3C2- S4-S5. (S3,S4, S5 tidak dilakukan knp? Jika dilakukan caranya gimana?)

Rabu (hari ke 3) 15 februari 20121. Obgyn PAP TEST (12)2. Mikro dan parasit Mikro:

1. Morfologi: coccus bulat/ berkelompok (staphylococcus) seperti buah anggur. Berwarna ungu.

2. Gram (+)3. Pewarnaan: Kristal Karbol Ungu4. Why: dinding peptidoglikan tebal, jadi zat warna di dalam

tidak bisa keluar.5. Terdapat di tubuh di mana???

Page 6: Soal Osce Cuy

Parasit:1. Telur berukuran ± 90x70 mikron, memiliki duri kecil, berisi

mirasidium. Telur Schistosoma Japonicum

2. Penyakit malaria falciparum: berinti 8-24 plasmodium falciparum stadium skizon matang. Seperti bunga.

3. Hospes pelantara babi. Stadiumnya apa?proglotid gravid Taenia Solium

4. Ascaris lumbricoides yang di buahi corticated dan decorticated

3. Interna Pem. Fisik ThoraksLaki-laki 21 tahun, sesak makin berat sejak 1 bulan lalu di sertai demam dan BB ↓. Pasien mebawa hasil rontgen thoraks.Trakea bergeser ke kiri, gambaran perselubungan homogeny berbentuk calving lateral, kanan atas ke media bawah di lapangan tengah sampai bawah paru kanan mulai dari ics3 kanan. Sinus costoprenicus kanan tidak tampak, jantung bergeser ke kiri, tulang dan jaringan lunak tampak baik. EKG (N).

4. PK Soal: kakek 60 tahun, anemia berat, hepatomegali, LED ↑, demam, dan oliguri.

1. Hasil yang tidak normal- Hb ↓- Leukosit ↑- LED ↑

2. Deskripsi gambaran SADT? Seri fgranulosit semua stadium meningkat. Sel blast

3. Kenapa bisa anemia? Proliferasi eritrosit terhambat4. Kelainan fisik yang di temukan? Splenomegali,

hepatomegali5. Diagnosis : LEUKIMIA GRANULOSITIK KRONIK. ANEMIA

NORMOSITIK NORMOKROM5. Anak Anamnesis kejang. d/, wd, pem. Penunjang.

Diagnosis: encephalitis.Anak kejang sudah lebih 1 jam. Baru pertyama kali kejang. Demam baru2 ini, ada diare.

6. Mata TIONy. Eka 30 tahun. Keluhan mata terasa berat apalagi saat bersujud.

1. Pemeriksaan tekanan bola mata dengan palpasi (ada OP)2. Pemeriksaan tekanan bola mata dengan tonometri schiotz

(dengan manekin)

Page 7: Soal Osce Cuy

7. Ketum Lakukan Injeksi Subcutan dari Vial/ Flacon (daerah folar lengan bawah, sudut 45 derajat, pake spuit kosong!!!)

8. Radiologi 1. TB aktif dengan efusi pleuraF: thoraks PAD: tampak bercak infiltrate pada lobus superior paru kana, di sertai perselubungan homogeny pada basal hemitoraks kanan dengan garis ellis dan sudut costoprenicus kanan tumpulK: proses spesifik paru kana aktif dengan efusi pleura kanan

2.9. Bedah Anamnesis Hernia

Kasus: ibu 35 tahun, mengeluh ada benjolan di lipat pahanya. Lakukan anamnesis secara lengkap.

10. Anestesi 1. Tunjukkan dan sebutkan nama dari alat-alat yang diminta( guedel, nasal airways, laryngeal mask)

2. Apa fungsi dan kegunaan alat2 ini?3. Lakukan pemasanagn guedel dengan spatula lidah dan

tanpa spatula lidah. Dan nasopharyngeal tube pada maneqin

11. THT Lakukan test penala (secara lege artis) (9)- Melakukan inspeksi liang telinga dengan lampu kepla

atau otoskop- Rinne, webber, scwabach

12. Psikiatri Kasus: bapak eko umur 35 tahun. Mengeluh buta pada mata kirinya. Kasus di ceritakan semua.Tugasnya adalah: lakukan lah anamnesis secara psikiatri dan tentukan diagnosis sesuai Axis 1. Gangguan konversi

13. Farmasi Obat tetes telinga kiri/ kanan, puyer, sirup

14. Neuro Lakukan pemeriksaan sensorik dan keseimbangan dan koordinasi. Kasusnya: pasien dengan polineuropathi DM pada tangan dan kakiPem. Sensorik: sensibilitas nyeri, rabaPem. Keseimbangan dan koordinasi: semua kecuali dix-hallpike

15. RM Evacuasi pasien sadarKasus: bapak iwan terjatuh dari tangga saat mengganti bohlam lampu. Bapa iwan sudah di bawa ke RS. Tugas anda, adalah melakukan evacuasi sebagai orang pertama.Ada penolong kedua. Pakai selt belt 3. 1 di kaki. Trus, jangan lupa perkenalkan diri.

Kamis (hari ke 4) 16 februari 20121. Obgyn Pemeriksaan Ginekologi

Pem. Inspeksi genitalia ekterna, inspekulo, palpasi bimanual (14)

Page 8: Soal Osce Cuy

2. Mikro dan parasitParasit : Telur cacing tambang, Entamoeba coli, Microfilaria brugia timori, Plasmodium malariae band form.

Mikro:1. Morfologi: bulat/ coccus berantai warna ungu

(streptococcus)2. Pewarnaan gram (+)3. Yang membuat warna ungu? Karbol Kristal ungu4. Yang menguatkan warna? Lugol/ gram iodine

3. Interna PF thoraksLaki-laki 30 tahun, sesak mendadak makin lama makin berat sejak 2 jam yang lalu, pasien perokok berat. Setelah di periksa dan sudah rontgen PA. di dapat hasilnya tampak gambaran hyperlusent, avasculer di hemithoraks kanan dan dorong mediastinum ke kontralateral. Tulang dan jaringa lunak tampak baik.

4. PK Kasus: seorang dengan keluhan pucat, lemah.Soal:

1. Hasil yang tidak normal dari pem. Darah rutin? a. Hb ↓ (anemia)b. LED ↑

2. Sel yang di tunjuk? Sel pinsil3. Diagnosis: ANEMIA MIKROSITIK HIPOKROM4. Pem. Penunjang yang di perlukan?

a. Feritin serum ↓b. TIBC ↑c. SI ↓

5. Anak Anamnesis Sesak +PF Sesak, lab+ interpretasi 6. Mata Anamnesis retinopati DM7. Ketum Injeksi Intra Muskular dari Vial/ Flacon (pantat)8. Radiologi 2 foto thorax9. Bedah Handwashing10. Anestesi 1. Tunjukkan & sebutkan nama alat-alat ini? Laringoskope, ambu

bag/ bag valve, endotracheal tube non kinking, laryngeal mask2. Apa kegunaan masing-masing alat tersebut3. Lakukan tindakan intubasi oral

11. THT Anamnesis OMA/ OMSKKomplikasi OMSK: hal 79Adams dkk (1989) klasifikasi:a. Komplikasi di telinga tengah

Perforasi membrane timpani persisten, erosi tulang pendengaran, paralisis nervuas fasialis

b. Komplikasi di telinga dalamFistula labirin, labirinitis supuratif, tuli saraf (sensorineural)

c. Komplikasi ekstraduralAbses ekstradural, thrombosis sinus lateralis, petrositis

d. Komplikasi ke SSPMeningitis, abses otak, hidosefalus otitis

12. Psikiatri Skizoafektif tipe depresi13. Farmasi Sirup, capsul, spray nose

Page 9: Soal Osce Cuy

14. Neuro Anamnesis kejang + epilepsy (29)15. RM PF OA

Jumat (hari ke 5) 17 februari 20121. Obgyn Persalinan normal. Hanya sampai kala 2 (33). Dari taruh handuk u/

keringkan bayi sampai inisiasi menyusui dini.2. Mikro dan parasit

Parasit : Cacing faciola hepatica, entamoeba hystolitica stadium kista, Telur ascaris lumbricoides corticated stadium larva,Plasmodium vivax bentuk cincin stadium trofozoit

Mikro: 1. Morfologi: batang pendek2. Warna: merah (gram -)3. Kuman batang berspora gram (+). Batang berwarna ungu4. Yang melarutkan Kristal ungu, etil alcohol 95%

3. Interna Pemeriksaan Abdomen.Jangan lakukan anamnesis.Laki-laki 36 tahun datang ke UGD dengan keluhan nyeri. Perut bagian atas yang makin lama makin bertambah besar sejak 1 hari yang lalu. Nyeri yang menyebar ke perut kanan bawah, perut kembung dan perut membesar, pasien mual muntah, demam akut abdomen.

4. PK Kasus: Anak 3 tahun, keluhan demam 7 hari dan kencing meah. (+) edema palpebraSoal:

1. Dari pem. Darah apa yang tidak normsl?a. Hb ↓b. Leukosit ↑c. LED ↑

2. Dari pem. Urinalisa apa yang tidak normal? Albuminuria (+2)

3. Diagnosis? GNA4. Gambar yang di tunjuk? Silinder eritrosit

5. Etiologi dari diagnosisnya? Streptococcus B hemoliticus group A

6. Anak Anamnesis demam varicella), interpretasi PF, lab, wd/, dd/.7. Mata

Tes Hirschberg/ reflex kornea (8), lapang pandang/ test konfrontasi (13)

8. Ketum Pemasangan infuse9. Radiologi - Hidropneumothoraks

- TB inactive dengan schwarte10. Bedah Anamnesis hemoroid11. Anestesi Mouth to mouth, ambubag12. THT Anamnesis vertigo, vertigo sentral dan perifer.

Beda vertigo sentral dan periferSentral PeriferHalusinasi gerakan Halusinasi gerakan

Page 10: Soal Osce Cuy

tidak jelas jelasPermulaan jarang paroksismal

Permulaan paroksismal

Intensitas ringan Intensitas beratLama SingkatTidak di pengaruhi posisi kepala

Sering di pengaruhi posisi kepala

Tidak dengan gangguan pendengaran atau penglihatan

Gangguan pendengaran atau penglihatan

13. Psikiatri Gangguan panic tanpa agora14. Farmasi Obat jadi, suspense, capsul15. Neuro N VII & N. XII, perbedaan UMN & LMN16. RM PRICE

Sabtu (hari ke 6) 18 februari 2012 1. Obgyn HPP

Penanganan perdarahan pascapersalinan karena atonia uteri (23). Setelah atonia uteri teratasi. Palpasi bimanual

2. Mikro dan parasit Mikro: 1. Morfologi: coccus berantai warna ungu2. Gram (+)3. Spesies streptococcus4. Pewarnaan counter –stain ? safranin. Untuk latar belakang

3. Interna Anamnesis demam.Wanita30 tahun, demam meningkat sudah beberapa hari. Lakukan anamnesis pada kasus di atas dengan DD/ DBD, typhoid, malaria.

4. PK Soal: anak minta di sirkum, masa pembekuan memanjang.1. Masa perdarahan, pembekuan, rumple lead untuk

menguji? a. Masa perdarahan (2-6 menit) untuk menguji factor

hemostasis ekstravaskuler trombositb. Masa pembekuan (9-15 menit). untuk menguji factor

hemostasis intravaskulerc. Rumple lead untuk menguji dinding vaskuler2. Soal mana yang nilainya tidak normal? Masa pembekuan3. Berapa nilai normalnya? 9-15 menit4. apa yang anda lakukan?

a. Pem. Darah lengkapb. Rujuk ke RS yang fasilitas lengkapc. Tunda sirkum

5. Anak Pemeriksaan fisik Leukimia6. Mata Anamnesis penglihatan kabur7. Ketum Injeksi Intra Vena dari ampul (fossa cubiti 15-30 derajat)

Page 11: Soal Osce Cuy

8. Radiologi9. Bedah PF status urogenital dan RT10. Anestesi - Tunjukkan dan sebutkan alat-alat yang harus di

persiapkan untuk tindakan anestesi inhalasi intubasi, termasuk alat-alat yang tidak ada di ruangan ini.

- Sebutkan kegunaan masing-masing alat tersebut pada tindakan di atas

11. THT Anamnesis suara serak dan laringoskop indirect12. Psikiatri Gangguan stress akut13. Farmasi14. Neuro Rangsang meningeal + pem. N 3,4, 6+ beda lesi N3 dan N6.15. RM Evacuasi pasien sadar

Senin (hari ke 7) 20 februari 20121. Obgyn Pemasangan AKDR (40)2. Mikro dan parasit

Parasit : Microfilaria wuchereria bancrofti, Tricomonas vaginalis, telur oxyuris vermicularis, plasmodium yg langit berbintang ??

MIkro:BTA

1. Bentuk/ morfologi: pseudoglobus2. Warna: merah3. Pewarnaan: gram (+)4. Pemanasan : ziel Nielsen5. Yang tidak dipanasi: kinyoun gabett6. Bakteri: bakteri yang memiliki dinding

3. Interna Anamnesis BatukLaki-laki 27 tahun batuk sekitar 1 bulan dengan membawa rontgen thoraks. Hasilnya gambaran fibroinfiltrat di apeks paru kanan + kavitas besar, CTR <50%, tulang dan jaringan lunak tampak baik.

4. PK Kasus ThalasemiaSoal:

1. Hasil yang tidak normala. Hb ↓ (anemia)b. MCV 50 (mikrositik)

2. Sel yang di tunjuk? Sel Target3. Kemungkinan D/? Thalasemia4. Pemeriksaan lanjutan untuk dapatkan D/ pasti?

a. Feritin serum ↓ , SI ↓, TIBC ↑, SADTb. Elektroforesis Hb

5. Apa yang anda harapkan dari hasil tersebut? a. Feritin serum ↑b. Elektroforesis: gangguan sintesis heme

6. Tindakan yang harus akan segera anda lakukana. Pemberian oksigenb. Persiapan transfuse darahc. Iron kelatase/ celatin agent: untuk meluruskan besi

7. Anak resusitasi8. Mata Anamnesis kelainan refraksi

Page 12: Soal Osce Cuy

9. Ketum Injeksi Intra Vena dari ampul (fossa cubiti 15-30 derajat)10. Radiologi - Pneumothoraks proses spesifik aktif

- Efusi pleura11. Bedah Bidai12. Anestesi Ventilasi mulut 13. THT

Komplikasi: dari epistaksisnya sendiri atau dari usaha penanggulangan epistaksis. Perdarahan yang hebat dapat terjadi aspirasi darah ke dalam saluran napas bawah, syok, anemia dan gagal ginjal. Turunnya TD mendadak: hipotensi, hipoksia, iskemi serebri, insufisiensi koroner sampai infark miocard sehingga dpt mati. Pemasangan tampon: sebabkan rino-sinusitis, otitis media, septicemia, toxic shock syndrome. Tampon post: laserasi palatum mole atau sudut bibir, jika benang yang keluar dari mulut terlalu ketat di lekatkan pada pipi.

Rhinoskopi anterior dan EpistaksisEpistaksis anterior: berasal dari pleksus kisselbach di septum bagian anterior atau dari arteri etmoidalis anterior. Epistaksis posterior: dari arteri etmoidalis posterior atau arteri sfenopalatina. Pada pasien HT, KV, atau pecah arteri splenopalatina.

14. Psikiatri Gangguan delusional dengan waham somatik15. Farmasi Solusio, sirup, injeksi16. Neuro MMSE17. RM Evakuasi pasien sadar

Selasa (hari ke 8) 22 februari 20121. Obgyn Retensio plasenta2. Mikro dan parasit Mikro:

1. Morfologi: batang pendek warna merah2. Gram negative3. Yang menyebabkan warna merah: safranin4. Bagaimana morfologi dan sifat gram? Batang pendek

berwarna merah. Gram negative (-)Parasit: telus As. Lumbricoides di buahi corticated

- Schistosoma japonicum- P. vivax trofozoit- Balantidium coli

3. Interna PF abdomen dan ektremitas4. PK Kasus: seorang laki-laki dengan keluhan demam 3 hari, dengan

nyeri BAK. PF semua normal, status lokalis OUE kemerahan, meradang, (+) secret. Pemeriksaan urin makroskopis keruh, BJ 103, protein +1, urobilinogen (+), urobilin (+)Soal:1. Apa yang tidak normal?- Makroskopik (urin keruh, BJ ↑)- Mikroskopis (protein +1 masih normal)2. Apa yang terlihat pada sedimen? Sedimen leukosit3. Apakah terdapat silinder leukosit? Tidak. Bagaimana bisa ada

di urin? Piuria. Proteinuria, urin pekat, aliran urin lambat.

Page 13: Soal Osce Cuy

4. pH asamdiagnosis? ISK

5. Anak Pem. fisik gizi buruk6. Mata Pupil distance dan gerak bola mata7. Ketum Injeksi intra muscular (pantat)8. Radiologi Thoraks paru dan jantung9. Bedah Kateter10. Anestesi Kompresi jantung11. THT Anamnesis syndrome meniere dan pemeriksaan telinga.12. Psikiatri Gangguan somatisasi13. Farmasi Injeksi, solusio, dan ovula14. Neuro Pemeriksaan N. I dan II15. RM PF OA