Soal Sumatif 2 Modul Ginjal & Cairan Tubuh

Soal Sumatif 2 Modul Ginjal & Cairan Tubuh

1. Pernyataan berikut sesuai dengan furosemid, kecuali:a) tersedia dalam bentuk parenteral

b) untuk edema karena payah jantung kongestif

c) diuretik kuat

d) KI untuk gagal ginjal

e) dapat menyebabkan hipokalemia

2. Diuretik terbaik untuk hiperaldosteronisme:

a) spironolakton

b) hidroklorotiazid

c) bumefid

d) asetazolamide

e) indopamid

3. Obat yang terpilih untuk hipertensi pada kehamilan adalah

a) koplopril

b) spironolakton

c) metoprolol

d) amlodipin

e) metildopa

4. Obat aniotensin II reseptor blocker

a) enoloprilal

b) verapamil

c) losartan

d) klonidin

e) trimetaton

5. Antihipertensi yang tidak boleh diberikan pada asien dengan riwayat depresi adalah

a) guanelidinb) reserpin

c) klonidin

d) metildopa

e) prozosid

6. Antihipertensi yang kontraindikasi pada wanita hamil adalah

a) Amlodipin

b) nifedipin

c) atenolol

d) kotopril

e) hidrolozir

7. Antibiotik yang paling sering menimbulkan nefrotoksisitas adalah

a) penisilin

b) eritromisin

c) gentamisin

d) kloramfenikol

e) tetrasiklin

8. Silinder urin yang spesifik pada GNA adalah

a) silinder hyaline

b) silinder eritrosit

c) silinder

d) silinder

e) siliinder leukosit

9.Pengawet yang digunakan untuk sedimen urin adalah

a) toluene

b) thymol

c) formaldehid

d) asam sulfat pekat

e) natrium bikarbonat

10. Pengawet urin yang digunakan untuk pemeriksaan kuantitatif kalsium adalah

a) toluene

b) thymol

c) formaldehid

d) asam sulfat

e) natrium bikarbonat

11. Pengawet urin yang digunakan untuk penetapan ekskresi urobilinogen 24 jam

a) toluene

b) thymol

c) formaldehid

d) asam sulfat

e) natrium bikarbonat

12. Akibat dari hipertensi maligna:a) diastolik >110mmHg

b) hipertensi berat dengan retinopoli (?) stadium IV

c) sistolik >150mmHg

d) tidak menyebabkan kelainan pembuluh darah otak

e) menyebabkan iskemik heart disease

13. Tanda patognomik untuk nefritik/nefrotik (?) lupusa) test wire loop

b) thrombus hialin

c) jisim hemoloksilin

d) nekrosis fibrinoid

e) karioreksis (?)

14. Penyakit yang bermanifestasi sebagai sindrom nefrotik adalah

a) kelainan minimal

b) nefropati membranosa

c) nefropati diabetes

d) omloidosis (?) ginjale) sindroma goodpasture

15. Faktor resiko kanker kandung kemih

a) infeksi TBC

b) infeksi S. haematobium

c) merokok

d) analgesic

e) zat pewarna aniline

16. Berikut ini yang tidak termasuk sindroma nefritik adalah

a) proteinuria >3,59/24 jamb) GNRP

c) oliguria

d) IgA nefropati

e) purpura Henoch-Schiatin(?)17. Yang tidak berkaitan dengan DM adalah

a) glomerulosklerosis difus

b) glomerulosklerosis nodular

c) nefrosklerosis benign

d) nefropati urat

e) pielonefritis kronik

18.Mediator pada ginjal yang berfungsi untuk meningkatkan tekanan daraha) PAF (?)b) kininogen

c) prostaglandin

d) renin

e) aldosteron

19. P.malariaecdapat menyebabkan sindrom nefrotik sebab

a) parasit hidup di eritrosit (?)b) anemia merupakan gejala utama

c) penyakitnya bersifat kronik progresif

d) demam setiap hari ke-4

e) jarang terjadi splenomegali

20. Kontaminan bakteri paling mudah terjadi pada

a) specimen mid-stream

b) specimen kateter

c) specimen suprapubic

d) specimen pipa nefrostomi

e) specimen adhesive bag pada anak

21. Bakteri gram positif yang sering menyebabkan infeksi saluran kemih adalah

a) Streptococcus b-hemolitikus grup Ab) S. aureus

c) P. aeruginosa

d) K. pneumonia

e) S. saprophyticus

22. Bakteri gram negatif yang sering menyebabkan infeksi saluran kemih adalah

a) P. mirabili (?)b) B. fragilis

c) E. coli

d) K. pneumonia

e) S. saprophyticus

23. tidak ditemukan soalnya

24. Virus yang dapat terdeteksi pada urin anak

a. Honlo???? (apa ini??)

b. adeno

c. sitomegalo

d. BK

e. Papiloma manusia

25. Wanita dengan ISK berulang di saluran kemih bawah, spesimennya dapat diambil dengan

a. kateter

b. SPP

c. Midstream urine

d. Adhesive bag

e. Pipa nefroktomi

Pilih salah satu option di bawah ini untuk melengkapi no. 26-29 :

a. bersihan ureum

b. ureum serum

c. kreatinin serum

d. berat jenis urin

e. asam urat serum

26. Nilai yang terutama digunakan untuk menilai faal tubuli

27. Yang terutama digunakan untuk menilaiGFR

28. Yang meningkat pada keganasan

29. Yang dipengaruhi oleh massa otot

30. Yang dikompensasi oleh hiperventilasi paru

a. alkalosis metabolik

b. asidosis metabolik

c. asidosis respiratory kronik

d. asidosis respiratory akut

e. alkalosis respiratory akut

31. Peningkatan regenerasi bikarbonat disertai dengan

a. alkalosis metabolik

b. asidosis metabolik

c. asidosis respiratory

d. alkalosis respiratory

32. Jika kita banyak minum, maka diuretik yang terjadi adalah

33. (.) sekunder dapat disebabkan oleh berkurangnya cairan ekstraseluler

a. alkalosis metabolik

b. asidosis metabolik

c. asidosis respiratory kronik

d. asidosis respiratory akut

e. alkalosis respiratory akut

34. ACE-I dapat menyebabkan hiperkalemia pada keadaan

1. kombinasi dengan AINS

2. kombinasi dengan spironolakton

3. kombinasi dengan

4. gagal ginjal

35. Antibiotik yang tidak efektif untuk ISK bawah

1. gentamisin

2. triamfenikol

3. sefoperazon

4. kloramfenikol

36. Sefalosporin berikut ini disekresi melalui ginjal dan empedu

37. Obat berikut yang dapat digunakan untuk mengatasi krisis hipertensi

1. nefidipin oral

2. natrium nitroprusid

3. kaptopril oral

38. Obat antihipertensi yang bisa digunakan untuk penyakit asma antara lain

1. amlodipin

2. prazosin

3. HCl

4. metopronol

39. Yang benar mengenai seftazidim

1. sefalosporin generasi 3

2. aktif pada pemberian oral

3. aktif terhadap P.aeruginosa

4. sangat nefrotoksik

40. Berikut ini merupakan pernyataan yang benar tentang siprofloksazin

1. sangat aktif untuk kuman Salmonella

2. dikontraindikasikan untuk wanita hamil

3. efektif untuk infeksi saluran kemih

4. dapat menghambat pertumbuhan kartilago

43. Ditemukan pada Black Water Fever

1. urin merah kehitaman

2. demam tinggi

3. anemia berat

4. pernah tinggal di daerah endemi malaria

44. Penyakit ginjal pada infeksi P.falciparum dan P.malariae berbeda dalam hal

1. perjalanan penyakit

2. hasil urinalisa

3. gejala klinik yang ditimbulkan

4. jenis obat malaria yang digunakan

45. Yang termasuk edem

1. edema anasarka

2. asites

3. hidrotoraks

4. pneumotoraks

46. Faktor yang mempengaruhi edema

1. menurunnya tekanan onkotik

2. penurunan kardiak output

3. kerusakan kapiler

4. penurunan volume arteri efektif

47. Penyebab edema adalah

1. penurunan kadar protein plasma

2. peningkatan permeabilitas kapiler

3. (kaga kebaca)

4. radang

48. Pada penyakit Berger ditemukan

1. IgG di mesangial

2. IgG di membran basal

3. IgM di mesangial

4. IgA di mesangial

49. Gejala gagal ginjal kronik

1. hematuria

2. azotemia

3. anemia

4. asidosis metabolik

50. Keadaan yang mempermudah hidronefrosis

1. hiperplasia prostat

2. tumor pelvis renal

3. batu ginjal

4. trombosis vena renalis

51. Sindrom nefrotik meliputi

1. edema anasarka

2. hematuria

3. proteinuria masif

4. azotemia

52. Keganasan yang terletak retroperitoneal pada anak

1. nefroblastoma

2. Ca sel ginjal

3. neuroblastoma

4. leiomiosarkoma

53. Edema pada sindrom nefrotik ginjal akut

1. tekanan onkotik menurun

2. hipoalbuminemia

3. Gangguan sistem RAA

4. Hiperlipiduria

54. Pengaruh shock pada ginjal

1. oliguri

2. GGA

3. nekrosis tubular akut

4. nekrosis papiler akut

55. faktor yang meningkatkan terjadinya pyelonefritis akut

1. usia

2. jenis kelamin

3. instrumentasi

4. DM

56. hasil kultur urin negatif yang diperiksa pada penderita piuria disebabkan

1. TBC

2. bakteri anaerob

3. pemberian antibiotik

4. S. saprofitikus

57. file not found

58. yang berpengaruh dalam pembersihan mikroorganisme saluran kemih

1. pH kimia urin

2. kandungan kimiawi urin

3. aliran urin

4. faktor reseptor fimbriae

59. ISK asimtomatik patut diwaspadai pada

1. wanita hamil

2. instrumentasi kateter

3. anak-anak

4. usia lanjut

60. jumlah bakteri signifikan 105 tidak berlaku pada

1. urin porsi tengah

2. pipa nefroktomi

3. bag urin kateter

4. pungsi suprapubik

61. medium kultur urin yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri gram positif

1. agar darah

2. agar McConkey

3. agar CLED

4. agar ENDO

62. interpretasi hasil kultur urin kuantitatif dipengaruhi oleh

1. pengambilan spesimen

2. penyimpanan spesimen

3. terapi antibiotika

4. cairan yang diminum penderita

63. ACE-I dan amilorid kombinasi ideal untuk hipertensi SEBAB mencegah risiko hiperkalemia

64. pemberian tiroid bersama spironolakton merupakan kombinasi yang ideal SEBAB selain dapat meningkatkan potensi, spironolakton dapat menurunkan terjadi hipokalemia

65. hasil uji urin negatif menyatakan tidak ada infeksi saluran kemih SEBAB uji nitrit carik celup menguji perombakan nirat oleh kuman menjadi nitrit

66. fosfat amorf pada urin yang dibiarkan akan menyebabkan kekeruhan SEBAB urin yang dibiarkan akan menjadi (indi?) dan fosfat amorf akan mengendap

67. uji darah samar pada carik celup lebih sensitif terhadap Hb daripada eritrosit SEBAB uji darah samar pada carik celup berdasarkan aktivitas pseudoperoksidase dari Hb

68. edema disebabkan karena RAA aktif SEBAB pada edema terjadi vasokonstriksi primer

69. pielonefritis xantogranulomatosa sering dihubungkan dengan batu pelvis SEBAB gambaran makroskopik pielonefritis xantogranulomatosa ...?? neoplasma

70. file not found

71. prognosis sindroma nefrotik dengan dasar kelainan nefropati membranosa adalah baik SEBAB kelianan di atas dapat sembuh dengan steroid

72. pada penderita black water fever P. falciparum sebagai penyebab sangat sulit ditemukan dalam darah SEBAB pada penderita black water fever terjadi anemia hemolitik masif

73. infeksi plasmodium dapat menyebabkan sindroma nefrotik yang ireversibel SEBAB infeksi plasmodium menyebabkan gangguan fungsi ginjal

74. hindari pemakaian kina pada black water fever SEBAB kina memperparah anemia hemolitik

75. spesimen urin untuk kultur kuantitatif harus segera dikirim ke laboratorium SEBAB kuman sebagai penyebab sebagian besar akan mati jika tidak segera dikirim ke lab

76. E. coli penyebab ISK berserotipe dengan E. coli penyebab infeksi gastrointestinal SEBAB chromosomal patogenicity ....? pada UPEC juga ditemukan pada E. coli fecal

77. pada cystisis tanpa komplikasi pada masyarakat dianjurkan minum air banyak SEBAB minum air lebih dari lazimnya menyebabkan perubahan kultur kuantitatif

78. file not found

79. pemeriksaan urin kuantitatif harus dilakukan ...?? SEBAB urin porsi tengah lebih terkontaminasi dibandingkan urin kateter

80. urin dari kantung penampung urin kateter dapat dipakai sebagai spesimen kultur urin kuantitatif SEBAB sebagian besar bakteri penyebab ISK pada urin yang berasal dari penampung kantung kateter dapat tumbuh pada medium kultur bakteri

no number

yang berkaitan dengan honeymoon cystisis

1. interaksi epitel

2. kuman ditemukan 10mL untuk diagnosis pasti

3. harus berkemih setelah koitus

4. urease