SOFWAN S. RAHMAN

Bag.Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUD R.Syamsudin,SH Sukabumi / FK UKRIDA

TUJUANMengatasi Tumor Jinak KulitMendapatkan hasil penyembuhan,faal dan kosmetik yang baik

RUANG LINGKUPPenderita dgn tumor jinak kulit yg dipertimbangkan dapat diatasi dengan bedah listrik

URAIAN UMUMBedah listrik dilakukan dgn mempergunakan elektroda monoterminal listrik bervoltase tinggi dan arus lemahPada keadaan ini penderita tidak masuk sirkuit listrik dan jarum elektroda dapat tidak langsung mengenai lesi (fulgurasi) atau dapat berhubungan langsung dengan jaringan (kauterisasi)

KRITERIA PENILAIANLesi terangkat bersihFaal tidak tergangguSembuh, tidak residif, kosmetik baik

PROSEDUR (Setelah dibuat informed consent tertulis dengan penderita)Mula-mula kulit dibersihkan dengan zat anti septik (iodium dan alkohol 70%)Lakukan anestesi lokal dengan procain hidrochlorida 1-2% atau lidocain hidrochlorida 0.5-1%Siapkan instrumen bedah listrik dengan jarumnyaLakukan tindakan dengan memakai ujung jarum platina yang sesuai dengan voltase/kuat arus dan disesuaikan pula dengan besarnya lesi.

TUJUANPedoman pelaksanaan anestesi lokal sebelum pelaksanaan tindakan eksisi, ektraksi / roserplasti, elektro fulgurasi / kauterisasi dan ekstirpasi lesi-lesi kulit dan anestesi tumescent pada operasi sedot lemak (liposuction) RUANG LINGKUPOnikomikosis / onikolisisTumor-tumor jinak kulit muka dan leherKeperluan biopsiEksterpasi tumor-tumor jinak kulit yang dapat dikerjakan di Poliklinik KulitTindakan liposuction yang dilakukan di kamar operasi

PROSEDURPastikan diagnosis dan tindakan yang perlu dilakukanDibuat dulu informed consentPasien dibaringkan di bangku periksaDilakukan tindakan aseptik dan antiseptik pada daerah lesi dan sekitarnyaInfiltrasi anestesi dilakukan memakai Procain 2% secukupnya (tergantung besar dan luas lesi)Tumescent anestesi memakai lidokain yang diencerkan dengan NaCl faalis dan bicnat+adrenalin sesuai kebutuhan (sampai didapatkan bulging pada lokasi yang akan dilakukan tindakan)Anestesi dianggap cukup bila area yang akan dilakukan tindakan sudah hilang rasanya.

DOKUMEN TERKAITRekam MedikInformed Consent

TUJUANAcuan pelaksanaan untuk melakukan tindakan biopsi (plong) menggunakan Punch-biopsy Set.

RUANG LINGKUPPenentuan diagnosisBiopsi intoto/trapeutik untuk lesi-lesi kulit dgn penampang lebih kecil dari 1 cm persegi.

URAIAN UMUMPunch-biopsy set adalah alat sederhana yang dipakai untuk memudahkan biopsi terhadap lesi-lesi kulit yang kecil dengan ukuran 2mm, 3mm, 4mm, 5mm.

PROSEDURSiapkan informed consentDilakukan anestesi lokal dengan procain 2% terhadap lesi kulit dan sekitarnya, setelah sebelumnya dilakukan tindakan aseptik dan antiseptik sebagaimana biasaDipilih ukuran alat Punch biopsi yang sesuai dengan besarnya lesi

PROSEDUR (selanjutnya)Alat tersebut ditekan ke lesi pada biopsi intoto / pro trapeutik atau pada perbatasan area lesi dan kulit sehat pada biopsi tumor kulit sampai melewati kedalaman sub kutis (dapat diketahui dengan terangkatnya jaringan lemak)Jaringan lesi yang terangkat dipotong dan dimasukkan botol yang telah disiapkan / berisi larutan formalin untuk dikirim ke Bagian Patologi Anatomi setelah diberi identitas yang jelas.

DOKUMEN TERKAITRekam MedikInformed Consent

TUJUANPedoman untuk melakukan pungsi pada lesi-lesi kulit untuk menentukan diagnosis / traupeutik

RUANG LINGKUPLesi kulit berlepuhLesi kulit yang berfluktuasiLesi kulit yang kistous

URAIAN UMUMUntuk menegakkan diagnosisDapat bersifat terapeutik

PROSEDURDilakukan tindakan aseptik pada daerah yang akan dilakukan tindakanPungsi dilakukan dengan semprit disposabel 5ml / 10ml (tergantung besarnya lesi)Cairan yang didapat sebagai hasil pungsi:

PROSEDUR (selanjutnya)Dibuang kedalam bengkok yang telah disediakan bila ternyata berupa eksudat / sekret.Sebagian kecil ditampung dibotol steril bila akan dikirim ke Laboratorium untuk test sensitivitas / mikro biologikPada penyakit kulit yang berlepuh, bila perlu cairan diperiksa untuk mencari adanya sel TzanckPada lesi yang kistous, cairan hasil pungsi dapat dikirim ke Bagian Patologi Anatomi untuk Diagnosis tumor.

DOKUMEN TERKAITRekam Medik

TUJUANAcuan penanganan Fasial

RUANG LINGKUPTindakan terhadap:Akne KomedonalMilia

URAIAN UMUMMerupakan tindakan untuk penanganan kedua jenis penyakit kulit tersebut diatas.

PROSEDURLakukan tindakan aseptik kulit mukaDengan menggunakan komedo-ekstraktor lesi dikeluarkanBersihkan dengan kuret kusus kulitOlesi krim antibiotika

DOKUMEN TERKAITRekam Medik

TUJUANMengatasi berbagai jenis kelainan / penyakit kulit dengan menggunakan bahan kriogen (Nitrogen Liquid)

RUANG LINGKUPSemua penderita dengan lesi kulit jinak, premaligna dan lesi ganas yang diindikasikan bedah krio dan tidak ada kontraindikasi

URAIAN UMUMBatasan:Lesi kulit jinak adalah : tumor-tumor jinak kulit yang terbanyak dijumpai di muka atau di bagian tubuh yang lain, terutama tumor yang berhubunan dengan pembuluh darah dan sel pigmen kulit, proses ageing maupun gangguan metabolisme tubuhLesi premaligna adalah : tumor-tumor jinak kulit yang dapat berkembang menjadi keganasan kulitLesi ganas adalah : ketiga jenis tumor ganas kulit yang paling sering ditemui di kulit yaitu Karsinoma sel basal, Karsinoma sel skuamosa dan melanoma maligna

Penyebab:Gangguan metabolisma, proses penuaan kulit, virus dan penyebab yang belum diketahui

Kriteria Penilaian:Hilangnya tumor sesudah dilakukan bedah krio

PROSEDUR KERJAPastikan diagnosis penyakit tersebut dapat diatasi dengan bedah krioLakukan tindakan aseptik dan antiseptik sebelum dilakukan bedah krioApabila lesi luas dan dirasa perlu dapat dilakukan anesthesia topikal pada tumor dan sekitarnyaLakukan bedah krio dengan menggunakan probe atau open spray dengan waktu yang tertentu sesuai kebutuhan dan jenis tumorBedah krio dapat diulang beberapa sesi dengan interval tertentu sesuai kebutuhan

TERAPI: Antibiotika

DOKUMEN TERKAITRekam MedikInformed Consent

MATUR NUWUN