standar operating prosedur -...
TRANSCRIPT
STANDAR OPERATING
PROSEDUR (SOP)
PASCASARJANA
UNIVERSITAS SILIWANGI
TASIKMALAYA
2015
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadhirat Allah SWT yang telah memberikan
nikmat dan segala kebahagian dalam kehidupan. Semoga kita termasuk orang yang
bisa bersyukur kepada-Nya. Shalawat dan salam semoga tetap tercurah kepada
junjunan kita Nabi Muhammad SAW dan keluarganya yang suci, serta shahabat-
shahabatnya yang setia mengikuti kepempininan Rasulullah. Aamiin.
Buku Pedoman Standar Operating Prosedure (SOP) kami susun dalam
upaya untuk memberikan layanan yang terbaik bagi semua pengguna jasa layanan
pendidikan di Pascasarjana. Buku SOP ini diberlakukan bagi semua angkatan
mahasiswa Pascasarjana.
Kami ingin mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
memberikan bantuan, baik moril, tenaga, serta pikiran sehingga terwujud buku ini.
Semoga segala kebaikan mereka mendapat imbalan dari Allah SWT. Amien.
Semoga buku sederhana ini bermanfaat dalam rangka mengembangakan
kualitas output dan outcome Program Pascasarjana yang lebih baik lagi. Insya Allah.
Tasikmalaya, Juli 2015 Direktur Prof.Dr. H. Budi Rahmat, Ir., MS. Nip. 195611171987031001
DAFTAR ISI
hal Kata Pengantar Daftar Isi 1 SOP Penerimaan Mahasiswa Baru …………………………………………………… 2 SOP Tes Potensi Akademik dan Tes Wawancara ………………………………. 3 SOP Pengumuman Kelulusan …………………………………………………………. 4 SOP Matrikulasi …………………………………………………………………………….. 5 SOP Pemninjaman Buku Di Perpustakaan ………………………………………… 6 SOP Registrasi dan Kontrak Mata Kuliah ………………………………………….. 7 SOP Rencana Studi ……………………………………………………………………….. 8 SOP Perubahan Rencana Studi ……………………………………………………….. 8 SOP Penyusunan Jadwal Kuliah ………………………………………………………. 10 SOP Penyusunan Materi Perkuliahan ……………………………………………….. 11 SOP Pelaksanaan Perkuliahan ………………………………………………………… 12 SOP Validasi Kehadiran Mahasiswa …………………………………………………. 13 SOP Evaluasi Perkuliahan ………………………………………………………………. 14 SOP Penyusunan Jadwal UTS dan UAS ……………………………………………. 15 SOP Pelaksanaan UTS dan UAS ………………………………………………………. 16 SOP Pembuatan Surat Pengantar Izin Penelitian ………………………………. 17 SOP Pengajuan Tugas Akhir/Tesis …………………………………………………… 18 SOP Pelaksanaan Seminar Proposal/Tesis ………………………………………… 19 SOP Yudisium ……………………………………………………………………………….. 20 SOP Wisuda ………………………………………………………………………………….
I. SOP PENERIMAAN MAHASISWA BARU
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure penerimaan mahasiswa baru ditujukan untuk
memberikan pedoman pelaksanaan penerimaan mahasiswa baru.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi kegiatan sejak pendaftaran, membayar biaya pendaftaran
ke bank, hingga memperoleh kartu peserta ujian
Pelaku Kegiatan :
1. Calon Mahasiswa
2. Bank BTN
3. Bagian Akademik Pascasarjana
Prosedur Penerimaan Mahasiswa Baru
1. Proses ini diawali dengan melakukan pendaftaran sebagai calon mahasiswa
pada website http://pmb.unsil.ac.id
2. Calon mahasiswa mengisi formulir pendaftaran on line dan lakukan
pencetakan slip pembayaran biaya seleksi PMB Unsil
3. Calon mahasiswa memperoleh kode pembayaran/nomor formulir (tertera pada
slip pembayaran)
4. Calon mahasiswa membayar biaya formulir di teller Bank BTN seluruh
Indonesia
5. Bank BTN mencatat pembayaran biaya formulir dan menyerahkan kuitansi
pembayaran beserta PIN
6. Mahasiswa melakukan login untuk melengkapi pengisian formulir dengan
user: nomor formulir dan password: PIN/Kode akses dari Bank
7. Mahasiswa mengisi formulir biodata pribadi, sekolah, dll
8. Mahasiswa mencetak kartu peserta ujian
9. Mahasiswa menyerahkan persyaratan ke bagian akademik Pascasarjana Unsil
10. Bagian akademik Pascasarjana mendata dan mendokumentasikan persyaratan
Diagram Standar Operating Prosedure
Calon Mahasiswa Bank BTN Bagian Akademik PPs
Mulai
1.
Melakukan pendaftaran sebagai calon mahasiswa
pada website http://pmb.unsil.ac.id
2.
Mengisi formulir pendaftaran on line lakukan pencetakan
slip pembayaran biaya seleksi PMB Unsil
3.
Memperoleh kode pembayaran/nomor formulir
4.
Membayar biaya formulir di teller Bank BTN seluruh
Indonesia
5.
Mencatat pembayaran biaya formulir dan menyerahkan
kuitansi pembayaran beserta
PIN
6.
Melakukan login untuk melengkapi pengisian
formulir dengan user: nomor formulir dan password:
PIN/Kode akses dari Bank
7.
Mengisi formulir biodata pribadi, sekolah, dll
8.
Mencetak kartu peserta ujian
9.
Menyerahkan persyaratan ke bagian akademik
Pascasarjana Unsil
10.
Mendata dan
mendokumentasikan
persyaratan
Selesai
II. SOP TES POTENSI AKADEMIK DAN TES WAWANCARA
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure ini ditujukan untuk memberikan pedoman
pelaksanaan tes potensi akademik dan tes wawancara.
Ruang Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi mulai dari calon mahasiswa membawa kartu peserta ujian,
pelaksanaan Computer Base Test (CBT) sampai dengan tes wawancara
Pelaku Kegiatan :
1. Calon mahasiswa
2. Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB)
3. Ketua Program Studi
4. Tim Penguji Wawancara
5. Bagian Akademik Pascasarjana
Prosedur Kegiatan :
1. Calon mahasiswa membawa kartu peserta ujian, fotocopy ijazah yang telah
dilegalisir atau tanda lulus dan kartu identitas diri (KTP/SIM) pada saat ujian.
2. PPMB meminta calon peserta ujian mengisi daftar hadir ujian
3. PPMB menyelenggarakan ujian Tes Potensi Akademik dengan CBT
4. PPMB memberikan informasi kepada calon mahasiwa baru tentang ujian
tahapan berikutnya
5. Calon mahasiswa menerima informasi dan mendatangi Program Studi di
Pascasarjana
6. Program studi mendata peserta ujian tes wawancara
7. Program studi menentukan tim penguji
8. Tim penguji meminta peserta ujian mengisi daftar hadir ujian
9. Tim penguji melaksanakan Tes Wawancara kepada calon mahasiswa baru
10. Tim penguji merekap nilai akhir tes wawancara dan menyerahkan ke Ketua
Prodi
11. Ketua prodi menerima dan menyerahkan nilai dari tim penguji ke bagian
akademik Pascasarjana
12. Bagian akademik Pascasarjana membuat surat laporan hasil tes wawancara
yang ditandatangani Direktur dan diserahkan ke PPMB
13. PPMB menerima nilai hasil tes wawancara
Diagram Standar Operating Prosedure
Calon
Mahasiswa PPMB
Ketua
Program Studi Tim Penguji
Bagian
Akademik
PPS
Mulai
1.
Membawa kartu peserta
ujian
2.
Mengisi daftar hadir ujian
3.
Ujian Tes Potensi
Akademik dengan
Computer base test
(CBT)
4.
Informasi kepada calon
mahasiwa baru tentang ujian tahapan
berikutnya
5.
Menerima informasi dan mendatangi
Program Studi di
Pascasarjana
6.
Mendata peserta ujian tes
wawancara
7. Menentuka
n tim oenguji
8. Peserta ujian
mengisi daftar hadir
ujian
9. Tes
Wawancara kepada calon mahasiswa
baru
10. Merekap nilai
akhir tes wawancara
dan menyerahkan ke Ketua
Prodi
11. i Menerima
dan menyerahkan nilai dari tim penguji ke bagian akademik
Pascasarjana
12. Membuat
surat laporan hasil tes
wawancara yang
ditandatangani direktur
13
Menerima nilai hasil tes
wawancara
Selesai
III. SOP PENGUMUMAN KELULUSAN
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure pengumuman kelulusan ditujukan untuk
memberikan pedoman pengumuman kelulusan berdasarkan hasil tes potensi akademik
dan tes wawancara.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi kegiatan pemeriksaan hasil ujian CBT dan tes wawancara,
merekap nilai dan mengumumkan kelulusan.
Pelaku Kegiatan :
1. PPMB
2. Ketua Prodi
3. Direktur
Prosedur Kegiatan :
1. Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru memeriksa ujian CBT calon mahasiswa
dan menentukan hasilnya (nilainya)
2. Ketua Prodi menentukan nilai tes wawancara hasil penggabungan dengan nilai
dari Dosen Penguji
3. PPMB menerima Nilai hasil CBT dan hasil wawancara
4. PPMB menentukan nilai dari hasil pengabungan ujian tersebut
5. PPMB menyerahkan hasil nilai gabungan ke Direktur Pascasarjana untuk
menentukan kelulusan calon mahasiswa
6. Direktur Pascasarjana menerima dan memeriksa nilai hasil Ujian
7. Direktur Pascasarjana mengembalikan nilai hasil Ujian tersebut yang telah
ditentukan kelulusannya ke PPMB
8. PPMB menerima nilai hasil ujian dari Direktur Pascasarjana
9. PPMB mengumumkan kelulusan calon mahasiswa melalui
http://pmb.unsil.ac.id
\
Diagram Standar Operating Prosedure
PPMB Ketua Prodi Direktur
Mulai
1.
Memeriksa ujian CBT calon mahasiswa dan menentukan
hasilnya (nilainya)
2.
Menentukan nilai tes wawancara hasil
penggabungan dengan nilai dari Dosen Penguji
3.
Menerima Nilai hasil CBT dan
hasil wawancara
4.
Menentukan nilai dari hasil pengabungan ujian tersebut
5.
Menyerahkan hasil nilai gabungan ke Direktur Pascasarjana untuk
menentukan kelulusan calon mahasiswa
6.
Menerima dan memeriksa
nilai hasil Ujian
7.
Mengembalikan nilai hasil Ujian tersebut yang telah
ditentukan kelulusannya ke PPMB
8.
Menerima nilai hasil ujian dari
Direktur Pascasarjana
9.
Mengumumkan kelulusan calon mahasiswa melalui
http://pmb.unsil.ac.id
Mulai
IV. SOP MATRIKULASI
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure ini ditujukan untuk memberikan pedoman
pelaksanaan matrikulasi
Ruang Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi pendaftaran matrikulasi sampai dengan pelaksanaan
kegiatan matrikulasi
Pelaku Kegiatan :
1. Mahasiswa
2. Bank BTN
3. Bagian Akademik Pascasarjana
4. Ketua Prodi
5. Wadir I
Prosedur Kegiatan :
1. Mahasiswa baru membayar biaya matrikulasi ke Bank BTN
2. Bank BTN mencatat dan memberikan kuitansi Pembayaran kepada mahasiswa
baru
3. Mahasiswa baru menyerahkan fotocopy kuitansi pembayaran ke bagian
akademik Pascasarjana
4. Bagian akademik Pascasarjana menyampaikan informasi jumlah mahasiswa
baru ke Ketua Prodi
5. Ketua Program Studi menyiapkan draft jadwal, materi dan pemateri
matrikulasi bagi mahasiswa baru sesuai program studinya.
6. Ketua Program studi melakukan koordinasi dengan Wakil Direktur I untuk
finalisasi jadwal, materi dan pemateri matrikulasi.
7. Ketua Program Studi menyerahkan jadwal dan pemateri matrikulasi ke bagian
akademik Pascasarjana untuk diperbanyak
8. Bagian akademik Pascasarjana mencetak jadwal matrikulasi
9. Bagian akademik membuat surat kesediaan menjadi pemateri
10. Pemateri menandatangani kesediaan menjadi pemateri dan menyerahkan surat
kesediaan ke bagian akademik Pascasarjana
11. Bagian akademik mempublikasikan jadwal matrikulasi
12. Mahasiswa baru yang dinyatakan lulus seleksi menerima jadwal matrikulasi
13. Mahasiswa baru mengisi daftar hadir kegiatan matrikulasi
14. Mahasiswa baru mengikuti kegiatan matrikulasi
Diagram Standar Operating Prosedure
Mahasiswa Bank BTN Pemateri
Bagian
Akademik
PPs
Ketua Prodi Wadir I
Mulai
1.
Membayar
biaya matrikulasi ke
Bank BTN
2.
Mencatat dan
memberikan Kuitansi
Pembayaran kepada
mahasiswa baru
3.
Menyerahkan
fotocopy kuitansi
pembayaran ke bagian
akademik
Pascasarjana
4.
Menyampaikan informasi
jumlah mahasiswa
baru ke Ketua
Prodi
5.
Menyiapkan draft jadwal,
materi dan pemateri
matrikulasi
7.
Menyerahkan jadwal dan pemateri
matrikulasi ke bagian
akademik
8.
Mencetak
jadwal
matrikulasi
9.
Membuat surat
kesediaan menjadi
pemateri
10.
Menandatangani
kesediaan menjadi
pemateri dan
menyerahkan surat
kesediaan ke bagian
akademik Pascasarjana
11. Mempublikasi
kan jadwal matrikulasi
12.
Menerima jadwal
matrikulasi
13
Mengisi daftar hadir
kegiatan matrikulasi
14.
Mengikuti kegiatan
matrikulasi
Mulai
6.
Melakukan koordinasi
dengan Wakil
Direktur I
untuk finalisasi
jadwal, materi dan
pemateri
matrikulasi
V. SOP PEMINJAMAN BUKU DI PERPUSTAKAAN
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure peminjaman buku di perpustakaan ditujukan untuk
memberikan pedoman peminjaman buku di perpustakaan
Ruang Lingkup Kegiatan :
Pelayanan peminjaman buku ajar kepada mahasiswa/dosen Pascasarjana Unsil
Pelaku Kegiatan :
1. Mahasiswa/Dosen
2. Petugas Perpustakaan
Prosedur Kegiatan :
1. Mahasiswa/dosen mendaftar anggota perpustakaan
2. Petusas perpustakaan memberikan formulir pendaftaran
3. Mahasiswa/dosen mengisi formulir anggota
4. Mahasiswa membayar biaya pendaftaran ke Bank BTN
5. Bank BTN pembayaran dan menyerahkan kuitansi bukti pembayaran
6. Mahasiswa memperoleh kartu anggota perpustakaan
7. Mahasiswa/dosen mengidentifikasi buku ajar yang akan dipinjam
8. Mahasiswa/dosen meminjam buku di Perpustakaan dengan menunjukkan
identitas mahasiswa
9. Petugas perpustakaan mencatatat data mahasiswa/dosen dan judul buku yang
dipinjam (paling banyak 2 buku)
10. Petugas perpustakaan memberikan buku yang dipinjam ke mahasiswa/dosen
dengan batas waktu 2 minggu
11. Mahasiswa/dosen mengembalikan buku ke perpustakaan
12. Petugas perpustakaan mencatat pengembalian buku dari mahasiswa/dosen
13. Petugas Perpustakaan memperingati/menagih buku ke mahasiswa/dosen apabila
lebih dari 2 minggu
14. Mahasiswa/dosen mengembalikan buku ke petugas perpustakaan
15. Petugas perpustakaan mencatat pengembalian buku dari mahasiswa/dosen
Diagram Standar Operating Prosedure
Mahasiswa/Dosen Petugas Perpustakaan Bank BTN
VI. SOP REGISTRASI DAN KONTRAK MATA KULIAH
Mulai
1.
Mendaftar anggota
perpustakaan
3.
Mengisi formulir anggota
7. Mengidentifikasi buku ajar
yang akan dipinjam
2.
Memberikan formulir pendaftaran
6.
Memperoleh kartu anggota
perpustakaan
5.
Mencatat biaya pendaftaran
9. Mencatatat data
mahasiswa/dosen dan judul buku yang dipinjam
8. Meminjam buku di
Perpustakaan
10. Memberikan buku yang
dipinjam ke mahasiswa/dosen dengan
batas waktu 2 minggu
11. Mengembalikan buku ke
perpustakaan
12. Mencatat
pengembalian buku dari mahasiswa /dosen
13. Memperingati/menagih
buku ke mahasiswa/dosen apabila lebih dari 2
minggu
14. Mengembalikan buku ke
perpustakaan
15. Mencatat
pengembalian buku dari mahasiswa /dosen
Selesai
4.
Membayar biaya pendaftaran ke Bank BTN
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure ini ditujukan untuk memberikan pedoman
pelaksanaan regsitrasi dan kontrak mata kuliah.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi pembayaran regitrasi dan mengontrak mata kuliah
Pelaku Kegiatan :
1. Mahasiswa
2. Bank BTN
3. Dosen Wali
4. SIMAK http://pmb.unsil.ac.id
5. Bagian Akademik Pascasarjana
Prosedur Kegiatan
1. Mahasiswa melakukan registrasi dengan ,mendatangi Bank yang ditunjuk
2. Bank mencatat data mahasiswa dan memberikan surat bukti pembayaran
3. Mahasiswa menerima kuitansi bukti pembayaran registrasi
4. Mahasiswa menghubungi dosen wali untuk bimbingan KRS
5. Dosen wali membimbing mahasiswa dalam memilih mata kuliah
6. Mahasiswa membuka SIMAK pada website http://pmb.unsil.ac.id
7. Mahasiswa mengontrak mata kuliah pada website http://pmb.unsil.ac.id
8. Mahasiswa mencetak KRS
9. Mahasiswa menguhubungi dosen wali untuk menandatangani KRS
10. Dosen wali menandatangani KRS
11. Bagian akademik Pascasarjana mendokumentasikan KRS mahasiwa
Diagram Standar Operating Prosedure
Mahasiswa Bank BTN Dosen Wali SIMAK Unsil
Bagian
Akademik
PPS
VII. SOP RENCANA STUDI
Mulai
1.
Melakukan registrasi dengan
,mendatangi Bank yang ditunjuk
2. Mencatat data
mahasiswa dan
memberikan surat bukti
pembayaran
3. Menerima
Kuitansi bukti pembayaran
registrasi
4. Menghubungi
dosen wali untuk
bimbingan KRS
5. Membimbing mahasiswa
dalam memilih
mata kuliah
6. Membuka
SIMAK pada website
http://pmb.un
sil.ac.id
8.
Mencetak KRS
9. Menguhubung
idosen wali untuk
menandatangani KRS
7. Mengontrak mata kuliah
pada website http://pmb.un
sil.ac.id
11. Mendokument
asikan KRS
mahasiwa
Selesai
10. Menandatang
ani KRS
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure rencana studi ditujukan untuk memberikan pedoman
pelaksanaan perencanaan studi dan perubahannya.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi kegiatan sejak pengambilan formulir, hingga pembimbingan
dengan dosen wali dan pemasukkan data elektronik ke dalam sistem online.
Pelaku Kegiatan :
1. Bag. Akademik Pascasarjana
2. Mahasiswa
3. Dosen Pembimbing Akademik
Prosedur Kegiatan :
1. Proses ini dimulai dengan penerbitan jadwal oleh Bagian akademik Pascasarjana
berkaitan dengan masa pengambilan Kartu Rencana Studi dan pengembalian KRS.
2. Mahasiswa yang telah membayar registrasi, mengambil KRS di bagian
administrasi pascasarjana dengan menunjukkan tanda bukti registrasi.
3. Mahasiswa berkonsultasi dengan dosen pembimbing akademik untuk
menentukan mata kuliah yang akan diambil di semester yang bersangkutan
4. Mahasiswa mengisi sistem perencanaan studi online.
5. Dosen menyetujui KRS mahasiswa dari portal dosen
6. Mahasiswa mencetak KRS Final
7. Mahasiswa dan dosen pembimbing menandatangani KRS yang telah diisi.
8. Mahasiswa, dosen pembimbing akademik, dan bagian administrasi akademik
Fakultas menyimpan arsip KRS.
Diagram Standar Operating Prosedure
Bagian Akademik PPs Mahasiswa Dosen Pembimbing
Akademik (DPA)
VIII. SOP PERUBAHAN RENCANA STUDI
Mulai
1.
Publikasi Jadwal
Perkuliahan 2.
Mahasiswa
regsitrasi dan
mmengambil
KRS di Bag
Akademik
4.
Akses portal mahasiswa
dan input
KRS online
3.
Konsultasi
dengan DPA
5. Menyetujui KRS
mahasiswa dari Portal
dosen
6.
Mencetak KPRS
7. Menandatangani
berkas hardcopy
KRS 8.
Menyerahkan
salinan KRS untuk Adm.
Akdemik
Pascasarjana
Selesai
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure perubahan rencana studi ditujukan untuk memberikan
pedoman pelaksanaan perencanaan studi dan perubahannya.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi kegiatan sejak pengambilan formulir, hingga konsultasi
perubahan rencana studi dengan dosen wali dan pemasukkan data elektronik ke dalam
sistem online.
Pelaku Kegiatan :
1. Bagian Akademik Pascasarjana
2. Mahasiswa
3. Dosen Pembimbing Akademik
Prosedur Kegiatan:
1. Proses ini dimulai dengan penerbitan jadwal perubahan rencana studi oleh
Bagian akademik Pascasarjana berkaitan dengan masa pengambilan Kartu
Perubahan Rencana Studi dan pengembalian KPRS.
2. Mahasiswa yang telah membayar registrasi, mengambil KPRS di bagian
administrasi Fakultas dengan menunjukkan tanda bukti registrasi.
3. Mahasiswa berkonsultasi dengan dosen pembimbing akademik untuk
menentukan mata kuliah yang akan diambil di semester yang bersangkutan
4. Mahasiswa mengisi sistem perencanaan studi online.
5. Dosen menyetuji KPRS mahasisw dari portal dosen
6. Mahasiswa mencetak KPRS final
7. Mahasiswa dan dosen pembimbing menandatangani KPRS yang telah diisi.
8. Mahasiswa, dosen pembimbing akademik, dan bagian administrasi akademik
Fakultas menyimpan arsip KPRS.
Diagram Standar Operating Prosedure
Bagian Akademik PPs Mahasiswa Dosen Pembimbing
Akademik (DPA)
Mulai
1.
Publikasi Jadwal
Perkuliahan 2. Mahasiswa
regsitrasi
dan mmengambil
KPRS di
Bag
Akademik
4.
Akses portal mahasiswa
dan input
KPRS online
3.
Konsultasi
dengan DPA
5.
Menyetujui KPRS mahasiswa dari Portal
dosen
6.
Mencetak KPRS
7. Menandatangani
berkas hardcopy
KPRS 8.
Menyerahkan
salinan KPRS untuk Adm.
Akdemik
Pascasarjana
Selesai
IX. SOP PENYUSUNAN JADWAL KULIAH
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure penyusunan jadwal kuliah ditujukan untuk memberikan
pedoman pelaksanaan kuliah dalam suatu semester.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi kegiatan ploting mata kuliah oleh Ketua Program Studi,
membahas usulan ploting, dan mempublikasikan jadwal kuliah.
Pelaku Kegiatan :
1. Ketua Program Studi
2. Wadir I
3. Bagian Akademik PPs
Prosedur Kegiatan :
1. Proses ini dimulai dengan pembuatan kurikulum oleh Bagian akademik
Pascasarjana berkaitan.
2. Wadir I menyusun jadwal akademik online
3. Bagian akademik melakukan sinkronisasi jadwal kuliah dengan Program Studi
4. Wadir I menyusun final jadwal kuliah
5. Wadir I mengesahkan jadwal kuliah
6. Bagian akademik mempublikasikan jadwal kuliah
Diagram Standar Operating Prosedure
Ka. Prodi Wadir I Bagian Akademik PPs
mulai
1.
Pembuatan
kurikulum
2.
Penyusunan jadwal
akademik online
4.
Finalisasi jadwal
kuliah
3.
Sinkronisasi
jadwal kuliah
5.
Mengesahkan
jadwal kuliah
6. Publikasi jadwal
kuliah
mulai
X. SOP PENYUSUNAN MATERI PERKULIAHAN
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure ini ditujukan untuk memberikan pedoman pelaksanaan
penyusunan materi perkuliahan dalam suatu semester.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi kegiatan rapat pembahasan materi perkuliahan yang dimulai
dari rencana pelaksanaan perkuliahan, silabus, dan sebagainya.
Pelaku Kegiatan :
1. Dosen
2 . Ketua Program Studi
3. Direktur
Prosedur Kegiatan :
1. Proses ini dimulai dengan menyusun materi perkuliahan oleh dosen pengampu
mata kuliah
2. Program studi menyelenggarakan rapat untuk membahas materi kuliah
3. Ketua program studi menyetujui materi perkuliahan
4. Direktur mengesahkan materi perkuliahan
5. Bagian akademik mempublikasikan materi perkuliahan
Diagram Standar Operating Prosedure
Dosen Program Studi Direktur Bagian Akademik
PPs
Mulai
1.
Susun materi
perkuliahan
2.
Rapat pembahasan
materi kuliah
3.
Kaprodi menyetuji
materi
perkuliahan
4.
Mengesahkan materi
perkuliahan 5.
Publikasi
materi
perkuliahan
Selesai
X1. SOP PELAKSANAAN PERKULIAHAN
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure pelaksanaan perkuliahan ditujukan untuk memberikan
pedoman pelaksanaan perkuliahan dalam suatu semester.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi kegiatan menyiapkan blanko berita acara perkuliahan
dan daftar hadir serta merekap kehadiran dosen dan mahasiswa.
Pelaku Kegiatan :
1. Bag Akademik Pascasarjana
2. Dosen Pengampu Matakuliah
3 . Mahasiswa
Prosedur Kegiatan :
1. Proses ini dimulai dengan bagian akademik pascasarjana menyiapkan formulir
berita acara mengajar (BAM), daftar hadir perkuliahan
2. Dosen pengampu mata kuliah mengambil berita acara mengajar dan daftar
hadir
3. Mahasiswa menghadiri perkuliahan
4. Mahasiswa menandatangani daftar hadir
5. Dosen pengampu mata kuliah mengisi berita acara mengajar
6. Dosen pengampu mata kuliah menyerahkan berita acara mengajar dan daftar
hadir ke bagian akademik pascasarjana
7. Bagian akademik pascasarjana merekap dan mendokumentasikan berita acara
dan daftar hadir
Diagram Standar Operating Prosedure
Bagian Akademik PPs Dosen Pengampu
Mata Kuliah Mahasiswa
Mulai
1. Menyiapkan formulir
berita acara mengajar
(BAM), daftar hadir
perkuliahan 2.
Mengambil berita
acara mengajar dan
daftar hadir
3.
Menghadiri
perkuliahan
4.
Menandatangani
daftar hadir
5.
Mengisi berita acara
mengajar
6. Menyerahkan berita
acara mengajar dan
daftar hadir ke bagian
akademik
pascasarjana 7.
Merekap dan
mendokumentasikan
berita acara dan daftar
hadir
Selesai
XII. SOP VALIDASI KEHADIRAN MAHASISWA
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure validasi kehadiran mahasiswa ditujukan untuk
memberikan pedoman merekap kehadiran mahasiswa.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi kegiatan mahasiswa menghadiri perkuliahan dan mengisi
presensi perkuliahan. Bilamana sakit, disyaratkan memberikan surat keterangan sakit.
Bilamana orang tua meninggal, disyaratkan menunjukkan surat keterangan dari
RT/RW. Bilamana ikut kegiatan kampus, disyaratkan memberikan surat keterangan
dari Wadir I. Bilamana tidak ada keterangan, mahasiswa dianggap dengan sengaja tidak
menghadiri perkuliahan.
Pelaku Kegiatan :
1. Mahasiswa
2. Dosen pengampu mata kuliah
3. Bag. Akademik Fakultas
Prosedur Kegiatan :
1. Proses ini dimulai dengan aktifitas mahasiswa melaksanakan perkuliahan
2. Mahasiswa menghadiri perkuliahan dengan menandatangani daftar hadir
4. Mahasiswa tidak dapat hadir karena :
5. Sakit harus membawa surat keterangan dari dokter
6. Anggota keluarga meninggal harus membawa surat keterangan dari RT/RW
7. Tugas dari kampus harus membawa surat keterangan dari Wadir I
3. Mahasiswa memperoleh surat keterangan dari dokter/RT/RW/Wadir I
4. Mahasiswa menyerahkan surat keterangan tersebut ke dosen pengampu mata
kuliah
5. Dosen pengampu mata kuliah mencatat mahasiswa yang tidak dapat hadir
6. Dosen pengampu mengumpulkan daftar hadir ke bagian akademik
pascasarjana
7. Bagian akademik pasca merekap daftar hadir mahasiswa
Diagram Standar Operating Prosedure
Mahasiswa Dosen Pengampu Mata
Kuliah Bag. Akademik PPs
Mulai
1.
Akt i f i tas mahas iswa
melaksanakan perku l iahan
2.
Menghad ir i perku l iahan
dengan menandatangan
i daftar had i r
3. Mahasiswa
memintas surat keterangan dari dokter/RT/RW/
Wadir I
4.
Memperoleh surat keterangan dari dokter/RT/RW/
Wadir I
5.
Menyerahkan surat keterengan
tersebut ke dosen pengampu mata
kuliah
6.
Mencatat mahasiswa yang tidak dapat hadir
7.
Mengumpulkan daftar hadir ke
bagian akademik pascasarjana
8.
Merekap daftar
hadir mahasiswa
Mulai
XIII. SOP EVALUASI PERKULIAHAN
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure survei evaluasi pelaksanaan kegiatan belajar
mengajar bertujuan untuk penilaian proses belajar mengajar dalam satu semester.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi survei mengenai mahasiswa pendapat mahasiswa tentang
proses belajar mengajar. Aspek yang diperhatikan meliputi 3 hal yaitu persepsi
mahasiswa, penilaian sejawat, dan kelengkapan administrasi (materi kuliah,
ketepatan pelaporan).
Pelaku Kegiatan :
1. Bagian akademik Pascasarjana
2. Mahasiswa
3. Dosen Pengampu Mata kuliah
4. Wakil Direktu I
Prosedur Kegiatan :
1. Proses kegiatan ini dimulai dengan bagian akademik menyiapkan bahan
survey
2. Bagian akademik membagikan bahan survey ke mahasiswa
3. Mahasiswa mengisi survey
4. Bagian akademik merekap hasil survey
5. Bagian akademik mempublikasikan hasil survey ke mahasiswa dan dosen
6. Mahasiswa dan dosen menganalisa hasil survey
7. Mahasiswa dan dosen mengumpulkan hasil analisis survey ke Wadir I
8. Wadir I menerima hasil analisis yang dilakukan oleh mahasiswa dan dosen
pengampu
9. Wadir I mendiskusikan dengan Kaprodi dan direktur
10. Wadir I membuat resume dari hasil diskusi dengan Direktur dan Kaprodi
11. Wadir I menyerahkan hasil resume ke bagian akademik
12. Bagian akademik menerima hasil resume evaluasi perkuliahan
13. Bagian akademik mempublikasikan hasil resume evaluasi perkuliahan ke
mahasiswa dan dosen
Diagram Standar Operating Prosedure
Bagian Akademik
PPs Mahasiswa
Dosen Pengampu
Mata Kuliah
Wakil
Direktur I
Mulai
1.
Menyiapkan
bahan survey
2.
Membagikan bahan survey ke
mahasiswa
3.
Mengisi survey
4.
Merekap hasil survey
5.
Mempublikasikan hasil survey ke mahasiswa dan
dosen
6.
Menganalisa
hasil survey
6.
Menganalisa hasil survey
7.
Mengumpulkan hasil analisis
survey
8.
Menerima hasil analisis yang
dilakukan oleh mahasiswa dan
dosen pengampu
9.
Mendiskusikan dengan Kaprodi
dan direktur
10.
Membuat resume
dari hasil diskusi
dengan Direktur
dan Kapordi
11.
Menyerahkan hasil resume ke
bagian akademik
12.
menerima hasil resume evaluasi
perkuliahan
Selesai
13.
Mempublikasikan hasil resume
evaluasi perkuliahan ke mahasiswa dan
dosen
XIV. SOP PENYUSUNAN JADWAL UTS DAN UAS
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure penyusunan jadwal UTS atau UAS ditujukan untuk
memberikan pedoman dalam menyusun jadwal ujian.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi perancangan jadwal UTS atau UAS, memeriksa rancangan
jadwal yang meliputi pengakomodasian semua jadwal di prodi dan jika dipastikan
tidak ada bentrok. Bila tidak ada kendala di pemeriksaan rancangan jadwal oleh semua
program studi terkait, selanjutnya bagian akademik Pascasarjana mempublikasikan
jadwal ujian.
Pelaku Kegiatan :
1. Ketua Program Studi
2. Bagian akademik Pascasarjana
3. Wadir I
Prosedur Kegiatan :
1. Proses ini dimulai dengan usulan Kaprodi mengenai jadwal UTS dan UAS
2. Kaprodi merancang jadwal UTS/UAS kemudian diserahkan ke bagian
akademik Pascasarjana
3. Bagian akademik Pascasarjana menyusun jadwal UTS/UAS
4. Bagian akademik mencetak dan menyerahkan jadwal UTS/UAS ke Kaprodi
5. Kaprodi memeriksa jadwal UTS/UAS
6. Kaprodi menandatangani dan menyerahkan jadwal UTS/UAS ke
Wadir I
7. Wadir I memeriksa jadwal UTS/UAS
8. Wadir I menandatangani dan menyerahkan jadwal UTS/UAS ke bagian
akademik Pascasarjana
9. Bagian akademik Pascasarjana memperbanyak jadwal UTS/UAS untuk
dibagikan ke mahasiswa dan dosen pengampu mata kuliah
Diagram Standar Operating Prosedure
Ketua Prodi Bag. Akademik PPs Wadir I
Mulai
1.
Usulan mengenai jadwal UTS dan UAS
2.
Merancang jadwal UTS/UAS
3.
Menyusun jadwal UTS/UAS
4.
Mencetak dan menyerahkan jadwal UTS/UAS ke Kaprodi
5.
Memeriksa jadwal UTS/UAS
6.
Menandatangani dan menyerahkan jadwal UTS/UAS ke Wadir I
7.
Memeriksa jadwal UTS/UAS
8.
Menandatangani dan menyerahkan jadwal UTS/UAS ke bagian
akademik Pascasarjana
9.
Memperbanyak jadwal UTS/UAS untuk
dibagikan ke mahasiswa dan dosen pengampu
mata kuliah
Selesai
XV. SOP PELAKSANAAN UTS DAN UAS
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure pelaksanaan UTS dan UAS ditujukan untuk
memberikan pedoman dalam pelaksanaan UTS dan UAS.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini melingkupi dosen menyusun soal ujian, mengahadiri pelaksanaan ujian
matakuliah yang diampunya. Dosen memeriksa kelengkapan peserta ujian (kartu ujian,
KTM). Selanjutnya mengisi daftar presensi ujian. Selain itu dosen membagikan soal dan
lembar jawab ujian pada peserta. Kemudian mengumpulkan soal, lembar jawab,
presensi, dan berita acara ujian ke dalam amplop berkas ujian. Terakhir pasca koreksi,
memberikan arsip nilai matakuliah ke Bagian akademik Pascasarjana
Pelaku Kegiatan :
1. Dosen Pengampu Matakuliah
2. Wakil direktur (Wadir) 1
3. Bagian akademik Pascasarjana
Prosedur Kegiatan :
1. Proses ini dimulai dengan Wadir I menentukan jadwal UTS/UAS
2. Wadir I membentuk panitia UTS/UAS
3. Wadir I memerintahkan bagian akademik untuk memperbanyak jadwal
UTS/UAS
4. Bagian akademik Pascasarjana memperbanyak jadwal UTS/UAS
5. Bagian akademik Pascasarjana memverifikasi syarat peserta UTS/UAS
6. Bagian akademik Pascasarjana mencetak dan membagikan kartu peserta ujian
kepada mahasiswa
7. Bagian akademik mengirim surat kepada dosen pengampu untuk membuat
soal UTS/UAS
8. Dosen pengampu mata kuliah menyusun soal UTS/UAS
9. Bagian akademik Pascasarjana menerima soal UTS/UAS
10. Bagian akademik Pascasarjana menggandakan soal UTS/UAS
11. Bagian akademik Pascasarjana menyiapkan amplop berkas ujian (soal, daftar
hadir, berita acara ujian)
12. Dosen pengampu mengambil amplop berkas ujian
13. Dosen pengampu menghadiri pelaksanaan UTS/UAS mata kuliah yang
diampu
14. Dosen pengampu membagikan soal dan lembar jawaban ke peserta UTS/UAS
15. Dosen pengampu memeriksa kelengkapan peserta ujian (Kartu Peserta Ujian)
16. Dosen pengampu mengisi berita acara UTS/UAS dan menandatangankan
daftar hadir kepada mahasiswa
17. Dosen pengampu mengumpulkan soal dan lembar jawaban, daftar hadir dan
berita acara ujian ke dalam amplop berkas ujian
18. Dosen pengampu menilai jawaban UTS/UAS dan menyerahkan nilai ke
bagian akademik Pascasarjana
19. Bagian akademik Pascasarjana mengentri nilai dan mencetak nilai akhir
Diagram Standar Operating Prosedure
Wadir I Bagian Akademik PPS Dosen Pengampu Mata
Kuliah
Mulai
1.
Menentukan jadwal UTS/UAS
2.
Membentuk panitia
UTS/UAS
3.
Memerintahkan bagian
akademik untuk memperbanyak jadwal
UTS/UAS
8.
Menyusun soal UTS/UAS
.
9.
Menerima soal UTS/UAS
12.
Mengambil amplop berkas ujian
.
5.
Memverifikasi syarat
peserta UTS/UAS
13.
Menghadiri pelaksanaan UTS/UAS mata kuliah yang
diampu
.
14.
Membagikan soal dan lembar jawaban ke peserta
UTS/UAS .
.6.
Mencetak dan membagikan kartu peserta ujian kepada
mahasiswa
.7.
Mengirim surat kepada dosen pengampu untuk membuat soal UTS/UAS
.
10.
Menggandakan soal UTS/UAS
.
11.
Menyiapkan amplop berkas ujian (soal, daftar hadir,
berita acara ujian)
15.
Memeriksa kelengkapan peserta ujian (Kartu Peserta
Ujian)
16.
Mengisi berita acara UTS/UAS dan
menandatangankan daftar hadir kepada mahasiswa
17. Mengumpulkan soal dan
lembar jawaban, daftar hadir dan berita acara ujian ke
dalam amplop berkas ujian
4.
Memperbanyak jadwal UTS/UAS
19.
Mengentri nilai dan mencetak nilai akhir
Selesai
18.
Menilai jawaban UTS/UAS dan menyerahkan nilai ke
bagian akademik Pascasarjana
XVI. SOP PEMBUATAN SURAT PENGANTAR IJIN PENELITIAN
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure pembuatan surat pengantar ijin penelitian ditujukan
untuk memberikan pedoman cara dan melayani pengurusan surat pengantar penelitian.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini meliputi permintaan pembuatan surat penelitian dengan membuat surat
permohonan ke bagian akademik Pascasarjana. Bagian akademik Pascasarjana
memverifikasi permohonan dan mencetak surat pengantar penelitian.
Pelaku Kegiatan :
1. Mahasiswa
2. Bagian akademik Pascasarjana
3 . Wadir I
Prosedur Kegiatan :
1. Proses ini dimulai dengan mahasiswa melakukan pendaftaran penelitian
2. Bagian akademik Pascasarjana memverifikasi persyaratan
3. Bagian akademik Pascasarjana mencetak surat izin penelitian, dan
menyerahkan ke Wadir I untuk mendapatkan persetujuan
4. Wadir I memeriksa rancangan surat izin penelitian
5. Wadir I menandatangani dan menyerahkan surat izin penelitian ke bagian
akademik Pascasarjana
6. Bagian akademik Pascasarjana merekap dan menyerahkan surat izin ke
mahasiswa
7. Mahasiswa menerima surat izin penelitian untuk diserahkan ke instansi
terkait
Diagram Standar Operating Prosedure
Mahasiswa Bagian Akademik PPs Wadir I
Mulai
1.
Melakukan pendaftaran
penelitian
2.
Memverifikasi persyaratan
3
Mencetak surat izin penelitian, dan menyerahkan
ke Wadir I untuk mendapatkan persetujuan
.
4.
Memeriksa rancangan surat izin penelitian
5.
Menandatangani dan menyerahkan surat izin
penelitian ke bagian akademik Pascasarjana
6
Merekap dan menyerahkan surat izin ke mahasiswa
7
Menerima surat izin penelitian untuk diserahkan ke instansi
terkait
Selesai
XVII. SOP PENGAJUAN TUGAS AKHIR/TESIS
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure pengajuan tugas akhir (TA)/Tesis ditujukan untuk
memberikan pedoman tentang tata cara pengajuan Tesis yang menjadi salah satu syarat
kelulusan.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini diawali bahwa matakuliah Tugas Akhir di KRS telah di program. Setelah
pengajuan proposal di setujui Ketua Program Studi, mahasiswa melakukan proses
konsultasi ke Dosen pembimbing.
Pelaku Kegiatan :
1. Mahasiswa
2. Bag. Akademik Fakultas
3. Ketua Prodi
4. Direktur
5. Dosen Pembimbing Tesis
Prosedur Kegiatan :
1. Proses ini diawali dengan mahasiswa melakukan pendaftaran Tesis ke
bagian akademik Pascasarjana
2. Bagian akademik Pascasarjana memverifikasi persyaratan pendaftaran Tesis
3. Bagian akademik Pascasarjana mendata dan menyerahkan daftar mahasiswa
yang memenuhi persyaratan menyusun Tesis ke Ketua Prodi
4. Ketua Program studi menyusun dosen pembimbing Tesis dan menyerahkan
ke bagian akademik Pascasarjana
5. Bagian akademik Pascasarjana membuat surat tugas pembimbingan Tesis,
dan menyerahkan ke Direktur
6. Direktur Pascasarjana memeriksa surat tugas pembimbingan Tesis
7. Direktur menandatangani dan menyerahkan surat pembimbingan Tesis ke
bagian akademik Pascasarjana
8. Bagian akademik Pascasarjana menyerahkan surat pembimbingan Tesis ke
mahasiswa
9. Mahasiswa menerima surat pembimbingan dan menyerahkan ke dosen
pembimbing Tesis
10. Dosen pembimbing menerima surat pembimbingan Tesis
Diagram Standar Operating Prosedure
Mahasiswa Bagian
Akademik PPs Ketua Prodi Direktur
Dosen
Pembimbing
Tesis
Mulai
1.
Melakukan pendaftaran
Tesis ke bagian
akademik Pascasarjana
2.
Memverifikasi persyaratan pendaftaran
Tesis
3.
Mendata dan menyerahkan
daftar mahasiswa
yang memenuhi persyaratan menyusun Tesis ke
Ketua Prodi
4. Menyusun
dosen pembimbing
Tesis dan menyerahkan
ke bagian akademik
Pascasarjana
5. Membuat
surat tugas pembimbingan Tesis, dan menyerahkan ke Direktur
6. Memeriksa surat tugas
pembimbingan Tesis
7. Menandatanga
ni dan menyerahkan
surat pembimbingan
Tesis ke bagian
akademi Pascasarjana
8. Menyerahkan
surat pembimbinga
n Tesis ke mahasiswa
9.
Menerima surat
pembimbingan dan
menyerahkan ke dosen
pembimbing Tesis
10. Menerima
surat pembimbinga
n Tesis
Selesai
XVIII. SOP PELAKSANAAN SEMINAR PROPOSAL/TESIS
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure pelaksanaan seminar proposal/Tesis ditujukan untuk
memberikan pedoman tentang tata cara seminar proposal/Tesis.
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini meliputi penyusunan jadwal ujian proposal/Tesis. Penerbitan SK
penguji seminar proposal/Tesis.
Pelaku Kegiatan :
1. Mahasiswa
2. Bagian akademik Pascasarjana
3. Direktur
4. Wakil Direktur I
5. Kaprodi
6. Tim Penguji
Prosedur Kegiatan :
1. Proses ini diawali dengan pendaftaran seminar proposal/tesis yang dilakukan
mahasiswa ke bagian akademik Pascasarjana dengan melampirkan
persyaratan
2. Bagian akademik Pascasarjana mendata dan memverifikasi persyaratan
peserta seminar proposal/tesis
3. Bagian akademik Pascasarjana menyerahkan data peserta seminar
proposal/tesis ke Ketua Prodi
4. Ketua Prodi menentukan Tim Penguji dan menyerahkan ke Direktur untuk
mendapatkan SK Tim Penguji
5. Direktur menerbitkan SK Tim Penguji dan menyerahkan ke Ketua Prodi
untuk diserahkan ke Tim Penguji
6. Ketua Prodi menerima SK Tim Penguji
7. Ketua Prodi menentukan jadwal seminar proposal/tesis dan menyerahkan ke
bagian akademik Pascasarjana
8. Bagian akademik Pascasarjana menyusun jadwal dan Tim Penguji seminar
proposal/tesis dan menyerahkan ke Ketua Prodi
9. Ketua Prodi memeriksa, menandatangani dan menyerahkan ke Wadir I untuk
mendapatkan persetujuan
10. Wadir I memeriksa, menandatangani dan menyerahkan jadwal dan Tim
Penguji seminar proposal/tesis ke bagian akademik
11. Bagian akademik Pascasarjana mempublikasikan jadwal seminar
proposal/tesis
12. Bagian akademik Pascasarjana membuat undangan seminar proposal/tesis
kepada Tim Penguji
13. Tim penguji menerima SK
14. Tim Penguji menguji seminar proposal/tesis
15. Tim penguji menyerahkan nilai seminar proposal/tesis ke bagian akademik
Pascasarjana
16. Bagian akademik merekap nilai hasil seminar proposal/tesis mahasiswa
17. Bagian akademik menyerahkan nilai hasil akhir seminar proposal/tesis ke
Ketua Prodi
18. Ketua Prodi mengumumkan nilai hasil akhir seminar proposal/tesis
19. Mahasiswa menerima informasi nilai akhir seminar proposal/tesis
Diagram Standar Operating Prosedure
Mahasiswa
Bagian
Akademik
PPs
Ketua
Prodi Direktur Wadir I
Tim
Penguji
Mulai
1.
Pendaftaran seminar
proposal/tesis ke
bagian akademik Pascasarjana
2.
Mendata dan memverifikasi persyaratan
peserta seminar proposal/tesis
3.
Menyerahkan data peserta
seminar proposal/tesis ke
Ketua Prodi
4.
Menentukan Tim Penguji
dan
menyerahkan ke Direktur
untuk
mendapatkan SK Tim Penguji
5.
Menerbitkan SK Tim
Penguji dan
menyerahkan ke Ketua Prodi untuk
diserahkan ke Tim Penguji
6.
Menerima SK Tim Penguji
7.
Menentukan jadwal seminar
proposal/tesis
8.
Menyusun jadwal
dan Tim Penguji seminar
proposal/tesis
9.
Memeriksa, menandatanga
ni dan
menyerahkan ke Wadir I
10.
Memeriksa,
menandatangani dan
menyerahkan
ke bag akademik
11.
Mempublikasikan jadwal seminar
proposal/tesis
12.
Membuat undangan seminar
proposal/tesis kepada Tim
Penguji
13.
Menerima
SK
14.
Menguji seminar
proposal/
tesis
15.
Menyerahkan nilai
seminar proposal/t
esis ke
bagian akademik
Pascasarjana
16.
Merekap nilai hasil seminar
proposal/tesis mahasiswa
17.
Menyerahkan nilai hasil akhir
seminar proposal/tesis ke
Ketua Prodi
18.
Mengumumka
n nilai hasil akhir seminar proposal/tesis
19.
Mahasiswa
menerima informasi
nilai akhir seminar
proposal/tesis
Selesai
XIX. SOP YUDISIUM
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure ditujukan untuk memberikan pedoman tentang tata
cara yudisium
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini meliputi persyaratan pendaftaran yudisium, memverifikasi persyaratan
pendaftaran yudisium, rapat yudisium dan menerbitkan surat lulus
Pelaku Kegiatan :
1. Mahasiswa
2. Bag. Akademik Pascasarjana
3. Direktur
Prosedur Kegiatan :
1. Mahasiswa melakukan pendaftaran yudisium dan melengkapi persyaratan
2. Bagian akademik Pascasarjana memverifikasi persyaratan peserta yudisium
3. Bagian akademik membuat SK Direktur tentang peserta yudisium
4. Direktur mengesahkan SK Direktur tentang yudisium
5. Bagian akademik Pascasarjana melakukan penyalinan data peserta yudisium
ke data alumni
6. Direktur menerbitkan peserta yudisium
Diagram Standar Operating Prosedure
Mahasiswa Bagian Akademik PPS Direktur
Mulai
1.
Melakukan pendaftaran yudisium dan melengkapi
persyaratan
2.
Memverifikasi persyaratan
peserta yudisium
3.
Membuat SK Direktur tentang peserta yudisiumM
4.
Mengesahkan SK Direktur tentang yudisium
5.
Melakukan penyalinan data
peserta yudisium ke data
alumni
XX. SOP WISUDA
Tujuan Kegiatan :
Standar Operating Prosedure ditujukan untuk memberikan pedoman tentang tata
cara wisuda
Ruang Lingkup Kegiatan :
Prosedur ini meliputi persyaratan pendaftaran wisuda, memverifikasi persyaratan
pendaftaran wisuda, rapat senat terbuka Universitas Siliwangi dengan agenda wisuda
Pelaku Kegiatan :
1. Mahasiswa
2. BAKPK
Prosedur Kegiatan :
3. Mahasiswa melakukan pendaftaran wisuda dan melengkapi persyaratan
4. Bagian administrasi akademik memverifikasi persyaratan wisuda
5. BAKPK menerbitkan SK Rektor tentang peserta wisuda
Diagram Standar Operating Prosedure Mahasiswa BAKPK
Mulai
1.
Melakukan pendaftaran wisuda dan melengkapi persyaratan
2.
Memverif ikasi persyaratan wisuda
3.
Menerbitkan SK Rektor tentang peserta wisuda
Selesai