studi kelayakan pabrik !.doc

11
A. Pengertian Dr, Husein Umar, dalam bukunya yang berjudul, Study Kelayakan Bisnis, dapat mengartikan, pengetian Analisis kelayakan pabrik adalah, suatau kajian yang cukup mendalam dan komprehensif untuk mengetahui apakah usaha yang akan dilakukan itu layak atau tidak layak. Iban Sofyan dalam bukunya yang berjudul Study Kelayakan Usaha, dapat pula mengartikan, Analisis Kelayakan Pabrik adalah alat yang secara sadar dirancang untuk merealisikan temuan-temuan baru atau usaha-usaha baru dan pengembangan usaha yang sudah ada secara obyektif didasarkan pada penilaian yang didukung oleh data yang lengkap dan dijamin keabsahannya, serta dikaji dan dibahas oleh para ahli yang memiliki kompetensi untuk tujuan tersebut. Dari kedua pengertian diatas, dai peroleh pengertian Studi Kelayakan Pabrik merupakan studi yang harus dilakukan untuk menilai apakah suatu proyek (pendirian pabrik, usaha, pengembangan usaha) layak untuk dijalankan. B. Tujuan 1. Mempelajari usulan dari segala segi secara professional agar nantinya stelah diterima dan

Upload: della-h-phaesyla

Post on 22-Dec-2015

52 views

Category:

Documents


16 download

TRANSCRIPT

Page 1: STUDI KELAYAKAN PABRIK !.doc

A. Pengertian

Dr, Husein Umar, dalam bukunya yang berjudul, Study Kelayakan Bisnis,

dapat mengartikan, pengetian Analisis kelayakan pabrik adalah, suatau

kajian yang cukup mendalam dan komprehensif untuk mengetahui apakah

usaha yang akan dilakukan itu layak atau tidak layak.

Iban Sofyan dalam bukunya yang berjudul Study Kelayakan Usaha, dapat

pula mengartikan, Analisis Kelayakan Pabrik adalah alat yang secara sadar

dirancang untuk merealisikan temuan-temuan baru atau usaha-usaha baru

dan pengembangan usaha yang sudah ada secara obyektif didasarkan pada

penilaian yang didukung oleh data yang lengkap dan dijamin

keabsahannya, serta dikaji dan dibahas oleh para ahli yang memiliki

kompetensi untuk tujuan tersebut.

Dari kedua pengertian diatas, dai peroleh pengertian Studi Kelayakan

Pabrik merupakan studi yang harus dilakukan untuk menilai apakah suatu

proyek (pendirian pabrik, usaha, pengembangan usaha) layak untuk

dijalankan.

B. Tujuan

1. Mempelajari usulan dari segala segi secara professional agar nantinya

stelah diterima dan dilaksanakan betul-betul dapat mencapai hasil

sesuai dengan yang diharapkan

2. Tujuan kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan beberapa berkepentingan

yaitu: Bagi Investor, analisis kelayakan ini ditujukan untuk melakukan

penilaian dari kaelayakan usaha atau proyek untuk menjadi masukan

yang berguna karena sudah mengkaji dari berbagai aspek secara

komperhensif dan detail sehingga dapat dijadikan dasar bagi investor

untuk membuat keputusan investasi secara lebih obyektif.

3. Bagi Analisis, adalah suatau alat yang berguna yang dapat dipakai

sebagai penunjang kelancaran tugas-tugasnya dalam melakukan

penilaian suatu usaha baru, [engembangan usaha atau menilai kembali

usaha yang sudah ada.

Page 2: STUDI KELAYAKAN PABRIK !.doc

4. Bagi Masyarakat, merupakan peluang untuk meningkatkan

kesejahteraandan perekonomian rakyat yang terlibat langsung maupun

muncul diakibat adanya nilai tambah sebagai akibat dari adanya usaha

atau proyek tersebut. Bagi Pemerintah, dari sudut pandang mikro,

terutama untuk tujuan pengembangan sumber daya baik dalam

pemanfaatan SDA maupun SDM, berupa penyerapan tenaga kerja dll.

C. Manfaat

1. Mencari keuntungan

2. Peluang pekerjaan

3. Manfaat eknomi

- Menambah jumlah barang dan jasa (kapasitas dan harga)

- Meningkatkan devisa (ekspor)

- Menghemat devisa (impor)

4. Penyedian sarana dan prasarana

5. Membuka isolasi wilayah

6. Pemerataan pembangunan

D. Ruang Lingkup

Dalam melakukan kegiatan Analisis Kelayakan Pabrik ada beberapa hal

yang sangat penting untuk diperhatikan. Untuk menjelaskan bahwa dalam

melakukan Analisis kelayakan Pabrik tidak akan dapat dilakukan secara

sempurna jika unsur-unsur penting yang ada dalam ruang lingkup

ketrkaitan antara setiap unsur penting untuk diperhatikan agar dapat

membuat tafsiran penerimaan dan biaya proyek atau usaha dapat dijadikan

bahan kajian untuk menentukan apakah suatu inovasi layak atau tidak

untuk dilaksanakan batas-batas kendala dan kesempatan yang ada, saat ini

maupun di masa yang akan datang.

Ruang lingkup analisis kelayakan pabrik tersebut antara lain:

Manajemen pemasaran

Manajemen operasional

Page 3: STUDI KELAYAKAN PABRIK !.doc

Manajemen Finansial

Konsep lingkungan dan sosial masyarakat

Peraturan Pemerintah

Ilmu-ilmu dasar

Ahli Teknik

Manajemen keuangan

E. Aspek Kelayakan Pabrik

Terdapat 3 aspek dalam studi kelayakan pabrik, yaitu:

1. Aspek ekologi

Untuk membuat suatu industri yang baik dan menguntungkan dalam

segala hal, haruslah didukung oleh lokasi lahan yang baik juga.

Penempatan lahan ini sangat berpengaruh penting pada sebuah industri.

Lokasi industri adalah suatu tempat dimana industri itu melakukan

kegiatan fisiknya. Kedudukan industri dapat berbeda dengan lokasi

industri, karena kedudukan perusahaan. Lokasi lahan menentukan

apakah industri yang dimaksud dapat berjalan dengan baik atau tidak.

Terdapat beberapa faktor penentu lokasi industri, faktor lokasi yang

dipakai dalam geografi perindustrian berkaitan erat gejala yang

berpengaruh atas penempatan pabrik. Faktor-faktor lokasi diantaranya

adalah sebagai berikut:

a. Letak dari sumber bahan mentah untuk produksi

b. Letak dari padar konsumen

c. Sumber suplai tenaga kerja

d. Ketersediaan pengangkutan atau transportasi

e. Wilayah sumber bahan bakar dan sumber tenaga (energi)

f. Medan wilayah

g. Kebijakan pemerintah

Page 4: STUDI KELAYAKAN PABRIK !.doc

Selain itu, faktor limbah tak lupa pula harus diperhatikan. Suatu pabrik

yang akan didirikan hendaknya memiliki perencanaan sebagai beriku:

a. Apa yang akan dilakukan dengan limbah yang dihasilkan oleh

pabrik yang akan didirikan

b. Apabila limbah pabrik tidak dapat diatasi dan terpaksa membuat

limbah di buang ke lingkungan, harus diperhatikan apakah

dampak yang terjadi dengan lingkungan.

2. Aspek Teknis

Pembahasan dalam aspek ini bertujuan untuk mengetahui,

memahami, dan mengevaluasi produk yang akan dihasilkan objek studi.

Untuk menghasilkan produk diperlukan langkah-langkah

praoperasional. Seperti disain, pemilihan dan penggunaan material

(bahan baku), kriteria dan spesifikasi kualitas,pemilihan perangkat

teknologi, mesin dan peralatan yang digunakan, proses produksi,

pemilihan dan penentuan lokasi pabrik, serta layout pabrik.

Dimana cakupan aspek teknis sebagai berikut :

a. Pemilihan dan perencanaa produk yang akan diproduksi

Produk yang direncanakan dihasilkan merupakan produk yang akan

menarik minat masyarakat dan memiliki tingkat keberlanjutan yang

tinggi. Pemilihan produk yang tepat guna bagi masyarakat akan

meningkat daya jual, sehingga aktifitas produksi akan terus

berlanjut.

b. Lokasi pabrik

Penentuan lokasi pabrik harus disesuaikan dengan lingkungan,

masyarakat, dan hal-hal lain yang harus diperhatikan. Karena tata

letak pabrik merupakan uatu landasan utama dalam dunia industri.

Tata letak pabrik yang terencana dengan baik akan ikut menentukan

efisiensi dan efektivitas kegiatan produksi dan dalam beberapa hal

Page 5: STUDI KELAYAKAN PABRIK !.doc

juga akan menjaga keberlangsungan hidup dan keberhasilan suatu

pabrik.

Peralatan produksi dan teknologi yang canggih harus diseimbangkan

dengan tata letak pabrik yang mantap. Karena aktivitas

produksisuatu indstri secara normal harus berlangsung dalam jangka

waktu yang panjang dengan tata letak yang tidak berubah-ubah.

Bila ditinjau secara umum, tujuan utama dari tata letak pabrik

adalah mengatur area kerja dan segla fasiitas produksi yang paling

ekonomis untuk opersai aman dan nyaman sehingga akan dapat

meningkatkan moral kerja yang baik dari operator.

c. Bahan baku

Bahan baku yang dibutuhkan dalam pabrik, diharapkan

menggunakan bahan baku yang mudah didapat serta tersedia dalam

jumlah yang banyak agar keberlangsungan dan keberlanjutan dari

suatu proyek dapat maksimal.

d. Siklus hidup produk

Dalam merancang sebuah pabrik, dibutuhkan siklus hidup produk

yang tinggi agar keberlangsungan suatu pabrik tetap berjalan lancar

dan dalam jangka waktu yang lama.

Aktifitas produksi suatu pabrik haruslah berkelanjutan agar pabrik

tetap berjalan. Maka di perlukan usah usaha bagaimana cara

mempertahankan aktifitas pabrik tersebut.

e. Kualitas produk

Kalitas produk yang baik harus dihasilkan dalam suatu pabrik. Hal

ini harus diperhatikan dalam membngun suatu pabrik. Karena

menyangkut dengan tingkat kepuasan konsumen dan daya beli

masyarakat.

Page 6: STUDI KELAYAKAN PABRIK !.doc

f. Rencana kapasitas produksi

Perlu ada nya perencanaan kapasitas produksi yang maksimal dan

baik agar mendapatkan hasil produk yang maksimal.

g. Pemilihan teknologi

Dalam pabrik, dibutuhkan pemilihan teknologi , pemilihan alat dan

mesin, dan perkembangan teknologi yang baik dan canggih karena

akan membuat aktifitas produksi semakin efisien.

h. Pengaawasan kualitas

dimana, kualitas produk harus selalu terjaga. Oleh karenanya,

diperlukan pengawasan kualitas yang tinggi.

i . Struktur organisasi

Diperlukan adanya struktur organisasi yang tertata dengan baik agar

keberlangsungan pabrik lancar.

j . Koordinasi, controlling

Koordinasi dan controlling yang baik dibutuhkan agar pabrik

berjalan dengan baik.

3. Aspek Ekonomi

Aspek ini membahas mengenai bagaimana analisa dari sebuah studi

kelayakan pabrik dalam bidang ekonomi. Baik itu merupakan

pemasaran, investasi, dana , dan hubungan suatu pabrik dengan devisa

Negara.

Dimana, hal yang terkait dengan aspek ekonomi studi kelayakan pabrik

adalah sebagai berikut :

Page 7: STUDI KELAYAKAN PABRIK !.doc

a. Luas pasar

Ini menyangkut bagaimana jangkauan pasar yang akan digeluti oleh

suatu produk. Apakah produk tersebut akan berada pada pasar yang

luas atau tidak. Produk yang dihasilkan oleh suatu pabrik hendaklah

berada dalam pasar yang luas. Karena pabrik merupakan aktifitas

produksi dalam jumlah besar. Oleh karena itu, pasar yang luas

diperlkan untuk memasarkan produk yang telah diproduksi oleh

suatu pabrik. Ini harus di analisa sebelum membentuk sebuah

pabrik.

b. Permintaan dan penawaran

Dalam hal ini, suatu pabrik yang akan didirikan perlu memperhatkan

tingkat permintaan dan penawaran produk yang dihasilkan. Karena

tinggi rendahnya permintaan dan penawaran mempengaruhi

bagaimana benefit yang kita peroleh yang akan mempengaruhi

keberlanjutan pabrik yang akan didirikan.

c. Persaingan antar produsen

Sebelum mendirikan sebuah pabrik, perlu diperhatikan saingan dari

produk yang kita hasilkan dari pabrik yang ingin kita rancang,

dimana pabrik yang menghasilkan produk yang sama dengan produk

rancangan milik sendiri akan mempengaruhi tingkat penjualan

produk yang dihasilkan oleh pabrik yang akan didirikan.

d. Ketergantungan antara produsen, konsumen, dan sumber daya alam.

Perlu adanya ketergantungan yang besar antara produsen, konsumen,

dan sumber daya alam agar didapatkan keberlanjutan yang baik

dalam pabrik yang dirancang.

Ketergantungan dimana produsen membutuhkan konsumen dalam

pemassaran produk yang dihasilkan, konsumen membutuhkan

produsen dalam memenuhi kebutuhannya. Dan sumber daya alam

Page 8: STUDI KELAYAKAN PABRIK !.doc

akan menunjang pemenuhan produsen dan konsumen butuhkan.

Maka ketergantungan itu lah yang akan membuat suatu pabrik akan

berjalan terus-menerus.

e. Lokasi pemasaran

Dalam merancang pabrik, membutuhkan lokasi pemasaran yang baik

bagi produk yang dihasilkan.

f. Perencanaan laba

Perencanaan laba adalah pengembangan dari suatu rencana operasional

g. penghasilan negara

h. devisa (yang bisa dihemat dan yang bisa diperoleh)

i. penambahan dan pemerataan kesempatan kerja

j. industri lain terkait (a) dana yang diperlukan untuk investasi

k. (b) sumber-sumber anggaran

l. (c) taksiran penghasilan, biaya, dan rugi/laba

m. manfaat dan biaya (finansial)

n. proyeksi keuangan