tahu serasi dalam perspektif modal sosial · tahu serasi dalam perspektif modal sosial (studi...
TRANSCRIPT
TAHU SERASI DALAM PERSPEKTIF MODAL SOSIAL
(Studi Sosiologis Peran Modal Sosial Pada Usaha Tahu Serasi
di Bandungan, Kabupaten Semarang)
Oleh
Furi Adinda
352011003
SKRIPSI
Diajukan Kepada Program Studi Sosiologi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh
Gelar Sarjana
PROGRAM STUDI SOSIOLOGI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2015
MOTTO
Low Profile, High Quality
Jujur adalah modal utama dalam kehidupan
yang sukses
Skripsi ini saya persembahkan kepada:
Bapak Ismail dan Ibu Sunarsih
Kakak Tercinta:
Siswoyo Aji
Lusi Yuniarti
Pipit Ari.R
Serta,
semua orang yang memberikan doa, dukungan serta motovasi dalam menyelesaikan
skripsi ini.
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur patut disampaikan kepada Tuhan Yang Masa Esa, atas
berkah dan karunia-Nya sehingga peneliti dapat menyesaikan penulisan penelitian
skripsi dengan judul TAHU SERASI DALAM PERSPEKTIF MODAL SOSIAL
(Studi Sosiologis, Peran Modal Sosial Pada Usaha Tahu Serasi, di Bandungan,
Kabupaten Semarang), dan peneliti juga dimampukan untuk melangkah pada tahapan
akhir seluruh rangkaian kegiatan penelitian ini yaitu menyusun penulisan penelitian
skripsi ini, juga dapat terselenggara karena tangan-tangan berbagai pihak dengan
perannya masing-masing. Karena itu pada kesempatan ini, ijinkan kami
menyampaikan ucapan terimakasih kepada:
1. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi yang telah memberikan kami
kesempatan untuk menempuh perkuliahan selama ini.
2. Bapak Drs. Daru Purnomo, M.Si, selaku wali studi saya dan beliau adalah
Dekan FISKOM UKSW, Salatiga. Terima kasih atas turut serta membantu dan
mengarahkan saya selama dalam masa studi saya.
3. Bapak Ir. Royke Siahahenia. M.Si. yang selaku Kaprogdi Sosiologi FISKOM ,
dosen saya, orang tua saya, dimana sudah bersedia membagi ilmu dalam hal
apapun, membantu penulis dengan segala materi dalam masa kuliah.
4. Bapak Drs. Daru Purnomo selaku Dosen pengajar dan pembimbing 1 saya,
yang dengan segala kerendahan hati telah membagi ilmu kepada kami selama
studi dan penilitan ini.
5. Ibu Dr. Ir. Sri Suwartiningsih. M.Si selaku dosen pembimbing 2 saya yang
sudah meluangkan waktunya dan berbagi ilmu pengetahuan, dan menjadi ibu
panutan untuk saya, saling berbagi dan selalu bersedia menjadi tempat keluh
kesah saya dalam menjalani masa-masa sulit selama menjalani studi saya di
FISKOM UKSW.
6. Buat semua pegawai TU FISKOM, mbak Yeni, Pak Budi, dan Mas Devi terima kasih
banyak yang sedalam-dalamnya sudah membantu penulis ketika mengurus urusan
saat masih kuliah.
7. Kelurahan Kenteng, Kecamatan Bandungan yang telah memberikan ijin sehingga
penelitian dapat berjalan dengan lancar.
8. Bapak Darmo, Ibu Widari, Ibu Rianti, Bapak Yanto, Bapak Sodik, Ibu Windi, Ibu
Biati, Ibu Supriyati, Ibu Sumanah, Bapak Eko atas ketersediaan waktunya dalam
proses wawancara.
9. Untuk Bapak Ibu terimakasih banyak atas dukungan dan doa yang selalu di berikan.
Serta buat keluarga besar yang selalu memberi semangat untuk menyelesaikan studi.
10. Buat angkatan 2011 Daniel, Eko, Dika, Dedi, Isno, Bagus, Adrianto, Erik, Adi
Cilacap yang telah melalui suka duka di bangku kampus bersama, dan saya wanita
sendiri dalam satu angkatan. Kenangan yang tak akan terlupakan saat bersatu dalam
kelas.
11. Buat Bang Yulius, Silvi, Putu, Yunisa, Agil, Febriana, Priwi, Rambu, Kak Ones, Kak
Pandi, Kak Harto, Kak Gerry, dan Kakak – kakak anak Sosiologi yang tidak bisa di
sebut satu persatu, terimakasih atas kebersamaan selama ini. Seneng bisa kenal kalian
semua, bakal kangen deh.
12. Buat adek angkatan Sosiologi semua, semangat ya kalian kuliahnya, Sosiologi itu
asik banget, jangan pernah bosen dengan matakuliah yang ada di sosiologi, setelah
lulus bakal bermanfaat banget deh semua ilmu serta praktek lapang yang pernah di
dapat.
13. Terimakasih untuk Fendri atas suport dan motivasi dalam menyelesaikan skripsi ini.
Peneliti sadar selalu ada celah untuk kekurangan. Karena itu, setiap kritik, saran, masukkan guna
menyempurnakan penelitian ini, kami sampaikan terimakasih yang tulus.
Banyubiru, 20 Agustus 2015
Penulis
S A R I P A T I
Di tengah gempuran budaya luar terutama makanan siap saji atau “fast food” menyebabkan
semakin tersisihnya budaya lokal yang ada. Membangun sikap masyarakat untuk tetap
mempertahankan kearifan lokal yang di miliki, terutama makanan tradisional tahu serasi
membutuhkan fondasi yang sangat kuat yaitu dengan modal sosial.
Dengan adanya isu pokok diatas, maka penelitian ini bertujuan menjawab masalah utama, yakni
menjelaskan tentang peran modal sosial pada usaha Tahu Serasi di Kenteng, Kecamatan
Bandungan, Kabupaten Semarang. Sesuai dengan tujuan yang dicapai, penelitian ini
menggunakan metode penelitian deskriptif (menggambarkan), yaitu metode yang digunakan
untuk menggambarkan peran modal sosial pada usaha Tahu Serasi di Kenteng, Kecamatan
Bandungan. penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu model penelitian yang
menghasilkan data deskripsi mengenai kata-kata lisan maupun tertulis, dan tingkah laku yang
dapat diamati dari orang-orang yang diteliti. Unit amatan dalam penelitian ini adalah pengusaha
Tahu Serasi, Pedagang Tahu Serasi, Kelompok Usaha Bersama (KUB), Pembeli/Pelanggan. Unit
analisis pada penelitian ini adalah peran modal sosial pada usaha Tahu Serasi di Kecamatan
Bandungan.
Hasil penelitian pada usaha Tahu Serasi adalah adanya dimensi kerjasama dan kepercayaan.
Dalam konteks modal sosial bahwa sesungguhnya kegiatan transaksi ekonomi tidak selalu
memikirkan profitabilitas dan keuntungan, tetapi juga membangun hubungan kerja sama. Dalam
transformasi modal, aktifitas usaha Tahu Serasi merupakan transformasi social capital ke
economic capital. social capital merupakan fondasi yang kuat bagi keberlangsungan usaha Tahu
Serasi hingga saat sekarang tetap bertahan.
Kata Kunci: Tahu Serasi, Modal Sosial, Keberlangsungan Usaha,
ABSTRAC
Amid the onslaught of foreign cultures, especially ready meals “fast food” causing further
marginalization of the local culture. Building a community attitude to retaining local knowledge
possessed, especially traditional food knows matching requires a very strong foundation on
which the social capital.
With the key issues above, this study aims to answer the main problem, that is explained abaout
the role of social capital in the business Tahu Serasi in Kenteng , district Bandungan. In
accordance with the objectives to be achieved this research use descriptive research method, a
method that is used to describe the role of social capital in businesses in village Kenteng, district
Bandungan, regency Semarang. This research used a qualitative approach, namely research
model that generates the data description of words spoken or written, and behaviors that can be
observed from the people researched. The unit of observation in this research is a businessman
tahu serasi, marketeer tahu serasi, KUB, buyers and customers. The unit of analysis in research it
is the role of social capital in the business tahu serasi in the district Bandungan.
Result s of research on business know matching is the dimension of cooperation and trust. In the
context of the social capital that the real economic transactions do not always think about the
profitability and profit, but also to build a cooperative relationship. In the capital transformation,
business activity know tahu serasi transformation of social capital into economic capital. Social
capital is a strong foundation for business continuity tahu serasi to date.
Keywords : Tahu Serasi, social capital, business continuity.
DAFTAR ISI
HALAMAN MOTTO ................................................................................... i
KATA PENGANTAR .................................................................................. ii
SARIPATI ................................................................................................... iv
ABSTRAC .................................................................................................... v
DAFTAR ISI ............................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ...................................................................................... xi
DAFTAR GAMBAR ................................................................................... x
DAFTAR BAGAN ..................................................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ........................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................... 4
1.3 Tujuan Penelitian ..................................................................................... 4
1.4 Manfaat Penelitian ................................................................................... 4
1.5 Batasan Penelitian dan Konsep-konsep Yang Digunakan ....................... 4
1.5.1 Modal Sosial ................................................................................... 5
1.5.2 Sektor Informal Tahu Serasi ........................................................... 5
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Teori Modal Sosial .................................................................................. 7
2.1.1 Kepercayaan ............................................................................... 9
2.1.2 Jaringan Sosial ............................................................................. 13
2.1.3 Norma Sosial ............................................................................. 16
2.2 Pengsaha Tahu Serasi ........................................................................... 17
2.3 Kelompok Usaha Bersama .................................................................... 17
2.4 Pedagang ............................................................................................... 18
2.5 Pembeli atau Pedagang ......................................................................... 18
2.6 Keaslian Penelitian ................................................................................ 19
2.7 Kerang Pikir .......................................................................................... 22
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Pendekatan ............................................................................................ 23
3.2 Jenis Penelitian ...................................................................................... 23
3.3 Unit Pengamatan, Unit Analisa dan Sumber Informasi ........................ 24
3.4 Jenis Data dan Proses Pengumpulan Data ............................................ 24
3.5 Teknik Analisa Data .............................................................................. 26
3.6 Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................................ 27
BAB IV GAMBARAN DAERAH PENELITIAN DAN
PROFIL TAHU SERASI
4.1 Gambaran Daerah Penelitian ................................................................. 28
4.1.1Kondisi Geografis .......................................................................... 28
4.1.2 Keadaan Demografis .................................................................... 30
4.1.3 Kondisi Ekonomi ......................................................................... 31
4.2 Profil Tahu Serasi ................................................................................. 33
4.2.1 Sejarah Tahu Serasi ...................................................................... 33
4.2.2 Proses Pembuatan Tahu Serasi .................................................... 34
BAB V PROFIL PELAKU USAHA TAHU SERASI DAN
TAHU SERASI DALAM PERSPEKTIF MODAL SOSIAL
5.1 Profil Pelaku Usaha Dari Tahu Serasi ................................................... 39
5.1.1 Pengusaha Tahu Serasi ................................................................ 39
5.1.2 Pedagang Tahu Serasi .................................................................. 45
5.1.3 Kelompok Usaha Bersama ........................................................... 47
5.1.4 Pembeli dan Pelanggan ................................................................ 50
5.2 Siklus Usaha Tahu Serasi ...................................................................... 52
5.3 Usaha Tahu Serasi Dalam Perspektif Modal Sosial ............................. 53
5.3.1Trust atau Kepercayaan.................................................................. 56
5.3.2 Norma dan Nilai ........................................................................... 58
5.3.3 Jaringan ........................................................................................ 60
5.4 Keberlangsungan Usaha Tahu Serasi .................................................... 62
5.4.1 Keberlangsungan Permodalan ..................................................... 63
5.4.2 Keberlangsungan Sumber Daya Manusia .................................... 64
5.4.3 Keberlangsungan Produksi .......................................................... 66
5.4.4 Keberlangsungan Pemasaran ...................................................... 67
5.5 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Usaha Tahu Serasi ...................... 69
5.5.1 Faktor Penghambat ...................................................................... 69
5.5.2 Faktor Pendukung ........................................................................ 70
BAB VI PENUTUP
7.1 Kesimpulan ........................................................................................... 71
7.2 Rekomendasi ......................................................................................... 73
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN – LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel 2.6 Keaslian Penelitian ..................................................................... 20
Tabel 4.1 Penggunaan Lahan di Desa Kenteng, Kec. Bandungan,
Kab. Semarang, Tahun 2015 ....................................................... 30
Tabel 4.2 Jumlah Penduduk di Desa Kenteng Menurut Jenis Kelamin,
Tahun 2015 ................................................................................ 30
Tabel 4.3 Mata Pencaharian Berdasarkan Jenis Kelamin,
Desa Kenteng, Tahun 2015 .......................................................... 32
Tabel 4.4 Proses Pembuatan Tahu Serasi ................................................... 34
Tabel 5.1 Daftar Pegawai Yang Bekerja di Pabrik Tahu Serasi
Bapak Darmo ............................................................................... 40
Tabel 5.2 Daftar Pegawai Yang Bekerja di Pabrik Tahu Serasi
Ibu Widari .................................................................................... 41
Tabel 5.3 Daftar Pegawai Yang Bekerja di Pabrik Tahu Serasi
Ibu Rianti .................................................................................... 43
Tabel 5.4 Daftar Pegawai Yang Bekerja di Pabrik Tahu Serasi
Ibu Biati ...................................................................................... 44
Tabel 5.5 Kepercayaan (Trust) .................................................................. 57
Tabel 5.6 NormYang Berlaku ..................................................................... 59
Tabel 5.7 Jaringan Sosial ........................................................................... 61
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Pikir Penelitian ....................................................... 22
Gambar 4.1 Peta Admisntrasi Desa Kenteng, Kecamatan Bandungan,
Kabupaten Semarang .............................................................. 29
Gambar 5.1 Pabrik Tahu Serasi .................................................................. 45
Gambar 5.2 Warung Penjual Tahu Serasi ................................................... 46
Gambar 5.3 Kelompok Usaha Bersama (KUB) DAMAI ........................... 49
Gambar 5.4 Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan (P4S) DAMAI ............... 49
DAFTAR BAGAN
Bagan 5.1 Bagan Struktur Kepemimpinan KUB DAMAI ......................... 48
Bagan 5.2 Siklus Usaha Tahu Serasi ........................................................... 52
Bagan 5.3 Usaha Tahu Serasi Dalam Perspektif Modal Sosial .................. 55