tari kreasi tugas mata kuliah pg-paud

14
A. PENDAHULUAN a. Latar Belakang Dalam dunia tari, secara tradisional tidak banyak tari tarian yang diciptakaan secara khusus untuk anak. Kebanyakan tarian yang diciptakan untuk anak usia remaja dan dewasa. Krena keterbatasan tersebut, tari tari yang secara tradisional seharusnya ditarikan oleh anak usia remaja atau dewasa harus ditarikan oleh anak anak bahkan terkadang anak anak harus menarikant ari tarian yang sangat dewasa seperti tari gathot kaca gandrung (gathot kaca jatuh cinta) Jaka Tarup, Nawang Wulan, dan sebagainya yang temanya percintaan muda mudi yang sudah dewasa. Oleh karena itu guru sebagai pinata tari ingin mengembangkan seni tari yaitu tari kreasi baru yang bersumber pada tari tradisi yang sesuai perkembangan usia anak TK dan sesuai dengan dunia anak anak yaitu tari kupu kupu. Tarian ini bertema yang sangat dikenal dengan tema dunia binatang dengan paduan dan iringan musik jawa yang menambah keceriaan anak dan kecintaan terhadap budaya. Hal hal yang akan penulis uraikan dalam penulisan makalah tentang penciptaan seni tari kreasi yaitu kupu -kupu adalah bagaimana cara menciptakan seni tari kupu -kupu gerakanya, desain , properti, tema, dan hal yang mendukung terciptanya sitari kreasi ini. b. Manfaat Mencipta Tari a. Siswa Bagi anak, manfaat tarian ini adalah : 1. Untuh menambah sarana pengetahuan bagi anak. 2. Memupuk rasa cinta dan mengagumi ciptaan Tuhan 3. Untuk melatih koordinasi gerak beberapa anggota badan . 4. Sebagai sarana hiburan bagi anak usia TK.

Upload: sukardi-juniardi

Post on 17-Jul-2015

5.574 views

Category:

Education


27 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

1

A. PENDAHULUAN

a. Latar Belakang

Dalam dunia tari, secara tradisional tidak banyak tari – tarian yang diciptakaan

secara khusus untuk anak. Kebanyakan tarian yang diciptakan untuk anak usia

remaja dan dewasa. Krena keterbatasan tersebut, tari – tari yang secara

tradisional seharusnya ditarikan oleh anak usia remaja atau dewasa harus

ditarikan oleh anak –anak bahkan terkadang anak – anak harus menarikant ari –

tarian yang sangat dewasa seperti tari gathot kaca gandrung (gathot kaca jatuh

cinta) Jaka Tarup, Nawang Wulan, dan sebagainya yang temanya percintaan

muda mudi yang sudah dewasa.

Oleh karena itu guru sebagai pinata tari ingin mengembangkan seni tari yaitu

tari kreasi baru yang bersumber pada tari tradisi yang sesuai perkembangan

usia anak TK dan sesuai dengan dunia anak – anak yaitu tari kupu –kupu.

Tarian ini bertema yang sangat dikenal dengan tema dunia binatang dengan

paduan dan iringan musik jawa yang menambah keceriaan anak dan kecintaan

terhadap budaya.

Hal –hal yang akan penulis uraikan dalam penulisan makalah tentang

penciptaan seni tari kreasi yaitu kupu -kupu adalah bagaimana cara

menciptakan seni tari kupu -kupu gerakanya, desain , properti, tema, dan hal

yang mendukung terciptanya sitari kreasi ini.

b. Manfaat Mencipta Tari

a. Siswa

Bagi anak, manfaat tarian ini adalah :

1. Untuh menambah sarana pengetahuan bagi anak.

2. Memupuk rasa cinta dan mengagumi ciptaan Tuhan

3. Untuk melatih koordinasi gerak beberapa anggota badan .

4. Sebagai sarana hiburan bagi anak usia TK.

Page 2: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

2

b. Bagi Guru

Manfaat bagi guru atau peñata seni tari ini adalah :

1. Dapat meberi wawasan dan kemampuan tentang praktek penciptaan

karya tari

2. Menambah pemahamandan kemampuan tentang teknik penciptaan

karya seni tari.

3. Mampu menerapkan pengetahuan dan keteampilanmenyusunkarya tari

untuk anak TK.

4. Dapat dimanfaatkan oleh para guru TK yang dapat merangsang

aktifitas anak.

c. Bagi Masyarakat

Masyarakat dapat merangsang terciptanya tari kreasi berikunya yang

berfanfaat bagi anak didik.

Page 3: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

3

B. ACUAN TEORITIK

A. Seni Tari

Seni tari terdiri dari dua kata yaitu seni dan tari. Seni merupakan segala

perbuatan manusia yang timbul dari perasaanya dan bersifat indah. Dalam

buku Kamus Umum Bahasa Indonesia dikatakan bahwa seni yaitu :

“Kecakapan batin (akal) yang luar biasa yang dapat mengadakan atau

menciptakan sesuatu yang luar biasa. Menurut Widia Pekerti dkk ( 2012)

mengatakan menari adalah kata kerja yang menunjuk kepada kegiatan

seseorang sedang melakukan tari.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa seni tari adalah Ekspresi jiwa

manusia yang diwujudkan melalui gerak ritmis yang indah dari keseluruhan

tubuh yang ditata dengan irama lagu pengiring sesuai dengan lambang, watak

dan tema tari.

B. Tari Kreasi

Menurut Hajar Pamadi, M.A. dkk (2009 ) Tari kreasi baru disebut tari modrn.

Tarian ini bersumber dari dua jenis tarian terdahulu yaitu kerakyatan dan

klasik.Tari kreasi baru merupakan hasil dari sebuah proses kreasi dari bentuk

aslinya

Dari pendapat diatas penulis berpendapat bahwa tari kreasi adalah suatu

bentuk garapan/karya tari setelahnya bentuk-bentuk tari tradisi hidup

berkembang cukup lama di masyarakat. Kreasi tari ini mendorong pula

kreativitas para seniman tari, setelahnya melihat/merasakan ada perubahan

jaman dalam kehidupan masyarakatnya dan menjadikan motivasi untuk

membuat karya-karya baru memenuhi kebutuhan zamannya

Page 4: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

4

C. Tari Kreasi Baru dan Tari Modern

Tari kreasi baru adalah tari-tari klasik yamg dikembangkan sesuai dengan

perkembangan jaman dan diberi nafas Indonesia baru.

Pada garis besarnya tari kreasi dibedakan menjadi dua golongan yaitu:

a. Tari Kreasi Baru Berpolakan Tradisi

Yaitu tari kreasi yang garapannya dilandasi oleh kaidah-kaidah tari

tradisi, baik dalam koreografi, musik/karawitan, rias dan busana,

maupun tata teknik pentasnya. Walaupun ada pengembangan tidak

menghilangkan esensiketradisiannya.

b. Tari Kreasi Baru Tidak Berpolakan Tradisi (Non Tradisi)

Tari Kreasi yang garapannya melepaskan diri dari pola-pola tradisi baik

dalam hal koreografi, musik, rias dan busana, maupun tata teknik

pentasnya. Walaupun tarian ini tidak menggunakan pola-pola tradisi,

tidak berarti sama sekali tidak menggunakan unsur-unsur tari tradisi,

mungkin saja masih menggunakannya tergantung pada konsep gagasan

penggarapnya. Tarian ini disebut juga tari modern, yang istilahnya

berasal dari kata Latin “modo” yang berarti baru saja.

Page 5: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

5

C. METODE GARAPAN

A. Tujuan Mencipta Tari

Tujuan yang dicapai dalam garapan ini adalah:

1. Sebagai apresiasi media pendidikan .

2. Sebagai apresiasi media bermain.

3. Mengapresiasikan karya dan koreografer tari.

4. Melaih anak peka terhadap lingkungan.

B. Langkah – Langkah Mencipta Tari

Menggarap karya seni khususnya seni tari memerlukan waktu dan proses

yang panjang yaitu :

1 . Tahap Penemuan Gagasan.

Penemuan gagasan adalah tahap menemukan gagasan tema dan gagasan

bentuk tari yang diawali dengan kegiatan memberikan rang sangan kepada

panca indra.

a. Eksplorasi adalah tahap yang paling awal dilalui oleh seorang

penggarap dalam sebuah proses penciptaan karya seni. Eksplorasi

termasuk berfikir, berimajinasi, merasakan, dan merespon. Oleh

karena itu proses eksplorasi berguna pada saat pertama kali membuat

sebuah garapan karya seni. Pencarian ide yang dilakukan disesuaikan

dengan kemampuan dan pengetahuan yang penggarap miliki. Dalam

proses eksplorasi, penggarap berpijak pada pengalaman pribadi yang

memiliki kemampuan menari dan bermain musik.

Dengan kemampuan yang dimiliki, ingin digarap sebuah karya tari

dengan memadukan unsur musik di dalamnya. Berangkat dari ide

tersebut, penggarap memikirkan alat musik sebagai properti yang

digunakan dalam garapan, diantaranya music yang diadopsi dari CD

karena musik mampu penggarap menggunakan dengan mudah.

Dengan ide dan konsep yang matang, disertai menonton video,

Page 6: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

6

membaca buku dan mencari narasumber, kemudian memilih cerita

yang tepat untuk dapat menggunakan properti kedalam tarian. Dengan

konsultasi atau wawancara dengan teman relasi guru dan ahli dalam

bidang seni tari, banyak yang menganjurkan untuk menggunakan

kisah dunia binatang yaitu kupu –kupu.

b. Improvisasi merupakan tahap pencarian motif gerak-gerak baru

yang dijadikan ciri khas dalam garapan Tari Kreasi Kupu - kupu .

Proses pencarian gerakan ini dilakukan dengan bebas dan

spontanitas, semakin banyak penggarap bergerak bebas, maka akan

semakin banyak menemukan motif gerakan, walaupun belum disusun

secara sistematis. Dalam proses ini dibayangkan bagaimana cara

seseorang mengajar kesenian khususnya tari dan musik.

Tindakan pertama yang dilakukan adalah melihat dan mengamati

orang yang sedang mengajar menari, kemudian penggarap menghayati

serta mencoba merasakan agar bisa mentransformasikan ke dalam

gerak tari. Dari proses tersebut munculah inspirasi gerak yang

kiranya cocok atau sesuai untuk dikembangkan ke dalam garapan

Kupu - kupu . Setelah mendapatkan bahan gerak yang dijadikan materi

dalam garapan ini, kemudian penggarap mencoba menuangkan kepada

pendukung.

Dalam proses improvisasi ide untuk membuat gerakan baru terkadang

muncul ketika mendengarkan iringan tari, untuk itu penggarap selalu

menyempatkan hadir dalam proses pembuatan iringan tari ini. Dengan

cara ini penggarap dapat lebih memahami dan merasakan iringan tari

dengan baik, serta dapat berkonsultasi dengan penggarap iringan tari

mengenai kesesuaian antara ide. garapan, gerakan yang ingin

dituangkan. Hal ini dilakukan agar antara proses penggarapan tari

maupun iringan tari dapat berjalan sesuai yang diharapkan.

c. Evaluasi

Proses pembentukan iringan tari, ternyata tidak sesuai dengan rencana

Page 7: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

7

dan harapan penggarap, karena musik iringan tari Kupu - kupu Untuk

mengatasi kendala ini akhirnya penggarap ikut membantu

menuangkan iringan tari dari karya Kupu - kupu . Cara yang

dilakukan dengan mencari irama musik yang sesuai dengan ketukan

irama tari yaitu lagu Disko. Proses penuangannya dibantu oleh

penggarap tari yaitu Harmi, S.pd Kepala Sekolah TK. Al-quran.

Beliau meluangkan waktu untuk menuangkan langsung iringan Tari

Kreasi Kupu - kupu .

Setelah terwujudnya garapan Tari Kreasi Kupu - kupu

kemudian dilakukan percobaan panggung, properti, lighting dan

kostum. Dengan dicobanya hal tersebut pada saat latihan, maka akan

diketahui nyaman atau tidaknya gerakan pada saat menggunakan

properti, lighting dan kostum, serta mengetahui kesesuaian efek

dari tata lampu terhadap warna kostum. Setelah garapan Tari Kreasi

Kupu - kupu terbentuk, latihan dilakukan lebih rutin dengan

melakukan pemantapan pada setiap gerakan, penyatuan rasa gerak dan

ekspresi dari dalam dengan iringan tari pada setiap adegan, serta

mencari kekompakkan, sehingga dapat terwujud garapan yang benar-

benar utuh.

2. Pendalaman Gagasan.

Dengancara pembentukan kelompok sebagai tim penciptaan tari kreasi

khusus anak – anak usia TK diataranya. Guru sebagai piñata tari,

melibatakan penari, piñata music, agar diperoleh harmonisasi antara

gerak, karakter tari, dengan iringan tari.selain itu piñata tari bekerja sama

dengan piñata busana agar diperoleh kesesuaian gerak dan karakter tarian

yang telah disusun yaitu tari kupu – kupu.

3. Perwujudan Gagasan/Komposisi Tari.

Wujud dalam hal ini mengacu pada kenyataan yang nampak secara

kongkrit yaitu penggambaran sekelompok kupu – kupu yang lucu dan

Page 8: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

8

imut yang sedang terbang kesana kemari, Tari ini dapat dipersepsi

dengan mata atau telinga maupun kenyataan yang tidak nampak secara

kongkrit. Tetapi secara abstrak wujud itu dapat dibayangkan, seperti

sesuatu yang diceritakan atau yang dibaca dalam buku. Wujud dari

apa yang ditampilkan dan yang dapat dinikmati, mengandung dua

unsur yang mendasar, yaitu bentuk (form) dan struktur (structure).

Tari Kupu -kupu adalah sebuah bentuk tari kreasi yang masih berpolakan

tradisi yang dikembangkan secara bebas dalam hal pengungkapannya

namun masih berpijak pada tema garapan, yakni pembelajaran tentang

kebersaman dalam kelompok social, dan dikembangkan sesuai dengan

keinginan penggarap. Tari kreasi yang dimaksud merupakan

pengungkapan dari pengalaman pribadi yang mempunyai hobby

seakaligus keterampilan menari.

Page 9: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

9

D. KONSEP DASAR KARYA TARI

a. Orientasi Garapan

Karya ini beorientasi pada anak usia TK. Tari kreasi ini bejudul “ kupu –

kupu “ yang bercerita tentang cerita sederhana keseharian anak usia TK yang

suka dengan dunia hewan. Cerita diperoleh dari sumber Kinestik yaitu sumber

garapan yang berasal dari gerak pertunjukan dari media elektronik ( TV,

Video, VCD ). Tema dari garapan ini adalah pembelajaran tentang sosialisai

anak, dengan struktur garapan yang diatur sedemikin rupa sehingga

diharapkan grafik garapan yang diinginkan dapat terwujud dengan baik. Motif

gerak yang digunakan dalam garapan ini merupakan gerakan yang

dikembangkan dari tari-tarian sederhana yang memiliki karakter

kelembutan perempuan. Dari keseluruhan gerak yang ada dalam garapan ini,

ada beberapa gerakan yang dikembangkan dari ide penggarap sendiri sesuai

dengan kebutuhann garapan.

b. Komposisi Tari

Dalam garapan Tari Kreasi kupu -kupu menggunakan desain sebagai berikut :

a. Desain Gerak

Gerakan ini menggunakan gerakan maknawi seperti binatang kupu – kupu

yand sedang terbang. Gerak maknawi adalah gerak gerakan tari yang

memiliki arti atau makana Gerakan tari Kupu -kupu ini bersumber dari

musik dan syair lagu anak – anak yang berjudul kupu – kupu, alas an

digunakan lagu ini karena kesesuaian ritme music dan irama lagu sesuai

dengan karakter gerak usia anak TK.

b. Desai Lantai.

Garapan tari kreasi ini berbentuk kelompok dengan 6 (enam) orang penari

khusus penari perempuan. Digunakannya 6 (enam) orang penari, karena

secara umum dapat membantu mencerminkan keseharian dan aktifitas

sekelompok kupu – kupu, selain itu menurut penggarap penggunaan

Page 10: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

10

penari perempuan dapat mewakili kesan luwes dan lembut dalam

garapan ini, serta dirasa mudah.

Pola lantai atau desain lantai adalah pola yang dilandasi oleh posisi penari

dari komposisi di atas lantai di ruang tari. Ruang tari yang dimaksud

adalah panggung. Pada garapan tari kreasi ini, pola lantai juga disesuaikan

dengan stage proscenium yang digunakan pada saat penyajian karya tugas

akhir. Pola lantai ditata dengan mempertimbangkan jangkauan penglihatan

penonton, karena pada stage proscenium, penonton hanya bisa melihat

pertunjukan dari satu sisi saja atau dari arah depan. Adapun pola lantai

yang digunakan dalam Tari Kreasi Kupu -kupu adalah sebagai berikut :

c. Desain atas

Desain atas yang digunakan dalam tari kreasi ini adalah :

1. Lurus.

Desain ini menggunakan garis lurus pada tungkai badan dan lengan

yang memberi kesan kesederhanaan dan kokoh.

2. Lengkung.

Desain lengkung adalah desai yang menggunakan garis lengkung yang

menimbulkan kesan tarian yang halus dan lembut.

3. Spiral.

Desain ini dapat menimbulkan perhatian penonoton kegaris garis

lingkaran itu. Spiral adalah desain yang menggunakan satu jenis

lingkaran searah pada badan dan anggota badan.

d. Desain musik

Di samping untuk memperkuat suasana, iringan tari dalam sebuah garapan

tari menjadi salah satu hal yang penting karena selain sebagai pengiring,

iringan tari juga berfungsi untuk memberi aksen gerak dan memberi

Page 11: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

11

penjiwaan terhadap suatu tarian. Iringan Iringan musik dalam tari kreasi ini

adalah musik Disko ala anak - anak. Tari Kreasi kupu - kupu ini juga

diharapkan dapat memberi arti tersendiri dalam keutuhan garapan senit ari

kreasi.

e. Tema Tari

Tema karya ini bercerita tentang binatang yaitu kupu – kupu yang sedang

terbang. Digunakannya tema cerita ini karna sesaui dengan karakteristik

usia anak TK. Tema ini diungkap sebagai penghubung untuk

mengungkapkan keterampilan yang dimiliki penggarap. Tema dari garapan

ini adalah dunia binatang yaitu kupu – kupu yang indah dan riang, dengan

struktur garapan yang diatur sedemikin rupa sehingga diharapkan grafik

garapan yang diinginkan dapat terwujud dengan baik. Motif gerak yang

digunakan dalam garapan ini adalah gerak kupu – kupu yang sedang

terbang dan hinggap di atas bunga mencari madu. Gerakan ini merupakan

gerakan yang dikembangkan dari tari-tarian anak –anak. Durasi dari

garapan ini adalah 10 menit. Dengan durasi tersebut garapan ini diharapkan

mampu mencerminkan keseluruhan isi dan pesan yang ingin disampaikan

kepada penonton.

f. Properti

Properti yang digunakan penari adalah gaun berwarna putih, gelang, dan

kostum tari yang berbentuk sayap kupu - kupu. Mahkota terbuat dari kertas

marmer berwarna putih dan tongkat kecil ukuran 40 cm.

g. Desai Dramatik.

Agar tarian menarik dan memunculkan kesan yang berbeda antara penari

bagian awal, bagiaan tengan dan ahir maka menggunakan tahapan kerucut

tunggal.

h. Tata Rias Busana

Khas tata rias Menggunakan tata rias korektif dan kostum penari pada saat

dipentaskan dikembangkan dan dikreasikan sedemikian rupa sesuai dengan

kebutuhan penggarap sehingga nampak jelas ciri khas penari yaitu anak –

anak usia TK. Secara umum warna yang digunakan dalam kostum Tari

Kreasi Kupu -kupu ini didominasi warna putih. Pemilihan warna ini

Page 12: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

12

berdasarkan ciri dari anak-anak yang polos jujur. karena penggarap ingin

menyajikan kesederhanaan.

i. Tata Panggung.

Garapan ini dipentaskan di sekolah Taman Kanak – Kanak TK. Al-

Qura’an Desa Banjar Suri Kecamatan Sidomulyo. Panggung proscenium

adalah terdiri dari bagian panggung dan bagian penonton, sehingga

penonton hanya bisa menyaksikan pertunjukan dari satu sisi saja, yaitu dari

arah depan, sehingga penataan pola lantai pada garapan ini disesuaikan

dengan keadaan stage tersebut. Latar belakang panggung dibuat solah

berada ditaman bunga yang sangat indah dan luas

j. Tata Lampu.

Untuk menciptakan kesan atau suasana yang diinginkan dalam

pertunjukannya, penonjolan suasana didukung pula oleh tata cahaya

(lighting) yang ada yaitu :

Pencahayaan panggung menggunakan lampu bertenaga listrik berwarana

warni , lampu dipasang sesuai kebutuhan diantaranya dipasang dibagian

depan diarahkan kearah panggung agar mendapat kesan cerah pada wajah

penari. Lampu juga dipasang pada bagian atas agar mendapat kesan cerah

sepeti pada saat siang hari.

k. Tata Suara.

Tata suara pengiring dalam tari kreasi ini menggunakan media rekaman

yang pengaturanya lebih mudah menggunakan VCD player dan sound

system ditambah efek suara kemericik air pegunungan sehingga terkesan

sejuk dan suasana damai.

Page 13: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

13

Daftar pustaka

Pekerti Widia, dkk ( 2012 ). Metode Pengembangkan Seni. Jakarta : Universitas Terbuka.

Pamadi Hadjar, M.A. dkk (2009 ) Pendidikan Seni di SD. Jakarta : Universitas

Terbuka

Tim Abdi Guru (2007). Kreasi Seni Budaya dan Keterampilan SD. Semarang :

Erlangga

intan nur’aini, Rani.S .( 1996). Kebudayaan ragam bangsa.Jakarta ; Balai pustaka.

Page 14: Tari kreasi tugas mata kuliah PG-PAUD

14