tari rakyat

5
Tari rakyat Tari Rakyat yaitu tarian yang tumbuh dikalangan rakyat, ragam tarian rakyat tumbuh menurut letak geografis, seperti daerah pegunungan, dan pesisir pantai, hal ini yang membedakan bentuk dan dinamika tariannya. Tari rakyat adalah tari yang hidup dan berkembang pada masyarakat tertentu sejak jaman primitif sampai sekarang.Ciri-ciri tari rakyat adalah : Sederhana ( pakaian,rias,gerak dan ringan ) Tidak mengindahkan norma-norma keindahan Memiliki kekuatan magis Contoh tari rakyat : Lengger ,Tayub, Orek-Orek, Joget Kubrasiwa, Buncis Ndulalak, Sintren , Angguk, Rodat. *ciri-ciri tari rakyat: - pertunjukan dilakukan bertepatan dengan pariwisata atau kepercayaan masyarakat pendukungnya. - fungsinya sebagai sarana pelestarian kehidupan masyarakat, ritual, social. - bentuknya sederhana, tidak rumit. - pertunjukan ditempat terbuka. - ditontotn oleh anggota masyarakat setempat, para pentonton kadang-kadang ikut nimbrung(akrab dan komunikatif). Tari rakyat yaitu tarian yang diciptakan oleh satu masyarakat ditempat yang berbeda-beda. Dalam pertunjukanyna, setiap tarian juga memiliki ciri khas gerakan serta namanya sendiri. Tidak bisa ditentukan tahun berapa munculnya aliran tari rakyat ini. Persoalannya adalah daya sebar di masyarakatnya

Upload: deni-silentstar

Post on 22-Jun-2015

82 views

Category:

Documents


10 download

DESCRIPTION

tari rakyat

TRANSCRIPT

Page 1: Tari Rakyat

Tari rakyat

Tari Rakyat yaitu tarian yang tumbuh dikalangan rakyat, ragam tarian rakyat tumbuh

menurut letak geografis, seperti daerah pegunungan, dan pesisir pantai, hal ini yang

membedakan bentuk dan dinamika tariannya. Tari rakyat adalah tari yang hidup dan

berkembang pada masyarakat tertentu sejak jaman primitif sampai sekarang.Ciri-ciri tari rakyat

adalah : Sederhana ( pakaian,rias,gerak dan ringan ) Tidak mengindahkan norma-norma

keindahan Memiliki kekuatan magis Contoh tari rakyat : Lengger ,Tayub, Orek-Orek, Joget

Kubrasiwa, Buncis Ndulalak, Sintren , Angguk, Rodat.

*ciri-ciri tari rakyat:

- pertunjukan dilakukan bertepatan dengan pariwisata atau kepercayaan masyarakat pendukungnya.

- fungsinya sebagai sarana pelestarian kehidupan masyarakat, ritual, social.

- bentuknya sederhana, tidak rumit.

- pertunjukan ditempat terbuka.

- ditontotn oleh anggota masyarakat setempat, para pentonton kadang-kadang ikut nimbrung(akrab dan komunikatif).

Tari rakyat yaitu tarian yang diciptakan oleh satu masyarakat ditempat yang berbeda-

beda. Dalam pertunjukanyna, setiap tarian juga memiliki ciri khas gerakan serta namanya

sendiri. Tidak bisa ditentukan tahun berapa munculnya aliran tari rakyat ini. Persoalannya adalah

daya sebar di masyarakatnya sangat beragam waktunya, Karakter tari rakyat pada umumnya

yaitu gerak-gerak spontanitas, dari keterampilannya masing-masing. Tari rakyat biasanya

dinamakan bagaimana lagunya. Jadi nama tari biasanya selaras dengan judul musik atau judul

lagu ketuk tilu. Contonya yaitu;

Polostomo, Tari Cikeruhan , Gaplék, Érang, Géboy, Bardin, jrrd.

Page 2: Tari Rakyat

Tari tradisi keraton

Tari keraton adalah tarian yang tumbuh dan berkembang di keraton. Tari keraton

mendapat dukungan dari kaum bangsawan. Kaum bangsawan sangat memperhatikan unusur

spiritual, keluhuran, kehalusan, dan keadiluhungan. Oleh karena itu, tarian keraton atau tarian

istana diperaktikan dengan penuh disiplin dan mempunyai seperangkat aturan yang terus

dipertahankan dari generasi kegenerasi.

*ciri-cirinya:

- dilaksanakan berhubungan dengan keperluan-keperluan kerajaan, baik bersifat ritual, festival, pesta kerajaan maupun untuk hiburan.

- fungsinya sebagai prasarana pelestarian adat, atau budaya, tradisi kerajaan, pengukuhan kekuasaan.

- bentuk seninya rumit dan kompleks garapannya halus atau mendetil.

- peralatan atau property terkesan mewah dan terpelihara.

- para pelakunya orang-orang professional, mereka siap melakukan apa saja yang dikehendaki oleh raja dan kerajaan.

- semua biaya produksi dan penyelenggara ditanggung pemerintah kerajaan.

- tempat pertunjukan adalah bangunan-bangunan permanen yang ada dikeraton.

- ditontotn oleh kalangan terbatas, kecuali festival tahunan( suran, muludan ).

Page 3: Tari Rakyat

Tari Rakyat Sunda

Dikalangan rakyat pada waktu itu dikenal ketuk Tilu yang dalam sejarahnya kesenian yang

berfungsi sebagai upacara menyambut panen padi sebagai ungkapan rasa syukur terhadap Dewi Sri

( dewi padi ) upacara dilakukan pada malam hari yang mengarak seorang gadis sebagai lambang dewi sri

dengan diiringi bunyi-bunyian dan arak-arakan sampai pada suatu tempat biasanya di lapangan / tempat

yang luas dimana gadis akan duduk di bambu dekat oncor ( lampu minyak tanah). Ketuk Tilu merupakan

perkembangan dari skanisme yang pada masa itu masyarakat menganut paham animisme dan

dinamisme. Nama ketuk tilu diambil dari alat musik pengiringnya yaitu 3 buah ketuk ( bonang ) sebagai

pemberi pola irama rebab sebagai memainkan lagu , kendang indung ( besar ) dan kulanter ( kecil )

untuk mengatur dinamika tari/ kendang yang didampingi kecrek sebagai pengiring irama dan gong

pemberi batas - batas kalimat lagu.dalam perkembangannya tarian tersebut menjadi tarian pergaulan di

mana pria dan wanita menari berpasangan dimana penari wanita disebut ronggeng .

Bentuk pertunjukan ketuk tilu terdapat beberapa jenis tarian yang sesuai dengan lagu pengiringnya

penyajian tarian tersebut diawali dengan Tatalu arang-arang fungsinya untuk membuka dan menutup

peralihan lagu dan istirahat, tatalu berfungsi juga sebagai pengumpul penonton / tanggara bahwa ada

pertunjukan ketuk tilu selanjutnya ronggeng memasuki arena panggung dengan mengawali gerak

jajangkungan kemudian wawayangan dimana ronggeng menyanyi dan menari , dengan munculnya

ronggeng lulugu kemudian diikuti oleh ronggeng pangberep sebagai primadonanya sebelum nya

diperdengarkan lagu kidung kembang gadung lagu tersebut sebagai persembahan untuk karuhun agar

kita diberi keselamatan dalam pertunjukan tersebut . Sebelum menari ( laki dan wanita) bersama

biasanya diawali dengan ibing tunggal / ibing jago terdiri dari 3 lagu diantaranya lagu Cikeruhan ,

Cijagran, dan mamang. di daerah kaleran disebut ewag . mengahiri tarian pamogoran dengan tari oray-

orayan dan diiringi lagu ucing- ucingan.

Gerak tari ketuk tilu diantaranya goyang , pencak, muncid, gitek dan geol ditambah dengan gerak

sehari-hari (spontanitas) , cingeus . nama gerak ketuk tilu antara lain depog/ ewag, ban karet, bajing

luncat, bongbang, meulit kacang , oray -orayan, kalawit , jerete, torondol, balik bandung, balungbang,

dll. lagu-lagu yang digunakan adalah lagu kidung, erang, kagok, kaji-kaji, polontosmo, golektrak, tunggul

kawung, sorong dll. Kostum yang dipakai menggunakan kebaya / apok, sinanjang sabuk dan asesoris

seperti gelang dan kalung warna pakaian biasanya yang mencolok . Untuk laki- laki baju kampret, celana

Page 4: Tari Rakyat

pangsi , ikat kepala , sabuk kulit , golok sebagai lambang kejantanan biasanya para jawara memakai

gelang bahar dan warna baju gelap.