teori dasar logging

7/21/2019 Teori Dasar Logging

http://slidepdf.com/reader/full/teori-dasar-logging-56dd47846a884 1/53

TEORI DASAR LOGGING

TEORI DASAR LOGGING

Logging merupakan metode pengukuran besaran-besaran fisik batuan reservoir terhadap

kedaaman ubang bor! Sesuai dengan tu"uan ogging #aitu menentukan besaran-besaran fisik

batuan reservoir $porositas% saturasi air formasi% ketebaan formasi produktif% ithoogi batuan&

maka dasar dari ogging itu sendiri adaah sifat-sifat fisik atau petrofisik dari batuan reservoir

itu sendiri% #aitu sifat istrik% sifat radioaktif% dan sifat rambat suara $geombang& eastis dari

batuan reservoir!

'!(! )enis-)enis Logging

*erdasarkan kemampuan% kegunaan% dan prinsip ker"a maka "enis ogging ini dibagi men"adi

og istrik% og radioaktif% og soni+% dan og +aiper!'!(!(! Log Listrik

Log istrik merupakan suatu pot antara sifat-sifat istrik apisan #ang ditembus ubang bor

dengan kedaaman! Sifat-sifat ini diukur dengan berbagai variasi konfigurasi eektrode #ang

diturunkan ke daam ubang bor! ,ntuk batuan #ang pori-porin#a terisi minera-minera air

asin atau +a# maka akan menghantarkan istrik dan mempun#ai resistivit# #ang rendah

dibandingkan dengan pori-pori #ang terisi min#ak% gas maupun air taar! Oeh karena itu

umpur pemboran #ang ban#ak mengandung garam akan bersifat konduktif dan sebaikn#a!

,ntuk formasi +ean sand #ang mengandung air garam% tahanan formasin#a dapat din#atakan

dengan suatu faktor tahanan formasi $.&% #ang din#atakan dengan persamaan /Ro 0 . 1 R 222222222222222222222! $'-(&

dimana /

. 0 faktor formasi

Ro 0 tahanan formasi dengan saturasi air formasi (33 4

R 0 tahanan air garam $air formasi&

5ubungan antara tahanan formasi% porositas dan faktor sementasi dikemukakan oeh G!E!

Ar+hie dan 5umbe sebagai berikut /

¬ 6ersamaan Ar+hie / . 0 7-m 2222222!222!222 $'-8&

¬ 6ersamaan 5umbe / . 0 3%98 1 7-8%(: 222!222222!!! $'-'&

dimana /

m 0 faktor sementasi batuan

. 0 faktor formasi

7 0 porositas

Resistivit# Inde1 $I& adaah perbandingan antara tahanan istrik batuan sebenarn#a $Rt&

dengan tahanan #ang di"enuhi air formasi (33 4 $Ro&% #aitu sesuai dengan persamaan berikut

/

222222222222222222222! $'-;&

dimana /

n 0 eksponen saturasi% untuk batupasir besarn#a sama dengan 8!

,ntuk formasi +ean sand% terdapat hubungan antara saturasi air formasi $S&% porositas $7&%

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/teori-dasar-logging.html




tahanan formasi sebenarn#a $Rt&% tahanan air formasi $R& serta eksponen saturasi $n&! Se+ara

matematis hubungan ini dapat din#atakan sebagai berikut /

222222222!22 $'-:&

6ada umumn#a og istrik dapat dibedakan men"adi dua "enis/

¬

Spontaneous 6otensia Log $S6 Log&¬ Resistivit# Log

'!(!(!(! Spontaneous 6otensia Log $S6 Log&

<urva spontaneous potensia $S6& merupakan hasi pen+atatan aat ogging karena adan#a

perbedaan potensia antara eektroda #ang bergerak daam ubang sumur dengan eektroda

tetap di permukaan terhadap kedaaman ubang sumur!

Spontaneous potensia ini merupakan sirkuit sederhana #ang terdiri dari dua buah eektroda

dan sebuah gavanometer! Sebuah eektroda $=& diturunkan kedaam ubang sumur dan

eektroda #ang ain $N& ditanamkan di permukaan! Disamping itu masih "uga terdapat sebuah

baterai dan sebuah potensiometer untuk mengatur potensia diantara kedua eektroda tersebut!

*entuk defeksi positif ataupun negatif ter"adi karena adan#a perbedaan sainitas antara

kandungan daam batuan dengan umpur! *entuk ini disebabkan oeh karena adan#a

hubungan antara arus istrik dengan ga#a-ga#a eektromagnetik $eektrokimia dan

eektrokinetik& daam batuan! Gambaran skematis dari ge"aa S6 pada formasi degan

resistivit# tinggi dapat diihat pada gambar '!(!

Gambar '!(! Gambaran Skematis dari Ge"aa S6 pada .ormasi dengan Resistivit# Tinggi

$Adi 5arsono/>Evauasi .ormasi dan Apikasi Log>% S+humberger% Edisi-?% )akarta% ( =ei

(@@&

Adapun komponen eektromagnetik dari S6 tersebut adaah sebagai berikut/

A! Eektrokimia% dibagi men"adi dua bagian%#aitu/

¬ =embran 6otensia% ter"adi karena adan#a struktur dan muatan maka apisan shae bersifat

permeabe terhadap kation NaB dan kedap terhadap anion C-! )ika apisan shae memisahkan

dua arutan #ang mempun#ai perbedaan konsentrasi NaC% maka kation NaB bergerak

menembus shae dari arutan #ang mempun#ai konsentrasi tinggi ke arutan #ang mempun#aikonsentrasi rendah% sehingga ter"adi suatu potensia!

¬ Liuid )un+tion 6otentia% ter"adi karena adan#a perbedaan sainitas antara air fitrat

dengan air formasi% sehingga kation NaB dan ion C- dapat saing berpindah seama ion C-

mempun#ai mobiitas #ang ebih besar dari NaB% maka ter"adi airan muatan negatif C- dari

arutan #ang berkonsentrasi tinggi ke arutan #ang berkonsentrasi rendah!

*! Eektrokinetik

6otensia eektrokinetik merupakan hasi suatu airan eektroit #ang meeati unsure-unsur

daam media berpori! *esarn#a eektrokinetik ini tergantung dari perbedaan tekanan #ang

menghasikan airan dan tahanan dari eektroit pada suatu media porous! 6otensia eektroitdisini dapat diabaikan karena pada umumn#a perbadaan tekanan hidrostatik umpur dengan



tekanan formasi tidak begitu besar dan untuk apisan shae pengaruh fitrasi dari air umpur

ke+i!

)ika pengaruh S6 og meaui apisan +ukup teba dan kondisin#a bersih dari +a#% maka

defeksi kurva S6 akan men+apai maksimum! Defeksi S6 #ang demikian disebut statik S6

atau SS6% #ang dapat dituiskan daam persamaan sebagai berikut/22222!!2222222222222 $'-9&

dimana /

SS6 0 statik spontaneous potensia% mv

<+ 0 konstanta ithoogi batuan

0 % daam o.

0 % daam oC

Rmfe 0 tahanan fitrat air umpur% ohm-m

Re 0 tahanan air formasi% ohm-m

S6 og berguna untuk mendeteksi apisan-apisan #ang porous dan permeabe% menentukan

batas-batas apisan% menentukan harga tahanan air formasi $R& dan dapat "uga untuk

koreasi batuan dari beberapa sumur di dekatn#a!

Defeksi kurva S6 seau diba+a dari shae base ine #ang mana bentuk dan besar defeksi

tersebut dapat dipengaruhi oeh ketebaan apisan batuan formasi% tahanan apisan batuan%

tahanan shae daam apisan batuan% diameter ubang bor% dan invasi air fitrat umpur! Satuan

ukuran daam spontaneous potensia adaah miivot $mv&!

'!(!(!8! Resistivit# Log $Log Tahanan )enis&

Resistivit# og adaah suatu aat #ang dapat mengukur tahanan batuan formasi beserta isin#a%

#ang mana tahanan ini tergantung pada porositas efektif% sainitas air formasi% dan ban#akn#a

hidrokarbon daam pori-pori batuan! Gambar resistivit# og dapat diihat pada gambar '!8!

Gambar '!8! <urva Resistivit# Log


(@@&

A! Norma Log

Skema rangkaian dasar norma og dapat diihat pada gambar '!'% dengan menganggap baha

pengukurann#a pada medium #ang mengeiingi ee+trode-eektrode adaah homogen dengan

tahanan batuan sebesar R ohm-meter! Eektroda A dan * merupakan eektroda potensia %

sedangkan = dan N merupakan eektroda arus! Setiap potensia $& ditransmisikan mengair

meingkar keuar meaui formasi den besarn#a potensia tersebut adaah/

2222222222222222222 $'-&

dimana/

R 0 tahanan formasi% ohm-m

i 0 intensitas arus konstan dari eektroda A% Amp

A= 0 "arak antara eektroda A dan =% in

F 0 konstanta 0 '!(;)arak antara A ke = disebut spa+ing% dimana untuk norma og ini terdiri dari dua spa+ing%



#aitu/

¬ Short norma devi+e% dengan spa+ing (9 in+hi

¬ Long norma devi+e% dengan spa+ing 9; in+hi

6emiihan spa+ing ini tergantung dari "arak pen#eidikan #ang dikehendaki! Short norma

devi+e digunakan untuk mengukur resistivitas pada ona terinvasi% sedang ong norma devi+edigunakan untuk mengukur resistivitas formasi #ang tidak terinvasi fitrat umpur atau true

resistivit# $Rt&!

*! Latera Log

Tu"uan og ini adaah untuk mengukur Rt% #aitu resistivit# formasi #ang terinvasi! Skema

dasar dari atera og devi+e dapat diihat pada gambar '!;! Aat ini terdiri dari dua eektrode

arus A dan * serta dua eektrode potensia = dan N! )arak spasi = dan N adaah '8 in+h%

sedang "arak A dan O adaah (?%? in+h! Titik O merupakan titik referensi dari pengukuran

terhadap kedaaman% sedangkan eektrode * dietakkan "auh dipermukaan! Arus istrik #ang

konstan diairkan meaui eektrode A% sedangkan perbedaan potensia antara = dan N di

tempatkan pada permukaan ingkaran #ang berpusat di titik A! 6erbedaan potensia #ang

dipindahkan ke eektrode = dan N adaah /

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-?&

6ersamaan $'-?& diturunkan dengan anggapan baha formasin#a homogen dan apisan +ukup

teba! Apabia arus #ang diberikan $i& konstan maka besarn#a potensia #ang di+atat pada

referensi O adaah sebanding dengan besarn#a resistivitas formasi $R& dengan s#arat

anggapan tersebut dipenuhi dan pengaruh diameter ubang bor diabaikan!

6ada ken#ataann#a niai resistivit# #ang di+atat oeh resistivit# og adaah resistivit# semu

bukan resistivit# #ang sebenarn#a $Rt&! 5a ini disebabkan pengukuran dipengaruhi oeh

diameter ubang bor $d&% ketebaan formasi $e&% tahanan umpur $Rm&% diameter invasi air

fitrat Lumpur $Di&% tahanan one invaded $Ri& dan uninvaded $Rt&% tahanan apisan batuan

diatas dan dibaahn#a $Rs&! 6emba+aan #ang baik didapatkan daam apisan teba dengan

resistivit# reative tinggi! Log ini digunakan se+ara optima di daam susunan sand dan shae

#ang teba dengan ketebaan dari (3 ft dan range resistivit# optimum setara (-:33 ohm-m!

Gambar '!'! Skema Rangkaian Dasar Norma Log

$>Resistivit# =easurement Toos>% S+humberger% O+tober (@?;&

Gambar '!;! Skema Rangkaian Dasar Latera Log


C! Indu+tion Log

6engukuran tahanan istrik menggunakan og resistivit# memerukan umpur #ang konduktif

sebagai penghantar arus daam formasi! Oeh sebab itu tidak satu pun peraatan pengukuran

resistivit# diatas dapat digunakan pada kondisi ubang bor kosong% terisi min#ak% gas% oi base

mud dan fresh ater serta udara! ,ntuk mengatasi ini maka dikembangkan peraatan

terfokuskan #ang dapat berfungsi daam kondisi tersebut! Rangkaian peraatan dari dasar



Indu+tion og se+ara skematis dapat diihat pada gambar '!:!

6rinsip ker"an#a adaah sebagai berikut% arus boak-baik dengan frekuensi tinggi $ 83333

+ps& #ang mempun#ai intensitas konstan diairkan meaui transmitter +oi #ang ditempatkan

pada insuating sehingga menimbukan arus induksi didaam formasi! =edan magnet ini akan

menimbukan arus berputar #ang akan menginduksi potensia daam re+eiver +oi! Coi keduaini ditempatkan pada mandre #ang sama dengan "arak tertentu dari +oi pertama! *esarn#a

signa #ang dihasikan re+eiver akan diukur dan di+atat di permukaan #ang besarn#a

tergantung pada konduktivitas formasi #ang teretak diantara kedua +oi tersebut! Niai

konduktifitas formasi $Cf& berbanding terbaik dengan niai resistivit#!

Gambar '!:! Skema Rangkaian Dasar Indu+tion Log

$Gatin% C! />6etroeum Engineering Driing and He Competion>% 6renti+e 5a In+!% Ne

ork% (@98&

Tu"uan utama dari indu+tion og adaah menghasikan suatu daerah investigasi #ang "auh

didaam apisan-apisan tipis untuk menentukan harga Rt! Indu+tion og dapat diturunkan

didaam semua "enis umpur dengan s#arat sumur beum di+asing! 5asi terbaik dari

indu+tion og adaah daam suatu kondisi sebagai berikut% didaam susunan shae dengan Rt

ebih ke+i dari (33 ohm-m dan ketebaan apisan ebih besar dari 83 m% R1o ebih besar dari

Rt dan "ika R1o ebih ke+i dari Rt maka indu+tion og akan kurang memberikan hasi #ang

memuaskan! Indu+tion og tidak sensitif terhadap perubahan Rt bia resistivit#n#a tinggi!

6erbedaan resistivit# sekitar ;33-:33 ohm-m tidak dapat dideteksi! <ondisi #ang baik untukoperasi indu+tion og ini adaah menggunakan umpur #ang tidak ban#ak mengandung garam

$Rmf J R& serta pada formasi dengan Rt kurang dari (33 ohm-m tapi akan ebih baik agi

"ika kurang dari :3 ohm-m!

Indu+tion og ini mempun#ai beberapa keebihan dari og-og sebeumn#a% antara ain /

(! *atas apisan dapat dideiniasikan dengan baik dan resistivit# #ang diukur tidak

dipengaruhi oeh batas tersebut!

8! Daam fresh mud% pengukuran Rt han#a memerukan koreksi #ang sederhana atau tidak

memerukan sama sekai!

'! Dapat dikombinasikan dengan S6 og dan <urva Norma sehingga dapat meengkapi

informasi #ang diperoeh!

D! Lateroog $Guard Log&

6engukuran dengan ateroog adaah untuk memperke+i pengaruh ubang bor% apisan #ang

berbatasan dan pengukuran apisan #ang tipis serta kondisi umpur #ang konduktif atau sat

mud!

6rinsip ker"an#a adaah sebagai berikut $ihat gambar '!9!&% suatu arus Io #ang konstan

diairkan meaui eektrode Ao eat eektrode A( dan A8 dimana arus tersebut diatur se+ara

otomatis oeh kontak pengontro sehingga dua pasang eektrode penerima =(=8 dan

=K(=K8 mempun#ai potensia #ang sama! Seisih potensia diukur diantara saah satu

eektrode penerima dengan ee+trode dipermukaan! )ika perbedaan antara potensia pasangan=K(=K8 dan =(=8 dibuat no% maka tidak ada arus #ang mengair dari Ao! Disini arus istrik



dari Ao dipaksa mengair horionta kearah formasi!

Ada beberapa "enis ateroog% #aitu "enis Lateroog % Lateroog '% dan Lateroog ?!

6erbedaan dari ketiga "enis ateroog tersebut han#a terdapat pada "umah eektroden#a% dan

ketebaan apisan #ang dideteksi berbeda! Aat ini mengukur harga Rt terutama pada kondisi

pengukuran Rt dengan Indu+tion Log mengaami kesuitan $ban#ak kesaahan&! Lateroog inihan#a dapat digunakan daam "enis umpur ater base mud! Dian"urkan pada kondisi RtRm

dan RtRs besar $sat mud% resistivit# tinggi #aitu ebih besar dari (33 ohm-m& dan tidak

berfungsi di daam oi base mud% inverted mud% ubang berisi gas% atau sumur sudah di+asing!

Gambar '!9! Skema Aat Lateroog


(@@&

E! =i+roresistivit# Log

Log ini diran+ang untuk mengukur resistivit# formasi pada fush one $R1o& dan sebagai

indikator apisan porous permeabe #ang ditandai oeh adan#a mud +ake! 5asi pemba+aan

R1o dipengaruhi oeh tahanan mud +ake$Rm+& dan ketebaan mud +ake $hm+&! <etebaan dari

mud +ake dapat dideteksi dari besar ke+in#a diameter ubang bor #ang direkam oeh +aiper

og! Aat mi+roresistivit# og #ang sering digunakan% #aitu/ =i+roog $=L&% =i+roateroog

$=LL&% 6ro1imit# Log $6L&% =i+roSpheri+a .o+used Log $=S.L&!

¬ =i+roog $=L&

=i+roog diran+ang untuk mengukur se+ara tepat apisan tipis dan permeabe% karena dengan

pengukuran ini dapat ditentukan se+ara tepat net pa# daam suatu interva tota! 6ada prinsipn#a mi+roog menggunakan tiga ee+trode dengan ukuran ke+i #ang dipasang didaam

empeng $pad& karet% dengan tu"uan agar tetap dapat mengikuti variasi bentuk ubang bor!

Aat ini mempun#ai tiga ee+trode #ang mempun#ai "arak ( in+h! Eektrode-eektrode

tersebut #aitu A3% =(% dan =8 #ang dipasang pada saah satu baris pada rubber $ihat gambar

'!!&

Gambar '!! Skema 6osisi =i+roog di Daam Sumur


6ada eektrode A3 diberikan arus istrik tertentu kemudian potensian#a diukur pada

eektrode =( dan =8 #ang di+atat dipermukaan oeh Gavanometer! 6ada saat pengukuran%

ketiga eektrode tersebut ditempatkan pada dinding ubang bor dengan menggunakan pegas

#ang dapat dikembangkan antara 9 in+h sampai (9 in+h!

Ada dua sistem pengukuran #ang umum diakukan /

(! Sistem A3=(=8 #ang merupakan short aterainverse $R(1(& dengan spa+ing A3O 0 ( M

in+h% dimana O adaah titik tengah antara =( dan =8! 6ada sistem ini arus istrik #ang

diberikan dari Ao kemudian diukur perbedaan potensian#a pada titik antara eektrode =(

dan =8! Sistem inverse pada intin#a mengukur resistivit# mud +ake pada apisan permeabe!

8! Sistem A3=8 merupakan mi+ronorma dengan spa+ing A=8 0 8 in+h! Sistem ini



mempum#ai investigasi pengukuran ebih kurang dua kai ebih "auh dari sistem A3=(=8

dan pada sistem ini arus istrik #ang diberikan dari A3 diukur perbedaan potensian#a pada

=8! =i+ronorma digunakan untuk mengukur resistivit# dari fush one $R1o&! Adan#a mud

+ake iniah #ang men#ebabkan ter"adin#a pemisahan dari kedua kurva mi+roog tersebut!

Lapisan porous permeabe ini ditandai dengan adan#a mud +ake pada permukaan dindingubang bor #ang din#atakan oeh mun+un#a separasi dari dua kurva mi+roog!

=i+roog tidak akan memberikan keterangan #ang berarti "ika arus #ang dipan+arkan han#a

berada di sekitar mud +ake $short +ir+uit&! 5a ini dapat ter"adi "ika resistivit# formasi sangat

tinggi dan tidak berfungsi pada keadaan oi base mud! Separasi dua kurva positif "ika R8> J

R(>1(> dan fuida hidrokarbon #ang terkandung daam batuan porous tersebut merupakan

hidrokarbon air taar! Separasi negatif dapat ter"adi "ika R8> R(>1(> dan fuida #ang

terkandung biasan#a air asin! *ia S6 og tidak menghasikan kurva #ang baik% mi+roog

dapat digunakan untuk menentukan etak apisan-apisan #ang porous dan permeabe! <riteria

#ang harus dipertimbangkan agar pengukuran mi+roog optimum #ang pertama sebagai

indikator apisan porous permeabe didaam susunan sand-shae dengan range tahanan batuan

formasi ( 833 ohm-m% porositas batuan ebih besar dari (: 4% R1oRm+ ebih ke+i dari (:%

ketebaan mud +ake kurang dari M in+h dan kedaaman invasi umpur ebih besar atau sama

dengan ; in+h! =i+roog "uga bermanfaat daam memperkirakan porositas% menghitung faktor

formasi $.&% meokasikan apisan permeabe dan memperkirakan ater-oi +onta+t dibaah

kondisi tertentu! Dan "uga men+arikan batasan #ang akurat dari batas apisan dan deiniasi

dari one produktif dan one non produktif! ¬ =i+roateroog $=LL& Aat ini digunakan

untuk menentukan R1o pada batuan #ang keras% dimana umpur #ang digunakan mempun#ai

kadar garam #ang tinggi! Sehingga dengan mengetahui R1o maka harga . bisa ditentukan

berdasarkan . 0 R1oRmf sehingga sean"utn#a besarn#a porositas efektif dapat ditentukan!=LL han#a merekam satu kurva #aitu tahanan fush one $R1o&! Aat ini mempun#ai ;

eektrode #aitu sebuah eektrode pusat $Ao& dan ' eektrode +in+in =(% =8% dan A( #ang

etakn#a konsentris terhadap Ao% seperti #ang ditun"ukkan daam gambar '!?! Gambar '!?!

Distribusi Arus dan 6osisi Eektrode =LL didaam Lubang *or $Adi 5arsono/>Evauasi

.ormasi dan Apikasi Log>% S+humberger% Edisi-?% )akarta% ( =ei (@@& Cara ker"a =LL

pada prinsipn#a sama dengan ateroog% #aitu se"umah arus konstan Io #ang diketahui

intensitasn#a diairkan meaui eektrode pusat Ao dan ainn#a diairkan meaui eektrode

paing uar A(! <emudian arus istrik se+ara otomatis dan kontin#u diatur sedemikian rupa

sehingga perbedaan potensia antara eektrode =( dan =8 praktis sama dengan no sehinggatidak ada arus #ang mengair dari Ao tapi dari =( dan =8! )adi arus dari Ao dipaksa

mengair horionta kearah formasi! Resistivit# #ang diukur adaah sebanding dengan

potensia #ang di+atat! =LL han#a dapat digunakan daam kondisi ater base mud

khususn#a sat mud% dan tidak berfungsi didaam oi base mud% inverted emusion mud serta

keadaan ubang bor #ang terisi gas atau sudah di+asing! )ika invasi umpur dangka $kurang

dari ; in+h& =LL mungkin mengukur tahanan batuan one uninvaded $Rt& karena =LL

digunakan untuk daerah pen#eidikan sampai ; in+h! <etebaan mud +ake "uga

mempengaruhi pemba+aan harga R1o! ¬ 6ro1imit# Log $6L& 6ro1imit# Log pada prinsipn#a

adaah sama dengan =L ataupun =LL% akan tetapi 6L diran+ang untuk mengukur daerah

#ang ebih daam agi #aitu pada pen#eidikan (9 in+h dan tidak tergantung pada ketebaan



mud +ake #ang terbentuk! 6ro1imit# Log mempun#ai beberapa karakteristik% #aitu/ dapat

mengukur R1o tanpa dipengaruhi oeh mud +ake sampai ketebaan mud +ake P - ( in+h%

mempun#ai radius investigasi #ang ebih besar dari =L maupun =LL% kurang sensistif

terhadap ketidakhomogenan ubang bor% biasan#a aat ini diturunkan bersama-sama dengan

=L untuk mendeteksi adan#a mud +ake! Daam pemba+aan 6L ban#ak dipengaruhi oeh besarn#a harga tahanan batuan one uninvaded $Rt&! Oeh karena itu harus diadakan koreksi!

5asi pemba+aan pro1imit# og $R6L& din#atakan daam persamaan sebagai berikut / R6L

222222222222!!222!! $'-@& dimana ) adaah faktor pseudogeometri+ dari

one invaded! 5arga ) merupakan fungsi dari diameter invasi $Di&! Sebagai harga pendekatan%

"ika Di J ;3 in+h harga ) mendekati ( $satu&! )ika Di ;3 in+h maka harga R6L berada

diantara R1o dan Rt% biasan#a ebih mendekati harga R1o! 6L akan mengukur Rt "ika invasi

fitrat umpur sangat dangka% sehingga se+ara praktis harga R6L 0 Rt! Operasi pengukuran

dengan aat ini akan memperoeh hasi #ang optimum pada kondisi batuan invaded karbonat

atau sand% range tahanan batuann#a 3!: (33 ohm-m% invasi umpur daam% dan ketebaan

mud +ake ebih ke+i dari P in+h!

¬ =i+roSpheri+a .o+used Log $=S.L&

=S.L biasan#a di-run bersama dengan aat og induksi atau ateroog! Serupa dengan aat

mi+roog% pengukuran terhadap =S.L dibuat dengan sebuah bantaan eektroda khusus #ang

ditekan ke dinding ubang bor dengan batuan sebuah kaiper! 6ada bantaan tersebut dipasang

suatu rangkaian bingkai ogam #ang konsentrik $ihat gambar '!@!& disebut eektroda #ag

mempun#ai fungsi meman+arkan% mengfokuskan% dan menerima kembai arus istrik #ang

hamper sama dengan +ara ker"a eektroda ateroog! *antaan pada =S.L ini ke+i dan

eektroden#a berdekatan sehingga han#a beberapa in+hi dari formasi dekat ubang bor #ang

diseidiki #ang mengakibatkan kita mempun#ai suatu pengukuran dari resistivit# didaerahrembesan! 6engukuran terhadap diameter ubang bor se+ara bersamaan oeh +aiper #ang

merupakan bagian tak terpisahkan dari aat =S.L!

Gambar '!@! 6enampang *antaan =S.L


'!(!8! Log Radioaktif Log radioaktif dapat digunakan pada sumur #ang di+asing $+ased hoe& maupun #ang tidak

di+asing $open hoe&! <euntungan dari og radioaktif ini dibandingkan dengan og istrik

adaah tidak ban#ak dipengaruhi oeh keadaan ubang bor dan "enis umpur! Dari tu"uan

pengukuran% Log Radioaktif dapat dibedakan men"adi/ aat pengukur ithoogi seperti Gamma

Ra# Log% aat pengukur porositas seperti Neutron Log dan Densit# Log! 5asi pengukuran

aat porositas dapat digunakan pua untuk mengidentifikasi ithoogi dengan hasi #ang

memadai!

'!(!8!(! Gamma Ra# Log

6rinsip pengukurann#a adaah mendeteksi arus #ang ditimbukan oeh ionisasi #ang ter"adi

karena adan#a interaksi sinar gamma dari formasi dengan gas idea #ang terdapat didaam



'!(!8!8! Neutron Log

Neutron Log diren+anakan untuk menentukan porositas tota batuan tanpa meihat atau

memandang apakah pori-pori diisi oeh hidrokarbon maupun air formasi! Neutron terdapat

didaam inti eemen% ke+uai hidrokarbon! Neutron merupakan partike netra #ang

mempun#ai massa sama dengan atom hidrogen!

Gambar '!(3! Respon Gamma Ra# pada Suatu .ormasi

$Dean% T!)!/>Essentia of =odern Open-5oe Log Interpretation>% 6enne 6ubishing

Compan#% Tusa-Okahoma% ,SA% (@?'&

6rinsip ker"a dari neutron og adaah sebagai berikut% energi tinggi dari neutron dipan+arkan

se+ara kontin#u dari sebuah sumber radioaktif #ang ditempatkan didaam sonde ogging #ang

dietakkan pada "arak spa+ing pendek sekitar (3-(? in+h dari detektor gamma ra#! 6ada

operasi ogging% neutron meninggakan sumbern#a dengan energi tinggi% tetapi dengan +epat

akan berkurang karena bertumbukan dengan inti-inti eemen didaam formasi! Semua inti-inti

eemen turut serta daam pengurangan energi ini% tetapi #ang paing dominan adaah atom

dengan massa atom #ang sama dengan neutron #aitu hidrogen! Seteah energi neutron ban#ak

berkurang kemudian neutron tersebut akan men#ebar didaam formasi tanpa kehiangan

energi agi sampai tertangkap dan terintegrasi dengan inti-inti eemen batuan formasi% seperti

korine dan siikon! Inti-inti ini akan terangsang untuk meman+arkan sinar gamma! <emudian

detektor sinar gamma akan merekam radiasi sinar gamma tersebut!*ia kerapatan diaam formasi +ukup tinggi% #aitu mengandung air% min#ak dan gas atau

didaam apisan shae maka energi neutron akan diperambat pada "arak #ang sangat dekat

dengan sumber dan akibatn#a han#a sedikit radiasi sinar gamma #ang direkam oeh detektor!

5a ini #ang men"adi dasar hubungan antara "umah sinar gamma per detik dengan porositas!

5ubungan ini menun"ukkan apabia "umah sinar gamma per detik +ukup tinggi maka

porositasn#a rendah! 6roses peemahan partike neutron dapat diihat pada gambar '!((!

6orositas dari neutron og $ & daam satuan imestone dapat dihitung dengan menggunakan

persamaan dibaah ini/

!!!!!22222222222!22 $'-(;&

dimana/

0 porositas terba+a pada kurva neutron og

Terdapat beberapa "enis neutron og #ang dapat digunakan% #aitu/

¬ Therma neutron og% digunakan se+ara optima untuk formasi non sha# #ang mengandung

iuid dengan porositas antara ( 4 (3 4!

¬ Sidea neutron porosit# og $SN6&% #ang mempun#ai kondisi optimum pada formasi non

sha# #ang mengandung iuid dengan porositas kurang dari '34!

¬ Compensated neutron og $CNL&% merupakan pengembangan dari kedua aat sebeumn#a!

'!(!8!'! Densit# Log

Tu"uan utama dari densit# og adaah menentukan porositas dengan mengukur densit# buk



batuan% disamping itu dapat "uga digunakan untuk mendeteksi adan#a hidrokarbon atau air%

digunakan besama-sama dengan neutron og% "uga menentukan densitas hidrokarbon $Qh& dan

membantu didaam evauasi apisan sha#!

Gambar '!((! 6roses 6eemahan 6artike Neutron


(@@&

6rinsip ker"a densit# og adaah dengan "aan meman+arkan sinar gamma dari sumber radiasi

sinar gamma #ang dietakkan pada dinding ubang bor! 6ada saat sinar gamma menembus

batuan% sinar tersebut akan bertumbukkan dengan eektron pada batuan tersebut% #ang

mengakibatkan sinar gamma akan kehiangan sebagian dari energin#a dan #ang sebagian agi

akan dipantukan kembai% #ang kemudian akan ditangkap oeh detektor #ang dietakkan

diatas sumber radiasi! Intensitas sinar gamma #ang dipantukan tergantung dari densitas

batuan formasi! Skema rangkaian dasar densit# og dapat diihat pada gambar '!(8!

*erkurangn#a energi sinar gamma tersebut sesuai dengan persamaan/

222222222222!!!!!!!!!!!!!2222! $'-(:&

dimana/

No 0 intensitas sumber energi

Nt 0 intensitas sinar gamma #ang ditangkap detektor

Q 0 densitas batuam formasi

k 0 konstantaS 0 "arak #ang ditembus sinar gamma

Gambar '!(8! Skema Rangkaian Dasar Densit# Log

$Dean% T!)!/>Essentia of =odern Open-5oe Log Interpretation>% 6enne 6ubishing

Compan#% Tusa-Okahoma% ,SA% (@?'&

Sinar gamma #ang men#ebar dan men+apai detektor dihitung dan akan menun"ukkan

besarn#a densitas batuan formasi! .ormasi dengan densitas tinggi akan menghasikan "umah

eektron #ang rendah pada detektor! Densitas eektron merupakan ha #ang penting disini% ha

ini disebabkan #ang diukur adaah densitas eektron% #aitu "umah eektron per +m'! Densitas

eektron akan berhubungan dengan densitas batuan sebenarn#a% Qb #ang besarn#a tergantung

pada densitas matrik% porositas dan densitas fuida #ang mengisi pori-porin#a! <ondisi

penggunaan untuk densit# og adaah pada formasi dengan densitas rendah dimana tidak ada

pembatasan penggunaan umpur bor tetapi tidak dapat digunakan pada ubang bor #ang sudah

di +asing! <urva densit# og han#a terpengaruh sedikit oeh sainitas maupun ukuran ubang

bor!

<ondisi optimum dari densit# og adaah pada formasi un+onsoidated sand dengan porositas

83 4 - ;3 4! <ondisi optimum ini akan diperoeh dengan baik apabia operasi penurunan peraatan kedaam ubang bor diakukan se+ara perahan agar aat tetap menempe pada



dinding bor% sehingga pada rangkaian tersebut biasan#a diengkapi dengan spring!

5ubungan antara densitas batuan sebebnarn#a dengan porositas dan ithoogi batuan dapat

din#atakan daam persamaan berikut/

22222222!!!!!2222222222!!!! $'-(9&

dimana/Qb 0 densitas batuan $dari hasi pemba+aan og&% gr++

Qf 0 densitas fuida rata-rata% gr++

0 ( untuk fresh ater% (!( untuk sat ater

Qma 0 densitas matrik batuan $dapat diihat pada tabe III-(&% gr++

0 porositas dari densit# og % fraksi

Tabe III-(! 5arga Densit# =atrik *atuan


(@@&

Adan#a pengotoran +a# daam formasi akan mempengaruhi keteitian% oeh karena itu daam

pemba+aan Qb peru dikoreksi! Sehingga persamaan dapat dituis sebagai berikut/

2222222!! $'-(&

dimana/

Q+a# 0 densitas +a#% gr++

+a# 0 voume +a#% 4

'!(!'! Soni+ LogLog ini merupakan "enis og #ang digunakan untuk mengukur porositas% seain densit# og

dan neutron og dengan +ara mengukur interva transite time $t&% #aitu aktu #ang

dibutuhkan oeh geombang suara untuk merambat didaam batuan formasi se"auh ( ft!

6eraatan soni+ og menggunakan sebuah transmitter $peman+ar geombang suara& dan dua

buah re+eiver $penerima&! )arak antar keduan#a adaah ( ft!

*ia pada transmitter dipan+arkan geombang suara% maka geombang tersebut akan

merambat kedaam batuan formasi dengan ke+epatan tertentu #ang akan tergantung pada sifat

eastisitas batuan% kandungan fuida% porositas dan tekanan formasi! <emudian geombang ini

akan terpantu kembai menu"u ubang bor dan akan diterima oeh kedua re+eiver! Seisih

aktu penerimaan ini direkam oeh og dengan satuan mi+rose+ond per feet $se+ft& #ang

dapat dikonversikan dari ke+epatan rambat geombang suara daan ftse+!

Interva transite time $t& suatu batuan formasi tergantung dari ithoogi dan porositasn#a!

Sehingga bia ithoogin#a diketahui maka tingga tergantung pada porositasn#a! 6ada tabe

III-8! dapat diihat beberapa harga transite time matrik $tma& dengan berbagai ithoogi!

Tabe III-8! Transite Time =atrik untuk *eberapa )enis *atuan


(@@&



,ntuk menghitung porositas soni+ dari pemba+aan og t harus terdapat hubungan antara

transit time dengan porositas! Seorang sar"ana teknik% H#ie menga"ukan persamaan aktu

rata-rata #ang merupakan hubungan inier antara aktu dan porositas! 6ersamaan tesebut

dapat diihat dibaah ini /!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-(?&

dimana /

tog 0 transite time #ang diba+a dari og% se+ft

tf 0 transite time fuida% se+ft

0 (?@ se+ft untuk air dengan ke+epatan :'33 ftse+

tma 0 transite time matrik batuan $ihat tabe III-8&% se+ft

7S 0 porositas dari soni+ og% fraksi

Seain digunakan untuk menentukan porositas batuan% Soni+ og "uga dapat digunakan

sebagai indentifikasi ithoogi!

'!(!;! Caiper Log

Caiper og merupakan suatu kurva #ang memberikan gambaran kondisi $diameter& dan

ithoogi terhadap kedaaman ubang bor! 6eraatan dasar +aiper og dapat diihat pada

gambar '!('! ,ntuk men#esuaikan dengan kondisi ubang bor% peraatan +aiper og

diengkapi dengan pegas #ang dapat mengembang se+ara feksibe! ,"ung paing baah dari

pegas tersebut dihubungkan dengan rod! 6osisi rod ini tergantung pada kompresi dari spring

dan ukuran ubang bor!

=anfaat +aiper og sangat ban#ak% #ang paing utama adaah untuk menghitung voume

ubang bor guna menentukan voume semen pada operasi +ementing% seain itu dapat berguna

untuk pemiihan bagian gauge #ang tepat untuk setting pa+ker $misan#a operasi DST&%interpretasi og istrik akan mengaami kesaahan apabia asumsi ukuran ubang bor

sebanding dengan ukuran pahat $bit& oeh karena itu peru diketahui ukuran ubang bor

dengan sebenarn#a% perhitungan ke+epatan umpur di annuus #ang berhubungan dengan

pengangkatan +utting% untuk koreasi ithoogi karena +aiper og dapat membedakan apisan

permeabe dengan apisan +onsoidated!

Gambar '!('! Skema 6eraatan Dasar Caiper Log

$L#n+h )! S!/>.ormation Evauation>% 5arper Ro 6ubisher% Ne ork% Evanston and

London% .irst Edition% (@98&

'!8! Interpretasi Logging

Lapisan prospek dapat teridentifikasi degan meakukan interpretasi ogging! Interpretasi

ogging ini dibagi men"adi interpretasi kuaitatif dan interpretasi kuantitatif! Interpretasi

kuaitatif diakukan untuk mengidentifikasi apisan porous permeabe dan ada tidakn#a

fuida! Sedangkan interpretasi kuantitatif diakukan untuk menentukan harga +a#% U%

Rfuida% S dan permeabiit# batuan! Simbo-simbo #ang digunakan daam interpretasi og

dapat diihat pada gambar '!(;!'!8!(! Interpretasi <uaitatif



Seteah seesai meakukan ogging maka sean"utn#a #ang akan diker"akan adaah meakukan

interpretasi terhadap data pengukuran se+ara kuaitatif guna memperkirakan kemungkinan

adan#a apisan porous permeabe dan ada tidakn#a fuida! ,ntuk memperoeh hasi #ang

ebih akurat harus diakukan pengamatan terhadap og #ang kemudian satu sama ainn#a

dibandingkan! Tu"uan dari interpretasi kuaitatif adaah identifikasi ithoogi dan fuidahidrokarbon #ang meiputi identifikasi apisan porous permeabe% ketebaan dan batas apisan%

serta kandungan fuidan#a!

6enentuan "enis batuan atau minera didasarkan pada pot data berbagai og porositas% seperti

pot antara og densit#-neutron dan og soni+-neutron! Sedangkan apisan berpori dapat

ditentukan berdasarkan pengamatan terhadap og S6% og resitivit#% og +aiper% dan og

gamma ra#! 6enentuan "enis ithoogi% apakah shae atau batupasir atau batu gamping ataupun

merupakan seri pasir shae didasarkan pada defeksi kurva S6% GR% resistivit#% dan

konduktivit#n#a! Adapun fuida hidrokarbon dapat ditentukan pada pengamatan og indu+tion

dan .DC-CNL dengan berdasarkan sifat air% min#ak% atau gas!

Gambar '!(;! Simbo-Simbo #ang Digunakan pada Interpretasi Log

$VLog Interpretation Charts>% S+humberger Edu+ationa Servi+es% ,SA% (@@(&

'!8!(!(! Identifikasi Lapisan 6orous 6ermeabe,ntuk identifikasi apisan permeabe dapat diketahui dengan/ defeksi S6% separasi resistivit#%

separasi mi+roog% +aiper og% dan gamma ra# og! Adapun masing-masing og diatas dapat

diketahui sebagai berikut /

(! Defeksi S6 / biamana umpur pemboran mempun#ai perbedaan sainitas dengan air

formasi $terutama untuk umpur air taar&% apisan permeabe umumn#a ditun"ukkan dengan

adan#a penambahan defeksi negatif $kekiri& dari shae base ine!

8! Separasi resistivit# / adan#a invasi dan apisan permeabe sering ditun"ukkan dengan

adan#a separasi antara kurva resistivit# investigasi rendah!

'! Separasi mi+roog / proses invasi pada apisan permeabe akan mengakibatkan ter"adin#a

mud +ake pada dinding ubang bor! Dua kurva pemba+aan akibat adan#a mud +ake oeh

mi+roog menimbukan separasi pada apisan permeabe dapat dideteksi oeh adan#a separasi

positif $mi+ro inverse ebih ke+i daripada mi+ro norma&!

;! Caiper og / daam kondisi ubang bor #ang baik umumn#a +aiper og dapat digunakan

untuk mendeteksi adan#a ketebaan mud +ake% sehingga dapat memberikan pendeteksian

apisan permeabe!

:! Gamma Ra# og / formasi mengandung unsur-unsur radioaktif akan meman+arkan

radioaktif dimana intensitasn#a akan terekam pada defeksi kurva gamma ra# og% pada

umumn#a defeksi kurva #ang membesar menun"ukkan intensitas #ang besar adaah apisan

shae+a#% sedangkan defeksi menun"ukkan intensitas radioaktif rendah menun"ukkanapisan permeabe!



'!8!(!8! Identifikasi <etebaan dan *atas Lapisan

<etebaan apisan batuan dibedakan atas dua% #aitu ketebaan kotor $gross thi+kness& dan

ketebaan bersih $net thi+kness&! <etebaan kotor $gross thi+keness& merupakan teba apisan

#ang dihitung dari pun+ak apisan sampai dasar apisan dari suatu apisan batuan! Sedangkan

ketebaan bersih $net thi+kness& merupakan teba apisan #ang dihitung atas ketebaan dari bagian-bagian permeabe daam suatu apisan!

Adapun penggunaan kedua "enis ketebaan tersebut "uga mempun#ai tu"uan #ang berbeda%

dimana pembuatan ketebaan kotor $gross isopa+h map& adaah untuk mengetahui batas-batas

pen#ebaran suatu apisan batuan se+ara men#euruh% dimana pada umumn#a digunakan untuk

maksud-maksud kegiatan eksporasi! Sedangkan penggunaan ketebaan bersih adaah untuk

maksud-maksud perhitungan +adangan! 6eta #ang menggambarkan pen#ebaran ketebaan

bersih disebut peta Vnet sand isopa+h>!

)enis og #ang dapat digunakan untuk menentukan ketebaan apisan adaah/ S6 og% kurva

resistivit#% kurva mi+roresistivit#% dan gamma ra# og! Adapun dari defeksi kurva og og

tersebut/

(! S6 og% #ang terpenting dapat membedakan apisan shae dan apisan permeabe!

8! <urva resistivit#% aat #ang terbaik adaah ateroog dan indu+tion og!

'! <urva mi+roresistivit#% pada kondisi umpur #ang baik dapat memberikan hasi pen#ebaran

#ang vertika!

;! GR og% og ini dapat membedakan adan#a shae dan apisan bukan shae% disamping itu

dapat digunakan pada kondisi ubang bor teah di+asing% biasan#a dikombinasikan dengan

neutron og!

'!8!8! Interpretasi <uantitatif

Didaam anaisa ogging se+ara kuantitatif dimaksudkan untuk menentukan ithoogi batuan%tahanan "enis air formasi $R&% evauasi shainess% harga porositas $7&% saturasi air $S&% dan

permeabiitas $<&!

'!8!8!(! 6enentuan Lithoogi *atuan

A! =-N 6ot

6engepotan dari tiga data og porositas $og soni+% og neutron% dan og densit#& untuk

interpretasi ithoogi dapat diakukan dengan =-N pot!

6ersamaan dari =-N pot ini adaah sebagai berikut/

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-(@&

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-83&

6ada persamaan $'-(@& maksudn#a dikaikan dengan 3!3( pada harga = adaah untuk

mempermudah skaa% 7N din#atakan daam unit porosit# imestone! ,ntuk fresh mud

diberikan harga % Qf 0 (% dan 7Nf 0 (! ,ntuk ebih "eas mengenai parameter matrik dan

fuida serta harga = dan N pada fresh mud dan sat mud dapat diihat pada tabe III-'!

Sedangkan untuk mengidentifikasi minera dan gas #ang terkandung daam suatu apisan

dapat diihat pada gambar '!(:!

Tabe III-'! 5arga = dan N untuk *eberapa =inera

$VLog Interpretation 6rin+ipeApi+ation>% S+humberger Edu+ationa Servi+es% ,SA% (@?@&



*! Chart Rhob dengan Nphi

Crosspot ini digunakan ,ntuk menentukan minera-minera +a# #ang terkandung pada

apisan shae% dengan memasukkan harga dari densit# og dan dari neutron og! 6ada +hart ini

terdapat ima "enis minera% #aitu uart% montmorionite% iite% kaoinite% dan +horite! 5a inidapat diihat pada gambar '!(9!

'!8!8!8! 6enentuan Resistivit# Air .ormasi $R&

Tahanan "enis air $R& merupakan parameter penting daam menentukan harga saturasi air

$S& batuan seama menggunakan og istrik! Ada beberapa metode #ang dgunakan untuk

menentukan resistivit# air formasi% #aitu/

Gambar '!(:! 6ot =-N

$VLog Interpretation Chart>% S+humberger Edu+ationa Servi+es% ,SA% (@@(&

A! Anaisis Air .ormasi

6engukuran harga R ini diakukan dipermukaan dari +ontoh air formasi dengan meakukan

pen+atatan terhadap temperatur permukaan! ,ntuk mendapatkan harga R pada temperatur

formasi dimana +ontoh air formasi tersebut berasa maka digunakan persamaan/

daam o. !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-8(&

daam oC !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-88&

Gambar '!(9! Chart Rhob vs Nphi


*! =etode S6

Langkah penentuan R dari metode ini adaah sebagai berikut/

¬ *a+a SS6 pada kurva S6

¬

=enentukan resistivitas fitrat umpur $Rmf& pada temperatur formasi/daam o. !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-8'&

daam oC !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-8;&

¬ =enentukan Rmfe

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-8:&

¬ =enentukan konstanta S6

daam o. !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-89&

daam oC !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-8&

¬ =enentukan Re dari S6

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-8?&¬ =enentukan R dari gambar '!(! daam o. atau gambar '!(?! daam oC



C! =etode Ratio

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-8@&

Asumsi #ang digunakan untuk metode ini adaah sebagai berikut/

¬ R$LLD& 0 Rt dan R$=S.L& 0 R1o

¬ .ormasi bersih $+ (:4&¬ R konstan

¬ .ormasi permeabe

¬ <ondisi ubang bor bagus

¬ Rembesan menengah

¬ S1o 0 S(:

Gambar '!(! Grafik S6-8




Gambar '!(?! Grafik S6-8m


'!8!8!'! Evauasi Shainess

6ada shae (334 gamma ra# og dapat mendeteksi adan#a tingkatan radioaktif aam #ang

tinggi% sehingga pada tingkatan ini dapat memberikan gambaran adan#a shae% karena shae

mengandung radioaktif #ang sangat tinggi! 6ada formasi reservoir bersih biasan#a

mempun#ai tingkatan radioaktif rendah atau dapat disebut 34 shae! Daam batuan reservoir

sha# tingkatan radioaktif tergantung dari kandungan shae! 6ada kurva S6 adan#a shae akan

mengakibatkan defeksi S6 akan menurun $kekanan& muai dari defeksi S6 pada formasi

bersih pada formasi air asin begitu pua harga R $tahanan& "uga turun!

Ada beberapa +ara untuk menentukan adan#a kendungan shae $sh& se+ara kuantitatif% #aitu

sebagai berikut /

a& sh S6 Log

5arga sh dari S6 og dapat ditentukan dari rumus/

¬ !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-'3&

dimana/



S6 og 0 pemba+aan kurva S6 pada formasi #ang dimaksud

SS6 0 harga pemba+aan pada kurva S6 maksima

sh S6 akan men"adi rendah pada apisan #ang mengandung hidrokarbon% karena defeksi S6

tidak sebesar sat ater! Oeh karena itu rumus diatas digunakan pada apisan pasir #ang terisi

air #ang mempun#ai tahanan batuan rendah sampai menengah serta baik untuk aminatedshae!

b& sh Rt $Resistivit#&

Tahanan batuan dari +ampuran antara +a# dan minera tidak konduktif $uart& serta tidak

di"umpai adan#a porositas tergantung dari tahanan +a# dan isi +a# itu sendiri!

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-'(&

dimana/

¬ )ika harga adaah 3%: ( maka harga b 0 (

¬ )ika harga adaah 3%: maka harga b 0 8

Rsh 0 tahanan apisan shae #ang berdekatan dengan apisan produktif

Rt 0 tahanan batuan daam pengamatan

Rma1 0 tahanan tertinggi pada apisan hidrokarbon $umumn#a apisan +ean hidrokarbon&

+& sh GR $Gamma Ra#&

*ia tingkat radioaktif +a# konstan dan tidak ada minera ain #ang radioaktif% maka

pemba+aan gamma ra# seteah koreksi terhadap kondisi terhadap kondisi ubang bor dapat

din#atakan sebagai fungsi inier/

GR 0 A B $*!sh& !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-'8&

ang mana harga sh dapat dituis/

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-''&

dimana/

GRog 0 pemba+aan GR pada tiap interva kedaaman

GRmin 0 pemba+aan GR pada apisan non shae

GRma1 0 pamba+aan GR pada apisan shae

d& sh N $Neutron&

5arga sh dapat di+ari dengan rumus/

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-';&

dimana/

7N 0 harga porositas neutron pada pengamatan

7Nsh 0 harga porositas neutron dari apisan #ang berdekatan'!8!8!;! 6enentuan 6orositas

Ada beberapa aat untuk menentukan porositas #aitu neutron og% densit# og $semua formasi%

tapi pada prinsipn#a beker"a pada batuan #ang kurang kompak dan batuan sha#&% dan soni+

og $daam batuan keras dan +onsoidated atau kompak&!

A! Neutron Log

6emba+aan neutron og baik SN6 maupun CNL tidak han#a tergantung pada porositas tetapi

"uga ithoogi dan kandungan fuidan#a! Oeh karena itu penentuan porositas harus

mengetahui ithoogin#a! 5arga dari porositas neutron $7N& dapat diketahui dengan

menggunakan persamaan dibaah ini $daam imestone unit&/



!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-':&

dimana/

7Nog 0 porositas #ang terba+a pada kurva neutron og

3!3;8: 0 koreksi terhadap imestone formation

Lau besarn#a porositas neutron #ang teah dikoreksi terhadap shae $7N+& dapat diketahuidari persamaan dibaah ini/

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-'9&

dimana/

sh 0 voume shae $dari GR og&

7Nsh 0 porositas #ang terba+a pada kurva neutron pada apisan shae

*! Densit# Log

Daam menentukan porositas batuan dipengaruhi "uga oeh ithoogi kandungan fuida batuan!

6orositas dari densit# og biasan#a dinotasikan dengan 7D #ang mempun#ai harga sesuai

dengan persamaan dibaah ini/

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-'&

Lau besarn#a porositas densit# #ang dikoreksi terhadap shae $7D+& dapat diketahui dari

persamaan dibaah ini/

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-'?&

dimana/

sh 0 voume shae $dari GR og&

7Dsh 0 porositas dari kurva densit# pada apisan shae

Qma 0 densitas matrik batuan% gr++

Qb 0 densitas buk #ang diba+a pada kurva densit# untuk setiap kedaaman #ang dianaisa%

gr++Qf 0 densitas fuida $air&% gr++

C! Soni+ Log

Daam menentukan porositas% soni+ og sama seperti pada neutron og atau densit# og! 5arga

7S dapat diketahui "uga dengan menggunakan persamaan dibaah ini/

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-'@&

dimana/

tog 0 transite time #ang diperoeh dari pemba+aan defeksi kurva sonik untuk setiap

kedaaman% se+ft

tma 0 transite time matrik batuan% se+ft

tf 0 transite time fuida $air&% se+ft

'!8!8!:! 6enentuan Saturasi Air .ormasi $S&

Ada beberapa metode #ang digunakan untuk menentukan harga saturasi air formasi $S&%

diantaran#a adaah persamaan inier Ar+hie% persamaan Indonesia% persamaan Dua Hater%

persamaan Ha1man-Smith% dan persamaan Simandou1! Daam penuisan tugas akhir ini%

persamaan #ang digunakan daam menentukan saturasi air formasi adaah persamaan

Indonesia% persamaan Dua Hater% dan persamaan Simandou1!

A! 6ersamaan Indonesia

¬ =enentukan voume shae $sh&

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-;3&



¬ =enentukan porositas dari neutron og

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-;(&

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-;8&

¬ =enentukan porositas dari densit# og

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-;'&!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-;;&

¬ =enentukan porositas dari kombinasi densit# dan neutron og

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-;:&

¬ =enentukan harga saturasi air pada fush one $S1o&

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-;9&

¬ =enentukan saturasi hidrokarbon sisa $Shr&

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-;&

¬ =enentukan porositas efektif !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-;?&

¬ =enentukan saturasi air formasi $S&

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-;@&

*! 6ersamaan Dua Hater

¬ =enentukan voume shae

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-:3&

¬ =enentukan porositas koreksi dari neutron dan densit# og terhadap shae

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-:(&

2222222222222222! $'-:8&

¬ =enentukan porositas efektif

No gas/ 222222!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-:'&

Hith gas/ 22222222222222 $'-:;&

¬ =enentukan porositas tota didekat apisan shae

222222222222!!22 $'-::&

¬ =enentukan porositas tota dan fraksi air ikat pada apisan sand

22222222222222222!!! $'-:9&

22222222222222222222!! $'-:&

¬ =enentukan resistivit# air bebas didekat apisan +ean sand

22222222222222222222!! $'-:?&

¬ =enentukan resistivit# air ikat didekat apisan shae

22222222222222222222! $'-:@&

¬ =enentukan Ra didaerah sha# sand

22222222222222222222!!! $'-93&

¬ =enentukan saturasi air tota #ang dikoreksi terhadap shae

222222222222222!22 $'-9(&

22222222222222222222! $'-98&



¬ =enentukan saturasi air formasi $S&

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-9'&

C! 6ersamaan Simandou1

¬ =enentukan Indeks Gamma Ra# $IGR&

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-9;&¬ =enentukan voume shae $sh&

- Oder ro+ks $+onsoidated&/

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-9:&

- Tertiar# ro+ks $un+onsoidated&/

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-99&

¬ =enentukan porositas terkoreksi terhadap shae/

- 6orositas dari soni+ og

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-9&

dimana /tog 0 interva transit time formasi% se+ft

tma 0 interva transit time matriks batuan% se+ft

tf 0 interva transit time fuida% se+ft $(?@ se+ft untuk fresh mud% (?: se+ft untuk sat

mud&

tsh 0 interva transit time shae% se+ft

sh 0 voume shae

- 6orositas dari densit# og

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-9?&

dimana/

sh 0 voume shae

Qma 0 densitas matriks batuan% gr++

Qb 0 densitas buk% gr++

Qf 0 densitas fuida% gr++

Qsh 0 densitas buk pada apisan shae% gr++

- 6orositas dari kombinasi neutron-densit# og

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-9@&

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-3&

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-(&

¬ =enentukan saturasi air formasi

!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'-8&

dimana/

R 0 resistivit# air formasi% ohm-m

Rt 0 resistivit# formasi sebenarn#a% ohm-m

7 0 porositas koreksi terhadap voume shae% fraksi

sh 0 voume shaeRsh 0 resistivit# shae% ohm-m



'!8!8!9! =enentukan 6ermeabiit#

Seain menghasikan hasi akhir berupa harga sh% Ue% dan S ELAN6us "uga

mengeuarkan hasi permeabiit# $<&! 6ermeabiit# #ang digunakan pada tugas akhir ini

adaah permeabiit# dari hasi ELAN6us! Semua data og #ang dimasukkan ke ELAN6us ini

diproses oeh ELAN6us itu sendiri #ang menghasikan output harga permeabiit# #angdiinginkan! 6ermeabiit# #ang dihasikan ELAN6us dapat diihat pada gambar '!(@!

Gambar '!(@! 6ermeabiit# dari ELAN6us$V5asi ELAN6us Geoframe '!?!(>% Data Consuting Servi+es% S+humberger% )akarta% 833'&

Diposkan 8?th O+tober 83(( oeh Gede siddiarta

3

Tambahkan komentar

Petroleum Engineer World

SALING BERBAGI INFORASI !NT!" ENING"AT"AN "!ALITAS DIRI

• <asik

• <artu Lipat

http://www.blogger.com/profile/14600913419525264138

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=classic

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=flipcard

http://www.blogger.com/profile/14600913419525264138

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=classic

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=flipcard



• =a"aah

• =oaik

•

*iah Sisi

• Cupikan

• <ronoogis

#ETEROGENITAS RESER$OIR

IN%E"SI &O'


"ARA"TERISTI" DELTA

ANALISA WELL LOGGING !NT!" PENENT!AN LING"!NGAN

PENGENDAPAN

PEILI#AN "OBINASI LOGGING

SI!LASI RESER$OIR

DE&LINE &!R$E

(

TEORI DASAR LOGGING

PROD!&TION LOGGING TEST

PERAN WELL TEST ING !NT!" E$AL!ASI PROD!"TI$ITAS DAN

"ER!SA"AN FORASI

INTERFEREN&E TEST

E$AL!ASI "ER!SA"AN FORASI

WELL TEST PADA S!!R IN(A"

"ARA"TERISTI" RESER$OIR


http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=magazine

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=mosaic

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=sidebar

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=snapshot

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=timeslide

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/11/heterogenitas-reservoir_15.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/11/injeksi-co2.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/11/heterogenitas-reservoir.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/11/karakteristik-delta.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/11/analisa-well-logging-untuk-penentuan.html


http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/pemilihan-kombinasi-logging.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/simulasi-reservoir.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/decline-curve.html


http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/production-logging-test.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/peran-well-test-ing-untuk-evaluasi.html


http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/interference-test.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/evaluasi-kerusakan-formasi_27.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/well-test-pada-sumur-minyak_27.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/karakteristik-reservoir.html


http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=magazine

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=mosaic

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=sidebar

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=snapshot

http://gede-siddiarta.blogspot.co.id/2011/10/teori-dasar-logging.html?view=timeslide


http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/11/injeksi-co2.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/11/heterogenitas-reservoir.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/11/karakteristik-delta.html



http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/pemilihan-kombinasi-logging.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/simulasi-reservoir.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/decline-curve.html


http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/production-logging-test.html



http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/interference-test.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/evaluasi-kerusakan-formasi_27.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/well-test-pada-sumur-minyak_27.html

http://gede-siddiarta.blogspot.com/2011/10/karakteristik-reservoir.html




BAB III

RESER$OIR BERLAPIS DAN #ETEROGENITAS RESER$OIR

'!(! Reservoir *erapisSuatu reservoir dimana ona produktif terdiri dari beberapa apisan batuan dimana

karakteristik fuida% batuan dan kondisi reservoir tidak sama dinamakan reservoir berapis!

<eadaan tidak seragam dari satu okasi ke okasi ain dari apisan satu terhadp apisan ain

sebagai hasi sikus geoogi! Sikus #ang membentuk reservoir berapis meaui tahap

peapukan% transportasi% dan pengendpan daam ingkungan transisi! 6ada sub bab berikut

di"easkan proses ter"adin#a% mekanisme pen"ebakan dari reservoir berapis!

'!(!(! 6roses Terbentukn#a Reservoir *erapis

Air sungai membaa materia materia sedimen% seteah men+apai aut

ke+epatann#a segera turun% sehingga sebagian besar materia materia sedimen terendapkan

membentuk deta! =ateria materia #ang ebih haus terangkut ebih "auh dan

men#ebabkan deta berkembang ke arah aut!

Endapan deta ter"adi di daam ingkungan aut margina #ang merupakan peraihan

transisi antara kondisi daratan teresteria dan kondisi aut! *ia sedimen sedimen #ang

terbaa arus air atau sungai terendapkan ke aut han#a meaui beberapa kana deta% maka

akan terbentuk deta kaki burung% dimana geombang aut tidak memindahkan sedimen

sedimen tersebut ke tempat ain!

Apabia arus dan geombang aut memindahkan sedimen sedimen #ang teah

terendapkan% maka deta kurang berkembang ke arah aut sehingga memperban#ak kanadeta! Akibatn#a deta tidak berkembang men"adi deta kana kaki burung!



Gambar )*+

Bird Foot Deltae ,modern mi--i-i.i/ 0/



Endapan deta umumn#a mempun#ai perapisan siang siur $+ross bedding& #ang

terdiri atas tiga apisan #nag saing berhubungan tetapi mempun#ai ithoogi #ang berbeda!

Tiga apisan #ang dimaksud adaah / apisan muka% apisan dasar% dan apisan tutup!

Lapisan muka tersusun dari materia materia kasar #ang terendapkan paing aa

seteah airan air atau sungai men+apai aut! Lapisan muka biasan#a teba dan mempun#aikemiringan #ang besar! Semakin ke arah aut% apisan muka semakin ke+i ukuran butirn#a%

dan akhirn#a dihasikan apisan #ang berbutir haus dan men#ebar pada daerah #ang uas di

dasar aut #ang disebut apisan dasar!

6roses pengendapan #ang berangsung terus men#ebabkan apisan depan berkembang

ke arah aut dan menutupi apisan dasar! Akibatn#a deta semakin berkembang ke arah aut%

arus air #ang membaa sedimen "uga semakin ma"u ke arah aut meaui kana kana #ang

meeati apisan muka dan apisan dasar deta! Di daam kana terendapkan oeh arus air

suatu endapan horionta #ang disebut apisan tutup $topset bed&! Seaktu ban"ir% air meuap

meaui tepi kana dan mengendapkan sedimen pada dataran ban"ir #ang "uga merupakan

sebagian dari apisan tutup deta!

Distribusi ukuran butir hasi pengendapan kana adaah semakin haus ke arah atas

dan ukuran haus dimiiki oeh batuan shae% karena sifatn#a impermeabe% endapan kana

merupakan +aps ro+k! Sebaikn#a ukuran butir semakin kasar ke arah atas dihasikan oeh

detai+ bar% endapan ini memiiki porositas semakin bagus ke arah atas +o+ok sebagai

reservoir min#ak dan gas bumi!



Gambar )*'

Perkembangan Permukaan Pengenda.an 12lino3orm4 dari delta 0/

)*+*'* ekani-me Pen5ebakkan Re-er6oir Berla.i-

=ekanisme pen"ebakkan reservoir berapis dapat berupa struktur trap% stratigrafi trap%

dan mungkin sat dome! Se+ara stratigrafi ban#ak di"umpai daam sistim deta dimana

distribusi pasir merata di daerah deta!

)ebakan struktur "uga sangat umum menandai deta! Daam "ebakan sesar tumbuh

digiatkan oeh progradasi pasir deta front diatas kondisi tidak stabi dan penambahan

Lumpur prodeta pada tepi shef! <arenan#a sesar tumbuh aktif daam s#stem high

+onstru+tive obate deta!

Groth faut men#ebabkan se"umah terobosan daam sedimen deta% dengan bentuk

peruangan penebaan pada sisi don dropped! 6enebaan dapat meningkat ima atau sepuuh

ipatan memotong s#stem groth faut #ang aktif!

Sat dome berkaitan dengan fa+ies deta front% "uga mempengaruhi ketebaan dan

geometri pasir! *iasan#a menun"ukkan formasi ber"enis reservoir berapis!

Dome daam fa+ies ain deta $deta pain atau antar deta% dengan ban#ak

pengendapan Lumpur&% umumn#a tidak produktif! *agaimanapun "uga dome termasuk "uga

sumber tahap an"ut hidrokarbon dari sedimen prodeta!



Gambar )*)

Akumula-i min7ak .ada la.i-an .a-ir dalam Deltai2 Bar +/



Gambar )*8

Akumula-i min7ak .ada Salt Dome +/



Deta se+ara keseuruhan berfa+ies kastik% deta besar akan menghaangi

pengendapan karbonat! 6roporsi "enis sedimen dikontro oeh interaksi supa# bahan bahan

fuvia dan marine! Interaksi ini membuat empat poa deta #ang umum #akni /

a! 5igh destru+tive Deta

6engaruh marine sangat dominan dan kandungan pasir begitu tinggi! <e+enderungan produktif dihasikan oeh pasir pantai% "ebakan min#ak dan gas berupa stratigrafi!

Contoh saat ini di Sungai 6o dan Rhone di =editeraniaW kedua sungai nampak

berusaha membentuk deta kaki burung $bird foot deta&!

b! 5igh +onstru+tive Deta

5igh +onstru+tive Deta bertipe kaki burung ada di =issisipi! Se"umah +hanne

tersebar membentuk "ari "ari bar ke arah aut! 6asir reservoir tertahan ke "ari "ari

deta $finger& ini% deposite deta terdominasi oeh Lumpur!

+! 5igh +onstru+tive Deta

5igh +onstru+tive deta "enis obate $deta ekor kuda% seperti =odern Nie dan Niger

River&% #ang mana se"umah ke+i +hanne a+tive #ang tersebar membangun deta

sepan"ang front +onve1 ke arah aut! Semua dikuasai oeh proses regresi% dimana pasir

tipis% sepan"ang deta front merupakan batuan reservoir $terihat pada Gambar '!:&!

d! Deta <ipas #ang berkembang daam danau atau aut tertutup

Sesengguhn#a #ang bersifat deta merupakan bagian dari kipas auvia dan transport

pasir terus menerus dari ingkungan sub aeria% meeati fuvia ke deta dan

mungkin endapan marine #ang paing membentuk ingkungan pengendapan

+ampuran! Contoh terbaru adaah "enis deta Gibert di danau *onnevie berumur6eisto+ene!



Gambar )*9

T7.e Niger Delta Sediment +/

Deta besar memeruakan aktu ama pembentukan dan bertahap! <arena proses regressive

bentuk deta dapat berupa ekor kuda atau kaki burung% dan karena kondisi regressive deta

men"adi kompek!

,rutan engkap deta dari pun+ak ke dasar dengan komponen komponen#a sebagai

berikut /

9! Deposite dataran deta / enti+uer% ka#a organi+% empung +arbonatan atau sha#% bioturbated% fauna raa% fragmen berupa tumbuhan% peat $seperti batu bara& dan pasir!



Tida datar% subtida dimana batupasir berupa deposite angin atau deposite ban"ir dengan

bentuk enti+uer tinggi! Terdominasi air taar seagi aktif% seama progradasi% "ika tidak

aktif didominasi air pa#au hingga air asin $aut&!

:! 6en#ebaran pasir +hanne dan muut bar daam dataran dengan permeabiitas $k& dan

porositas bagus serta rippe marks daam skaa ukuran ke+i% tetapi biasan#a kondisi baguske arah atas! <ontak ta"am dengan shae ada di atas dan di baah! 6asir bar muut sungai

mempun#ai batuan #ang bersifat mustone% kontak pada bagian atas kasar% tetapi kontak ke

baah berupa pasir di atas +a#! <edua "enis tubuh pasir mempun#ai geometri inier dan

semakin tipis miring ke baahW mereka berasosiasi dengan tanggu $eeve& sungai! Daam

kurva S6 berbentuk bo+k% bo+k seperti gerga"i atau berbentuk be $be shaped&!

;! 6asir bar men"ariW +ean sand% non marine% +oarsening ke atas% dan perkembangan

struktur berupa +ross bedding!

'! Deposite "ari deta ebih keuar batas kenampakan deta% dengan terihat adan#a muut

bar sungai! 6ada ingkungan transisi #ang tereati air pa#au% batupasir bersifat sha#

terdapat antara deta front dengan endapan dataran deta! 6ermeabiitas pada deposite "ari

deta rendah!

8! Deposite Deta .ront

*erupa pasir teraminasi sit dan +a#! 6asir ke arah atas berukuran +oarse% dan mungkin

mempun#ai porositas dan permeabiitas bagus! Deposite deta front menghadirkan fasa

aktif dari deta!

(! 6asir 6rodeta

<andungan batupasir atau sit tipis! Ca# dibaah kondisi terkompaksi dan keebihan

tekanan akan ter"adi "ika tertumpang tindih oeh pasir #ang terendapkan se+ara +epat!<etidaksearasan sisa endapan prodeta mungkin termasuk komponen non kastik%

+ontohn#a aga reefs!



Gambar )*:

Penam.ang dari kom.onen Delta 0/

6engaruh erosi menghasikan pasir uarsa daam muut +hanne +hanne tida!

Se+ara prinsip reservoir berada daam pasir deta front! 6roduktif +enderung dikontro oeh

distribusi tubuh pasir dan oeh geometrin#a #ang mungkin berbentuk obate atau eongate!

Daerah paing produktif terhampar di sekitar tepi progradasi deta $obes&! 6en#ebaran

pasir pasir +hanne dari fa+ies dataran deta tipi 5igh +onstru+tive Deta adaah "arang

produktif karena adan#a sedimentasi sii+a pada sekitar +hanne dan pasir deta front

$dikarenakan perbedaan komposisi air&! Sedimentasi ini men+egah migrasi hidrokarbon ke

bagian atas unit deta!

)*+*)* Bebera.a &ontoh Re-er6oir ultila7er Produkti3

Tidak "uga paing produktif tetapi mungkin dapat dibiang tidak biasa karena reservoir

batu pasir disebeah seatan ,SA terdiri atas granite ash daam deta kipas $fan deta&

berukuran raksasa% #ang mana terprograde dari batuan dasar $basement& #ang terangkat

dengan +epat seaktu 6enns#vanian akhir dan aktu 6ermian!



Gambar '!

=enggambarkan <etebaan Lapisan% 6orositas Granite Hash $one E&=emotong ,pift di Te1as88&

Gambar '! meukiskan granite ash #ang didapatkan dari pengangkatan Amario di

Te1as 6anhande% kemudian menggerus men#apu barat da#a sisi +ekungan Andarko! 6ada

tempat itu menggantikan sedimen sedimen +ekungan dan s#stem sope dan menutup

ketebaan apisan berusia 6aeoik #ang ebih tua!

Se+ara menge"utkan pasir reservoir granite ash memiiki porositas dan permeabiitas

tinggi% meningkt sampai 83 persen dan :33 mD% aaupun ter"adi pengurangan keduan#a

dikarenakan perubahan in situ dari minera fedspar sampai minera empung!



*atupasir Creta+eous Loer di berbagai +ekungan termasuk "uga reservoir produktif!

=ereka termasuk re+on+ave basin di *rai $Gambar '!(3&!

Ada "uga +ekungan di Siberia barat% #ang mana apangan min#ak dan gas ter"ebak daam

batu pasir mutipa#er% berasosiasi dengan batubara $Gambar '-((&!

Gambar '!?

6enampang Struktur ang =emotong Sisi Timur Graben Re+on+ave% 6antai *rai!

=emperihatkan Deta <ipasCreta+eous Loer $termasuk reservoir batupasir&88&



Gambar '!@

=emperihatkan Reservoir *atupasir =utipe Loer Creta+eous88&

Disamping reservoir diatas% reservoir pasir Loer Eo+ene $Hi+o1& disebeah seatan

Te1as% "uga merupakan deta! Semua ketebaan apisan pasir di +ekungan =ara+aibo

eneuea termasuk komponen deta!



Gambar '!(3

6eta Isopa+h Dan 6enampang Lintang

Reservoir *atupasir Neogene *adak .ied88&



Lapangan min#ak disebeah seatan <aimantan $*orneo& dan Sumatra Tengah terdapat

daam reservoir batupasir deta! Gambar '-(3 menun"ukan peta isopa+h dan penampang

intang saah satu reservoir batupasir Neogene di Lapangan *adak% termasuk deta =ahakam

sebeah timur <aimantan! Di gambar teridentifikasi dengan "eas "ari "ari pasir muut bar

dan +hanne $identik mutia#er&!6asir berapis apis "enis diatas ditemukan "uga di apangan Attaka% #ang memiiki ';

pasir produktif $+ontoh mutia#er reservoir&! Sedangkan mutia#er muda% berada pada

apangan Cheeken dan *aku di Caspian *asin% terendapkan daam seri deta kipas 6io+ene

$Gambar '-((&!

Gambar '!((

Caspian *asin Seatan $.ormasi 6roduktif& =emperihatkan Sistem Deta Dimana 6asir

6roduktif Lapangan =in#ak *aku dan Cheeken Terendapkan88&



)*'* #eterogenita- Re-er6oir Dan Identi3ika-in7a5eteregenitas reservoir dapat ter"adi pada suatu reservoir% dimana kondisi seperti ini

paing idea dan paing ban#ak didapatkan di reservoir! ariasi parameter reservoir dapat

diidentifikasikan antara ain dengan +ara interpretasi og!

)*'*+* Pengertian #eterogenita- Re-er6oir

5eterogenitas reservoir adaah tingkat ketidakseragaman suatu reservoir daam ha

karakteristik batuan dan fuida reservoir dari suatu tempat dengan tempat ain daam reservoir

#ang sama!

5eterogenitas reservoir dapat ter"adi daam skaa ukuran pori ataupun ukuran daerah

regiona reservoir! 6erubahan tersebut dapat ter"adi baik se+ara aamiah maupun akibat

adan#a invasi Lumpur bor% stimuasi atau akibat oeh adan#a pengin"eksian fuida dari

permukaan!

)*'*'* "la-i3ika-i #eterogenita- Re-er6oir

*erdasarkan skaa atau ukuran dari ketidakseragaman #ang terdapat didaam

reservoir% maka heterogenitas reservoir dapat dikasifikasikan men"adi tiga #aitu /

heterogenitas reservoir skaa megaskropis% skaa makroskopis% dan skaa mikroskopis% dimana

skaa heterogenitas reservoir tersebut akan dibahas satu persatu!

)*'*'*+* #eterogenita- Re-er6oir Skala egakro.i-

5eterogenitas reservoir skaa megaskropis merupakan heterogenitas dengan skaa

terbesar dan deskripsin#a meaui ithoogi% stratigrafi% dan ingkungan pengendapan!

5eterogenitas ini merupakan akibat dari ga#a ga#a geoogi #ang teah beker"a padan#a%

seama ataupun seteah proses pengendapan berangsung diingkungan pengendapan tertentu!

6roses tersebut akan menghasikan distribusi materia pembentuk batuan reservoir% #ang pada

tahap berikutn#a menun"ukkan sifat sifat batuan tersebut!

=r! Robinson $(@(& memberikan gambaran airan daam reservoir dan fa+tor

pengontron#a% sebagai berikut /

(! 6ermeabiitas rata- rata digunakan untuk meakukan peramaan periaku reservoir! Dan

tingkat perbedaan harga permeabiitas #ang diakibatkan oeh tingkat pengendapan #ang

berbeda!

8! <etidakseragaman permeabiitas mempengaruhi airan antar apisan% dan adan#a da#a

dorong air pada saat in"eksi air diakukan!

'! Lapisan shae mempengaruhi uah ker"a reservoir% akibat sifatn#a mudah mengembang

bia terkena air% maka dapat menurunkan mobiitas fuida #ang dikandung!

)*'*'*'* #eterogenita- Re-er6oir Skala akro-ko.i-



5eterogenitas skaa makroskopis ini meiputi susunan ithoogi antar beberapa sumur

#ang diidentifikasikan dengan adan#a tekstur primer daam struktur sedimen #ang terdapat

daam batuan reservoir!

5eterogenitas skaa makroskopis dipengaruhi oeh adan#a besar butir% pemiihan dan

perapisan! =eskipun pada perapisan $+ross bedding& airan fuida teah dianaisa makadistribusi min#ak sisa pada struktur sedimen sangat suit untuk diidentifikasi! Daam ha

koreasi antar sumur% sifat batuan maupun ithoogi serupa dipakai dasar koreasi antar sumur%

seama masih daam reservoir #ang sama!

)*'*'*)* #eterogenita- Re-er6oir Skala ikro-ko.i-

5eterogenitas reservoir skaa mikroskopis merupakan pen+erminan dari ukuran pori

pori% bentuk dan ukuran butiran materia pen#usun batuan serta distribusin#a! 6engendapan

primer dikontro oeh adan#a besar butir% pemiahan% kandungan materia +a#% dera"at

sementasi dan kompaksi batuann#a! 6ada batuan reservoir sedimen kastik #ang dangka

terihat tekstur pengendapan primer dan dipakai untuk mengontro karakteristik pori pori!

Diagenesa merupakan proses perubahan daam batuan sedimen pada temperatur

rendah seteah litifikasi. Litifikasi merupakan proses perubahan depossisi sedimen men"adi

batuan keras! Adapun fa+tor fa+tor pengontro heterogenitas reservoir skaa mikroskopis%

adaah sebagai berikut /

(! 6earutan CaCO'

CaCO' B 58O B CO8 Ca$5CO' &8 B 58O

Air #ang meaui +eah batuan $terutama batuan karbonat&% akan mearutkan imestone

dan meningkatkan porositas batuan!

8! <ristaisasi Ca$5CO'&8

6embentukan krista Ca$5CO' &8 dari CO8 dan 58O pada temperatur tinggi akan

mengakibatkan turun#a porositas batuan!

'! Doomitasi

CaCO' B =gC8 Ca=g$CO' &8 B C8

6embentukan doomite Ca=g$CO' &8 dari CaCO' mengakibatkan

pengkerutan $shrinkage&% sehingga meningkatkan porositas batuan!

;! .ra+turing

*ia rekahan tak disertai oeh sementasi% maka dapat menaikkan porositas batuan!

:! <ompaksi



)*'*8*+* #eterogenita- Re-er6oir Arah $ertikal

,ntuk mengetahui heterogenitas arah vertika% maka peru diperhatikan parameter

parameter penentu heterogenitas skaa megaskropis% makroskopis% dan mikroskopis! Tipe

vertika pada skaa megaskropis di+irikan adan#a ingkunga pengendapan #ang berbeda%diagenesa dan "uga strukturn#a! Tersebut diatas mempengaruhi komposisi% mineraogi% "uga

teksturn#a didaam batuan seperti ukuran butir% sortasi% dan fabri+ berpengaruh pada geometri

pori dan men#ebabkan reservoir heterogen! Contoh heterogenitas vertika terihat pada

Gambar '!% berupa +hanne dan deta!

Dari +ontoh dapat diihat baha ukuran butir pada +hanne dari atas ke baah

semakin besar dan untuk detai+ bar ter"adi sebaikn#a! Dengan demikian "uga untuk tekstur%

ruang pori% kapiaritas dan kontinuitas ter"adi sebaikn#a% dimana untuk +hanne ukuran butir

dan sortasin#a semakin keatas akan semakin baik% kemudian untuk porositasn#a semaki

keatas semakin besar dan ukuran porI pori semakin keatas semakin haus% sehingga

permeabiitasn#a semakin ke atas semakin rendah! Sedangkan untuk saturasi airn#a semakin

keatas semakin besar% ha ini disebabkan karena kontinuitasn#a semakin keatas semakin

buruk! ,ntuk ingkungan pengendapan detai+ bars akan ter"adi kebaikan dari +hanne% baik

ukuran butir% sortasi% porositas% ukuran pori% permeabiitas dan saturasi air maupun

kontinuitasn#a!



Gambar )*<

Pro3il Permeabilita- Ideal Dan Rekaman Log Pada Delta Dan &hannel +/



6engaruh heterogenitas vertika disamping mempengaruhi harga porositas%

permeabiitas dan saturasi air se+ara mikroskopis% "uga mempengaruhi bentuk kurva tekanan

kapier $6+& versus saturasi air $S&!

6ada giirann#a tekanan kapier #ang dikombinasikan dengan saturasi air tersebut

akan mempengaruhi ketinggian ater oi +onta+ $HOC&% sehingga perbedaann#a akan

mengakibatkan miringn#a HOC! 6ada permeabiitas tinggi akan didapatkan ona transisi $h&

#ang sempit% sedangkan pada permeabiitas rendah akan ter"adi sebaikn#a% seperti terihat

pada Gambar '!?!



Gambar )*=

"emiringan Water Oil &onta2 ,WO&/ Dikarenakan Perbedaan Permeabilita- :/

Demikian "uga bia formasi #ang ditembus sumur pemboran #ang dipengaruhi oeh

adan#a perapisan! Dimana setiap apisan mempun#ai tekanan kapier% sehingga didapatkan

kurva tekanan kapier atau ketebaan ona transisi versus saturasi air #ang berbeda untuk

setiap apisan% dan untuk ebih "easn#a ihat Gambar '!@!



Gambar )*0

Pengaruh Permeabilita- La7er Pada Satura-i Air :/

Dari gambar '-@*% a#er ( dan a#er ' tidak memproduksikan air% tetapi a#er 8 dan a#er ;

memproduksikan air% karena a#er ini sudah memasuki ona transisi! Demikian han#a

dengan a#er : dan seterusn#a! 5eterogenitas vertika ini akan mempengaruhi kurva tekanan

kapier versus saturasi air% dan akan mempengaruhi ona transisi sehingga mempengaruhi

produksi dan kompesin#a!

)*'*8*'* #eterogenita- Re-er6oir Arah #ori>ontal

5eterogenitas "enis ini dapat ter"adi baik daam skaa megaskropis%

makroskpis%maupun mikroskopis! Daam skaa megaskropis% terihat baha reservoir terbatas

uasn#a% strukturn#a dan akibat diagenesa mengakibatkan heterogenitas se+ara horionta dari

tempat #ang satu ke tempat #ang ainn#a!

5eterogenitas tersebut dapat berupa porositas% permeabiitas% atau kontinuitas%

sehingga akan mempengaruhi periaku reservoir #ang bersangkutan! *ia diihat daam skaa

makroskopis% baik untuk komposisi dan tekstur #ang terdiri dari ithoogi% mineraogi% dan

tekstur #ang terdiri dari ukuran butir% sortasi% kekompakan dan fabri+ akan berpengaruh

se+ara horionta!

6ada ingkungan pengendapan auvia #ang merupakan bagian dari pengendapan

kontinen% mempun#ai sifat sifat sebagai berikut /(! Geometri berbentuk keru+ut atau memba"i!



8! 6erapisan bervariasi dengan kemiringan rendah!

'! 6ermeabiitas bervariasi% disamping itu permeabiitas horionta ebih besar daripada

permeabiitas vertika!

Sedangkan beberapa sifat reservoir dengan ingkungan pengendapan river braided%

antara ain /(! Geometri merupakan embaran dan mungkin meman"ang!

8! 6erapisann#a tipis!

'! 6ermeabiitas bervariasi% dimana permeabiitas horionta ebih besar dari

permeabiitas vertika!

;! 6embatas permeabiitasn#a biasan#a tidak kontin#u!

Sebagai +ontoh dari pen#ebaran batuan arah horionta daam ingkungan

pengendapan transisi antara detai+% interdetai+% dan monodektai+!

*eberapa sifat batuan dengan ingkungan pengendapan deta% adaah sebagai berikut /

(! Geometrin#a adaah merupakan sauran meman"ang dan penghaang pantai berapis

apis!

8! *eddingn#a teba dan sedikit adan#a a#er!

'! 6ermeabiitas pada +hanne sand semakin keatas semakin besar dan tidak berarah%

sehingga permeabiitas horionta ebih besar daripada permeabiitas vertika!

;! 6embatas permeabiitasn#a terbentuk se+ara oka dan semakin sering antara tubuh

batupasir!

Sifat sifat tersebut diatas merupakan sifat ingkungan pengendapan deta #ang

didominasi oeh ombak% sedangkan deta #ang ban#ak didominasi oeh arus sungai%mempun#ai sifat sifat sebagai berikut /

(! Geometrin#a merupakan inier +hanne mouth bar dan meandering!

8! *eddingn#a teba dan peraisan buruk!

'! 6ermeabiitasn#a semakin keatas semakin berkurang dan berarah sehingga

permeabiitas horiontan#a ebih besar daripada permeabiitas vertika!

;! 6embatas permeabiitasn#a terbentuk se+ara oka dan semakin sering terdapat pada

tubuh batupasir!

Sedangkan +ontoh dari ingkungan pengendapan pantai mempun#ai sifat sifat%

antara ain /

(! Geometrin#a merupakan embaran dan "uga mungkin inier!

8! *eddingn#a teba dan perapisan buruk!

'! 6ermeabiitasn#a +enderung semakin keatas semakin bertambah besar dan tidak

berarah% sehingga permeabiitas horionta ebih besar dari permeabiitas vertikan#a!

;! 6embatas permeabiitasn#a terbentuk se+ara oka!

Sean"utn#a untuk sifat sifat ingkungan pengendapan aut dangka adaah sebagai

berikut /

(! Geometrin#a berapis apis akibat pengaruh ombak ataupun badai #ang inier akibat

adan#a pasang surut pantai!8! *eddingn#a merupakan apisan tipis!



'! 6ermeabiitasn#a besar dan berarah atau tidak berarah dan rendah #ang akibat dari

semen kasit% sehingga permeabiitas horiontan#a ebih besar dari permeabiitas

vertikan#a!

;! 6embatas permeabiitasn#a meuas!

<emudian sifat dari batuan ingkungan pengendapan turbidit% #aitu /(! Geometrin#a men"adi dan membentuk apisan!

8! *eddingn#a merupakan a#er dan tipis!

'! 6ermeabiitasn#a bervariasi pada +hanne!

)*'*9* Bata- $ertikal Dan Lateral Re-er6oir Berla.i-

Reservoir hidrokarbon mempun#ai pengertian sebagai bagian dari perangkap #ang

mengandung hidrokarbon! Sedangkan batas reservoir merupakan batas #ang memisahkan

antara daerah #ang mengandung hidrokarbon dan daerah #ang tidak mengandung

hidrokarbon! Sehingga berdasarkan pengertian ini dapat dibedakan baha batas reservoir ada

dua% #aitu batas vertika dan batas atera reservoir!

Tu"uan dari penentuan batas batas reservoir adaah untuk meramakan bentuk

geometris dari suatu apangan min#ak% untuk menentukan distribusi fuida daam reservoir%

dan untuk menentukan batas uar dari suatu apangan!

)*'*9*+* Bata- $ertikal Re-er6oir Berla.i-

Daam meakukan anaisa terhadap suatu reservoir berapis% sebenarn#a tidak "auh

berbeda dengan anaisa pada reservoir tidak berapis! 6erbedaann#a han#a pada reservoir

berapis diakukan beberapa kai anaisa% karena perapisan #ang ada tidak han#a satu tetapi

ban#ak perapisan! *atas reservoir se+ara verti+a adaah batas maksimum distribusi fuida se+ara vertika

daam reservoir! 6enentuan batas verti+a ini dimaksudkan untuk mengetahui batas baah

suatu reservoir hidrokarbon% dimana batas baah ini ditun"ukan oeh batas min#ak dan air

$HOC&!

Ada dua pengertian mengenai batas min#ak air ini% #aitu /

(! Suatu permukaan $bidang& dimana saturasi airn#a (334

8! Suatu bidang dimana produksi fuidan#a adaah (3334 air!

Tetapi pengertian #ang umum dipakai adaah pengertian kedua% dimana pada keadaan

ini min#ak sudah tidak terproduksikan agi!

*atas atas reservoir ditun"ukkan oeh batas antara min#ak dan gas $GOC&! Seperti

han#a pada batas min#ak dan air% batas antara min#ak dan gas "uga mempun#ai ona transisi!

Dimana besarn#a ona transisi tersebut tergantung dari perbedaan berat fuidan#a! Semakin

besar perbedaan berat fuidan#a maka semakin ke+i ona transisin#a% demikian "uga

sebaikn#a!

)*'*9*'* Bata- Lateral Re-er6oir Berla.i-

*atas resrvoir se+ara atera adaah batas maksimum pen#ebaran atau distribusi

hidrokarbon se+ara atera daam reservoir! *atas atera reservoir "uga digunakan untuk

menentukan batas teruar dari reservoir% #ang menentukan uas dari reservoir tersebut! Luasanreservoir penting ditentukan% karena dari perhitungan uasan tersebut dapat diperkirakan



besarn#a +adangan #ang ada $se+ara voumetri+&! Dari perhitungan +adangan

tersebut kemudian dapat diniai segi ekonomin#a% peniaian iniah #ang men"adi dasar

diakukann#a tindakan sean"utn#a!

Daam penentuan batas atera suatu reservoir% batas min#ak air dapat dipakai

sebagai dasar $daam bentuk reservoir #ang norma antikin&! Tetapi batas reservoir se+araatera ini "uga ditentukan oeh "enis dan bentuk perangkap% seperti / patahan% pemba"ian!

)*'*:* Inter.reta-i Log

*atupasir berisi sema+am atau ain ma+am +airan! ariasi resistivitas ini mengontro

og resistivitas dari batupasir daripada sifat sifat ithoogi dari batupasirn#a sendiri!

<oreasi dengan menggunakan og istrik diakukan dengan meetakkan satu kurva og

diatas kurva ainn#a untuk men+ari titik titik #ang diperkirakan mempun#ai kesamaan

ithoogi berdasarkan bentuk bentuk kurvan#a! 5arus diingat baha suatu apisan batuan

dapat bervariasi ketebaann#a% sehingga posisi kurva peru digeser satu sama ain untuk

men#amakan kurva apisan tipis dengan kurva apisan teba! Saat prosedur diatas diakukan

berkai kai% kadang kadang ditemukan adan#a kesen"angan $gap& apisan% #ang

dapat ditafsirkan sebagai terdapatn#a patahan% pemba"ian atau ainn#a! 5asi #ang diperoeh

dari operasi koreasi berupa hubungan atera apisan apisan #ang terihat seteah

penampang vertika dikonstruksikan! 5ubungan atera tersebut berupa / ariasi ketebaan!

Suatu apisan atau ona apisan #ang dibatasi oeh dua bidang apisan atau dua garis

koreasi dapat diperihatkan variasi ketebaan! Disebabkan karena adan#a perbedaan

ke+epatan pengendapan sedimen dan penurunan +ekungan pengendapan! 6ada umumn#aterdapat keseragaman variasi ketebaan apisan ke satu arah! 6enipisan #ang tiba tiba pada

suatu sumur% tetapi kemudian meneba agi pada sumur berikutn#a% mungkin menandakan

adan#a patahan! 6emba"ian apisan!

6emba"ian adaah hiangn#a apisan batuan #ang mungkin disebabkan perubahan

fa+ies sedimentasi! 6emba"ian apisan diperihatkan oeh batas atas dan baah apisan #ang

makin sempit kemudian berimpit dan menghiang! 6emba"ian biasa berkaitan dengan

ketidaksearasan% terutama daam bentuk overap!Daam praktek% bidang permukaan apisan

dianggap sebagai bidang kesamaan aktu% maka perubahan ithofa+ies ditun"ukkan oeh

perubahan ithoogi kearah atera daam suatu apisan! 6erubahan ithofa+ies biasan#a ter"adi

pada batuan #ang sha#% #ang ge"aan#a mirip dengan pemba"ian% sehingga perbedaan antar

keduan#a sering kabur! 6en#erpihan dapat mengakibatkan terbentukn#a perangkap stratigrafi!

II!8!8 Log GR $Gamma Ra#&

Log Gamma Ra# $GR& merupakan hasi suatu pengukuran #ang menun"ukan besaran

intensitas radioaktif #ang ada daam formasi! Log GR biasan#a ditampikan pada koom

pertama% bersama sama dengan kurva og S6 dan Caiper! *iasan#a diskaa dari kiri ke

kanan daam 3 (33 atau 3 (:3 GA6I!

6engukuran GR diakukan dengan "aan memasukkan aat detektor ke daam ubang bor!.ormasi #tang mengandung unsur unsur radioaktif akan meman+arkan radiasi radioaktif



dimana intensitasn#a akan diterima oeh detektor dan di+atat dipermukaan!

Oeh karena unsur unsur radioaktif $ pothasium & ban#ak terkandung daam apisan shae

+a#% maka Log GR sangat berguna berguna untuk mengetahui besar ke+in#a kandungan

shae daam apisan permeabe! Dengan menarik garis GR #ang mempun#ai harga maksimum

dan minimum pada suatu penampang og maka kurva og GR #ang "atuh diantara kedua garistersebut merupakan indikasi adan#a apisan sha#!

Adapun kegunaan og GR se+ara keseuruhan diantaran#a #aitu /

X Evauasi kandungan serpih sh $ voume empung &

X =enentukan apisan permeabe

X Evauasi bi"ih minera #ang radioaktif

X Evauasi apisan minera #ang bukan radioaktif

X <oreasi og pada sumur berseubung

X <oreasi antar sumur

II!8!8!( 6rinsip <er"a og GR

Di aam terdapat ban#ak bahan dasar #ang se+ara aamiah mengandung radioaktifitas% #aitu

,ranium $,&% Thorium $Tho& dan 6otasium $<&! Radioaktifitas GR berasa ketiga unsur

radioaktif tersebut #ang se+ara kontin#u meman+arkan GR daam bentuk pusa pusa energi

radiasi tinggi! Sinar gamma ini mampu menembus batuan dan dideteksi oeh sensor sinar

gamma #ang umumn#a berupa detektor sintiasi! Setiap GR #ang terdeteksi akan

menimbukan pusa istrik pada detektor! 6arameter #ang direkam adaah "umah dari pusa

#ang ter+atat per satuan aktu $+a+ah GR&!

Aat untuk mengukur GR ada dua ma+am% #aitu /

(! Standart Gammara# Too $SGT&8! Natura Gammara# Spe+tometr# Too $NGT&

SGT mengukur semua GR aamiah #ang timbu% depth of investigation SGT kira kira (3

in+hi dan verti+a resoutionn#a (3 in+hi sedangkan NGT seain mengukur semua GR% "uga

mengukur energi GR dan menentukan konsentrasi ' ma+am eemen radiaktif #ang biasa ada

di aam #aitu W ,ranium $,r8':8'?&% 6otassium $isotop (@<;3&% Thorium $Th 8'8& dimana

depth of investigationn#a kira kira (: in+hi dan verti+a resoutionn#a (: in+hi! Adapun aat

ain #ang digunakan #aitu Indu+ed Gammara# Toos% daam aat ini dipasang sebuah sumber

radioaktif #ang meman+arkan gammara# dengan energi tinggi! Contohn#a adaah aat densit#

og% seperti W .DC .ormation Densit# Compensated% dan LDT Litho Densit# Too!

Log Sinar Gamma (GR). Dasar dari gamma ra# adaah perekaman sifat radioaktifitas

aami bumi! Radioaktifitas GR berasa dari tiga unsur #ang terdapat daam batuan% #aitu

,ranium $,&% Thorium $Th& dan 6otasium #ang se+ara kontinu meman+arkan GR daam

bentuk pusa-pusa energi radiasi tinggi! Sinar Gamma ini mampu menembus batuan dan

dideteksi oeh sensor sinar gamma #ang umumn#a berupa detektor s+intiasi! Setiap gamma

ra# #ang terdeteksi akan menimbukan pusa istrik pada detektor! 6arameter #ang direkam

adaah "umah dari pusa #ang ter+atat per satuan aktu! 6ada batuan sedimen% og sinar

gamma ini mendeteksi adan#a kandungan minera empung! 5a ini disebabkan unsur - unsurradioaktif +enderung terkonsentrasi pada matereia #ang berbutir haus sampai sangat haus!



*ia tidak ada og S6% maka og sinar gamma dapat digunakan untuk mendeteksi apisan shae

dan non shae untuk tu"uan koreasi!

6ada apisan permeabe dan bersih dari shae% og sinar gamma menun"ukan intensitas

#ang sangat rendah% ke+uai apisan-apisan tersebut mengandung minera-minera radioaktif

atau garam-garam radioaktif! Dua formasi #ang mempun#ai materia radioaktidf #ang samatetapi densitasn#a berbeda% maka akan berbeda pua tingkat radioaktivitasn#a! Densitas #ang

ke+i akan mempun#ai kandungan radioktif #ag ebih ban#ak!

teori dasar logging

Documents