tips dan bentuk pertanyaan

Upload: james-anggi-cristopher-sitompul

Post on 19-Oct-2015

16 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

yaitu tes wawancara.. ini merupakan salah satu mimpi buruk bagi para pelamar kerja dikarenakan menurut penelitian bahwa 80 % pelamar kerja jatuh padates wawancara.. Ane pun pernah merasakan beberapa kali tidak lolos dalam tes ini.. maka dari itu ane pun mencari tahu gimana solusi untuk bisa lolos dalam tes wawancara.. ane pun menemukan solusi dari hal tersebut.. Nah bagi yang sedang ingin melamar pekerjaan silahkan menyimak kutipan artikel di bawah ini :Para pewawancara tidak akan melontarkan pertanyaan yang tidak penting, dangkal, dan tanpa arti. Ibaratnya, mereka adalah pintu gerbang perusahaan yang memutuskan apakah seseorang bisa bergabung ke dalam perusahaan atau tidak.Pada saat mereka mengajukan pertanyaan, apapun itu, mereka memiliki motif tersembunyi atau alasan yang mendasarinya. Di bawah ini adalah beberapa contoh pertanyaan yang biasanya diajukan ketika wawancara berlangsung, dan arti di baliknya.

Pertanyaan 1: Mengapa perusahaan kami harus menerima Anda?Arti pertanyaan ini:1. Memberi kesempatan bagi Anda dalam meyakinkan mereka, bahwa Anda adalah orang yang tepat untuk dipekerjakan dan menjadi bagian dalam perusahaan.2. Mereka ingin Anda mempromosikan diri, dan menyebutkan yang membuat Anda spesial dan berbeda dibandingkan pelamar yang lain.Lakukan ini: Sebelum wawancara, berlatihlah mempromosikan diri Anda di depan cermin. Dengan berlatih terlebih dahulu, Anda bisa menilai apakah promosi Anda menarik atau tidak.Pertanyaan 2: Ada yang ingin Anda tanyakan kepada kami?Arti pertanyaan ini:1. Apakah Anda mempersiapkan diri untuk wawancara dengan mencari informasi mengenai perusahaan terlebih dulu?2. Apakah Anda serius tertarik dengan posisi yang Anda lamar atau hanya sekedar coba-coba saja?Lakukan ini: Kumpulkan pertanyaan seputar perusahaan yang ingin Anda masuki, tidak perlu banyak, satu atau dua cukup untuk membuktikan Anda mempunyai minat yang besar terhadap perusahaan tersebut.Pertanyaan 3: Mengapa Anda tertarik untuk bekerja atau bergabung di dalam perusahaan ini?Arti pertanyaan ini:1. Untuk mencari tahu apa motivasi Anda dalam bekerja, karena sebagian orang mencari peruntungan dan kesempatan dalam mendapatkan posisi pekerjaan yang sebenarnya mungkin tidak cocok dengan motivasi mereka.2. Apakah Anda akan menjadi karyawan yang berdedikasi?3. Apakah passion Anda sesuai dengan visi dan misi perusahaan?Lakukan ini: Jawab pertanyaan ini dengan antusias dan tunjukkan ketertarikan Anda. Dengan menjawab seadanya, mereka akan menganggap Anda sekedar iseng atau tidak benar-benar menginginkan posisi yang Anda lamar.Pertanyaan 4: Apakah Anda bersedia mengkuti pelatihan dan mendapatkan sertifikat?Arti pertanyaan ini:1. Apakah Anda fleksibel (mudah dibentuk) untuk memenuhi tujuan perusahaan?2. Apakah Anda cakap bekerja dalam tim?3. Apakah Anda akan berusaha semaksimal mungkin ketika dihadapkan pada pekerjaan yang sulit?4. Bagaimana sikap Anda ketika diberi pekerjaan ekstra? Bersedia atau tidak?Lakukan ini: Jawab pertanyaan ini dengan menyiratkan bahwa Anda adalah orang yang mampu bekerja dalam tim, mau belajar, mengerti pentingnya pendidikan dan kemajuan intelektual.Pertanyaan 5: Coba beritahu kami, di mana Anda atau apa yang Anda lihat dalam lima tahun ke depan?Arti pertanyaan ini:1. Untuk mengetahui apakah Anda orang yang stabil, dapat diandalkan, dan mempunyai komitmen pada pekerjaan Anda.2. Apakah Anda mempunyai rencana untuk fokus dalam pekerjaan ini atau hanya berlangsung sementara sampai Anda mendapatkan pekerjaan yang lebih baik?3. Apakah Anda seseorang yang berorientasi pada tujuan?Lakukan ini: Jika Anda memberikan jawaban yang menyiratkan bahwa Anda hanya akan berada di perusahaan ini untuk satu atau dua tahun saja, maka sebagian besar perusahaan tidak akan menerima Anda. Ingat, selama wawancara tujuan Anda dalam bekerja hanya satu, yaitu menjadi karyawan yang loyal dan berkomitmen untuk perusahaan.Pertanyaan 6: Apa sajakah hobi Anda?Arti pertanyaan ini:1. Apa saja yang Anda lakukan selain bekerja, yang bisa membawa pengaruh positif dalam lingkungan pekerjaan Anda?2. Seberapa baikkah Anda dalam bersosialisasi?3. Apakah Anda tipe orang yang berorientasi pada kerja sama?Lakukan ini: Tekankan hobi atau kegiatan yang mungkin berhubungan dengan dunia pekerjaan atau perusahaan. Anda juga bisa menambahkan jawaban pertanyaan ini dengan menceritakan tentang passion Anda.Pertanyaan 7: Coba ceritakan tentang diri Anda?Arti pertanyaan ini:1. Bagaimana Anda mempersiapkan diri untuk wawancara?2. Apa yang membuat Anda spesial?3. Mengapa mereka harus menerima Anda sebagai karyawan?Lakukan ini: Lagi-lagi, sebelum wawancara Anda harus mempersiapkan diri dengan berlatih menjawab pertanyaan ini. Inti dari jawaban haruslah menyebutkan mengenai pencapaian yang ingin Anda peroleh, pengalaman yang sudah Anda alami, dan apa motivasi Anda dalam menuju sukses.Pertanyaan 8: Apa sajakah kelebihan dan kelemahan Anda?Ketika pewawancara bertanya mengenai kelebihan Anda, ia sedang mencari tahu apakah Anda dapat menjadi aset bagi perusahaan mereka? Dan bagaimana Anda menilai bakat professional dan kemampuan Anda sendiri.Sedangkan bila pewawancara bertanya mengenai kelemahan Anda, ia sedang mencari tahu apakah Anda akan berkata jujur tentang diri Anda kepada mereka? Dan seberapa realitiskah Anda terhadap diri Anda sendiri.Lakukan ini: Rendah hatilah saat mengungkapkan kelebihan Anda, jangan bersikap arogan. Sebutkan contoh pekerjaan atau kegiatan yang mewakili kekurangan Anda. namun jangan habiskan terlalu banyak waktu dalam menyebutkan kekurangan, lebih baik singkat dan padat. Siapkan pula jawaban yang bijak bila kemudian mereka bertanya, Apa yang Anda lakukan untuk mengatasi kekurangan tersebut?

-------------------------------------ii-------------------------------------------ii-------------------------------------------ii-----------

KOMPAS.com- Dalam suatu wawancara pekerjaan, ada banyak hal yang harus Anda perhatikan, misalnya penampilan, gaya bicara, atau mungkin dokumen atau portofolio yang diperlukan. Selain itu, Anda juga harus berhati-hati dalam mengajukan pertanyaan Anda kepada si pewawancara. Sebab, dari jenis pertanyaan yang Anda ajukan, Anda bisa menunjukkan kepribadian atau motivasi kerja yang tidak sesuai dengan harapan si pewawancara. Simak contohnya.1. Apakah saya harus lembur?Faktanya adalah ketika Anda menanyakan masalah ini, artinya Anda tidak tertarik dan tidak ingin bekerja lembur meskipun saat dibutuhkan. Bila Anda bekerja di media atau bidang kreatif lain, boleh dibilang hampir tiap hari Anda harus bekerjaovertime. Menanyakan masalah lembur, menunjukkan bahwa Anda tak siap bekerja di perusahaan seperti ini. Bila memang harus menanyakannya, gunakan bahasa yang lebih halus. Misalnya, tanyakan tentang tipe pekerjaan, jam kerja, dan hari kerja Anda.2. Apa tunjangan yang saya dapatkan?Meminta berbagai jenis tunjangan besar selama wawancara bisa membuat pewawancara akan menganggap Anda terlalu banyak menuntut. Kemungkinan besar, tuntutan Anda akan lebih besar lagi ketika sudah bekerja di kantor tersebut.3. Apa fasilitas yang saya dapatkan?Dalam wawancara pertama sebaiknya hindari dulu menanyakan perihal fasilitas yang Anda dapatkan. Gunakan pertanyaan lain yang bisa membuat si pewawancara membahas fasilitas yang akan Anda dapatkan selama bekerja di sana, misalnya dengan bertanya jenis pekerjaan yang harus Anda lakukan, ataupun metode melakukan pekerjaan yang dilakukan.4. Kapan saya akan libur?Sebagai seorang karyawan baru yang kemungkinan akan bekerja di perusahaan tersebut, biasanya Anda belum akan mendapatkan jatah libur di luar hari libur nasional. Tunggu sampai Anda pasti diterima bekerja, maka Anda bisa bertanya tentang hari libur dan waktu istirahat Anda.5. Berapa lama saya bisa naik gaji?Ketika Anda sedang dalam proses wawancara ini belum berarti bahwa Anda sudah diterima bekerja. Mempertanyakan tentang kepastian naik gaji pastinya bisa membuat si pewawancara berpikir bahwa Anda terlalu berorientasi pada uang. Waktu yang paling tepat untuk mempertanyakan hal ini adalah setelah Anda benar-benar diterima bekerja. Di sinilah waktu Anda untuk menunjukkan potensi Anda di perusahaan untuk meningkatkan karier, dan sejalan dengan peningkatan gaji.Sumber: ShineYah ini menurut yang ane copy dari situs kompas.com, tapi banyak juga yang tidak setuju dengan kutipan artikel di atas seperti komen dari salah satu visitor yang mengatakanutomoadji wisnubroto:Tips di atas itu hanya berlaku untuk Fresh Graduate atau yang memang sangat butuh pekerjaan itu. Tapi untuk profesional yang berniat untuk pindah kerja, sudah pasti Tunjangan, fasilitas dan gaji lebih adalah tujuan utama dari pada yang lain. Bohong kalo ada yang bilang enggakAhmad fuadi :apa hubungannya hal yg kita minta ke perusahaan dgn pencapaian, sebagai profesional kita harus tau kapan harus meminta dan kapan harus memberi, pada posisi pelamar yang ungkapkan apa yang kita minta namun dalam batas kewajaran, saya rasa pertanyaan2x diatas itu wajar ko krna umumnya ya itulah yang hrus kita dapatkan dari perusahaan.Ahmad fuadi lg :KLo mnurut saya pertanyaan itu siy wajar, karena posisi kita sebagai pelamar wajib tahu apa yg kita dapatkan nantinya di perusahaan baru tersebut. KLo dari awal sudah tidak memadai segala yg kita ingin mending di cancel saja daripada bolak balik ke prusahaan itu yg ujung2xnya malah jadi tidak sesuai dgn yg kita mau. Jadi mnrt saya justru di interview pertama-lah kita harus berikan pertanyaan2x-an seperti itu.

-----------------------------i-i------------------------------i-iiiiiiii-----------------------------------------ii---------------------------

TIPS MENJAWAB PERTANYAAN PADA TES WAWANCARAKERJA 17 KomentarBismillahir rahmaanir rahiimassalamualaikum wr.wr.Biasanya nih orang menganggap enteng yang namanyates wawancara, padahal banyak orang yang beberapa kali jatuh di sesi wawancara ini (termasuk ane dulu)..maka dari itu sebaiknya kitamempersiapkan diri untuk menghadapi tes wawancaradengan sungguh-sungguh kalo perlu dengan persiapan yang lebih siap daripada ikut pertempuran(lebay)..heheNah maka dari itu yang mesti disiapkan untuk tes wawancara ini salah satu yang paling penting yaitubagaimana kita memberikan jawaban yang memuaskanpada pertanyaan yang diajukan oleh pewawancara..Dan juga hindari bertanya sebuahpertanyaan yang dapat mengurangi poinagan (bisa bacadisini)ane juga udah postingCONTOH PERTANYAAN WAWANCARA KERJA SERTA MAKSUD DARI PERTANYAANTERSEBUTdi postingan yang lalu..Dan Postingan ini bisa di katakan sebagai pelengkap aja bukankah lebih banyak contoh lebih bagus.. klo begitu ini beberapatips Menjawab Pertanyaan Pada Tes Wawwancara Kerja :1. Berapa gaji yang Anda minta?Jawab: Sebutkan gaji yang besarnya realistis. Lihat mata pewawancara, sebutkan jumlah, dan berhentilah bicara. Jangan bohong tentang gaji yang Anda terima di kantor sebelumnya, bila Anda sudah bekerja. Bila Anda merasa bahwa gaji Anda di kantor yang sekarang terlalu kecil, berikan penjelasan.2. Apa kelebihan utama Anda?Jawab: Pilih potensi Anda yang relevan dengan bidang pekerjaan yang Anda lamar. Hindari respons yang generik seperti pengakuan bahwa Anda pekerja keras. Lebih baik, berikan respons berupa, Saya selalu diperbudak daftar pekerjaan yang saya buat sendiri. Sebab, saya tidak mau pulang sebelum pekerjaan di kantor beres semua.3. Apa kekurangan Anda ?Jawab: Jangan bilang Anda seorang perfeksionis (menunjukkan bahwa Anda sombong). Lebih baik, jujur saja dan sebutkan kelemahan yang kongkret. Misalnya, Anda lemah menghitung di luar kepala, dan karenanya Anda mengatasinya dengan membawa kalkulator. Tapi, kemudian, susul dengan kelebihan Anda.4. Di mana Anda melihat diri Anda lima tahun lagi?Jawab: Gambarkan posisi yang realistis. Kira-kira dua-tiga posisi di atas posisi yang Anda lamar sekarang. Jangan sertakan cita-cita yang tak ada hubungannya dengan lamaran pekerjaan Anda, misalnya, ingin jadi bintang sinetron atau jadi novelis. Sebab, Anda akan tampak tidak fokus.5. Mengapa Anda meninggalkan kantor yang lama?Jawab: Jangan sampai mengemukakan hal yang negatif. Kalau kenyataannya begitu, ucapkan dalam kalimat positif, misalnya bahwa Anda tidak melihat ada ruang di mana Anda bisa berkembang. Lalu, jelaskan mengapa Anda menganggap bahwa pekerjaan di kantor baru ini memberi kesempatan yang lebih baik.6. Adakah contoh kegagalan Anda?Jawab: Ungkapkan kegagalan yang pernah Anda alami, tapi yang sudah terpenuhi solusinya. Supaya, pewawancara tahu bahwa Anda punya usaha untuk mengatasi masalah7. Apakah Anda punya pertanyaan?Jawab: Berikan paling sedikit dua pertanyaan yang terfokus pada kantor baru ini. Misalnya, Anda bertanya apakah kantor ini sudah punya website. Atau, bisa juga Anda mempertanyakan kehadiran CEO yang Anda tahu baru saja diangkat apakah membuat kinerja perusahaan semakin baik, dan semacamnya. Jangan bertanya tentang kepentingan Anda sendiri, misalnya, apakah karir Anda akan berkembang di sana.Apa yang menjadikan seseorang selalu sukses untuk menggapai impiannya? Tampil beda dan memiliki keunggulan komperatif mungkin salah satu yang menjadikan Anda selalu berada di dalam posisi terdepan!Termasuk dalam meraih karier dan mengungguli orang lain dalam mencari pekerjaan yang sesuai. Ada beberapa trik atau strategi yang perlu disiapkan agar Anda sukses dalam melewati tahapan untuk mengejar karier yang diidam-idamkan..(sumber :TRIBUNNEWS.COM)Modal nekat saja, pasti tak cukup..Jadi sebaiknya agan membuat persiapan terlebih dahulu seperti dengan melatih diri untuk menghadapi tes wawancara..klo ane dulu sih latihannya di depan cermin ama bayangan ane sendiri..heheDan berlatihlah dengan metode cara menjawab pertanyaan tes wawancara seperti kutipan diatas..walau sebenarnya tidak semua jenis pertanyaan di atas akan masuk atau ada di setiap wawancara kerja, seperti poin ke 4 yang menanyakan dimana anda menanyakan diri anda 5 tahun lagi , pertanyaan ini amat sangat jarang ditanyakan oleh pewawancara (ini menurut pengalaman ane) tapi untuk poin 1,2,3,dan 5 merupakan pertanyaan yang hampir selalu di tanyakan (ini pun menurut pengalaman ane lagi)hehe..Tapi tetap aja sebaiknya agan mengetahui semua poin yang ada di atas yah bukannya lebih banyak peluru lebih bagus (loh emangnya mau perang..??eh melamar kerja kan bisa juga di katakan mau berperang..hehe)..----------------ii--------------------------ii-----------------------------------ii----------------------------------ii----------------

CARA BERSIKAP KETIKA MENGHADAPI TESWAWANCARA 2 KomentarBismillahir rahmaanir rahiimassalamualaikum wr.wr.Kita masih akan membahas tentang seputar wawancara kerja, soalnya tes yang satu ini emang paling besar pengaruhnya dalam mendapatkan pekerjaan yang di inginkan.. Setelah agan tau apa sajacontoh pertanyaan dalam wawancara kerja,pertanyaan apa saja yang tidak boleh ditanyakan, dan agan pun udah mendapatkan bayangan tentang bagaimanacara menjawab pertanyaan pada tes wawancar.Nah setelah agan sudah siap untuk menghadapi tes wawancara kerja, dikarena sudah memiliki bekal yaitu tips-tips seperti diatas.. Maka bukan berarti agan sudah bisa untuk unjuk gigi di depan pewawancara..?!ternyata masih ada lagi poin yang perlu di perhatikan yaitucara kita bersikap dalam menghadapi tes wawancara.. Nah langsung aja nih, ini beberapacara kita bersikap dalam menghadapi tes wawancara: Duduk tegak tanpa terlihat tegang. Jangan bersandar karena akan memberi kesan anda malas dan tidak semangat. Lakukan kontak mata dan tersenyum. Dengar pertanyaan baik-baik. Jangan cepat memotong pertanyaan pewawancara walaupun anda tahu jawabannya. Datanglah sendiri ke tempat wawancara. Jangan terpancing untuk membuka diri, mengeluh dan menjelek-jelekkan perusahaan lama tempat anda pernah bekerja. Fokuskan alasan kepentingan anda pada hal positif yang ada di perusahaan yang anda lamar. Pancarkan aura kalau anda memang benar-benar antusias dan menginginkan pekerjaan tersebut.Nah agan udah tahukan gimanacara kita bersikap dalam menghadapi tes wawancara..??Berarti agan udah siap bertempur.. Dan ane doain bagi agan-agan yang akan menghadapi tes wawancara kerja semoga sukses..akhir kata semoga bermanfaat..