traumatologi 27022013
DESCRIPTION
TraumatologiTRANSCRIPT
traumatologi
pendahuluan
• Luka terjadi jka ada kekuatan mengenai tubuh yang melebihi kekuatan tahanan tubuh.
• F=1/2MV2 • Faktor yang memepengaruhi kerusakan :- Kecepatan- Luas Area yang kontak dengan tubuh
Penggolongan luka
• 1.luka kinetik
• 2. luka non-kinetik
abrasi
=luka lecet geser- Terjadi karena kontak tubuh dengan
permukaan benda yang kasar, dimana salah satu atau keduanya bergerak.
- terdapat kumpulan epidermis pada satu sisi akhir arah geseran
laserasi
• = luka robek• Terjadi akibat energi kinetik yang bekerja
melebihi kemampuan elastisitas kulit kulit meregang robek
• Ciri-ciri:• tepi luka tidak beraturan, • terdapat jembatan jaringan, biasanya
mengenai seluruh lapisan kulit.
• Biasanya terdapat hematom disekitar tepi luka
Luka Tajam
1. Luka iris- Di sebabkan karena ketajamn suatu benda- Ciri : tepi luka rapi/tajam- Tidak terdapat jembatan jaringan- Biasanya tidak terdapat hematoma ditepi
luka - Ukuran luka memanjang dan tidak dalam
tidak fatal, kecuali pada daerah tertentu
• Sehingga melukai arteria mis. a. radialis pada pergelangan tangan
Luka tusuk
• tidak terdapat jembatan jaringan• Tidak terdapat hematoma disekitar tepi luka• ukuran luka kecil, namun dalam• Sisi senjata yang digunakan dapat dilihat pada
ujung luka:• Sisi tajam berbetuk ‘V’ , sisi tumpul
berbentuk seperti ekor ikan• Kedalaman luka dapat melebihi panjang
Senjata elastisitas tubuh• Gunting bentuk huruf ‘Z’
suhu
• Luka dapat terjadi pada suhu 44 C pada paparan beberapa jam, suhu 50 C untuk paparan yang lebih pendek, 60 C dalam 3 detik
• Jika panas kering luka bakar (burnt)• Jika panas basah scalding (rebus)
Burnt injury
• Derajat 1 : eritem dan vesikkulosa• Derajat 2 : mengenai seluruh epidermis dan
sebagian dermis• Derajat 3 : hingga jaringan subdermal,
termasuk otot dan tulang• klinis rule of nine , lebih dari 50% prognosis
jelek
Scalding injury
• Tercebur dalam cairan panas
• korban yang ditemukan pada kebakaran dapat meninggal karena keracunan gas (CO,cianida, dll) ataupun terbakar
Suhu rendah (hipotermia)
• Gajala muncul jika suhu tubuh < 35 C• Warna lebam jenazah merah cerah/pink
jaringan dingin uptake O2 rendah
listrik
• Terdapat luka masuk dan luka kleuar• Terdapat sumber listrik di TKP• Luka masuk pada tubuh yang menyentuh
sumber listrik, keluar pada arah ground.• Histologi : tampak sel berjajar paralel
mengikuti arus listrik
petir
• Terdapat magnetisasi barang-barang logam yang menempel pada tubuh korban
• Biasanya pada daerah terbuka, lapang
memar
• Adalah keluarnya darah disekitar jaringan akibat robeknya pembuuh darah
• Memar, dapat dipeengaruhi oleh gravitasi, sehingga seolah-olah dapat bergeser.
• Misal memar pada daerah alis-palbepra superior, dapat turun ke palpebra inferior
• Setelha keluar dari vasa menjadi benda asing sehingga akan didegradasi berubah warna hilang
• Memar dapat terjadi postmortem
luka-luka khusus
• Perlukaan oleh diri-sendiri :- Terdapat luka coba-coba, banyak luka namun
superfisial- Biasanya pada daerah yang mudah dijangkau
oleh diri sendiri sisi kiri, depan tubuh- Bisa juga : gantung diri, lompat dari gedung
tinggi, meletakkan diri pada rel kereta api
• Luka tangkis• Akibat menangkis luka saat mendapatkan
serangan• Biasanya terdapat pada lengan, tangan