troubleshooting komputer

Upload: yu-ra

Post on 13-Jul-2015

121 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

TROUBLESHOOTING KOMPUTERKomputer sudah merupakan alat bantu yang tergolong penting saat ini, kita ambil salah satu contoh pada kegiatan perkantoran, tentunya dengan adanya komputer maka pekerjaan dapat diselesaikan dengan lebih cepat. Sebagai pengguna atau pemakai komputer tentunya kita juga pernah mengalami masalah dengan komputer. Hal tersebut dapat diakibatkan adanya ketidaksesuaian dari komponen dasar komputer itu sendiri yang biasanya berkaitan dengan Software (perangkat lunak atau aplikasinya), Hardware (perangkat keras) atau Brainware (si pemakai komputer). Pengertian Troubleshooting Komputer

Dalam dunia komputer, segala sesuatu masalah yang berhubungan dengan komputer disebut Troubleshooting dan timbulnya masalah dalam komputer tentu ada sebabnya. Pada kesempatan ini kita akan sedikit belajar untuk mendeteksi masalah pada komputer Anda terutama yang berhubungan dengan Hardware. Untuk permasalahan dengan Software sebaiknya Anda lakukan pendeteksian sederhana dahulu seperti pemeriksaan file-file yang berhubungan dengan Software atau spesifikasi permintaan (requirement) dari Software. Apabila permasalahannya cukup rumit, sebaiknya Anda install ulang saja Software tersebut, karena akan terlalu rumit untuk memperbaiki sebuah Software, sedangkan untuk permasalahan dengan Brainware, penulis hanya dapat memberikan saran istirahat dulu deh, he.Teknik dalam Troubleshooting

Terdapat dua macam teknik dalam mendeteksi permasalahan dalam komputer, yaitu teknik Forward dan teknik Backward. Untuk lebih mengenal kedua teknik tersebut, ada baiknya kita bahas terlebih dahulu definisi dari masing-masing teknik tersebut. 1. Teknik Forward Sesuai dengan namanya, maka dalam teknik ini segala macam permasalahan dideteksi semenjak awal komputer dirakit dan biasanya teknik ini hanya digunakan oleh orang-orang dealer komputer yang sering melakukan perakitan komputer. Pada teknik ini hanya dilakukan pendeteksian masalah secara sederhana dan dilakukan sebelum komputer dinyalakan (dialiri listrik). Untuk mempermudah silakan simak contoh berikut :

Setelah komputer selesai dirakit, maka dilakukan pemeriksaan pada semua Hardware yang telah terpasang, misalnya memeriksa hubungan dari kabel Power Supply ke soket power pada Motherboard. Untuk casing ATX, kita periksa apakah kabel Power Switch sudah terpasang dengan benar. dsb.

2. Teknik BackwardHampir sama dengan teknik sebelumnya, teknik Backward adalah teknik untuk mendeteksi kesalahan pada komputer setelah komputer dinyalakan (dialiri listrik). Teknik lebih banyak digunakan karena pada umumnya permasalahan dalam komputer baru akan timbul setelah jam terbang komputernya sudah banyak dan ini sudah merupakan hal yang wajar. Dapat kita ambil beberapa contoh sebagai berikut :

Floppy Disk yang tidak dapat membaca disket dengan baik. Komputer tidak mau menyala saat tombol power pada casing ditekan. dsb.

Tabel Pendeteksian Masalah

Setelah penjelasan sederhana dari kedua teknik tersebut penulis akan membahas lebih dalam lagi ke teknik Backward, karena bagi pengguna komputer rumahan tentunya teknik ini lebih banyak akan digunakan ketimbang teknik Forward. Untuk lebih mempermudah dalam pendeteksian masalah pada komputer Anda, silakan simak tabel berikut :

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Komponen Power Supply Motherboard Speaker RAM VGA Card + Monitor Keyboard Card I/O Disk Drive Disket

Pendeteksian Masalah Analisa Pengukuran

Analisa Suara

Analisa Tampilan

Analisa Pengukuran

Pada tahapan ini, pendeteksian masalah dengan cara mengukur tegangan listrik pada komponen nomor 1 sampai 3. Gunakan alat bantu seperti multitester untuk mengukur tegangan yang diterima atau diberikan komponen tersebut. Contoh : Mengukur tegangan listrik yang diterima oleh Power Supply, lalu mengukur tegangan yang diberikan oleh Power Supply ke komponen lainnya.

Analisa Suara Pada tahapan ini pendeteksian masalah menggunakan kode suara (beep) yang dimiliki oleh BIOS dan dapat kita dengar lewat PC Speaker. Pastikan kabel PC Speaker sudah terpasang dengan baik. Kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5. Untuk mempermudah pengenalan kode suara tersebut, silakan simak keterangan berikut : Bunyi beep pendek satu kali, artinya sistem telah melakukan proses Boot dengan baik. Bunyi beep pendek 2 kali, artinya ada masalah pada konfigurasi atau seting pada CMOS. Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 1 kali, artinya ada masalah pada Motherboard atau DRAM. Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 2 kali, artinya ada masalah pada monitor atau VGA Card. Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 3 kali, artinya ada masalah pada Keyboard. Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 9 kali, artinya ada masalah pada ROM BIOS. Bunyi beep panjang terus-menerus, artinya ada masalah di DRAM. Bunyi beep pendek terus-menerus, artinya ada masalah penerimaan tegangan (power). Pada beberapa merk Motherboard akan mengeluarkan bunyi beep beberapa kali apabila temperatur processornya terlalu tinggi (panas).

Catatan : kode bunyi beep diatas berlaku pada AWARD BIOS, untuk jenis BIOS yang lain kemungkinan memiliki kode bunyi beep yang berbeda.

Analisa Tampilan Pada tahapan ini pendeteksian masalah cenderung lebih mudah karena letak permasalahan dapat diketahui berdasarkan pesan error yang ditampilkan di monitor. Kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 6 sampai 9. Contoh : Pada saat komputer dinyalakan tampil pesan Keyboard Error, maka dapat dipastikan letak permasalahan hanya pada Keyboard.Cara Cepat Mengenali Troubleshooting Apabila terjadi masalah dan sistem masih memberikan tampilan pesan pada monitor atau disertai dengan bunyi beep 1 atau 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 6 sampai 9, yaitu pada Keyboard, Card I/O, Disk Drive dan Disket. Apabila terjadi masalah dan sistem memberikan kode bunyi beep lebih dari 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5, yaitu RAM, VGA Card dan Monitor. Sedangkan untuk masalah yang tidak disertai pesan pada monitor atau kode bunyi beep, kemungkinan besar letak permasalahan ada di komponen nomor 1 dan 2, yaitu Power Suplly dan Motherboard.

Dengan kedua macam teknik dalam pendeteksian maslah dalam komputer tersebut, tentunya akan lebih memperkaya pengetahuan kita di bidang komputer, jadi jika suatu saat terdapat masalah pada komputer Anda kita dapat melakukan pemeriksaan terlebih dahulu sebelum membawa ke tempat servis, kalaupun harus membawa ke tempat servis kita sudah mengerti letak permasalahannya, jadi kita tidak dibohongi oleh tukang servis yang nakal ; )Dengan pemahaman troubleshooting komputer yang lebih dalam tentunya akan lebih mempermudah kita untuk mengetahui letak permasalahan dalam komputer dan tentunya akan lebih menyenangkan apabila kita dapat memperbaiki sendiri permasalahan tersebut. Semoga pembahasan sederhana tentang troubleshooting ini dapat bermanfaat, selamat mencoba dan terima kasih.

=================

Mengatasi Masalah Pada RAM11 02 2008 Mengapa Windows mendeteksi RAM yang lebih sedikit dari yang sesungguhnya ? A : Ada banyak hal yang menyebabkan, diantaranya adalah :

1. Kerusakan fisik. Untuk mengatasinya Anda harus memeriksa kondisi fisik RAM

tersebut. Buka casing komputer Anda, lalu cabut RAM tersebut. Bersihkan apabila RAM dan socketnya kotor. Periksa juga apakah ada karat. Anda juga harus memastikan bahwa RAM tersebut dari bahan yang sama (keemasan atau keperakan). Jika berbeda, sebaiknya Anda mengganti RAM tersebut. sebagian (baca : sedikit) RAM sebelum Windows dijalankan. Beberapa BIOS juga terdapat feature ROM shadowing yang akan mengcopy isi dari system dan video BIOS ROM ke RAM guna meningkatkan performa komputer (Pada DOS dan Windows 3.1 ). Hal ini karena kecepatan ROM lebih rendah dari RAM. Tetapi jika Anda memakai Windows 95/98/NT dengan memori yang minim sebaiknya feature ROM shadowing dimatikan saja (dari CMOS setup), karena Windows 95/98/NT jarang sekali mengakses ROM sehingga RAM tersebut dapat digunakan oleh Windows.

2. ROM Shadowing Pada beberapa BIOS dan driver 16 bit, kadang-kadang memakai

3. Penggunaan VGA card on board. Jika misalnya Anda memiliki RAM 32 Mb dan VGA card 2 Mb, maka RAM yang dapat digunakan hanya sebesar 30 Mb (32 Mb - 2 Mb). Jadi sebaiknya jangan memakai VGA card on board.

4. Terdapat driver atau program yang dijalankan dari config.sys atau autoexec.bat yangbekerja menggunakan RAM. Solusinya : Edit file autoexec.bat dan config.sys dengan menggunakan Notepad. Lalu editlah pada baris yang mencurigakan atau yang kirakira digunakan untuk me-load program. Bila ketemu tambahkan kata REM (tetapi bila Anda menambahkan kata REM maka program tersebut tidak akan diload/dijalankan). Bila Anda memakai driver CD-ROM 4x dari Teac, ubahlah parameter xmssize= -1 pada autoexec.bat menjadi xmssize=0.

5. Virtual device driver dijalankan dari system.ini. Untuk mengatasinya buka system inidengan cara klik Start - Run - ketikkan sysedit. Pilih system.ini. Lalu editlah pada baris yang kira-kira digunakan untuk meload virtual device driver. Alternatif lainnya adalah dengan membuat file system.ini yang baru.

6. Terdapat baris Maxphyspage pada file system.ini Silakan lihat pada file system.ini, apakah terdapat baris Maxphyspage atau tidak. Jika ya, hapus baris tersebut.

7. Kesalahan pada CMOS setting. Pada beberapa komputer terdapat feature MemoryHole at 16 Mb atau Hold to 15 Mb RAM. Jika feature tersebut di enable maka jika Anda memiliki RAM yang lebih besar dari 15 Mb atau 16 Mb, Windows tetap akan mendeteksi sebesar 15 Mb atau 16 Mb. Untuk mengatasi hal ini, silakan di disable feature tersebut. 8. Meload Ramdrive.sys dari config.sys Check your Config.sys file for a line containing Ramdrive.sys. If you have this line, it means you are using a RAM drive. To disable the RAM drive, remove or disable the line in the Config.sys file that contains ramdrive.sys. To disable the line, use a text editor (such as Notepad) to edit the Config.sys file and place a semicolon (;) at the beginning of the line. Buka file config.sys dengan Notepad. Cek pada file tersebut, apakah terdapat baris ramdrive.sys. Jika ya, hapus baris tersebut

Q : Setelah menambah RAM, mengapa RAM yang terdeteksi masih sama ?A : Setelah Anda menginstall RAM, Anda harus melakukan Setup BIOS ulang. Caranya, pada saat pertama kali menghidupkan komputer sampai muncul logo BIOS, tekan Del (untuk beberapa komputer mungkin Ctrl+Alt+Del atau kombinasi key yang lain). Setelah selesai, pilih Save Setting and Exit. Sebagai tambahan informasi untuk setting tersebut, Anda bisa membaca pada manul booknya. Q : Mengapa terjadi error setelah saya menginstall RAM baru ? A : Anda bisa melihat pada manual booknya. Untuk beberapa BIOS : Jika Anda menginstall (misalnya) 2-4 Mb SIMMS dan 2-8 Mb SIMMS, Anda harus meletakkan RAM yang lebih besar pada Bank 1. Q : Setelah saya menginstall RAM baru, mengapa sering terjadi Blue Screen ? A : Pada komputer yang menggunakan bus 66 MHz (Pentium 133 atau yang lebih tinggi), dibutuhkan RAM dengan kecepatan 60 ns atau yang lebih tinggi. Anda bisa saja menggunakan RAM dengan kecepatan yang lebih kecil dari 60 ns tapi Anda harus mengubah setting Wait State pada BIOS. Ubahlah setting tersebut dari 0 (nol) menjadi 1 (satu). Q :Mengapa muncul tulisan Parity Check Error ? A : Tulisan parity check error dapat muncul jika terdapat kerusakan pada salah satu RAM, salah satu proses DMA tidak berjalan dengan lancar, atau karena terdapat virus parity boot pada hard disk Anda. ==================

Tips untuk USB Flash Disk yang tidak muncul pada Windows ExplorerKasus : USB Flashdisk (UFD) tidak muncul pada Windows Explorer Kasus ini memang jarang terjadi, di mana tampilan drive untuk UFD terblok oleh drive lain yang sebenarnya tidak aktif, sehingga komputer tidak bisa melakukan read-write ke dalam USB Flashdisk. Indikator : UFD sudah terpasang pada port USB Tanda Panah hijau active-port USB juga sudah muncul di Systray [tempat di pojok kanan bawah] Pada Wndows Explorer tidak ada drive sebagai Removable Drive atau nama/identitas UFD yang sudah plug-in. Solusi : Klik 2 kali Panah hijau [eject] pada systray Lihatlah tulisan dibelakang drive biasanya di dalam kurung (E:) / (F:) / (G:) / (H:) dst Maka buka saja di Explorer sesuai dengan keterangan yang muncul di Common dialog Eject diatas.

*****Melanjutkan Tips pertama, bila solusi pertama masih belum dapat mengatasi masalah dan USB Flash disk tetap tidak muncul pada windows eksplorer.

Kasus : OS [Operating System] yang digunakan Windows XP sp2; Pengecekan pada Device Manager USB flash disk bekerja normal. Indikator : USB Common dialog Eject[ Tanda Panah hijau active-port USB di Systray] sudah muncul namun keterangan huruf DRIVE tidak ada saat di buka/jalankan. Drive USB Flash disk tetap tidak muncul baik pada windows explorer maupun File Dialog.

Analisa awal : Hal ini dimungkinkan karena adanya mapping drive jaringan yang dedicated/permanen pada konfigurasi jaringan, memang jarang terjadi namun hal seperti ini juga pernah saya alami.Solusi : Unplug/lepaskan USB Flashdisk anda ; Restart dulu komputer anda, untuk mengkonfigurasi kembali semua Drive ; Bukalah Windows Explorer ; Lihatlah Folder Tree Drive yang ada [A-Z] ; Bila anda mempunyai MAPPING Drive yang terhubung dalam jaringan lakukan disconnect MAP-Drive yang dekat dengan Drive Hardisk dan CD/DVD misal Drive E:/ F:/ dan G:/ . Disconnecting Drive : Klik kanan pada Drive lalu pilih Disconnect yang muncul pada pop-up menu. Setelah itu pastikan semua drive selain Drive Hardisk dan CD/DVD dalam keadaan Disconnect ; Tancapkan Flash Disk pada PORTnya ; Selamat mencoba semoga tulisan tambahan ini berguna.

================

Tips Atasi Masalah KomputerPC Anda tidak mau beraksi sama sekali? Harddisk tidak terdeteksi, drive optik yang terasa lambat, monitor yang tidak optimal tampilannya, atau router yang terlalu sering hang? Jangan panik, cari solusinya di sini! Sesekali hal ini dapat saja terjadi. Tiba-tiba PC berulah, dan tidak dapat terselesaikan dengan mudah. Meskipun Anda sudah membaca berbagai panduan troubleshooting pada manual yang tersedia. Dan hal ini bisa juga terjadi pada Anda. Tidak memandang situasi dan kondisi, sebuah sistem dapat berulah. Bisa saja sesaat setelah Anda melakukan update driver. Ataupun setelah melakukan penambahan perangkat tambahan pada sistem Anda. Ataupun terjadi secara tibatiba, tanpa peringatan ataupun pemberitahuan sebelumnya. Dan ulasan kali ini akan membahas hal-hal tersebut di atas. Usah gelisah dan tidak perlu panik menghadapinya. Duduk tenang, dan ikuti saja pembahasan kali ini. Semoga salah satu di antaranya adalah jawaban dari masalah yang Anda hadapi dengan PC kesayangan Anda. Terbaru, Tidak Berarti Bebas Bug Tidak selamanya teknologi terbaru memberikan yang terbaik untuk penggunanya. Bahkan beberapa kali kami menyaksikan sendiri, produk yang mengusung teknologi terbaru, pada batch awal juga disertai dengan perbagai masalah yang cukup memusingkan. Sebagai contoh, motherboard dengan chipset terbaru. Inilah beberapa kasus yang sering dirasakan para anggota lab PC Media. Perlu diadakan beberapa riset skala kecil, untuk dapat menjalankan serangkaian tes dengan sempurna. Mulai dari sesekali mencari update BIOS, update driver ataupun sekadar manual ter-update dari produk yang bersangkutan. Contoh lain adalah untuk pengujian video card. Dengan makin tajamnya persaingan ATi Radeon dan nVidia, membuat berbagai produk dengan chipset terbaru, terus berdatangan ke lab kami. Yang akhirnya memerlukan solusi patch software pengujian. Untuk dapat menjalankannya. Lalu, bagaimana dengan yang terjadi di dalam dunia nyata? Pada penggunaan seharihari Anda dengan PC Langkah Pembukaan Seperti pada catur, langkah pertama akan sangat menentukan. Begitu juga dalam memecahkan masalah yang terjadi dengan PC Anda. Pada subbahasan ini, akan berisi tentang langkah terpenting dalam mencoba menyelesaikan masalah dengan PC Anda. Yang terpenting adalah mencoba mengetahui, apa yang menyebabkan PC Anda berulah. Perubahan terakhir apa yang terjadi pada PC? Hal ini sangat penting untuk diketahui secara pasti. Mengingat, hal ini akan sangat memudahkan penyelesaian yang harus dilakukan. Disesuaikan dengan kemungkinan masalah yang terjadi. Dari sini, memungkinkan untuk mempersempit kemungkinan masalah yang terjadi dengan PC Anda. 01. PC Tidak Bereaksi, Saat Tombol Power Ditekan. Permasalahan: Anda menekan tombol power untuk mengaktifkan PC Anda, namun PC tidak menunjukkan tandatanda kehidupan. Apa yang terjadi? Solusi: Jika hal ini terjadi pada PC Anda, ada beberapa kemungkinan yang harus diperiksa satu per satu secara bertahap. Langkah 1: Periksa semua jaringan listrik, dari outlet AC sampai ke PSU (power supply unit) PC Anda. Apakah sudah terpasang dengan sempurna. Mulai dari memastikan switch PSU dalam posisi ON, ataupun sekiranya Anda menggunakan UPS (uniterruptable power supply) dan/atau stabilizer AVR (automated voltage regulator). Pastikan semua dalam posisi ON dan dalam keadaan berfungsi dengan baik. Langkah 2: Jika hal tersebut bukan penyebabnya, maka kemungkinan berikutnya baru pada PC Anda. Pastikan semua kabel (terutama kabel power) dan komponen terpasang dengan baik. Caranya dengan mebuka casing, kemudian menekan-nekan kembali komponen dan konektor kabel yang ada. Adakalanya hal ini disebabkan karena

konektor yang tidak terhubung dengan sempurna. Perhatikan juga ATX 12V, yang dapat ditemukan pada kebanyakan motherboard empat tahun belakangan ini. Motherboard tidak akan beraksi, tanpa catuan daya dari konektor ini. Langkah 3: Ini akan cukup merepotkan. Lakukan pengecekan perangkat utama satu persatu. Yang dimaksud adalah CPU dan motherboard. Pastikan keduanya masih berfungsi dengan baik. Sebab katakanlah jika CPU rusak, sistem tidak akan menyala sama sekali. Demikian juga jika motherboard rusak. Terutama untuk urusan catu dayanya (MOSFET, jalur daya pada PCB dan seterusnya). Ini juga akan menyebabkan PC tidak akan bereaksi sama sekali. 02. Fan, Harddisk Terdengar Putarannya, namun Layar Monitor Tetap Gelap. Permasalahan: PC bereaksi. Terdengar bunyi putaran kipas, dan tanda-tanda kehidupan lain dari harddisk, drive optik dan lain-lain. Namun, monitor tetap gelap. Solusi: Fiuhhsetidaknya ini sedikit lebih baik dari masalah nomor 1. Untuk masalah ini, sebaiknya mengandalkan tanda yang diberikan POST BIOS. Pastikan speaker casing terpasang baik, sehingga Anda dapat mendengarkan POST berupa kombinasi bunyi beep yang pasti tersedia pada kebanyakan motherboard. Atau pada beberapa motherboard keluaran terbaru, juga tersedia buzzer yang terintegrasi pada motherboard. Lebih mudah lagi jika motherboard disertai display BIOS POST code berupa dua seven segment LED, yang akan menampilkan kode hexagesimal. Sekiranya Anda tidak tahu arti dari kode tersebut (baik suara ataupun cahaya) atau bahkan kehilangan buku manual, sekali lagi tidak perlu panik. Anda dapat coba membuka situs Bios Central (http://www.bioscentral.com). Harddisk Menyimpan berbagai dokumen, lagu-lagu kesayangan format MP3, instalasi game 3D (yang ukurannya hingga satuan gigabyte), beberapa, bahkan mengumpulkan video download berformat DivX, atau master video digital hasil transfer dari handycam. Tidaklah aneh jika harddisk dengan cepat penuh. Menambah harddisk pun, ternyata tidak terlepas dari beberapa masalah yang mungkin saja timbul. 03. Sistem Tidak Mengenali Harddisk Baru. Permasalahan: Harddisk baru yang terpasang, tidak terdeteksi baik pada Windows maupun BIOS sekalipun. Solusi: Intinya memasang dan mengonfigurasikan harddisk dengan benar. Harddisk bukan termasuk komponen yang sulit dalam proses instalasi. Namun, ada beberapa langkah yang harus dipastikan sudah dilakukan, saat memasang harddisk. Langkah 1: Pastikan harddisk sudah mendapatkan catudaya dari PSU. Kesalahan sepele seperti ini bisa saja terjadi. Mengingat letak harddisk yang biasanya di bagian depan casing. Terkadang Anda menghubungkannya dengan cabang power dari fan, yang tidak mendapatkan pasokan daya dari PSU. Hal ini bisa juga diakibatkan minimnya jumlah konektor daya dari PSU. Langkah 2: Pastikan setting master dan slave harddisk tepat seperti yang diinginkan. Atau jika Anda ingin memanfaatkan konfigurasi pada cable select, pastikan menggunakan konfigurasi tersebut pada kedua harddisk, lama dan baru Anda. Langkah 3: Jika Anda menginginkan memanfaatkan konfigurasi cable select, perhatikan pemasangan kabel IDE pada harddisk. Beberapa kabel terbaru, sudah memberikan tanda khusus, untuk membantu menentukan konektor mana yang akan dianggap sebagai master, dan konektor mana yang akan dianggap sebagai slave. Jika tidak tersedia, cara paling mudah adalah dengan aturan dasar berikut. Konektor yang terletak diujung diperuntukkan sebagai master. Sedangkan konektor di tengah, akan dianggap sebagai slave. Langkah 4: Jika itu semua belum dapat menyelesaikan masalah, maka alternatif jawabannya ada pada setting BIOS. Pada pilihan utama Integrated Peripheral, biasanya terdapat pilihan untuk IDE controller. Di sini juga terdapat pilihan untuk setting controller harddisk SATA. Sekiranya Anda mengalami masalah serupa, saat ingin menambahkan harddisk baru ber-interface SATA. Khusus untuk harddisk SATA dan Windows, jangan lupa untuk menginstalasi driver yang biasanya disertakan oleh produsen motherboard. Atau updatenya, tergantung chipset motherboard yang digunakannya. 04. Harddisk Terdeteksi, namun Tidak Dapat Dioperasikan. Permasalahan: BIOS mendeteksi keberadaan harddisk. Namun tidak demikian dengan Windows, bahkan DOS. Solusi: Ini bukan permasalahan besar. Yang perlu dilakukan adalah membuat partisi, dan kemudian memformat harddisk baru tersebut. Karena harddisk yang baru tersebut belum terformat dalam sebuah file system yang dapat dikenali Windows ataupun DOS. Ada beberapa kemungkinan yang dapat dilakukan dengan harddisk baru tersebut. Kemungkinan 1: Sekiranya Anda menginginkan menginstalasi harddisk baru tersebut dengan operating system Windows 9x, maka diperlukan sedikit pengetahuan dasar tentang perintah FDISK. Untuk yang satu ini, kami sangat menyarankan untuk memanfaatkan perintah yang satu ini dengan didampingi rekan Anda yang sudah berpengalaman. Kemungkinan 2: Jika Anda ingin menginstalnya dengan Windows 2000/XP ataupun beberapa distro Linux terbaru sekarang ini, Anda tidak usah pusing lagi berhadapan dengan perintah FDISK. Mereka menyediakan pilihan pada saat proses instalasinya. Tinggal mengikuti langkah dan pilihan yang diberikan. Setidaknya akan lebih mudah dibandingkan menggunakan perintah FDISK untuk kebanyakan orang. Kemungkinan 3: Jika harddisk baru tersebut akan dimanfaatkan sebagai harddisk tambahan untuk penyimpanan data, hal ini akan lebih mudah. Misalnya

selama ini Anda sudah menggunakan operating system Windows XP. Dengan mengguna kan user yang memiliki administrator rights Anda dapat melakukan hal berikut ini. Cukup dengan masuk ke Disk Management. Salah satunya dengan cara klik kanan pada My Computer, pilih Manage. Perhatikan kolom bagian kiri. Kemudian pada Storage, pilih Disk Management. Dari sini Anda dapat melihat dan mengatur harddisk baru Anda dengan lebih mudah. Catatan: Berhati-hatilah saat menggunakan fasilitas yang tersedia pada Disk Management. Jangan sampai salah memilih harddisk. Karena data yang di dalam harddisk ataupun partisi dapat hilang. Demikian juga saat menggunakan FDISK ataupun fungsi serupa yang tersedia pada proses instalasi operating system. 05. Instalasi Harddisk Baru Ekstra Besar. Permasalahan: Harddisk 200 GB tidak terdeteksi baik di BIOS, apalagi Windows. Padahal, langkah pada tip ke 03 dan 04 sudah dijalankan semua. Solusi: Seiring dengan waktu dan kemajuan teknologi yang ada, maka produk massal harddisk berukuran besar sudah tersedia di pasar. Dengan harga yang terbilang terjangkau. Inti masalah ada pada penggunaan metoda LBA (Logical Block Addressing) yang digunakan. Permasalahan untuk hal di atas, biasanya disebabkan karena harddisk berukuran di atas 137 GB, menggunakan metoda LBA 48 bit. Untuk itu, yang pertama perlu dilakukan adalah memastikan apakah BIOS yang digunakan, sudah mendukung LBA 48 bit. Sebagai contoh di sini adalah dengan menggunakan 48-bit LBA Test Program untuk Intel Application Accelerator (http://support.intel.com/support/chipsets/iaa/sb/CS-009302.htm). Cukup dengan menjalankan aplikasi sederhana 48lbachk.exe pada sistem. Jika ternyata BIOS belum mendukung, maka diperlukan update BIOS. Perhatikan readme yang tersedia pada update BIOS. Pastikan update yang akan digunakan, dapat menyelesaikan masalah kompatibilitas harddisk LBA 48 bit. Drive Optik Perangkat yang satu ini mungkin sudah lama dijadikan andalan untuk urusan storage. Berikut mungkin beberapa masalah yang dapat terjadi. 06. Software Burner Tidak Berfungsi pada Drive Optik Baru. Permasalahan: Misalnya, Anda terpaksa mengucapkan selamat tinggal pada CDRW drive lama. Dan menggantinya dengan sebuah drive burner baru. Namun Anda baru menyadari, bahwa software burner Nero andalan, tidak dapat digunakan dengan drive baru. Mengapa demikian? Solusi: Pada awal masa jaya CD-RW drive, kebanyakan paket penjualan disertai dengan software burner. Namun, sekarang juga banyak beredar drive optik yang tidak disertai dengan software burner. Perlu diketahui, lisensi yang diberikan OEM untuk paket penjualan. Dan dikhususkan untuk produk yang dibundle. Dan Nero memiliki proteksi, sehingga hanya dapat dimanfaatkan khusus untuk drive tersebut. Untuk terus memanfaatkannya dengan drive burner baru, cara yang paling minim biaya adalah dengan meng-upgradenya. enggunakan Nero 6 Reloaded Upgrade Downloadable Serial Number (www.nero.com, seharga US$39,99). Ini lebih murah dibanding versi lengkapnya. 07. Kecepatan Write Tidak Secepat yang Dijanjikan. Permasalahan: Spesifikasi memang tidak menjanjikan 100% sesuai dengan kenyataan yang ada. Namun jika diperlukan waktu write hingga dua kali ataupun lebih waktu yang dijanjikan, tentu ada sesuatu yang salah. Apa penyebabnya? Solusi: Ini mungkin tidak akan begitu banyak terasa, bahkan untuk CD-RW drive yang tercepat sekalipun. Namun, jika sudah beralih ke DVD burner drive, perbedaannya akan sangat terasa. Bisa-bisa dibutuhkan waktu lebih dari 1 jam untuk menyelesaikan menulis data pada media DVD berkapasitas 4,7 GB. Yang perlu dipastikan adalah, baik harddisk ataupun drive optik yang digunakan, sudah bekerja pada mode Ultra DMA (Direct Memory Access). Cara mengeceknya, pada Windows XP dengan memperhatikan Device Manager. Buka pada tree IDE controller. Dan lihat pada tab Advanced Setting. Perhatikan pada bagian Current Transfer Mode. Periksa pada masing-masing IDE controller di mana harddisk maupun drive optic terpasang. VGA dan Display Keduanya memang diperuntukkan untuk memanjakan mata penggunanya. Dengan VGA yang lebih bertenaga, Anda akan mendapatkan frame rate yang lebih baik. Sedangkan dengan display yang lebih baik, Anda akan mendapatkan resolusi dan refresh rate yang tidak melelahkan mata. Namun, bukan berarti keduanya bebas dari masalah. 08. Driver Video Card Tidak Terinstalasi dengan Sempurna. Permasalahan: Kelihatannya proses instalasi driver berjalan sempurna. Namun setelah sistem restart, ada peringatan box error: cli.exe Application Error. The application failed to initialize properly (0xc0000135). Click OK to terminate the application. Apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya? Solusi: Beberapa pengguna video card dengan chipset VPU ATi Radeon pernah merasakannya. Apalagi jika pernah mengupdate driver dan aplikasi pendukungnya dengan menggunakan ATi Catalyst. Sebagai informasi, ATi Catalyst yang ditujukan khusus untuk operating system Windows ini, dibuat dengan menggunakan Microsoft .NET Framework SDK. Operating system perlu ditambahkan dengan instalasi Microsoft .NET Framework. Yang sekarang sudah tersedia adalah untuk versi 1.1. Ini akan berguna sekiranya Anda juga akan menginstal aplikasi yang dibuat dengan memanfaatkan

Microsoft .NET Framework SDK. Untuk mengatasi semua masalah, yang menyebabkan munculnya window pop up serupa. 09. Menghindari Pesan Kesalahan Saat Instalasi Update Driver VGA. Permasalahan: Bagaimana sebaiknya melakukan update driver VGA. Karena pada beberapa kasus, sering terjadi muncul pesan kesalahan. Solusi: Memang tidak ada perintah khusus yang disertakan pada file instaler update driver VGA, yang menyarankan untuk melakukan uninstall dari driver lama yang sebelumnya ter-install. Namun, ada baiknya Anda melakukan pembersihan operating system Anda dari driver lama yang pernah ada. Sebelum menginstalasinya dengan update terbaru yang diinginkan. Untuk para pengguna VGA dengan chipset ATi Radeon, Anda dapat dengan mudah melakukan proses uninstall driver lama, beserta beberapa aplikasi pendukungnya. Karena ATI juga sudah menyertakan ATi CATALYST Uninstaller, yang otomatis disertakan saat proses instalasi driver ATI CATALYST. Untuk yang lain, perlu trik tersendiri. Cukup banyak alternatif untuk membersihkan driver-driver lama. Anda dapat memanfaatkan Driver Cleaner, yang sekarang sudah tersedia Driver Cleaner 3.3, atau variannya Professional Edition (www.drivercleaner.net). 10. Memperbaiki Tampilan pada Monitor. Permasalahan: Anda sudah memilih monitor terbaik. Katakanlah sebuah Monitor TFT-LCD, atau sekadar monitor CRT merk terkemuka, yang sering memenangkan review hardware. Namun tampilan yang dihasilkan tidak memuaskan. Apa yang harus dilakukan? Solusi: Sehebat apapun setiap perangkat, tidak akan optimal tanpa konfigurasi yang optimal. Begitu juga untuk monitor. Kebanyakan monitor LCD memiliki tombol khusus AUTO (atau sejenis), untuk konfigurasi secara otomatis. Sesuai dengan data yang dikomunikasikan antara monitor dengan video card dengan DDC. Namun kadang tidak sempurna. Kebanyakan gangguan moire masih terasa. Anda dapat menggunakan Monitor Test, dan mencoba mengalibrasikan hingga gangguan moire minim. Untuk monitor CRT, kebanyakan pada masalah tingkat contrast dan brightness. Contrast akan mengatur kekuatan cahaya monitor. Tapi jika berlebihan akan melelahkan mata. Brightness akan memperterang. Namun jika terlalu tinggi, akan kehilangan black level. Dan pada beberapa kasus juga akan mengganggu tampilan fokus monitor. Networking Koneksi Internet DSL memang menawarkan kecepatan yang terbilang memuaskan. Harga penawaran paketnya beragam, dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Namun, masalah pun juga tidak terlepas darinya. Dan bukan hal yang mudah untuk membuat sebuah Internet connection yang bebas dari masalah. 11. Router Hang, dan Perlu Direstart. Permasalahan: Awalnya, saat instalasi router, hal ini tidak pernah terjadi. Namun belakangan ini, sering kali router hang dan perlu di-restart untuk mendapat koneksi Internet pada PC yang terhubung dengan router. Solusi: Bahkan dengan konfigurasi terbaik sekalipun, router tetap saja bisa mengalami hang. Biasanya hal ini disebabkan terlalu banyak permintaan koneksi pada waktu yang bersamaan. Dan selama ini, satu-satunya cara mengatasinya adalah dengan restart router (mematikannya dan kemudian menghidupkannya kembali). Langkah 1: Sekiranya produsen router telah menyediakan update firmware, Anda bisa mencobanya untuk mengupdate firmware untuk memperbaiki proses routing dan mencegah crash pada router. Langkah 2: Anda dapat melakukan tindakan pencegahan. Hal semacam ini juga bisa disebabkan karena virus, juga spyware yang menyerang PC. Jalankan antivirus dan antispyware yang telah ter-update, untuk mengecek masing-masing PC. Langkah 3: Perhatikan aplikasi yang terinstal pada tiap PC client router tersebut. Terutama beberapa aplikasi file sharing Peer to Peer (P2P). Aplikasi semacam ini juga dapat menyebabkan hal tersebut. Jika tidak dikonfigurasikan dengan baik, software P2P bisa saja membuka sharring permission-nya, sehingga jika request terlalu banyak otomatis akan membebani kerja router Anda. 12. Koneksi dengan Wi-Fi Kadang Terputus. Permasalahan: Koneksi network dengan menggunakan Wi-Fi, sesekali terputus secara tiba-tiba. Tanpa sebab yang jelas. Hal ini sesekali terjadi pada notebook Centrino yang sudah dilengkapi dengan koneksi Wi-Fi. Solusi: Biasanya ini disebabkan karena power saving mode. Notebook Centrino secara default membuat fungsi ini enable dengan maksud untuk menghemat konsumsi baterai. Cara paling mudah adalah dengan menggunakan aplikasi Intel PROSet (jika tersedia). Atau melalui properties pada device WI-Fi ethernet, pada Network Connections. Kemudian pilih Configure. Pada tab Adcanced, terdapat setting untuk mengoptimalkan konsumsi daya. Ad Hoc Transmit Power, berpengaruh dengan jarak jangkau. Sedangkan Power Management, akan menyesuaikan dengan kondisi baterai, dan waktu idle notebook. Dan secara otomatis akan menurunkan konsumsi listrik dari baterai. Hal ini, yang kemungkinan menyebabkan koneksi Wi-Fi terputus. Jadi ada dua alternatif yang dapat dilakukan. Pilihan 1: Setting posisi maksimal untuk kedua fungsi ini. Apalagi jika Anda tidak khawatir dengan kapasitas baterai yang tersisa. Karena tersedia tombol shortcut untuk langsung mematikan fungsi Wi-Fi di kebanyakan notebook Centrino. Pilihan

2: Sesuaikan dengan gaya penggunaan notebook Anda. Pelajari waktu idle penggunaan notebook. Dan mencobanya sesuai dengan kebiasaan penggunaan sehari-hari. Tentunya Anda tidak ingin koneksi Wi-Fi Anda tiba-tiba terputus karena waktu idle 5 menit telah terlewati. Padahal Anda hanya meninggalkan notebook Anda, untuk sekadar ke WC ataupun membuat secangkir kopi hangat. ==================== Mengatasi masalah pada booting Windows Banyak masalah yang terjadi pada waktu booting. Untuk mengatasinya Anda perlu tahu apakah masalah itu terjadi sebelum komputer menampilkan Windows splash screen. Bila ya kemungkinan besar terjadi masalah pada hardware atau BIOS. Bila windows tidak menampilkan desktop screen Mungkin Anda pernah mengalami masalah seperti ini. Kompoter Anda sudah menampilkan splash screen tapi ditunggu sampai lama windows tidak juga menampilkan desktop screen. Untuk mengatasinya Anda perlu booting pada Safe Mode. Caranya, pada saat komputer selesai melakukan "proses" BIOS tekanlah tombol [Ctrl] sampai muncul berbagai menu pilihan. Setelah itu pilihlah Safe Mode. Jika Anda termasuk beruntung maka Anda bisa masuk windows sampai desktop screen. Klik kanan pada My Computer, pilih Properties. Pillih pada tab Device Manager. Bila Anda melihat tanda seru pada salah satu Device yang ada berarti terjadi "konfilk" device. Untuk itu Anda perlu men-disable hardware yang mengalami masalah. Setelah itu Anda bisa restart. =================== Saat booting Windows langsung menampilkan "shutdown screen" Saat booting windows 95/98 komputer Anda langsung menampilkan tulisan : It's now safe to turn off your komputer" Penyebab : Hal ini karena file Vmm32.vxd atau wininit.exe mengalami kerusakan.

1. Solusi

Anda harus meng-copy file wininit.exe dari cd Windows 95/98. Pada Windows 95 file wininit.exe terletak pada win95_11.cab. Untuk melakukan extract Anda dapat perlu masuk ke MS DOS Prompt lalu ketikkan extract . Bila Anda belum tahu perintahperintah extract ketikkan extract /? lalu tekan enter.

2. Setelah itu restart komputer Anda. Membuat file vmm32.exe baru

1. Restart komputer Anda. Untuk Windows 95, saat muncul tulisan "Starting Windows95", tekan tombol F8, dan pilih Command Prompt Only. Untuk Windows 98, tekan terus tombol CTRL setelah komputer ANda melakukan Power On Self Test (POST), kemudian pilih Command Prompt Only.

2. Setelah itu pidah ke folder Windows\System dengan cara mengetikkan :cd \windows\system

3. Ketikkan :ren vmm32.vxd vmm32.old 4. Terakhir install lagi Windows 95/98 ==================== Cannot Find a Device File...Vnetsup.vxd Saat booting windows 95 komputer Anda menampilkan pesan:

Cannot find a device file that may be needed to run Windows or a Windows application. The Windows registry or System.ini file refers to this device file, but the device file no longer exists. If you deleted this file on purpose, try uninstalling the associated application using its uninstall program or setup program. If you still want to use the application associated with this device file, try reinstalling that application to replace the missing file. Vnetsup.vxd -atau- Dfs.vxd Penyebab : Kesalahan tersebut dapat terjadi bila Anda menghapus komponen Microsoft Network (pada properties Network). Solusi :

Untuk mengatasinya, ikuti langkah-langkah berikut : Buka registry (caranya klik tombol Start, pilih Run. Ketikkan regedit lalu klik OK). Hapuslah nilai StaticVxD pada subkey Vnetsup pada : HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlset\ Services\VxD\vnetsup atau hapuslah nilai StaticVxD pada subkey DFS pada : HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlset\ Services\VxD\dfs

Install dan hapus komponen Microsoft Network Caranya : dari Control Panel klik dua kali pada Network. Klik Add - Adapter - Add lagi. Pada kotak Manufacturers, klik Detected Network Driver. Pada kotak Network Adapters, klik Existing NDIS2 Driver, dan terakhir klik OK. Setelah itu tutup Network. Bila Windows meminta restart, restartlah. Setelah itu masuk lagi ke Control Panel, klik dua kali pada Network. Klik network adapter lalu klik Remove. Terakhir klik OK. Biasanya komputer akan meminta Restart. Ikuti saja.... ============================= Kerusakan pada file win.com

Saat booting windows 95/98 komputer Anda menampilkan pesan: The following file is missing or corrupted: Win.com The following file is missing or corrupted: Win.com Program too big to fit in memory Cannot find Win.com, unable to continue loading Windows Program too large

Penyebab : Hal ini bisa terjadi bila file win.com mengalami kerusakan. Ukuran untuk file win.com yang tepat adalah sebagai berikut : Windows 95: 22,679 bytes Windows 95 OSR 2 24,503 bytes Windows 98: 24,791 bytes Solusi : Untuk mengatasinya, Anda harus membuat file win.com baru dengan cara mengekstrak file win.cnf dari CD Windows. Langkah komplitnya sebagai berikut :

1. Ekstrak file win.cnf dari CD Windows ke folder C:\Windows. Adapun letak file win.cnf adalah : Pada Windows 95 terletak pada file Win95_03.cab Pada Windows 98 terletak pada file Win98_28.cab

2. Setelah diekstrak kemudian gantilah nama win.cnf menjadi win.com. Caranya : renc:\windows\win.cnf c:\windows\win.com 3. Terakhir restartlah komputer Anda ===================== Saat shutdown windows 95/98 tidak menampilkan "shutdown screen" Saat shutdown, windows 95/98 tidak menampilkan "shutdown screen" yang berupa tulisan It's now safe to turn off your computer. Penyebab & Solusinya :

1. Komputer tidak dapat men-shutdown suatu program.Sebelum komputer melakukan shutdown maka terlebih dahulu dia akan menutup program-program yang masih berjalan. Program-program tersebut bisa berupa antivirus, utility, atau yang lainnya. Nah, bila komputer Anda tidak bisa melakukan shutdown secara sempurna hal ini bisa terjadi karena komputer tersebut tidak dapat men-shutdown suatu program. Sebagai contoh pada program NetMedic. Pada saat kita menjalankan program NetMedic maka program tersebut juga akan menjalankan syshook.exe sebagai virtual device driver. Tetapi pada saat kita keluar dari NetMedic file syshook.exe tersebut masih "tertinggal" di memori. Nah, file-file seperti syshook.exe inilah yang antara lain menyebabkan terjadinya masalah. Salah satu cara untuk "mematikan" syshook.exe adalah dengan menampilkan Task Manager yaitu dengan menekan tombol [Ctrl] [Alt] [Del]. Pilih file syshook.exe dan tekan End Task. Bila Anda mengalami masalah seperti di atas, cara gampangnya adalah dengan menutup semua program (yang terdapat pada Task Manager) kecuali : Explorer Rnnapp Osa (jika Anda menginstall MS Office) light (jika Anda memakai modem) systray Setelah semua program telah ditutup Anda bisa melakukan Shutdown (atau Restart).

2. Windows 98 SE memang mempunyai masalah pada beberapa hardware tertentu.Tetapi Microsft telah mengeluarkan patch untuk masalah tersebut dan bisa Anda dapatkan di situs Microsoft ================== Tidak dapat menghapus file Saat Anda menghapus file, muncul kotak dialog : Cannot delete "nama_file", cannot find the specified path. Make sure you typed the right path. Penyebab : Hal ini terjadi karena Recycle Bin mengalami corrupt. Masalah ini biasanya muncul jika Anda menginstall dan meng-uninstall software Fix-It Utilities. Solusi :

Untuk mengatasinya, ikuti langkah-langkah berikut ini : 1. Restart komputer Anda. 2. Sebelum muncul logo Windows, tekan F8 lalu pilih Command Prompt Only.

3. Pada Dos Prompt, ketikkan :attrib -r -s -h c:\recycled deltree c:\recycled =================== Shortcut untuk Shutdown Untuk mempercepat shutdown Anda bisa membuat shortcut pada desktop. Caranya : 1. Klik kanan area kosong pada desktop lalu pilih New - Shortcut. 2. Pada command line ketikkan c:\windows\rundll32.exe user, exitwindows. 3. Klik next dan beri nama shortcut tersebut. 4. Terakhir klik Finish. Shortcut untuk Restart Untuk mempercepat restart Anda bisa membuat shortcut pada desktop. Cara 1 : 1. Klik kanan area kosong pada desktop, pilih New - Shortcut. 2. Pada command line ketikkan C:\WINDOWS\RUNDLL.EXE user.exe,exitwindowsexec. 3. Klik next dan beri nama shortcut tersebut. 4. Terakhir klik Finish. Cara 2 : 1. Jalankan Notepad. 2. Ketikkan @exit. 3. Simpan dengan nama restart.bat di C:\ 4. Jalankan windows explorer, klik kanan dan seret file tersebut ke desktop. 5. Pada menu yang muncul pilih Create Shortcut(s) Here. 6. Klik kanan shortcut tersebut, pilih Properties. 7. Pindah ke tab Programs, beri tanda check pada Close on Exit. 8. Klik tombol Advanced. 9. Tandai pilhan MS-DOS Mode, serta hapus pilihan Warn before entering MS-DOS mode. 10. Klik OK, dan OK lagi untuk menutup kotak dialog Properties. Shortcut untuk Log Off Untuk mempercepat log off Anda bisa membuat shortcut pada desktop. Caranya : 1. Klik kanan area kosong pada desktop lalu pilih New - Shortcut. 2. Pada command line ketikkan C:\WINDOWS\RUNDLL.EXE shell32.dll,SHExitWindowsEx 0 3. Klik next dan beri nama shortcut tersebut. 4. Terakhir klik Finish. ============ Mengganti assosiasi file dengan cepat Untuk mengganti assosiasi file (program yang digunakan untuk membuka file) Anda tidak perlu masuk ke registry. Cara yang mudah adalah pilih file yang ingin dirubah. Tekan tombol Shift dan klik kanan pada file tersebut sehingga muncul menu Open with. Klik pada menu tersebut dan pilih program yang akan digunakan untuk membuka tipe file tersebut.

Beri tanda check pada "Always use this program to open this type of file". Terakhir klik OK. Berbagai pilihan untuk setup windows 95 Dari prompt DOS /is - Mengabaikan pengecekan system /id - mengabaiakn pengecekan terhadap kapasitas yang tersisa pada hard disk /iq - Mengabaikan scandisk /in - Melakukan setup tanpa Network Setup Module /iw - Melewatkan berbagai peringatan dari Microsoft (seperti peringatan, dll) Mengatasi komputer hang Komputer Anda mengalami hang ? Tekan tombol [Ctrl]+[Alt]+[Del] . Klik pada program yang mengalami masalah (ditandai dengan tulisan not responding). Tekan tombol End Task. Kalau ketiga tombol tersebut tidak berfungsi tekan [Ctrl]+[Esc] untuk memunculkan menu Start. Setelah itu Anda bisa men-shut down komputer Anda. ============ Mengganti warna Blue Screen of Death Anda yang sudah akrab dengan Windows pasti pernah mengalami hal ini : layar tiba-tiba berwarna biru, tulisan putih dan komputer hang. Nah, Anda bisa mengganti warna tersebut dengan warna kesukaan Anda. Caranya, klik Start - Run, tuliskan sysedit. Pilih system.ini. Lalu cari yang ada tulisan [386Enh], dan tuliskan di bawahnya : MessageTextColor= 8 MessageBackColor= 4 Ganti angka 8 dan 4 dengan warna kesukaan Anda (Black=0 Blue=1 Green=2 Cyan=3 Red=4 Magenta=5 Brown=6 White=7 Gray=8 Bright Blue=9 Bright Green=A Bright Cyan=B Bright Red=C Pink=D Yellow=E Bright White=F) Mengganti icon drive

Bosan dengan icon drive yang monoton ? Ganti aja ! Caranya : 1. Jalankan Notepad. 2. Ketik : [AutoRun] Icon=C:\Icon\iconsatu.ico (asumsi : terdapat file iconsatu.ico pada directory Icon. Anda bisa mengganti dengan letak file icon Anda) 3.Simpan dengan nama autorun.inf dan letakkan pada root directory drive C. Bila ingin mengganti icon drive lainnya, tinggal ganti huruf C dengan huruf drive yang akan diganti.

Meningkatkan performa komputer Anda

Klik kanan My Computer, pilih Properties. Pada tab Performance pilih Virtual Memory. Pilih Let me specify my own virtual memory setting. Pada bagian Minimum dan Maximum, isi dengan 2 atau 3 kali RAM Anda. Jadi jika Anda punya RAM 32 Mb, isi dengan 64 Mb. ==================== Mengganti logo startup

1. Pada saat start, maka Windows akan memanggil file logo.sys yang terletak didirectory utama (C:\). File logo.sys merupakan hidden file, jadi untuk melihatnya buka Windows Explorer, klik View - Folder Option. Pidah ke tab View, beri tanda check pada Show All Files. Klik OK. Lalu dengan Windows Explorer, klik kanan pada file logo.sys, pilih properties dan hilangkan semua tanda check. 2. Buat backup file/cadangan jika perlu.

3. Pindah ke DOS prompt. Pindah ke directory utama (c:\). Ketikkan "ren logo.syslogo.bmp" (tanpa tanda petik). 4. Buka file logo.bmp tersebut dengan editor image favorit Anda (Paint, PhotoShop, PhotoPaint, dll). 5. Edit gambar seperlunya dan simpan kembali sebagai file logo.bmp.

6. Kembali ke DOS prompt, ganti nama logo.bmp dengan logo.sys dengan mengetikkanren logo.bmp logo.sys. 7. Restart Windows. Apabila Anda ingin mengganti dengan gambar yang lain, maka hal-hal yang perlu diperhatikan adalah :

1. Gambar yang akan digunakan sebagai ganti mempunyai warna sebanyak 256.2. Ukuran file kurang lebih 127 kb. 3. Besar/ukuran gambar 320 x 400 pixels 4. Ekstensi harus .sys. Mengganti logo Shut Down Pada saat shutdown, file yang dijalankan adalah logow.sys (please white while.....) dan logos.sys (it's now save to ......). Kedua hidden file tersebut terletak di directory windows (biasanya C:\Windows). Untuk mengganti kedua gambar tersebut caranya seperti di atas. Kalau Anda tidak mau repot-repot mengedit file, Anda bisa menggunakan software (salah satunya) Win Logo Changer untuk mengganti layar start up dan shut down tersebut. ============== Meng-extract file .CAB pada Win 95 Untuk mengexract file .CAB Anda bisa menggunakan perintah EXTRACT.EXE yang terdapat pada direktori C:\Windows\Command. Perintah extract yang lebih komplit bisa Anda dapatkan dengan mengetikkan extract /? pada ms-dos prompt. Extract file ini berguna bila file system Anda ada yang corrupt/rusak. Menghapus file TEMP Tambahkan baris berikut pada file autoexec.bat Anda : if not exist %TEMP%\*.TMP goto EndTMP atrrib %TEMP%\*.TMP -r -a -s -h

del %TEMP%\*.TMP :EndTMP Maka mulai sekarang tiap kali komputer Anda di-booting, secara otomatis akan menghapus file-file *.TMP. Shortcut ke pengaturan system Biasanya anda harus mengklik kanan desktop lalus Properties untuk mengatur tampilan desktop Windows 95. Sebenarnya ada cara yang lebih cepat yaitu dengan menggunakan shortcut. Caranya : 1. Klik kanan pada desktop, pilih New - Shortcut. 2. Pada command line, ketikkan C:\WINDOWS\CONTROL.EXE Sysdm.cpl, System,1 3. Klik next dan beri nama shortcut tersebut. 4. Terakhir klik Finish. ================ Memodifikasi context menu pada Recycle Bin Key : HKEY_CLASSES_ROOT\CLSID\{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}\ShellFolder Value Name : Attributes Data Type : Binary Value

Setelah itu ganti nilai pada Attributes sesuai dengan context menu yang akan ditambahkan. Misalnya ingin menambahkan menu Rename. Maka ganti nilai pada Attributes dengan 50 01 00 20. Context Menu Nilai Rename 50 01 00 20 Delete 60 01 00 20 Rename & Delete 70,01,00,20 Copy 41 01 00 20

Cut 42 01 00 20 Copy & Cut 43 01 00 20 Paste 44 01 00 20 Copy & Paste 45 01 00 20 Cut & Paste 46 01 00 20 Cut, Copy & Paste 47 01 00 20

=========== Membuat shortcut ke berbagai folder system Folder system yang dimaksud di sini adalah folder Printers, Control Panel, My Computer, dll. Nah, kalau Anda sering mengakses folder-folder tersebut alangkah lebih baiknya kalau Anda membuat shortcutnya yang bisa Anda letakkan pada Desktop atau pun pada Start Menu. Contohnya untuk membuat shortcut Control Panel pada Desktop : 1. Klik kanan pada Desktop. 2. Pilih New - Folder.

3. Beri nama folder tersebut dengan Control Panel.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD08002B30309D}. Anda bisa mengganti nama folder tersebut sesuai dengan shortcut yang ingin Anda buat. Lihat tabel di bawah ini : Folder NamaDial Up Networking Dial-Up Networking.{992CFFA0-F557-101A-88EC-00DD010CCC48}

Printers Printers.{2227A280-3AEA-1069-A2DE-08002B30309D}

Control Panel Control Panel.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD-08002B30309D}

My Computer My Computer.{20D04FE0-3AEA-1069-A2D8-08002B30309D}

Network Neighborhood Network Neighborhood.{208D2C60-3AEA-1069-A2D7-08002B30309D}

Recycle Bin Recycle Bin.{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}

Inbox InBox.{00020D75-0000-0000-C000-000000000046}

============= Menjebol password BIOS Password BIOS memang sangat berguna untuk melindungi komputer Anda supaya tidak ada orang lain yang dapat mengganti konfigurasi komputer Anda. Tapi password tersebut bisa menjadi malapetaka jika Anda lupa. Nah, jika Anda lupa password BIOS Anda, di bawah ini kami tampilkan default password yang aslinya memang disediakan oleh pembuatnya untuk mengantisipasi kejadian password yang terlupakan. Yang perlu Anda lakukan adalah mencoba satu per satu password tersebut sampai Anda menemukannya :-) AWARD BIOS 01322222, 589589, 589721, 595595, 598598, AWARD SW, AWARD_SW, Award SW, AWARD PW, _award, awkward, J64, j256, j262, j332, j322, HLT, SER, SKY_FOX, aLLy, aLLY, Condo, CONCAT, TTPTHA, aPAf, HLT, KDD, ZBAAACA, ZAAADA, ZJAAADC, djonet, % p%, % p% AMI BIOS AMI, A.M.I., AMI SW, AMI_SW, BIOS, PASSWORD, HEWITT RAND, Oder PHOENIX BIOS, CMOS, phoenix, PHOENIX Password lainnya yang bisa Anda cob LKWPETER, lkwpeter, BIOSTAR, biostar, BIOSSTAR, biosstar, ALFAROME, Syxz, Wodj ===============

Menyembunyikan icon pada Control Panel Pada bagian Control Panel kita dapat menjumpai berbagai applet yang dapat kita gunakan untuk membenahi berbagai setting pada Windows, mulai dari setting Display Properties, System Properties sampai mouse dan keyboard. Sayangnya kemudahan dalam melakukan setting tersebut membuat orang sering iseng-iseng mengganti settingnya. Ini tentu bukan hal yang menyenangkan. Sebenarnya hal tersebut dapat dicegah dengan mudah, yaitu dengan menyembunyikan icon / applet pada control panel. Ada pun caranya adalah sebagai berikut : Dari menu Start, pilih Run. 1. Ketikkan control.ini dan klik OK atau cukup tekan Enter.

2. Tambahkan baris di bawah [don't load].

Misalnya ingin menyembunyikan icon password, maka tambahkan password.cpl=no. netcpl.cpl=no untuk menyembunyikan icon Network. Daftar lebih lengkap bisa Anda lihat pada tabel di bawah.

3. Jika sudah selesai, simpan file control.ini tersebut dan restart komputer Anda untuk melihat perubahannya. Nama File Nama Applet pd Control Panel Appwiz.cpl=no Add/Remove Programs Desk.cpl=no Display Joy.cpl=no Game Controllers Modem.cpl=no Modem Mmsys.cpl=no Multimedia and Sounds Main.cpl=no Keyboard, Mouse, Fonts, danPrinters Netcpl.cpl=no Network

Odbccp32.cpl=no ODBC Data Sources Password.cpl=no Add/Remove Programs Sysdm.cpl=no Add New Hardware and System Timedate.cpl=no Date/Time

Cara yang lebih mudah adalah dengan menggunakan TweakUI. Caranya setelah Anda menjalankan TweakUI, pindah ke tab Control Panel. Hilangkan tanda check yang terdapat pada list box dan tekan Apply. Masih bingung dengan tips di atas ? Kirim pertanyaan ke Forum Diskusi atau [email protected]. ==================== Tips Troubleshooting Komputer yang Tidak Menyala Kategori : Tips & TrikKetika kamu menyalakan komputer kamu di pagi hari atau di kantor, tidak ada respon sama sekali dan mungkin lampu komputer yang biasanya nyala, sekarang tidak. Ini memang hal yang mengesalkan, mungkin informasi di bawah ini bisa membantu kamu: 1. Yang perlu kamu periksa dahulu adalah apakah kabel power di komputer kamu terpasang dengan baik (tidak longgar). Periksalah semua kabel yang menghubungkan komputer, monitor, UPS atau stabilizer, apakah terpasang pada sumber listrik. Bisa jadi juga UPS atau stabilizer kamu rusak kalau tidak ada masalah pada kabel, coba jangan gunakan UPS atau stabilizer dahulu, lihat apakah komputer kamu menyala. 2. Ingat-ingat dahulu apakah kamu ada melakukan perubahan pada komputer kamu sebelumnya, seperti mengubah voltase power supply, memindahkan komputer atau mengotak-atik bagian dalam komputer, atau mengubah setting BIOS. Kalau ada kembalikan seperti semula atau periksa kembali bagian yang pernah disentuh kamu apakah terpasang dengan benar. 3. Kalau kamu ada mengubah setting BIOS, dan kamu tidak bisa mengubahnya kembali karena komputer tidak ada respon, maka kamu perlu me-reset BIOS secara manual. Baca buku petunjuk Mainboard kamu pada bagian me-reset BIOS. Lakukan dengan benar. 4. Apakah komputer kamu mengeluarkan suara bunyi 'beep' panjang atau berulang-ulang?, kalau iya, mungkiin VGA Card atau memori kamu tidak terpasang dengan baik. Cobalah buka penutup casing

komputer dan cek dahulu atau cabut pasang VGA Card atau memori bila kamu sudah yakin itu penyebabnya. Bila semua hal di atas sudah kamu lakukan, tapi komputer tetap tidak menyala, kemungkinan ada kerusakan pada komputer kamu. Pada umumnya kerusakan yang mungkin terjadi:

Kerusakan biasanya pada Power Supply, bila lampu komputer tidak menyala sama sekali. Kerusakan pada VGA Card, Mainboard & Memori, bila komputer menyala tapi layar monitor gelap. Kerusakan tertentu pada Harddisk bisa menyebabkan juga hal demikian Kerusakan pada layar monitor (LCD) bila komputer menyala dan ada suara 'beep' 1x dan lampu Harddisk menyala, dan semua kipas berjalan.

Kalau kamu mempunyai cadangan sparepart di atas dan kebetulan kamu memiliki kemampuan untuk memasang komponen tersebut, kamu bisa melakukannya sendiri. Bila tidak sebaiknya hubungi toko komputer atau orang yang ahli di bidang ini. Bila komputer kamu masih dalam masa garansi sebaiknya hubungi toko yang menjualnya, jangan mencoba untuk memperbaiki sendiri karena garansi bisa hangus bila kamu melepas komponen tertentu.

=============== Mengurangi Beban Kinerja Komputer Anda Kategori : Tips & TrikKomputer yang kita gunakan lama kelamaan akan terasa makin lambat dan berat, ini dikarenakan beban kinerja komputer kita makin berat. Berikut saya sedikit memberikan beberapa tips untuk mengurangi beban kinerja komputer anda. - Langkah 1 Langkah pertama mempercepat boot via BIOS. - Langkah 2 Untuk Windows XP, mulai dengan membuka System Configuration Utility.(Start>Run>ketik msconfig). Pada tab BOOT.INI, beri tanda centang pada /NOGUIBOOT, ini akan mempersingkat waktu boot dengan menghilangkan Windows startup screen. Pada tab Startup, hilangkan centang service-service yang benar-benar sangat tidak dibutuhkan. Pada tab service lakukan hal yang sama seperti pada tab Startup. - Langkah 3 Setting ini dapat anda lakukan jika anda mementingkan kecepatan Windows XP dari pada grafis atau tampilan Windows XP. Setting ulang interface ini dapat menambah kecepatan. Masuk ke Control Panel dan klik System, lalu pilih tab Advanced. Pada pilihan Performance klik Settings, kemudian pada tab Visual Effects pilih Adjust for Best Performance. - Langkah 4 Tidak menggunakan wallpaper dan minimalisasi jumlah desktop icon juga dapat mempercepat PC Anda. - Langkah 5 Tidak menggunakan suara pada event Start Windows juga dapat mempercepat proses boot.

Masuk ke Control Panel dan klik Sounds and Audio Devices lalu pilih tab Sounds. Pada Sound scheme pilih No Sounds. - Langkah 6 Kurangi jumlah font yang tidak begitu penting pada Windows Anda. karena makin banyak jumlah font yang terinstal akan menambah berat beban kerja PC Anda. Windows secara default menyertakan sejumlah kurang dari 100 font. Usahakan jumlah font yang terinstal tidak lebih 150 font. - Langkah 7 Anda harus rajin meng-update driver, karena file-file yang masih menggunakan driver lama dapat memperlambat PC Anda.

====================== Lima Mitos Penghematan Energi di PC Kategori : Tips & TrikMematikan PC saat tidak digunakan dapat menghemat biaya energi yang dikeluarkan perusahaan sekaligus lebih ramah lingkungan. Faktanya, Star memperkirakan organisasi dapat menghemat $25 sampai $75 per PC per tahun melalui manajemen daya PC atau bahkan lebih. Menurut laporan terkini dari Forrester yang berjudul "How Much Money Are Your Idle PCs Wasting?" manajemen daya PC membantu General Electric dan Dell menghemat $2,5 juta dan $1,8 juta per tahun. Hal tersebut juga menghasilkan penurunan emisi CO2. Jadi mengapa ada banyak perusahaan yang ragu-ragu dalam mengimplementasikan manajemen daya PC? Mungkin beberapa perusahaan terpengaruh oleh mitos manajemen daya PC. Forrester menyebutkan lima mitos tersebut dalam laporannya. Mitos No.1: daya yang digunakan saat PC pertama kali dinyalakan sangat besar dan menetralisir penghematan energi yang didapat dari mematikan PC. Forrester menjelaskannya sebagai berikut: rata-rata desktop menggunakan daya sebesar 89 watt per jam. Jika dibiarkan menyala semalaman, maka PC tersebut mengkonsumsi 1.42 kW. Tidak mungkin PC saat pertama kali dinyalakan menggunakan daya sebesar itu. Untuk menyamai daya yang dihemat PC Anda harus menggunakan daya sebesar 17 kWh atau sama dengan 44 server HP DL580 pada utilisasi 100 persen. Mitos No.2: screen saver menghemat energi. Walaupun terkadang cukup menghibur, screen saver sebenarnya tidak menghemat energi. Sebagaimana dicatat dalam laporan, "beberapa screen saver bergambar mengkonsumsi daya seperti layaknya sebuah PC yang aktif. Screen saver kosong sedikit lebih baik, namun sebagian besar screen saver tidak menghemat konsumsi daya kecuali apabila layar benar-benar dimatikan dan pada laptop, matikan backlight. Pendek kata, lebih baik membiarkan PC berada pada low power state daripada menjalankannya dengan screen saver. Mitos No.3: Menyalakan dan mematikan PC akan mengurangi kinerja dan masa hidupnya. Dahulu kala, mungkin kalimat tersebut ada benarnya, namun hari ini perangkat keras modern sudah tidak terpengaruh. Laporan Forrester

menyebutkan penemuan dari the Rocky Mountain Institute: "Komputer modern didesain untuk mengatasi 40.000 siklus on/off sebelum akhirnya rusak, dan Anda tidak akan mencapai angka tersebut mengingat masa penggunaan komputer hanya berkisar antara 5 sampai 6 tahun saja. Malahan, IBM dan Hewlett Packard mendorong karyawan mereka untuk mematikan komputer yang tidak dalam keadaan terpakai dan sebuah studi mengatakan bahwa dibutuhkan siklus on/off setiap 5 menit untuk merusak hard drive. Laporan tersebut juga mengatakan "mamatikan komputer Anda justru memperpanjang umur komputer karena mengurangi debu yang tersedot ke dalam yang biasanya menyebabkan panas yang berlebih pada sebagian besar sirkuit motherboard." Mitos No.4: Saya tidak dapat mengaplikasikan update PC yang sedang berada dalam kondisi low-power. Tidak sulit membangunkan PC untuk keperluan update dan backup. "Hal ini sering dilakukan melalui teknologi WOL (Wake on LAN) -- sebuah standar Ethernet yang memungkinkan PC dibangunkan dari kondisi bertenaga rendah setelah menerima sebuah paket tertentu dari jaringan. Sebagai alternatif, fitur hardware tertentu seperti Intel vPro juga menawarkan fungsi sejenis tanpa menggunakan standar WOL," menurut laporan tersebut. Mitos No.5: Pengguna PC tidak suka menunggu waktu yang hilang saat PC dikonfigurasi. The Forrester mengakui bahwa pengguna biasanya memiliki kesabaran terbatas, namun, mereka menyarankan bahwa "komplain dari pengguna dapat diminimalisir dengan mengkomunikasikan keuntungan finansial dan lingkungan dari manajemen daya PC."

================= Ciri-ciri Komputer Yang Terjangkit Virus. Kategori : Tips & TrikBerikut adalah sebagian ciri-ciri Komputer Yang Terjangkit Virus : 1. Komputer Anda berjalan lebih lambat dari biasanya. 2. Menu Run, Search disembunyikan oleh virus. 3. CTRL+ALT+DEL tidak bisa digunakan. 4. Regedit dan MSCONFIG di disabled 5. Folder asli pada komputer anda disembunyikan dan diganti dengan file virus. 6. Menu Tools -> Folder Options di Windows EXplorer hilang. 7. Komputer sering berhenti atau tidak merespon. 8. Komputer tiba-tiba restart atau crash dan ini terjadi beberapa menit sekali. 9. Aplikasi komputer tidak berjalan dengan semestinya dan sering error. 10. Muncul File dengan Icon Folder tetapi mempunyai file type .exe 11. Hardisk atau disk drive tidak bisa diakses. 12. Aktivitas print tidak bekerja dengan semestinya. 13. Sering terjadi pesan error yang aneh dan tidak biasanya. 14. Sering terlihat menu atau dialog box yang rusak. 15. Terdapat Duplikasi nama folder di dalam folder tersebut. 16. Komputer selalu mengeluarkan pesan dari mana virus ini berasal.

Jika komputer anda mengalami salah satu ciri-ciri diatas, berarti ada kemungkinan komputer anda terkena virus, segera update antivirus anda dan scan komputer anda untuk membersihkan virus tersebut. Sumber : finderonly.com

==================== Mengetahui Kerusakan Seputar Baterai CMOS Kategori : Tips & TrikHal yang sering dilupakan oleh sebagian orang tentang menanggulangi kerusakan komputer adalah seputar baterai CMOS. Perangkat yang mungil ini memiliki peranan yang tidak kalah pentingnya untuk dapat membuat sistem komputer dapat berjalan dengan lancar. Tips berikut akan menjelaskan bagaimana caranya mengetahui kerusakan seputar baterai CMOS ini. Baterai CMOS adalah sebuah baterai yang terdapat pada badan Motherboard, bentuknya seperti baterai jam pada umumnya, hanya saja memiliki dimensi yang lebar. Anda dapat mengetahui sebuah baterai CMOS yang bermasalah dengan ciri-ciri sebagai berikut: Ketika komputer dinyalakan maka akan muncul tulisan 'CMOS Checksum Error' Sistem penanggalan yang selalu berubah dengan sendirinya meskipun anda sudah mengaturnya secara berulang-ulang (baik pada bios ataupun setelah masuk ke sistem)

Komputer tidak bekerja sama sekali ketika dinyalakan. Tidak ada peringatan apapun yang muncul, tidak ada suara beep sama sekali dan layar monitor tidak menampilkan tulisan apa-apa

Anda dapat mengatasi permasalahan ini dengan langkah-langkah sebagai berikut:

Lakukan Clear CMOS yang berfungsi untuk mengembalikan pengaturan bios ke kondisi default (standar bawaan pabriknya). Bisa dilakukan dengan 2 cara yakni: - Cabut baterai dari tempatnya, setelah 5-10 menit pasang kembali baterai tersebut - Memindahkan posisi jumper pada motherboard. Untuk mempermudah pengerjaan ini anda bisa melihat pada buku panduan motherboard

Periksa dudukan baterai CMOS pada motherboard untuk menghindari dudukan yang kurang pas, terlalu longgar dan sebagainya. Jika semua langkah diatas tidak memberikan hasil maka anda harus mengganti baterai CMOS. Sewaktu membeli yang baru sebaiknya anda membawa baterai yang rusak tadi karena setiap baterai CMOS memiliki jenis yang berbeda-beda terutama pada nomor serialnya yang terdapat pada baterai itu sendiri.

Perlu diketahui, secara sepintas indikasi permasalahan pada baterai CMOS ini tidak jauh berbeda dengan permasalahan pada prosesor dan motherboard, jadi cukup penting bagi kita untuk mengetahui kerusakan seputar baterai CMOS ini.

===================== Memantau Performa Prosesor Kategori : Tips & TrikProsesor atau sering disebut juga CPU (Central Processing Unit) merupakan perangkat inti komputer yang bertugas untuk memproses dari semua program yang dijalankan

oleh komputer. Kita bisa memantau performa prosesor sehingga mengetahui seberapa jauh beban yang dikerjakan oleh prosesor pada komputer kita. Ada satu trik agar kita dapat memantau performa prosesor dengan lebih mudah, bahkan secara real-time. Adapun caranya adalah sebagai berikut:

Buka Windows Task Manager melalui dari tombol Ctrl+Alt+Del (tombol-tombol tersebut ditekan secara berbarengan) Klik menu Options, lalu aktifkan ceklis pada Minimize On Use Jika sudah, klik tombol Minimize

Lihat pada systray (area dekat jam, disudut kanan bawah komputer), disitu ada icon kotak berwarna hijau. Jika kita meletakkan cursor (tanda panah) diatas icon tersebut maka akan muncul keterangan dari performa prosesor yang sedang digunakan yang bertuliskan CPU Usage: 50% misalnya. Dengan cara seperti ini maka kita dapat memantau penggunaan prosesor secara lebih mudah dan efisien. Semoga bermanfa'at.

=================== Meningkatkan Performa Mouse Optik Kategori : Tips & TrikSaat ini hampir semua orang sudah menggunakan mouse optik, yakni mouse yang menggunakan sinar infra. Tips berikut akan menjelaskan bagaimana caranya agar kita dapat meningkatkan performa mouse optik sehingga memiliki kinerja yang lebih baik dan lebih optimal tentunya. Ada beberapa hal yang perlu kita lakukan untuk meningkatkan performa mouse optik kita, yakni: Mouse Pad harus polos (tidak bergambar) Mouse pad adalah alat yang digunakan sebagai alas mouse. Menggunakan mouse pad yang bergambar merupakan kesalahan umum yang terjadi pada masyarakat. Perlu diketahui bahwa lampu infra (yang berada dibawah mouse) memiliki sensitifitas yang cukup tinggi terhadap gambar-gambar pada mouse pad. Jangan heran jika anda menggunakan mouse optik dengan mouse pad yang bergambar, maka seringkali cursor suka berpindah-pindah / loncat-loncat sendiri. Itu diakibatkan oleh mouse pad yang bergambar tadi. Selain itu juga maka keakuratan mouse terhadap objek di layar monitor menjadi berkurang. Gunakanlah mouse pad yang polos. Di toko komputer sudah banyak dijual mouse pad khusus untuk mouse optik, biasanya terbuat dari bahan halus yang lembut dan polos. Mouse pad yang bergambar biasanya digunakan untuk mouse yang berjenis scroll ball (masih menggunakan bola pada bagian bawah mouse) Perhatikan kondisi Lampu infra Anda harus sering memperhatikan kondisi lampu dibagian bawah mouse. Sehelai rambut pun jika tersangkut pada lampu tersebut akan mengganggu sistem kerja mouse itu sendiri. Pastikan area lampu infra tersebut bersih dari kotoran, debu dan juga benda-benda asing lainnya.

============ Meningkatkan Performa Sound Card Onboard Kategori : Tips & Trik

Bagi orang yang memiliki sound card onboard maka kualitas suara yang dihasikan akan sangat bergantung dari sound card itu sendiri tanpa mengandalkan sound card tambahan, disamping pengaruh dari kualitas speaker juga. Beberapa tips berikut dapat membantu untuk meningkatkan performa sound card onboard yang anda miliki sehingga memiliki kualitas output suara yang lebih baik dan maksimal. Sound card onboard adalah kartu suara yang sudah menyatu dengan motherboard, jadi anda tidak perlu membeli sound card tambahan (eksternal) meskipun sebenarnya kualitas sound card onboard belum bisa mengalahkan dari sound card eksternal / tambahan. Namun jika anda menginginkan sound card onboard anda bekerja secara lebih maksimal, ikuti tips berikut: Instal Driver Terbaru Driver sound card onboard biasanya sudah menyatu dengan driver motherboard pada paket pembelian. Sangat dianjurkan untuk menggunakan driver yang terbaru (terutama bagi anda yang memakai motherboard tipe lama). Anda bisa mendapatkannya melalui situs resmi motherboard anda di internet. Instal DirectX Terbaru Peranan DirectX cukup berpengaruh juga dalam meningkatkan performa sound card onboard disamping kegunaannya untuk memaksimalkan tampilan video. Gunakanlah DirectX yang paling aktual yang bisa anda dapatkan di internet Setting Bios Pada pengaturan Bios anda, aktifkan fasilitas sound card onboard. Anda bisa cari pada bios anda, kemudian pada pilihan Sound card onboard, anda pilih Enable. Memakai Software Tambahan Ada beberapa software yang bisa meningkatkan kualitas suara pada komputer anda. Misalkan jika anda suka mendengarkan musik menggunakan Winamp, anda bisa meningkatkan kualitas suaranya dengan software Plugin Winamp yang banyak tersedia di situs Winamp, diantaranya adalah menggunakan DFX.

================ Enkripsi file penting supaya tidak terbaca orang lain Kategori : Tips & TrikKetika mengenkripsi file atau folder, berarti kita melakukan konversi terhadap format yang tidak bisa dibaca orang lain. Sebuah kunci file enkripsi ditambahkan ke file atau folder yang dipilih untuk dienkripsi. Kunci ini dibutuhkan untuk membaca file. Windows XP membuat proses enkripsi dan dekripsi lebih mudahtahap demi tahap mudah diikuti. Ketika login ke computer, kita dapat membacanya dengan mudah. Namun, siapa pun yang mencoba menggunakan komputer kita tanpa login dengan user account kita, dia tidak akan bisa membacanya. Untuk mengenkripsi file atau folder caranya: 1. Buka windows explorer (windows key + E). 2. Klik kanan file atau folder yang akan dienkripsi, kemudian pilih properties. 3. Pada tab general, klik advanced.

4. Klik kotak Encrypt contents to secure data. Catatan: File atau folder yang dikompresi tidak dapat dienkripsi. Jika mengenkripsi file dan folder yang dikompres, file dan folder tersebut akan diuraikan. Jika memilih mengenkripsi file tunggal, dapat juga memilih untuk mengenkripsi folder yang ada di dalamnya. Encrypt the file and the parent folder pada dialog peringatan enkripsi. Semua file yang terdapat pada folder folder secara otomatis akan dienkripsi. Jika mengenkripsi sebuah folder sebagai pengganti file tunggal, dapat memilih mengenkripsi semua isi folder. 5. Klik OK.

=================

=================