tugas 4 manajemen keuangan.docx
TRANSCRIPT
![Page 1: TUGAS 4 MANAJEMEN KEUANGAN.docx](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071702/563dba09550346aa9aa22633/html5/thumbnails/1.jpg)
BAB IV
MANAJEMEN KEUANGAN
A. Pengertian Manajemen Keuangan
a. Manajemen Keuangan adalah suatu kegiatan perencanaan,
penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan
penyimpanan dana yang dimiliki oleh organisasi atau perusahaan.
b. Manajemen Keuangan adalah untuk memahami tentang apa yang terjadi
disekeliling kita untuk menyelesaikan masalah-masalah praktis dan juga
menjelaskan berbagai fakta dan informasi.
Seorang manajer keuangan dalam suatu perusahaan harus mengetahui
bagaimana mengelola segala unsur dan segi keuangan, hal ini wajib
dilakukan karena keuangan merupakan salah satu fungsi penting dalam
mencapai tujuan perusahaan. Unsur manajemen keuangan harus
diketahui oleh seorang manajer. Misalkan saja
seorang manajer keuangan tidak mengetahui apa-apa saja yang menjadi
unsur-unsur manajemen keuangan, maka akan muncul kesulitan dalam
menjalankan suatu perusahaan tersebut. Sebab itu,
seorang manajer keuangan harus mampu mengetahui segala aktivitas
manajemen keuangan, khususnya penganalisisan sumber dana dan
penggunaan-nya untuk merealisasikan keuntungan maksimum bagi
perusahaan tersebut. Seorang manajer keuangan harus memahami arus
peredaran uang baik eksternal maupun internal.
c. Manajemen Keuangan adalah aktivitas pemilik dan manajemen
perusahaan untuk memperoleh sumber modal yang semurah-murahnya
![Page 2: TUGAS 4 MANAJEMEN KEUANGAN.docx](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071702/563dba09550346aa9aa22633/html5/thumbnails/2.jpg)
dan menggunakannya se-efektif, se-efisien, seproduktif mungkin untuk
menghasilkan laba. Aktivitas itu meliputi :
1. Aktivitas Pembiayaan ( FinancingActivity )
Aktivitas pembiayaan ialah kegiatan pemilik dan manajemen
perusahaan untuk mencari sumber modal ( sumber eksternal dan
internal ) untuk membiayai kegiatan bisnis.
a. Sumber eksternal
1. Modal Pemilik atau modal sendiri (Owner Capital atau Owner
Equity). Atau modal saham (Capital Stock ) yang terdiri dari :
Saham Istimewa (Preferred Stock) dan Saham Biasa (Common
Stock).
2. Utang (Debt), Utang Jangka Pendek (Short-term Debt) dan
Utang Jangka Panjang (Long-term Debt).
3. Lain-lain, misalnya hibah.
b. Sumber Internal :
1. Laba Ditahan (Retained Earning)
2. Penyusutan, amortisasi, dan Deplesi ( Depreciation,
Amortization, dan Deplention)
3. Lain-lain, misalnya penjualan harta tetap yang tidak produktif.
2. Aktiva Investasi (Investment activity)
aktivitas investasi adalah kegiatan penggunaan dana berdasarkan
pemikiran hasil yang sebesar-besarnya dan resiko yang sekecil-
kecilnya. Aktivitas itu meliputi :
1. Modal Kerja (working Capital) atau harta lancar (Current Assets)
![Page 3: TUGAS 4 MANAJEMEN KEUANGAN.docx](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071702/563dba09550346aa9aa22633/html5/thumbnails/3.jpg)
2. Harta Keuangan (Finaceal assets) yang terdiri : investasi pada
saham (stock) dan Obligasi (Bond)
3. Harta Tetap (real Assets) yang terdiri dari : Tanah,gedung,
Peralatan.
4. Harta Tidak Berwujud (intangible assets) terdiri dari : Hak Paten,
Hak Pengelolaan Hutan, Hak Pengelolaan Tambang, Goodwill.
3. Aktivitas Bisnis (Business Activity)
Aktivitas bisnis adalah kegiatan untuk mencari laba melalui efektivitas
penjualan barang atau jasa efisiensi biaya yang akan mengahsilkan
laba. Aktivitas itu dapat dilihat dari laporan Laba-Rugi, yang terdiri
dari unsur :
1. Pendapatan (sales atau Revenue)
2. Beban ( Expenses)
3. Laba-Rugi ( Profit-Loss)
B. Fungsi Manajemen Keuangan
Manajemen keuangan dapat didefinisikan dari tugas dan tanggung jawab
manajer keuangan. Tugas pokok manajemen keuangan antara lain meliputi
keputusan tentang investasi, pembiayaan kegiatan usaha dan pembagian
deviden suatu perusahaan, dengan demikian tugas manajer keuangan
adalah merencanakan untuk memaksimumkan nilai perusahaan.
Kegiatan penting lain yang harus dilakukan manajer keuangan menyangkut
empat (4) aspek yaitu:
1. Pertama, yaitu dalam perencanaan dan peramalan, dimana manajer
keuangan harus bekerja sama dengan para manajer lain yang ikut
bertanggung jawab atas perencanaan umum perusahaan.
![Page 4: TUGAS 4 MANAJEMEN KEUANGAN.docx](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071702/563dba09550346aa9aa22633/html5/thumbnails/4.jpg)
2. Kedua, manajer keuangan harus memusatkan perhatian pada berbagai
keputusan investasi dan pembiayaan, serta segala hal yang berkaitan
dengannya.
3. Ketiga, manajer keuangan harus bekerja sama dengan para manajer
lain di perusahaan agar perusahaan dapat beroperasi seefisien mungkin
4. Keempat, menyangkut penggunaan pasar uang dan pasar modal,
manajer keuangan menghubungkan perusahaan dengan pasar
keuangan, di mana dana dapat diperoleh dan surat berharga
perusahaan dapat diperdagangkan.
Dari ke empat aspek tersebut dapat disimpulkan bahwa tugas
pokok manajer keuangan berkaitan dengan keputusan investasi dan
pembiayaannya. Dalam menjalankan fungsinya, tugas manajer
keuangan berkaitan langsung dengan keputusan pokok perusahaan dan
berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
C. Fungsi Utama Manajemen Keuangan
1. Investment Decision : Keputusan terhadap aktiva apa yang akan dikelola
perusahaan.
2. Financing Decision : Keputusan berkaitan dengan penetapan sumber
dana yang diperlukan dan penetapan perimbangan pembelanjaan yang
terbaik (struktur modal yang optimal).
3. Assets Management Decision: Keputusan berkaitan penggunaan dan
pengelolaan aktiva (kata bijak: lebih mudah membangun daripada
mengelola).
![Page 5: TUGAS 4 MANAJEMEN KEUANGAN.docx](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071702/563dba09550346aa9aa22633/html5/thumbnails/5.jpg)
D. Tugas Pokok Manejemen Keuangan
Tugas-tugas dasar yang diemban oleh seorang menejer keuangan secara
umum adalah :
1. Mendapatkan Dana Perusahaan
2. Menggunakan Dana Perusahaan
3. Membagi Keuntugan / Laba Perusahaan
E. Tujuan Manajemen Keuangan
Tujuan dengan adanya manajer keuangan untuk mengeloka dana
perusahaan pada suatu perusahaan secara umum adalah untuk
memaksimalisasi nilai perusahaan. Dengan demikian apabila suatu saat
perusahaan dijual maka harganya dapat ditetapkan setinggi mungkin.
F. Aktivitas manajemen keuangan
Manajemen keuangan berhubungan dengan 3 aktivitas, yaitu :
1. Aktivitas penggunaan dana, yaitu aktivitas
untuk menginvestasikan dana pada berbagai aktiva.
2. Aktivitas perolehan dana, yaitu aktivitas untuk mendapatkan sumber
dana, baik dari sumber dana internal maupun sumber dana
eksternal perusahaan.
3. Aktivitas pengelolaan aktiva, yaitu setelah dana diperoleh dan
dialokasikan dalam bentuk aktiva, dana harus dikelola seefisien
mungkin.
G. Analisis Sumber Dana dan Penggunaannya
Analisis sumber dana atau analisis dana merupakan hal yang sangat
penting bagi manajer keuangan. Analisis ini bermanfaat untuk mengetahui
![Page 6: TUGAS 4 MANAJEMEN KEUANGAN.docx](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071702/563dba09550346aa9aa22633/html5/thumbnails/6.jpg)
bagaimana dana digunakan dan asal perolehan dana tersebut. Suatu
laporan yang menggambarkan asal sumber dana dan penggunaan dana.
Alat analisis yang bisa digunakan untuk mengetahui kondisi dan prestasi
keuangan perusahaan adalah analisis rasio dan proporsional. Langkah
pertama dalam analisis sumber dan penggunaan dana adalah laporan
perubahan yang disusun atas dasar dua neraca untuk dua waktu. Laporan
tersebut menggambarkan perubahan dari masing-masing elemen tersebut
yang mencerminkan adanya sumber atau penggunaan dana.
Pada umumnya rasio keuangan yang dihitung bisa dikelompokkan menjadi
enam jenis yaitu :
1. Rasio Likuiditas, rasio ini untuk mengukur kemampuan perusahaan
untuk memenuhi kewajiban finansial jangka pendeknya.
2. Rasio Leverage, rasio ini digunakan untuk mengukur seberapa banyak
dana yang di-supply oleh pemilik perusahaan dalam proporsinya
dengan dana yang diperoleh dari kreditur perusahaan.
3. Rasio Aktivitas, rasio ini digunakan untuk mengukur efektivitas
manajemen dalam menggunakan sumber dayanya. Semua rasio
aktifitas melibatkan perbandingan antara tingkat penjualan dan
investasi pada berbagai jenis harta.
4. Rasio Profitabilitas, rasio ini digunakan untuk mengukur efektifitas
manajemen yang dilihat dari laba yang dihasilkan terhadap penjualan
dan investasi perusahaan.
![Page 7: TUGAS 4 MANAJEMEN KEUANGAN.docx](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071702/563dba09550346aa9aa22633/html5/thumbnails/7.jpg)
5. Rasio Pertumbuhan, rasio ini digunakan untuk mengukur seberapa baik
perusahaan mempertahankan posisi ekonominya pertumbuhan
ekonomi dan industri.
6. Rasio Penilaian, rasio ini merupakan ukuran prestasi perusahaan yang
paling lengkap oleh karena rasio tersebut mencemirkan kombinasi
pengaruh dari rasio risiko dengan rasio hasil pengembalian.
H. Prinsip Manajemen Keuangan
Ada 7 prinsip dari manajemen keuangan yang harus diperhatikan :
1. Konsistensi (Consistency)
Sistem dan kebijakan keuangan dari organisasi harus konsisten dari
waktu ke waktu. Ini tidak berarti bahwa sistem keuangan tidak boleh
disesuaikan apabila terjadi perubahan di organisasi. Pendekatan yang
tidak konsisten terhadap manajemen keuangan merupakan suatu tanda
bahwa terdapat manipulasi di pengelolaan keuangan.
2. Akuntabilitas (Accountability)
Akuntabilitas adalah kewajiban moral atau hukum, yang melekat pada
individu, kelompok atau organisasi untuk menjelaskan bagaimana dana,
peralatan atau kewenangan yang diberikan pihak ketiga telah
digunakan. NGO mempunyai kewajiban secara operasional, moral dan
hukum untuk menjelaskan semua keputusan dan tindakan yang telah
mereka ambil. Organisasi harus dapat menjelaskan bagaimana dia
menggunakan sumberdayanya dan apa yang telah dia capai sebagai
pertanggungjawaban kepada pemangku kepentingan dan penerima
![Page 8: TUGAS 4 MANAJEMEN KEUANGAN.docx](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071702/563dba09550346aa9aa22633/html5/thumbnails/8.jpg)
manfaat. Semua pemangku kepentingan berhak untuk mengetahui
bagaimana dana dan kewenangan digunakan.
3. Transparansi (Transparency)
Organisasi harus terbuka berkenaan dengan pekerjaannya,
menyediakan informasi berkaitan dengan rencana dan aktivitasnya
kepada para pemangku kepentingan. Termasuk didalamnya,
menyiapkan laporan keuangan yang akurat, lengkap dan tepat waktu
serta dapat dengan mudah diakses oleh pemangku kepentingan dan
penerima manfaat. Apabila organisasi tidak transparan, hal ini
mengindikasikan ada sesuatu hal yang disembunyikan.
4. Kelangsungan Hidup (Viability)
Agar keuangan terjaga, pengeluaran organisasi di tingkat stratejik
maupun operasional harus sejalan/disesuaikan dengan dana yang
diterima. Kelangsungan hidup (viability) merupakan suatu ukuran tingkat
keamanan dan keberlanjutan keuangan organisasi. Manager organisasi
harus menyiapkan sebuah rencana keuangan yang menunjukan
bagaimana organisasi dapat melaksanakan rencana stratejiknya dan
memenuhi kebutuhan keuangannya.
5. Integritas (Integrity)
Dalam melaksanakan kegiatan operasionalnya, individu yang terlibat
harus mempunyai integritas yang baik. Selain itu, laporan dan catatan
keuangan juga harus dijaga integritasnya melalui kelengkapan dan
keakuratan pencatatan keuangan.
6. Pengelolaan (Stewardship)
![Page 9: TUGAS 4 MANAJEMEN KEUANGAN.docx](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071702/563dba09550346aa9aa22633/html5/thumbnails/9.jpg)
Organisasi harus dapat mengelola dengan baik dana yang telah
diperoleh dan menjamin bahwa dana tersebut digunakan untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Secara praktek, organisasi dapat
melakukan pengelolaan keuangan dengan baik melalui : berhati-hati
dalam perencanaan stratejik, identifikasi resiko-resiko keuangan dan
membuat system pengendalian dan sistem keuangan yang sesuai
dengan organisasi.
7. Standar Akuntansi (Accounting Standards)
Sistem akuntansi dan keuangan yang digunakan organisasi harus
sesuai dengan prinsip dan standar akuntansi yang berlaku umum. Hal ini
berarti bahwa setiap akuntan di seluruh dunia dapat mengerti sistem
yang digunakan organisasi.
I. Keputusan - keputusan dalam manajemen keuangan
Ada beberapa keputusan yang harus diambil dalam manajemen keuangan:
1. Investment decision, yaitu keputusan terhadap aktiva apa yang akan
dikelola perusahaan.
2. Financing decision,yaitu keputusan yang berkaitan dengan penetapan
sumber dana yang diperlukan dan penetapan perimbangan
pembelanjaan yang terbaik (struktur modal yang optimal).
3. Assets management decision, yaitu keputusan yang berkaitan dengan
penggunaan dan pengelolaan aktiva (kata bijak: lebih mudah
membangun daripada mengelola).
J. Pihak-Pihak yang Memerlukan Laporan Keuangan
Dalam dunia bisnis, ada beberapa pihak yag memerlukan laporan
keuangan, yaitu pihak internal perusahaan dan pihak eksternal perusahaan.
![Page 10: TUGAS 4 MANAJEMEN KEUANGAN.docx](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071702/563dba09550346aa9aa22633/html5/thumbnails/10.jpg)
Pihak internal perusahaan adalah para manajer pada semua tingkat.
Lapotran keuangan itu dijadikan alat untuk mengambil keputusan rutin dan
keputusan khusus. Keputusan rutin meliputin keputusan0keputusan yang
berhubungan dengan kegiatan oprasi dan keputusan kusus meliputi
keputusan-keputusan yang berhubungan dengan investasi jangka panjang,
misalnya mendirikan pabrik baru, memproduksi produk baru, mendirikan
anak perusahaan, riset pemsaran, dan sebagainya.
Pihak eksternal yang membutuhkan laporan keuangan antara lain adalah
pemegang saham, kantor pajak, pasar modal, lembaga keuangan, serikat
buruh, dan sebagainya. Mereka mempunyai kepentingan yang berbeda-
beda dalam menggunakan informasi laporan keuangan. Pemegang saham
untuk menilai investasi; kantor pajak untuk menentukan besarnya pajak
penghasilan; pasar modal untuk memperkirakan harga saham; serikat buruh
untuk memperkirakan bonus yang akan diterimanya. Pihak-pihak yang
memerlukan laporan keuangan disajikan dalam gambar 1.1
Gambar 1.1Pihak yang Memerlukan Laporan Keuangan
Laporan Keuangan :
1. Neraca2. Laba-Rugi3. Arus kas
Pihak Luar :
1. Pemegang saham2. Direktorat Pajak3. Lembaga Keuangan4. Serikat Buruh
Pihak Dalam :
1. Laba Jk pendek2. Investasi Jk panjang3. Kebijakan harga4. Bauran produk
![Page 11: TUGAS 4 MANAJEMEN KEUANGAN.docx](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071702/563dba09550346aa9aa22633/html5/thumbnails/11.jpg)
K. Proses Penyusunan Anggaran
DATA-DATA MASA LALU YANG RELEVAN DENGAN PENJUALAN
PROYEKSI / SALES FORECASTING
ANGGARAN
PENJUALANANGGARAN
PRODUKSIANGGARAN
BAHAN BAKUANGGARAN
TENAGA KERJAANGGA
RAN BOP
PROYEKSI
RUGI / LABA
NERACA
TAHUN SEBELUMNYA
PROYEKSI
NERACA
ANGG ADM
UMUM & PEM
![Page 12: TUGAS 4 MANAJEMEN KEUANGAN.docx](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071702/563dba09550346aa9aa22633/html5/thumbnails/12.jpg)
Referensi Sumber :
http://organisasi.org/definisi-pengertian-manajemen-keuangan-tugas-pokok-dan-
tujuan-manajer-keuangan-perusahaan
http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=manajemen
%20keuangan&source=web&cd=6&sqi=2&ved=0CE4QFjAF&url=http%3A%2F
%2Fums.ac.id%2Fstaf%2Ftriyono%2Ffm%2FCourses%2FMANAJEMEN
%2520KEUANGAN.doc&ei=ClAKT4zvNYS3rAfjwuXtDw&usg=AFQjCNHkC9XH_z
Epv4yY-NWEgIpdoxt5EA&cad=rja
http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_keuangan
http://prasasto.blogspot.com/2008/08/rangkuman-materi-manajemen-keuangan-
i.html