tugas ayu

4
CONTOH PROFIL WIRAUSAHA SUKSES - TUGAS KEWIRAUSAHAAN PROFIL WIRAUSAHA MUDA SUKSES DAN MANDIRI BIODATA WIRAUSAHA Nama : Ma’sum Tempat Tanggal Lahir : Lamongan, 9 September 1993 Alamat Asal : Desa Deket, Lamongan Alamat Sekarang : Sidoarjo Pendidikan Terakhir : SMP Memulai Usaha : Sejak Tahun 2009 Nama Usaha : Pentol Joz Latar belakang memulai usaha Ma’sum merupakan secuil potret kehidupan manusia di era globalisasi seperti sekarang. Karena terlahir dari keluarga yang sangat sederhana, ia hanya bersekolah sampai SMP. Untuk mencari peruntungan nasib baik, akhirnya ia merantau dari desanya ke kota Surabaya. Bermodal ijazah SMP, ia berharap ada perusahan yang mau memperkerjakannya sebagai officeboy, sehingga ia dapat mengirim uang setiap bulan untuk keluarganya di desa dan untuk membantu orangtua dalam menyekolahkan dua adiknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar mengingat ia adalah anak sulung di keluarganya. Sesampai di Surabaya, ia meloncat dari perusahaan satu ke perusahaan yang lain untuk melamar pekerjaan. Selama mencoba hampir satu tahun akhirnya ada satu perusahaan yang mau mempekerjakannya. Akan tetapi, ketika memasuki hari kerja bulan ke 4, ia merasa upah atau gaji yang didapatkannya sangat kurang dalam memenuhi kebutuhannya di Surabaya maupun untuk keluarganya di desa. Selama tinggal di Surabaya, ia kost dekat dengan sekolahan anak SD dan SMP. Ketika itu jam pulang sekolah, ia melihat orang jualan pentol yang rame sekali dibeli oleh anak sekolah. Dari situ ia berpikir untuk memulai usaha dengan berjualan pentol. Ketika itu ia sengaja membeli pentol dan berpura-pura menanyakan bagaimana cara pembuatan dan memasak pentol serta bagaimana cara meracik sambal atau saosnya ke penjualnya. Bermodal ingatan, cowok penggemar musik dangdut ini langung mencoba untuk mulai membuat pentol. Akan tetapi, ia selalu gagal, pentol yang dibuatnyapun terasa kenyal sekali dan saosnya tidak enak. Ia pun berusaha untuk membuatnya lagi dengan menambahkan daging sapi ke adonan pentol. Menambahkan tahu, somay, dan gorengan kecil. Serta menambahkan kacang ke racikan sambalnya. Alhasil, ia dapat membuat pentol yang enak dan sambal yang mantap.

Upload: anita-ifani

Post on 30-Jan-2016

233 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

sekolahan

TRANSCRIPT

Page 1: tugas ayu

CONTOH PROFIL WIRAUSAHA SUKSES - TUGAS KEWIRAUSAHAAN

PROFIL WIRAUSAHA MUDA SUKSES DAN MANDIRI

BIODATA WIRAUSAHA

Nama : Ma’sum

Tempat Tanggal Lahir : Lamongan, 9 September 1993

Alamat Asal : Desa Deket, Lamongan

Alamat Sekarang : Sidoarjo

Pendidikan Terakhir : SMP

Memulai Usaha : Sejak Tahun 2009

Nama Usaha : Pentol Joz

Latar belakang memulai usaha

Ma’sum merupakan secuil potret kehidupan manusia di era globalisasi seperti sekarang. Karena

terlahir dari keluarga yang sangat sederhana, ia hanya bersekolah sampai SMP. Untuk mencari

peruntungan nasib baik, akhirnya ia merantau dari desanya ke kota Surabaya. Bermodal ijazah

SMP, ia berharap ada perusahan yang mau memperkerjakannya sebagai officeboy, sehingga ia

dapat mengirim uang setiap bulan untuk keluarganya di desa dan untuk membantu orangtua dalam

menyekolahkan dua adiknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar mengingat ia adalah anak

sulung di keluarganya.

Sesampai di Surabaya, ia meloncat dari perusahaan satu ke perusahaan yang lain untuk melamar

pekerjaan. Selama mencoba hampir satu tahun akhirnya ada satu perusahaan yang mau

mempekerjakannya. Akan tetapi, ketika memasuki hari kerja bulan ke 4, ia merasa upah atau gaji

yang didapatkannya sangat kurang dalam memenuhi kebutuhannya di Surabaya maupun untuk

keluarganya di desa.

Selama tinggal di Surabaya, ia kost dekat dengan sekolahan anak SD dan SMP. Ketika itu jam

pulang sekolah, ia melihat orang jualan pentol yang rame sekali dibeli oleh anak sekolah. Dari situ

ia berpikir untuk memulai usaha dengan berjualan pentol. Ketika itu ia sengaja membeli pentol

dan berpura-pura menanyakan bagaimana cara pembuatan dan memasak pentol serta bagaimana

cara meracik sambal atau saosnya ke penjualnya.

Bermodal ingatan, cowok penggemar musik dangdut ini langung mencoba untuk mulai membuat

pentol. Akan tetapi, ia selalu gagal, pentol yang dibuatnyapun terasa kenyal sekali dan saosnya

tidak enak. Ia pun berusaha untuk membuatnya lagi dengan menambahkan daging sapi ke adonan

pentol. Menambahkan tahu, somay, dan gorengan kecil. Serta menambahkan kacang ke racikan

sambalnya. Alhasil, ia dapat membuat pentol yang enak dan sambal yang mantap.

Dari situ ia mulai untuk berjualan pentol keliling dari satu tempat ke tempat yang lain. Dan hasil

dari penjualan pentol pun sangat melebihi dari pekerjaan sebelumnya. Sehingga ia dapat mengirim

uang lebih untuk keluargnya di desa dan membantu membiayai kedua adiknya yang masih

sekolah.

Pentol Joz

Ma’sum memberikan nama joz untuk usaha pentol yang digelutinya karena saat ia sedang

memasak atau membuat pentol diiringi musik dangdut yang identik dengan kata “joz”. Selama

kurang lebih 2 tahun menggeluti bidang makanan pentol, sampai hari ini ia sudah memiliki tiga

buah gerobak pentol keliling, dimana satu buah gerobak ia keliling sendiri dan dua buah gerobak

Page 2: tugas ayu

yang dijualkan oleh 2 karyawannya yang tak lain adalah teman satu desanya. Bahkan dalam waktu

dekat ia akan menambah satu buah gerobak pentol.

Ma’sum tidak pernah membayangkan bahwa ia menjadi juragan pentol dan mempunyai 2

orang karyawan saat ini. Bahkan sekarang ia sudah mengkontrak rumah sebagai tempat tinggal

dan pembuatan pentol dan mempunyai sepeda motor sendiri hasil dari usaha jualan pentol.

Motivasi terbesar menurut cowok berbintang virgo ini adalah keluargannya di desa dan untuk

menyekolahkan kedua adiknya agar terus bersekolah dan menerima jenjang pendidikan lebih

tinggi darinya.

Ma’sum tidak pernah malu dengan usaha berjualan pentol. Bahkan ia tidak pernah lelah untuk

berkeliling dari satu tempat ke tempat lain dalam menjajakan dagangannya meski ia sudah

memiliki dua orang karyawan yang sama-sama tinggal dengannya.

Dengan pencapaian dari usahanya ini, Ma’sum mampu meningkatkan pendapatan pundi-

pundinya. Sebab, dari hasil penjualan tiga gerobak pentol setiap harinya, omzetnya per bulan

secara rata-rata mendapat keuntungan antara Rp8juta-Rp9juta. Angka yang sangat fantastis bagi

penghasilan seorang wirausaha muda yang baru menekuni bidang usaha ini.

Meski begitu, kesuksesan tidak membuat cowok 20 tahun ini menjadi tinggi hati. Penampilan

dan tutur bahasanya tetap seperti seorang yang terdidik walau hanya lulusan SMP. Namun, dibalik

dari kesederhanaan itu tersimpan potensi besar untuk menjadikan usahanya bergeliat. Apalagi

usianya masih tergolong sangat muda, sehingga potensinya menjadi pelaku usaha mapan

terbayang jelas.

ANALISA

Menurut Ir. Ciputra, ada 3 jenis wirausaha, antara lain:

1. Necessity Entrepreneur, yaitu menjadi wirausaha karena terpaksa dan desakan kebutuhan

hidup.

2. Replicative Entrepreneur, yang cenderung meniru-niru bisnis yang sedang ngetren sehingga

rawan terhadap persaingan dan kejatuhan.

3. Inovative Entrepreneur, wirausaha inovatif yang terus berpikir kreatif dalam melihat peluang

dan meningkatkannya.

Dalam profil wirausaha di atas, Ma’sum dapat digolongkan ke dalam necessity entrepreneur,

karena dari awal mula ia mendeksripsikan memulai usaha dikarenakan desakan ekonomi yang

membuat ia menjadi tulang punggung di keluarganya. Memang awalnya ia berjualan pentol karena

meniru orang yang lain. Akan tetapi ia berpikir kreatif dalam melihat peluang dan

meningkatkannya sehingga sekarang sudah memiliki tiga buah gerobak dan 2 orang karyawan.

David Mc Clelland mencirikan bahwa terdapat 9 karakteristik seorang wirausaha, antara lain:

· Dorongan berprestasi

· Bekerja keras

· Memperhatikan kualitas

· Sangat bertanggung jawab

· Berorientasi pada imbalan

· Optimis

· Berorientasi pada hasil karya yang baik

· Mampu mengorganisirkan

· Beorientasi pada uang

Dari hasil observasi seminggu saya dan hasil wawancara dengan Ma’sum. Saya dapat

Page 3: tugas ayu

menyimpulkan bahwa Ma’sum memiliki karakteristik yang dikemukakan oleh David Mc Clelland,

antara lain: dorongan untuk berprestasi dalam menjalankan dan meningkatkan usaha pentol

keliling, ia juga merupakan pemuda yang bekerja keras terbukti dia tidak pernah mengeluh jika

harus memutari komplek perumahan dalam menjajakan dagangannya, ia juga sangat

bertanggungjawab dalam memanagemen kedua karyawannya, ia juga sangat optimis walau pernah

gagal berkali-kali dalam pembuatan pentol maupun dalam meracik sambal.

Adapun keuntungan dan kerugian menjadi seorang wirausaha menurut Geoffrey G. Merideth.

Keuntungan:

• Kesempatan untuk mengontrol jalan hidup sendiri dengan imbalan kepemilikan yang

diperoleh dari kemerdekaan untuk mengambil keputusan dan resiko

• Kesempatan menggunakan kemampuan dan potensi diri secara penuh dan aktualita diri

untuk mencapai cita-cita

• Kesempatan untuk meraih keuntungan tak terhingga dan masa depan yang lebih baik

dengan waktu yang relatif lebih singkat

• Kesempatan untuk memberikan sumbangan kepada masyarakat dengan lapangan kerja dan

pengabdian serta memperoleh pengakuan

Kerugian:

• Tidak ada kepastian pendapatan

• Resiko kehilangan modal/asset/investasi

• Meninggalkan zona kemapaman

Menurut Ma’sum, sejak ia terjun ke bidang wirausaha, ia sangat yakin dan optimis terhadap

usaha yang dijalaninya, meski hanya dengan berjualan pentol. Ia juga berpendapat bahwa tidak

menutup kemungkinan di lain hari akan terjadi persaingan usaha dengan sesama usaha pentol. Ia

hanya ingin dikenal oleh masyarakat melalui usaha pentolnya dengan tetap mempertahankan cita

dan rasa yang dimiliki usaha pentol yang digelutinya.

Ia juga merasa memiliki potensi walau hanya lulusan SMP dalam meningkatkan usahanya agar

suatu hari dapat merambah keseluruh kawasan di Sidoarjo. Dalam hal ini ia memiliki karakteristik

dream menurut Bygrave yaitu memiliki visi masa depan dan kemampuan mencapai visi tersebut.

Ia memiliki suatu komitmen total dan pantang menyerah, karena menurutnya, kita tidak akan

pernah tau hasilnya jika kita tidak pernah mencobanya. Berdedikasi tinggi dan tidak pernah kenal

lelah merupakan cirri utama karakteristik wirausaha yang dimiliki oleh Ma’sum.