tugas farmakologi sosial antibiotik

25
A.Defnisi Antibiotik Ant ibi oti k ber asa l dar i bahasa yunani yang ter dir i dari An ti (l awan ),Bios (hidup). Antibiotik adalah Suatu zat kimia atau senyawa obat yang alami maupun sintetik, yang dihasilkan oleh mikroorganisme yang berupa bakteri ataupun jamur yang berkhasiat sebagai obat apabila digunakan dalam dosis tertentu dan berkhasiat mematikan atau menghambat pertu mbuhan kuman ataupun mikr oorga nisme lainnya (ya ng ber si fat par asi t) , dan toksis ita snya tid ak ber baha ya bagi manusi sa. Oba t antibiotik yang digunakan untuk membasmi mikroba penyebab infeksi pada manusia, ditentukan harus memiliki sifat toksisitas selektif setinggi mungkin. Artinya, obat tersebut haruslah bersifat sangat toksik untuk mikroba, tetapi relatif tidak toksik untuk hospes. Antibiotik hanya untuk bakteri dan tidak digunakan untuk irus.  Gambar 1 : Antibiotik !idak seperti perawatan infeksi sebelumnya, yang menggunakan ra"un seperti  strychnine,  antib iotik a dijul uki #peluru ajaib#, obat yang membidik penyakit tanpa melukai tuannya. Antibiotik tidak efektif menangani infeksi akibat irus,  jamur ,  atau nonbakt eri lai nnya, dan Set iap ant ibi oti k san gat ber agam kee fekt ifa nnya dal am melawan berbagai jenis bakteri. Ada antibiotika yang membidik bakteri gram negatif atau  gram posit if ,  ada pul a yang spe ktr umny a lebi h lua s. $ee fekti fannya juga  bergantung pada lokasi infeksi dan kemampuan antibiotik men"apai lokasi tersebut. 1

Upload: heldaseptivany

Post on 10-Jan-2016

18 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tugas

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 1/25

A.Defnisi Antibiotik 

Antibiotik berasal dari bahasa yunani yang terdiri dari Anti (lawan),Bios(hidup). Antibiotik adalah Suatu zat kimia atau senyawa obat yang alami maupun

sintetik, yang dihasilkan oleh mikroorganisme yang berupa bakteri ataupun jamur 

yang berkhasiat sebagai obat apabila digunakan dalam dosis tertentu dan berkhasiat

mematikan atau menghambat pertumbuhan kuman ataupun mikroorganisme lainnya

(yang bersifat parasit), dan toksisitasnya tidak berbahaya bagi manusisa. Obat

antibiotik yang digunakan untuk membasmi mikroba penyebab infeksi pada manusia,

ditentukan harus memiliki sifat toksisitas selektif setinggi mungkin. Artinya, obat

tersebut haruslah bersifat sangat toksik untuk mikroba, tetapi relatif tidak toksik untuk 

hospes. Antibiotik hanya untuk bakteri dan tidak digunakan untuk irus.

  Gambar 1 : Antibiotik 

!idak seperti perawatan infeksi sebelumnya, yang menggunakan ra"un seperti

 strychnine,  antibiotika dijuluki #peluru ajaib#, obat yang membidik penyakit tanpa

melukai tuannya. Antibiotik tidak efektif menangani infeksi akibat irus, jamur , atau

nonbakteri lainnya, dan Setiap antibiotik sangat beragam keefektifannya dalam

melawan berbagai jenis bakteri. Ada antibiotika yang membidik bakteri gram negatif 

atau  gram positif ,   ada pula yang spektrumnya lebih luas. $eefektifannya juga

 bergantung pada lokasi infeksi dan kemampuan antibiotik men"apai lokasi tersebut.

1

Page 2: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 2/25

%ang harus selalu diingat, antibiotika hanya ampuh dan efektif membunuh

 bakteri tetapi tidak dapat membunuh irus. $arena itu, penyakit yang dapat diobati

dengan antibiotika adalah penyakit&penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri.

B.Mekanisme Kerja Antibiotik 

Antibiotik memiliki "ara kerja sebagai bakterisidal (membunuh bakteri se"ara

langsung) atau bakteriostatik (menghambat pertumbuhan bakteri). 'ada kondisi

 bakteriostasis, mekanisme pertahanan tubuh inang seperti fagositosis dan produksi

antibodi biasanya akan merusak mikroorganisme. Ada beberapa "ara kerja antibiotik 

terhadap bakteri sebagai targetnya, yaitu menghambat sintesis dinding sel,

menghambat sintesis protein, merusak membran plasma, menghambat sintesis asam

nukleat, dan menghambat sintesis metabolit esensial.

inding sel bakteri terdiri atas jaringan makromolekuler yang disebut

 peptidoglikan. 'enisilin dan beberapa antibiotik lainnya men"egah sintesis

 peptidoglikan yang utuh sehingga dinding sel akan melemah dan akibatnya sel bakteri

akan mengalami lisis. iboson merupakan mesin untuk menyintesis protein. Sel

eukariot memiliki ribosom *+S, sedangkan sel prokariot +S (terdiri atas unit -+S dan+S). 'erbedaan dalam struktur ribosom akan mempengaruhi toksisitas selektif 

antibiotik yang akan mempengaruhi sintesis protein. i antara antibiotik yang

mempengaruhi sintesis protein adalah kloramfenikol, eritromisin, streptomisin, dan

tetrasiklin. $loramfenikol akan bereaksi dengan unit -+S ribosom dan akan

menghambat pembentukan ikatan peptida pada rantai polipeptida yang sedang

terbentuk. $ebanyakan antibiotik yang menghambat protein sintesis memiliki

aktiitas spektrum yang luas. !etrasiklin menghambat perlekatan t/A yang

membawa asam amino ke ribosom sehingga penambahan asam amino ke rantai

 polipeptida yang sedang dibentuk terhambat. Antibiotik aminoglikosida, seperti

streptomisin dan gentamisin, mempengaruhi tahap awal dari sintesis protein dengan

mengubah bentuk unit +S ribosom yang akan mengakibatkan kode genetik pada

m/A tidak terba"a dengan baik.

2

Page 3: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 3/25

Antibiotik tertentu, terutama antibiotik polipeptida, menyebabkan perubahan

 permeabilitas membran plasma yang akan mengakibatkan kehilangan metabolit

 penting dari sel bakteri. Sebagai "ontoh adalah polimiksin B yang menyebabkan

kerusakan membran plasma dengan melekat pada fosfolipid membran. Sejumlah

antibiotik mempengaruhi proses replikasi /A0/A dan transkripsi pada bakteri.

1ontoh dari golongan ini adalah rifampin dan 2uinolon. ifampin menghambat

sintesis m/A, sedangkan 2uinolon menghambat sintesis /A.

Mekanisme resistensi

'ada awalnya, problema resistensi bakteri terhadap antibiotik telah dapat

dipe"ahkan dengan adanya penemuan golongan baru dari antibiotik, seperti

aminoglikosida, makrolida, dan glikopeptida, juga dengan modifikasi kimiawi dari

antibiotik yang sudah ada. /amun, tidak ada jaminan bahwa pengembangan antibiotik 

 baru dapat men"egah kemampuan bakteri patogen untuk menjadi resisten.

Berdasarkan hasil studi tentang mekanisme dan epidemiologi dari resistensi

antibiotik telah nyata bahwa bakteri memiliki seperangkat "ara untuk beradaptasi

terhadap lingkungan yang mengandung antibiotik. 3ekanisme resistensi pada bakteri

meliputi mutasi, penghambatan aktiitas antibiotik se"ara enzimatik, perubahan

 protein yang merupakan target antibiotik, perubahan jalur metabolik, efluks

antibiotik, perubahan pada porin "hannel, dan perubahan permeabilitas membran.

3

Page 4: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 4/25

  Gambar 2 : Resistensi antibiotika

'enyebab timbulnya resistensi antibiotika yang terutama adalah karena

 penggunaan antibiotika yang tidak tepat, tidak tepat sasaran, dan tidak tepat dosis.

!idak tepat sasaran, salah satunya adalah pemberian antibiotika pada pasien yang

 bukan menderita penyakit infeksi bakteri. 4alaupun menderita infeksi bakteri,

antibiotika yang diberikan pun harus dipilih se"ara seksama. !idak semua antibiotika

ampuh terhadap bakteri tertentu. Setiap antibiotika mempunyai daya bunuh terhadap

 bakteri yang berbeda&beda. $arena itu, antibiotika harus dipilih dengan seksama.

$etepatan dosis sangat penting diperhatikan. !idak tepat dosis dapat menyebabkan

 bakteri tidak terbunuh, bahkan justru dapat merangsangnya untuk membentuk turunan

yang lebih kuat daya tahannya sehingga resisten terhadap antibiotika. $arena itu, jika

dokter memberikan obat antibiotika, patuhilah petunjuk pemakaiannya dan harus

diminum sampai habis. 'emakaian antibiotika tidak boleh sembarangan, baik untuk 

anak&anak maupun orang dewasa. 5tu sebabnya, antibiotika tidak boleh dijual bebas

melainkan harus dengan resep dokter. !erlalu sering mengonsumsi antibiotika juga

 berdampak buruk pada 66bakteri&bakteri baik66 yang menghuni saluran pen"ernaan kita.

Bakteri&bakteri tersebut dapat terbunuh, padahal mereka bekerja membuat zat&zat

yang bermanfaat bagi kesehatan kita.

4

Page 5: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 5/25

3utasi genetik tunggal mungkin menyebabkan terjadinya resistensi tanpa

 perubahan patogenitas atau iabilitas dari satu strain bakteri. 'erkembangan resistensi

terhadap obat&obat antituberkulos, seperti streptomisin, merupakan "ontoh klasik dari

 perubahan tipe ini. Se"ara teoretis ada kemungkinan untuk mengatasi resistensi

mutasional dengan administrasi suatu kombinasi antibiotik dalam dosis yang "ukup

untuk eradikasi infeksi sehingga men"egah penyebaran bakteri resisten orang ke

orang. /amun, adanya emergensi yang meluas dari multidrug resistant

3y"oba"terium tuber"ulosis memperlihatkan bahwa tidak mudah untuk mengatasi

resistensi dengan formula kombinasi. 1ontoh lain resistensi mutasional yang juga

 penting adalah perkembangan resistensi fluoro2uinolone pada stafilokokki,

'seudomonas aeruginosa, dan patogen lain melalui perubahan pada /A

topoisomerase. $ejadian mutasi mungkin juga mengubah mekanisme resistensi yang

ada menjadi lebih efektif atau memberikan spektrum aktiitas yang lebih luas.

'roblem yang "ukup penting adalah kemampuan bakteri untuk mendapatkan

materi genetik eksogenus yang mengantarkan terjadinya resistensi. Spesies pada

 peneumokokki dan meningokokki dapat #mengambil# materi /A di luar sel

(eksogenus) dan mengombinasikannya ke dalam kromosom.

Banyak materi genetik yang bertanggung jawab terhadap resistensi ditemukan

 pada plasmid yang dapat ditransfer atau pada transposon yang dapat disebarluaskan di

antara berbagai bakteri dengan proses konjugasi. !ransposon merupakan potongan

/A yang bersifat mobile yang dapat menyisip masuk ke dalam berbagai lokasi pada

kromosom bakteri, plasmid atau /A bakteriofag. Beberapa transposon atau plasmid

memiliki elemen genetik yang disebut integron yang mampu #menangkap# gen&gen

eksogenus. Sejumlah gen kemungkinan dapat disisipkan ke dalam integron yang

menghasilkan resistensi terhadap beberapa bahan antimikroba.

3ekanisme yang mirip mungkin terlibat dalam pembentukan elemen genetik 

yang mengode resistensi ankomisin pada enterokokki. 7nterokokki, yang merupakan

komensal saluran usus dan genital, meningkat menjadi patogen di rumah sakit. 8al ini

 berhubungan dengan resistensi alami enterokokki terhadap antibiotik yang paling

5

Page 6: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 6/25

umum digunakan dan kapasitasnya untuk memperoleh sifat resistensi melalui mutasi

(penisilin) atau transfer gen resistensi pada plasmid dan transposon (aminoglikosida

dan glikopeptida).

C.Penggolongan Beserta Contoh Antibiotik 

Antibiotik dapat digolongkan ke dalam beberapa kelompok berdasarkan

mekanisme kerja mereka. 8al tersebut meliputi penghambatan dinding sel, merusak 

struktur protein, /A, dan sintesis /A bakteri. 3ereka juga dapat mengganggu

 proses penting fungsi sel seperti fungsi mikrotubula. Antibiotik digunakan untuk memberikan organisme selektif yang dikehendaki (yang menguntungkan) untuk 

menghan"urkan organisme yang tidak diinginkan. Sebagai "ontoh, seperti antibiotik 

ampi"illi"in yang menghambat sintesis dinding sel, selektif menghan"urkan sel&sel

 bakteri.

Ada banyak penggolongan antibiotik, setidaknya ada golongan Antibiotik 

yang perlu kita ketahui yaitu 9

:. 'enggolongan Berdasarkan daya bunuh terhadap bakteri

a. Bakterisid

Antibiotika yang bakterisid se"ara aktif membasmi kuman. !ermasuk dalam

golongan ini adalah 9 penisilin, sefalosporin, aminoglikosida (dosis besar),

kotrimoksazol, rifampisin, isoniazid dll.

b. Bakteriostatik

Antibiotika bakteriostatik bekerja dengan men"egah atau menghambat

 pertumbuhan kuman, Tidak Membunuhnya, sehingga pembasmian kuman sangat

tergantung pada daya tahan tubuh. !ermasuk dalam golongan ini adalah 9

6

Page 7: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 7/25

sulfonamida, tetrasiklin, kloramfenikol, eritromisin, trimetropim, linkomisin,

klindamisin, asam paraaminosalisilat, dll.

3anfaat dari pembagian ini dalam pemilihan antibiotika mungkin hanya

terbatas, yakni pada kasus pembawa kuman ("arrier), pada pasien&pasien dengan

kondisi yang sangat lemah (debilitated) atau pada kasus&kasus dengan depresi

imunologik tidak boleh memakai antibiotika bakteriostatik, tetapi harus bakterisid.

;. 'enggolongan Berdasarkan spektrum kerja antibiotik 

a. Antibiotik dengan spektrum luas, efektif baik terhadap gram-positif maupun

Gram-negatif 

1ontoh turunan tetrasiklin, turunan kloramfenikol, turunan

aminoglikosida, turunan makrolida, rifampisin, beberapa turunan penisilin, seperti

ampisilin, amoksisillin, bakampisilin, karbenisilin, hetasilin, piampisilin,

sulbenisilin dan tikarsilin serta sebagian besar turunan sefalosporin.

b. Antibiotik yang aktivitasnya lebih dominan terhadap bakteri grampositif 

1ontoh basitrasin, eritromisin, sebagian besar turunan penisilin, seperti

 benzilpenisilin, penisilin < prokain, penisilin =, fenetisilin $, metisilin /a,

nafsilin /a, oksasilin /a, kloksasilin /a, dikloksasilin /a dan floksasilin /a,

turunan linkosamida, asam fusidat dan beberapa turunan sefalosporin.

c. Antibiotik yang aktivitasnya lebih dominan terhadap bakteri gramnegatif 

  1ontoh kolistin, polimiksin B sulfat dan sulfomisin.

d. Antibiotik yang aktivitasnya lebih dominan terhadap ycobacteriae

!antituberkulosis"

  1ontoh streptomisin, kanamisin, sikloserin,  rifampisin, iomisin,

kapreomisin.

7

Page 8: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 8/25

e. Antibiotik yang aktif terhadap #amur !anti#amur"

1ontoh  griseofulin dan antibiotik polien, seperti nistatin, amfoterisin B

dan kandisidin.

 f. Antibiotik yang aktif terhadap neoplasma 

1ontoh aktinomisin,  bleomisin, daunorubisin, doksorubisin, mitomisin dan

mitramisin.

. 'enggolongan Berdasarkan "ara kerjanya

Antibiotika golongan ini dibedakan berdasarkan sasaran kerja senyawa

tersebut dan susunan kimiawinya. Ada enam kelompok antibiotika dilihat dari target

atau sasaran kerjanya

a. 5nhibitor sintesis atau mengaktiasi enzim yang merusak dinding sel bakteri

sehingga menghilangkan kemampuan berkembang biak dan sering kali terjadi

lisis, men"akup golongan 'eni"sillin, 'olipeptida, sikloserin, basitrasin,

ankomisin dan Sefalosporin, misalnya ampisillin, penisillin <.

 b. 5nhibitor transkripsi dan replikasi, men"akup golongan >uinolone, misalnya

rifampi"in, a"tinomy"in , nalidi?i" a"id.

". 5nhibitor sintesis protein, yang mengganggu fungsi ribosom bakteri, menyebabkan

inhibisi sintesis protein se"ara reersibel, men"akup banyak jenis antibiotik,

terutama dari golongan 3a"rolide, Aminogly"oside, dan !etra"y"line, misalnya

gentamy"in, "hlorampheni"ol, kanamy"in, streptomy"in, o?ytetra"y"line.

d. 5nhibitor fungsi membran sel, mempengaruhi permeabilitas sehingga

menimbulkan kehilangan senyawa intraselular. misalnya ionomy"in, alinomy"in

dan polimiksin.

8

Page 9: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 9/25

e. 5nhibitor fungsi sel lainnya, misalnya difiksasi pada subunit ribosom + S

menyebabkan timbunan kompleks pemula sintesis protein, salah memba"a kode

m/A, produksi polipeptida abnormal. 1ontoh aminoglikosida, golongan sulfa

atau sulfonamida, misalnya oligomy"in, tuni"amy"in.

f. Antimetabolit yang mengganggu metabolisme asam nukleat. 1ontoh rifampin

(inhibisi /A polimerase yang dependen /A),azaserine.

'embagian ini walaupun se"ara rin"i menunjukkan tempat kerja dan

mekanismenya terhadap kuman, namun kiranya kurang memberikan manfaat atau

membantu praktisi dalam memutuskan pemilihan obat dalam klinik. 3asing&masing

"ara klasifikasi mempunyai kekurangan maupun kelebihan, tergantung

kepentingannya.

@. 'enggolongan Berdasarkan penyakitnya

a. Golongan $enisilin

  ihasilkan oleh fungi 'eni"illinum "hrysognum. 3emiliki "in"in b&laktam

yang diinaktifkan oleh enzim b&laktamase bakteri. Aktif terutama pada bakteri

gram () dan beberapa gram (&). Obat golongan ini digunakan untuk mengobati

infeksi pada saluran napas bagian atas (hidung dan tenggorokan) seperti sakit

tenggorokan, untuk infeksi telinga, bron"hitis kronik, pneumonia, saluran kemih

(kandung kemih dan ginjal). Adapun "ontoh obat yang termasuk dalam golongan

ini antara lain, Ampisilin dan Amoksisilin. ntuk meningkatkan ketahanan thp b&

laktamase, penambahan senyawa untuk memblokir C menginaktiasi b&

laktamase. 3isalnya Amoksisilin asam klaulanat, Ampisilin sulbaktam,

'iperasilin tazobaktam.

9

Page 10: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 10/25

7fek samping, reaksi alergi, syok anafilaksis, kematian,<angguan lambung C

usus. 'ada dosis amat tinggi dapat menimbulkan reaksi nefrotoksik dan

neurotoksik. Aman bagi wanita hamil C menyusui.

b. Golongan %efalosporin

  ihasilkan oleh jamur 1ephalosporium a"remonium. Spektrum kerjanya

luas meliputi bakteri gram positif dan negatifObat golongan ini barkaitan dengan

 penisilin dan digunakan untuk mengobati infeksi saluran pen"ernaan bagian atas

(hidung dan tenggorokan) seperti sakit tenggorokan, pneumonia, infeksi telinga,

kulit dan jaringan lunak, tulang, dan saluran kemih (kandung kemih dan ginjal).Adapun "ontoh obat yang termasuk dalam golongan ini antara lain 9 Sefradin,

Sefaklor, Sefadroksil, Sefaleksin, 7."oli, $lebsiella dan 'roteus.

'enggolongan sefalosporin berdasarkan aktiitas C resistensinya terhadap

 b&laktamase.

<enerasi 5 

Aktif pada bakteri gram positif. 'ada umumnya tidak tahan pada blaktamase. 3isalnya sefalotin, sefazolin, sefradin, sefaleksin, sefadroksil.

igunakan se"ara oral pada infeksi saluran kemih ringan, infeksi saluran

 pernafasan yang tidak serius.

<enerasi 55

Debih aktif terhadap kuman gram negatif. Debih kuat terhadap

 blaktamase. 3isalnya sefaklor, sefamandol, sefmetazol,sefuroksim.

<enerasi 555

Debih aktif terhadap bakteri gram negatif , meliputi 'seudomonas

aeruginosa dan ba"teroides. 3isalnya sefoperazone, sefotaksim, seftizoksim,

sefotiam, sefiksim.igunakan se"ara parenteral,pilihan pertama untuk sifilis.

10

Page 11: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 11/25

<enerasi 5=

 Sangat resisten terhadap laktamase. 3isalnya sefpirome dan sefepim

c. Golongan &incosamides

  ihasilkan oleh Streptomy"es lin"olnensis dan bersifat bakteriostatis.

Obat golongan ini di"adangkan untuk mengobati infeksi berbahaya pada pasien

yang alergi terhadap penisilin atau pada kasus yang tidak sesuai diobati dengan

 penisilin. Spektrum kerjanya lebih sempit dari makrolida, terutama terhadap gram

 positif dan anaerob. 'enggunaannya aktif terhadap 'ropioniba"ter a"nes sehingga

digunakan se"ara topikal pada a"ne. Adapun "ontoh obatnya yaitu 1lindamy"in(klindamisin) dan Dinkomy"in (linkomisin).

d. Golongan 'etracycline

iperoleh dari Streptomy"es aureofa"iens C Streptomy"es rimosus. Obat

golongan ini digunakan untuk mengobati infeksi jenis yang sama seperti yang

diobati penisilin dan juga untuk infeksi lainnya seperti kolera, demam berbintik 

o"ky 3ountain, syanker, konjungtiitis mata, dan amubiasis intestinal. okter 

ahli kulit menggunakannya pula untuk mengobati beberapa jenis jerawat. Adapun

"ontoh obatnya yaitu 9 !etrasiklin, $lortetrasiklin, Oksitetrasiklin, doksisiklin dan

minosiklin.  $hasiatnya bersifat bakteriostatik , pada pemberian i dapat di"apai

kadar plasma yang bersifat bakterisid lemah.3ekanisme kerjanya mengganggu

sintesis protein kuman Spektrum kerjanya luas ke"uali thp 'sudomonas C

'roteus. Euga aktif terhadap 1hlamydia tra"homatis (penyebab penyakit mata),

leptospirae, beberapa protozoa. 'enggunaannya yaitu infeksi saluran nafas, paru&

 paru, saluran kemih, kulit dan mata. /amun dibatasi karena resistensinya dan efek 

sampingnya selama kehamilan C pada anak ke"il. 

e. Golongan (loramfenikol 

11

Page 12: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 12/25

Bersifat bakteriostatik terhadap 7nteroba"ter C S. aureus berdasarkan

 perintangan sintesis polipeptida kuman. Bersifat bakterisid terhadap S.

 pneumoniae, /. meningitidis C 8. influenza. Obat golongan ini digunakan untuk 

mengobati infeksi yang berbahaya yang tidak efektif bila diobati dengan antibioti"

yang kurang efektif. 'enggunaannya se"ara oral, sejak thn :F+&an dilarang di

negara barat karena menyebabkan anemia aplastis. Sehingga hanya dianjurkan

 pada infeksi tifus (salmonella typhi) dan meningitis (khusus akibat 8. influenzae).

Euga digunakan sebagai salep G tetes0salep mata +,;-&:G. 1ontoh obatnya

adalah $loramfenikol, !urunannya yaitu tiamfenikol.

 f. Golongan akrolida

  3eliputi eritromisin, klaritromisin, ro?itromisin, azitromisin, diritromisin

serta spiramisin. Bersifat bakteriostatik. 3ekanisme kerjanya yaitu pengikatan

reersibel pada ribosom kuman, sehingga mengganggu sintesis protein.

'enggunaannya merupakan pilihan pertama pada infeksi paru&paru. igunakan

untuk mengobati infeksi saluran nafas bagian atas seperti infeksi tenggorokan dan

infeksi telinga, infeksi saluran nafas bagian bawah seperti pneumonia, untuk 

infeksi kulit dan jaringan lunak, untuk sifilis, dan efektif untuk penyakit

legionnaire (penyakit yang ditularkan oleh serdadu sewaan). Sering pula

digunakan untuk pasien yang alergi terhadap penisilin.

 g. Golongan (uinolon

Berkhasiat bakterisid pada fase pertumbuhan kuman, dgn menghambat

enzim /A gyrase bakteri sehingga menghambat sintesa /A. igunakan untuk 

mengobati sinusitis akut, infeksi saluran pernafasan bagian bawah serta

 pneumonia nosokomial, infeksi kulit dan jaringan kulit, infeksi tulang sendi,

infeksi saluran ken"ing, 1ystitis un"ompli"ated akut, prostates ba"terial kronik,

12

Page 13: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 13/25

infeksi intra abdominal "ompli"ated, demam tifoid, penyakit menular seksual,

serta efektif untuk mengobati Anthra? inhalational.

'enggolongan 9

<enerasi 5

asam nalidiksat dan pipemidat digunakan pada 5S$ tanpa komplikasi.

<enerasi 55

senyawa fluorkuinolon misal siprofloksasin, norfloksasin,

 pefloksasin,ofloksasin. Spektrum kerja lebih luas, dan dapat digunakan untuk 

infeksi sistemik lain.

Hat&zat long a"ting 9 misal sparfloksasin, troafloksasin dan

grepafloksasin.Spektrum kerja sangat luas dan meliputi gram positif.

h. Aminoglikosida

ihasilkan oleh fungi Streptomy"es C mi"romonospora.3ekanismekerjanya 9 bakterisid, berpenetrasi pada dinding bakteri dan mengikatkan diri pada

ribosom dalam sel 1ontoh 9 streptomisin, kanamisin, gentamisin, amikasin,

neomisin

'enggunaan Aminoglikosida Streptomisin C kanamisin I injeksi pada !B1

 juga pada endo"arditis,<entamisin, amikasin bersama dengan penisilin pada

infeksi dengan 'seudomonas,<entamisin, tobramisin, neomisin juga sering

diberikan se"ara topikal sebagai salep atau tetes mata0telinga.

7fek samping, kerusakan pada organ pendengar dan keseimbangan serta

nefrotoksik.

13

Page 14: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 14/25

i. onobaktam

ihasilkan oleh 1hromoba"terium iola"eum Bersifat bakterisid, dengan

mekanisme yang sama dengan gol. b&laktam lainnya.Bekerja khusus pada kuman

gram negatif aerob misal 'seudomonas, 8.influenza yang resisten terhadap

 penisilinase 1ontoh aztreonam.

 #. %ulfonamide

3erupakan antibiotika spektrum luas terhadap bakteri gram positrif dan

negatif. Bersifat bakteriostatik. 3ekanisme kerja 9 men"egah sintesis asam folat

dalam bakteri yang dibutuhkan oleh bakteri untuk membentuk /A dan /A

 bakteri. $ombinasi sulfonamida 9 trisulfa (sulfadiazin, sulfamerazin dan

sulfamezatin dengan perbandingan sama),$otrimoksazol (sulfametoksazol

trimetoprim dengan perbandingan -9:),Sulfadoksin pirimetamin.

'enggunaan9

:. 5nfeksi saluran kemih 9 kotrimoksazol

;. 5nfeksi mata 9 sulfasetamid

. adang usus 9 sulfasalazin

@. 3alaria tropikana 9 fansidar 

-. 3en"egah infeksi pada luka bakar 9 siler sulfadiazine

J. !ifus 9 kotrimoksazo

14

Page 15: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 15/25

. adang paru&paru pada pasien A5S 9 kotrimo?azol

Sebaiknya tidak digunakan pada kehamilan teruama trimeseter akhir 9 i"terus,

hiperbilirubinemia

k. )ankomisin

ihasikan oleh Streptomy"es orientalis.Bersifat bakterisid terhadap kuman

gram positif aerob dan anaerob.3erupakan antibiotik terakhir jika obat&obat lain

tidak ampuh lagi.

l. Golongan Antibiotika (ombinasi 

$egunaannya dapat dikelompokkan berdasarkan jalur pemberiannya, antara lain 9

'enggunaan Oral dan 'arenteral 9 infeksi saluran kemih, Shigellosis enteritis,

treatment pneumo"ystis "arinii pneumonia pada anak dan dewasa.

'enggunaan Oral 9 'rofilaksis pneumo"ystis "arinii pneumonia pada indiidu

yang mengalami imunosupresi, otitis media akut pada anak&anak, eksaserbasi

akut pada bron"hitis kronik pasien dewasa.

m. 'etrasiklin

iperoleh dari Streptomyces aureofaciens & Streptomyces rimosus 3eliputi 9

tetrasiklin, oksitetrasiklin, doksisiklin dan minosiklin (long a"ting) $hasiatnya

 bersifat bakteriostatik , pada pemberian i dapat di"apai kadar plasma yang bersifat

 bakterisid lemah.3ekanisme kerja 9 mengganggu sintesis protein kuman Spektrum

kerjanya luas ke"uali thp 'sudomonas C 'roteus. Euga aktif thp 1hlamydia

tra"homatis (penyebab penyakit mata), leptospirae, beberapa protozoa.

15

Page 16: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 16/25

'enggunaan

infeksi saluran nafas, paru&paru, saluran kemih, kulit dan mata. /amun

dibatasi karena resistensinya dan efek sampingnya selama kehamilan C pada

anak ke"il.

n. $olipeptida

Berasal dari Ba"illus polymi?a.Bersifat bakterisid berdasarkan

kemampuannya melekatkan diri pada membran sel bakteri sehingga

 permeabilitas meningkat C akhirnya sel meletus.3eliputi 9 'olimiksin B dan

 polimiksin 7 ("olistin), basitrasin dan gramisidin.Spektrumnya sempit, polimiksin hanya aktif terhadap bakteri gram negatif. Sebaliknya Basitrasin dan

gramisidin aktif thp kuman gram positif.

'enggunaan

$arena sangat toksis pada ginjal dan organ pendengaran, maka

 penggunaan se"ara sistemik sudah digantikan, lebih banyak digunakan sebagaisediaan topikal (sebagai tetes telinga yang berisi polimiksin sulfat, neomisin

sulfat, salep mata0tetes mata yang berisi basitrasin, neomisin.

o. &inkomisin

ihasilkan oleh Streptomyces lincolnensis Sifatnya 9 bakteriostatis 3eliputi 9

linkomisin dan klindamisin. Spektrum kerja lebih sempit dari makrolida terutama

thp gram positif dan anaerob.

'enggunaan

aktif terhadap 'ropioniba"ter a"nes shg digunakan se"ara topikal pada

a"ne.

D.Eek Samping Antibiotik 

16

Page 17: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 17/25

3eski sering masuk ke dalam resep, mulai sekarang gunakan antibiotik 

dengan lebih bijak.  Antibiotik   menyembuhkan penyakit dengan membunuh atau

melemahkan bakteri. Penisilin adalah antibiotik pertama yang ditemukan di dunia (itu

 joke se"ara tak sengaja), dan hingga hari ini lebih dari :++ antibiotik tersedia untuk 

menyembuhkan penyakit ringan hingga yang membahayakan kelangsungan hidup.

3eskipun antibiotik berguna untuk menyembuhkan infeksi bakteri, tetapi

 jangan lupakan efek sampingnya. Antibiotik  merupakan senyawa atau kelompok obat

yang dapat men"egah perkembangbiakan berbagai bakteri dan mikroorganisme

 berbahaya dalam tubuh. Selain itu, antibiotik juga digunakan untuk menyembuhkan

 penyakit menular yang disebabkan oleh protozoa dan jamur .

!api belum banyak orang yang tahu bahwa antibiotik juga dapat menyebabkan

efek samping yang "ukup membahayakan. iberitakan dari 7how, berikut beberapa

efek samping antibiotik 9

1. Gangguan pencernaan

Salah satu efek samping antibiotik yang pale umum adalah masalah

 pen"ernaan, seperti diare, mual, kram, kembung dan nyeri.

2. Gangguan fungsi jantung dan tubuh lainnya

Beberapa orang yang mengonsumsi antibiotik mengalami jantung berdebar&

debar, detak jantung abnormal, sakit kepala parah, masalah hati seperti penyakit

kuning, masalah ginjal seperti air ke"ing berwarna gelap dan batu ginjal dan masalah

saraf seperti kesemutan di tangan dan kaki.

3. Infeksi

17

Page 18: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 18/25

7fek samping yang paling rentan dirasakan perempuan adalah infeksi jamur 

 pada organ reproduksi yang dapat menyebabkan keputihan, gatal dan agina

mengeluarkan bau serta "airan.

4. Alergi

Orang yang mengonsumsi antibiotik juga sering mengalami alergi, bahkan

hingga bertahun&tahun. Alergi yang sering terjadi adalah gatal&gatal dan

 pembengkakan di mulut atau tenggorokan.

. !esistensi "kebal#

Orang yang keseringan minum antibiotik bisa mengalami resistensi atau tidak 

mempan lagi dengan antibiotik. $etika seseorang resisten terhadap antibiotik, ada

 beberapa penyakit dan infeksi yang tidak dapat lagi diobati, sehingga memerlukan

antibiotik dengan dosis lebih tinggi. Semakin tinggi dosis maka akan semakin

menimbulkan efek samping yang serius dan mengan"am jiwa.

$. Gangguan serius dan mengancam nya%a

'enggunaan antibiotik dosis tinggi dan dalam jangka lama dapat menimbulkan

efek sampaing yang sangat serius, seperti disfungsi atau kerusakan hati, sho"k 

(gerakan tubuh yang tidak terkontrol), penurunan sel darah putih, kerusakan otak,

kerusakan ginjal, tendon pe"ah, koma, aritmia jantung (gangguan irama jantung) dan

 bahkan kematian.

ntuk menghindari efek samping antibiotik yang berbahaya tersebut, maka

sangat dianjurkan untuk menggunakan antibiotik   sesuai dengan dosis dan aturan

 pemakaian.

E. Mikroba-Mikroba Penghasil Antibiotik 

18

Page 19: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 19/25

3ikroorganisme penghasil antibiotik meliputi golongan bakteri,

aktinomisetes, fungi, dan beberapa mikroba lainnya.$ira&kira +G antibiotik 

dihasilkan oleh aktinomisetes, ;+G fungi dan :+G oleh bakteri. Streptomy"es

merupakan penghasil antibiotik yang paling besar jumlahnya. Bakteri juga banyak 

yang menghasilkan antibiotik terutama Ba"illus. /amun kebanyakan antibiotik yang

dihasilkan bakteri adalah polipeptid yang terbukti kurang stabil, toksik dan sukar 

dimurnikan. Antibiotik yang dihasilkan fungi pada umumnya juga toksik, ke"uali

grup penisilin.

a. Golongan Bakteri

i lingkungan tanah yang mendapat aerasi "ukup, bakteri dan fungi akan

dominan. Sedangkan lingkungan yang mengandung sedikit atau tanpa oksigen,

 bakteri berperanan terhadap hampir semua perubahan biologis dan kimia ling&kungan

tanah. Bakteri menonjol karena kemampuannya tumbuh dengan "epat dan

mendekomposisi berbagai substrat alam.

Ada berbagai ma"am pengelompokan bakteri, salah satu penggolongan

dilakukan oleh 4inogradsky, membagi bakteri menjadi ; kelompok 9

:. Autochthonous atau indigenous. 'opulasi bakteri ini tidak berfluktiiasi.

 /utrien didapat dari zat&zat organik tanah dan tidak memerlukan sumber 

nutrien eksternal.

;. &ymogenous atau organisme yang melakukan fermentasi populasi golongan

ini paling aktif melakukan transformasi kimia.K. Bakteri penghasil antibiotik terutama dari spesies Ba"illus (basitrasin,

 polimiksin, sirkulin), selain itu juga dari spesies 'seudornonas ('yo"yanine),

"hromoba"terium (5odinin) dan sebagainya.

b. Golongan *ungi 

19

Page 20: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 20/25

$ebanyakan spesies fungi dapat tumbuh dalam rentang p8 yang lebih lebar,

dari sangat asam sampai sangat alkali. 'opulasi fungi biasanya mendominasi daerah

asam, karena mikroba lain seperti bakteri dan aktinomisetes tidak lazim dalam habitat

asam. alam biakan, bahkan fungi dapat tumbuh pada p8 ; && dan beberapa strain

masih aktif pada p8 F atau lebih. Sebagai salah satu organisme penghasil antibiotik 

yang terkenal yaitu ' (enicilium "penisilin) griseoful*in#) +ephalosporium

"sefalosporin#  serta beberapa fungi lain seperti Aspergillus "fumigasin#,

+haetomium "chetomin#, -usarium "ja*anisin#) richoderma "glioto/in# dan lain&

lain.

  -ungi endofit sebagai penghasil antibiotika

Sebagian besar mikroorganisme pada tingkat tertentu dalam hidupnya

dipengaruhi oleh kegiatan mikroorganisme lain. 'engaruh tersebut dapat terjadi baik 

se"ara langsung maupun tidak langsung. Salah satu dari fenomena antagonisme yaitu

antibiosis. alam hal ini salah satu dari dua populasi organisme yang berinteraksi

menghasilkan senyawa antibiotik.

4alaupun masa jaya penemuan antibiotika telah berlalu, dimulai sejak tahun

:FF sampai :F-F, tetapi penelitian dibidang ini bangkit kembali sejak tahun :FJ-

dengan penemuan antibiotika semisintetik seperti L&laktamin. 3asa kini, bioteknologi

20

Page 21: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 21/25

antibiotika diarahkan untuk menemukan antibiotika baru dengan mengeksploitasi

dunia mikroba, men"ari galur yang beragam dari habitat yang beragam, seleksi galur 

dan perbaikan genetik, tekhnik media dan kultur, biosintesa molekul, fisiologi

 produksi antibiotika dan optimalisasi, serta modelisasi fermentasi industri. isamping

itu digalakkan men"ari antibiotika yang dapat mengatasi A5S, 85= dan irus

hepatitis B.

Salah satu organisme penghasil antibiotika yang sedang banyak dibi"arakan

sekarang ini adalah fungi endofit. Kungi endofit biasanya terdapat dalam suatu sistem

 jaringan seperti daun, ranting, atau akar tumbuhan. Kungi ini dapat menginfeksi

tumbuhan sehat pada jaringan tertentu dan mampu menghasilkan mikotoksin, enzim

serta antibiotika (1arrol,:F** M 1lay, :F**). Asosiasi beberapa fungi endofit dengan

tumbuhan inang mampu melindungi tumbuhan inangnya dari beberapa patogen

irulen, baik bakteri maupun jamur.

  -ungi 0ndofit

Kungi endofit adalah fungi yang terdapat di dalam sistem jaringan tumbuhan,

seperti daun, bunga, ranting ataupun akar tumbuhan. Kungi ini menginfeksi tumbuhan

sehat pada jaringan tertentu dan mampu menghasilkan mikotoksin, enzim serta

antibiotika.

Asosiasi fungi endofit dengan tumbuhan inangnya, digolongkan dalam dua

kelompok, yaitu mutualisme konstitutif dan induktif. 3utualisme konstitutif 

merupakan asosiasi yang erat antara fungi dengan tumbuhan terutama rumput&

rumputan. 'ada kelompok ini fungi endofit menginfeksi oula (benih) inang, dan

 penyebarannya melalui benih serta organ penyerbukan inang. 3utualisme induktif adalah asosiasi antara fungi dengan tumbuhan inang, yang penyebarannya terjadi

se"ara bebas melalui air dan udara. Eenis ini hanya menginfeksi bagian egetatif inang

dan seringkali berada dalam keadaan metabolisme inaktif pada periode yang "ukup

lama.

21

Page 22: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 22/25

itinjau dari sisi taksonomi dan ekologi, fungi ini merupakan organisme yang

sangat heterogen. 'enggolongkan fungi endofit dalam kelompok As"omy"otina dan

euteromy"otina. $eragaman pada jasad ini "ukup besar seperti pada

Do"uloas"omy"etes, is"omy"etes, dan 'yrenomy"etes. Kungi endofit meliputi genus

'estalotia, 'estalotiopsis, 3ono"haetia, dan lain&lain. Kungi endofit dimasukkan

dalam famili Balansiae yang terdiri dari - genus yaitu Atkinsonella, Balansiae,

Balansiopsis, 7pi"hloe dan 3yriogenospora. <enus Balansiae umumnya dapat

menginfeksi tumbuhan tahunan dan hidup se"ara simbiosis mutualistik dengan

tumbuhan inangnya. alam simbiosis ini, fungi dapat membantu proses penyerapan

unsur hara yang dibutuhkan oleh tumbuhan untuk proses fotosintesis serta melindungi

tumbuhan inang dari serangan penyakit, dan hasil dari fotosintesis dapat digunakan

oleh fungi untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya.

c. Golongan Aktinomisetes

Aktinomisetes merupakan mikroorganisme uniseluler,menghasilkan miselium

 ber"abang dan biasanya mengalami fragmentasi atau pembelahan untuk membentuk 

spora. 3ikroorganisme ini tersebar luas tidak hanya di tanah tetapi juga di kompos,

lumpur, dasar danau dan sungai. 'ada mulanya organisme ini diabaikan karena

 pertumbuhannya pada plate agar sangat lambat. Sekarang banyak diteliti dalam

hubungannya dengan antibiotik. Eenis organisme ini merupakan penghasil antibiotik 

yang paling besar di antara kelompok penghasil antibiotik, terutama dari jenis

streptomyces "leomisin) 0ritromisin) osamisin) anamisin) eomisin)

etrasiklin dan masih banyak lagi#. 5i samping itu) anibiotik juga dihasilkan

dari aktinomisetes jenis Mikromonospora "Gentamisin) -ortimisin) 6isomisin#,

ocardia "!ifamisin) Mikomisin#  dan lain&lain. i alam, aktinomisetes dapat

ditemui sebagai konidia atau bentuk egetatif.

22

Page 23: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 23/25

ilihat dari daya basminya terhadap mikroba, antibiotika dibagi manjadi ;

kelompok yaitu yang berspektrum sempit dan berspektrum luas. 4alaupun suatu

antibiotika berspektrum luas, efektifitas klinisnya tidak seperti apa yang diharapkan,

sebab efektifitas maksimal diperoleh dengan menggunakan obat terpilih untuk infeksi

yang sedang dihadapi, dan bukan dengan antibiotika yang spektrumnya paling luas.  

Berdasarkan mekanisme kerjanya, antibiotika dibagi dalam - kelompok, yaitu 9

:. %ang menggangu metabolisme sel mikroba

!ermasuk disini adalah 9 Sulfonamid, trimetoprim, 'AS, 5/8

;. %ang menghambat sintesis dinding sel mikroba

!ermasuk disini adalah 'enisilin, sefalosporin, sefamisin, karbapenem,

ankomisin

. %ang merusak keutuhan membran sel mikroba

!ermasuk disini adalah 'olimiksin B, kolistin, amfoterisin B, nistatin

@. %ang menghambat sintesis protein sel mikroba

!ermasuk disini adalah Streptomisin, neomisin, kanamisin, gentamisin,

tobramisin, amikasin, netilmisin, eritromisin, linkomisin, klindamisin,

kloramfenikol, tetrasiklin, spektinomisin-. %ang menghambat sintesis atau merusak asam nukleat sel mikroba

!ermasuk disini adalah ifampisin, aktinomisin , kuinolon

23

Page 24: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 24/25

  %umber :

http900dprayetno.wordpress."om0antibiotik 

http900se"tio"adaeris.wordpress."om0artikel&kedokteran0antibiotik&mekanisme&"ara&

kerja&dan&klasifikasinya

http900id.shoong."om0e?a"t&s"ien"es0bioengineering&and&biote"hnology0;++@;&

"ara&kerja&antibiotik&dalam&membunuh

http900idnewz.info0efek&samping&antibiotik 

http900www.eramuslim."om0konsultasi0sehat0efek&samping&antibiotik.html

http900eery&thinks.blogspot."om0;+:+0+:0antibiotik.html

http900eery&thinks.blogspot."om0sear"h0label0Karmakologi

http900www.poultryindonesia."om0modules.phpNname/ewsCfilearti"leCsidF*

http900portalpharma"y.blogspot."om0;+:+0+0antibiotik.html

http900bio&story.blogspot."om0;++*0+:0alam&tropis&indonesia&menyimpan&banyak.html

http900id.wikipedia.org0wiki0Antibiotik 

24

Page 25: Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

7/18/2019 Tugas Farmakologi Sosial Antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-farmakologi-sosial-antibiotik-5691be1ed980c 25/25

25