tugas pemrograman web

17
DISUSUN OLEH ARDHIANSYAH Jurusan : Manajemen Informatika Semester : IV (Empat) Dosen Pembimbing : Zulfikar S.ST SEJARAH PERKEMBANGAN WEB

Upload: alipredanoid

Post on 22-Oct-2015

13 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas Pemrograman Web

DISUSUN

OLEH

ARDHIANSYAH

Jurusan : Manajemen InformatikaSemester : IV (Empat)Dosen Pembimbing : Zulfikar S.ST

YAYASAN LANGSA INFORMATIKA

SEJARAH PERKEMBANGAN

WEB

Page 2: Tugas Pemrograman Web

POLITEKNIK POLIPROFESI MEDAN TAHUN 2012

PENDAHULUAN

Saat ini kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari web. Bahkan

sudah menjadi salah satu bagian kebutuhan yang sifatnya mendapatkan informasi.

Web yang pada awalnya asing didengar dan hanya dapat digunakan oleh

pengguna yang memiliki akses tertentu, saat ini web sangatlah popular dan mudah

diakses, bukan hanya di kota tapi juga telah menjangkau pelosok desa.Tapi

tahukah Anda Sejarah Web bermula?

Berbicara sejarah web, maka akan menyinggung juga keberadaan

jaringan internet. Keduanya merupakan bagian yang saling berkaitan dan saling

mendukung. Web tidak akan semakin popular tanpa adanya perkembangan

internet. Semakin tinggi teknologi internet yang diterapkan, berbanding lurus

dengan perkembangan teknologi web pula. Karena keberadaan jaringan internet

layaknya landasan yang mampu membuat web bisa berjalan.

Internet sendiri awal berkembang pada tahun 1970, digunakan agar

dua komputer atau lebih bisa melakukan komunikasi dan bertukar informasi. Pada

saat itu pun perkembangan teknologi internet digunakan di lingkungan angkatan

bersenjata Amerika Serikat. Perlahan penerapan jaringan internet merambah ke

dunia pendidikan, hingga lahirlah terus inovasi dalam dunia internet. Salah

satunya adalah teknologi web.

Page 3: Tugas Pemrograman Web

PEMBAHASAN

Situs web (bahasa Inggris: web site) atau sering dingkat dengan istilah

situs adalah sejumlah halaman web yang memiliki topik saling terkait, terkadang

disertai pula dengan berkas-berkas gambar, video, atau jenis-jenis berkas lainnya.[2] Sebuah situs web biasanya ditempatkan setidaknya pada sebuah server web

yang dapat diakses melalui jaringan seperti internet, ataupun jaringan wilayah

lokal (LAN) melalui alamat internet yang dikenali sebagai URL. Gabungan atas

semua situs yang dapat diakses publik di internet disebut pula sebagai Waring

Wera Wanua atau lebih dikenal dengan singkatan WWW. Meskipun setidaknya

halaman beranda situs internet umumnya dapat diakses publik secara bebas, pada

prakteknya tidak semua situs memberikan kebebasan bagi publik untuk

mengaksesnya, beberapa situs web mewajibkan pengunjung untuk melakukan

pendaftaran sebagai anggota, atau bahkan meminta pembayaran untuk dapat

menjadi aggota untuk dapat mengakses isi yang terdapat dalam situs web tersebut,

misalnya situs-situs yang menampilkan pornografi, situs-situs berita, layanan surel

(e-mail), dan lain-lain. Pembatasan-pembatasan ini umumnya dilakukan karena

alasan keamanan, menghormati privasi, atau karena tujuan komersil tertentu.

Sebuah halaman web merupakan berkas yang ditulis sebagai berkas

teks biasa (plain text) yang diatur dan dikombinasikan sedemikian rupa dengan

instruksi-instruksi berbasis HTML, atau XHTML, kadang-kadang pula disisipi

dengan sekelumit bahasa skrip. Berkas tersebut kemudian diterjemahkan oleh

peramban web dan ditampilkan seperti layaknya sebuah halaman pada monitor

komputer.

Halaman-halaman web tersebut diakses oleh pengguna melalui

protokol komunikasi jaringan yang disebut sebagai HTTP, sebagai tambahan

untuk meningkatkan aspek keamanan dan aspek privasi yang lebih baik, situs web

dapat pula mengimplementasikan mekanisme pengaksesan melalui protokol

HTTPS.

Page 4: Tugas Pemrograman Web

1. SEJARAH

Penemu situs web adalah Sir Timothy John ¨Tim¨ Berners-Lee,

sedangkan situs web yang tersambung dengan jaringan pertamakali muncul pada

tahun 1991. Maksud dari Tim ketika merancang situs web adalah untuk

memudahkan tukar menukar dan memperbarui informasi pada sesama peneliti di

tempat ia bekerja. Pada tanggal 30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim

bekerja) mengumumkan bahwa WWW dapat digunakan secara gratis oleh publik.

Sebuah situs web bisa berupa hasil kerja dari perorangan atau

individu, atau menunjukkan kepemilikan dari suatu organisasi, perusahaan.

biasanya pembahasan dalam sebuah situs web merujuk pada sebuah ataupun

beberapa topik khusus, atau kepentingan tertentu. Sebuah situs web bisa berisi

pranala yang menghubungkan ke situs web lain, demkian pula dengan situs web

lainnya. Hal ini terkadang membuat perbedaan antara situs web yang dibuat oleh

individu ataupun perseorangan dengan situs web yang dibuat oleh organisasi

bisnis menjadi tidak begitu jelas.

Situs web biasanya ditempatkan pada server web. Sebuah server web

umumnya telah dilengkapi dengan perangkat-perangkat lunak khusus untuk

menangani pengaturan nama ranah, serta menangani layanan atas protokol HTTP

yang disebut sebagai Server HTTP (bahasa Inggris: HTTP Server) seperti Apache

HTTP Server, atau Internet Information Services (IIS).

2. SITUS WEB STATIS

Situs web statis merupakan situs web yang memiliki isi tidak

dimaksudkan untuk diperbarui secara berkala sehingga pengaturan ataupun

pemutakhiran isi atas situs web tersebut dilakukan secara manual. Ada tiga jenis

perangkat utilitas yang biasa digunakan dalam pengaturan situs web statis:

Editor teks merupakan perangkat utilitas yang digunakan untuk

menyunting berkas halaman web, misalnya: Notepad atau TextEdit.

Page 5: Tugas Pemrograman Web

Editor WYSIWYG, merupakan perangkat lunak utilitas

penyunting halaman web yang dilengkapi dengan antar muka grafis dalam

perancangan serta pendisainannya, berkas halaman web umumnya tidak disunting

secara lengsung oleh pengguna melainkan utilitas ini akan membuatnya secara

otomatis berbasis dari laman kerja yang dibuat oleh pengguna. perangkat lunak ini

misalnya: Microsoft Frontpage, Macromedia Dreamweaver.

Editor berbasis templat, beberapa utilitas tertentu seperti

Rapidweaver dan iWeb, pengguna dapat dengan mudah membuat sebuah situs

web tanpa harus mengetahui bahasa HTML, melainkan menyunting halaman web

seperti halnya halaman biasa, pengguna dapat memilih templat yang akan

digunakan oleh utilitas ini untuk menyunting berkas yang dibuat pengguna dan

menjadikannya halam web secara otomatis.

3. SITUS WEB DINAMIS

Situs web dinamis merupakan situs web yang secara spesifik didisain

agar isi yang terdapat dalam situs tersebut dapat diperbarui secara berkala dengan

mudah. Sesuai dengan namanya, isi yang terkadung dalam situs web ini umumnya

akan berubah setelah melewati satu periode tertentu. Situs berita adalah salah satu

contoh jenis situs yang umumnya mengimplementasikan situs web dinamis.

Tidak seperti halnya situs web statis, pengimplementasian situs web

dinamis umumnya membutuhkan keberadaan infrastruktur yang lebih kompleks

dibandingkan situs web statis. Hal ini disebabkan karena pada situs web dinamis

halaman web umumnya baru akan dibuat saat ada pengguna yang mengaksesnya,

berbeda dengan situs web statis yang umumnya telah membentuk sejumlah

halaman web saat diunggah di server web sehingga saat pengguna mengaksesnya

server web hanya tinggal memberikan halaman tersebut tanpa perlu membuatnya

terlebih dulu.

Untuk memungkinkan server web menciptakan halaman web pada

saat pengguna mengaksesnya, umumnya pada server web dilengkapi dengan

mesin penerjemah bahasa skrip (PHP, ASP, ColdFusion, atau lainnya), serta

perangkat lunak sistem manajemen basisdata relasional seperti MySQL.

Page 6: Tugas Pemrograman Web

Struktur berkas sebuah situs web dinamis umumnya berbeda dengan

situs web statis, berkas-berkas pada situs web statis umumnya merupakan

sekumpulan berkas yang membentuk sebuah situs web. Berbeda halnya dengan

situs web dinamis, berkas-berkas pada situs web dinamis umumnya merupakan

sekumpulan berkas yang membentuk perangkat lunak aplikasi web yang akan

dijalankan oleh mesin penerjemah server web, berfungsi memanajemen

pembuatan halaman web saat halaman tersebut diminta oleh pengguna.

4. PERKEMBANGAN WEB HINGGA APLIKASI WEB 2.0

WEB 1.0

Web 1.0 secara umum dikembangkan untuk pengaksesan informasi dan

memiliki sifat yang sedikit interaktif Sifat web 1.0 adalah read

WEB 2.0

Web 2.0 adalah revolusi bisnis di industri komputer yang disebabkan oleh

penggunaan internet sebagai platform, dan merupakan suatu percobaan

untuk memahami berbagai aturan untuk mencapai keberhasilan pada

platform baru tersebut. Salah satu aturan terutama adalah: Membangun

aplikasi yang mengeksploitasi efek jaringan untuk mendapatkan lebih

banyak lagi pengguna aplikasi tersebut. Sifat dari web 2.0 adalah read

write

Karakter Web 2.0:

Web sebagai platform

Data sebagai pengendali utama

Efek jaringan diciptakan oleh arsitektur partisipasi

Inovasi dalam perakitan sistem serta situs disusun dengan

menyatukan fitur dari pengembang yang terdistribusi dan

independen (semacam model pengembangan “open source”)

Model bisnis yang ringan, yang dikembangkan dengan gabungan

isi dan layanan

Akhir dari siklus peluncuran (release cycle) perangkat lunak.

Page 7: Tugas Pemrograman Web

Mudah untuk digunakan dan diadopsi oleh user

Teknologi yang dipakai adalah AJAX

Teknik Yang Digunakan

Cascade style to untuk bahan isi dan presentasi Falksonomi

(metoda penandaan content dimana dengan konsep ini

dimunculkan kata-kata yang berkaitan dengan content tersebut).

XML Teknik Aplikasi Internet HTML dan XHTML (eXtensible

HyperText Markup Language). Weblog-publishing tools Wiki

atau forum software,dll

Web 2.0 muncul sekitar tahun 2003 atau 2004, dimana para pengguna website-pun dapat berkomunikasi 2 arah dan memiliki berbagai kelebihan lainnya.

Kelebihan dari web ini adalah sebagai berikut (menurut O’Reilly media):

The Web as Platform (Pengerjaan suatu aplikasi/tulisan dapat langsung dikerjakan di media internet tanpa harus mengerjakannya terlebih dahulu di windows desktop)

Harnessing Collective Intelligence (Web 2.0 memiliki kinerja untuk memanfaatkan tulisan orang lain untuk mengisi konten web secara kolektif (tidak hanya webmaster yang mengisi konten sendiri), contohnya seperti youtube)

Data is the Next Intel Inside (merupakan suatu garansi kepercayaan dari para pemberi data kepada pemilik website bahwa pada era Web 2.0 data sangatlah penting dan harus di update setiap waktu)

End of the Software Release Cycle (pada Web 2.0 aplikasi software dapat langsung digunakan lewat internet/internet menjadi platform menjalankan program)

Lightweight Programming Models (pembuatan Web 2.0 menggunakan bahasa yang ringan dan mendukung pengembagan program)

Web 3.0

Konsep ini dapat diandaikan sebuah website sebagai sebuah intelektualitas

buatan (Artificial Intelegence) Aplikasi – aplikasi online dalam website

dapat saling berinteraksi Kemampuan interaksi ini dimulai dengan adanya

web service

Page 8: Tugas Pemrograman Web

SOAP

Simple Object Access Protocol) adalah standar untuk bertukar pesan-pesan

berbasis XML melalui jaringan komputer atau sebuah jalan untuk program

yang berjalan pada suatu sistem operasi (OS) untuk berkomunikasi dengan

program pada OS yang sama maupun berbeda dengan menggunakan

HTTP dan XML sebagai mekanisme untuk pertukaran data. REST

representational state transfer atau transfer keadaan representasi, adalah

suatu gaya arsitektur perangkat lunak untuk untuk pendistibusian sistem

hipermedia seperti WWW.

WSDL

format XML yang diterbitkan untuk menerangkan webservice. WSDL

mendefinisikan: pesan-pesan (baik yang abstrak dan kongkrit) yang

dikirim ke dan menuju web service koleksi-koleksi digital dari pesan-

pesan (port type, antarmuka) Bagaimana port type yang ditentukan

dijadikan wire protocol di mana servis ditempatkan. WDDX Web

Distributed Data eXchange. Mekanisme pertukaran data dari lingkungan

yang berbeda

APLIKASI WEB

Dalam rekayasa perangkat lunak, suatu aplikasi web (bahasa Inggris: web

application atau sering disingkat webapp) adalah suatu aplikasi yang

diakses menggunakan penjelajah web melalui suatu jaringan seperti

Internet atau intranet. Ia juga merupakan suatu aplikasi perangkat lunak

komputer yang dikodekan dalam bahasa yang didukung penjelajah web

(seperti HTML, JavaScript, AJAX, Java, dll) dan bergantung pada

penjelajah tersebut untuk menampilkan aplikasi. Aplikasi web menjadi

populer karena kemudahan tersedianya aplikasi klien untuk mengaksesnya,

penjelajah web, yang kadang disebut sebagai suatu thin client (klien tipis).

Kemampuan untuk memperbarui dan memelihara aplikasi web tanpa harus

mendistribusikan dan menginstalasi perangkat lunak pada kemungkinan

ribuan komputer klien merupakan alasan kunci popularitasnya. Aplikasi

Page 9: Tugas Pemrograman Web

web yang umum misalnya webmail, toko ritel daring, lelang daring, wiki,

papan diskusi, weblog, serta MMORPG

Web ini diperkirakan akan berkembang pada tahun 2010-2020 dan saat ini masih dalam tahap pengembangan.

Menurut PC magazine karakteristik dari Web 3.0 adalah :

Semantic Web (web dengan kemampuan membaca situs semudah manusia membacanya sehingga informasi dapat disajikan dengan cepat dan tepat)

The 3D Web (web dengan kemampuan visual 3D dan interaksi secara realtime)

The Media-Centric Web (Photo, audio, dan video akan menjadi cara lain untuk mencari informasi yang kita inginkan selain keyword)

The Pervasive Web (Web yang mudah diakses dengan berbagai cara dan alat berbeda kapan saja dan dimana saja)

Page 10: Tugas Pemrograman Web

PENUTUP

Lalu dengan semakin beragamnya tampilan dan penerapan teknologi

berbasis desktop mendorong perkembangan teknologi sejarah web, baik berupa

teknologi tampilan (GUI – Graphical User Interface), teknologi browser,

teknologi bahasa yang digunaan untuk mengembangkan web, platform web dan

beragam teknologi web lainnya. Seiring waktu keberadaan web pun meledak. Dari

hanya berjumlah ribuan, hingga mencapai jumlah jutaan bahkan milyaran.

Fungsinya pun berkembang, bukan hanya sebagai media bertukar informasi, tapi

juga mewujud berupa aplikasi sistem informasi berbasis web.

Dalam sejarah web, web browser digunakan sebagai media untuk

berselancar, dan browser yang pertama kali popular digunakan yaitu Internet

Explorer. Internet Explorer digunakan sebagai aplikasi untuk mengakses web

melalui komputer. Seiring perkembangan saat ini sudah tersedia beragam web

browser selain Internet Explorer, seperti mozilla firefox, google chrome, safari,

opera dan sebagainya. Untuk bahasa pemrograman yang pada awalnya hanya

terdapat beberapa bahasa, saat ini sudah beragam.

Salah satu bentuk bagian perkembangan sejarah web, lahir definisi

web pada akhir tahun 90-an, yaitu yang disebut web 2.0. Web 2.0 ini didefinisikan

sebagai web yang berfungsi kolaboratif, informatif, dengan tujuan membuat

pengguna semakin dekat, salah satu cirinya ditandai dengan hadirnya wiki, blog,

social network.

Bertolak dari sejarah web yang masih sangat sederhana digunakan,

saat ini akses web bukan hanya dapat digunakan melalui komputer melainkan juga

sudah menjangkau hingga berbasis mobile. Baik berupa laptop,netbook,

smartphone hingga handphone. Dengan begitu kemudahan akses web melalui

beragam media mana saja, semakin membuat web bagian dari kebutuhan hidup

masyarakat secara luas.

Page 11: Tugas Pemrograman Web

DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Situs_web

http://jeprybaru.wordpress.com/2010/02/11/sejarah-perkembangan-website/

http://barrontechnology.blogspot.com/2010/03/sejarah-world-wide-web.html

http://www.anneahira.com/sejarah-web.htm