tugas yuniar

8/15/2019 Tugas yuniar

1/9

1. Hubungan usia dengan kanker secara umum ?

JAWAB :

a. Usia 31-40 tahun adalah usia merupakan usia faktor resiko terhadap penyakitkanker serviks yang dipengaruhi oleh matangnya sistem imun, seperti sel

mukosa, sel epitel dalam tubuh

b. Pada usia tersebut akan lebih sering terpapar zat karsinogenik yang

terakumulasi dalam tubuh atau terinfeksi HPV yang bereaksi dengan hormone

seksual pada wanita yaitu hormone estrogen dan hormone progesterone

c. Sehingga sistem imun pun menurun dan memudahkan virus menyerang serviks

d. kibat pertubuhan sel terganggu yaitu mengalami perubahan sifat sel dari

sel abnormal terkendali !"inak# men"adi sel abnormal tidak terkendali !ganas#

yang menyebar lebih banya dan pertumbuhannya tida seimbang lagi

e. !arena hormon seksual yaitu hormon estrogen pada wanita mempengaruhi

pr"ses pertumbuhan sel aner men#adi lebih $epat yang aan

mengaibatan penebalan di end"metriumf% akibat dari pertumbuhan sel kanker yang cepat tersebut aan menean lapisan

pelindung "rgan yang mengaibatan pelindung "rgan tersebut mengalami

pengiisan dan erapuhan

g. $ang merangsang h"rm"ne pr"gester"ne untu mengeluaran atau

melepasan sel sel yang menempel di end"metrium dalam "umlah yang

banyak dan mengakibatkan pendarahan berlebihan pada organ intim wanita

tersebut.

%. Hubungan usia dengan "umlah pernikahan?

JAWAB :

&ubungan usia dengan aner ser'is yaitu meniah pada usia dini

a. umumnya sel&sel mukosa pada wanita baru matang pada usia %' tahun ke atas b. "ika wanita men"alin hubungan seksual di usia %' tahun ke bawah, maka sangat

rentan terkena penyakit kanker serviks

c. karena belum matangnya sel&sel mukosa pada serviks

d. sehingga akan lebih mudah untuk terinfeksi HPV atau paparan karsinogen dari

luar, termasuk zat&zat kimia yang dibawa oleh sperma

e. yang akan mengubah sifat sel abnormal terkendali(metaplasia !"inak# men"adi sel

abnormal tidak terkendali(dysplasia !ganas# yang dapat tumbuh lebih banyak dari

sel yang mati.

f. )arena sifat sel kanker selalu berubah setiap saat yaitu mati dan tumbuh lagi

yang akan mengakibatkan kelebihan sel di dalam tubuh.

g. sehingga perubahannya men"adi tidak seimbang lagi karena sifat sel kanker

tersebut.

h. lain halnya "ika hubungan seks dilakukan pada usia %' tahun ke atas, dimana sel&

sel mukosa tidak lagi terlalu rentan terhadap perubahan, karena sel mukosa sudah

matang.


2/9

&ubungan #umlah perniahan dengan aner ser'is yaitu berg"nta-ganti

pasangan saat hubungan sesual

a. umumnya sangat erat hubungannya dengan masuknya mutagen atau rangsangandari luar

b. mutagen tersebut ditularkan melalui hubungan seksual seperti penyakit kelamin

akibat terinfeksi HPV

c. mutagen atau rangsangan dari luar tersebut dapat mengganggu bakteri

lactobacillus di vagina untuk mempertahankan suasana asam !*,+&,+# men"adi

mati, sehingga dapat memudahkan virus masuk dan mengubah sel secara genetik

yaitu berubahnya sifat sel abnormal terkendali(metaplasia !"inak# men"adi sel

abnormal tidak terkendali(dysplasia !ganas#.

d. bergonta ganti pasangan "uga berlaku pada sang suami yang mungkin melakukan

hubungan seksual pada wanita lain sehingga membawa virus&virus akibat kontak

seksual tersebut

e. yang dapat mengakibatkan sperma mengandung komplemen histone !protein#yang membentuk poros lilitan - dalam kromatin !kromosom# yang bereaksi

dengan - sel serviks yang menyebabkan serviks terinfeksi dan cairan sperma

yang bersifat alkalis !basa# dapat mengikis sel&sel epitel serviks karena pH vagina

tidak tahan pada suasana basa melainkan tahan pada suasana asam

f. sehingga sel akan membelah men"adi lebih banyak dan perubahannya tidak

seimbang lagi, karena sifat sel kanker tersebut.

*. /etastase itu apa, dan bagaiman pertumbuhannya?

JAWAB :

(etastase adalah pertumbuhan sel&sel baru yang abnormal yang tumbuh melampaui

batas normal yang menyerang bagian tubuh hingga menyebar ke organ lain.

Pertumbuhannyaa% Stadium 1a 0 kanker tumbuh di dalam serviks, tapi belum menyebar kemanapun

yang tidak dapat dilihat kecuali dengan mikroskop karena ukurannya *mm

!pengobatan radioterapi tanpa kemoterapi#

b% Stadium 1b 0 kanker tumbuh di dalam serviks, tapi belum menyebar kemanapun

yang dapat dilihat dengan mata tanpa menggunakan mikroskop karena ukurannya

2cm !pengobatan radioterapi dengan kemoterapi#

$% Stadium ))a 0 kanker meluas sampai ke atas vagina, tetapi belum menyebar ke

"aringan yang lebih dalam dari vagina !pengobatan kemoterapi#

d% Stadium ))b 0 kanker telah menyebar ke "aringan sekitar vagina dan serviks,

namun belum sampai ke dinding panggul !pengobatan kemoterapi#

e% Stadium )))a dan )))b 0 kanker telah menyebar ke "aringan lunak sekitar vagina

dan serviks hingga di dinding panggul dan mungkin dapat menghambat aliran

urin ke kandung kemih !pengobatan kemoterapi#

f% Stadium )*a 0 kanker telah menyebar ke organ terdekat, seperti kandung kemih

dan rektum !pengobatan kemoterapi#

g% Stadium )*b 0 kanker telah menyebar ke organ "auh, seperti paru&paru

!pengobatan kemoterapi#.


3/9

. Pengobatan kemoterapi pasien kanker serviks dengan gagal gin"al?

JAWAB :

a% !"mbinasi peng"batan yang digunakan menurut guidline yaitu kombinasikarboplatin dengan paclita3el dan cisplatin, vincristine, dengan bleomysin

b% dimana pengobatan kemoterapi tersebut "uga dapat digunakan untuk

menstabilkan kadar kreatinin pasien

$% karena pasien yang menderita kanker serviks akan mempengaruhi gangguan

fungsi gin"al yang mengakibatkan gin"al tidak dapat berfungsi dengan baik atau

rusak

d% !erusaan gin#al tersebut dipengaruhi oleh sel&sel kanker yang menyebar di

dalam tubuh. 4ehingga pasien memerlukan pengobatan kemoterapi yang dapat

memperbaiki kondisi fungsi gin"al tersebut

e% dapun pengobatannya yaitu menggunakan kombinasi karbopac dan cvb

f% -imana "mbinasi arb"pa$ digunakan untuk menstabilkan gangguan fungsi

gin"al yang ringang% sedangkan "mbinasi $'b digunakan untuk menstabilkan gangguan fungsi gin"al

yang parah.


4/9

+. /engapa kanker serviks terkena mual muntah, nyeri, pendarahan, dan anemia?

JAWAB :

!e#adian (ual muntah a. peng"batan em"terapi yang digunakan dapat menghambat pertumbuhan sel

normal, sel yang baru tumbuh, dan sel kanker dan menimbulkan toksisitas karena

menghambat pembelahan sel normal yang pertumbuhannya cepat, misalnya pada

sumsum tulang, mukosa saluran cerna.

b. danya kerusakan pada membrane mukosa menyebabkan nyeri pada mulut dan

stimulasi !rangsangan# zona pemicu kemotaksis !gerakan sel atau organism ke

tempat infeksi atau rangsangan sebagai respon# yang menimbulkan mual dan

muntah.

c. /ual adalah perasaan tidak nyaman di kerongkongan dan perut yang

menyebabkan muntah, sedangkan muntah adalah keadaan akibat kontraksi otot

perut yang kuat sehingga menyebabkan isi perut terdorong keluar melalui mulut

baik dengan mual atau tanpa muald. 5bat sitotoksik dapat menimbulkan mual muntah melalui pengiriman pesan

menu"u otak yang merupakan lokasi pusat muntah di medulla oblongata melalui

dua "alur yaitu rangsangan langsung melalui saluran cerna dan rangsangan tidak

langsung melalui stimulasi pada 678 !Chemotherapy Trigger Zone#.

e. /ual muntah dapat ter"adi akibat rangsangan langsung melalui saluran cerna

yang berada di medulla oblongata akibat rusaknya sel mukosa karena kemoterapi

menghambat pertumbuhan sel sehingga akan mengaktifkan saraf aferen vagus

!membawa rangsangan# sehingga input sensori !rangsangan# diterima yang

diteruskan sebagai informasi ke sistem saraf pusat !otak# menu"u gastrointestinal

!saluran pencernaan# untuk mengirim pesan pada pusat muntah di medulla

oblongata sehingga ter"adinya kontraksi bagian esophagus !kerongkongan#, otot

perut yang dapat menyebabkan muntahf. /ual muntah dapat ter"adi akibat rangsangan tidak langsung melalui 678 yang

letaknya berdekatan dengan pusat muntah yaitu berada di medulla oblongata dan

di mediasi oleh dopamine dan serotonin yang menstimulasi reseptor

neurotransmitter untuk menghantarkan pesan !rangsangan# ke sistem saraf pusat

!otak# menu"u reseptor 64 untuk mengirim pesan pada pusat muntah di

medulla oblongata sehingga ter"adinya kontraksi bagian esophagus

!kerongkongan#, otot perut yang dapat menyebabkan muntah

g. karena itulah pasien memerlukan penanganan untuk mengatasi mual muntah

sebelum kemoterapi

h. untu meningatan ualitas hidup pasien dengan menggunakan pengobatan

mual muntah seperti golongan antagonis serotonin !ondasetron#, golongan statin

!vometa(domperidon#, antasid, golongan kortikosteroid !de3ametason#, golongan

antihistamin reseptor % !ranitidin#, golongan substitusi benzamid

!primperan(metoklopramid#.


5/9

+yeri

a. peng"batan em"terapi yang digunakan dapat merusak sel dan menghambat

pertumbuhan sel normal, sel yang baru tumbuh, dan sel kanker yang mengganggukiner"a organ di dalam tubuh

b. 4ehingga dapat menimbulkan erusaan sel-sel saluran $erna,

c. dimana sel-sel saluran $erna didalam tubuh salah satunya yaitu sel epitel

d. Sel epitel berfungsi untuk melindungi organ tubuh seperti gin"al dan organ tubuh

lainnya yang bertugas untuk memberikan lapisan pelindung organ dan menyerap

nutrisi yang dibutuhkan tubuh selama proses pencernaan

e. !em"terapi dapat menghambat pertumbuhan sel sehingga mengakibatkan

penekanan pada sel epitel dan mengalami pengikisan pada sel epitel yang

menyebabkan ker"a organ tidak maksimal yang mengakibatkan pembengaan

gin#al aibat terbendungnya saluran emih,

f. 4ehingga menghantaran impuls saraf !rangsangan# menu"u e saraf aferen

untuk menyampaian sinyal sens"ri di sistem saraf pusat "ta.g. kibat rangsangan yang sampai ke otak tersebut menyebabkan mediator

inflamasi dapat meningkatkan sensitivitas nociceptor !rasa nyeri#, sehingga rasa

nyeri itu timbul dan dapat dirasaan se$ara sadar karena menimbulan

resp"n nyeri

h. karena itulah pasien memerlukan penanganan untuk mengatasi nyeri sebelum

kemoterapi

i. untu meningatan ualitas hidup pasien yaitu dengan menggunakan

pengobatan nyeri seperti asam mefenamat, parasetamol, dan tramadol.

". -imana asam mefenamat !durasi aksi %&9 "am# dan parasetamol !durasi aksi %&

"am# merupakan pengobatan nyeri atau analgetik ringan, sedangkan tramadol

!durasi aksi 9 "am# merupakan pengobatan nyeri atau analgetik sedang.


6/9

Pendarahan

a. em"terapi beer#a dengan cepat pada sel&sel yang membelah seperti sel kanker

yang terus membelah membentuk sel baru serta sel sehat yang pembelahannyacepat. !em"terapi mengaibatan efe perdarahan

b. 4ehingga dapat menimbulkan erusaan sel-sel saluran $erna

c. dimana sel-sel saluran $erna didalam tubuh salah satunya yaitu sel induk

sumsum tulang

d. sel indu sumsum tulang yaitu tempat proses pembentukan sel darah

a. !em"terapi dapat menghambat pertumbuhan sel, sehinggga menimbulkan

efek penekanan pada sel induk sumsung tulang yaitu tempat proses pembentukan

sel darah yang menyebabkan ker"a organ tidak maksimal yang mengakibatkan

peningatan suplai pembuluh darah apiler dikarenakan pembelahan sel&sel

dalam sumsung tulang lebih cepat.

e. menyebabkan proses pembentukan sel darah terganggu akibat bertambahnya

erapuhan atau pengiisan pada permuaan ser'is dengan per$abanganpembuluh darah baru yang luas yang berasal dari stroma !cairan# serviks yang

menekan permukaan serviks

f% sehingga mengalami eurangan tr"mb"sit !keping darah# yang membantu

dalam penggumpalan darah untu men$egah dan menghentian

perdarahan yang dapat menyebaban perdarahan

g% karena itulah pasien memerluan penanganan untu mengatasi pendarahan

sebelum em"terapi

h. untu meningatan ualitas hidup pasien dengan menggunakan pengobatan

pendarahan seperti asam trane3amat !kalne3# !durasi aksi %&9 "am# merupakan

pengobatan analgetik ringan.


7/9

Anemia

b. em"terapi beer#a dengan cepat pada sel&sel yang membelah seperti sel kanker

yang terus membelah membentuk sel baru serta sel sehat yang pembelahannyacepat. !em"terapi mengaibatan efe anemia

c. 4ehingga dapat menimbulkan erusaan sel-sel saluran $erna

d. dimana sel&sel saluran cerna didalam tubuh salah satunya yaitu sel induk sumsum

tulang

e. sel indu sumsum tulang yaitu tempat proses pembentukan sel darah

f. !em"terapi dapat menghambat pertumbuhan sel, sehinggga menimbulkan

efek penekanan pada sel induk sumsung tulang dan mengalami pengikisan pada

sel induk sumsum tulang yang menyebabkan ker"a organ tidak maksimal seperti

gangguan pelepasan sel darah yang matang dari sumsum tulang dikarenakan

pembelahan sel&sel dalam sumsung tulang lebih cepat.

g. Sehingga mengakibatkan peningatan pr"ses fibr"sis pembentukan benang&

benang halus yang menyebabkan "aringan mengeras dan mengurangi aliran cairanmelalui "aringan&"aringan# di dalam sumsum tulang

h. yang dapat mengurangi '"lume r"ngga sumsum tulang atau mengurangi

emampuan darah untu mengangut "sigen yang diperluan e #aringan

tubuh dan menyebabkan per$epatan pelepasan sel darah dalam tubuh

i. Sehingga menyebaban proses pembentukan sel darah terganggu karena

produksi sel&sel darah eritrosit !sel darah merah# berkurang

". Hal inilah yang menyebaban ter#adinya anemia tersebut

% karena itu pasien memerluan penanganan untu mengatasi anemia sebelum

em"terapi

l. untu meningatan ualitas hidup pasien dengan menggunakan pengobatan

anemia seperti 4: ! sulfate Ferous#.

9. ;umus perhitungan


8/9

=bu ;osiana berumur +' tahun memiliki berat badan +' kg dengan tinggi badan

19' cm, yang memiliki gangguan fungsi gin"al ringan dan untuk menstabilkan

kadar kreatinin gin"al yaitu menggunakan pengobatan kemoterapi yang dapatmenstabilkan kadar kreatinin yang memiliki gangguan fungsi gin"al ringan

dengan kombinasi karboplatin *'' mg dan paclita3el 1>+ mg

!arb"platin 300 mg

BSA ¿ √ BB ( kg ) ×TB(cm)

3600 ¿ √ 50 (kg )×160 (cm)

3600=√

8000

3600=√ 2,2

1,@

-osis ¿dosis carboplatin× BSA=300×1,48=444mgtab

Pa$litael 15 mg

BSA ¿ √ BB ( kg ) ×TB(cm)

3600 ¿ √ 50 (kg )×160 (cm)

3600 =√ 8000

3600 =√ 2,2

1,@

-osis ¿dosis paclitaxel × BSA=175×1,48=259mgtab

b% Perhitungan rl

/umus rl

1% /umus rl beraitan dengan la#u 67/ yang berhubungan dengan fungsi

glomerulus. -iketahui bahwa obat sitotoksik !anti kanker# merupakan obat

yang memilii efe nefr"t"si gangguan gin#al. yang tinggi%

%. 8bat sit"t"si merupakan obat dengan indeks terapi sempit, sehingga

perlunya penyesuaian dosis yang tepat.3% 09 "bat sit"t"si dieliminasi di gin#al, sehingga ketika ter"adi kerusakan

pada gin"al akan menyebaban t"sisitas

4% -iketahui bahwa efe samping $isplatin merupakan obat sitotoksik dengan

efe nefr"t"sisitas yang sangat tinggi

+. fe samping 'in$ristin yaitu t"sisitas pada neur"l"gi merupakan efek

yang sering diperoleh

9. fe samping ble"mysin yaitu gagal gin#al dan t"sisitas pulm"nary

% 4ehingga dengan "mbinasi 3 "bat dengan ad'erse effe$tnya yang tinggi

perlu adanya penyesuaian d"sis berdasaran $reatinin $learan$enya

;% 4elain itu "bat anti aner menggunaan rumus d"sis 67/ yang

diper"leh dari rl, "ika "bat anti aner tersebut menggunaan AU

area under $ur'e.

"nt"h S"al

=bu ;osiana berumur +' tahun memiliki berat badan +' kg dengan tinggi badan

19' cm, kadar kreatinin *,>+ mg(dl yang memiliki gangguan fungsi gin"al parah

dan untuk menstabilkan kadar kreatinin gin"al yaitu menggunakan pengobatan

kemoterapi yang dapat menstabilkan kadar kreatinin yang memiliki gangguan

fungsi gin"al parah dengan kombinasi cisplatin +' mg, vincristin % mg, bleomysin

*' mg

isplatin 50 mg


9/9

r$l

(140−umur )×BB

72×Scr ×0,85=

(140−50 tahun )× (50kg )

72×3,75mg/dl ×0,85=

(90 )× (50 )

270ml/menit × 0,85=

dosis=dosis cisplatin×crcl=50mg×14ml/menit =700mg

>'

*in$ristin mg

r$l

(140−umur )×BB72×Scr

×0,85= (140−50 tahun )× (50kg )72×3,75mg/dl

×0,85= (90 )× (50 )270ml/menit

× 0,85=

dosis=dosis vincristin× crcl=2mg ×14ml /menit =28mg

%,@

Ble"mysin 30 mg

r$l

(140−umur )×BB72×Scr

×0,85=(140−50 tahun )× (50kg )

72×3,75mg/dl ×0,85=

(90 )× (50 )270ml/menit

× 0,85=

dosis=dosis bleomysin× crcl=30mg ×14ml /menit =420mg

%

tugas yuniar

Documents