tumbang toddler preschool remaja

Upload: wiwit-climber

Post on 16-Oct-2015

32 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

asdd

TRANSCRIPT

  • PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN TODDLER & PRESCHOOL & REMAJAOLEH : Ns DESWITA, M.Kep, Sp.Kep.An

  • ANAKTUMBUH KEMBANG

    Hubungan interpersonal(POLA ASUH )KeteladananKerabat akrabCinta dan kasih sayangRasa amanDisiplin dan otoritas Penolakan EmosionalKetergantungan & kemandirian

    Tingkat Socisalekonomi

    Iklim, cuacaKadar oksigen

    Turunan / gen

    PenyakitMedia masa:BacaanFilmTelevisiPengaruh prenatal

    Stress KopingKetakutanNUTRISINeuro endokrinBahaya lingkungan

    Jenis kelamin

  • ANAK Pribadi unikBukan dewasa kecilKetergantungan Tumbuh kembangDalam rentang sehat sakitBIOLOGISKEBUTUHANSPIRITUALPSIKOLOGISSOSIAL

  • TUJUAN PENATAAN LINGKUNGAN DAN PERLINDUNGANANAK

    ANAK YANG SEHAT DAN BAHAGIA

    TUMBUH KEMBANG OPTIMAL

  • kemandirian &bergaulMUSLIM YANG KAAFFAH DAN ORANG YANG SHALIH. KEMULIAAN AKHLAK & KECERDASAN HATI bernalar & berbahasa,motorik kasar

    Anak yang sehat dan bahagiaTUMBUH KEMBANG OPTIMAL motorik halusAsah / StimulasiAsuhAsih PanganSandangPapanKasih sayangRasame/dimilikiHubunganmembahagiakan

  • kemandirian &bergaulMUSLIM YANG KAAFFAH DAN ORANG YANG SHALIH. KEMULIAAN AKHLAK & KECERDASAN HATI bernalar & berbahasa,motorik kasarmotorik halusAsah / StimulasiAsuhAsih PanganSandangPapanKasih sayangRasame/dimilikiHubunganmembahagiakan

  • TANGGUNG JAWAB MELINDUNGI ANAK

    ORANG TUA terutama ibu s/d balitaPEMERINTAH Instansi / departemen pembuat kebijakanKELOMPOK / ORANG yang berada di sekitar anak POLITISI, PROFESIONAL (guru, dokter, ners, bidan, pengacara, arsitek, para pakar lain)

    ?

  • ANAKKELUARGABapakIbuSiblingKakek/ nenekPaman / bibiSepupuPENGASUH LAINPEMBANTU MASYARAKAT Tetangga TemanBermainSekolah Guru Teman sebayaNers Dokter STAF KESEHATANKelompokseminatPROFESI LAIN

  • RENTANG SEHAT SAKIT DAN TUMBUH KEMBANG

    SEHAT / SEJAHTERAMATI MUDABaru lahirbayi toddler prasekolah sekolah remaja Embrio janin

  • ASUPAN NUTRISI

    0-6 bl : ASI saja sebanyak dan sesering anak mau, 6-9 bulan: ASI sesuai kemauan anak Tim lumat + telur, ayam, ikan, daging sapi + tahu/tempe/ kacau hijau / merah + santan /minyak + sayur (bayam, wortel) Mulai dengan 2x / hr 2 sd makan, tingkatkan bertahap sampai 3 x / hari, 7bl = 7 sm, 8 bl, 8 sm,9-12 bulan: ASI sesuai kemauan anak ubur nasi + telur, ayam, ikan, daging sapi + tahu/tempe/ kacau hijau / merah + santan /minyak + sayur (bayam, wortel) 3 x / hari, 9bl = 9sm,10bl=10 sm, 11 bl = 11 sm Makanan selingan 2 X /hari: bubur kacang hijau, biskuit dll 12-24 bulan: ASI sesuai kemauan anak Nasi lembek + telur, ayam, ikan, daging sapi + tahu/tempe/ kacau hijau / merah + santan /minyak + sayur (bayam, wortel) : 3 x hari s/d kenyang / bersisa aktif Makanan selingan 2 x / hari24 bulan : Makanan keluarg 3 kali / hari Makan selingan2 x / hari

  • Kebutuhan nutrisi

    Usia / tahunEnergi (kcal /kg)Protein (gr)Bayi : 0 - - 1 108981314Anak: 1 - 3 4 - 6 7 - 101029070162428Lakilaki : 11 - 14 15 - 1855454549Perempuan : 11 - 14 15 1847404644

  • Pola Pertumbuhan anak dari lahir s/d remaja

    UsiaBBTBLahir -6bl

    6-12 bl

    Toddler

    PrasekolahSekolahPR 10-14LL11-16140-200gr/mg2x lhr 4-7bl90-150 gr / mg3 x lhr: 12 bl4x lhr: 2-2th2-3 kg/th/th; 2-3 kg/th 2-3kg7-25kg 17.5kg7-30kg 23.7kg2.5 cm / bl

    1.25 cm /bl50% 12 bl2 th : 50% dewasath 2: 12 cm; th3: 6-8cmTB lhr 2x: 4 th / th: 5-7.5cmTB lhr 3x: 13 tahun5-25cm 20.5cm10-30 cm 27.5 cm

  • TUMBUH KEMBANG BATITA / TODDLER

    Tahap toddler dari usia 12 36 bulan periode eksplorasi hebat lingkungan, ingin tahu segala hal, negativistik (segalanya: NGGAK MAU) Perkembangan biologi selama tahun toddler ditandai dengan didapatnya ketrampilan motor halus dan kasar yang memungkinkan anak untuk menguasai berbagai aktifitasWalaupun hampir semua system fisiologik matang pada akhir toodler, perkembangan area tertentu otak masih terjadi, memungkinkan lebih besarnya kapasitas intelektualLokomosi merupakan ketrampilan motor kasar utama yang didapat selama toddler diikuti oleh meningkatnya koordinasi mata-tanganNutrisi penting pada tahap ini karena kebiasan makan yang terbina pada toddler cenderung mempunyai efek lama pada tahun-tahun berikutnyaPemeriksaan gigi teratur, suplementasi fluoride, diangkatnya plak, provisi diet rendah kariogenik mempromosi kesehatan gigi optimalKarena meningkatnya lokomosi, toddler beresiko tinggi untuk mendapat cedera. Cedera fatal terutama akibat dari kecelakaan ranmor, tenggelam dan terbakar.

  • TUMBUH KEMBANG BATITA / TODDLERMotor kasar: berjalan, naik / turun tanggaMotor halus: menjepit Psikososial: otonomi, bimbang dan malu, Negativistik, ritualismeKognitif: sensorik motorik, domestic mimicry, egosentrisme, trandsuktif, organisasi global, sentrasi, animisme, irrevesibilitas, nonKonservasiIMoral: hukuman dan kepatuhan Masalah: Toilet training, sibling rivalry, temper tantrum, negativistik, koping stress, regresi, kecelakaan: keracunan, jatuh,

  • BAGAIMANA BENTUK PERLINDUNGAN? Amankan Lingkungan sesuai tahap TK

  • Kemampuan perkembangan b.d resiko cedera Berjalan, berlari , memanjatBisa membuka pintu dan pagarBisa naik sepeda rod tigaBisa melempar bola dan benda lainKenderaan bermotorGunakan kursi dgn sabuk pengaman khusus anak di mobil, bila tidak ada gunakan sabuk biasaAwasi anak bila bermain diluarJangan biarkan anak bermain dibelakang mobil yang diparkirJangan biarkan anak bermain sepeda atau otoped pada tempat ramaiAwasi anak main sepeda roda 3Kunci pagar dan pintu bila tidak bisa mengawasi anak langsungAjari anak mematuhi aturan berjalan di tempat umum: Patuhi aturan lalu lintas; jalan hanya ditrotoar, menyebrang hanya pada penyebrangan, dan bila lampu sinyal menunjukkan bahwa aman menyeberang Berdiri selangkah kepinggir sampai waktu menyebrang Lihat kiri kanan dan kiri lagi dan periksa mobil yang membalik sebelum menyeberang jalan Gunakan trotoar, bila tidak ada jalan di kiri menghadapi trafik Pakailah baju yang berwarna terang pada malam hari.

  • Kemampuan perkembangan b.d resiko cedera Mampu mengeksplorasi bl tdk diawasiPunya keingintahuan yang besarTidak berdaya dalam air, tidak sadar bahayanya. TenggelamAwasi melekat bila dekat sumber air, termasuk emberTutup selalu pintu kamar mandi dan tutup closetBila ada kolam renang, beri pagar dan kunci pintunya

  • Kemampuan perkembangan b.d resiko cederaMampu mencapai tempat tinggi dgn memanjat, menjangkau berjinjit dan mengunakan benda sebagai tanggaMenarik bendaMengeksplorasi setiap lubang /bukaan Bisa membuka lemari dan laci Tidak sadar akan potensi sumber panas / apiBermain dengan benda mekanik Luka BAKARBalikkan pegangan panci ke belakang tungku Simpan geretan dan pematik rokok dalam tempat terkunci pada tempat tidak terjangkau anak, buang dengan cermatJangan biarkan taplak meja menggantung dalam raihan anak Jangan biarkan kabel seterika atau alat lain menggantung dalam raihan anakTutupi stop kontak dengan alat pelindungSembunyikan kabel listrik atu jauh dari jangkauanJangan biarkan anak bermain den gan alat listrik, geretan atau pemantik apiTekankan tentang bahaya api dan ajarkan makna dari panasPeriksa selalu suhu kran air panas, sesuaikan suhu air panas lebih kecil dari 48oC, jangan biarkan anak bermain dengan keran air panas.Pasang tabir cahaya bila anak terpapar ke sinar maahari.

  • Kemampuan perkembangan b.d resiko cedera Mengeksplorasi dengan memasukan benda ke mulutBisamembuka laci, lemari dan hampir semua kontainerMemanjatTidak bisa membaca label peringatanTidak tahu dosis atau jumlah yang amanKeracunanLetakkan zat yang berpotensi toksik (termasuk tanaman) dalam tempat terkunci atau diluar jangkauanJauhkan segera obat dan racunSelalu menyebut obat bukan permenJangan menyimpan agen toksik berlebihanSegera buang kontainer beracun yang kosong, jangan didaur untuk menuyimpan makanan atau racun lainAjari anak untuk tidak bemain dengan kontainer rusak/bekasJangan pernah membuang label kontainer zat berbahayaSediakan sirup penawar racun di rumah, gunakan hanya bila sesuai anjuranKetahui nomor UGD atau pusat kendali racun

  • Kemampuan perkembangan b.d resiko cedera Mampu / bisa membuka pintu dan jendelaNaik turun tanggaJatuhPasanglah pengaman jendelaPasang pintu pada bawah dan atas tanggaJaga agar pintu selalu tertutup, tutuplah pintu kearah tangga, balkon atau ke tempat tingi lainya. Seperti ke tempat jemuran.Pindahkan karpet yang sobek / rusakGunakan karpet anti licin di kamar mandiJagalah agar boks pintunya tertutup baik, dan kasurnya pada tingkat terendahJauhkan mainan yang besar dari boks bayi (bisa digunakan sebagai tangga untuk memanjat keluar)Jindari mengunakan walker, khususnya dekat tangaPakaian yang aman ( kaki celana tidak kelantai, tali sepatu terikat baikJaga anak selalu pakai sabuk pengaman pada kendaraan, jangantingalkan anak tidak dijaga di keeta belanja.Awasi ketika bermain; pilih area bermain dengan lantai lembut dan peralatan yang aman

  • Kemampuan perkembangan b.d resiko cedera Memasukkan benda ke mulutMungkin tertelan benda beracun atau makanan kerasTersedak dan sufokasiHindari potongan daging besar bundar )selalu potong kecil)Hindari buah dengan biji, ikan bertulang, kacang coreng, permen keras, permen karet, kacangkacangan, popcorn, Pilihlah mainan besar tanpa pinggiran tajam atau bagian kecil yan gbisa dilepas.Buanglah kulkas rusak dan peti / kotak kosong, bila disimpan lepaskan pintunyaBila pintu garasi otomatis, jauhkan transmiter dari jangkauan anakJauhkan jaarum jahit danbenangnya dari jangkauana anakAngkatlahpernak pernik dari baju anak

  • Kemampuan perkembangan b.d resiko cedera Masih canggung pada banyak ketrampilanMudah teralihkan dari tugasTidak tilik akan potensi berbahaya dari orang asing atau orang lain Kerusakan tubuhHindari memberi benda tajam / runcing pisau, gunting atau tusuk gigi, terutama bila berajalan atau berlariJangan beri lolipop atau benda lain dimulut bila berjalan atau berlariAjarkan perilaku waspada misalnya membawa garpu atau gunting dengan ujung tajam jauh dari tubuh atau wajahSimpanlah semua benda berbahaya termasuk alat berkebun dan senjata tajam/api di tempat terkunciWaspada terhadap binatang berbahaya termasuk binatang piaraanBeri pengaman kaca pada kaca yang lebar seperti pintu dorong kacaAjarkan keamanan diri:Ajarkan n ama, alamat dan no telp dan minta tolong pada orang yang sesuai) satpam, polisi) bila hilang, pasanglah identiifkasi pad aanak ( jahitkan pada baju, dalam sepatuHindari perhiasan di tempat umumAjarkan anak untuk tidak pergi dengan orang asingAjarkan anak untuk memberi tahu oran gtua bila seseorang menjadikan dia merasa tidak nyaman apapapun caranyaSelalu dengarkan ketakutan / kepedulian anak tentang perilaku oran glainAjarkan anak untuk mengatakan tidk bila dihadapkan pada situasi tidak menyenangkan

  • TUMBUH KEMBANG BALITA / PRASEKOLAH Mulai Masuk Kelompok BermainUsia 3-5 tahun waktu kritikal untuk perkembangan emosional dan psikologikPerkembangan biologik maturnya sistem organ dan halusnya perilaku motor kasar dan halus terbukti peran serta dalam kegiatan seperti berlari, naik sepeda roda tiga dan menggambarErikson mendapatkan rasa inisiatif tugas psikososial utamaPerkembangan superego terjadi selama periode ini dan tilikan diri mulai timbul.Freud tahap odipal Resolusi tahapan ini terjadi bila anak kuat identifikasinya dengan orang tua dengan jenkel samaPiaget berpikir intuisi atau pralogik dan bergerak kearah proses berpikir logik melalui belajar maju atau kompleks, berbahasa dan pemahaman sebab akibatKohlberg ditanamkannya benih perkembangan moral anak berada pada tahap orientasi instrumen naf dimana anak peduli akan pemuasan kebutuhannya dan kurang sering memperhatikan kebutuhan orang lain Perkembangan social individuasi dan perpisahan, berbahasa lebih canggih, kemandirian lebih besar, bentuk bermain lebih kompleks dan imajinatif

  • PRASEKOLAHMotor kasar: jalan, lari, memanjat, melompat, koordinasi motorik sensorikMotor halus: menggambar bentukPsikososial: inisiatif-guilt, tahap odipal kompleks kastrasi / elektra, penis envyKognitif: berpikir intuisi, # egosentrisme, berpikir magis, kausalitas, bhs telegrafikBermain: asosiatif, imitatif, imaginatif, dramatik, teman khayalTK mengenalkan sekolah, anak berbakat, pertanyaan tentang. seks, Masalah: agresi, frustrasi, modeling , penelantaran, penganiayaan

  • Bagaimana bentuk perlindungan thd cedera?

    Motor halus dan kasar, koordinasi dan keseimbangan baik tdk mudah jatuh dibandingkan toddlerTidak telalu lalai, bisa ikut aturan dan sadar akan kemungkinan bahaya Potensi > besar untuk cedera ranmor ok bermain di jalan, mengejar bola & layangan naik sepeda dan lupa aturan jalan rayaPencegahan cedera pada bayi dan toddler bisa diterapkan pada kelompok iniPeniru hebat ortu memberi teladan contoh / model peran yang baik. Anak cepat menemukan diskrepansi / ketidak-sesuain antara perintah dan cpntoh

  • TUMBUH KEMBANG ANAK USIA SEKOLAHUsia 6- 12 tahun masa kehidupan yang ASYIK nyamanPertumbuhan lebih lambat dibandingkan sebelumnya, ada penambahan mantap tinggi dan berat badan dengan maturasi sistem tubuh; gigi susu copot dan digantikan gigi permanen .Rangka memanjang, rasio tinggi masa otot dibandingkan lemak dan maturasi system saluran cerna komponen utama perkembangan biologik (Erikson)Terbinanya rasa produktifitas / kerja keras atau pencapaian merupakan tugas utama Piaget operasi kongkrit anak mampu menggunakan proses berpikirnya untuk mengalami kejadian dan tindakan dan membuat keputusan mengacu pada alasannya

  • SEKOLAHPsikososial: industri pencapaian >
  • Bagaimana bentuk perlindungan thd cedera?

    Tanggung jawab bersama :sekolah (aturan untuk keamanan), pemerintah (gedung & lingkungan sekolah yang aman), polisi (keamanan di jalan, mencegah tawuran ) dan orang tua Penerapan batasan / disiplin di rumah dan sekolah

  • Bagaimana bentuk perlindungan thd cedera?

    Kemampuan perkembangan b.d resiko cederaSangat terlibat dengan aktifitas jauh dari rumahTergiur akan kecepatan dan gerakanMudah deralihkan oleh lingkunganBisa memberi alasanPencegahan cedera: Kenderaan bermotorMendidik anak tentang penggunaan yang benar sabuk pengaman sebagai penumpang di kendaraan bermotorMempertahankan disiplin sebagai penumpang dalam ranmor (tidak mengeluarkan anggota badan, tidak bersandar ke pintu atau menggangu pengemudiMengingatkan ortu dan anak untuk tidak menumpang dibelakang pick-upMenekankan pentingnya perilaku pedestrian yangaman.Menekankan pentingnya menggunakan perlengkapan keamanan (helm) bila cocok, seperti naik sepeda, sepeda motor, otoped,

  • Bagaimana bentuk perlindungan thd cedera?

    Kemampuan perkembangan b.d resiko cederaCenderung cepat berlebihan Bisa bekeja keras untuk memantapkan ketrampilan Bisa berhati-hati tetapi tidak takut tindakan motor kasarPencegahan cedera: TenggelamAjarkan anak berenangAjarkan aturan dasar keamanan di airPilih tempat aman dan berpengawas untuk berenangPeriksa kedalaman air yang memadai untuk menyelamBerenang dengan temanMenggunakan alat pelampung yang legal dalam air atau kapalAdvokasi untuk legislasi yang memerlukan pagar sekita kolam renangBelajar CPR

  • Bagaimana bentuk perlindungan thd cedera?

    Kemampuan perkembangan b.d resiko cederaKemandirian meningkatSuka bertualangSenag mencoba / melakukan hal baruPencegahan cedera: TerbakarPastikan detektor asap terpasangSet suhu air ke suhu 45-50oC untuk menghindari terbakarnya kulitAjari anak perilaku bila kontak dengan kemungkinan terbakar (bensin, geretan, bbq, air panas, pemantik api, peralatan masak, zat kimia), hindari memanjat atau main layangan sekitar listrik tegangan tinggi. Ajari anak perilaku yang benar bila ada kebakaran (latihan kebakaran di rumah dan di sekolah)Ajari anak cara memasak yang aman (gunakan api kecil, hindari menggoreng, waspada terhadap terbakar semproten uap panas atau makanan yang meledak.

  • Bagaimana bentuk perlindungan thd cedera?

    Kemampuan perkembangan b.d resiko cederaMematuhi aturan kelompok Mungkin mudah dipengarauhi sebayaPunya kesetiaan kuat pada temanPencegahan cedera: KeracunanDidik anak tentang bahaya obat bebas dan zat kimia bebas termasuk aspirin dan alkohol Ajari anak untuk berkata tidak bila ditawari obat ilegal / berbahaya atau alkoholSimpanlah produk yang potensial berbahaya dalam kontainer dengan label yang benar - lebih baik dikunci dan diluar jangkauan

  • Bagaimana bentuk perlindungan thd cedera?

    Kemampuan perkembangan b.d resiko cederaKetrampilan fisik meningkatPerlu aktifitas fisik yang melelahkanMenyukai untuk mendapatkan ketrampilan baru dan menguasai ketrampilan yang didapatBerani dan suka bertualang terutama dengan sebayaSeringkali bermain ditempat berbahayaRasa percaya diri seringkali melebihi kemampuan fisik Menginginkan kesetiaan kelompok dan punya kebutuhan kuat untuk pengakuan temanMencoba pencapaian yang berbahayaMengikuti teman ke fasilitas yang potensial berbahayaMenyukai aktifitas fisik Seringkali belebihanPertumbuhan tinggi melebihi pertumbuhan dan dan koordinasi otot

  • Bagaimana bentuk perlindungan thd cedera?

    Pencegahan cedera: Kerusakan tubuhMembantu menyediakan fasilitas untuk mengawasi kegiatanMemacu untuk bermain ditempat yang amanSimpanlah senjata api terkunci kecuali dengan pengawasan orang tuaAjari cara merawat, menggunakan dan memperlakukan alat yang potensi berbahaya dengan benar (alat berat).Ajari anak untuk tidak bercanda atau mengejutkan anjing, memasuki teritorialnya, mengambil mainannya, atau menggangu anjing yang sedang makanTekankan pentingnya perlindungan mata, telinga atau mulut ketika menggunakan objek atau peralatan berbahaya atau bila terlibat dalam olah raga yang potensial berbahaya (baseball)Ajari keamanan penggunaan alat korektif (kaca mata); bila anak menggunakan lensa kontak monitor lamanya pemakaian untuk mencgah kerusakan kornea

  • Bagaimana bentuk perlindungan thd cedera?

    Ajari keamanan penggunaan alat korektif (kaca mata); bila anak menggunakan lensa kontak monitor lamanya pemakaian untuk mencgah kerusakan korneaTekankan untuk memilih, menggunakan dan memelihara dengan cermat peralatan olah raga dan rekreasi seperti skateboard .Menekankan persyaratan, praktek yang aman dan menggunakan peralatan pengaman untuk olah raga atau aktifitas rekreasiWaspad terhadap olah raga berbahaya yang melibatkan trampoline (velbed untuk loncat-loncat)Gunakan kaca pengaman dan label pada area kaca besar seperti pintu dorong kacaGunakan pengaman jendela untuk mencegah jatuhAjari nama, alamat dan nomor telepon dan minta tolong dari orang yang sesuai ( teller, satpam, polisi) bila tersesat, pasang identitas pada anak, jahitkan di baju, dalam sepatuAjari strategi keamanan: Hindari perhiasan di tempat umum Ingatkan anak untuk tidak pergi / ikut dengan orang asing Minta anak mengatakan pada orangtua bila ada seseorang membuat anak merasa tidak nyaman. Selalu dengarkan kepedulian anak tentang perilaku orang lain Ajari anak untuk mengatakan tidak bila dihadapkan pada situasi tidak nyaman

  • TUMBUH KEMBANG REMAJAMasa Remaja perubahan biologik, kognisi , psikologik dan social Masa topan Badaibiologik pubertas perubahan hormonal: perubahan tinggi, berat, kekuatan dan kebugaran ; dan perkembangan ciri seks sekunderpola berpikir kongkrit berpikir abstrak dan hipotetis.Tugas psikologik mencakup perkembangan rasa identitas otonomi nilai, emosional dan perilakuKohlberg perkembangan moral mempertanyakan nilai moral yang ada dan belajar membuat pilihan.Perkembangan spiritual mempertanyakan nilai dan ideal keluarga, berpikir lebih filosofis penekanan pada agama diri Membina identitas terpisah dari orang tua dan keluarga hubungan dengan sebaya lebih penting.Perubahan biologik, kognitif dan psikoseksual mempengaruhi aktifitas seksual dan perkembangan identitas seksual remaja

  • REMAJAPubertas hormon perubahan fisiologik maturasi seksualKognitif: berpikir abstrak, hipotetisKonsep diri: egosentrisme remaja, imaginary audience, personal fabelSpiritual rohisPsikososial: Identitas, otonomi,, pencapaian, Seksualitas_citra tubuh, identitas, orientasi Lingkungan sosial : keluarga pola asuh, kelompok sebaya, sekolah, kerja?Masalah: cedera, kebiasan makan, menyalahgunan zat (narkoba, alkohol, depresi, bunuh diri, kenakalan, kekerasan, penelantaran, masalah sekolah, kenakalan

  • TUMBUH KEMBANG REMAJARemaja awal : pubertas: 11-12 sampai 13-14(pr)12-14 sampai 16 (pria)Tumbuh cepat fokus perh pd diri sendiriBerpisah dari ortu mengkritik ortu, melawan ortu Sebaya sejenis lawan jenis pentingRemaja tengah : 13-16 (pr), 14-18 (pria) Identitas ego , hubungan heteroseksual, komitment sebaya, pengalaman seksual ok eksplorasi seksual & maturasi fisik Imatur emosional Remaja akhir sd 20-25 thGaduh gelisah selesai, tilik diri, sebaya tidak lagi penting

  • Masalah utamaCedera disengaja / tidakKebiasaan / gangguan makan: OBESITAS, ANOREKSI NERVOSA, Perilaku seksual, STDKehamilan tabrak lariPenyalah gunaan ZATKenakalan remajaTawuran antar sekolahDepresi dan bunuh diriPenganiayaan fisik, seksual dan emosional

  • TANGGUNG JAWAB ORANG TUAMenerima remaja sebagai individu unikMenghargai ide, kesukaan /ketidaksukaan dan harapanTerlibat dalam fungsi sekolah dan menghadiri unjuk kerja remaja, even olah raga atau sandiwara sekolahMendengar dan mencoba terbuka akan pandangan remaja walaupun tidak sesuai dengan pandangan orang tuaHindari mengkritik pada topik yg ortu tidak menangMemberi peluang untuk membuat pilihan dan menerima resiko pilihanMemberi peluang untuk belajar dari pengalaman walaupun pilihan dan metode berbeda dengan orang tuaMemberi remaja batasan yang jelas dan beralasanMengklarifikasi aturan di rumah dan resiko bila melanggarBiarkan aturan dan resiko masyarakat membelajarkan tanggung jawab diluar rumahIjinkan peningkatan kemandirian dalam batas aman dan sejahteraSelalu ada tetapi hindari menekan remaja terlalu jauhHargai keleluasan pribadi

  • TANGGUNG JAWAB ORANG TUAMencoba berbagi perasaan kebahagiaan dan kesedihan dengan remaja Berespons terhadap perasaan dan ucapan / kata-kataBersedia menjawab pertanyaan, memberi informasi dan penemananCoba membuat komunikasi yang jelasHindari membandingkan dengan siblingMembantu remaja memilih tujuan karir yang sesuai dan menyiapkan untuk peran dewasaTerimalah teman remaja di rumah dan perlakukan dengan baikBeri cinta / kasih sayang tanpa ssyaratMau minta maaf bila keliruMenyadari bahwa remaja

  • TANGGUNG JAWAB ORANG TUAMenyadari bahwa remaja Subjek dari perilaku kekerasan dan tidak bisa diramal Berjuang untuk mandiriSangat peka terhadap perasan dan perilaku yang mempengaruhinyaBisa menerima pesan berbeda dari yang dikirimkanMenganggap tema sangat pentingPunya kebutuhan kuat untuk keikutsertaan

  • TANGGUNG JAWAB bersamaPenyesuaian parenting dan keluargaPenyesuaian psikososialResiko kecelakaan sengaja / tidakKebiasaan makan gangguan makan dan obesitasKebugaran tubuhPerkembangan, orientasi dan hubungan seksualPenggunaan produk tembakauPenggunaan alkohol dan zat adiktif lainDepresi dan keinginan bunuh diri berat atau kambuhanMasalah pembelajaran dan sekolahHipertensiHiperlipidemiaPenyakit infeksi

  • BAGAIMANA BENTUK PERLINDUNGANKemampuan perkembangan b.d resiko cederaKebutuhan akan kemandirian dan kebebasanMenguji kemandirianUsia diijinkan untuk memperoleh SIMPilihan untuk perilaku beresikoPerasaan tak terusakkan (personal fable)Kebutuhan untuk membuang energi seringkali dengan berpikir logis dan mekanisme kontrolKebutuhan kuat untuk pengakuan sebayaMungkin mencoba berbagai pencapaianKejadian tinggi untuk praktek dan berperan serta dalam sportAkses ke alat, objek dan lokasi yang lebih kompleksBisa bertanggung jawab untuk tindakannya sendiri

  • BAGAIMANA BENTUK PERLINDUNGANPencegahan cederaKenderaan bermotor / tidakPejalan kaki:Menekankan dan memacu perilaku pejalan kaki yang amanPada malam hari, berjalan dengan teman (jangan berjalan sendiri)Bila seseorang mengikuti, pergilah ke tempat terdekat yang banyak orangJangan berjalan di tempat sepi / jalan pribadi ; gunakanlah jalan yang biasa ditempuh oran gbanyakPenumpang mempromosikan perilaku yang pantas bila menaiki kenderaan bermotor Pengemudi: Beri pendidikan mengemudi yang kompeten, memacu penggunaan kenderaan dengan waspada, mencegah kebut-kebutan, merawat motor/mobil dalamkondisi yang baik ( rem, ban dll)Ajari dan promosi keamanan dan pemeliharaan kenderaan roda duaPromosi dan memacu menggunakan alat keamanan: helm, celana panjangMemberi penguatan tentang bahaya obat termasuk alkohol bila menggunakan kendaraan bermotor

  • BAGAIMANA BENTUK PERLINDUNGANTenggelam:Ajari anak yang tidak bisa berenang untuk berenangAjari aturan dasar keamanan air: Memilih dengan bijak tempat berenang Kedalaman air yang cukup untuk menyelan Berenang dengan temanTerbakar:Menguatkan perilaku yang layak pada tempat kontak dengan bahaya terbakar (bensin, kabel listrik, api)Nasihati tentang kepaparan berlebihan terhadap cahaya matahari (terbakar sinar ulraviolet)Menjauhi rokokMemacu penggunaan tabir suryaKeracunan Didiklah tentang bahaya penyalahgunaan obat / zat termasuk alkoholJatuhAjari dan paculah tindakan keamanan pada semua kegiatan

  • BAGAIMANA BENTUK PERLINDUNGANKerusakan tubuhPromosi didapatnya pendidikan yang benar dalam sport dan peralatan olah ragaAjari penggunaan yang aman dan pemanfaatan senjata api dan alat lain yang berpotensi berbahaya (alat berat)Menyediakan dan memacu penggunaan peralatan pelindung ketika menggunakan alat yang berpotensi berbahayaMenigngkatkan akses ke penyediaan fasilitas olah raga rekreasi yang amanWaspada terhadap tanda / gejala depresi (potensial bunuh diri)Menjauhkan penggunaan dan penyedian peralatan olah raga berbahaya (trampolin dan skateboard dan surfboar)Ajari cara penggunaan alat korektif seperti kacamata, lensa kontak, alat bantu dengarMenguatkan dan memacu penerapan prinsip keamanan dan pencegahan

  • SEKIAN