tutor 1.docx

3

Click here to load reader

Upload: anisadwilestari

Post on 17-Nov-2015

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Analisis Proksimat merupakan suatu metode analisis kimia untuk mengidentifikasikan kandungan zat makanan dari suatu bahan pakan atau pangan. Analisis proksimat menganalisis beberapa komponen seperti zat makanan air (Bahan Kering), bahan anorganik (abu), protein, lemak, dan serat kasar.Prinsip Analisa Proksimat:1. Analisa Kadar AirPrinsip : menguapkan air yang terdapat dalam bahan dengan oven dengan suhu 105oc dalam jangka waktu tertentu (3 24 jam) hingga seluruh air yang terdapat dalam bahan menguap atau penyusutan berat bahan tidak berubah lagi.Kelemahan tidak hanya air yang menguap, tetapi terdapat juga senyawa-senyawa asam-basa organik sederhana (bm rendah) yang ikut menguap ( mis: asam asetat, butirat, propionat, ester atsiri, dll) sehingga terhitung sebagai komponen air. air yang terikat dalam senyawa sukar untuk menguap, sehingga mengurangi total air.2. Analisa Abuprinsip: membakar bahan dalam tanur/tungku (furnace) dengan suhu 600oc selama waktu tertentu (6 8 jam) sehinggga seluruh unsur utama pembentuk senyawa organik (c, h, o, n) habis terbakar dan berubah menjadi gas. sisanya adalah abu (berwarna dari putih sampai abu abu) yang merupakan kumpulan dari mineral-mineral . dengan perka-taan lain bahwa abu adalah total mineral dalam bahan.Kelemahan: tidak seluruhnya unsur utama pembentuk senyawa organik dapat terbakar dan berubah menjadi gas. oksigen ada yang masih tinggal dalam abu sebagai oksida (mis : cao) dan karbon sebagai karbonat (co3) sebagian mineral tertentu menguap menjadi gas ( mis : sulfur sebagai h2s)3. Analisa ProteinPrinsip: penetapan nilai protein kasar dilakukan secara tidak langsung, karena analisis ini didasarkan pada penentuan kandungan nitrogen yang terdapat dalam bahan. kandungan nitrogen yang diperoleh dikalikan dengan 6,25 sebagai angka konversi nilai nitrogen menjadi nilai protein. nilai 6,25 diperoleh dari asumsi bahwa protein mengandung 16 % nitrogen ( perbandingan protein:nitrogen = 100:16 = 6,25:1)4. Analisa Kimiadestruksi/digesti, yaitu tahap penghancuran bahan menjadi komponen sederhana, sehingga nitrogen dalam bahan terpisah dari ikatan organiknya. nitrogen tersebut kemudian diikat oleh h2so4 menjadi (nh4)2so4.destilasi, yatu tahap pemisahan. pengikatan komponen organik tidak hanya kepada nitrogen saja juga terhadap komponen lain, sehingga nitrogen harus diisolasi / dipisahkan untuk melepaskan nitrogen dalam larutan hasil desktruksi adalah merubah nitrogen dalam bentuk (NH4)2SO4 menjadi gas NH3 dengan pemberian NAOH jenuh. Agar perubahan itu sempurna maka dilakukan pemanasan . Gas NH3 yang terbentuk selanjutnya dikondensasi dengan kondensor, selanjutnya YA NH3 DIIKAT Oleh H3BO3 membentuk (NH4)3BO3 titrasi, yaitu tahap penetapan nilai nitrogen. nitrogen dalam (nh4)3bo3 ditentukan jumlahnya dengan cara dititrasi dengan hcl.Kegunaan Analisa Proksimat: Menentukan komponen bahan atau nutrien yang tekandung dan menentukan kadarnya. Mengikuti terjadinya perubahan bahan,baik kuantitatif maupun kualitatif untuk pengawasan mutu (quality control). Menentukan ada tidak nya bahan tambahan.