uas uph_universitas pelita harapan_lg_kel 7

13
DAMPAK FITUR STATUS DAN TAG PHOTO PADA PACEBOOK TERHADAP PRIVASI PENGGUNANYA Kelompok Tujuh issa Ayumi Astriani Ozal

Upload: carissa-astriani

Post on 18-Dec-2014

809 views

Category:

Education


2 download

DESCRIPTION

Ini adalah Presentasi UASCompoter Mediated CommunicationOzal T. Udaya 04120060113Jill Carissa 0412006025Ayumi Astriani 04120060145Yang berjudul "Dampak fitur status update dan tag foto pada facebooj terhadap privasi penggunanya"untuk UASmakalah sudah diberikan kepada Bpk. Donny B. U.any other info?contact us [email protected][email protected]@yahoo.comThx.

TRANSCRIPT

Page 1: UAS UPH_Universitas Pelita Harapan_LG_Kel 7

DAMPAK FITUR STATUS DAN TAG PHOTOPADA PACEBOOK TERHADAP PRIVASI

PENGGUNANYA

Kelompok Tujuh

Jill Carissa Ayumi Astriani Ozal T. Udaya

Page 2: UAS UPH_Universitas Pelita Harapan_LG_Kel 7

Hingga saat ini Indonesia menduduki

peringkat ke-6 sebesar 2,9% pengguna Facebook

di seluruh dunia setelah USA, UK, Itali, dan Perancis.

Page 3: UAS UPH_Universitas Pelita Harapan_LG_Kel 7

Penggunaan Facebook yang semakin menjamur dan dirasakan penting bagi sebagian orang, menimbulkan sebuah pertanyaan mendasar…

Seberapa besar dampak penggunaan Facebook terhadap kehidupan pribadi penggunanya?

Page 4: UAS UPH_Universitas Pelita Harapan_LG_Kel 7

Sepuluh narasumber yang telah mengalami kasus pencemaran nama baik yang diakibatkan karena status up-date dan tag photo pada Facebook :

1. Dua orang mahasiswa kampus Universitas Pelita Harapan Jurusan Ilmu Komunikasi

2. Dua orang mahasiswa kampus Universitas Pelita Harapan Jurusan Ilmu Ekonomu

3. Satu mahasiswa kampus ITB (Institute Technology Bandung)

4. Satu mahasiswa kampus Universitas Indonesia5. Satu mahasiswa kampus Mustopo Beragama6. Salah satu vokalis group band Kahitna7. Salah satu Public Relation Butik Socialite Kebayoran

Baru Jakarta8. Salah satu pemain sinetron serta salah satu personil

BBB (Bukan Bintang Biasa)

Page 5: UAS UPH_Universitas Pelita Harapan_LG_Kel 7

1. Sejak kapan anda mengetahui bahwa anda telah menjadi korban dari aplikasi tag photo yang ada di facebook?

2. Apa yang anda lakukan setelah mengetahui hal tersebut? Kemudian menghasilkan apa?

3. Apakah anda masih menggunakan aplikasi tag photo tersebut? Jika ya, Mengapa?

4. Seberapa besar dampak peletakan foto dan pemberitaan tentang diri anda terhadap kehidupan pribadi atau pergaulan anda?

5. Setelah adanya kasus ini, apakah anda memutuskan untuk berhenti dari dunia facebook? Kenapa?

6. Apakah anda selalu mengupdate status anda pada Facebook? Jika iya, kenapa?

7. Sesering apa Anda melakukan Tag foto, kenapa?8. Apakah status tersebut menggangu kehidupan pribadi Anda?9. Apa yang anda harapkan dari blog atau forum yang berisikan pemberitaan

mengenai diri Anda yang tidak Anda harapkan?10. Apa yang Anda lakukan untuk mencegah kasus pencemaran nama baik

mengenai diri Anda tidak terulang lagi?

Daftar Pertanyaan

Page 6: UAS UPH_Universitas Pelita Harapan_LG_Kel 7

Kesimpulan Jawaban1. Beberapa narasumber mengalami kasus pencemaran nama baik tersebut dari awal

tahun 2009, namun ada juga beberapa narasumber yang mengalaminya sudah dari 3 tahun yang lalu. Dan cara mereka mengetahui bahwa mereka telah menjadi korban penyalangunaan fitur-fitur dalam facebook tersebut berbeda-beda. Tujuh orang dari mereka mengetahuinya dari teman atau kerabat. Dan tiga orang sisanya mengetahuinya karena iseng melakukan searching nama mereka sendiri melalui google.

2. Empat dari mereka lebih memilih diam dan tidak mempersoalkan pencemaran nama baik mereka dan lebih menganggap bahwa hal tersebut dilakukan oleh orang iseng dan oknum-oknum tak bertanggung jawab. Namun adapula reaksi lainnya yang muncul, enam dari narasumber, membuat dan menyerahkan surat pemberitahuan serta peringatan terhadap situs-situs yang memuat pemberitaan buruk megenai diriya tersebut. Akan tetapi sayangnya, ada beberapa forum atau blog yang belum memperhatikan hal ini.

3. Ternyata kasus pencemaran nama baik yang mereka alami tidak membuat mereka lepas dari fitur tag photo dalam facebook. Dan semua narasumber tersebut sepertinya sepakat untuk tetap menggunakan fitur tag photo. Karena menurut mereka fitur tersebut sangat berhubungan erat dengan dunia pergaulan mereka.

Page 7: UAS UPH_Universitas Pelita Harapan_LG_Kel 7

Cont’d4. Dua orang diantaranya beranggapan bahwa peletakan foto dan pemberitaan diri

tidak berpengaruh sama sekali terhadap kehidupan pribadi dan pergaulannya. Sedangkan sisanya beranggapan bahwa hal tersebut sangat mempengaruhi kehidupan pribadi dan pergaulan mereka, karena menurut mereka kehidupan pribadi tidak seharusnya dijadikan sebagai konsumsi publik apalagi ditambah dengan pemberitaan diri mereka yang dapat menyebabkan citra buruk terhadap diri mereka masing-masing.

5. Kesepuluh narasumber sepakat untuk tetap memilih facebook sebagai situs pertemanan mereka. Hal tersebut dilakukan karena menurut mereka, keuntungan yang mereka dapatkan jika memiliki akun facebook jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan kerugian yang mereka dapatkan. Keuntungan yang mereka rasakan contohnya; menemukan teman lama, mencari pasangan, mengisi waktu luang, menjaga hubungan sosial, dan sebagainya.

6. Tiga orang narasumber tidak selalu meng-update status facebook mereka. Karena menurut mereka hal tersebut cukup merepotkan. Namun tujuh narasumber lainnya terbilang cukup aktif dalam meng-update status facebook mereka. Alasan mereka untuk terus meng-update status facebook mereka adalah agar teman-teman di dunia pergaulan mereka mengetahui apa yang mereka rasakan, sedang apa, atau dimana mereka. Selain itu mereka menganggap hal tersebut dpat menjadi sangat menarik karena dapat mengisi komentar di status orang lain ataupun status mereka sendiri.

Page 8: UAS UPH_Universitas Pelita Harapan_LG_Kel 7

Cont’d7. Walaupun mereka telah mengalami kasus pencemaran nama baik, namun nampaknya hal

tersebut tidak terlalu mempengaruhi mereka dalam penge-tag-an foto. Kelima korban secara sengaja tetap melakukan tag foto sendiri, dan kelimanya lebih sering di tag oleh teman-teman mereka.

8. Fitur status yang ada pada facebook, ternyata tidak terlalu mengganggu kehidupan mereka. Sembilan dari sepuluh orang narasumber mengemukakan hal tersebut, karena sebelumnya mereka belum pernah terganggu kehidupan pribadi dan pergaulannya dikarenakan perubahan status facebook secara konstan. Namun salah satu dari mereka pernah dirugikan karena status yang ia publikasikan tersebut, dan hal tersebut juga tidak menjadi sesuatu yang dia persoalkan.

9. Kesimpulan dari kesepuluh narasumber tersebut adalah, ada baiknya jika forum atau blog yang bersangkutan memberikan perhatian lebih terhadap kasus pencemaran nama baik ini. Karena menurut mereka ini dapat merugikan dan merusak nama baik seseorang. Diharapkan jika forum atau blog yang bersangkutan mendapatkan surat pemberitahuan ataupun peringatan, pihak forum atau blog dapat bertindak cepat dan tegas terhadap hal ini. Dan juga format lain pada foto-foto yang ada dalam forum atau blog tersebut juga dapat dijadikan alternatif untuk mencegah kasus ini terulang dimasa yang akan datang. Sehingga, segala foto dan pemberitaan yang ada di dalam sebuah forum atau blog dapat tetap terkontrol dengan baik.

10. Untuk mencegah agar kasus ini tidak terulang lagi salah satunya adalah semua orang yang memiliki akun facebook ada baiknya untuk tetap berhati-hati dalam penggunaan fitur-fitur yang ada. Seperti tag foto, pengguna facebook dapat memilh-milih foto mana saja yang akan dipublikasikan demi tidak terjadi pencemaran nama baiknya. Contoh lain pengguna facebook dapat mengunci atau membuat akun mereka menjadi private agar tidak semua orang dapat melihat akun facebook mereka.

Page 9: UAS UPH_Universitas Pelita Harapan_LG_Kel 7

Analisa

• Apabila melihat jawaban dari kesepuluh korban, dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa mereka menggunakan Facebook dengan motivasi untuk menyenangkan diri sendiri, mengetahui kabar teman, memberitahukan kabar dirinya sendiri kepada teman-teman, dan lain sebagainya.

• Mereka tidak menyangka motivasi mereka untuk mempresentasikan diri melalui Facebook dapat membuat pihak-pihak lain menggunakan publikasi diri mereka melalui Facebook menjadi sebuah bahan senjata makan tuan untuk mencemarkan nama baik mereka. Pihak sebut saja, pihak X tersebut dengan mudah mendapatkan segala macam sumber informasi maupun foto yang para korban sendiri mempublikasikan informasi tersebut.

Page 10: UAS UPH_Universitas Pelita Harapan_LG_Kel 7

Cont’d• Sebenarnya yang paling sering digunakan oleh pihak X

tersebut adalah foto-foto yang ada di account Facebook para korban. Pihak X membuat tulisan baik di blog atau forum sekaligus mencatumkan foto dari korban yang dituju. Kalimat-kalimat yang digunakan cenderung negatif, mencemarkan nama baik, dan memojokkan si korban.

• Apakah Facebook tidak dapat memberikan perlindungan lebih lanjut kepada para penggunanya? Atau, apakah penggunanya harus lebih waspada untuk mempublikasikan informasi dan foto mengenai dirinya di Facebook?

• Ternyata dampak penggunaan fitur status, terlebih lagi tag photo, dapat berujung kepada kasus pencemaran nama baik.

Page 11: UAS UPH_Universitas Pelita Harapan_LG_Kel 7

• Dapat disimpulkan melalui analisa ini bahwa, dampak fitur status dan tag foto pada Facebook terhadap privasi penggunanya, dapat berujung negatif terhadap kehidupan pribadi mereka. Yang jelas, para pengguna Facebook harus lebih menumbuhkan sikap kewaspadaan diri sendiri khususnya dalam mempublikasikan foto-foto pribadi mereka.

• Kesadaran diri untuk menjaga informasi yang bersifat privasi harus lebih ditanamkan kepada pengguna Facebook, baik itu yang berupa foto-foto ataupun status harian. Hal tersebut lebih baik dilakukan sebagai pencegahan hal-hal yang tidak diiinginkan terjadi, daripada harus mengatasi permasalahan yang kemungkinan prosesnya memakan waktu dan belum tentu bisa diselesaikan.

Kesimpulan

Page 12: UAS UPH_Universitas Pelita Harapan_LG_Kel 7

Referensi

• West, Richard dan Lynn H. Turner. Pengantar Komunikasi: Analisis dan aplikasi: Introducing to Communication, 3rd Ed. Buku 1. (Maria Natalia Damayanti Maer, penerjemah). Jakarta: Salemba Humanika, 2008. (Karya asli diterbitkan 2007).

• The Benefits of Facebook "Friends" : Social Capital and College Students use of Online Social Network Sites http://jcmc.indiana.edu/vol12/issue4/ellison.html

• Social Network Sites (definition, history, etc) http://jcmc.indiana.edu/vol13/issue1/boyd.ellison.html

• Privacy, Trust and Disclosure. http://jcmc.indiana.edu/vol9/issue4/metzger.html

Page 13: UAS UPH_Universitas Pelita Harapan_LG_Kel 7

http://kelompoktujuh.blogdetik.com/