uji kekerasan vicker_astm_ e384

Upload: suta-vijaya

Post on 03-Jun-2018

250 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/12/2019 Uji Kekerasan Vicker_ASTM_ E384

    1/6

  • 8/12/2019 Uji Kekerasan Vicker_ASTM_ E384

    2/6

    2.2 Jenis-jenis Pengujian Kekerasan

    Jenis-jenis pengujian bahan dibagi dalam dua kelompok yaitu pengujian dengan

    merusak (destructive test) dan pengujian tanpa merusak ( non destructive test).

    Pengujian dengan merusak dilakukan dengan cara merusak benda uji dengan cara

    diberikan pembebanan/ penetrasi sampai benda uji tersebut rusak, dari pengujian ini akan

    diperoleh informasi mengenai kekuatan dan sifat mekanik bahan.Pengujian tanpa merusak dilaksanakan dengan memberi perlakuan tertentu terhadap

    bahan uji sehinga diketahui adanya cacat berupa retak atau rongga pada benda uji /produk

    tsb.

    Pengujian dengan merusak ( destructive test) terdiri dari:

    1. Pengujian Tarik (Tensile Test)

    2. Pengujian Tekan (Compressed Test)

    3. Pengujian Bengkok (Bending Test)

    4. Pengujian Pukul (Impact Test )

    5. Pengujian Puntir ( Torsion Test)

    6. Pengujian Lelah (Fatique Test)

    7. Pengujian Kekerasan ( Hardness Test).

    Pengujian tanpa merusak ( non destruktive test) terdiri dari:1.Dye Penetrant Test

    2.Electro Magnetic Test

    3. Ultrasonic Test

    4. SinarRongent

    2.3 Pengujian Kekerasan Vickers

    Pengujian kekerasan Vickers dikembangkan pada 1921 oleh Robert L. Smith dan

    George E. Sandland di Vickers Ltd sebagai alternatif dari pengujian kekerasan Brinell.

    Tes Vickers sering lebih mudah digunakan daripada uji kekerasan lainnya karena

    perhitungan yang diperlukan adalah independen dari ukuran indentor, dan indentor dapat

    digunakan untuk semua bahan terlepas dari kekerasan.

    Tes Vickers dapat digunakan untuk semua logam dan memiliki salah satu skala

    terluas di antara tes kekerasan. Unit kekerasan diberikan oleh tes ini dikenal sebagai

    Piramida Jumlah Vickers (HV) atau Diamond Piramida Kekerasan (DPH). Jumlah

    kekerasan dapat dikonversi menjadi unit pascal.

    2.4 Prinsip Pengujian Vickers Bersadarkan ASTM E384Metode uji meliputi penentuan Knoop dan bahan kekerasan Vickers, verifikasi

    Knoop dan mesin pengujian kekerasan Vickers, dan kalibrasi Knoop standar dan blok uji

    Vickers.

    Metode uji meliputi Knoop dan kekerasan Vickers pengujian yang dilakukan

    menggunakan uji kekuatan dalam mikro

    (9,807 10 -3 untuk 9,807 N) (1 sampai 1000 gf)

    makro (> 9,807-1176,80 N) (> 1 kg sampai 120 kgf).

    Catatan 1-Sebelumnya versi ini memaksa uji standar terbatas pada 9,807 N (1 kgf).

  • 8/12/2019 Uji Kekerasan Vicker_ASTM_ E384

    3/6

    Metode uji meliputi s

    makro sebagaimana ditentuk

    untuk Pengujian Kekerasan

    Metode uji meliputi an

    selama Knoop dan penguj

    akurasi, keterulangan, dan ke

    Ketika Knoop dan keditentukan dalam satuan

    menentukan satuan kekuata

    kekuatan dalam Newton (N)

    historis dan penggunaan um

    untuk informasi dan sebagia

    tes mengacu pada unit-unit.

    F = G

    A = L

    HV =

    2.5 Indenter pengujian Vi

    Indenter terbuat dari int

    metode Vickers digunakan u

    yang baik. Indente berbent

    adalah belah ketupat yang di

    mua persyaratan untuk melakukan uji keker

    an sebelumnya dalam Metode Uji E92 , Metod

    ickers.

    lisis terhadap sumber-sumber kesalahan yang

    ian Vickers dan bagaimana faktor-faktor

    mampuan untuk memproduksi hasil tes.

    erasan Vickers tes dikembangkan, tingkat kram-force (gf) dan kilogram force (kgf).

    dan panjang dalam Sistem Satuan Internasio

    dan panjang dalam mm atau m . Namun, ka

    m lanjutan, kekuatan nilai dalam gf dan unit k

    besar diskusi dalam standar ini serta metode p

    ya penetrasi (N)

    as penetrasi (mm)

    ilai kekerasam vickers (kgf)

    kers

    an karena memiliki nilsi kekerasan paling ting

    ntuk semua benda uji,sehingga indenter harus

    k piramida dengan kemiringan 136o. bentu

    itung adalah diagonal dari penetrasi tersebut.

    asan Vickers

    e Uji Standar

    dapat terjadi

    empengaruhi

    kuatan yangStandar ini

    al (SI), yaitu

    ena preseden

    gf disediakan

    laporan hasil

    gi dank arena

    mampu tekan

    an penetrasi

  • 8/12/2019 Uji Kekerasan Vicker_ASTM_ E384

    4/6

    2.6 Proses Pengujian Kekerasan Vickers

    1. Pastikan benda uji sejajar parallel pada bagian atas dan bawah.2. Benda uji dibersihkan dari pelumas, oksida, bahan asing.

    3. Sebelum digunakan,kalau bia benda uji di etsa agar permukaan benda uji bersih.

    4. Setting alat uji Vickers pada pembebanan 1 kg.

    5. Posisikan benda uji pada dudukan dan dekatkan pada lensa hingga focus.

    6. Geser lensa optic dengan indenter lalu pencet tombol START, tunggu hinggan

    selesai.

    7. Geser kembali indenter dengan lensa dan posisikan garis hitam pertama pada titik

    ujung kiri benda uji.

    8. Geserkan satu garis hitam lagi pada ujung titik sebelah kanan hsil penetrasi.

    9. Lalu ukur berapa panjang (d1) dalam satuan micron ().

    10. Putar 90opengukuran garis dan lakukan hal yang sama seperti tahap 7 hingga 9.

    11. Maka didapatkan nilai panjang (d2) dalam satuan micron ().

    Jejak hasil penetrasi pengujian vickers

    2.7 Keuntungan Pengujian Vickers

    Dalam pengujian mikro dapat juga untuk melihat mikrostruktur benda uji.

    Tanpa kita ketahui sebelumnya nama benda tetapi sudah bias menebak dari

    susunan mikro strukturnya.

    Dapat digunakan untuk lapisan tipis.

    Indenter tetap sama walaupun berbeda jenis benda uji.

    Permukaan hasil penetrasi selalu memiliki sudut yang sama.

    Nlai kekerasan memiliki korelasi yang hampir sama dengan pengujian brinell.

    2.8 Kekurangan Pengujian Vickers

    Memerlukan waktu yang lama untuk pengujian.

    Nilai kekerasan bervariasi dikarenakan penetrasi yang kecil.

  • 8/12/2019 Uji Kekerasan Vicker_ASTM_ E384

    5/6

    3. Bahan dan Alat

    a. Bahan1. SS

    2. FeCr 25

    3. Al

    4. GxMn

    5. FCD 706. Ni Hard

    7. Cr 27

    8. 300 M

    9. Baja

    10. FC 25

    b. AlatPeralatan yang dipakai untuk pengujian Vickers adalah :

    1. Alat pengujian vickers

    2. Indenter

  • 8/12/2019 Uji Kekerasan Vicker_ASTM_ E384

    6/6

    4. Data Praktikum

    5. Analisis

    6. Kesimpulan

    7. Daftar pustakahttp://www.astm.org/Standards/E3.htm

    http://www.astm.org/Standards/E384.htmhttp://teknik-mesin1.blogspot.com/2011/06/uji-kekerasan-vickers.html

    http://en.wikipedia.org/wiki/Vickers_hardness_test