unstable angina kasus 3

Upload: dahlia-ardhyagarini-p

Post on 21-Mar-2016

25 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

angina anigf==gajdnmkasdasmasikasd kadnaksndklasdajnfjasnmasakd kajnfjkasfknsasadmklsafmakjnfjkasnfjkas nfas

TRANSCRIPT

BAB IPRESENTASI KASUS

A. IDENTITAS PASIENNama: Tn. SJenis Kelamin: Laki-lakiUmur: 47 tahunAlamat: CikeusalPekerjaan : Pedagang SekotengAgama: IslamStatus Pernikahan: MenikahMasuk ruang rawat inap: 01 Juli 2015Keluar ruang rawat inap: 02 Juli 2015

B. ANAMNESIS Keluhan UtamaNyeri ulu hati yang memberat sejak 8 jam SMRS Riwayat Penyakit SekarangPasien datang ke IGD RSUD Arjawinangun dengan keluhan nyeri ulu hati yang memberat sejak 8 jam SMRS. Nyeri ulu hati dirasakan panas, seperti ditonjok, menjalar ke punggung, dada kanan dan kiri, serta kedua lengan hingga siku.1 hari sebelumnya, pasien merasakan keluhan serupa, dirasakan saat bangun tidur. Kemudian pasien ke IGD dan hari itu juga dipulangkan karena gejala membaik. Malam harinya pasien mengatakan nyeri berulang, bahkan terasa lebih parah. Paling parah dirasakan pagi harinya sehingga pasien datang kembali ke IGD.2 bulan SMRS, pasien mengatakan sering nyeri di bagian ulu hati saat bekerja (mendorong gerobak), dan hilang saat pasien duduk selama 5 menit. Pasien rutin mengontrol tekanan darah di Puskesmas.

Riwayat Penyakit DahuluRiwayat pernah mengalami keluhan serupa (+) Riwayat sakit lambung (+)Riwayat hipertensi (-) Riwayat kencing manis (-) Riwayat Penyakit KeluargaRiwayat hipertensi IbuRiwayat penyakit diabetes melitus (-)Riwayat penyakit jantung (+) Ibu

Riwayat Sosial EkonomiLingkungan rumah bersih, ventilasi cukup, tinggal di lingkungan padat pendudukOrang di lingkungan sekitar terkena flek paru / batuk lama (-)Riwayat sering kontak dengan orang yang terkena flek / batuk lama (-)Riwayat minum jamu (temulawak, kunyit kuning, kunyit putih) yang dibeli tiap hari.

C. PEMERIKSAAN FISIK Status PresentKeadaan Umum: Tampak baikKesadaran : Compos MentisTekanan darah: 140/70 mmHgNadi: 80 x/menit (kuat, cukup, regular)Pernapasan: 20 x/menitSuhu: 37,0 0CBerat Badan: 55 kgTinggi Badan: 155 cmIndeks Masa Tubuh: 23 kg/m2 (normoweight)

Status Generalisata KepalaBentuk: Normal, simetrisRambut: Hitam dan tampak uban, tidak mudah rontokMata: Perdarahan +/- Edema palpebra +/- Konjungtiva anemis: sulit dinilai / - Sklera ikterik (-) Reflex cahaya OD sulit dinilai, OS (+) Visus OD sulit dinilai, OS 5/60Telinga : Normotia, simetris, sekret -/-Hidung : Sekret -/-, septum tidak deviasi, pernafasan cuping hidung -/-Mulut :T1-T1, tidak hiperemis. Parese N.XII (+)

LeherLeher : Kelenjar getah bening tidak teraba membesar. Trakea berada di tengah. Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid. JVP tidak meningkat (5+2,5) Thorak Cor Inspeksi: Ictus cordis terlihat di ICS VI 2 jari LMCSPalpasi : Ictus cordis teraba di ICS VI 2 jari LMCSPerkusi: Batas kiri : ICS VI 2 jari LMCS Batas kanan : SIC V Linea Parasternalis Dextra Batas atas : SIC III Linea Parasternalis SinistraAuskultasi: BJ 1 dan II regular, murmur dan gallop (-)

Pulmo: Dada: bentuk normal, pergerakan simetris saat statis dinamis. retraksi intercostal (-), suprasternal(-), retraksi epigastrium (-).Inspeksi: Hemitorak kanan dan kiri simetris dalam keadaan statis dan dinamis, tidak terlihat massa, kelainan kulit, ataupun pelebaran pembuluh darahPalpasi: Fremitus vokal dan taktil kanan dan kiri simetrisPerkusi: Sonor pada kedua hemitorakAuskultas : Vesikular bronchial sound kanan = kiri, Ronkhi -/-, wheezing -/- AbdomenInspeksi: Tampak datar dan lembutAuskultasi: Bising usus (+) normal. Bruit (-)Perkusi : Terdengar suara timpani diseluruh lapang abdomen Palpasi : Hepar tidak teraba membesar, lien tidak teraba membesar, nyeri tekan (-)

EkstremitasSuperior: Akral hangat, edema (-) CRT