upaya perbaikan manajemen usaha dan ......2 universitas negeri gorontalo periode agustustahun 2015...
TRANSCRIPT
1
LAPORAN AKHIR
KKS PENGABDIAN LEMBAGA PENGABDIAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO TAHUN 2015
UPAYA PERBAIKAN MANAJEMEN USAHA DAN KEUANGAN BAGI KELOMPOK MASYARAKAT/ UKM
DI DESA ILOMATA KECAMATAN ATINGGOLA KABUPATEN GORONTALO UTARA
OLEH: DR. HELDY VANNI ALAM, S.PD.,M.SI. 197604302001122002 (KETUA) DR. NISWATIN, S.PD.,SE.,MSA. 19771212 200212 2 001 (ANGGOTA)
Dibiayai oleh :Dana PNBP UNG, TA 2015 Dengan Surat Perjanjian No.
PROGRAM STUDI MANAJEMEN/JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO TAHUN 2015
Halaman Pengesahan Laporan Akhir KKS Pengabdian Masyarakat
2
Universitas Negeri Gorontalo Periode AgustusTahun 2015
1. Judul Kegiatan KKS Pengabdian : Upaya Perbaikan Manajemen Usaha dan Keuangan Kelompok Masyarakat/ UKM
2. Lokasi (Kec/Kab/Kota/Prov.) : Desa Ilomata Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara 3. Ketua Tim Pelaksana a. Nama : Dr. Heldy Vanni Alam, S.Pd.,M.Si. b. NIP : 19760430 200112 200 2 c. Jabatan/Golongan : Lektor Kepala/ IVa d. Program Studi/Jurusan : Manajemen/ Manajemen e. Bidang Keahlian : Manajemen Sumber Daya Manusia f. Alamat Kantor/Telp/Faks/ : Jl. Sudirman No. 6 Kota Gorontalo E-mail : [email protected] g. Alamat Rumah/Telp/Faks/ : Jl. Durian Blok C. No.342 Kel. E-mail : Tomulabutao Selatan Kec. Dungingi Kota Gorontalo 4. Anggota Tim Pelaksana : h. Jumlah Anggota : 1 orang i. Nama Anggota I/bidang keahlian : Dr. Niswatin, S.Pd.,SE.,MSA g. Nama Anggota II/bidang keahlian : - h. Mahasiswa yang terlibat : 30 orang i. Dosen : 1 orang,
5. Lembaga/Institusi Mitra : c. Nama Lembaga/Mitra : Kepala Desa Ilomata d. Penanggung Jawab : Marwan H. Boeya, S.Pd. e. Alamat/Telp./Fax/Surel : f. Jarak PT ke lokasi mitra (km) : 120 km g. Bidang Kerja/Usaha : Pemerintah Desa
6. Jangka waktu Pelaksanaan : 2 Bulan
7.Sumber dana : PNBP UNG Tahun 2015
8. Biaya Total : Rp.25.000.000,-.
Mengetahui: Gorontalo, Oktober 2015 Dekan, Ketua Tim,
Dr. Hamzah Yunus, M.Pd Dr. Heldy Vanni Alam, S.Pd., M.Si NIP. 19600223 198603 1 004 NIP. 19760430 200112 2 002
Mengesahkan
Ketua LPM UNG
Prof. Dr. Fenty U. Puluhulawa, SH, M.Hum NIP 19680409 199303 2001
RINGKASAN
3
Program KKS Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan
pengetahuan masyarakat khususnya anggota kelompok usaha mandiri
tentang manajemen usaha dan pengelolaan keuangannya di desa Ilomata
Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara. Pelaksanaan
kegiatannya meliputi pelatihan/ bimbingan teknis tentang manajemen
usaha dan praktek pengelolaan keuangan.
Tahapan kegiatan yang dilakukan adalah melakukan pembinaan
dan pelatihan pada anggota kelompok UKM yang ada di desa Ilomata
Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara tentang manajemen
usaha dan pengelolaan keuangan.Selanjutnya melakukan pendampingan
dalam penataan manajemen usaha dan pembukuan serta
pelaporannya.Keseluruhan kegiatan dilaksanakan oleh Tim.
Hasil pelaksanaan kegiatan KKS Pengabdian ini diharapkan dapat
menunjang perbaikan manajemen usaha serta pengelolaan keuangannya.
Dengan demikian dapat meningkatkan produktivitas perusahaan dan
kesejahteraan masyarakat khususnya di lokasi pengabdian.
Kata Kunci: Manajemen usaha dan pengelolaan keuangan
4
PRAKATA
Puji dan syukur senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah, SWT
karena hanya dengan izin dan rahmat-Nya kami bisa menyelesaikan
kegiatan KKS Pengabdian ini dengan baik.
Adapun tujuan dilaksanakannya KKS Pengabdian adalah untuk
meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya anggota kelompok
usaha tentang manajemen usaha dan pengelolaan keuangannya di desa
Ilomata Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara. Pelaksanaan
kegiatannya meliputi pelatihan/ bimbingan teknis tentang manajemen
usaha dan praktek pengelolaan keuangan.
Pada kesempatan ini, saya atas nama tim menyampaikan ucapan
terima kasih kepada Bapak Marwan Boeya, S.Pdselaku Kepala Desa
Ilomata Kecamatan Atinggola atas perkenannya untuk menerima kami
melaksanakan penelitian di Desa tersebut. Selanjutnya ucapan terima
kasih pula kami sampaikan kepada seluruh anggota kelompok UKM yang
telah berpartisipasi selama pelaksanaan kegiatan KKS Pengabdian.
Kami selaku Tim menyadari bahwa dalam proses pembuatan
tulisan ini masih banyak kekurangannya, olehnya itu kami berharap
masukan yang berguna untuk pengembangan tulisan dari hasil kegiatan
pengabdian ini. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan kontribusi
kepada Pemerintah Desa dan kelompok UKM dalam rangka
menumbuhkan minat wirausaha serta meningkatkan aktivitas di UKM yang
ada khususnya di desa Ilomata Kecamatan Atinggola
KabupatenGorontalo Utara.
Tim Pelaksana
5
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL…………………………………………………………………….1
HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………………………….2
RINGKASAN……………………………………………………………………………..3
PRAKATA………………………………………………………………………………...4
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………5
DAFTAR TABEL…………………………………………………………………………6
DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………………………………7
BAB I. PENDAHULUAN……………………………………………………………….8
BAB II. TARGET DAN LUARAN……...……………………………………………..11
BAB III. METODE PELAKSANAAN…...……………………………………………..15
BAB IV. KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI……..………………………………20
BAB V. HASIL DAN PEMBAHASAN……..…………………………………………21
BAB VI. KESIMPULAN DAN SARAN…..……………………………………………27
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………28
LAMPIRAN – LAMPIRAN……………………………………………………………..29
6
DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Tahap Proses Persiapan dan Bimbingan KKS Pengabdian…..16
Tabel 3.2 Uraian Pekerjaan, Program, dan Volume….……………………18
Tabel 5.1 Data Rekapitulasi Tingkat Pendidikan Masyarakat ..…………..21
Tabel 5.2 Data Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian………………22
Tabel 5.3 Data Keadaan Penduduk Berdasarkan Kualitas
Angkatan Kerja……………………………………………………..23
7
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Jadwal Kegiatan KKS Pengabdian……………………….…..29
Lampiran 2. Rincian Anggaran dan Biaya……. ……………………….…..30
Lampiran 3. Biodata Ketua dan Anggota Tim….……………………….…..32
Lampiran 4. Surat Kesediaan Kades Ilomata….……………………….…..38
Lampiran 5. Peta Kabupaten Gorontalo Utara………………………….…..39
Lampiran 6. Foto Kegiatan KKS Pengabdian……………………….……...40
8
BAB I PENDAHULUAN
A. Potensi Unggulan dan Identifikasi Masalah
Komunitas Ekonomi Asean atau lebih dikenal dengan Masyarakat
Ekonomi Asean merupakan isu yang sangat menghangat dan akan
berlangsung tahun ini. Hal ini tentunya membutuhkan kesiapan dari
semua pihak di Gorontalo, termasuk didalamnya adalah masyarakat di
Kabupaten Gorontalo Utara. Pada sosialisasi KEA yang diselenggarakan
Kementerian Luar Negeri RI bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi
Gorontalo dan Forum Kawasan Timur Indonesia, salah satu rekomendasi
yang dikeluarkan adalah menghadapi KEA perlu dicarikan sektor
penggerak ekonomi yakni manufaktur (berbasis agro) dan jasa
(pariwisata). Olehnya itu, potensi sumber daya yang ada di Kabupaten
Gorontalo perlu ditumbuhkan melalui upaya pemberdayaan masyarakat
melalui aktivitas UKM.
Di Desa Ilomata Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara
sendiri, begitu banyak hasil-hasil agrobisnis yang sudah diolah menjadi
produk yang memiliki nilai tambah guna peningkatan
pendapatan.Diantaranya adalah gula aren, kelapa, bitule serta usaha
peternakan.Namun sampai sekarang hasil produksinya belum mampu
menggenjot peningkatan ekonomi masyarakat.Hal ini disebabkan oleh
keterbatasan pengetahuan masyarakat tentang informasi-informasi
edukasi bagaimana mengolah beragam hasil bumi untuk kemudian bisa
meningkatkan pendapatan keluarga. Di samping itu juga keterbatasan
pengetahuan masyarakat tentang pentingnya manajemen usaha dan
pelaporan keuangannya sehingga apa yang sudah dirintis bisa
berkembang dan produksinya berkelanjutan
Fenomena menunjukkan bahwa beberapa usaha kecil yang
bergerak di bidang pembuatan gula aren, minyak kelapa, bitule (ubi
hutan), dan usaha peternakan yang ada di desa Ilomata Kecamatan
Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara belum mampu melakukan
9
manajemen usaha yang benar, sehingga berimbas pada peningkatan
produktivitas perusahaan secara umum. Demikian pula halnya dengan
pencatatan keluar masuknya uang serta pembuatan laporan keuangan
perusahaan belum dilakukan. Oleh karenanya, kegiatan KKS Pengabdian
kali ini berorientasi pada kedua aspek tersebut dan melakukannya di
lokasi yang sama.
B. Usulan Penyelesaian Masalah
Sebagai tindak lanjut penyelesaian masalah yang telah diuraikan
sebelumnya, maka akan dilakukan beberapa kegiatan pemberdayaan
masyarakat utamanya anggota kelompok usaha yang ada serta
mahasiswa peserta KKS. Beberapa kegiatan yang dapat dilakukan
dengan memperhatikan potensi dan identifikasi permasalahan yang
dihadapi oleh masyarakat antara lain adalah:
- Melaksanakan kegiatan pelatihan dan bimtek tentang manajemen
usaha bagi kelompok masyarakat atau UKM yang ada di desa Ilomata;
- Melaksanakan pelatihan dan bimtek tentang pengelolaan keuangan
bagi kelompok masyarakat atau UKM yang ada di desa Ilomata;
- Melaksanakan pendampingan dalam penataan manajemen usaha serta
praktek pengelolaan keuangan (administrasi pembukuan dan
pelaporan) bagi kelompok masyarakat atau UKM yang ada di desa
Ilomata;
C. Teknologi/ Metode yang Digunakan untuk Mengatasi Masalah
Guna penyelesaian masalah yang dihadapi oleh mitra pada
program KKS Pengabdian kali ini, maka dilakukan pembinaan,
pemberdayaan dan praktek-praktek yang berkaitan dengan permasalahan
yang dihadapi. Untuk permasalahan yang terkait dengan manajemen
usaha bagi kelompok masyarakat atau UKM yang ada akan dilakukan
pembinaan manajemen usaha dan bagaimana mengelelola serta menata
administrasi keuangan dari UKM tersebut.
10
Program lainnya yang akan dilakukan adalah pendampingan dalam
penataan manajemen usaha serta praktek-praktek pengelolaan keuangan
(pembukuan dan pelaporan) dengan melibatkan tenaga ahli/ Dosen dari
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Gorontalo dan Dinas
Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gorontalo Utara.
Keseluruhan kegiatan mulai dari pelatihan/ bimtek sampai dengan
pendampingan kepada UKM akan dilakukan oleh Tim Pelaksana bersama
Mahasiswa Peserta KKS Pengabdian yang berlokasi di Desa Ilomata
Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara.
D. Profil Kelompok Sasaran dan Potensi/ Permasalahan
Kelompok sasaran dalam kegiatan KKS Pengabdian ini terdiri dari
kelompok masyarakat atau UKM yang terdiri dari UKM penghasil gula
aren, minyak kelapa, bitule (ubi hutan), dan yang bergerak di bidang
peternakan.
Realitas yang ditemukan, ternyata kelompok masyarakat/ UKM belum
maksimal dalam melakukan penataan terhadap manajemen usaha serta
pengelolaan keuangan usahanya. Hal ini berdampak pada produktivitas
usaha yang dijalankan. Olehnya itu, melalui kegiatan ini akan dilakukan
berbagai kegiatan dalam rangka meningkatkan produktivitas perusahaan
dan peningkatan kesejahteraan kelompok masyarakat/ UKM di desa
Ilomata Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara melalui upaya
penataan manajemen usaha dan pengelolaan keuangan.
11
BAB II. TARGET DAN LUARAN
2.1 Visi dan Misi Lembaga Pengabdian Masyarakat
2.1.1 Visi
“Meningkatkan kualitas pelayanan dan kegiatan pendampingan
masyarakat dan berupaya mencari pemecahan masalah yang
dihadapinya kerah peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup
masyarakat secara utuh dan komprehensif sebagai manifestasi dari misi
Tridharma Perguruan Tinggi dalam mengukuhkan Universitas Negeri
Gorontalo sebagai Civilization of University.”
2.1.2 Misi
1. Memacu pembangunan masyarakat dengan menumbuhkan motivasi
mandiri;
2. Menerapkan teknologi tepat guna yang sesuai dengan kebutuhan
masyarakat;
3. Ikut serta meningkatkan kualitas sumberdaya masyarakat;
4. Mendapatkan umpan balik bagi peningkatan mutu pendidikan dan
pengabdian di Universitas Negeri Gorontalo.
2.2 Tujuan dan Manfaat
2.2.1 Tujuan
a) Tujuan Umum
Tujuan utama dari program KKS Pengabdian adalah melaksanakan
salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu dharma pengabdian pada
masyarakat.
Tujuan lainnya dari program Kuliah Kerja SIBERMAS (KKS) adalah
mengembangkan kepribadian mahasiswa “ Personality Development“
yakni dengan mengembangkan kepribadian melalui pengembangan segi
persepsi, kognisi dan sikap mahasiswa itu sendiri terhadap masyarakat
lingkungannya, terutama masyarakat pedesaan.
12
Setelah melaksanakan KKS, mahasiswa dapat: (1) mengenal
proses KKS, program pemerintahan, pembangunan, dan pemberdayaan
masyarakat yang sedang berjalan, (2) membangun citra Universitas dalam
rangka mensejahterakan desa dan masyarakat melalui program-program
yang dibawa oleh mahasiswa dan dosen yang harus diimplementasikan.
b) Tujuan khusus
1. Mahasiswa mampu mengidentifikasi permasalahan
pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, melakukan
pengkajian, merumuskan program yang sesuai, merencanakan,
melaksanakan, mengevaluasi kegiatan yang telah direncanakan
untuk dicapai dalam jangka waktu yang telah ditentukan.
2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi struktur UKM,program pokok,
program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat lainnya.
2.2.2 Manfaat
a)Mahasiswa
1. KKS dilaksanakan untuk mencapai pengembangan kepribadian
mahasiswa (personality development ), pemberdayaan
masyarakat(community empowerment ) dan pengembangan institusi
(institutional development).
2. Menambah pengalaman bekerja secara tim dalam pengkajian,
penemuan masalah dan pemecahan masalah secara langsung,
sehingga tumbuh sikap profesional dalam diri dan peningkatan
keahlian, tanggung jawab dan rasa kesejawatan profesi dalam suatu
tim kerja yang solid.
3. Menjadikan citra mahasiswa dimata masyarakat lebih baik dan
dikenal sebagai motivator dan pembawa perubahan.
b)Masyarakat
1. Memperoleh manfaat dari bantuan tenaga mahasiswa dalam
mewujudkan programpemberdayaan sebagai tanggung jawabnya.
13
2. Memperoleh bantuan pemikiran, tenaga, ilmu pengetahuan, teknologi
dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan dan
pemberdayaan masyarakat di desa.
3. Memperoleh cara-cara baru dan tepat yang dibutuhkan untuk
merencanakan, merumuskan dan melaksanakan penanganan
masalah kemiskinan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
4.Memperoleh pengalaman dalam menggali serta menumbuhkan
potensi swadaya masyarakat sehingga mampu berpartisipasi aktif
dalam pemberdayaan dan kesejahteraan masyarakat.
c) Institusi
1. Memperoleh berbagai kasus yang dapat digunakan sebagai contoh
materi perkuliahan, menemukan berbagai masalah untuk
pengembangan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat;
2. Mendekatkan lembaga perguruan tinggi pada masyarakat sehingga
perguruan tinggi tidak dikatakan sebagai menara gading serta
membantu pemerintah dalam mempercepat gerak peningkatan
kualitas hidup masyarakat
2.3 Luaran Kompetensi Yang Diharapkan
Kegiatan KKS Pengabdian ini diharapkan dapat memberikan luaran
sebagai berikut:
a) Bagi Masyarakat/ Kelompok UKM
1. Tertatanya manajemen usaha kelompok masyarakat/ UKM di desa
Ilomata Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara.
2. Tertatanya administrasi keuangan kelompok masyarakat/ UKM di
desa Ilomata Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara.
3. Tersedianya pembukuan dan laporan keuangan kelompok
masyarakat/ UKM di desa Ilomata Kecamatan Atinggola Kabupaten
Gorontalo Utara.
b) Bagi Mahasiswa
14
1. Melaksanakan praktik yang professional seperti:
a) Berkomunikasi secara professional dengan masyarakat;
b) Memiliki komitmen terhadap tujuan KKS dan program
pemberdayaan masyarakat yang menjadi prioritas;
c) Membantu program pemerintah di masyarakat;
2. Melakukan kerjasama lintas program dan lintas sektor;
3. Menunjukkan kemampuan untuk berfikir kritis dan analisis;
4. Melakukan pengorganisasian dengan target kelompok dan
bekerjasama dengan kelompok masyarakat yang ada diwilayah
BAB III. METODE PELAKSANAAN
15
3.1 Tahap Persiapan dan Pembekalan
Pelaksanaan KKS pengabdian merupakan aplikasi teori yang telah
didapatkan mahasiswa dari dosen selama proses pembelajaran pada
tahap akademik. Mekanisme pelaksanaan kegiatan KKS Pengabdian
adalah: (a) Mahasiswa yang telah direkomendasi oleh fakultas dan
memenuhi syarat yakni telah menyelesaikan minimal 115 SKS mendaftar
secara online di laman lpm.ung.ac.id; (b) Mahasiswa wajib membayar
biaya pendaftaran Rp 600.000 dan seluruh pendaftar sebagai calon
peserta KKS Pengabdian yang diselenggarakan oleh LPM UNG.
Mengawali seluruh rangkaian KKS pengabdian, dilakukan orientasi
lapangan oleh dosen pembimbing lapangan untuk melakukan komunikasi
dengan mitra, mengidentifikasi potensi dan sumber daya lokal yang bisa
dimanfaatkan untuk kepentingan penyusunan program.
Selanjutnya untuk mempersiapkan peserta KKS Pengabdian
sebelum turun lokasi dilaksanakan pembekalan. Tujuan dilaksanakannya
pembekalan (coaching) adalah untuk memperkenalkan sekaligus
memberikan arahan diantaranya mengenai: teknis pelaksanaan KKS
Pengabdian, gambaran umum lokasi mitra, program yang dapat
dilaksanakan, dan hal-hal yang perlu dipersiapkan oleh peserta/
mahasiswa selama pelaksanaan kegiatan.
Kegiatan pembekalan dilakukan oleh Tim LPM dan Dosen
Pembimbing Lapangan.
3.2 Tahap Kegiatan Mahasiswa dan Dosen
Proses persiapan dan bimbingan KKS Pengabdian melalui tahapan:
pra interaksi, introduksi/orientasi, kerja, terminasi proses, dan terminasi
akhir terkait dengan “Upaya Perbaikan Manajemen Usaha dan
Pengelolaan Keuangan UKM” sesuai pada tabel3.1 di bawah ini.
Tabel 3.1.Tahap Proses Persiapan dan Bimbingan KKS Pengabdian
16
Tahap
Kegiatan Waktu Kegiatan Mahasiswa
Kegiatan
Pembimbingan
Pra
Interaksi
- Setiap hari
sebelum
melaksanakan
kegiatan
- Pree Conference
- Membuat Laporan
Kegiatan Individu dan
Kelompok
- Memahami laporan
pendahuluan
- Menyiapkan/
memberi informasi
tentang kelompok
masyarakat yang
akan dibina
- Mengevaluasi
pemahaman
mahasiswa tentang
laporan pendahuluan
Introduksi/
Orientasi
- Hari pertama
kegiatan
- Pada awal per-
temuan setiap
hari kegiatan
- Memperkenalkan diri,
menyampaikan tujuan
- Orientasi
Evaluasi/validasi
keadaan individu,
keluarga, kelompok,
komunitas/masyarak
- Mengingatkan kontrak
yang lalu (topic, tujuan,
waktu, hasil yang
diharapkan
- Mengobservasi
kegiatan mahasiswa
- Mengobservasi dan
memberikan umpan
balik
Kerja - Setiap hari
kegiatan
- Melaksanakan
kegiatan sesuai
rencana
- Membimbing/
memvalidasi
kegiatan mahasiswa
melalui kontak
handphone/
facebook/e-mail
Terminasi
Proses
- Pada akhir
pertemuan setiap
hari kegiatan
- Post conference
- Mengevaluasi hasil - Memvalidasi hasil
kegiatan mahasiswa
Terminasi
Akhir
- Pada akhir
kegiatan KKS
- Mengevaluasi
keseluruhan kegiatan
KKS yang telah dicapai
dengan melihat
perencanaan yang
telah dibuat
- Mengevaluasi hasil
kegiatan mahasiswa
3.2.1 Melaksanakan Kegiatan Pelatihan Manajemen Usaha dan
17
Pengelolaan Keuangan UKM.
a) Metode
Permasalahan teknis yang berkaitan dengan penataan manajemen
usaha dilakukan melalui pelatihan/ bimtek tentang manajemen usaha bagi
kelompok masyarakat atau UKM penghasil gula aren, minyak kelapa,
bitule (ubi hutan) dan peternakan yang ada di desa Ilomata Kecamatan
Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara.
Selanjutnya, permasalahan teknis yang berkaitan dengan
pengelolaan keuangan akan dilakukan melalui pelatihan/ bimtek tentang
bagaimana mengelola keuangan usaha mulai dari merencanakan,
menggunakan, evaluasi bagi kelompok masyarakat atau UKM penghasil
gula aren, minyak kelapa, bitule (ubi hutan) dan peternakan yang ada di
desa Ilomata Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara.
Demikian pula dengan permasalahan teknis yang terkait dengan
pembukuan dan pembuatan laporan keuangan usaha, maka akan
dilakukan pendampingan melalui praktek-praktek yang berkaitan dengan
hal tersebut bagi kelompok masyarakat atau UKM penghasil gula aren,
minyak kelapa, bitule (ubi hutan) dan peternakan yang ada di desa
Ilomata Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara.
Untuk mencapai target dalam KKS Pengabdian, maka akan
dilaksanakan kegiatan di lokasi KKS sesuai dengan program yang telah
ditetapkan yaitu: penataan manajemen usaha, pengelolaan keuangan
usaha, dan pembuatan dokumen pembukuan dan laporan keuangan
usaha bagi kelompok masyarakat/ UKM di desa Ilomata Kecamatan
Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara. Kegiatan ini akan dilaksanakan
oleh Tim Pelaksana dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri
Gorontalo bekerjasama dengan dinas Koperindag Kabupaten Gorontalo
Utara.
Langkah-langkah operasional yang diperlukan untuk mengatasi
permasalahan antara lain:
1. Penataan manajemen usaha pelatihan dan bimbingan teknis.
18
2. Optimalisasi pengelolaan keuangan melalui pelatihan dan bimbingan
teknis.
3. Penataan administrasi keuangan dan penyusunan laporan keuangan
usaha.
b) Volume Pekerjaan
Pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh Mahasiswa dihitung
volumenya 144 Jam Kerja Efektif dalam sebulan. Rata-rata Jam Kerja
Efektif per hari adalah 4.8 jam sebagai acuan. Uraian program dan jumlah
mahasiswa pelaksana dapat disajikan dalam tabel berikut ini.
Tabel 3.2 Uraian Pekerjaan, Program dan Volume (dalam sebulan)
No. Nama Pekerjaan Program Volume (JKEM)
Keterangan
1. Praktek pelatihan/ bimbingan teknis manajemen usaha
Manajemen usaha
2016 7 orang
mahasiswa
2. Praktek pelatihan/ bimbingan teknis pengelolaan keuangan
Pengelolaan keuangan
2016 7 orang
mahasiswa
3. Praktek pembimbingan/ pendampingan pembuatan dokumen pembukuan dan penyusunan laporan keuangan
Pembuatan dokumen pembukuan dan laporan keuangan
2304 8 orang
mahasiswa
4. Praktek pembimbingan/ pendampingan pembuatan dokumen pembukuan dan penyusunan laporan keuangan
Pembuatan dokumen pembukuan dan laporan keuangan
2304 8 orang
mahasiswa
Total volume kegiatan 8640 30 orang
mahasiswa
c) Bimbingan dan Monev
Bimbingan serta monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan
program KKS Pengabdian di lokasi sasaran bertujuan agar pelaksanaan
KKS Pengabdian berjalan dengan baik dan optimal.Selama mahasiswa
peserta KKS bertugas di lapangan, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)
membimbing dan memonitoring tahap-tahap program kerja Tim
mahasiswa. Oleh karena itu DPL yang merupakan tenaga yang lebih
19
berpengalaman, memiliki peran yang sangat penting dalam memberikan
bimbipengan dan pendampingan kepada mahasiswa untuk keberhasilan
program KKS.
Bimbingan dan pendampingan yang perlu diberikan oleh DPL antara
lain:
1. Pelaksanaan pendekatan kepada pemerintah desa, TOMA, TOGA,
Tokoh Pemuda serta masyarakat terkait melalui kunjungan langsung
maupun sosialisasi continue untuk mencari dukungan terhadap
suksesnya kegiatan.
2. Tahap observasi lapangan untuk mengidentifikasi potensi masalah
serta penyusunan langkah pemecahan yang akan menjadi program
kerja yang dijadikan petunujuk dan arahan untuk KKS Pengabdian.
3. Bimbingan kepada masyarakat bukan untuk mencari kesalahan atau
menyalahkan masyarakat dalam proses pemberdayaan, tetapi mencari
dengan seksama langkah-langkah yang belum dapat dikerjakan agar
mahasiswa sebagai pendamping dapat membantu mencarikan solusi
terhadap hambatan yang mungkin ada selama ini
d) Rencana Keberlanjutan Program
Rencana keberlanjutan program adalah terbentuknya kelompok
masyarakat yang memiliki kemampuan dalam melakukan penataan
terhadap manajemen usaha dan pengelolaan keuangan sehingga
mampu meningkatkan produktivitas dan kelangsungan hidup usaha
yang dijalankan.
BAB IV. KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI
Universitas Negeri Gorontalo memiliki sebuah lembaga yang
memfasilitasi kegiatan dosen dan mahasiswa dalam melakukan kegiatan
pengabdian pada masyarakat yang dalam OTK dinamakan Lembaga
20
Pengabdian pada Masyarakat (LPM). Adapun kegiatan dosen senantiasa
mengarah pada dharma ketiga yakni pengabdian pada masyarakat yang
mengutamakan kerjasama dengan instansi pemerintah dan mitra
(masyarakat) yang pembiayaannya melalui dana PNBP UNG maupun
DIPA Ditlitabmas Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi, serta
kontribusi peserta KKS. Sedangkan untuk mahasiswa, KKS merupakan
kegiatan yang dipersyaratkan untuk diikuti dalam rangka menyelesaikan
studi pada program pendidikan Strata satu (S1).
KKS Pengabdian merupakan salah satu model kegiatan pengabdian
pada masyarakat yang terintegrasi dengan kegiatan KKS bagi mahasiswa
yang telah menyelesaikan mata kuliah minimal 115 SKS sesuai
persyaratan yang diberlakukan oleh LPM UNG.Harapannya adalah
terjalinnya kerjasama yang baik antara UNG dengan instansi/ lembaga
pemerintah dan mitra masyarakat, terutama dalam mendorong
pertumbuhan ekonomi dan peningkatan pendapatan masyarakat.
Pelaksanaan kegiatan KKS Pengabdian pada masyarakat kali ini
diharapkan dapat dilakukan pembinaan, pelatihan, pendampingan dan
pemberdayaan kepada masyarakat atau UKM dalam menata manajemen
usaha dan pengelolaan keuangan usaha yang ada di Desa Ilomata
Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara. Kegiatan ini akan
dilakukan oleh mahasiswa peserta KKS, Tim Pelaksana dan dosen/pakar
dari Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Gorontalo serta dinas terkait
lainnya di Kabupaten Gorontalo Utara. Tim Pengusul (Biodata dapat
dilihat pada lampiran 1) untuk kegiatan ini adalah dosen yang terkait
terutama dalam penataan manajemen usaha dan pengelolaan keuangan
bagi kelompok masyarakat/ UKM di desa Ilomata Kecamatan Atinggola
Kabupaten Gorontalo Utara.
BAB V. HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1 Profil Umum Desa Ilomata
21
Desa Ilomata dahulunya merupakan bagian dari desa Imana yang
disebut Dusun Ulu I dan Dusun Ulu II.Sejak tahun 1940 masyarakat di
dusun tersebut mengadakan pertemuan untuk membentuk suatu desa
dengan alasan memudahkan pelayanan kepada masyarakat.Akhirnya
terkabullah keinginan masyarakat dimana pada tahun 1996 resmilah desa
pemekaran tersebut yang dinamai Desa Ilomata.
Desa Ilomata memiliki luas wilayah 2.000 ha dengan batas
wilayahnya: Sebelah Utara berbatasan dengan desa Imana, sebelah
Timur berbatasan dengan desa Monggupo & Sigaso, sebelah selatan
berbatasan dengan desa Dulamayo Kec. Telaga dan sebelah Barat
berbatasan dengan desa Iloheluma.
Potensi sumber daya manusia yang ada di desa tersebut sangat
potensial. Jumlah KK sebanyak 215 yang tersebar di 4 (empat) dusun
yakni dengan perbandingan Laki-Laki 444 orang, dan jumlah perempuan
sebanyak 429 orang. Dari sisi jumlah memberikan kontribusi kepada
pelaksanaan pembangunan di desa.Akan tetapi jika ditinjau dari aspek
kualitasnya masih perlu ditingkatkan.Hal ini sebagaimana data yang
diperoleh dari profil desa yang menunjukkan bahwa sebagian besar
penduduk tamat SD berikut ini.
Tabel 5.1Data Rekapitulasi Tingkat Pendidikan Masyarakat di Desa Ilomata Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara.
No. Jenjang Sekolah Jumlah
1. TK 147 orang
2. SD 163 orang
3. SMP 43 orang
4. SMA 22 orang
5. Diploma 2 orang
6. Sarjana 5 orang Sumber Data: Pemerintah Desa Ilomata 2015
Data tersebut di atas menunjukkan kompetensi masyarakat perlu
ditingkatkan. Di lain pihak, kegiatan pembangunan dan pemberdayaan
diprioritaskan untuk kesejahteraan masyarakat. Hal ini dimungkinkan
22
mengingat dominan penduduk desa Ilomata memiliki mata pencaharian
bertani.Sebagaimana data pada tabel 2 berikut ini.
Tabel 5.2 Data Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian Desa Ilomata Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara
No. Mata Pencaharian Jumlah
1. Petani 350 orang
2. Buruh Tani 4 orang
3. PNS 2 orang
4. Pedagang/Dagang 21 orang
5. Jasa -
6. Pensiunan - Sumber Data: Pemerintah Desa Ilomata 2015
Sementara itu, di musim kemarau seperti sekarang ini banyak yang
menderita akibat lahan pertanian kering, tanaman perkebunan gagal
panen sehingga membutuhkan program-program pemberdayaan
masyarakat untuk menopang perekonomian masyarakat setempat.Mereka
harus dibekali dengan sesuatu yang dapat memberikan manfaat untuk
kehidupan sekarang.
Di samping itu juga, desa Ilomata memiliki potensi kekayaan alam
yang tidak jauh berbeda dengan desa-desa lainnya. Di sana bahkan
terdapat penduduk yang menambah penghasilan bertaninya dengan
mengolah nira menjadi gula aren, ubi hutan, minyak kelapa alami,
penjahitan, dagang kecil-kecilan seperti jualan nasi kuning, gorengan.
Namun semua belum terorganisir dengan baik, bahkan dari tahun ke
tahun tidak ada perkembangan dari sisi usahanya.Hal ini kemungkinan
dipengaruhi oleh tingkat pendidikan, kondisi lingkungan masyarakat,
kualitas angkatan kerja.Sebagaimana data yang diperoleh seperti berikut.
Tabel 5.3 Data Keadaan Penduduk Berdasarkan Kualitas Angkatan Kerja Desa Ilomata Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara
No. Angkatan Kerja Jumlah
23
1. Usia 18-56 thn buta huruf 2 orang
2. Usia 18-56 thn tamat SD 125 orang
3. Usia 18-56 thn tamat SMP 37 orang
4. Usia 18-56 thn tamat SMA 19 orang
5. Usia 18-56 thn tamat Diploma -
6. Usia 18-56 thn tamat S1 3 orang Sumber Data: Pemerintah Desa Ilomata 2015
Olehnya itu salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah desa
adalah membangun hubungan kemitraan dengan perguruan tinggi melalui
program Kuliah Kerja Sibermas(KKS) Pengabdian. Melalui program KKS
ini kami berharap dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan
kesejahteraan masyarakat melalui penataan system kelembagaan UKM.
Di samping itu juga, pentingnya memahami cara mengelola keuangan
khususnya UKM agar tidak terjadi penyimpangan serta pengeluaran yang
tidak sesuai yang mengakibatkan usahanya bangkrut/ ditutup.
5.2. Proses Pelaksanaan Kegiatan KKS Pengabdian
Proses Kegiatan Mahasiswa dengan konteks pemberdayaan 30 orang
mahasiswa ditempatkan di satu Desa.Mahasiswa pada minggu pertama
melakukan orientasi wilayah KKS Pengabdian sesuai dengan tema
pengabdian yang ada.Di samping itu juga melakukan identifikasi terhadap
struktur masyarakat yang ada, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan
lingkungan untuk menyiapkan program penunjang.
Langkah selanjutnya, mahasiswa melakukan persiapan pertemuan
dengan masyarakat untuk mengidentifikasi masalah dengan
menggunakan kuesioner yang telah disediakan. Selanjutnya diikuti
dengan penginputan data hasil observasi dan wawancara identifikasi
masalah.
Minggu ke dua mahasiswa bersama masyarakat menyusun rencana
berdasarkan data hasil identifikasi masalah yang diperoleh dari sebaran
kuesioner dan diakhiri dengan penyusunan POA (Plan Of Action) awal.
Pada minggu ini juga mahasiswa menyediakan berbagai kebutuhan
24
pelaksanaan program termasuk persiapan berbagai kerjasama lintas
sektoral jika diperlukan.
Minggu ketiga, mahasiswa dapat melakukan implementasi sesuai
dengan POA terkait kebutuhan dan masalah yang ditemukan di samping
menyelenggarakan kegiatan inti bersama dosen pembimbing
lapangan.Seluruh implementasi yang akan dilaksanakan diawali dengan
pembuatan term of refences (TOR) kegiatan dan kemudian dilakukan
evaluasi dan menyusun rencana tindak lanjut kegiatan yang disepakati.
Setiap kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa peserta KKS
Pengabdian dinilai oleh Mitra dan Dosen Pembimbing Lapangan. Setiap
mahasiswa memiliki nilai yang berbeda sesuai dengan kemampuan yang
ditampilkan dalam kegiatan yang dilakukan. Oleh karena itu, setiap
anggota mahasiswa di kelompok harus mengambil kesempatan untuk
setiap kegiatan dengan tugas yang berbeda agar mendapatkan hasil yang
optimal.
Kegiatan mahasiswa di lokasi pengabdian dimonitoring dan
dievaluasi apakah berjalan sesuai rencana.Setiap kegiatan harian ataupun
kegiatan terencana bersama masyarakat atau kelompok khusus termasuk
dalam proses evaluasi dan dihitung sebagai bagian dari ujian.
Khusus untuk kegiatan program inti, dalam hal pelaksanaannya
dimana dosen selaku pembimbing lapangan bekerjasama dengan Dinas
terkait memberikan materi tentang manajemen usaha dan pengelolaan
keuangan UKM kepada masyarakat yang telah memiliki usaha serta
kelompok pemuda kreatif. Selain itu juga membentuk kelompok-kelompok
usaha sejenis agar secara kelembagaan mereka kuat sehingga
memudahkan pihak pemerintah dalam mengucurkan dana bantuan.
Dosen dibantu oleh Mahasiswa Peserta KKS Pengabdian yang
berjumlah 30 orang melakukan pendampingan langsung kepada anggota
masyarakat, sehingga terbentuklah 5 kelompok usaha yakni: Kelompok
usaha Gula aren (2 klpk), kelompok usaha penjahitan (1 klpk), kelompok
usaha minyak kelapa (1 klpk) dan kelompok usaha pengolah ubi hutan (1
25
klpk). Selain membentuk kelompok, tugas lainnya yang diperankan adalah
membantu kelompok UKM tersebut dalam menyiapkan kelengkapan
administrasi yang terdiri dari : buku kegiatan, buku daftar hadir kegiatan,
buku tamu, buku inventaris, dan buku keuangan.
5.3 Pembahasan
Sebagaiamana tema yang diangkat dalam program KKS Pengabdian
kali ini yakni upaya perbaikan manajemen usaha dan pengelolaan
keuangan usaha kecil menengah, maka diharapkan kegiatan ini mampu
meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya anggota kelompok
usaha tentang manajemen usaha dan pengelolaan keuangannya di desa
Ilomata Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara.
Perbaikan terhadap manajemen usaha dilakukan melalui bimbingan
teknis tata cara memulai usaha dan bagaimana mengelolanya dengan
baik sehingga mampu meningkatkan pendapatan masyarakat umumnya,
lebih khusus lagi anggota UKM tersebut. Materi ini diberikan mengingat
begitu banyak potensi yang dimiliki oleh Desa Ilomata akan tetapi belum
dapat diberdayakan guna peningkatan ekonomi masyarakatnya. Hal ini
sebagaimana pendapat yang mengungkapkan bahwa keberhasilan
sebuah bisnis sangat ditentukan oleh 4 hal yakni: (1) motivasi, (2)
kemampuan, (3) ide produk yang dijual, dan (4) sumber daya.
Di samping itu juga, seorang wirausaha membutuhkan banyak
keterampilan untuk dapat menjalankan bisnis dengan sukses.Kemampuan
yang baik dalam menerapkan pengetahuan yang diperoleh dan
membuktikan kemampuannya tersebut dalam menjalankansebuah bisnis
menunjukkan tingkat keterampilan yang diperoleh oleh seorang
wirausaha. Keterampilan-keterampilan ini berbeda-beda antara satu bisnis
dengan bisnis yang lain, karena setiap usahamemang berbeda. Ini penting
dengan harapan setelah mengikuti pelatihan, warga masyarakat desa
Ilomata dapat mengembangkan usahanya dan mampu bertahan walau
dalam kondisi yang tidak menentu.
26
Tentu saja, setiap bisnis akan membutuhkan beberapa pengetahuan
dan keterampilan khusus yang diperlukan untuk bisnis itu sendiri.
Meskipundemikian, terdapat keterampilan-keterampilan umum dan
pengetahuan yang bersifat umum bagi kebanyakan bisnis. Beberapa
pengetahuan umum tersebut meliputi:
1) Mengembangkan sebuah rencana bisnis.
2) Memperoleh bantuan teknis.
3) Memilih jenis kepemilikan.
4) Merencanakan strategi pasar.
5) Lokasi Bisnis
6) Membiayai bisnis.
7) Menangani isu-isu hukum
8) Menaati peraturan pemerintah
9) Mengelola bisnis
Materi-materi tersebut di atas diberikan secara bergantian oleh
pemateri yang terdiri dari unsur Akademisi, praktisi, dan instansi terkait.
Di hari ketiga, dilakukan pendampingan terhadap usaha mikro kecil dalam
rangka penguatan kelembagaan dan penyiapan administrasi UMK nya.
BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN
27
6.1 KESIMPULAN
Perbaikan terhadap manajemen usaha dilakukan melalui bimbingan
teknis tata cara memulai usaha dan bagaimana mengelolanya dengan
baik sehingga mampu meningkatkan pendapatan masyarakat umumnya,
lebih khusus lagi anggota UKM tersebut. Materi ini diberikan mengingat
begitu banyak potensi yang dimiliki oleh Desa Ilomata akan tetapi belum
dapat diberdayakan guna peningkatan ekonomi masyarakatnya
Dosen selaku pembimbing lapangan bekerjasama dengan Dinas
terkait memberikan materi tentang manajemen usaha dan pengelolaan
keuangan UKM kepada masyarakat yang telah memiliki usaha serta
kelompok pemuda kreatif. Selain itu juga membentuk kelompok-kelompok
usaha sejenis agar secara kelembagaan mereka kuat sehingga
memudahkan pihak pemerintah dalam mengucurkan dana bantuan.
Dosen dibantu oleh Mahasiswa Peserta KKS Pengabdian yang
berjumlah 30 orang melakukan pendampingan langsung kepada anggota
masyarakat, sehingga terbentuklah 5 kelompok usaha yakni: Kelompok
usaha Gula aren (2 klpk), kelompok usaha penjahitan (1 klpk), kelompok
usaha minyak kelapa (1 klpk) dan kelompok usaha pengolah ubi hutan (1
klpk). Selain membentuk kelompok, tugas lainnya yang diperankan adalah
membantu kelompok UKM tersebut dalam menyiapkan kelengkapan
administrasi yang terdiri dari : buku kegiatan, buku daftar hadir kegiatan,
buku tamu, buku inventaris, dan buku keuangan.
6.2 SARAN
Setelah pelaksanaan program KKS Pengabdian ini diharapkan
kelompok masyarakat yang sudah tergabung dalam kelompok usaha
(UKM) dapat mengelola dan mengembangkan usaha yang sudah ada
guna meningkatkan ekonomi masyarakat setempat
DAFTAR PUSTAKA
28
Dikti.2013. Panduan Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat Edisi IX
2013.
Universitas Negeri Gorontalo. 2015. Panduan KKS Pengabdian PNBP UNG
2015.
Lampiran 1.Jadwal Kegiatan Program
No. Nama Pekerjaan Agustus September
29
Minggu ke- Minggu ke-
1 2 3 4 1 2 3 4
1. Persiapan
2. Koordinasi Tim, Lembaga Mitra,
pemerintah setempat dan kelompok
sasaran
3. Perekrutan dan pembekalan mahasiswa
peserta KKS Pengabdian
4. Pelaksanaan kegiatan KKS pengabdian
di lokasi
5. Monitoring dan evaluasi pertengahan
kegiatan
6. Monitoring dan evaluasi akhir kegiatan
7. Pemantauan keberlanjutan program
8. Pembuatan laporan kegiatan KKS
Pengabdian
9. Penggandaan laporan dan pengumpulan
laporan
10. Dokumentasi kegiatan
Lampiran 2. Rincian Anggaran dan Biaya yang Diajukan
Uraian Kegiatan Satuan Vol. Harga Sat.
(Rp)
Jumlah (Rp)
I. PERSIAPAN:
1. Koordinasi dengan
Mitra
- Transportasi Hari 1 765.000 765.000
30
- Konsumsi DPL Org/Hari/kali 2/2/3 26.000 156.000
2. Persiapan/
Perlengkapan DPL dan
Mahasiswa
- ID Card Orang 30 7.500 225.000
- Kaos Orang 30 83.625 2.508.750
- Topi Orang 30 25.000 750.000
- Spanduk Lembar 2 100.000 200.000
- Bendera Posko Lembar 2 50.000 100.000
- Asuransi Orang 30 20.000 600.000
3. Pembekalan Peserta
KKS
- Konsumsi ringan Orang/hr 32/3 7.800 748.800
- Konsumsi berat Orang/hr 32/3 26.000 2.496.000
- Spanduk kegiatan Lembar 1 100.000 100.000
- Penggandaan Materi Org/Lbr 30/10 200 60.000
4. Pemberangkatan
Peserta
- Transportasi Mbl/hr 4/1 765.000 3.060.000
- Konsumsi berat Orang 32 26.000 832.000
5. Akomodasi Mahasiswa Orang 30 50.000 1.500.000
Sub Total I 13.191.550
II. PELAKSANAAN
1. Pelatihan Manajemen
Usaha
- Penggandaan materi Org/ lbr 70/10 200 140.000
- Konsumsi ringan Orang/keg. 70/1 7.800 546.000
- Konsumsi berat Orang/keg. 70/1 26.000 1.820.000
- Spanduk kegiatan Lembar 1 100.000 100.000
- Transport pemateri Keg./hari 1/1 765.000 765.000
2. Pelatihan Pengelolaan
Keuangan Usaha
- Spanduk kegiatan Lembar 1 100.000 100.000
- Penggandaan materi Org/ lbr 70/10 200 140.000
- Konsumsi ringan Orang/keg. 70/1 7.800 546.000
- Konsumsi berat Orang/keg. 70/1 26.000 1.820.000
- Transport pemateri Keg./hari 1/1 765.000 765.000
3. Pendampingan
- Transportasi Hari 2 765.000 1.530.000
- Konsumsi Orang/hari 2/2 33.800 202.800
- ATK/ATM & Bahan
lainnya
Kegiatan 1 621.000 621.000
4. Monitoring dan
31
Evaluasi Pelaksanaan
Kegiatan
- Transportasi Hari 1 765.000 765.000
- Konsumsi Orang/hari 2/1 50.000 100.000
- Tambahan akomodasi
mahasiswa
rumah 10 100.000 1.000.000
Sub Total II 10.960.800
III. PELAPORAN
1. Laporan observasi awal
& penyusunan proposal
Dokumen 5 54.765 273.825
2. Laporan akhir Dokumen 5 54.765 273.825
3. Dokumentasi Kegiatan 1 100.000 100.000
4. Publikasi Media 2 100.000 200.000
Sub Total III 847.650
Total Biaya 25.000.000
Rekapitulasi Biaya :
1. Persiapan : Rp 13.191.550
2. Pelaksanaan : Rp 10.960.800
3. Pelaporan : Rp 847.650
Total Seluruhnya : Rp 25.000.000 (Terbilang: Duapuluh lima juta
rupiah)
Lampiran 3: Biodata Ketua dan Anggota Tim Pengusul
1. Biodata Ketua Tim Peneliti
a. Identitas Pribadi
1. Nama Lengkap Dr. Heldy Vanni Alam, M.Si
2. Jabatan Fungsional Lektor Kepala
3. Jabatan Struktural -
4. NIP/NIK/Identitas lainnya 197604302001122002
5. NIDN 0030047602
6. Tempat dan Tanggal Lahir Tilamuta, 30 April 1976
7. Alamat Rumah Jl. Durian Blok C No.342 Kota Gorontalo
32
8. Nomor Telepon/Faks/HP 085240542490
9. Alamat Kantor Jalan Jenderal Sudirman Nomor 6 Kota
Gorontalo
10. Nomor Telepon/Faks -
11. Alamat E-mail [email protected]
12. Lulusan yang telah
dihasilkan
100 orang
13. Mata Kuliah yang diampu 1. Manajemen
2. Perilaku Organisasi
3. Riset Pengembangan Karir
4. Etika Bisnis
5. Ekonomi Manajerial
b. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-3
Nama
Perguruan
Tinggi
STKIP Gorontalo UNHAS
Makassar
Universitas Negeri
Jakarta
Bidang Ilmu Pendidikan Ekonomi-
Akuntansi
Agribisnis Ilmu Manajemen-
MSDM
Tahun
Masuk-
Lulus
1994-1998 2005-2007 2011-2014
Judul
Skripsi/Tesi
s/Disertasi
Pengaruh Penilaian
Angka Kredit terhadap
Profesionalisme Guru
SD Se-Kecamatan
Tilamuta Kab.
Gorontalo
Analisis Pengaruh
Agroindustri
Berbasis Kelapa
Terhadap
Pendapatan Petani
di Kabupaten
Gorontalo
Pengaruh Kultur
Kerja, Kepuasan
Kerja, dan
Komitmen Profesi
Terhadap
Organizational
Citizenship
Behavior Dosen di
Univ. Negeri
Gorontalo.
Nama
Pembimbing
/Promotor
Drs. Abdullah Bouty
Dra. Asna Aneta,
M.Si
Prof. Dr. AR.
Siregar, MS.
Prof. Dr.
Mahludin
Baruwadi, MP
Prof.Dr.Maruf
Akbar, M.Pd.
Prof. Dr. Nurhayati
Abbas, M.Pd
c. Pengalaman Meneliti Selama 5 Tahun Terakhir
No
.
Tahun 1. Judul Penelitian
Pengalaman Penelitian
Pendanaan
33
Dalam 5 Tahun Terakhir
Sumber Jumlah
(Juta Rp)
1. 2010 Profil Masyarakat Nelayan di
Kabupaten Gorontalo Utara
Provinsi Gorontalo, Agustus
2010
BAPPEDA
Kabupaten
Gorontalo
Utara
100.000.00
0
2. 2011 Kajian Pembentukan Daerah
Kabupaten Gorontalo Barat
Provinsi Gorontalo, Juli 2011
BAPPEDA
Kabupaten
Pohuwato
150.000.00
0
d. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat Dalam 5 Tahun Terakhir
No. Tahun Judul Pengabdian Kepada
Masyarakat
Pendanaan
Sumber Jumlah
(Rp)
1. 2011 Tim Penilai Kinerja SKPD dan
PNS berprestasi di Kabupaten
Boalemo, Semester I, Juli 2011
BAPPEDA
Kabupaten
Boalemo
50.000.000
2. 2011 Tim Penilai Kinerja SKPD dan
PNS berprestasi di Kabupaten
Pohuwato, September 2011
BAPPEDA
Kabupaten
Pohuwato
75.000.000
e. Pengalaman Penulisan Buku Dalam 5 Tahun Terakhir
No. Judul Buku Tahun Jumlah
Halaman Penerbit
1. Perencanaan Pembelajaran
Berbasis Kurikulum 2013
2014 214 Ideas Publishing
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima risikonya.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan proposal KKS Pengabdian tahun 2015.
Gorontalo, 30 Oktober 2015
KetuaTim Pengusul,
34
Dr. Heldy Vanni Alam, S.Pd., M.Si
NIP. 19760430 200112 2002
A. Identitas Diri
Nama lengkap Dr. Niswatin, S.Pd,SE,MSA (P)
Jabatan Fungsional Lektor Kepala
Jabatan Struktural Sekretaris Perpustakaan UNG
NIP/NIK/Identitas lainnya 19771212 200201 2 001
NIDN 0012127702
Tempat dan tanggal lahir Kendari, 12 Desember 1977
Alamat Rumah Jln. Jakarta Perum Syeiban Permai Blok D No. 2,
Wumialo Gorontalo
No. Telepon/Fax/HP 0813 4027 3511
Alamat Kantor Jalan Jend. Sudirman No. 6 Kota Gorontalo
No. Telepon/fax 0435-821125/0435-821752
Alamat email [email protected]
35
Lulusan yang telah dihasilkan S1= 50 orang
D3= 20 orang
Mata kuliah yang diampuh 1. Akuntansi manajemen
2. Akuntansi Keuangan Lanjutan 1
3. Metodologi Penelitian Akuntansi
4. Filsafat Ilmu
5. Teori Akuntansi
6. Akuntansi keuangan Syariah
7. Etika Bisnis dan Profesi
8. Akuntansi keperilakuan
B. Riwayat pendidikan
Program Sarjana Magister Doktoral
Perguruan Tinggi
Asal
1. STKIP
Negeri
Gorontalo
2. Universitas
Kanjuruhan
Malang
Universitas
Brawijaya
Universitas
Brawijaya
Konsentrasi Ilmu 1. Pendidikan
Ekonomi-
Akuntansi
2. Akuntansi
Ilmu Akuntansi Ilmu Akuntansi
Tahun Lulus 1. 2000
2. 2008
2008 2014
Judul Tugas Akhir
(skripsi/tesis/disert
asi)
1. Pengelolaan
Usaha
Warung
Telekomuni
kasi
2. Analisis
Perspektif
Kinerja
Keuangan,
Kinerja
Sosial, dan
Kinerja
Spiritual,
(Studi Pada
Bank
Muamalat
Cabang
Gorontalo)
Refleksi Kinerja
Manajemen Bank
Syariah Dalam
perspektif Amanah
Iman sebagai
Konsep Dasar
penilaian Kinerja
Bank Syariah:
Studi
Fenomenologi
Islam
Nama
Pembimbing/
1. Drs. Farid
M. Dungga
Dr.
Rosidi,SE.,Ak.,
Prof. Iwan
Triyuwono, SE.,
36
Promotor dan Drs.
Rosman Ilato
M.Pd
2. Drs. Koenta
Adji dan
Anastasia,
SE,S.Pd,MS
A
MM, dan Gugus
Irianto, SE.,
MSA., Ak., Ph.D
M.Ec., Ak., Ph.D,
Nurkholis,
SE.,Ak,M.Bus.,P
h.D, dan Dr. Ari
Kamayanti,
SE.,MM.,MSA.,
Ak.
C. Pengalaman penelitian dalam 5 tahun terakhir
No. Tahun Judul Penelitian Pendanaan
Sumber Jumlah (Rp)
1 2009 Membedah Strategi Pemasaran Komoditas
Unggulan Pertanian, Peternakan dan
Perikanan di Propinsi Gorontalo Dalam
Rangka Otonomi Daerah Dengan Metode
SWOT dan Analisis Tabel Input-Output.
Hibah Stranas
Dikti
100.0000.000
2 2009 Perencanaan Anggaran Pendidikan
Berbasis Badan Layanan Umum (BLU)
Pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Negeri Gorontalo
Research
Grand,
Program
IM’HERE
Dikti
35.000.000
3 2010 Identifikasi Potensi dan Profil Klaster
Komoditas Unggulan Provinsi Gorontalo
Bank
Indonesia
Wilayah
Gorontalo
50.000.000
4 2011 Persepsi Guru dan Siswa Dalam
Pengembangan Kurikulum Ekonomi
Syariah di Kota Gorontalo
Pemprov
Gorontalo
15.000.000
2011 Prioritas Program Kerja Sebagai Dasar
Penyusunan Rencana Bisnis Anggaran
(RBA) unit kerja program studi s1
Akuntansi
PNBP FEB
UNG
5.000.000
D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat Dalam 5 Tahun Terakhir
No. Tahun Judul Pengabdian Kepada
Masyarakat
Pendanaan
Sumber Jumlah
(Juta Rp)
1. 2009 Pelatihan Studi Kelayakan Bisnis
bagi pengurus koperasi dan
PNBP UNG 3.000.000
37
UMKM
1. 2011 Tim Penilai Kinerja SKPD dan
PNS berprestasi di Kabupaten
Boalemo,
BAPPEDA
Kabupaten
Boalemo
50.000.000
2. 2014 Bimbingan tehnis penyusunan
laporan keuangan
badan/lemabaga pengelola zakat
sesuai psak 109 pada bazda kota
Gorontalo
PNBP FEB
UNG
3.000.000
E. Pengalaman Penulisan artikel ilmiah dalam 5 tahun terakhir
Tahun Judul Penerbit/jurnal
2009 Sociological Perspectives on
Management Accounting:
Perspektif Kritis Menuju
Balance Scorecard Yang
Lebih Rasional
Jurnal Oikos Nomos FEB UNG,
Vol 1 No. 1 Januari 2009
ISSN:1979-1607
2009 Dekonstruksi Epistemologi
Berpasangan dalam
Konstruksi Akuntansi
Syariah.
Jurnal Transaksi Riset Akuntansi
Universitas Tadulako-Palu,
Edisi7/tahun IV/Januari-Juni 2009
ISSN: 1907-5731
2009 Implementasi Good
Corporate Governance pada
Perusahaan Publik
Jurnal Kajian Ekonomi dan Bisnis
Oikos Nomos Volume No. 2
3/September 2009 diterbitkan oleh
Lembaga Pengkajian, Penelitian
Ekonomi dan Bisnis FEB UNG
2009 Refleksi Kinerja Manajemen
Perbankan Syariah Dalam
Perspektif Amanah
Prosiding Simposium Nasional
Akuntansi Ke-12 Palembang
2010 Dimensi Keperilakuan dari
Penganggaran Partisipatif
Jurnal Kebijakan Publik Edisi
XVII/November 2010-Januari 2011
diterbitkan oleh Pusat Kajian
Kebijakan Pembangunan (PK2P)
Provinsi Gorontalo
2014 Islamic Values Islamic Bank
Underlying Performance
Assessment.
Research Journal of Finance and
Accounting Vol. 5, No. 24 2014
ISSN-1697 (Paper) ISSN 2222-
2847 (online)
F. Pengalaman penyampaian makalah secara oral pada pertemuan
seminar ilmiah dalam lima tahun terakhir
No Nama pertemuan
ilmiah
Judul artikel Waktu dan
38
tempat
1 Simposium Nasional
Akuntansi XXII,
pelaksana Ikatan
Akuntan Indonesia
Kompartemen Akuntan
pendidik
Refleksi Kinerja
Manajemen Perbankan
Syariah Dalam
Perspektif Amanah
Tahun 2009 di
Universitas
Sriwijaya
Palembang
2. Seminar Nasional Great
Accounting For A Great
Nation Kerjasama
HMPS S1 Akuntansi
UNG dan BEM
FEKON UNISAN
Bagaimana akuntansi
yang baik dan Kemana
arah masa depan
akuntansi?
Tahun 2015 di
Aldista
Convention
Centre Gorontalo
G. Pengalaman Penulisan Buku dalam 5 tahun Terakhir
No. Judul Buku Tahun Jumlah
Halaman
Penerbit
1. Bahan Ajar Teori
Akuntansi
2009 111 Jurusan
Akuntansi
UNG
2. Bahan Ajar
Filsafat Ilmu
2014 Jurusan
Akuntansi
UNG
3. Buku teks mata
pelajaran Akuntansi
Perbankan Syariah
untuk peserta didik
Kelas XI semester 1
Sekolah Menengah
Kejuruan
2014 137 Universitas
Negeri
Gorontalo
4. Buku teks mata
pelajaran Akuntansi
Perbankan Syariah
untuk peserta didik
Kelas XI semester 2
2014 109 Universitas
Negeri
Gorontalo
39
Sekolah Menengah
Kejuruan
H. Penghargaan/Piagam yang diraih dalam 10 tahun terakhir (dari
pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya
Tahun Bentuk Penghargaan Pemberi
2005 Dosen Teladan Dekan Fakultas Ilmu Sosial (FIS)
UNG
2008 Lulusan Terbaik Predikat Cumlaude
pada program Magister Sain
Akuntansi
Rektor Universitas Brawijaya
Malang (Unibraw) dan Dekan
Fakultas Ekonomi Universitas
Brawijaya Malang (FE-Unibraw)
2010 Dosen Berprestasi II Rektor Universitas Negeri
Gorontalo
2013 The Best Proposal pada
Accounting Research Training
Series 4: Riset Akuntansi
Paradigma Interpretif FEB
Universitas Brawijaya
Program Doktor Ilmu Akuntansi
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Brawijaya
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
risikonya.
Gorontalo, Oktober 2015
Anggota Tim,
Dr. Niswatin, S.Pd,SE,MSA
NIP. 19771212 200201 2 001
40
Lampiran 4. Surat Kesediaan Kades Ilomata
41
Lampiran 5. Peta Kabupaten Gorontalo Utara
42