2  

A. Formulasi Strategi PT. BANK MUAMALAT INDONESIA, Tbk.

Profil Perusahaan

PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk didirikan pada 24 Rabius Tsani 1412 H atau 1 Nopember

1991, diprakarsai oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pemerintah Indonesia, dan

memulai kegiatan operasinya pada 27 Syawal 1412 H atau 1 Mei 1992. Dengan dukungan

nyata dari eksponen Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) dan beberapa

pengusaha Muslim, pendirian Bank Muamalat juga menerima dukungan masyarakat, terbukti

dari komitmen pembelian saham Perseroan senilai Rp 84.000.000.000,- (Delapan Puluh

Miliar Rupiah) pada saat penandatanganan akta pendirian Perseroan. Selanjutnya, pada acara

silaturahmi peringatan pendirian tersebut di Istana Bogor, diperoleh tambahan komitmen dari

masyarakat Jawa Barat yang turut menanam modal senilai Rp 106.000.000.000,- (Seratus

Enam Miliar Rupiah).

Visi & Misi

Visi

Menjadi bank syariah utama di Indonesia, dominan di pasar spiritual, dikagumi di pasar

rasional.

Misi

Menjadi ROLE MODEL Lembaga Keuangan Syariah dunia dengan penekanan pada

semangat kewirausahaan, keunggulan manajemen dan orientasi investasi yang inovatif untuk

memaksimumkan nilai bagi stakeholder.

Formulasi Strategi Bisnis:

1. Retail Fund

Sebagai sumber dana/modal perbankan bagi nasabah, liabilitas yang dilakukan dengan

prinsip syariah dan service

2. Consumer, SME, Micro Financing

Sebagai sumber pendapatan perusahaan yang dilakukan dengan prinsip syariah dan

service

3. E-Business

Sebagai support sistem untuk mendukung transaksi keuangan yang dilakukan dengan

prinsip syariah dan service

3  

Peta Implementasi Strategi Perusahaan

Dari peta di atas yang menjadi prioritas bila diurutkan dari yang paling tinggi adalah:

1. Retail Fund

Yang dalam aplikasinya untuk menjalankan strategi ini, aktivitas pendukungnya:

i. Real time deposit pricing

ii. Low cost funding

iii. Clear segmentation

iv. Virtual account

v. Payroll package program

vi. Marketing and promo

vii. Drive fee based income

viii. Training existing sales

ix. Technology infrastructure support

2. Consumer, SME, Micro Financing

Pada saat menjalankan strategi ini, aktivitas pendukungnya adalah:

i. Clear segmentation

ii. Drive fee based income

4  

iii. Setup micro business

iv. Marketing and promo

v. Training existing sales

vi. Consumer centre infrasructure

3. E-Business

Aktivitas pendukung pada strategi perusahaan yang merupakan pendukung 2 strategi

di atas adalah:

i. Virtual account

ii. Drive fee based income

iii. Marketing and Promo

iv. Consumer centre infrastructure

v. Technology infrastructure support

vi. Support + MCB lunch

vii. E-Channel enhancement

viii. Training existing sales

ix. ATM promo payment

x. ATM deployment

Selain aktivitas-aktivitas pendukung dari masing-masing strategi sesuai dengan prioritasnya,

beberapa aktivitas saling terkait satu dengan yang lainnya. Aktivitas yang terkait umumnya

berada dalam satu proses yang sama, bila aktivitas tersebut adalah aktivitas operasional yang

berhubugan dengan produk dan fasilitas yang disediakan oleh PT, Bank Muamalat Tbk.

Aktivitas lain yang memiliki keterkaitan dan yang tidak kalah pentingnya adalah aktivitas

yang berhubungan dengan pengelolaan dan pengembangan sumber daya manusia, seperti

pada bagan di atas, aktivitas training untuk sales banyak terkait dengan aktivitas-aktivitas

lain. Karena pembahasan pada topik ini dibatasi untuk operasi, maka keterkaitan sumber daya

manusia tidak dibahas lebih lanjut.

Dari strategi di atas dengan urutan prioritas seperti yang disebutkan maka optimalisasi dapat

dilakukan pada aktivitas yang berhubungan dengan pelayanan publik. Misalnya pada sisi

marketing efisiensi waktu training dan efektivitas materi serta akselerasi strategi marketing

yang diterapkan dapat dioptimalkan.