urologi
DESCRIPTION
uroTRANSCRIPT
UROLOGI
UROLOGIHewan ternak Ginjal < VU dan uretra
Fungsi Ginjal :*Ekskresi*Homeostasis
Gejala Penyakit Saluran Urinaria
1.Kelainan susunan urin2.Kelainan jumlah urin3.Reaksi sakit dan dysuria4.Kerobekan saluran urinaria5.Gangguan inervasi VU
PROTEINURIANormal : SedikitKelainan : Hemoglobinuria,Myoglobinuria,Hematuria Terjadi pada:Pembendungan akibat lemah jantungGlomerulonephritisInfark ginjalNephrosisAmyloidosisParaplegia pre/post partum
Sel dan SilinderIndikasi radang=>gumpalan sel epitel yg runtuh
HEMATURIA : Kerusakan buluh darah kapilerPRERENAL: - trauma ginjal - septisemia - purpura hemoragika dg kerusakan vas kuler
RENAL : - glomerulonephritis - infark ginjal - emboli arteria renalis - pyelonephritisPOSTRENAL: - urolithiasis - cystitis - tumor VU Hematuria parah darah dlm urin
Asal darah? lihat stl urin ditampung
HEMOGLOBINURIA
H.Semu : Hematuria->eritrosit lisis=> Hb sedimen msh ada sel darahH.Asli : warna urin merah tp sel darah tidak ada
Normal : Hb zat warna empedu
Hb meningkat-> mengendap di tubuli=> menyumbat tubuliMYOGLOBINURIAAdanya Myoglobin/myohemoglobin dalam urinDystrofia otot yg cukup parah
Kuda : Azoturia/ Myoglobinuria Paralitica
PYURIASel2 radang/eksudat dalam urinPelvis renalis dan VUMakroskopis: endapan2 dlm urinMikroskopis: endapan leukosit berbentuk silinder sel2 dalam urineBAKTERIURIABakteri dalam urinHematogenes masuk kedalam ginjalAscendes dari VU kedalam ginjalKuman bermacam2
GLUKOSURIA dan KETONURIAAdanya glukosa dan keton dalam urin-Diabetes melitus (jarang)-Malnutrisi,dislokasi abomasum,-Ketosis pada dombaPERUBAHAN JUMLAH URINPolyuria : bertambah pengeluaran urin tiap hari - Banyak minum - Diabetes insipidus (jarang)
Oligo-uria dan AnuriaJumlah urin menurun dan tidak ada sama sekali urin.
- obstruksi uretra - nekrose tubuli
Retensi hasil2 metabolisme uremiaRASA SAKIT dan DYSURIAGejala penyakit saluran urinaria
Rasa sakit :-pemuaian pyelum renalis/ureter -infark ginjal
->memendang perut, gelisah, lordosis, berguling2
Dysuria : -cystitis -kalkusli VU -uretritis->keluar urin sedikit2,merintih saat urinasi, merejan NEPHROSIS-NEPHRITISKelainan ginjal: degenerativ dan lesio radang
Etiologi :-1. Menular -2. Tidak menular
Menular -> Mikro organisme dlm ginjal * Hematogenes (peredaran darah) * Infeksi ascendens (via saluran urinaria)Tidak Menular : Toxin yg mengiritasi tubuli ginjal * Hematogenes * Radang lokal krn nephritis * Racun hepatitis = nephritis Garam Hg, Cr, Cu sbg anthelmintika, bismuth, As, P * Senyawa organis : CaCl4, berbagai insektisida, sulfonamid, terpentin,phenol * Toxin hsl metabolisme : hemoglobin
Gejala Klinis :Kabur oleh penyakit primernyaAkut-> oligouria, albuminuria, BJ urin tinggi, sedimen ada sel2Palpasi rektal-> sakit, bengkak
Pengobatan : Hilangkan penyakit primernya
PYELONEPHRITISRadang kronis bersifat purulen pada saluran urinariaSapi* >, sekali2 pd babi, domba dan kuda
ETIOLOGI : Corynebacterium renalis** C. pyogenes C.pseudotuberculosis E. coli S.aureus
Timbul karena : Retensi urin (obstruksi saluran urinaria) Pada sapi dewasa, betina > Musim dingin > stres
Faktor Predisposisi: - Kerusakan mukosa VU krn trauma (luka kateterisasi), luka krn prolaps VU pd kasus distokia - Metastasis hematogenes infeksi (metritis, mastitis) - Kontak langsung/ kontaminasi alat2, jerami dllPATHOGENESAInfeksi dan stasis urine agen berkembang biak dan menyebar toxemia dan febris Uremia
GEJALA KLINISSangat bervariasi : -darah dalam urin, kesakitan abdominal -kelainan susunan urin (darah,eksudat) -merejan -palpasi rektal->dinding VU keras dan tebal,ginjal membesar -kronis=> uremiaPENGOBATAN-Antibiotika dosis tinggi (Penisilin)-Awal penyakit lbh mudah sembuh-Parah,kerusakan tenunan> kambuhanCystitis-UrocystitisPeradangan mukosa dan muskularis VU oleh infeksi kuman ditandai dg gejala sering merejan adanya rasa sakit saat urinasi adanya kelainan susunan urin
Etiologi : - Infeksi sekunder krn luka/staisi urin - saat partus,kateterisasi,prolaps VU,kalkuli - Paralisis VU
PathogenesisKuman VU keluar via urin (normal)Kerusakan mukosa VU invasi kuman meningkatStasis urin invasi kuman meningkat
Gejalaklinis* Keluar urin sedikit dg rasa sakitBanyak merejan,ekor diangkat tinggiAKUT : gejala kolik, urine sedikit,keruh,banyak endapan,sel2 epitel,kuman2,bau menyengat, sekali2 tjd sumbatan nanah di uretraKRONIS : gejala serupa tp lbh ringan, sering urinasi tp sedikit2 secara keseluruhan urin tdk memperlihatkan kelainan Diagnosis dan Diff Diagnosis- Pyelonephritis dan Calculi VU-PN : perubahan VU,dg eksplorasi rektal + perubahan saluran urinaria yg lain-Calculi VU: eksplorasi rektal teraba kalkuli,obstruksi uretra VU penuh,kencing menetes2
Pengobatan-Irigasi (larutan adstringen/desinfektan) jarang-Parenteral : antibiotika, preparat sulfaHEMATURIA ENZOOTICAPenyakit kronis pd sapi,tdk bersifat menular,ditandai pembentukan lesio hemangioma pd dinding VUKejadian jarang tp bs berakhir dg kematian
EtiologiBelum diketahui dg pastiTanaman hijau Braken fern perubahan vaskuler, mengandung zat carsinogenPathogenesisZat rangsang radang kronis mukosa VU disertai perluasan dan pertumbuhan buluh kapiler.Radang berproliferashiperplastikhemangiomaperdarahananemia kematian
Gejala KlinisSapi/kerbau dipelihara di daerah tandus, umur > 1tahunUmum 4 6 tahun, tiba2 munculHematuria terus menerus, lemah, kurus, anemia, kachexiaDiagnosis dan Differensial DiagnosisPemeriksaan lab : hematuria atau hemoglobinuriaCystitis dan Pyeloneprhitis : ada gejala febris, urin dg eksudat
PengobatanTidak ada pengobatan
UROLITHIASISPembentukan batu2 dalam saluran urinaria penyumbatanuretra
EtiologiPada hewan potong yg digemukkan, dikebiri mknan penguatDilepas rumput mgd oxalat ato silikatDefisiensi vit A, hormon estrogenperuntuhan sel epitelPengendapan larutan garamPathogenesisKalukuli obstruksi ureter hydronephrosis
Gejala KlinisEksplorasi rektal : obstruksi, hydronephrosisKesakitan, gelisah, mengibas2kan ekor, urin menetes
DiagnosisGejala anuria, kesakitan abdominal, eksplorasi rektal
PengobatanPerasat bedah