varisela resi

Upload: resiseptiani

Post on 07-Jul-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/19/2019 Varisela Resi

    1/10

    Skenario 8 : Varisela

    PEMBAHASAN

    II.1. Epidemiologi

    Insidensi varisela di Amerika diperkirakan 3,1-3,5 juta tiap tahun.

    Meskipun belum ada penelitian di Indonesia, namun kasus varisela yang dirawat

    di beberapa rumah sakit besar ada lima provinsi menunjukkan angka yang ukup

    tinggi. !ekitar "#$ kasus dilaporkan oleh rumah sakit tersebut selama kurun

    waktu tahun 1%%&-1%%5.1

    'enyakit ini sangat mudah menular, yaitu melalui perikan ludah dan

    kontak. In(eksi ini menyerang semua usia termasuk neonatus )varisela

    kongenital* dengan punak insidensi pada usia 5-% tahun. !embilan puluh persen

     pasien varisela berusia kurang dari 1# tahun. !ementara itu, herpes +oster 

    menyerang kelompok usia yang lebih dewasa. i Indonesia, dari data rumah

    sakit yang terbatas itu, sebagian besar penderita berusia 5-&& tahun. elum ada

     penjelasan yang memadai mengapa di Indonesia terdapat perbedaan. i Amerika

    !erikat sekitar %# penduduk dewasa mempunyai kekebalan terhadap varisela.

    'enderita dapat menularkan penyakit selama /& jam sebelum kelainan kulit

    )erupsi* timbul sampai " atau $ hari kemudian. 0ekebalan varisela berlangsung

    seumur hidup setelah seseorang terkena serangan penyakit ini satu kali.1

    Angka kematian penyakit ini relati( rendah. i Amerika !erikat rata-

    rata kematian adalah / per 1##.### penduduk, tetapi bisa meningkat sampai 3#

     per 1##.### pada orang dewasa. 0ematian biasanya terjadi karena adanya

    komplikasi. 0omplikasi aar air jarang timbul pada anak yang sehat. nse(alitis

     jarang terjadi, tetapi bila munul sering melibatkan serebelum. Anak tampak 

    ataksia 3 sampai 2 hari setelah awitan ruam. idak kurang dari 2# anak dengan

    aar air akan sembuh sempurna. 'neumonia merupakan komplikasi yang jarang

     pada anak, tetapi itu dapat merupakan bagian dari bentuk penyakit yang sangat

     berat yaitu ketika ruam berbentuk haemoragik. 0eadaan ini lebih mungkin

    terjadi pada anak dengan de(isiensi imun, terutama pada anak penderita

    leukemia yang sedang dalam pengobatan. Antara tahun 1%"$ dan 1%25, di 40 

    terdapat rata-rata 1% kematian dalam setahun akibat aar air, sering pada orang

    dewasa dan orang yang immunoompromised. aksin sudah tersedia tetapi belum ada ijin untuk digunakan di 40 dan pada saat ini belum digunakan seara

  • 8/19/2019 Varisela Resi

    2/10

    rutin. Mortalitas kasus dengan komplikasi ukup tinggi yaitu 5-/5. 'ada 15

     penderita yang selamat akan mempunyai sekuele yang menetap berupa kejang,

    retardasi mental, dan kelainan atau perubahan perilaku.1,/

    II.2. Etiologi

    arisela disebabkan oleh 6erpesvirus variellae atau 6uman )alpha*

    herpes virus-3 )663*. ariella-+oster-virus )7* yang merupakan anggota

    dari kelompok virus herpes. !truktur virus, antibodi yang ditimbulkan dan

    gambaran lesi kulit varisela sulit dibedakan dengan 6erpesvirus hominis

    )6erpes simple8*. Agen tersebut dapat tumbuh di dalam bermaam biakan

     primer terdiri atas jaringan tubuh manusia dan monyet. Antibodi serum

     penderita yang pulih dari aar air memberikan reaksi yang sama dengan agen

    yang berasal dari vesikel penyakit aar dan herpes +oster. 9amun, kedua

     penyakit ini mempunyai mani(estasi klinis yang berbeda. iperkirakan bahwa

    setelah ada kontak dengan 7 akan terjadi varisela: kemudian setelah

     penderita varisela tersebut sembuh mungkin virus itu tetap ada dalam bentuk 

    laten )tanpa ada mani(estasi klinis* dan kemudian 7 diaktivasi oleh trauma

    sehingga menyebabkan herpes +o+ter. 7 dapat ditemukan dalam airan

    vesikel dan dalam darah penderita varisela: dapat dilihat dengan mikroskop

    elektron dan dapat disolasi dengan menggunakan biakan yang terdiri dari

    (ibroblas paru embrio manusia.1,3,&

    II.3. Patogenesis

    irus masuk ke dalam tubuh melalui mukosa traktus respiratorius bagian

    atas oro(aring kemudian mengalami multiplikasi awal setempat: dan virus yang

    menyebar ke pembuluh darah dan saluran lim(e )viremia primer*. 0emudian

    virus akan dimakan oleh sel-sel sistem retikulo-endotelial. isini terjadi

    replikasi virus lebih banyak lagi )pada periode inkubasi*. 'ada masa kini, in(eksi

    dihambat oleh imunitas nonspesi(ik. 'ada kebanyakan individu, replikasi virus

    lebih menonjol atau lebih dominan dibandingkan imunisasi tubuhnya sehingga

    dalam waktu / minggu setelah in(eksi, terjadi viremia yang lebih hebat )viremia

    sekunder*.5

    II.. !e"ala #linis

    'erjalanan penyakit dibagi menjadi / ;5,"

  • 8/19/2019 Varisela Resi

    3/10

    1. !tadium 'rodromal;

    • /& jam sebelum kelainan kulit timbul, terdapat gejala, panas,

     perasaan lemah )malaise*, anoreksia. 0adang-kadang terdapat

    kelainan sarlatina(orm atau morbili(orm./. !tadium rupsi

    • imulai dengan terjadinya papula merah, keil, yang berubah

    menjadi vesikel yang berisi airan jernih dan mempunyai dasar 

    erimatous. 'ermukaan vesikel tidak memperlihatkan ekungan

    di tengah )unumbiliated*. Isi vesikel berubah menjadi keruh

    )pustula* dalam waktu /& jam. iasanya vesikel menjadi kering

    )krusta* sebelum isinya menjadi keruh. esikel mulai munul

    di muka atau mukosa yang epat menyebar ke tubuh dan

    anggota gerak dengan menimbulkan gejala gatal.

    • 'ada suatu saat terdapat bermaam-maam stadium erupsi: ini

    merupakan tanda khas penyakit varisela. esikel tidak hanya

    terdapat di kulit, melainkan juga di selaput lendir mulut. ila

    terdapat in(eksi sekunder, maka akan terjadi limpadenopati

    umum.

     II.$. Pemeriksaan

    4ntuk mendapatkan diagnosis yang benar terhadap penyakit varisela ini,

    sebagai seorang dokter dilakukan pemeriksaan terhadap pasien terlebih dahulu.

    'emeriksaan pasien dilakukan meliputi 3 tahap, yaitu ;&

    II.5.1 Anamnesa

    • 'ada identitas pasien, umur penting karena berpengaruh terhadap

     berat ringannya varisela dan kemungkinan timbulnya komplikasi.

    • 0eluhan biasanya berupa demam, nyeri kepala, dan lesu, sebelum

    timbul ruam kulit.

  • 8/19/2019 Varisela Resi

    4/10

    • 'enyebaran=perluasan ruam kulit penting karena varisela

    mempunyai pola penyebaran yang khas: dari sentral ke peri(er 

    )sentri(ugal*.

    !elain jumlah anggota keluarga riwayat penderita varisela dalamkeluarga penting untuk diketahui karena biasanya orang kedua dan

    seterusnya yang terkena varisela dalam satu keluarga akan

    menderita varisela lebih berat.

    • !tatus imun pasien perlu diketahui untuk menentukan apakah obat

    antivirus perlu diberikan. 4ntuk itu perlu dinyatakan beberapa hal

    yang dapat membantu menetukan status imun pasien, antara lain ;

    - 'enyakit yang sedang diderita, misalnya keganasan, in(eksi6I=AI!

    - 'engobatan dengan immunosupresan, misalnya

    kortikosteroid jangka panjang atau sitostatik 

    - 0ehamilan

    - erat badan rendah pada bayi

    II.5./ 'emeriksaan (isik 

    • 0eadaan umum dan tanda-tanda vital )tekanan darah, (rekuensi

    nadi, suhu, dsb* dapat memberikan petunjuk tentang berat

    ringannya penyakit.

    • 'ada in(eksi varisela pada anak-anak, erupsi kulit terutama

     berbentuk vesikular. !eringkali beberapa kelompok lesi vesikular 

    timbul 1-/ hari sebelum erupsi meluas.

    • >esi biasanya mulai dari kepala atau badan berupa makula

    eritematosa yang epat berubah menjadi vesikel.

    • alam beberapa jam sampai 1-/ hari lesi membentuk krusta dan

    mulai menyembuh.

    • >esi menyebar seara sentri(ugal )dari sentral ke peri(er* sehingga

    dapat ditemukan lesi baru di ekstremitas, sedangkan di badan lesi

    sudah berkrusta.

    ?umlah lesi bervariasi, mulai dari beberapa sampai ratusan.

  • 8/19/2019 Varisela Resi

    5/10

    • 4mumnya pada anak-anak lesi lebih sedikit, biasanya lebih banyak 

     pada bayi )usia @ 1 tahun*, pubertas dan dewasa.

    • 0adang-kadang lesi dapat berbentuk bula atau hemoragik.

    • !elaput lendir sering terkena, terutama mulut, dapat juga

    konjungtiva palpebra, dan vulva.

    II.5.3 'emeriksaan penunjang

    • 'ada pemeriksaan darah tepi: jumlah leukosit dapat sedikit

    meningkat normal, atau sedikit menurun pada beberapa hari

     pertama.

    • 'emeriksaan apusan darah seara +ank biasanya positi(, yang

    dapat menunjukkan sel raksasa multinuklear dan merupakan

    metode diagnosis yang sederhana dan epat namun mempunyai

    sensitivitas rendah dan tidak dapat membedakan dengan in(eksi

    6!.

    • 'enemuan antigen virus pada kerokan vesikel dengan

    imuno(luoresensi atau 'B.

    • n+im hepatik ; kadang-kadang meningkat.

    • 0ultur virus dari airan vesikel ; seringkali positi( pada 3 hari

     pertama, tetapi jarang dilakukan karena sulit dan mahal

    II.%. &iagnosis

    II.".1 Corking iangnosa )C*= iagnosis 0erja. 1,&

    • rupsi papulovesikuler setelah (ase prodromal ringan, atau bahkan

    tanpa (ase prodromal, dengan disertai panas dan gejala konsitusi

    ringan.

  • 8/19/2019 Varisela Resi

    6/10

    • ariola ; penyakit lebih berat, gambaran lesi monomor( dan

     penyebarannya sentripetal )dari bagian akral tubuh baru ke badan*.

    • In(eksi herpes simpleks generalisata ; vesikel biasanya

     berkelompok, lokasi sekitar mukosa, bila perlu dapat dilakukan pemeriksaan imuno(luoresensi atau kultur.

    • 6and,(oot and mouth disease ; pola penyebaran lebih akral, mukosa

    lebih banyak terkena, sel +ank tidak ditemukan.

    • Beaksi vesikular terhadap gigitan serangga ; seringkali

     berkelompok, pola penyebaran akral, berupa urtikaria papular 

    dengan titik di tengahnya.

    •rupsi obat variseli(ormis . !el +ank tidak ditemukan.

    • >ain-lain ; dermatitis herpeti(ormis, pitiriasis likenoides et

    varioli(ormis akuta, skabies impegtiginisata, moluskum

    kontagiosum.

    II.'. Pengo(atan

    'engobatan varisela antara lain ; 1,/

    Anak keil hanya membutuhkan obat simtomatik dan perawatan

    yang higienis untuk menegah in(eksi bakteri sekunder.

    Asiklovir oral mempersingkat penyakit pada orang dewasa dan

    remaja bila diberikan dalam /& jam sejak timbulnya ruam dan

    direkomendasikan.

    !emua pasien immunoompromised dan pasien dengan pneumonia

    harus mendapatkan asiklovir intravena )I*.

    II.8. Pen)ega*an

    'enegahan pada penderita varisela, diantaranya ; 5

    Anak-anak tidak boleh bersekolah selama 5 hari sejak onset timbulnya

    ruam. i rumah sakit, sta( dan pasien yang beresiko tinggi harus

    dilindungi dari kontak dengan aar air atau +ooster.

    Imunoglobulin +oster sering mempengaruhi penyakit bila diberikan

    dalam 1# hari setelah terpajan aar air atau +oster, dandirekomendasikan untuk;

  • 8/19/2019 Varisela Resi

    7/10

    • 'asien imunosupresi dan wanita hamil dengan antibodi negati( 

    •  9eonatus yang ibunya mengalami aar air pada $ hari sebelum

    hingga /2 hari sesudah persalinan.

    • ayi dengan antibodi negati( yang terpajan aar air atau +oster 

     pada /2 hari pertama harinya.

    aksin varisela ; vaksin hidup yang dilemahkan memberi perlindungan

    25 dan aman )terutama menyebabkan nyeri lokal ringan dan @5

    ruam aar air jarang yang berlangsung singkat dalam /2 hari dan

    sangat jarang menyebabkan aar air ringan pada orang yang

     berkontak* dan dapat digunakan ;

    !eara selekti( )seperti di Inggris* untuk melindungi individu yang

    rentan terhadap aar air berat, seperti ;

    - Individu yang rentan terhadap 7 akibat terapi imunosupresi( 

    antikanker atau transplantasi organ.

    - Drang yang tinggal serumah, terutama anak-anak, yang

    mengalami imunode(isiensi dan rentan.

    - Anak-anak yang terin(eksi 6I yang tidak mengalami

    imunosupresi.• !eara universal untuk menakup semua anak sebagai bagian

     program imunisasi nasional )A!, 0anada, ?epang, dan beberapa

    negara industri lainnya*.

    Imunitas berlangsung dalam jangka panjang. Dbservasi terbatas

    menunjukkan bahwa insidensi +oster menurun

    ata yang ada kurang untuk menentukan e(ektivitas asiklovir dalam

    menegah aar air.

    II.+. Prognosis

    • aar air pada anak-anak bersi(at ringan : kejadian (atal yang kadang-

    kadang terjadi disebabkan oleh komplikasi septik atau ense(alitis.

    • !ebagian besar orang dewasa meninggal akibat pneumonia.

    • Angka (atalitas kasus dapat menjadi 15 pada pasien

    immunoompromised dan hingga 3# pada aar air neonatal berat

     bila tidak diobati dengan tepat. "

  • 8/19/2019 Varisela Resi

    8/10

    II.1,. #omplikasi

    0omplikasi yang paling sering ditemukan adalah in(eksi sekunder oleh

     bakteri pada lesi-lesi kulit tersebut. rombositopenia yang disertai dengan

     pendarahan ke dalam kulit dan mukosa dapat terjadi: pendarahan internal dari

    ulserasi atau ke dalam suatu adrenal dapat berakibat (atal. 3

    'neumonia oleh aar air jarang terjadi pada anak-anak, tetapi sebanyak 

    /#-3# dari orang dewasa dengan aar air mempunyai tanda keterlibatan paru-

     paru seara klinis atau rongennogra(is. 'enyembuhan segera terjadi, tetapi

     perubahan rontgenogra(is. apat bertahan selama "-1/ minggu pada penderita

    sakit berat. ilaporkan adanya sejumlah (atalitas. 'urpura (ulminans paling

    sering terjadi setelah aar air. >esi pada laring dapat meyebabkan edema berat

    yang mengakibatkan kesulitan bernapas. igambarkan pula adanya miokarditis,

     perikarditis, endokarditis, hepatitis, glomerulone(ritis, artritis dan miositis akut

     pada otot anggota gerak. 0eratitis dan konjungtivitis vesikel jarang terjadi dan

     bersi(at jinak. !ebanyaknya 1# dari semua sindroma Beye berhubungan

    dengan aar air. Mal(ormasi kongenital terjadi pada bayi dengan ibu yang

    menderita aar air selama trimester pertama kehamilannya disertai adanya

     pembentukan jaringan parut pada kulit, atro(i otot, koriorerinitis atau kelainan

    okuler lain, serangan kejang, retardasi mental dan kerentanan hebat terhadap

    in(eksi. 3

    'enyuilit-penyulit pada susunan sara( pusat yang tersering adalah

    ense(alitis pasa in(eksi. anda-tanda serebeler seperti ataksia, nistagmus dan

    tremor sering ditemukan. nse(alitis yang terutama menunjukkan tanda-tanda

    serebeler mempunyai prognosis lebih baik dibandingkan dengan gejala-gejala

    serebral dalam bentuk kejang-kejang dan koma. Mortalitas rata-rata berkisar 

    antara 5-/5. !ebanyak 15 dari penderita yang selamat akan mengalami

    sekuele menetap berupa serangan kejang, retardasi mental atau gangguan

    tingkah laku. 'enyulit-penyulit susunan sara( pusat lainnya menakup sindroma

  • 8/19/2019 Varisela Resi

    9/10

    Anak-anak yang menerima obat kortikosteroid atau antimetabolit

    menghadapi resiko mendapatkan aar air berat dan sering berakibat (atal.

    Besiko terbesar yang ditimbulkan penyakit ini adalah pada anak-anak penderita

    leukemia, tetapi kematian terjadi juga pada anak-anak yang menerima

     pengobatan steroid untuk demam rematik akut atau ne(rosis. 3

    '944'

    arisela merupakan penyakit akut, yang menular yang ditandai oleh vesikel di

    kulit dan selaput lendir yang disebabkan oleh virus-variella-+oster. arisela sangat

    mudah menyebar yaitu melalui perikan ludah dan kontak. apat mengenai semua

    golongan umur, termasuk neonatus namun yang tersering pada anak. iasanya seumur 

    hidup, varisela hanya diderita satu kali.

  • 8/19/2019 Varisela Resi

    10/10

    1. !oedarmo !!',