fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · web viewketika pertama kujumpa denganmubukankah pernah...

96
1 DAFTAR ISI 2. pance, broery 4. Tommy J Pisa 10. Panbers 13. Ebiet G Ade 21. Broery Marantika 22. Pance Poondag 28. Obbie Messakh 33. The Mercys 36. Koes Plus 41. Ratih Purwasih 44. D’lloyd 47. Dian Piesesha 52. Dewi Yull 57. Yuni Shara 61. Chrisye 64. Vina Padhuwinata 68. Benyamin Sueb 71. Nike Ardila 73. Bob Tutupoli 77. Rinto Harahap 81. Betharia Sonata

Upload: others

Post on 29-Oct-2020

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

1

DAFTAR ISI

2. pance, broery

4. Tommy J Pisa

10. Panbers

13. Ebiet G Ade

21. Broery Marantika

22. Pance Poondag

28. Obbie Messakh

33. The Mercys

36. Koes Plus

41. Ratih Purwasih

44. D’lloyd

47. Dian Piesesha

52. Dewi Yull

57. Yuni Shara

61. Chrisye

64. Vina Padhuwinata

68. Benyamin Sueb

71. Nike Ardila

73. Bob Tutupoli

77. Rinto Harahap

81. Betharia Sonata

Page 2: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

2

Mulanya Biasa Saja

Pance Pondagg

Mulanya biasa sajaKita saling bercandaBerbincang seadanyaSemua biasa saja

Tak pernah kubayangkanAkhirnya datang jugaGelisah dan rindukuMenyatu dalam mimpi

Reff:Malam malam beginiTermenung ku sendiriMenunggu kau disiniKehadiran dirimu

Dikamar sepi bisuKucari bayang-bayangmuDidalam hati iniMerindukan dirimu

Jangan ada dustaBroery

Ketika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup denganku kasih

Memang kau bukan yang pertama bagikuPernah satu hati mengisi hidupku duluDan kini semua kau katakan padakuJangan ada dusta di antara kita kasih

Semua terserah padamu aku begini adanyaKuhormati keputusanmu, apapun yang akanKau katakan, sebelum terlanjur kita jauhMelangkah, kau katakan saja

Hati yang luka Broery/betharia sBerulang kali aku mencobas’lalu untuk mengalahdemi keutuhan kita berduawalau kadang sakit

Lihatlah tanda merah di pipibekas gambar tanganmusering kau lakukanbila kau marah menutupi salahmu

Samakah akubagai burung disanayang dijual oranghingga sesukamukau lakukan itukau sakiti aku

Kalaulah memang kita berpisahitu bukan suratanmungkin ini lebih baikagar kau puas membagi cintaPulangkan sajaaku pada ibuku atau ayahku…

Dulu, segenggam emaskau pinang aku…Dulu, bersumpah janjidi depan saksi wow wow…Namun semua hilanglah sudahditelan dusta wow wow…Namun semua tinggal ceritahati yang luka…

(Biar…,biarkanlah ada duka malam inimungkin esok kan kau jelangbahagia bersama yang lain)

Kalaulah memang kita berpisahitu bukan suratanmungkin ini lebih baikagar kau puas membagi cintaPulangkan sajaaku pada ibuku atau ayahku…

Dulu, segenggam emaskau pinang aku…Dulu, bersumpah janjididepan saksi wow wow…Namun semua hilanglah sudahditelan dusta wow wow…Namun semua tinggal ceritahati yang luka…

Namun semua tinggal ceritahati yang luka…

Yang Pertama Kali

Page 3: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

3

Pance F P

Wanita Denyut jantung didadaBerdebar tak menentuKar'na kehadiranmuDiam - diam hatiku Mengagumi dirimuBahkan menyayangimu 

PriaUntuk pertama kali Itupun kuakuiKau begitu berartiRasanya ingin slaluDekat - dekat dirimuTak ingin pisah lagi

Reff WanitaYang pertama didalam hidup ini Rindu dan sayang menyiksa diriYang pertama didalam hidup iniKasih dan sayang menerpa diri

PriaTerkadang tak sadar bibirku iniMenyebut dan memanggil namamu sayang...Pertama kali didalam hidupku ini Menyayang dirimu 

Ku Cari jalan Terbaik

Pance

Sepanjang kita masih terus beginiTakkan pernah ada damai bersenandungKemesraan antara kita berduaSesungguhnya keterpaksaan saja

****Senyum dan tawa hanya sekedar sajaSebagai pelengkap sempurnanya sandiwaraBerawal dari manisnya kasih sayangTerlanjur kita hanyut dan terbuai

Kucoba bertahan mendampingi dirimuWalau kadangkala tak seiring jalanKucari dan selalu kucari jalan terbaikAgar tiada penyesalan dan air mata

Kembali ke ****

Agar tiada penyesalan dan air mata

Tak Ingin Sendiri Dian Phisesa / Pance

Aku masih seperti yang duluMenunggumu sampai akhir hidupkuKesetiaanku tak lunturHatipun rela berkorbanDemi keutuhan kau dan aku

Biarkanlah aku memilikiSemua cinta yang ada dihatimuApapun Kan kuberikanCinta dan kerinduanUntukmu dambaan hatiku

Malam ini tak ingin aku sendiriKucari damai bersama bayanganmuHangat pelukan yang masih kurasaKau kasih, kau sayang

Page 4: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

4

Tommy J Pisa - SuratanIngin ku menangis saat ku terpaku

Mengenangkan nasib diri yang tiada artiTak pernah ku nikmati megahnya duniaBahkan ku tak pernah tahu cantiknya wajahmuDuhai kekasih

Hari-hari berlalu bagai dalam mimpiSeakan ku berjalan di balik awan kelabuYang ada hanya hitam, yang ada hanya kelamKu melangkah dengan perasaan

Mengapa daku terlahir ke dunia iniHanya menanggung beban duka dan deritaPernah ku sesali namun itu tiada artiKini aku sadari semua itu suratan dariNya

[Ladies voice]“Tabahkan hatimu sayang,Tabahkan hatimu kasih,Tiada guna kau sesali, tiada guna kau tangisi,Semua itu sudah suratan dariNya”.

Hari-hari berlalu bagai dalam mimpiSeakan ku berjalan di balik awan kelabuYang ada hanya hitam, yang ada hanya kelamAku melangkah dengan perasaan

Mengapa daku terlahir ke dunia iniHanya menanggung beban duka dan deritaPernah ku sesali namun itu tiada artiKini aku sadari semua itu suratan dariNya

Mengapa daku terlahir ke dunia iniHanya menanggung beban duka dan deritaPernah ku sesali namun itu tiada artiKini aku sadari semua itu suratan dariNyaKini aku sadari semua itu suratan dariNya

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Tommy J Pisa

Tommy J Pisa - Gambaran cinta

Terpisah samudera, terpisah bencanaCinta yang suci telah ternoda olehDebur ombak laut timur

Permadani biru jejak cinta kitaKini menjelma jadi mimpi yang hitamHilang di telan waktu

Merindu hanyalah merindu anginMengkhayal hanyalah mengkhayalKapankah datang sinar cinta untukku

Di langit mana harus ku lukisGambaran cintaku iniDi pantai mana tempat berlabuhUntuk yang patah kemudiSerindu-serindunya setulus-tulusnyaSehangat-hangatnya cintaNamun sakit di hati iniTak mengorbankan perasaan cinta

Merindu hanyalah merindu anginMengkhayal hanyalah mengkhayalKapankah datang sinar cinta untukku

Di langit mana harus ku lukisGambaran cintaku iniDi pantai mana tempat berlabuhUntuk yang patah kemudiSerindu-serindunya setulus-tulusnyaSehangat-hangatnya cintaNamun sakit di hati iniTak mengorbankan perasaan cinta

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Tommy J Pisa

Page 5: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

5

Tommy J Pisa - Senyum harapan

Sambutlah kehadiranku iniTak sabarku menanti lagiHanyalah padamu kan ku dapatiSegala yang ku cari

Dikaulah yang menjadi impiankuSelama ku pergi jauhLama sudah ku menanggung rinduBelaian kasih sayangmu

Bersama sang matahariBersinar di kala pagiKu datang untukmu kasih

Bersama sang matahariBersinar di kala pagiKu datang untukmu kasih

Terimalah cinta kasihku sayangWalau tak seindah impianBerikan padaku senyum harapanAwal kebahagiaanAwal kebahagiaan

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Tommy J Pisa

Tommy J Pisa - Biar kucari jalanku

Malam yang dingin membekuKu ayunkan langkah kakikuMenyusuri hamparan langit biruMencari ketenangan kalbuku

Kini tiada lagi rindu padamuSeperti yang dulu-dulu ituBiarkan ku cari jalankuWalaupun ku hancur karenamu

Ku coba melupakan segalanyaNamun bayanganmu tak pernah sirnaS’lalu saja datang untuk menggodaMengusik jiwa yang sudah terlena

Kini tiada lagi rindu di hatiSemuanya telah hilang musnahBersama datangnya mentari pagiMengganti malam-malam yang kelam

Kini tiada lagi rindu padamuSeperti yang dulu-dulu itu

Biarkan ku cari jalankuWalaupun ku hancur karenamu

Ku coba melupakan segalanyaNamun bayanganmu tak pernah sirnaS’lalu saja datang untuk menggodaMengusik jiwa yang sudah terlena

Kini tiada lagi rindu di hatiSemuanya telah hilang musnahBersama datangnya mentari pagiMengganti malam-malam yang kelam

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Tommy J Pisa

Tommy J Pisa - Perantauan

Dari jauh dia datangMeninggalkan kekasihnyaPergi demi cintanyaYang telah lama menghilang

Tak semudah yang di dugaBanyak pula cobaanDari liku-liku hidupnyaPernah mengalami, mengalami kehancuran

Hidup di perantauanPenuh dengan penderitaanHidup sebagai senimanBanyak pula hinaan

Tak semudah yang di dugaBanyak pula cobaanDari liku-liku hidupnyaPernah mengalami, mengalami kehancuran

Hidup di perantauanPenuh dengan penderitaanHidup sebagai senimanBanyak pula hinaanHidup di perantauanPenuh dengan penderitaanHidup sebagai senimanBanyak pula hinaan

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Tommy J Pisa - Disini cintaku bersemi

Page 6: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

6

Jauh sudah aku melangkahDalam menggapai impiankuKetika kau tak ramahDi saat rindu mencekap

Haruskah diri luput dari mimpiSedangkan dirimuMasih tetap sendiriEntah apa kau cari

Izinkan kehadirankuDalam kesunyian dirimuJanganlah kau sangsikanBetapa tulus cinta kasihku, untukmu

Tiada harapan yang kau damba disanaKini cintamu ada disiniTerimalah aku penggantiImpianmu yang hilang

Izinkan kehadirankuDalam kesunyian dirimuJanganlah kau sangsikanBetapa tulus cinta kasihku, untukmu

Tiada harapan yang kau damba disanaKini cintamu ada disiniTerimalah aku penggantiImpianmu yang hilang

(Tiada lagi harapan yang ku dambakanKini cintamu ada disini)Terimalah aku penggantiImpianmu yang hilang(Terimalah diriku penggantiImpianmu yang hilang)

Tiada harapan yang kau damba disanaKini cintamu ada disiniTerimalah aku penggantiImpianmu yang hilangTerimalah aku penggantiImpianmu yang hilang

Singer : Tommy J Pisa

Tommy J Pisa - Surat untuk kekasih

Di kamar ini ingin ku tulis lagiSepucuk surat untukmu kekasih

Ingin ku tumpahkan semua duka iniBetapa pedihnya hidupku di rantau orang

Dua tahun sudah ku tabahkan hatiHanya cita-cita yang membuatku bertahanPerjalanan ini penuh dengan duriSmoga kau mengerti kenyataan ini

Disini di jantung kota kulabuhkan harapanDemi masa depan engkau dan akuDisini walau banyak rintangan ku hadapiBiarlah ku kan tetap tegar melangkah

Smoga engkau slalu tabah menantikuDoakanlah biarku cepat kembali

(Mana ku tahu kasihTentang kau yang disanaSedang surat tiada pernah ku terimaMungkin orang tuaku sembunyikan semuaSeakan tak pernah merestui kita)

Dua tahun sudah ku tabahkan hatiHanya cita-cita yang membuatku bertahanPerjalanan ini penuh dengan duriSmoga kau mengerti kenyataan ini

Disini di jantung kota kulabuhkan harapanDemi masa depan engkau dan akuDisini walau banyak rintangan ku hadapiBiarlah ku kan tetap tegar melangkah

Smoga engkau slalu tabah menantikuDoakanlah biarku cepat kembali

(Mana ku tahu kasihTentang kau yang disanaSedang surat tiada pernah ku terimaMungkin orang tuaku sembunyikan semuaSeakan tak pernah merestui kita)

Disini di jantung kota kulabuhkan harapanDemi masa depan engkau dan akuDisini walau banyak rintangan ku hadapiBiarlah ku kan tetap tegar melangkah

Smoga engkau slalu tabah menantikuDoakanlah biarku cepat kembaliSmoga engkau slalu tabah menantikuDoakanlah biarku cepat kembali

Tommy J Pisa - Senyum harapan

Sambutlah kehadiranku iniTak sabar kumenanti lagiHanyalah padamu kan ku dapatiSegala yang ku cari

Page 7: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

7

Dikaulah yang menjadi impiankuSelama ku pergi jauhLama sudah ku menunggu rinduBelaian kasih sayangmu

Bersama sang matahariBersinar di kala pagiKu datang untukmu kasih

Bersama sang matahariBersinar di kala pagiKu datang untukmu kasih

Terimalah cinta kasihku sayangWalau tak seindah impianBerikan padaku senyum harapanAwal kebahagiaanAwal kebahagiaan

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Tommy J Pisa

Tommy J Pisa - Dia diantara kita

Walaupun langkah ini terus berlaluMencari ketenangan dalam kalbuHati yang luka jiwa meranaSejak penghalang cinta melanda

Harta dan paras rupa silaukan mataHingga merubah segala-galanya

Ayah dan bunda ku punya rasaMembuat aku tiada berdaya

Duhai pujaan hatikuDisangkar emas pasti kau piluIkrar janji kita duluTak akan goyah jangan kau ragu

Antara aku engkau dan diaMampu menghalau ranjau berduriHanyalah doa tulus dan murniSemoga kegagalan cinta tak menyiksa diriSabarkan dihati

Kasih..Jangan kau tinggalkan akuCinta sucikuTakkan padam selamanya

Duhai pujaan hatikuDisangkar emas pasti kau piluIkrar janji kita duluTak akan goyah jangan kau ragu

Antara aku engkau dan diaMampu menghalau ranjau berduriHanyalah doa tulus dan murniSemoga kegagalan cinta tak menyiksa diriSabarkan dihati

Antara aku engkau dan diaMampu menghalau ranjau berduriHanyalah doa tulus dan murniSemoga kegagalan cinta tak menyiksa diriSabarkan dihati

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Tommy J Pisa

Tommy J Pisa - Tragedi pengantin remaja

Senja itu langit hitam kelamTlah tercatatlah kisah putra gadisDua anak manusia yang dilanda cintaYang tiada restu dari orang tuanya

Sumpah janji sehidup sematiWalau usia dini tak perduliKisah asmara berdarah, cinta duka citaDi jalan berenang di atas rahmat jiwa

Page 8: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

8

Salah siapa ini dosa siapaTak perlu bertanya semua ini sudahlah terjadiSalah siapa ini dosa siapaJawabnya ada di atas sanaOh Tuhan..

Surat jingga untuk ayah bundaMohon dimaafkan jalan sesatnyaKini pengantin remaja tlah tiada lagiTlah ditelan luka terbalut derita

Salah siapa ini dosa siapaTak perlu bertanya semua ini sudahlah terjadiSalah siapa ini dosa siapaJawabnya ada di atas sanaOh Tuhan..Oh Tuhan..

Salah siapa ini dosa siapaTak perlu bertanya semua ini sudahlah terjadiSalah siapa ini dosa siapaJawabnya ada di atas sanaOh Tuhan..

Tuhan..Tuhan..(Tuhan, ampunilah dosa-dosanya)

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Tommy J Pisa

Tommy J Pisa - Biarkan aku menangis

Kemarin, kau masih bersamakuBercumbu dan merayuAdakah hari esok untuk kita bercintaSeperti yang telah kita lewati

Mengapa terlalu cepat kau pergiTinggalkan batu nisan

Kenyataan ini begitu memilukanIngin ku rasa turut serta

Tiada guna aku hidup beginiTanpa belaian kekasih yang sangat kusayangiKepedihan yang kini kurasakanDarimu yang mencintai aku

Kemarin, kau masih bersamakuBercumbu dan merayuAdakah hari esok untuk kita bercintaSeperti yang telah kita lewati

Biarlah kurelakan kau pergiTinggalkan derita bersamakuKu doakan kau bahagia disisiNyaSementara biarkan aku menangis

Tiada guna aku hidup beginiTanpa belaian kekasih yang sangat kusayangiKepedihan yang kini kurasakanDarimu yang mencintai aku

Tiada guna aku hidup beginiTanpa kekasih yang sangat kusayangiKepedihan yang kini kurasakanDarimu yang mencintai aku

Tiada guna aku hidup beginiTanpa belaian kekasih yang sangat kusayangiKepedihan yang kini kurasakanDarimu yang mencintai akuDarimu yang mencintai aku

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Tommy J Pisa

Tommy J Pisa - Di batas kota ini

Di batas kota ini ku menatap wajahmuPerpisahan ini membuat luka di hatiIngin ku berlari namun tak kuasa dirikuEngkau menangis dalam pelukanku

Sendiri kau terpaku melepas kepergiankuAir mataku berlinang

Page 9: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

9

Membasahi pipiSeakan kau sesali perpisahan ini

Janganlah kau sesaliJanganlah kau tangisiAku pergi untuk kembali lagiHapuslah air matamuHapus luka hatimuNantikan aku di batas kota ini

Pelabuhan jadi saksiDermaga tua menantiDisaat engkau berjanjiTuk kembali lagiDi pelabuhan BelawanKulepas dirimu kasihKuharap engkau kembali untukku lagi

Sendiri kau terpaku melepas kepergiankuAir mataku berlinangMembasahi pipiSeakan kau sesali perpisahan ini

Janganlah kau sesaliJanganlah kau tangisiAku pergi untuk kembali lagiHapuslah air matamuHapus luka hatimuNantikan aku di batas kota ini

Pelabuhan jadi saksiDermaga tua menantiDisaat engkau berjanjiTuk kembali lagiDi pelabuhan BelawanKulepas dirimu kasihKuharap engkau kembali untukku lagi

Janganlah kau sesaliJanganlah kau tangisiAku pergi untuk kembali lagiHapuslah air matamuHapus luka hatimuNantikan aku di batas kota ini…

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Tommy J Pisa

Tommy J Pisa - Masih ada cinta

Sejak kau katakan luka di hatimuTerasa ada getar di jantung hati iniLembutnya senyummu serta sendu tatapanmuBangkitkan gairah cinta di dadaKu tak berdaya

Ku ingin menepis luka hatimu ituDengan cinta suci yang ada dalam hatikuNamun ku sadari tiada arti angankuKu tahu hatimu masih terlukaKarena cinta

Masihkah ada, masihkah adaDi dalam hatimu iniGetaran cinta, getaran cintaRindu seperti dahuluSering ku hanyut dalam pesona bayangmuMungkinkah cinta kita bersatu lagi

Semakin jauh ku berlari darimuKurasakan rindu di dada kian membaraCinta di hatiku jelas terukir merahDan takkan hilang walau sampai nanti

Ku ingin menepis luka hatimu ituDengan cinta suci yang ada dalam hatikuNamun ku sadari tiada arti angankuKu tahu hatimu masih terlukaKarena cinta

Masihkah ada, masihkah adaDi dalam hatimu iniGetaran cinta, getaran cintaRindu seperti dahuluSering ku hanyut dalam pesona bayangmuMungkinkah cinta kita bersatu lagi

Tiada arti disini aku sendiriMenanti cinta tak setiaBiar kuraih bahagia bersamamuDalam kehangatan cinta

Masihkah ada, masihkah adaDi dalam hatimu iniGetaran cinta, getaran cintaRindu seperti dahuluSering ku hanyut dalam pesona bayangmuMungkinkah cinta kita bersatu lagiMungkinkah cinta kita bersatu lagi

Panbers - Hari perkawinanSemua insan kan bahagiaDi hari perkawinanMelepas masa remajaMenuju rumah tangga

Page 10: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

10

Semenjak Adam dan HawaTelah tertulis di duniaSemua anak manusiaKan menuju cita cinta liriklagukenangan.blogspot.com

Hari perkawinan, hari yang indahHari yang diimpi, pria dan wanitaHari perkawinan, hari emas permataMeski dengan air mata, air mata bahagia

Semenjak Adam dan HawaTelah tertulis di duniaSemua anak manusiaKan menuju cita cinta liriklagukenangan.blogspot.com

Hari perkawinan, hari yang indahHari yang diimpi, pria dan wanitaHari perkawinan, hari emas permataMeski dengan air mata, air mata bahagia

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Panbers

Panbers - Tanjung PriokTanjung Priok di waktu malamUdaranya sejuk di tiup angin lautBanyaklah kapal berlabuh disanaDari segala penjuru dunia

Tanjung Priok di waktu senjaDuduk di pantai melepas lelahSambil memandang perahu nelayanPulang ke pantai dari lautan liriklagukenangan.blogspot.com

Tanjung Priok kota pelabuhanTempat bersinggah para nelayanKota kenangan di segala zamanBanyaklah pantai tempat hiburan

Tanjung Priok di waktu malamUdaranya sejuk di tiup angin lautBanyaklah kapal berlabuh disanaDari segala penjuru dunia

Tanjung Priok di waktu senjaDuduk di pantai melepas lelahSambil memandang perahu nelayanPulang ke pantai dari lautan

Tanjung Priok kota pelabuhanTempat bersinggah para nelayanKota kenangan di segala zamanBanyaklah pantai tempat hiburan

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Panbers

Panbers - Siti NurbayaSuatu cerita lamaDi sebuah desaTinggallah seorang gadisSiti Nurbaya

Selama hidupnyaSelalu menderitaHidup sebatang karaSangat merana

Setelah dewasa sebagai gadis jelitaBanyak orang yang ingin mempersuntingnyaSuatu saat, dia menikah,Dengan pria idamannya

Memang sudah nasibnyaIa dimadu pulaOohh nasibmu, Siti NurbayaHidupmu penuh dengan air mata

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Panbers

Panbers - Cinta dan permataKemarin masih ada namaku di hatimuKini sirna termakan gelapnya malamKau lupakan diriku yang pernah kau cintaBagaikan hilangnya si embun pagi

Page 11: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

11

Ku sadar cinta tak selamanya bersatuBagai bayang-bayang dengan badankuMengarungi samudera cinta bukannya hal yang biasaTak semudah mengucapkan janji

Harta adalah kiasan hidup semataKejujuran, keikhlasan itu yang utamaJangan kau taburi cinta dengan permataTetapi hujanilah semua dengan kasih sayang

Penyair berkata, “Cinta lebih berharga dari permata”

Harta adalah kiasan hidup semataKejujuran, keikhlasan itu yang utamaJangan kau taburi cinta dengan permataTetapi hujanilah semua dengan kasih sayang

Dengan kasih sayang..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Panbers

Panbers - Dimana kasihkuSetelah lama ku mencari Dimanakah kau kini Hidupku tiada menentu Kasihku kini telah jauh

Masa berganti musim pun berlalu Namun kau slalu membisu Pada siapa aku kan mengadu Nasib yang malang ini

Setelah lama ku mencari Dimanakah kau kini Hidupku tiada menentu Kasihku kini telah jauh

Masa berganti musim pun berlalu Namun kau slalu membisu Pada siapa aku kan mengadu Nasib yang malang ini

Setelah lama ku mencari Dimanakah kau kini Hidupku tiada menentu Kasihku kini telah jauh

0 komentar 

Panbers - Akhir cintaAwal dari cintaLiku tanpa bahagiaSudah suratanCintaku yang pertama

Cinta tanpa kasihTanpa akhir bahagiaGagal dan punahPada akhir cinta duka

Aku gagal kali iniTanpa tangis dan dukaHanya titik air mataDan senyum kehancuran

[Awal dari cintaLiku tanpa bahagiaSudah suratanCintaku yang pertama]

Cinta tanpa kasihTanpa akhir bahagiaGagal dan punahPada akhir cinta duka

Aku gagal kali iniTanpa tangis dan dukaHanya titik air mataDan senyum kehancuranHanya titik air mataDan senyum kehancuran..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Panbers

Panbers - Tinggallah kekasihkuTinggallah kekasihkuKu kan pergi darimuTak dapat ku katakan betapa berat hatikuTinggallah, tinggal kekasihku

Page 12: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

12

Ku kan pergi darimuBukan karena hasratkuTetapi karena kehidupan iniTinggallah, tinggal kekasihku

Jangan kau pikirkan aku yang malang iniRelakan daku oh kasih..Betapa beratnya kutanggung derita iniTinggallah, tinggal kekasihku

(Tinggallah kekasihku,Ku akan pergi dari sisimu,Itu bukan karena hasratku,tetapi karena kehidupan ini)

Ku kan pergi darimuBukan karena hasratkuTetapi karena kehidupan iniTinggallah, tinggal kekasihku

Jangan kau pikirkan aku yang malang iniRelakan daku oh kasih..Betapa beratnya kutanggung derita iniTinggallah, tinggal kekasihku

Tinggallah kekasihkuKu kan pergi darimuTak dapat ku katakan betapa berat hatikuTinggallah, tinggal kekasihkuTinggallah, tinggal kekasihku0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Panbers

Panbers - MengapaSejak kau pergi hatiku sunyiTiada lagi terhibur hatiKemana ku tak tahuKau pergi dariku kasihku

Mengapa kau tinggalkan dakuApakah dosaku oh sayangku

(Kekasihku, lama ku nanti kau kembaliTapi mengapa tak kunjung tiba)

Tinggallah daku menanggung rinduBagai kumbang mencari maduHidupku hampa kiniKau bawa cintaku yang murni oh kasihku

Mengapa kau tolak cintakuMengapa oh mengapaMengapa oh mengapaMengapa oh mengapa

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Panbers

Panbers - Maafkan dakuMaafkan sayang, maafkanlah dakuDemi kasihmuKembalilah sayang, kembali padakuDemi cintamu

Tinggallah ku sendiriDengan kenanganmuHanyalah dirimuYang ku sayangi

Kau tinggalkan daku, merana sendiriDalam hidupku

Kini tinggal kenanganDi dalam hatikuKenangan yang manisDi dalam hidupku

Maafkan sayang, maafkanlah dakuDemi kasihmuDemi cintamu0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Panbers

Ebiet G Ade - Nyanyian kasmaranSejak engkau bertemu lelaki bermata lembutAda yang tersentak dari dalam dadamuKau menyendiri duduk dalam kelam

Page 13: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

13

Bersenandung nyanyian kasmaranDan tersenyum entah untuk siapa

Nampaknya engkau tengah mabuk kepayangKau pahat langit dengan angan-anganKau ukir malam dengan bayang-bayang

Jangan hanya diam kau simpan dalam duduk termenungMalam yang kau sapa lewat tanpa jawabBersikaplah jujur dan terbukaTumpahkanlah perasaan yang saratDengan cinta yang panas bergelora

Barangkali takdir tengah bicaraDia diperuntukkan buatmuDan pandangan matanya memang buatmu

Mengapa harus sembunyi dari kenyataanCinta kasih sejati kadang datang tak terdugaBergegaslah bangun dari mimpiAtau engkau akan kehilangan keindahanYang tengah engkau genggam

Anggap saja takdir tengah bicaraIa datang dari langit buatmuDan pandangan matanya khusus buatmu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ebiet G Ade

Ebiet G Ade - Berjalan di hutan cemaraBerjalan, di hutan cemaraLangkahmu terasa kecil dan lelahMakin dalam lagiKu di telan fatamorgana

Tebing tanah basahDi pinggir jalan setapakSeperti garis wajahmuTeduh dan kasih

Makin dalam lagiKu di cekam kerinduan

Kabut putih melintasi jalankuJarak pandangku dua langkah ke depanAda seberkas cahaya menembus rimbun dedaunSanggupkah menerangi jalanku

Dan aku berharap kapankah kiranyaSampai di puncak sana..Aku pun bertanya siapa dirikuAku kan bertanya, siapakah diaAku kan bertanya siapa merekaAku kan bertanya siapakah kita

Ebiet G Ade - Tatkala letih menungguMenunggu adakalanya terasa mengasyikkan Banyak waktu kita miliki untuk berfikir Sendiri seringkali sangat kita perlukan Meneropong masa silam yang telah terlewat

Mungkin ada apa yang kita cari Masih tersembunyi di lipatan waktu yang tertinggal Mungkin ada apa yang kita kerjakan Justru tak terjamah saat kita melintas

Menunggu lebih terasa Beban yang membosankan Banyak waktu kita terbuang Tergilas cuaca

Sendiri seringkali sangat menyakitkan Meneropong masa depan dari sisi yang gelap

Mungkin ada apa yang kita takuti Cukuplah menghadap di lembaran hari-hari nanti Mungkin ada apa yang kita benci Justru t’lah menerkam menembus sisi jiwa kita

Mungkin ada apa yang kita takuti Justru t’lah menghadang di lembaran hari-hari nanti Mungkin ada apa yang kita benci Justru t’lah menerkan menembus sisi jiwa kita

Memang seharusnya Kita tak membuang semangat masa silam Bermain dalam dada Setelah usai mengantar kita Tertatih-tatih sampai disini..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ebiet G Ade

Ebiet G Ade - Untukmu kekasihIngin berjalan berdua denganmu kekasih Lewati malam setelah usai rinai gerimis Lelah wajah diluruh dengan rumput biru Jemari tangan kita lekat jadi satu

Page 14: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

14

Pipimu memerah, hasratku merekah Kenapakah waktu tertinggal jauh?

Ku katakan kepadamu tentang hijau rumah Yang bakal kita kerjakan dengan sederhana Kita segera angkat dengan sinar pagi Nyanyikan kupu-kupu hingga di rambutmu Tersenyumlah kamu, tertawalah aku Kenapakah waktu tertinggal jauh?

Malam, suntingkan rembulan untukku Agar cinta tak berpaling dariku Lama aku pelajari satu puisi Sayang bila hanya angin yang mengerti Oh burung bernyanyilah demi terjalin cinta Ho ho o, ho ho o o

Malam, suntingkan rembulan untukku Agar cinta tak berpaling dariku Lama aku pelajari satu puisi Sayang bila hanya angin yang mengerti Oh burung bernyanyilah demi terjalin cinta Ho ho o, ho ho o o

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ebiet G Ade

Ebiet G Ade - KosongKetika diam menjerat akuKe dalam ruang hampaAngin berhembus tajam mengirisMenusuk rembulan

Bayanganmu seperti lenyap di sapu gelombangPerahuku terombang ambing dan tenggelam

Ketika hening merenggut akuKe dalam danau jiwaSuara lanting meronta-rontaMerobek mentari

Dekapanmu masih terasa hangat dalam dadaBintang gemintang bersembunyi ke dalam kelam

Kosong, pikiran hampa menerawangKosong, langit terasa s’makin gelapEntah bermimpi tentang apa terpenggal-penggalEntah senyum kepada siapa aku berserah

Kosong, pikiran hampa menerawangKosong, langit terasa s’makin gelapMestinya aku hanya diam dalam tawakal

Atau ku urai air mata dalam sembahyangAtau ku urai air mata dalam sembahyang

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ebiet G Ade

Ebiet G Ade - Cintaku kandas di rerumputanAku mulai resahMenunggu engkau datangBerpita jingga sepatu hitamKau bawa cinta yang kupesan

Aku mulai raguDengan keberaniankuBerapa cinta kau tawarkanBerapa banyak yang kau minta

Aku merasa terjebak dalam lingkaran membiuskuNamun dorongan jiwa tak sanggup ku tahanIblis manakah yang merasuk aku memilih cara iniMungkinkah aku merasa tak punya apa-apa

Dan ketika engkau datangAku pejamkan matakuSamar kudengar suaramuLembut memanggil namakuSeketika sukmaku melambungKu putuskan untuk berlariMenghindarimu sejauh mungkinCintaku kandas di rerumputan

Aku mulai sadarCinta tak mungkin ku kejarAkan kutunggu harus kutungguSampai saatnya giliranku

Dan ketika engkau datangAku pejamkan matakuSamar kudengar suaramuLembut memanggil namakuSeketika sukmaku melambungKu putuskan untuk berlariMenghindarimu sejauh mungkinCintaku kandas di rerumputan

0 komentar 

Ebiet G Ade - Cinta di kereta biru malam

Page 15: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

15

Semakin dekat aku memandangmuSemakin rindu di keningmuGelora cinta membara di bibirmuGemercik hujan di luar jendelaEngkau terpejam bibirmu merekahMengisyaratkan rasa di dadaku

Selimut biru yang kau ulurkan kepadakuMenahan dingin di kereta biru malamKau nyalakan gairah nafsukuKau hela cinta di dadaku

Kau ciptakan musik irama tralalalala lalaKau ciptakan gerak irama tralalalalaKau ciptakan panas irama tralalalala lalaKau ciptakan diam, irama tralalala lala, la la la la

Bukti keringat basah bersatuNafas birahipun besarKereta makin terlambat berhentiKu ulurkan lembut tangankuKu benahi kusut gaunmuEngkau tersenyum pergi dan menangis

Selimut biru yang kau ulurkan kepadakukini basah bersimbah peluh kita berduaKuhempaskan lelah tubuhkuKubuang cinta di dadaku

Ku ciptakan janji irama tralalalala lalaKu ciptakan ingkar irama tralalalaKu ciptakan dosa irama tralalala lalaKu ciptakan diam irama tralalala lala la, lalala

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ebiet G Ade

Ebiet G Ade - Izinkan ku reguk cintaMu

Aku bertasbih bukan hanya karenaTakut akan azab nerakaAku bertahmid bukan hanya karenaIngin merebut nikmat surgaMu

Aku bertakbir seluruh jiwa dan ragaKarena sungguh mendambakanMuMerindukanMu, mencintaiMuKekasihku

Izinkan aku membasahi sajadahBersimbah air mata dalam sujudAku bertakbir seluruh jiwa dan ragaKarena sungguh mendambakanMuMerindukanMu, mencintaiMuKekasihku

Engkaulah yang Maha PerkasaEngkaulah yang Maha Segalanya..Ya Allah.., Ya Rahman.., Ya Rahim.., Ya Karim..S’gala puji bagiMu..

Izinkan aku nunduk memohon ampunLafdazkan taubat dan istigfarAku bertakbir seluruh jiwa dan ragaKarena sungguh mendambakanMuMerindukanMu.., mencintaiMu..Kekasihku..

Engkaulah yang Maha PerkasaEngkaulah yang Maha Segalanya..Ya Allah.., Ya Rahman.., Ya Rahim.., Ya Karim..Segala puji bagiMu..Izinkan aku reguk cintaMu..0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ebiet G Ade

Ebiet G Ade - Camelia II

Page 16: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

16

Gugusan hari-hariIndah bersamamu CameliaBangkitkan kembaliRinduku mengajakku kesana

Ingin ku berlariMengejar seribu bayangmu CameliaTak pedulikan ku terjangBiarpun harus ku tembus padang ilalang

Tiba-tiba langkahku terhentiSejuta tangan t’lah menahankuIngin ku maki mereka berkata“Tak perlu kau berlari,Mengejar mimpi yang tak pastiHari ini juga mimpi,Maka biarkan dia datang,Di hatimu, di hatimu..”

Tiba-tiba langkahku terhentiSejuta tangan t’lah menahankuIngin ku maki mereka berkata“Tak perlu kau berlari,Mengejar mimpi yang tak pastiHari ini juga mimpi,Maka biarkan dia datang,Di hatimu.., di hatimu..Di hatimu.., di hatimu..Di hatimu.., di hatimu..Di hatimu.., di hatimu..”0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Ebiet G Ade - Seraut wajah

Wajah, yang s’lalu dilumuri senyumLegam, tersengat terik matahariKeperkasaannya tak memudarTerbaca dari garis-garis di dagu

Waktu telah menggilas semuanyaIa, tinggal punya jiwa

Pengorbanan yang tak sia-siaUntuk negeri yang dicintai dikasihi

Tangan dan kaki rela kau serahkanDarah, keringat rela kau cucurkanBukan hanya untuk ukir namamu

Ihklas demi langit bumiBersumpah mempertahankan

Setiap jengkal tanah

Wajah, yang tak pernah mengeluhTegar dalam sikap sempurna

Pantang menyerah

Tangan dan kaki rela kau serahkanDarah, keringat rela kau cucurkanBukan hanya untuk ukir namamu

Ihklas demi langit bumiBersumpah mempertahankan

Setiap jengkal tanah..

Merah merdekaDemi merdeka

Pernah merdeka

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Ebiet G Ade - Untuk kita renungkan

Page 17: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

17

Kita mesti telanjang dan benar-benar bersihSuci lahir dan di dalam batin

Tengoklah ke dalam sebelum bicaraSingkirkan debu yang masih melekat

Ooo singkirkan debu yang masih melekat

Du du du du du..Du du du.. Oo.. Ooo.. Oo.. ho

Anugerah dan bencana adalah kehendaknyaKita mesti tabah menjalani

Hanya cambuk kecil agar kita sadarAdalah Dia di atas segalanyaAdalah Dia di atas segalanya

Anak menjerit-jeritRasa panas membakar

Lahar dan badai menyapu bersihIni bukan hukumanHanya satu isyarat

Bahwa kita meski banyak bebenahMemang bila kita kaji lebih jauh

Dalam kekalutan masih banyak tanganYang tega berbuat nista Ooho..

Tuhan pasti telah memperhitungkanAmal dan dosa yang kita perbuat

Kemanakah lagi kita kan sembunyiHanya kepadaNya kita kembali

Tak ada yang bakal bisa menjawabMari hanyalah sujud padaNya

Du du du du duDu du du.. Oo.. Ooo.. Oo.. ho

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ebiet G Ade

Ebiet G Ade - Elegi besok pagi

Ijinkanlah kukecup keningmuBukan hanya ada di dalam angan

Esok pagi kau buka jendelaKan kau dapat seikat kembang merah

Engkau tahu aku mulai bosanBercumbu dengan bayang-bayang

Bantulah aku temukan diriMenyambut pagi membuang sepi

Ijinkanlah aku kenangSejenak perjalanan

Dan biarkan ku mengertiApa yang tersimpan di matamu

Barangkali di tengah telagaAda tersisa butiran cinta

Dan semoga kerinduan iniBukan jadi mimpi diatas mimpi

Ijinkanlah aku rinduPada hitam rambutmu

Dan biarkan ku bernyanyiDemi hati yang risau ini

Barangkali di tengah telagaAda tersisa butiran cinta

Dan semoga kerinduan iniBukan jadi mimpi diatas mimpi

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ebiet G Ade

Ebiet G Ade - Menjaring matahari

Page 18: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

18

Kabut,Sengajakah engkau mewakili pikiranku

Pekat,Hitam berarak menyelimuti matahari

Aku dan semua yang ada di sekelilingkuMerangkak menggapai dalam gelap

Mendung,Benarkah pertanda akan segera turun hujan

Deras,Agar semua basah yang ada di muka bumi

Siramilah juga jiwa kami semuaYang pernah dirundung kegalauan

Roda zaman menggilas kitaTerseret tertatih-tatih

Sungguh hidup terus diburuBerpacu dengan waktu

Tak ada yang dapat menolongSelain yang di sana

Tak ada yang dapat membantuSelain yang di sana

Dialah.. TuhanDialah.. Tuhan..

Roda zaman menggilas kitaTerseret tertatih-tatih

Sungguh hidup terus diburuBerpacu dengan waktu

Tak ada yang dapat menolongSelain yang di sana

Tak ada yang dapat membantuSelain yang di sana..

Dialah.. TuhanDialah.. Tuhan..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ebiet G Ade

Ebiet G Ade - Rembulan menangis

Rembulan menagisDiserami malam

Bintang buah hatimuDi cabik tangan-tangan serigala

Bintang-bintang bulanBeku dalam luka OhUntukmu saudaraku

Kami semua turut berduka

Lolong burung malam di rimbaMelengking menyayat jiwaTangis kami pecah di batuDuka kami remuk di dada

Doa kami bersama-sama untukmuUntukmu

Anginpun menjeritBadai bergemuruh oh

Semuanya marahHanya iblis terbahak, bersorak

Lolong burung malam di rimbaMelengking menyayat jiwaTangis kami pecah di batuDuka kami remuk di dada

Doa kami bersama-sama untukmu

Lolong burung malam di rimbaMelengking menyayat jiwaTangis kami pecah di batuDuka kami remuk di dada

Doa kami bersama-sama untukmuUntukmuUntukmuUntukmuUntukmu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ebiet G Ade

Ebiet G Ade - Kalian dengarkah keluhanku

Page 19: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

19

Dari pintu ke pintuKu coba tawarkan nama

Demi terhenti tangis anakkuDan ke ibunya

Tetapi nampaknya semua mataMemandangku curiga

Seperti hendak telanjangiDan kuliti jiwaku

Apakah buku diri iniHarus selalu hitam pekat

Apakah dalam sejarah orangMesti jadi pahlawan

Sedang Tuhan di atas sanaTak pernah menghukum

Dengar sinar matanya yang lebih tajamDari matahari

Kemanakah sirnanya nurani embun pagiYang biasanya ramah kini membakar hati

Apakah bila terjanjur salahAkan tetap dianggap salah

Tak ada waktu lagi benahi diriTak ada tempat lagi untuk kembali

Kembali dari keterasingan ke bumi beradaTernyata lebih menyakitkan dari derita panjang

Tuhan bimbinglah batin iniAgar tak gelap mata

Dan sampakanlah rasa inginkuKembali bersatu

Kemanakah sirnanya nurani embun pagiYang biasanya ramah kini membakar hati

Apakah bila terjanjur salahAkan tetap dianggap salah

Tak ada waktu lagi benahi diriTak ada tempat lagi untuk kembali

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ebiet G Ade

Ebiet G Ade - Cinta sebening embun

Pernahkan kau coba menerkaApa yang tersembunyi di sudut hati

Derita di mata, derita dalam jiwaKenapa tak engkau pedulikan

Sepasang kepodang terbang melambungMenukik di bawah seberkas pelangi

Gelora cinta gelora dalam dadaKenapa tak pernah engkau hiraukan

Selama musim belum bergulirMasih ada waktu saling membuka diri

Sejauh batas pengertian, pintu pun tersibakCinta mengalir sebening embunKasihpun mulai deras mengalir

Cemerlang sebening embun

Pernahkan kau coba membacaSorot mata dalam menyimpan rindu

Sejuta impian, sejuta harapanKenapa mesti kau abaikan

Selama musim belum bergulirMasih ada waktu saling membuka diri

Sejauh batas pengertian, pintu pun tersibakCinta mengalir sebening embunKasihpun mulai deras mengalir

Cemerlang sebening embunSelama musim belum bergulir

Masih ada waktu saling membuka diriSejauh batas pengertian, pintu pun tersibak

Cinta mengalir sebening embunKasihpun mulai deras mengalir

Cemerlang sebening embun

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ebiet G Ade

Ebiet G Ade - Titip rindu buat ayahDimatamu masih tersimpan

Selaksa peristiwa

Page 20: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

20

Benturan dan hempasanTerpahat dikeningmu

Kau Nampak tua dan lelahKeringat mengucur derasNamun kau tetap tabah

Meski nafasmu kadang tersengalMemikul berat yang makin sarat

Kau tetap bertahan

Engkau telah mengerti hitamDan merah jalan ini

Keriput tulang pipimu gambaranPerjuangan

Bahumu yang dulu kekar, legam terbakar matahariKini kurus dan terbungkus

Namun semangat tak pernah pudarMeski langkahmu kadang gemetar

Kau tetap setiap setia

Ayah.. dalam hening sepi kurinduUntuk.. menuai padi milik kita

Tapi kerinduan tinggal hanya kerinduanAnakmu sekarang banyak menanggung beban

Engkau telah mengerti hitam dan merah jalan iniKeriput tulang pipimu gambaran perjuangan

Bahumu yang dulu kekar, legam terbakar matahariKini kurus dan terbungkus

Namun semangat tak pernah pudarMeski langkahmu kadang gemetar

Kau tetap setiap setia

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ebiet G Ade

Ebiet G Ade - Kupu-kupu kertasSetiap waktu engkau tersenyum

Di sudut matamu memancarkan rasaKeresahan yang terbenamKerinduan yang tertahan

Duka dalam yang tersembunyiJauh di lubuk hati

Kata-katamu riuh mengalir bagai gerimis

Seperti angin tak pernah diamSlalu beranjak setiap saatMenebarkan jala asmaraMenaburkan aroma luka

Benih kebencian kau tanamBahkan lading gersang

Entah sampai kapan berhenti menipu diri..

Kupu-kupu kertasYang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warnaDi bias lampu temaram

Membasuh debu yang lekat dalam jiwaMencuci bersih dari sgala kekotoran

Aku menunggu hujan turunlahAku emngharap badai datanglah

Gemuruhnya akan melumatkan semuaKupu-kupu kertas

Kupu-kupu kertasYang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warnaDi bias lampu temaram

Kupu-kupu kertasYang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warnaDi bias lampu temaram

Kupu-kupu kertasYang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warnaDi bias lampu temaram

0 komentar 

Broery - Hati yang terluka

Kan ku cari jalan yang sunyiUntuk menghindar darimu

Page 21: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

21

Ku berjanji dalam hatiTakkan lagi ku menjumpaimu

Di tengahnya kabut bermandi embun pagiDingin membuat hatiku membeku

Kau yang telah membuat luka di hatikuKau yang telah membuat janji-janji palsuKau yang selama ini aku sayangiKau merubah cintaku jadi benci

Di tengahnya kabut bermandi embun pagiDingin membuat hatiku membeku

Kau yang telah membuat luka di hatikuKau yang telah membuat janji-janji palsuKau yang selama ini aku sayangiKau merubah cintaku jadi benci

Kau yang telah membuat luka di hatikuKau yang telah membuat janji-janji palsuKau yang selama ini aku sayangi...Kau merubah cintaku jadi benci...Kau, merubah cintaku jadi benci..Oh pedih..

Broery - Aku jatuh cinta

Janganlah berkata benciWalau hatimu tak sudiBiarlah aku ikutBayang-bayangmu kemana saja

Mana pernah ku tahuJatuh cinta padamuDi dalam hati ini sayangHanya namamu

Bila hatimu tak sayang padakuJangan katakanBila hatimu tak sudi oh sayangJanganlah benciDi dalam hati ini sayangHanya wajahmu

Mana pernah ku tahuJatuh cinta padamuDi dalam hati ini sayangHanya namamu

Bila hatimu tak sayang padakuJangan katakanBila hatimu tak sudi oh sayangJanganlah benciDi dalam hati ini sayangHanya wajahmuDi dalam hati ini sayangHanya namamu

Broery Marantika - Angin malam

Berhembus angin malam, mencekam..Menghempas membelai wajah ayuItulah kenangan yang terakhirDenganmu..

Ku dekati dirimu.., kau diamTersungging senyuman di bibirmuItulah senyuman..Yang terakhir darimu..

Diiringi gemuruh anginMeniup daun-daunAlam yang jadi saksiKau serahkan jiwa raga…

Angin tetap Berhembus tak hentiWalaupun sampai akhir hayatkuTapi tak lagi..Kau berada di sisiku

Diiringi gemuruh anginMeniup daun-daunAlam yang jadi saksiKau serahkan jiwa raga…

Angin tetap Berhembus tak hentiWalaupun sampai akhir hayatkuOh angin malam..Bawa daku.. kepadanya..

Diiringi gemuruh anginMeniup daun-daunAlam yang jadi saksiKau serahkan jiwa raga…

Angin tetap Berhembus tak hentiWalaupun sampai akhir hidupkuOh angin malam..Bawa daku.. kepadanya…Oh angin malam..Jangan tinggal diriku…

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Broery

Broery Marantika - Aku jatuh cinta

Janganlah kau berkata benciWalau hatimu tak sudiBiarkanlah angankuIkut bayang-bayang kemana saja

Page 22: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

22

Mana pernah ku tahuJatuh cinta padamuDi dalam hati ini sayangHanya namamu

Bila hatimu tak sayang padakuJangan katakan..Bila hatimu tak sudi oh.. sayangJanganlah benciDi dalam hati ini sayangHanya wajahmu

Mana pernah ku tahuJatuh cinta padamuDi dalam hati ini sayangHanya namamu

Bila hatimu tak sayang padakuJangan katakan..Bila hatimu tak sudi oh.. sayangJanganlah benciDi dalam hati ini sayangHanya wajahmuDi dalam hati ini sayangHanya namamu

2 komentar 

Pance Pondaag - Satukanlah hati kamiDi sini setahun yang laluMenyatu hatiku dan hatimuTanpa janji-janji, tanpa kemesraanKau diam, aku pun membisu

Kau pergi dengan cita-citaKe kota yang jauh di sanaPasrah sudah hati, hanya doa restuKu tunggu dengan sabar hati

Siang malam hanya doa yang ku panjatkanTuhan lindungilah dia yang ku sayangiSatukanlah hati kami berduaSelamanya selamanya

Siang malam hanya doa yang ku panjatkanTuhan lindungilah dia yang ku sayangiSatukanlah hati kami berduaSelamanya selamanya

Kau pergi dengan cita-citaKe kota yang jauh di sanaPasrah sudah hati, hanya doa restuKu tunggu dengan sabar hati

Siang malam hanya doa yang ku panjatkanTuhan lindungilah dia yang ku sayangiSatukanlah hati kami berduaSelamanya selamanya

Siang malam hanya doa yang ku panjatkanTuhan lindungilah dia yang ku sayangiSatukanlah hati kami berduaSelamanya selamanya

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Pance Pondaag

Pance Pondaag - KekasihMasih ingin ku lihat lagi senyum di bibirmuSimpatikku pada dirimu berawal di siniKekasih memang kau rayu dari sekian banyaknyaAkupun ikut merasakan hangat tiba di dirimu

Page 23: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

23

Salahkan bila malam ini aku mengakuiJatuh cinta kepadamuBolehkan bila malam ini ingin ku katakanAku cinta kepadamu

Tak pernah aku membayangkan kau akan hadir di siniMembuka kerinduan ini memandang dirimuKekasih memang kau lain diantara segalanyaKau bawa aku mengembara di alam mimpi yang indah

Salahkan bila malam ini aku mengakuiJatuh cinta kepadamuBolehkan bila malam ini ingin ku katakanAku cinta kepadamu

Masih ingin ku lihat lagi senyum di bibirmuSimpatikku pada dirimu berawal di siniKekasih memang kau lain diantara segalanyaKau bawa aku mengembara di alam mimpi yang indah

Bolehkah bila malam ini aku mengakuiAku cinta kepadamuBolehkan bila malam ini ingin ku katakanAku cinta kepadamu

Salahkan bila malam ini aku mengakuiJatuh cinta kepadamuBolehkan bila malam ini ingin ku katakanAku cinta kepadamuSalahkan bila malam ini aku mengakuiJatuh cinta kepadamuBolehkan bila malam ini ingin ku katakanAku cinta kepadamu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Pance Pondaag

Pance Pondaag - Jangan pernah ragukanJangan pernah kau ragukanKesetiaanku padamu

Walau sikapku hanyalah biasa sajaMemang begitu sifat pribadiku

Jangan pernah kau sangsikanKetulusan hati iniWalau tak pernah aku berkata “sayang”Namun semua cintaku untukmu

Tak ingin bibirku berkata tentang janjiBiarlah semua wajar dan biasa-biasa sajaBagiku dirimu diatas segalanyaYang ada di dalam kehidupan ini

Jangan pernah kau ragukanKesetiaanku padamuWalau sikapku hanyalah biasa sajaMemang begitu sifat pribadiku

Jangan pernah kau sangsikanKetulusan hati iniWalau tak pernah aku berkata “sayang”Namun semua cintaku untukmu

Tak ingin bibirku berkata tentang janjiBiarlah semua wajar dan biasa-biasa sajaBagiku dirimu diatas segalanyaYang ada di dalam kehidupan ini

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Pance Pondaag

Pance Pondaag - Jangan salahkah siapaSampai kapan kau menutupiApa yang di hatimu

Page 24: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

24

Sampai kapan lagiKau hindari kenyataan

Ku tahu engkau engkau menyayangkuDari sinar matamuTapi kau bertahanKau mencoba menutupinya

Sekian lamanya ku tungguKau masih bertahan jugaJangan salahkan siapaBila akhirnya diriku berlalu

Sekian lama ku tersiksaDalam penantian iniJangan salahkan siapaBila tertutup pintu hati ini

Seringkali engkau bertanyaTentang kesetiaankuApa guna ku jawabSebab kau masih menutup diri

Ku tahu engkau engkau menyayangkuDari sinar matamuTapi kau bertahanKau mencoba menutupinya

Sekian lamanya ku tungguKau masih bertahan jugaJangan salahkan siapaBila akhirnya diriku berlalu

Sekian lama ku tersiksaDalam penantian iniJangan salahkan siapaBila tertutup pintu hati iniJangan salahkan siapaBila akhirnya diriku berlalu

1 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Pance Pondaag - Kau dan aku menyatuAngin malam bisikkan kepadanyaTentang rasa rinduku serta rasa hatiku

Tak ingin ku sendiri menyendiri disiniBisikkan

Angin malam katakan kepadanyaMasih adakah rindu terukir di hatinyaMasih sayangkah diaPada diriku ini

Malam pertama sayangBertahun tlah berlaluKan dan aku menyatuSatu slama-lamanya

Angin malam katakan kepadanyaMasih adakah rindu terukir di hatinyaMasih sayangkah diaPada diriku ini sayang

Malam pertama sayangBertahun tlah berlaluKan dan aku menyatuSatu slama-lamanya

Malam pertama sayangBertahun tlah berlaluKan dan aku menyatuSatu slama-lamanya

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Pance Pondaag

Pance Pondaag - Kau begitu berartiMasih adakah rindumuYang pernah kau rasakan

Page 25: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

25

Ku ingin engkau hadirSaat ini dalam pelukanku

Masih adakah cintamuYang dulu begitu indahIngin ku dengarDesah bisikmu saat bersamamu

Masih adakah maafUntuk kehadirankuMasih adakah cintaYang tersisa di hatimu

Jauh aku berjalanDalam kesendirianAkhirnya ku akuiKau ternyata begitu berarti

Masih adakah cintamuYang dulu begitu indahIngin ku dengarDesah bisikmu saat bersamamu

Masih adakah maafUntuk kehadirankuMasih adakah cintaYang tersisa di hatimu

Jauh aku berjalanDalam kesendirianAkhirnya ku akuiKau ternyata begitu berarti

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Pance Pondaag

Pance Pondaag - Walau hati menangisMungkin lebih baik beginiMenyendiri di sudut kota ini

Ku tutup pintu hatiUntuk semua cinta walau batin ini menangis

Jangan datang atau titip salamHanya menambah luka di hatikuHapuslah namaku, hapuslah semuaKisah kasih yang pernah ada

Biarkan aku sendiriMenyendiri tanpa dirimu lagiWalau harus ku akuiHanya engkau yang sangat ku sayangiHatiku pun tak ingin mencariPengganti dirimu

Mungkin lebih baik beginiMenyendiri di sudut kota iniKu tutup pintu hatiUntuk semua cinta walau batin ini menangis

Jangan datang atau titip salamHanya menambah luka di hatikuHapuslah namaku, hapuslah semuaKisah kasih yang pernah ada

Biarkan aku sendiriMenyendiri tanpa dirimu lagiWalau harus ku akuiHanya engkau yang sangat ku sayangiHatiku pun tak ingin mencariPengganti dirimuHatiku pun tak ingin mencariPengganti dirimu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Pance Pondaag

Pance Pondaag - Mulanya biasa sajaMulanya biasa saja Kita saling bercanda

Page 26: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

26

Berbincang seadanya Semua biasa saja

Tak pernah ku bayangkan Akhirnya datang juga Gelisah dan rinduku Menyatu dalam mimpi

Malam-malam begini Termenung ku sendiri Menunggu kau disini Kehadiran dirimu

Di kamar sepi bisu Ku cari bayang-bayangmu Di dalam hati ini Merindukan dirimu

Mulanya biasa saja Kita saling bercanda Berbincang seadanya Semua biasa saja

Malam-malam begini Termenung ku sendiri Menunggu kau disini Kehadiran dirimu

Di kamar sepi bisu Ku cari bayang-bayangmu Di dalam hati ini Merindukan dirimu Di dalam hati ini Merindukan dirimu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Pance Pondaag

Pance Pondaag - Kau yang kusayangAndaikan mungkin satu saat nanti Terlena kau dalam pelukannya

Jangan kau lupakan dia yang disana Yang kini masih menyayangimu

Luka yang perih terukir disini Di relung hati yang paling dalam Kau yang slalu hadir di setiap mimpi Letih sudah hati dalam kerinduan

Terasa begitu sunyi Di saat menyendiri disini Mungkin kau tak pernah tahu Atau memang kau sengaja

Masih terasa manisnya Hari-hari indah bersamamu Jangan pernah kau lupakan Dirinya yang disana

Luka yang perih terukir disini Di relung hati yang paling dalam Kau yang slalu hadir di setiap mimpi Letih sudah hati dalam kerinduan

Terasa begitu sunyi Di saat menyendiri disini Mungkin kau tak pernah tahu Atau memang kau sengaja

Masih terasa manisnya Hari-hari indah bersamamu Jangan pernah kau lupakan Dirinya yang disana Jangan pernah kau lupakan Dirinya yang disana

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Pance Pondaag

Pance Pondaag - Demi kau dan si buah hatiMengapa harus begini Tiada lagi kehangatan

Page 27: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

27

Memang ku sadari sering kutinggalkan Kau seorang diri

Bukannya aku sengaja Meninggalkan kau sendiri Aku menyadari Bukan sandiwara kasihku kepadamu

Tiap malam engkau ku tinggal pergi Bukan, bukan, bukannya aku sengaja Demi kau dan si buah hati Terpaksa aku harus begini Tiap hari hingga malam berakhir Ku tahu kau tersiksa karena diriku Sejujurnya aku katakan Tiada satu pengganti dirimu

Bukannya aku sengaja Meninggalkan kau sendiri Aku menyadari Bukan sandiwara kasihku kepadamu

Tiap malam engkau ku tinggal pergi Bukan, bukan, bukannya aku sengaja Demi kau dan si buah hati Terpaksa aku harus begini Tiap hari hingga malam berakhir Ku tahu kau tersiksa karena diriku Sejujurnya aku katakan Tiada satu pengganti dirimu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Pance Pondaag

Pance Pondaag - Bila kau seorang diriBila kau seorang diri Jangan kau bersedih

Bila kau seorang diri Ku ingin menemani

Kan ku ceritakan tentang Sekuntum mawar merah Kan ku nyanyikan lagu Tentang asmara

Bila kau seorang diri Tanya pada hatimu Walau kau seorang diri Aku kan menemani

Masih ada di sana Segelas anggur merah Dia kan bercerita Tentang dunia..

Apa saja yang ada di hatimu Aku pun tahu Apa saja yang ada hatiku Engkau pun tahu Kau duduk disana Ku duduk disini menyepi Dari dunia ini Yang takkan perduli

Nyanyikan saja lagu Tentang gereja tua Bukannya lagu tentang Engkau dan aku

Apa saja yang ada di hatimu Aku pun tahu Apa saja yang ada hatiku Engkau pun tahu Kau duduk disana Ku duduk disini menyepi Dari dunia ini Yang takkan perduli

Nyanyikan saja lagu Tentang gereja tua Bukannya lagu tentang Engkau dan aku…

0 komentar 

Obbie Messakh - Aduh rinduKetika terjaga dari tidur malamku

Page 28: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

28

Ada getar rindu di jantungkuBayangan wajahmu datang menggodaMengusik kenangan yang sudah tenggelam

Ku buka kembali diary warna biruHadiah darimu kekasihWalau telah usang namun tak akan hilangDisana ada cerita cintaku

Aduh rindu, jumpa kamu kekasihDatanglah disiniAduh rindu, jumpa kamu kekasihKu sayang padamuAduh rindu, jumpa kamuLihat senyummu, lihat lesung pipimu

Ku buka kembali diary warna biruHadiah darimu kekasihWalau telah usang namun tak akan hilangDisana ada cerita cintaku

Aduh rindu, jumpa kamu kekasihDatanglah disiniAduh rindu, jumpa kamu kekasihKu sayang padamuAduh rindu, jumpa kamuLihat senyummu, lihat lesung pipimu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Obbie Messakh

Obbie Messakh - Ada dia diantara kita

Biarkan diriku sendiriDemi membuang rasa rindukuYang selalu menggodaBila datangnya malam

Ingin rasanya dekat denganmuBayangan wajahmu tak kulupakanDi saat-saat sepi beginiAda rasa curiga bila tak bersamamu

Ingin rasanya memilikimuMengapa kau tercipta bukan untuk dirikuMengapa baru kini kita bertemuMengapa kau terlahir bukan untuk dirikuMengapa ada dia diantara kita

Bayangan wajahmu tak kulupakanDi saat-saat sepi beginiAda rasa curiga bila tak bersamamuIngin rasanya memilikimu

Mengapa kau tercipta bukan untuk dirikuMengapa baru kini kita bertemuMengapa kau terlahir bukan untuk dirikuMengapa ada dia diantara kita

Mengapa kau tercipta bukan untuk dirikuMengapa baru kini kita bertemuMengapa kau terlahir bukan untuk dirikuMengapa ada dia diantara kita

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Obbie Messakh

Obbie Messakh - Hati yang luka

Page 29: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

29

Berulang kali aku mencobaSelalu untuk mengalahDemi keutuhan kita berduaWalau kadang sakit

Lihatlah tanda merah di pipiBekas tampar tanganmuSering kau lakukan bila kau marahMenutupi salah

Samakah aku bagai burung di sanaYang di jual orangHingga sesukamu kau lakukan ituKau sakiti aku

Kalaulah memang kita berpisahItu bukan suratanMungkin ini lebih baik agar kau puasMembagi cintamuPulangkan saja aku pada ibukuAtau ayahku

Dulu segenggam emasKau pinang akuDulu bersumpah janjiDi depan saksiNamun semua hilanglah sudah di telan dustaNamun semua tinggal cerita hati yang luka

[Ladies voice]Biar.., biarkanlah ada duka malam iniMungkin esok kan kau jelang bahagia bersama yang lain

Kalaulah memang kita berpisahItu bukan suratanMungkin ini lebih baik agar kau puasMembagi cintamuPulangkan saja aku pada ibukuAtau ayahku

Dulu segenggam emasKau pinang akuDulu bersumpah janjiDi depan saksiNamun semua hilanglah sudah di telan dustaNamun semua tinggal cerita hati yang lukaNamun semua tinggal cerita hati yang luka

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Obbie Messakh

Obbie Messakh - Abadi namamu di hatiku

Oh sayang, adakah namakuDi dalam hatimu yang ku damba s’laluKau juwita, kau puspitaPujaan hatiku hanya engkau

Oh kasih tertulis namamuDi dalam hatiku indah bagai dewiKau juwita, kau puspitaAbadi namamu dalam hati

Genggamlah erat janjikuKu genggam erat janjimuKita sama satu dalam jiwaCincin yang melingkar indahDi jari manismu ituPengikat cinta kasihku iniKau juwita hatikuKau puspita hatiku

Oh kasih tertulis namamuDi dalam hatiku indah bagai dewiKau juwita, kau puspitaAbadi namamu dalam hati

Genggamlah erat janjikuKu genggam erat janjimuKita sama satu dalam jiwaCincin yang melingkar indahDi jari manismu ituPengikat cinta kasihku iniKau juwita hatikuKau puspita hatikuKau juwita hatikuKau puspita hatiku..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Obbie Messakh

Obbie Messakh - Akhirnya ku jatuh cinta

Page 30: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

30

Kau yang disanaMengapa kau terbayang s’laluKau rasakanlahGetar rindu di dada ini

Ku telah jatuh cintaSejak awal pandangan pertamaTak dapat ku dustaiRasa ingin s’lalu bersamamu

Oh kau puspa hatiSungguh mati aku cintaKau jangan diamDan membisu seribu kata

Ku tahu kau pun cintaSejak awal pandangan pertamaDan s’lalu merindu ha ha haAkhirnya ku jatuh cintaAkhirnya ku jatuh cinta

Tak dapat ku dustaiRasa ingin s’lalu bersamamu

Oh kau renungkanlahApa arti jumpa iniKau aku tahuKau menyimpan rasa raguPercaya percayalahHari ini dan nanti s’lamanyaHanya milikku ha ha haAkhirnya ku jatuh cintaAkhirnya ku jatuh cinta ha ha haAkhirnya ku jatuh cintaAkhirnya ku jatuh cinta ha ha haAkhirnya ku jatuh cinta

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Obbie Messakh

Obbie Messakh - Surat sampul biru

Surat yang biru penuh air mataHabis ku baca malam iniTiada salah dia memutus cintaDia bilang aku tak setiaTiada salah dia membenci kiniDia bilang aku tak menyayangnya, tercabik jiwa

Semua yang ada dalam dirikuBukankah sudah kau milikiAndaikan kau ingin jantung merah iniBelah saja dadaku untuk cintamu

Jangan jangan jangan lagi kau sakiti hati iniDan sayangilah dakuJangan jangan jangan lagi kau sakiti hati iniKasihanilah insan lemah ini

Bukannya aku tak sayang lagiBukannya aku tak cinta lagiDengarlah kasih, jantung merah iniDetaknya masih sebut namamu

Semua yang ada dalam diri iniBukankah sudah kau milikiAndaikan kau ingin, jantung merah iniBelah saja dadaku untuk cintamu

Jangan jangan jangan lagi kau sakiti hati iniDan sayangilah dakuJangan jangan jangan lagi kau sakiti hati iniKasihanilah insan lemah ini

Bukannya aku tak sayang lagiBukannya aku tak cinta lagiDengarlah kasih, jantung merah iniDetaknya masih sebut namamuDengarlah kasih, jantung merah iniDetaknya masih sebut namamu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Obbie Messakh

Obbie Messakh - Melodi memori

Di kamar iniKu terbaring sendiri

Page 31: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

31

Anganku melayangKe sudut masa yang silam

Masa yang indahMasa penuh wangi bungaKau ikat cintaDi lubuk hati yang biru

Di kamar iniSetahun yang laluTak pernah ku lupaTidurpun sebut namamu

Kini tiada kauTeman mimpi malam iniKau kekasihkuPergi tak pernah kembali

Melodi melodi memoriYang pernah terciptaJadi teman setiaMelodi melodi memoriPengganti dirimuPenghibur setiap malamku

Biar, biar biarlah disiniDi kamar ini aku menangis

Di kamar iniSetahun yang laluTak pernah ku lupaTidurpun sebut namamu

Kini tiada kauTeman mimpi malam iniKau kekasihkuPergi tak pernah kembali

Melodi melodi memoriYang pernah terciptaJadi teman setiaMelodi melodi memoriPengganti dirimuPenghibur setiap malamku

Biar, biar biarlah disiniDi kamar ini aku menangisBiar, biar biarlah disiniDi kamar ini aku menangis

0 komentar 

Obbie Messakh - Kau tercipta bukan untukku

Kamu bawa wajahmuKamu bawa namamuKu ingin tidur dan bermimpiMalam ini

Disini kita wakiliSendiri melintas sepiKusut masam rambut dan gaun malamKu tak peduli

Disana engkau berduaDisini aku yang sendiriDisana engkau bersenyumDisini aku yang menangis

Jangankan untuk bertemuMemandangmu saja sudah tak bolehApalagi bernyanyi bersamaBagai dulu lagiJangankan saja mengirim suratMenitip salam pun sudah tak bolehTernyata memang kau terciptaBukan untukku

Akan ku simpan wajahmuKan ku ukir namamuKan ku buktikanKesetiaanku padamuBiarlah disini sendiriMerajut hari-hariBukankah esok atau lusaMati pun aku sendiri

Jangankan untuk bertemuMemandangmu saja sudah tak bolehApalagi bernyanyi bersamaBagai dulu lagiJangankan saja mengirim suratMenitip salam pun sudah tak bolehTernyata memang kau terciptaBukan untukku

Akan ku simpan wajahmuKan ku ukir namamuKan ku buktikanKesetiaanku padamuBiarlah disini sendiriMerajut hari-hariBukankah esok atau lusaMati pun aku sendiri

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Obbie Messakh

Obbie Messakh - Antara benci dan rindu

Yang, hujan turun lagiDi bawah payung hitam ku berlindungYang, ingatkah kau padakuDi jalan ini dulu kita berdua

Page 32: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

32

Basah rambut iniBasah tubuh iniKau hapus dengan sapu tanganmu

Yang, rindukah kau padakuTak inginkah kau duduk di sampingkuKita bercerita tentang langit biruDi sana harapan dan impian

Benci, benci, benci tapi rindu juaMemandang wajah dan senyummu sayangRindu, rindu, rindu tapi benci juaBila ingat kau sakiti hatikuAntara benci dan rindu disiniMembuat mataku menangis

Yang, pernahkah kau bermimpiKita bersatu bagai dulu lagiTak pernah menangis, tak pernah bersedihSeperti saat rindu begini

Benci, benci, benci tapi rindu juaMemandang wajah dan senyummu sayangRindu, rindu, rindu tapi benci juaBila ingat kau sakiti hatikuAntara benci dan rindu disiniAntara benci dan rindu disiniMembuat mataku menangis

Yang, pernahkah kau bermimpiKita bersatu bagai dulu lagiTak pernah bersedih, tak pernah menangisSeperti saat rindu beginiTak pernah bersedih, tak pernah menangisSeperti saat rindu begini

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Obbie Messakh

Obbie Messakh - Kau dan aku satu

Ku terima surat kasihmuYang kau kirimkan dari seberang sanaDalam kata-dalamKau ucap hati rinduLamanya sebuah penantian

Sabarlah kasihmu menantiDisini aku mengejar cita-citaDi hari nanti duduk kita berduaSelamanya, kau dan aku satu

Biarlah di dalam mimpiku dan mimpimuKita bertemu saling melepas rinduBiarlah di dalam mimpiku dan mimpimuKita bertemu bercumbu mesra

Simpanlah rindu kasihkuJangan kau beri pada siapapunDemi janji kita untuk hari nantiSelamanya, kau dan aku satu

Biarlah di dalam mimpiku dan mimpimuKita bertemu saling melepas rinduBiarlah di dalam mimpiku dan mimpimuKita bertemu bercumbu mesra

Simpanlah rindu kasihkuJangan kau beri pada siapapunDemi janji kita untuk hari nantiSelamanya, kau dan aku satuDemi janji kita untuk hari nantiSelamanya, kau dan aku satu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Obbie Messakh

Obbie Messakh - Kisah kasih di sekolah

Resah dan gelisahMenunggu disiniDisudut sekolahTempat yang kau janjikanIngin jumpa denganku

Page 33: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

33

Walau mencuri waktuBerdusta pada guru

Malu aku maluPada semut merahYang berbaris di dindingMenatapku curigaSeakan penuh tanyaSedang apa disiniMenanti pacar jawabku..

Sungguh aneh tapi nyataTakkan terlupaKisah kasih di sekolahDengan si dia

Tiada masa paling indahMasa-masa di sekolahTiada kisah paling indahKisah kasih di sekolah

Malu aku maluPada semut merahYang berbaris di dindingMenatapku curigaSeakan penuh tanyaSedang apa disiniMenanti pacar jawabku..

Sungguh aneh tapi nyataTakkan terlupaKisah kasih di sekolahDengan si dia

Tiada masa paling indahMasa-masa di sekolahTiada kisah paling indahKisah kasih di sekolah

0 komentar 

The Mercys - Lagu gembiraOh, kawan-kawankuTelah lama kita tak jumpaOh, ikut dengankuSama-sama kita gembira

Hey, semua dengarkanHilangkanlah sedih dan luka

Hey semua dekatkuDengarkanlah laguku iniHey lagu gembiraUntuk menghibur hati yang duka

Oh kawan-kawankuSudah lama kita tak jumpa

Oh, kawan-kawankuTelah lama kita tak jumpaOh, ikut dengankuSama-sama kita gembira

Hey, semua dengarkanHilangkanlah sedih dan luka

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : The Mercys

The Mercys - Di malam yang dingin0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : The Mercys

The Mercys - Kau biarkan aku sendiriKu ingat kala kau disampingkuWaktu kau masih cinta padakuDunia rasanya kita yang punyaSayang

Kini kau telah tinggalkan akuSendiri tanpa kau disampingku

Page 34: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

34

Gelap terasa, sedih dan dukaSayang

Kau biarkan ku sendiriBiarkan sunyi dan sepiKejam sungguh hatimuPadaku

Kau biarkan ku sendiriBiarkan sunyi dan sepiKejam sungguh hatimuPadaku

Ku ingat kala kau disampingkuWaktu kau masih cinta padakuDunia rasanya kita yang punyaSayang

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : The Mercys

The Mercys - Cukuplah sudahCukuplah sudah kasihku Cukuplah sudah oh sayang Derita yang kau berikan Padaku...

Semua telah ku tahu Cintamu hanya lah palsu Hanya harta yang kau harap Dariku..

Janganlah kau harap lagi Jangalah kau datang lagi Tiada harapan lagi Bagimu..

Semua telah ku tahu Cintamu hanya lah palsu Hanya harta yang kau harap Dariku..

Janganlah kau harap lagi Jangalah kau datang lagi Tiada harapan lagi Bagimu..

Cukuplah sudah kasihku Cukuplah sudah oh sayang Derita yang kau berikan Padaku...

Semua telah ku tahu Cintamu hanya lah palsu Hanya harta yang kau harap Dariku.. Hanya harta yang kau harap Dariku....

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : The Mercys

The Mercys - Dimana kekasihkuSetelah lama ku mencari Dimanakah kau kini Hidupku tiada menentu Kasihku kini telah jauh

Masa berganti musimpun berlalu Namun kau slalu membisu Pada siapa aku kan mengadu Nasib yang malang ini

Setelah lama ku mencari Dimanakah kau kini Hidupku tiada menentu Kasihku kini telah jauh

Masa berganti musimpun berlalu Namun kau slalu membisu Pada siapa aku kan mengadu Nasib yang malang ini

Setelah lama ku mencari Dimanakah kau kini Hidupku tiada menentu Kasihku kini telah jauh

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : The Mercys

The Mercys - Pergi tanpa beritaTidak cukup di dalam hatiSedih yang kini ku rasaSejak kau tinggalkan dirikuTiada hidup bahagia

Pergi tanpa beritaTinggal sedih dan duka

Page 35: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

35

Sebegitu ombak berderaiDi ujung tepian pantaiSebegitu pula cintakuKau anggap angin berlalu

Pergi tanpa beritaTinggal sedih dan duka

Tidak cukup di dalam hatiSedih yang kini ku rasaSejak kau tinggalkan dirikuTiada hidup bahagia

Pergi tanpa beritaTinggal sedih dan duka..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : The Mercys

The Mercys - Hatiku sedihHari ini..Dia t’lah pergiMeninggalkan..Daku sendiri

Tiada lagi..Tempat mengaduHilang sudah..Kasih yang abadi

Oh sedih..Sedih, dia telah pergi..

Matahari tak bersinarSeakan turut ku bersedihHujan rintik pun berderaiSeakan turut ku bersedihOh sedih..Dia telah pergi..

Hari ini..Daku t’lah lalukan ku ingatDalam hatiku

Saat indah tak dapat ku lupaWalau kini hati menderitaOh sedih..Sedih, dia telah pergi..

Matahari tak bersinarSeakan turut ku bersedihHujan rintik pun berderaiSeakan turut ku bersedihOh sedih..Dia telah pergi..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : The Mercys

The Mercys - Semua bisa bilangKalau kau benar-benar sayang padakuKalau kau benar-benar cintaTak perlu kau katakan semua ituCukup tingkah laku

Sekarang apalah artinya cintaKalau hanya di bibir sajaCinta itu bukanlah main-mainanTapi pengorbanan

Semua bisa bilang “sayang”Semua bisa bilang,Apalah artinya “sayang”Tanpa kenyataan

Kalau kau benar-benar sayang padakuKalau kau benar-benar cintaTak perlu kau katakan semua ituCukup tingkah laku

Semua bisa bilang “sayang”Semua bisa bilang,Apalah artinya “sayang”Tanpa kenyataan

Kalau kau benar-benar sayang padakuKalau kau benar-benar cintaTak perlu kau katakan semua ituCukup tingkah laku

The Mercys - Hanya SatuHanya satu kau kasihkuTiada lain hanyalah satuDimanapun kau beradaHanyalah engkau yang kan ku puja

Kau puja kau ku manjaDalam hidupku sepanjang masa

Page 36: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

36

Kau kasihku pujaankuTiada lain hanyalah satu

Hanya satu kau kasihkuTiada lain hanyalah satuDimanapun kau beradaHanyalah engkau yang kan ku puja

Kau puja kau ku manjaDalam hidupku sepanjang masaKau kasihku pujaankuTiada lain hanyalah satu

Hanya satu kau kasihkuTiada lain hanyalah satuDimanapun kau beradaHanyalah engkau yang kan ku pujaHanyalah engkau yang kan ku puja

0 komentar 

Koes Plus - Buat apa susah

Kekasihku apa yang kau risaukanKerjamu hanya melamun sajaTak berguna kau bersedih hatiTertawalah sayang..

Buat apa susah, buat apa susahLebih baik kita bergembiraBuat apa susah, buat apa susahLebih baik kita bergembira

Buat apa susah, buat apa susahLebih baik kita bergembiraBuat apa susah, buat apa susahLebih baik kita bergembira

Kekasihku apa yang kau fikirkanHidup ini hanya sementaraTak berguna kau bersedih hatiTertawalah sayang..

Buat apa susah, buat apa susahLebih baik kita bergembiraBuat apa susah, buat apa susahLebih baik kita bergembira

Buat apa susah, buat apa susahLebih baik kita bergembiraBuat apa susah, buat apa susahLebih baik kita bergembira

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Koes Plus

Koes Plus - Tiba-tiba ku menangis

Jauh malam hariSayup ku dengar kenariKu duduk sendiriHatiku rindu mentari

Page 37: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

37

Tiba-tiba ku menangisSedih hatiku sedihMengapa ku beginiKu tiada pernah mengertiPergi mengapa pergiMungkinkah kau kembali

Jauh malam hariHujan rintikpun kembaliLonceng kecilpun berbunyiMungkin hari t’lah hampir pagi

Tiba-tiba ku menangisSedih hatiku sedihMengapa ku beginiKu tiada pernah mengertiPergi mengapa pergiMungkinkah kau kembali

Tiba-tiba ku menangisSedih hatiku sedihMengapa ku beginiKu tiada pernah mengertiPergi mengapa pergiMungkinkah kau kembali

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Koes Plus

Koes Plus - Main belakang

Bukan mainan, kata-kata kasih sayangYang kau ucapkan dari hatimu yang dalamPasti tersimpan di dalam hati terkesanMenjadi palang kasih beribu yang datang

Main belakang,Atau haruskah kubiarkanGadis secantik bernasib malangKekasihnya main belakang

Bukan karangan atau kisah petualangYang menyebabkan aku ikut perhatianKan ku katakan tiada satu kenyataanYang lebih indah seperti dalam impian

Main belakang,Atau haruskah kubiarkanGadis secantik bernasib malangKekasihnya main belakang

Kan ku katakan tiada satu kenyataanYang lebih indah seperti dalam impian

Main belakang,Atau haruskah kubiarkanGadis secantik bernasib malangKekasihnya main belakang

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Koes Plus

Koes Plus - Kolam susu

Bukan lautan hanya kolam susuKail dan jala cukup menghidupi dirimuTiada badai tiada topan kau temuiIkan dan udang menghampirimu

Bukan lautan hanya kolam susuKail dan jala cukup menghidupi dirimuTiada badai tiada topan kau temuiIkan dan udang menghampiri dirimu

Orang bilang tanah kita tanah surgaTongkat kayu dan batu jadi tanamanOrang bilang tanah kita tanah surgaTongkat kayu dan batu jadi tanaman

Orang bilang tanah kita tanah surgaTongkat kayu dan batu jadi tanamanOrang bilang tanah kita tanah surgaTongkat kayu dan batu jadi tanaman

Bukan lautan hanya kolam susuKail dan jala cukup menghidupi dirimuTiada badai tiada topan kau temuiIkan dan udang menghampiri dirimu

Bukan lautan hanya kolam susuKail dan jala cukup menghidupi dirimuTiada badai tiada topan kau temuiIkan dan udang menghampiri dirimu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Koes Plus

Koes Plus - Kapan-kapan

Kapan-kapan kita berjumpa lagiKapan-kapan kita bersama lagiMungkin lusaAtau di hari

Page 38: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

38

Kapan-kapan kita pergi bersamaKapan-kapan kita bersenda gurauMungkin lusaAtau di hari

Bila kita pergiHatiku tinggal disiniBila kita datangHarapan bukan impian

Kapan-kapan kita berjumpa lagiKapan-kapan kita bersama lagiMungkin lusaAtau di hari

Bila kita pergiHatiku tinggal disiniBila kita datangHarapan bukan impian

Oh kapan-kapan kita berjumpa lagiKapan-kapan kita bersama lagiMungkin lusaAtau di hariMungkin lusaAtau di hari

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Koes Plus

Koes Plus - Diana

Di gunung tinggi ku temuiGadis manis putri paman petaniCantik menarik menawan hatiDiana namanya manja sekali

Waktu aku mengikat janjiKu belikan cincin permata jeliTapi apa yang ku alamiPaman petani marah ku dibenci

Diana Diana kekasihkuBilang pada orang tuamuCincin yang permata jeli ituTanda cinta kasih untukmu

Waktu aku mengikat janjiKu belikan cincin permata jeliTapi apa yang ku alamiPaman petani marah ku dibenci

Diana Diana kekasihkuBilang pada orang tuamuCincin yang permata jeli ituTanda cinta kasih untukmuDiana Diana kekasihku

Bilang pada orang tuamuCincin yang permata jeli ituTanda cinta kasih untukmu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Koes Plus

Koes Plus - Muda mudi

Muda mudi jaman sekarangPergaulan bebas nianTiada lagi orang yang melarangTapi sayang banyak salah jalan

La la la, lalalala la la..La la la, lalalala la la..La la la, lalalala la la..Tapi sayang banyak salah jalan

Tiada lagi orang yang melarangTapi sayang banyak salah jalan

Muda mudi jaman sekarangPergaulan bebas nianTiada lagi orang yang melarangTapi sayang banyak salah jalan

La la la, lalalala la la..La la la, lalalala la la..La la la, lalalala la la..Tapi sayang banyak salah jalan

Muda mudi jaman sekarangPergaulan bebas nianTiada lagi orang yang melarangTapi sayang banyak salah jalanTapi sayang banyak salah jalan

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Koes Plus

Koes Plus - Manis dan sayang

Tersenyum dianya padakuManis.. manis.. manis..Ku belai rambutnya yang hitamSayang.. sayang.. sayang..

Alangkah senang hatikuBila ku dekat denganmuAlangkah senang hatikuSayangku hanya untukmu

Page 39: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

39

Ku ingin tamasya bersamaJauh.. jauh.. jauh..Melihat pemandangan alamIndah.. indah.. indah..

Alangkah senang hatikuBila ku dekat denganmuAlangkah senang hatikuSayangku hanya untukmu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Koes Plus

Koes Plus - Kembali ke Jakarta

Disana rumahkuDalam kabut biruHatiku sedih di hari minggu

Disana kasihkuBerdiri menungguDi batas waktu yang menentu

Ke Jakarta aku kan kembaliWalaupun apa yang kan terjadiKe Jakarta aku kan kembaliWalaupun apa yang kan terjadi

Pernah ku alamiHidupku sendiriTemanku pergi dan menjauhi

Tak mampu menantiKu harus mencariAtau ku tiada di kenal lagi

Ke Jakarta aku kan kembaliWalaupun apa yang kan terjadiKe Jakarta aku kan kembaliWalaupun apa yang kan terjadi

Jakarta..Jakarta..

Koes Plus - Kisah sedih di hari Minggu

Sabtu malam ku sendiriTiada teman kun antiDi sekitar ku lihat diamTiada seindah dulu

Mungkinkah ini berartiAku tlah patah hatiWalaupun ku berkata bukanBukan itu…

Penyesalanpun makin dalam dan sedihTlah ku serahkan semua mimpi dan hidupkuAku tak mau menderita beginiMudah-mudahan ini hanya mimpi, hanya mimpi

Kisah sedih di hari MingguYang slalu menyiksakuKu takut ini kan ku bawaSampai mati..

Penyesalanpun makin dalam dan sedihTlah ku serahkan semua mimpi dan hidupkuAku tak mau menderita beginiMudah-mudahan ini hanya mimpi, hanya mimpi

Koes Plus - Bunga di tepi jalan

Suatu kali ku temukanBunga di tepi jalan

Siapa yang menanamnyaTak seorang pun mengira

Bunga di tepi jalanAlangkah indahnya

Oh kasihan.. kan ku petikSebelum.. layu

Di sekitar belukarDan rumput gersang

Seorang pun takkan mauMemperhatikan

Biarlah kan kuambilPenghias rumahku

Oh kasihan.. kan ku petikSebelum.. layu

Di sekitar belukarDan rumput gersang

Seorang pun takkan mauMemperhatikan

Biarlah kan kuambilPenghias rumahku

Oh kasihan.. kan ku petikSebelum.. layu

Koes Plus - Bujangan

Begini nasib jadi bujanganKemana-mana, asalkan sukaTiada orang yang melarang

Hati senang walaupun tak punya uangHati senang walaupun tak punya uang

Page 40: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

40

Apa susahnya hidup bujanganSetiap hari hanya bernyanyiTak pernah hatinya bersedih

Hati senang walaupun tak punya uangHati senang walaupun tak punya uang

Hati senang walaupun tak punya uangHati senang walaupun tak punya uang

Begini nasib jadi bujanganKemana-mana, asalkan sukaTiada orang yang melarang

Hati senang walaupun tak punya uangHati senang walaupun tak punya uangHati senang walaupun tak punya uangHati senang walaupun tak punya uang

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Koes Plus

Koes Plus - Pelangi

Kulihat pelangiDi pagi hari

Ku rindukan kekasihUntuk kembali

Pelangi engkau pelangiSampaikan salamku ini

Kepada kekasih hatiPada siapa ku berjanji

Pelangi engkau pelangiTuluskan pintaku ini

Betapa pagi iniIndah berseri

Andaikan hidup iniTerus begini

Pelangi engkau pelangiSampaikan salamku ini

Kepada kekasih hatiPada siapa ku berjanji

Pelangi engkau pelangiTuluskan pintaku ini

La.. La La La La, La.. La La La LaLa.. La La La La, La.. La La La La

0 komentar 

Ratih Purwasih - Surat bersampul biru

Sering aku menangis bila ku baca lagiSurat bersampul biru yang engkau kirimkanSeandainya kau tahu hati ini bersedihHidupku bagai burung terkurung dalam sangkar

Jangan lagi bicara tentang rinduAgar kau katakan indahnya rambutku

Page 41: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

41

Semuanya itu membuat hatikuPedih bagaikan di sayat sembilu

Jangan kau harapkan kita kan bertemuAtau untuk bernyanyi bersamaBiarlah segalanya bukanlah milik kitaNamun hati kita tetap menyatu

Sering aku menangis bila ku baca lagiSurat bersampul biru yang engkau kirimkanSeandainya kau tahu hati ini bersedihHidupku bagai burung terkurung dalam sangkar

Jangan lagi bicara tentang rinduAgar kau katakan indahnya rambutkuSemuanya itu membuat hatikuPedih bagaikan di sayat sembilu

Jangan kau harapkan kita kan bertemuAtau untuk bernyanyi bersamaBiarlah segalanya bukanlah milik kitaNamun hati kita tetap menyatuliriklagukenangan.blogspot.com

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ratih Purwasih

Ratih Purwasih - Untuk sebuah nama

Ku pejam mata ini di kebisuan malam Oh mimpi, bawalah dia dalam tidurku Untuk sebuah nama rindu tak pernah pudar Oh mimpi, dimana dia dambaan hati

Biarlah hanya di dalam mimpi Kita saling melepaskan rindu Biarlah hanya di dalam mimpi Ku cumbui bayangan dirimu

Kau satu segalanya bagiku Diantara berjuta disana Kau saja belahan jiwa ini Tak ingin yang lain disisiku

Ku pejam mata ini di kebisuan malam Oh mimpi, bawalah dia dalam tidurku Untuk sebuah nama rindu tak pernah pudar Oh mimpi, dimana dia dambaan hati

Biarlah hanya di dalam mimpi Kita saling melepaskan rindu Biarlah hanya di dalam mimpi Ku cumbui bayangan dirimu

Kau satu segalanya bagiku Diantara berjuta disana Kau saja belahan jiwa ini Tak ingin yang lain disisiku

Ratih Purwasih - Mungkinkah ini nasibku

Mula tak pernah ku sangkaAkan begini nasib cinta kitaSemula tak pernah ku dugaKau yang ku sayang pandainya berdustaBahkan dari teman ku dengar kau berkencanTapi mata ini melihat sendiri

Memang kau lakukan ituApa sih kurangnya diri iniHilangkah sudah paras wajah iniHingga kau mencari yang lain

Mungkinkah mungkin ini nasibkuHaruskah galau malam iniMungkinkah mungkin ini takdirkuHarus luka malam iniMusnahlah sudah harapan di hatiBersamamu itu tak mungkin lagi

Walau memang harus beginiKadang aku terpisah karna dustaCukup satu kali luka hati iniJangan sampai terulang kembali

Mungkinkah mungkin ini nasibkuHaruskah galau malam iniMungkinkah mungkin ini takdirkuHarus luka malam iniMusnahlah sudah harapan di hatiBersamamu itu tak mungkin lagi

Mungkinkah mungkin ini nasibkuHaruskah galau malam iniMungkinkah mungkin ini takdirkuHarus luka malam iniMusnahlah sudah harapan di hatiBersamamu itu tak mungkin lagi..

Ratih Purwasih - Ingin begini jadinya begitu

Sudah ku buatkan kopi yang manisKau minta susuSudah ku berikan kau tanggaKau pinta tali

Page 42: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

42

Ada-ada sajaYang ada kau pun tak mauYang tak adaKau cari-cari untuk apa

Sudah ku beri kau baju yang biruKau pinta yang merahBiasanya putih sekarangMau yang hitam

Ada-ada sajaTutup pintu tapi buka jendelaBagai kau lempar batu-batuSembunyi tangan

Inginnya ku tutup mataku inginBiar kan ku lihat engkau disituInginnya begini jadinya begituMana ku tahuInginnya ku tutup telinga iniBiar tak ku dengar engkau s’laluTapi ku lupa ada yang terlukaNaluriku..

Inginnya begini jadinya begituMana ku tahu aku tak tahu jadi begitu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ratih Purwasih

Ratih Purwasih – Jangan tangan yang bicara

Belum genap setahunKita tinggal di rumah iniIngin mencoba hidupLepas dari mertua juga orang tuaku

Tapi sudah kau temukanBenih-benih kecurigaanSering aku dapatiWangi di bajumu bukan wangi parfummu

Ingin aku tanyakanTapi takut kau marahHabis kau yang dulu lembutKini jadi kasar begini

Harus sampai kapankahAku menyerah patah aralCukup bila kau marahLewat bibir saja, jangan tangan yang bicara

Cintaku bukan sebuah gaunBila t’lah hilang indahnyaDapat kau beli yang baruDiriku bukan secawan anggurBila t’lah kering isinyaDapat kau tuang kembaliBerikan saja dustamu pada diaBerikan saja cintamu pada diaAku sudah tak mau..

Harus sampai kapankahAku menyerah patah aralCukup bila kau marahLewat bibir saja, jangan tangan yang bicara

Cintaku bukan sebuah gaunBila t’lah hilang indahnyaDapat kau beli yang baruDiriku bukan secawan anggurBila t’lah kering isinyaDapat kau tuang kembaliBerikan saja dustamu pada diaBerikan saja cintamu pada diaAku sudah tak mau..

0 komentar 

Ratih Purwasih - Senja di batas kota

Senja di batas kotaSlalu teringat padamuSaat kita kan berpisahEntah untuk berapa lama

Walau senja tlah bergantiWajahmu slalu terbayang

Page 43: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

43

Waktu engkau kulepaskanBerdebar hati di dada

Tiada dapat kulupakanPeristiwa kisah iniEngkau di seberang sanaMenunaikan tugasmu

Senja di batas kotaTerlukis di dalam kalbuHanya bila kan kembaliHidupku kan bahagia

Tiada dapat kulupakanPeristiwa kisah iniEngkau di seberang sanaMenunaikan tugasmu

Senja di batas kotaTerlukis di dalam kalbuHanya bila kan kembaliHidupku akan bahagiaHidupku akan bahagia

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Ratih Purwasih

Ratih Purwasih - Mutiara yang hilang

Lama sudah aku mencariKetenangan di dalam diriAtau tempat tautan hatiSlama ku sendiri

Dikala mutiaraYang lama kucari sekarang berjumpaMutiara yang hilangHanyalah kiasan tapi dikau orangnya

Kini aku telah bertemuDia yang tlah lama kucariMutiara yang hilang duluJumpa.. lagi..

Dikala mutiaraYang lama kucari sekarang berjumpaMutiara yang hilangHanyalah kiasan tapi dikau orangnya

Kini aku telah bertemuDia yang tlah lama kucari

Mutiara yang hilang duluJumpa.. lagi..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Ratih Purwasih - Bunga Flamboyan

Seindah cinta yang pernah kurasakanBegitu juga kemesraan wajahnyaBunga flamboyan ganti dirimuYang kini tiada lagi

Bunga flamboyan yang tumbuh di halamanTerjalin indah menemani hidupkuTak ingin lagi aku berpisahWalau hanya sekejap saja

Bila kau ingin datang kembaliSeperti pertama bertemuTak juaAku melepaskan

Bunga flamboyan yang tumbuh di halamanTerjalin indah menemani hidupkuBiarpun layu kau kusayangiSeperti cintaku padamu

Bunga flamboyan yang tumbuh di halamanTerjalin indah menemani hidupkuTak ingin lagi aku berpisahWalau hanya sekejap saja

Bila kau ingin datang kembaliSeperti pertama bertemuTak juaAku melepaskan

Bunga flamboyan yang tumbuh di halamanTerjalin indah menemani hidupkuBiarpun layu kau kusayangiSeperti cintaku padamu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Ratih Purwasih - Hitam putih

Hitam putih fotomuDalam album kenangan Kusimpan selaluKu kenang kembali kala rindu

Bila biru belum beratSebiru langit disana

Page 44: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

44

Selembut rindumuSebiru rinduku kelabu

Masih ada yang tertinggalDisini dimatakuSelendang biru darimuHadiah ulang tahunku

Kita pernah bertemuWalau hanya sewinduTak ingin mengasihMembawa kau pergi dariku

Biar biarlah sepiHari-hariku tanpa kamu lagiBiar biarku cariJalan hidupku tanpa kamu lagi

Kuyakin di sela hari-hariPasti masih tertinggal disanaCinta untukku ‘yang’ jangan bersedihHari masih masih berganti‘Yang’ jangan bersedihCinta masih bersemi‘Yang’ jangan bersedihYang lalu biar berlalu

Hitam putih fotomuMasih ada disiniKusimpan selaluKupandang selalu kala rindu

Biar biarlah sepiHari-hariku tanpa kamu lagiBiar biarku cariJalan hidupku tanpa kamu lagi

0 komentar 

D’lloyd - CintaAlangkah indahnya kala bercintaAlangkah sedihnya kala berpisahSemua indah kala saling memujaSemuanya jadi resah kalau berpisah

Memang cinta banyak bawa ceritaCerita duka ataupun gembira

Kasih dan sayang berubah benciKala manusia saling tak mengerti

Alangkah indahnya kala bercintaAlangkah sedihnya kala berpisahSemua indah kala saling memujaSemuanya jadi resah kalau berpisahSemuanya jadi resah kalau berpisah

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : D'lloyd

D'lloyd - BukittinggiBukittinggi kota gadang yang indah sekaliDengan taman putri bungsu sangat menawan hatiDisana terletak bukit-bukit dan lembahYang menambah keindahan sekitarnya

Bukittinggi kota gadang yang indah sekaliGunung Singgalang seakan melindunginyaSawah ladang terbentang luas dimana-manaMenambah indahnya alam Bukittinggi

Bukittinggi kota gadang yang indah sekaliGunung Singgalang seakan melindunginyaSawah ladang terbentang luas dimana-manaMenambah indahnya alam Bukittinggi

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : D'lloyd

D’lloyd - Memori JanuariSang surya mulai merahBurung-burung pun terbang tinggi menghilangDi kala ku teringat pada suatu hariKala kita bercanda bersama oh wajahmu

Saat indah bersamamuSampai kini tak pernah hilang bayangmu

Page 45: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

45

Dimana pun janji puji kacamata hitamSerasi dengan gayamu kasih aku suka kamu

Memori di awal JanuariMemori masih jadi ilusiKisah kasih engkau dan akuSungguh takkan ku lupakan selamanya

Saat indah bersamamuSampai kini tak pernah hilang bayangmuDimana pun janji puji kacamata hitamSerasi dengan gayamu kasih aku suka kamu

Memori di awal JanuariMemori masih jadi ilusiKisah kasih engkau dan akuSungguh takkan ku lupakan selamanya

Memori di awal JanuariMemori masih jadi ilusiKisah kasih engkau dan akuSungguh takkan ku lupakan selamanya

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : D'lloyd

D’lloyd - Khayal dan penyairKamu yang setia hanyalah bayangan Hidup di dunia khayal di dalam angan-angan Ku turuti ajakan melukis nyanyi jiwa Ku turuti ajakan melukis nyanyi jiwa

Mengkhayal dan memuja Menangis dan tertawa Mengkhayal dan memuja Menangis dan tertawa

Mengapa kau mengkhayal Khayal menggoda hati Mengapa kau mengkhayal Khayal menggoda hati

Karena aku haus pada keindahan Bagai musafir haus di tengah padang pasir Hendak akan meminum seteguk air Begitulah dahaga jiwa penyair

Mengapa kau mengkhayal Khayal menggoda hati Mengapa kau mengkhayal Khayal menggoda hati

Karena aku haus pada keindahan Bagai musafir haus di tengah padang pasir Hendak akan meminum seteguk air Begitulah dahaga jiwa penyair

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : D'lloyd

D’Lloyd - Mengapa harus berpisahMengapakah kita harus berpisah Di kala cintaku mulai bersemi Bukanlah salahku bukan salahmu Jatuh cinta pandangan pertama

Kini t’lah ku sadari aku mengerti Tak mungkin aku kan memilikimu Karna dirimu kini telah berdua Entah yang akan ku rasa

Oh kasihku yang tersayang Lepaskanlah diri ini Biarlah cintamu ku bawa bersama Cintaku...

Kembalilah pada dirinya Usahlah di kenangan akan diriku Sudah suratan kita berdua Akhirnya kita harus berpisah

Kini t’lah ku sadari aku mengerti Tak mungkin aku kan memilikimu Karna dirimu kini telah berdua Entah yang akan ku rasa

Oh kasihku yang tersayang Lepaskanlah diri ini Biarlah cintamu ku bawa bersama Cintaku...

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : D'lloyd

D’lloyd - Tolong carikan aku kekasihTolonglah tolong, carikan aku kekasihTolonglah tolong, carikan ku kekasih

Sampai kini ku masih sendiriTak seorangpun mau mendekati

Page 46: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

46

Apalagi kan mendampingiDiriku yang selalu sepi

Tolonglah tolong, carikan aku kekasihTolonglah tolong, carikan ku kekasih

Apakah aku kan terus beginiSampai lanjut usiaku nantiTolonglah oh tolonglahJangan sampai nasibku begini

Tolonglah tolong, carikan aku kekasihTolonglah tolong, carikan ku kekasihTolonglah tolong, carikan ku kekasih1 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

D’lloyd - PiluPilu.. rasa hatikuKarena kau pergi jauhRindu.. aku setiap hariKemana aku mencari

Oh.. duhai kesumatKini kau jauh di mataHati.. rasa berdukaSelama kita berpisahTiada tempat mengaduMerana setiap waktuTermenung mata berlinangMerintih pagi dan petang

Oh.. duhai kesumatKini kau jauh di mataHati.. rasa berdukaSelama kita berpisahTiada tempat mengaduMerana setiap waktuTermenung mata berlinangMerintih pagi dan petang0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

D’lloyd - Keluhan dan rintihan

Sudah lama tak jumpaRindu hati padamu

Duhai kasihku duhai sayangkuCintaku hanya padamu

Tiap hari ku kenangTiap malam terbayangDuhai kasihku duhai sayangkuMerintih pagi dan petang

Duhai insanJanganlah kau mengeluhDuhai insanJanganlah kau merintih

Bukan aku mengeluhDan juga dan merintihTak ada salahnya diriku iniMengenang dirimu saying

Sudah lama tak jumpaRindu hati padamuDuhai kasihku duhai sayangkuCintaku hanya padamu0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : D'lloyd

D’lloyd - Untuk apa aku disini

Sayang untuk apa ku disiniKalau cinta tak lagi untuk diriku

Page 47: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

47

Katakanlah sejujurnya tiada guna kau berdustaBiar batin ini tak tersiksa

Sayang ku coba melupakanmuBayanganmu ku hapus dalam angankuKu biarkan rindu ini kupadamkan cintakuWalau perih terasa di hatiku

Rindu memang rindu s’lalu menggangguSakit sungguh sakit luka di hatiBiar biarkanlah kini ku pergiSayang untuk apa ku disini

Oh sayang biarlah aku sendiriMerenung di dalam kesepian hatiDengan seribu impian dan sejuta harapanTerlebur di dalam kehancuran

Rindu memang rindu s’lalu menggangguSakit sungguh sakit luka di hatiBiar biarkanlah kini ku pergiSayang untuk apa ku disini

Oh sayang biarlah aku sendiriMerenung di dalam kesepian hatiDengan seribu impian dan sejuta harapanTerlebur di dalam kehancuran

0 komentar 

Dian Piesesha - Tak ingin sendiri

Aku masih seperti yang duluMenunggumu sampai akhir hidupku

Kesetiaanku tak luntur hatipun rela berkorbanDemi keutuhan kau dan aku

Biarkanlah aku memilikiSemua cinta yang ada di hatimuApapun kan kuberikan cinta dan kerinduanUntukmu dambaan hatiku

Malam ini tak ingin aku sendiriKu cari damai bersama bayanganmuHangat pelukan yang masih ku rasaKau kasih kau saying

Aku masih seperti yang duluMenunggumu sampai akhir hidupkuKesetiaanku tak luntur hatipun rela berkorbanDemi keutuhan kau dan aku

Malam ini tak ingin aku sendiriKu cari damai bersama bayanganmuHangat pelukan yang masih ku rasaKau kasih kau saying

Malam ini tak ingin aku sendiriKu cari damai bersama bayanganmuHangat pelukan yang masih ku rasaKau kasih kau sayang

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Dian Piesesha

Dian Pisesha - Kuncup hati layu pasti

Page 48: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

48

Bunga-bunga kini t’lah layuDaun-daunpun enggan berbisikBulan bintang menjadi saksiHampanya hati kini kurasa

Maafkanlah aku kekasihRelakan ku pergi darimuLelah sudah aku menangisMerintih pedih dalam hati

Kekasihku...Tempuhlah hidupmu yang baruPuaskan apa yang engkau inginkanBahagia ku doakan

Biarkanlah diriku..Dengan jalanku sendiriDengan luka dan duka hatikuBiarkan ku sendiri

Bunga-bunga kini t’lah layuDaun-daunpun enggan berbisikBulan bintang menjadi saksiHampanya hati kini kurasa

Maafkanlah aku kekasihRelakan ku pergi darimuLelah sudah aku menangisMerintih pedih dalam hati

Kekasihku...Tempuhlah hidupmu yang baruPuaskan apa yang engkau inginkanBahagia ku doakan

Biarkanlah diriku..Dengan jalanku sendiriDengan luka dan duka hatikuBiarkan ku sendiri

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Dian Piesesha - Oh mimpi janganlah datang

Andaikan kini kau telah bahagiaBiarlah air mata untuk dirikuTak mungkin lagi ku harapkan dirimuBahagia lah kau bersama dirinya

Ooho.. perih.... sepi beginiKini kau bukan, kini kau bukan milikku lagiOoho.. mimpi... janganlah datangAku tak mau aku tak rela bermadu cinta

Ku tahu pasti luasnya duniaKu tahu pasti banyak pengganti dirikuKenyataan begitu di depan matakuKau cumbu dia sahabat karibku

Ooho.. perih.... sepi beginiKini kau bukan, kini kau bukan milikku lagiOoho.. mimpi... janganlah datangAku tak mau aku tak rela bermadu cinta

Ooho.. perih.... sepi beginiKini kau bukan, kini kau bukan milikku lagiOh mimpi janganlah datangAku tak mau aku tak rela bermadu cinta

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Dian Piesesha - Perasaan

Menyatu hati kita berduaDalam rintik hujan di senja ituMata pun terpejam syahduHati berbunga rindu terobati

Kisahmu tentang rumah yang mungilSerta hari esok penuh ceriaDua anak saja, begitu yang kau inginkanDan yang ku harapkan

Mimpi-mimpi tinggal mimpiTak satupun yang menjadi nyataJanji sehidup sematiKini tinggal janji di bibirmuKau pergi biarkan dirikuKau tinggal-tinggal aku sendiriManis namun pahit ku rasaSepahit pahit pahit empedu

Kisahmu tentang rumah yang mungilSerta hari esok penuh ceriaDua anak saja, begitu yang kau inginkanDan yang ku harapkan

Mimpi-mimpi tinggal mimpiTak satupun yang menjadi nyataJanji sehidup sematiKini tinggal janji di bibirmuKau pergi biarkan dirikuKau tinggal-tinggal aku sendiriManis namun pahit ku rasaSepahit pahit pahit empedu

0 komentar 

Dian Piesesha - Bara api senyummu

Page 49: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

49

Kau pernah ucapkan janjiJanji-janji manis untukkuSaat itu aku terbuaiBayangan khayal dalam diriku

Bara api dalam senyummuKu terbakar kemesraanmuWalau lama tiada beritaKu maafkan karena senyummu

Masih ada bukti rindu di hatikuKisah-kisah indah kenangan kuSetiap malam ku s’lalu berdoaMungkinkah kita dapat berdua

Desir angin di malam dinginEmbun sirna di mentari pagiSelama masih ada kasih sayangJangan kau biarkan diriku sendiri

Kau pernah ucapkan janjiJanji-janji manis untukkuSaat itu aku terbuaiBayangan khayal dalam diriku

Bara api dalam senyummuKu terbakar kemesraanmuWalau lama tiada beritaKu maafkan karena senyummu

Masih ada bukti rindu di hatikuKisah-kisah indah kenangankuSetiap malam ku s’lalu berdoaMungkinkah kita dapat berdua

Desir angin di malam dinginEmbun sirna di mentari pagiSelama masih ada kasih sayangJangan kau biarkan diriku sendiri

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Dian Piesesha

Dian Piesesha - Habis manis habislah sayang

Bergetar tubuhku menahan pedihnyaBagai tersayat-sayat hatiku iniApa yang kau mau sudah ku berikanSetelah puas kau pun berlalu

Tiada bulan madu yang pernah kau janjiApalagi malam pertama yang syahduTernoda cintaku, ternoda dirikuKejam, kejam, kejamnya dunia..

Yang ku sesali bukannya kauIngkar janji sayangYang ku tangisi karnaKu ternoda sayangYang sungguh menyayat hatiMengapa kita harus berjumpa

Tiada bulan madu yang pernah kau janjiApalagi malam pertama yang syahduTernoda cintaku, ternoda dirikuKejam, kejam, kejamnya dunia..

Yang ku sesali bukannya kauIngkar janji sayangYang ku tangisi karnaKu ternoda sayangYang sungguh menyayat hatiMengapa kita harus berjumpaYang sungguh menyayat hatiMengapa kita harus berjumpa

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Dian Piesesha

Dian Piesesha - Satukan hati kami

Page 50: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

50

Disini setahun yang laluMenyatu hatiku dan hatimuTanpa janji-janji tanpa kemesraanKau diam aku pun membisu

Kau pergi dalam cita-citaKe kota yang jauh disanaPasrah sudah hati, hanya doa restuKu tunggu dengan sabar hati

Siang malam hanya doa yang ku panjatkanTuhan lindungilah dia yang kusayangiSatukanlah hati kami berduaSelamanya, selamanyaSiang malam hanya doa yang ku panjatkanTuhan lindungilah dia yang ku sayangiSatukanlah hati kami berduaSelamanya, selamanya

Kau pergi dalam cita-citaKe kota yang jauh disanaPasrah sudah hati, hanya doa restuKu tunggu dengan sabar hati

Siang malam hanya doa yang ku panjatkanTuhan lindungilah dia yang kusayangiSatukanlah hati kami berduaSelamanya, selamanyaSiang malam hanya doa yang ku panjatkanTuhan lindungilah dia yang kusayangiSatukanlah hati kami berduaSelamanya, selamanya

0 komentar 

Dian Piesesha - Aku cinta padamu

Dingin malam tak berbintangRintik hujan dikegelapan malamSedu sedam tangis dihatiku iniTanpa engkau yang menemani

Malam kini ku sendiriAir mata dan rinduku berpaduGerimis turun di malam dinginMembasahi hati yang sendiri ini

Makin rindu hati iniYang ku damba hanya dirimuMakin dalam cinta iniYang ku tunggu hanya dirimuBetapa rindunya hatikuAku cinta padamu

Malam kini ku sendiriAir mata dan rinduku berpaduGerimis turun di malam dinginMembasahi hati yang sendiri ini

Makin rindu hati iniYang ku damba hanya dirimuMakin dalam cinta iniYang ku tunggu hanya dirimuBetapa rindunya hatikuAku cinta padamu

0 komentar 

Dian Piesesha - Mengapa tak pernah jujur

Mengapa kau tak pernah lagiMelihat dan menemani diriku sayangSeandainya daun-daun berbisikDia akan bercerita tentang hati ini

Malam-malam sepi beginiTerasa panjang dan sangat menyiksa diriRasa sunyi rasa rindu pada dirimuMenyatu di dalam kebisuan malam ini

Mengapa kita saling menyiksa diriSedangkan rinduku rindumu berpaduMengapa kita berduaTak pernah jujur mengakuinyaMengapa kita harus hidup tersiksaSedangkan cintaku cintamu menyatuJangan biarkan membaraApi cemburu di dalam hidup ini

Malam-malam sepi beginiTerasa panjang dan sangat menyiksa diriRasa sunyi rasa rindu pada dirimuMenyatu di dalam kebisuan malam ini

Mengapa kita saling menyiksa diriSedangkan rinduku rindumu berpaduMengapa kita berduaTak pernah jujur mengakuinyaMengapa kita harus hidup tersiksaSedangkan cintaku cintamu menyatuJangan biarkan membaraApi cemburu di dalam hidup ini

0 komentar 

Page 51: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

51

Dian Piesesha - Apa salahku

Oohh.. mengapa hujan tiada berhentiOohh mengapa bimbang tiada bersinarDinginnya malam mencekamSedingin hati iniTangisku berpadu rinduSederas rintik hujan

Ingin.. aku bertanya pada dirimuApa salahku apa dosaku kepadamuDulu.. begitu sayang engkau padakuKemana lagi, dimana lagi kuberteduh

Oohh.. jauh-jauh dirimu disanaOohh.. beku-beku sudah cinta iniPernahkah engkau mengertiApa yang kurasakanPernahkah engkau mengertiRindu dalam hatiku

Ingin.. aku bertanya pada dirimuApa salahku apa dosaku kepadamuDulu.. begitu sayang engkau padakuKemana lagi, dimana lagi kuberteduhKemana lagi, dimana lagi kuberteduh

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Dian Piesesha

Dian Piesesha - Engkau segalanya bagiku

Berdua kita laluiPerjalanan dan liku hidup iniTahun-tahun pertama masih kurasaNan lepas padamu

Hari-hari bergantiKebimbangan terkadang hadir mencekamMungkin kau yang t’lah bosanAtaukah memang takdirku begini

Walau bibir ini diamNamun sejujurnya ku akuiKau segalanyaTempat kusandarkan berjuta pengharapanSering kau tinggal dirikuDi malam-malam seperti iniTerkadang hadir rasa curigaNamun tak berdaya..

Hari-hari bergantiKebimbangan terkadang hadir mencekamMungkin kau yang t’lah bosanAtaukah memang takdirku begini

Walau bibir ini diamNamun sejujurnya ku akuiKau segalanyaTempat kusandarkan berjuta pengharapanSering kau tinggal dirikuDi malam-malam seperti iniTerkadang hadir rasa curigaNamun tak berdaya…Terkadang hadir rasa curigaNamun tak berdaya

0 komentar 

Page 52: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

52

Dewi Yull - AzizahRupa kamu yang cantikMata kamu yang bulatMembikin pemuda jadilah gembira

Senyumanmu yang manisGigi kamu yang putihOh kawanku Azizah, oh kawanku Azizah

Hidungmu yang mancungRambutmu keritingMembikin pemuda sehari-hariMenaruh cinta padamu, oh Azizah

Cantik rupamu, cantik rupamu di pandang mataBagai biduan, bagai biduan darilah surgaCantik rupamu, cantik rupamu di pandang mataBagai biduan, bagai biduan darilah surga

Tidur malam terbayangTeringat kamu seorangMembikin hati pemuda menjadi bimbangOh AzizahTidur malam terbayangTeringat kamu seorangMembikin hati pemuda menjadi bimbangOh Azizah

Cantik rupamu, cantik rupamu di pandang mataBagai biduan, bagai biduan darilah surgaCantik rupamu, cantik rupamu di pandang mataBagai biduan, bagai biduan darilah surga

Tidur malam terbayangTeringat kamu seorangMembikin hati pemuda menjadi bimbangOh AzizahTidur malam terbayangTeringat kamu seorangMembikin hati pemuda menjadi bimbangOh Azizah...

Dewi Yull - RenungkanlahRasa cinta pasti ada Pada makhluk yang bernyawa Sejak lama sampai kini Tetap suci dan abadi

Takkan hilang selamanya Sampai datang akhir masa Takkan hilang selamanya Sampai datang akhir masa Renungkanlah...

Perasaan insan sama Ingin nyinta dan dicinta Bukan ciptaan manusia Tapi takdir yang Kuasa Janganlah engkau pungkiri Segala yang Tuhan beri

Rasa cinta pasti ada Pada makhluk yang bernyawa Sejak lama sampai kini Tetap suci dan abadi

Takkan hilang selamanya Sampai datang akhir masa Takkan hilang selamanya Sampai datang akhir masa Renungkanlah...

Takkan hilang selamanya Sampai datang akhir masa Takkan hilang selamanya Sampai datang akhir masa Renungkanlah...

Dewi Yull - Melati dari JayagiriMelati dari JayagiriKuterbawa keindahan  kenangan Hari-hari peluh di matakuTatapan yang lembut dan penuh kasih

Ku ingat di malam ituKau beri daku senyum kedamaianHadiahkan ku dalam dekapanDan ku biarkan kau kecup bibirku

Mentari kelak kan tenggelamKelak kan datang dingin mencekamHarapan ku minta kan terangPemberi sinar dalam hatiku

Ku ingat di malam ituKau beri daku senyum kedamaianMungkinkah akan tinggal kenanganJawabnya tertiup di angin lalu

Mentari kelak kan tenggelamKelak kan datang dingin mencekamHarapan ku minta kan terangPemberi sinar dalam hatiku

Ku ingat di malam ituKau beri daku senyum kedamaianMungkinkah akan tinggal kenanganJawabnya tertiup di angin laluJawabnya tertiup di angin lalu

Page 53: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

53

Dewi Yull - Cinta yang hitamDerita sepetik hatiYang dilanda cinta membaraDari seorang narapidanaSeumur hidupnya

Bila malam mendatangBadan letih sehari kerjaHancur dan luluh jiwa dan ragaDia bukan miliknya

Menangis dalam hatiTeringat kekasihnya…

Di belakang tirai besiHari-hari terasa sunyiKapan berganti, kapan berakhirDerita di hatinya

Tujuh tahun insyaflah diaDatang juga hati indah…

Di pagi yang berseriBurung-burung merdu bernyanyiDipeluk mesra kekasih hatiMenangis tak berhenti0 komentar 

Dewi Yull - Patah hati

Patah hatiku jadinyaMerana berputus asaMerindukan dikau yang tiadaTerbayang setiap masa

O oh risaulah hatikuDan musnah harapankuApakah aku berdosaAduh malanglah hidupku

Bila ku terkenangAkan masa yang silamAir mata berlinang

Oh oh begini rasanyaKasih memutus cintaNamun ku doakan dikau slaluBahagialah hidupmu

Bila ku terkenangAkan masa yang silamAir mata berlinang

Oh oh begini rasanyaKasih memutus cintaNamun ku doakan dikau slaluBahagialah hidupmuNamun ku doakan dikau slaluBahagialah hidupmu0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Dewi Yull

Dewi Yull - Nyanyian seorang istriKunyanyikan sebuah lagu tercipta dari hatikuUntuk orang yang kurinduSampaikanlah ke hatinyaKatakan kepedihanku selama aku menunggu

Cinta yang aku miliki tak akan pernah terlupaSeperti sutera dewaCintaku tak akan pergi kasihku tak akan matiUntuk selama-lamanya

Berikanlah kepadaku kumismu di hatikuLetakkanlah di rambutkuBergetar rasa hatiku kala ku lihat senyummuItulah yang aku rindu

Cinta yang aku miliki tak akan pernah terlupaSeperti sutera dewaCintaku tak akan pergi kasihku tak akan matiUntuk selama-lamanya

Kunyanyikan sebuah lagu tercipta dari hatikuUntuk orang yang kurinduSampaikanlah ke hatinyaKatakan kepedihanku selama aku menunggu

Cinta yang aku miliki tak akan pernah terlupaSeperti sutera dewa

Page 54: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

54

Cintaku tak akan pergi kasihku tak akan matiUntuk selama-lamanyaCinta yang aku miliki tak akan pernah terlupaSeperti sutera dewaCintaku tak akan pergi kasihku tak akan matiUntuk selama-lamanya0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Dewi Yull

Dewi Yull - Pangeran menjanganDiriku tersipu maluBila kau tatap wajahkuKala berjumpa saat bersamaDi kala berdua

Entah apa ku tak tahuDiriku jadi membisuSaat kau genggam jemari tangankuBahagianya hatiku

Walaupun ku tahuCinta kasihmu terbagiNamun aku tak kuasaLupakan dirimu karna aku cinta

Diriku tersipu maluBila kau tatap wajahkuSaat kau genggam jemari tangankuBahagianya hatiku

Entah apa ku tak tahuDiriku jadi membisuSaat kau genggam jemari tangankuBahagianya hatiku

Walaupun ku tahuCinta kasihmu terbagiNamun aku tak kuasaLupakan dirimu karna aku cinta

Diriku tersipu maluBila kau tatap wajahkuSaat kau genggam jemari tangankuBahagianya hatiku0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Dewi Yull

Dewi Yull - Telaga sunyiDi kala sang bulan purnamaBersinar diatas telagaTerdengar suara menderaMelagukan balada tua

Kisah seorang putriYang telah patah hatiLalu bunuh diri

Tenggelam di telaga sunyiBersama cintanya yang murni

Kisah seorang putridYang telah patah hatiLalu bunuh diri

Tenggelam di telaga sunyiBersama cintanya yang murniBersama cintanya yang murniBersama cintanya yang murni

0 komentar 

Dewi Yull - Tiada lagiMana lagi kan ku pintaMana lagi kan ku punyaTiada lagi kan ku harapDarimu

Jauh di mata ku tahuDekat di hati kau tahuTapi kini kau lupakanJanjimu

Jangan harapKu kembali untukmu lagiJangan harapKu datang lagi untukmu

Mana lagi kan ku pintaMana lagi kan ku punyaTiada lagi yang ku harapDarimu

Jangan harapKu kembali untukmu lagiJangan harapKu datang lagi untukmu

Page 55: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

55

Mana lagi kan ku pintaMana lagi kan ku punyaTiada lagi yang ku harapDarimu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Dewi Yull

Dewi Yull - Setangkai anggrek bulanSetangkai anggrek bulanYang hampir gugur layuKini segar kembaliEntah mengapa

Bunga anggrek yang kusayangKini tersenyum berdendangBila engkau butuhkanMatahari kan bersinar lagi

Hatiku untukmuHanyalah untukmuKuserahkanKu dambakan

Dirimu kasihkuPermata hatikuKubayangkanDi setiap waktu

Bagai embun pagi hariBunga-bunga segar lagiBerkembang harapan hatiHari bahagia menanti

Hatiku untukmuHanyalah untukmuKuserahkanKu dambakan

Dirimu kasihkuPermata hatikuKubayangkanDi setiap waktu

Bagai embun pagi hariBunga-bunga segar lagiBerkembang harapan hati

Hari bahagia menantiHari bahagia menanti

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Dewi Yull

Dewi Yull - Kau bukan dirimuMimpikah dirikuMelihat dirimuWalau kau beradaDekat di sisikuNamun terasa jauh

Dimana ceriaCiri khas dirimuDimana candamuDimana manjamuYang ku suka darimu

Kau bukan dirimu lagiKau bukan yang dulu lagiDimana cintamu sayangDimana kasihmu

Ku lihat dari wajahmuCara menghias rindumuKini ku sadari sayangKau bukan dirimu

[Semua tlah berlalu sayangKu bukan yang dulu lagi]Kini ku sadari sayangKau bukan dirimu

Mimpikah dirikuMelihat dirimuWalau kau beradaDekat di sisikuNamun terasa jauh

Dimana ceriaCiri khas dirimuDimana candamuDimana manjamuYang ku suka darimu

Page 56: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

56

Kau bukan dirimu lagiKau bukan yang dulu lagiDimana cintamu sayangDimana kasihmu

Ku lihat dari wajahmuCara menghias rindumuKini ku sadari sayangKau bukan milikkuKini ku sadari sayangKau bukan dirimu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Dewi Yull - Kini baru kau rasaKu anggap cintaHanya sandiwaraHanya tawa dan candaHanya perih meranaNanti juga kan sirna

Kini kau rasaPahit pedihnya cintaMengapa kau lepaskanKini jadi sesalanKasih kita dulu

Kini kau selusuriJalan-jalan memoriKau harapkan bertemuKekasih yang kau rindu

Tiada bisa kau lupa..Wajah dan senyumannyaSmakin lama kau cobaMelupakan dirinyaS’makin dalam kau rasa

Bukit berbungaMenyusur berduaKau selalu kesanaSeakan dia disanaMenantikan dirimu

Terbayang-bayangManis dalam kenangan Kini baru kau rasaKasih tiada duanyaCinta tiada taranya

Kini kau selusuriJalan-jalan memori

Kau harapkan bertemuKekasih yang kau rindu

Tiada bisa kau lupa..Wajah dan senyumannyaSmakin lama kau cobaMelupakan dirinyaS’makin dalam kau rasaSmakin lama kau cobaMelupakan dirinyaS’makin dalam kau rasa

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Dewi Yull

Dewi Yull - Jangan ada dusta diantara kitaKetika pertama ku jumpa denganmuBukankah pernah ku tanyakan padamuKasih..Jangan kecewakan kepada dirikuAkan menyesalkah hidup dengankuNanti..

Memang kau bukan yang pertama bagikuPernah satu hati mengisi hidupkuDulu..Dan kini semua kau katakan padakuJangan ada dusta diantara kitaKasih..

Semua terserah padamuAku begini adanyaKu hormati keputusanmuApapun yang akan kau katakanSebelum terlanjur kita jauh berangkatTolong katakan saja

(Kasih, apapun yang ada di dirimu,Aku akan selalu sayang padamu)

Memang kau bukan yang pertama bagikuPernah satu hati mengisi hidupkuDulu..Dan kini semua kau katakan padakuJangan ada dusta diantara kitaKasih..

Aku begini adanyaKu hormati keputusanmuApapun..Kau katakan

Page 57: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

57

Semua terserah padamuAku begini adanyaKu hormati keputusanmuApapun yang akan kau katakan

Sebelum terlanjur kita jauh melangkahKau katakan saja

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Dewi Yull

Dewi Yull - Dalam kerinduanIngatkah kau pada dirikuYang rindu, padamu

Telah lama kau tinggal sayangTelah lama kau pergi sayangIngatkah kau pada dirikuYang rindu padamu

Betapa sedih rasa dihatiYang kunanti tiada kembaliHaruskah ku hidup sendiriTanpa kawan lagi

Dalam kerinduanKu menanti sayangDalam kerinduanHatiku

Dalam kerinduanKu menanti sayangDalam kerinduanHatiku

Telah lama kau tinggal sayangTelah lama kau pergi sayangIngatkah kau pada dirikuYang rindu padamu

Ingatkah kau pada dirikuYang rindu padamuOh sayang..

0 komentar 

Yuni Shara - Desember kelabuAngin dingin meniup mencekam di bulan Desember Air hujan turun deras dan kencang hati berdebar Ku teringat bayang dan impian di malam itu Malam yang kelabu kau ucapkan kata “Selamat tinggal sayang”

Bulan madu yang engkau janjikan semakin melayang Lenyap hilang di telan air hujan engkau tak datang Bulan ini Desember ke dua aku menanti Dua tahun sudah ku sabar menanti ku dilanda sepi..

Angin dingin menusuk di hati terasa oh nyeri Bulan madu tinggallah impian tanpa kenyataan

Sinar cinta seterang rembulan kini pudar sudah Desember kelabu s’lalu menghantui setiap mimpiku

Bulan madu yang engkau janjikan semakin melayang Lenyap hilang di telan air hujan engkau tak datang Bulan ini Desember ke dua aku menanti Dua tahun sudah ku sabar menanti Ku dilanda sepi..

(Angin dingin menusuk di hati terasa oh nyeri) Bulan madu tinggallah impian tanpa kenyataan

Sinar cinta seterang rembulan kini pudar sudah Desember kelabu selalu menghantui Setiap mimpiku..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Yuni Shara

Page 58: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

58

Yuni Shara - Aku ini punya siapaSusah juga ternyataPunya pacar bermata liarSeringkali memalukanDibuatnya aku tiada berharga

Mau marah percumaPaling hanya mengulang jugaDaripada naik darahKu putuskan saja tali cinta

Untung saja sucikuDapat ku jaga utuhSejak ku cinta diaDan hingga kini berpisahKu juga tiada ternoda

Aduh-aduh bisa gilaPunya pacar berhati duaAku ini punya siapaKu putuskan saja tali cintanya

Untung saja sucikuDapat ku jaga utuhSejak ku cinta diaDan hingga kini berpisahKu juga tiada ternoda (ku juga tiada ternoda)Untung saja sucikuDapat ku jaga utuhSejak ku cinta diaDan hingga kini berpisahKu juga tiada ternoda

Aduh-aduh bisa gilaPunya pacar berhati duaAku ini punya siapa

Ku putuskan saja tali cintanyaKu putuskan saja tali cintaKu putuskan saja tali cintanya

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Yuni Shara

Yuni Shara - Bahasa cintaRindunya hatiku ingin ku bertemuDengan dambaan hatikuKita pun berjanji berjumpa malam iniDaku tak sabar lagi menantiTapi bila kita bertatapanSegala ucapan seakanKini tak perlu lagi

Kita bicara dalam bahasa cintaTanpa suara tanpa s’patah kataPelukan asmara mengungkapkan semua (semua)Tanpa suara tanpa s’patah kata

Kita pun berjanji berjumpa malam iniDaku tak sabar lagi menantiTapi bila kita bertatapanS’gala ucapan seakan kini tak perlu lagi

Kita bicara dalam bahasa cintaTanpa suara tanpa s’patah kataPelukan asmara mengungkapkan semua (semua)Tanpa suara tanpa s’patah kata

Kita bicara dalam bahasa cintaTanpa suara tanpa s’patah kataPelukan asmara mengungkapkan semua (semua)Tanpa suara tanpa s’patah kataKita bicara dalam bahasa cintaTanpa suara tanpa s’patah kata

Page 59: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

59

Pelukan asmara mengungkapkan semua (semua)Tanpa suara tanpa s’patah kata

Bahasa cinta..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Yuni Shara

Yuni Shara - Nostalgia SMAKau bercanda lucunyaYang lainpun tertawaSeakan saja cerita dan canda kitaTiada habisnya

Ada yang saling cintaBermesra di sekolahSlalu berdua berjalanDi sela-sela rumput sekolah kitaOh indahnya

Nostalgia SMA kitaIndah lucu banyak ceritaMasa-masa remaja ceriaMasa paling indahNostalgia SMA kitaTakkan hilang begitu sajaWalau kini kita berduaMenyusuri cinta

Nostalgia SMA kitaIndah lucu banyak ceritaMasa-masa remaja ceriaMasa paling indahNostalgia SMA kitaTakkan hilang begitu sajaWalau kini kita berduaMenyusuri cinta

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Yuni Shara

Yuni Shara - Bukit berbungaDi bukit indah berbungaKau mengajak aku kesanaMewarna alam sekitarnyaKarna senja tlah tibaMentari tenggelam di bumi yang biruLangit merah berwarna sendu

Kita pun turun bersamaMelintasi jalan setapakTanganmu kau peluki buatMembawa aku merangkai

Tak lupa aku kau beriBunga warna unguLalu kau selipkan di rambutku

Bukit berbungaBukit yang indahDisana kita saling tatap berduaMemadu cintaBukit berbungaTempat yang indahDisana kita slalu datang berduaDi bukit berbunga

Kita pun turun bersamaMelintasi jalan setapakTanganmu kau peluki buatMembawa aku melangkah

Tak lupa aku kau beriBunga warna unguLalu kau selipkan di rambutku

Bukit berbungaBukit yang indahDisana kita saling tatap berduaMemadu cintaBukit berbungaTempat yang indahDisana kita slalu datang berduaDi bukit berbunga

Bukit berbungaBukit yang indahDisana kita slalu datang berduaMemadu cintaBukit berbunga

Page 60: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

60

Bukit yang indahDisana kita slalu datang berduaDi bukit berbungaDi bukit berbunga

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Yuni Shara

Yuni Shara - Ku ingin kau adaDengarkanlah kasih seruan hatikuSelalu saja ingat kepadamuDengarkanlah kasih bisikkan rindukuTiada tertahan memanggil namamu

Ku pejamkan mata iniNamun hanya bayanganmuYang ada di hati

Dengarkanlah kasih seruan hatikuKata hatiku tak pernah berubahDemi Tuhan kasih kucinta padamuWalau apapun yang nanti terjadi

Hanya satu yang ku punyaSemoga saja yang kau cinta diriku seorang

Aku ingin malam cepat berganti pagiBiar ku cepat ku berjumpa denganmuSebab ku tahu pasti hanyalah dirimuYang mampu menghapus seluruh rinduku

Tersenyumlah kasih senyumlah untukkuWalau sekejap lewat sebuah sampanyeSetiap jengkal kasih aku pun berdoaUntuk dirimu dan kebahagiaanmu

Seandainya kuterjaga dari tidur dan mimpikuKu ingin engkau ada

Aku ingin malam cepat berganti pagiBiar ku cepat ku berjumpa denganmuSebab ku tahu pasti hanyalah dirimuYang mampu menghapus seluruh rinduku

Setiap langkah kasihAku selalu berdoa untuk dirimu dan kebahagiaankuSeandainya ku terjaga dari tidur dan mimpikuKu ingin kau ada

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Yuni Shara

Yuni Shara - MaafkanAkhirnya kau sangat kecewa Setelah kau tahu ku tlah berdua Aku pun merasa berdosa Tapi bagaimana, ku menyatakannya

Berkali ku sesali diri Mengapa harus jatuh cinta lagi Tetapi jauhnya tiada Selain tentangmu dan hanya tentangmu

Maafkanlah daku Maafkan atas dustaku selama ini Tak berterus terang kepadamu Maafkanlah daku Lupakanlah kita tak pernah saling cinta Karena untuk hidup bersamaku tak mungkin Ku telah berdua Dan kau masih punya banyak kesempatan

Berkali ku sesali diri Mengapa harus jatuh cinta lagi Tetapi jauhnya tiada Selain tentangmu dan hanya tentangmu

Maafkanlah daku Maafkan atas dustaku selama ini Tak berterus terang kepadamu Maafkanlah daku Lupakanlah kita tak pernah saling cinta Karena untuk hidup bersamaku tak mungkin

Page 61: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

61

Ku telah berdua Dan kau masih punya banyak kesempatan

Maafkanlah daku Maafkan atas dustaku selama ini Tak berterus terang kepadamu Maafkanlah daku Lupakanlah kita tak pernah saling cinta Karena untuk hidup bersamaku tak mungkin Ku telah berdua Dan kau masih punya banyak kesempatan..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Yuni Shara

Yuni Shara - SepiSepi hati terjadi lagi

Mungkin sampai mati aku sepiBiar senyum hadir di hariku

Namun ini hanya ada di bibirDi bibir saja

Aku ini yang bisa mengertiWalaupun yang lain tak mau mengerti

Namun berat beban di hidupkuBiarkan saja biar sajaHanya ku yang tahu

Sejarah cinta dan hidupkuPenuh duri dan banyak ranjauButuh kesabaran yang penuh

Untuk tetap ku berdiriAda saatnya ku bicaraBila hatiku tlah bulat

Sepanjang ku bisa atasi semuaAku tetap diam

Oohh Sejarah cinta dan hidupkuPenuh duri dan banyak ranjauButuh kesabaran yang penuh

Untuk tetap ku berdiriAda saatnya ku bicaraBila hatiku tlah bulat

Sepanjang ku bisa atasi semuaAku tetap diam

0 komentar 

Chrisye - Pergilah kasihTak pernah kusangka kini terjadi Kisah cinta yang suci ini Kau tinggalkan begitu saja Sekian lamanya kita berdua

Tak kusangka begitu cepat berlalu Tuk mencari kesombongan diri Lupa sgala yang pernah kau ucapkan Kau tinggalkan daku

Pergilah kasih, kejarlah keinginanmu Selagi masih ada waktu Jangan hiraukan diriku Aku rela berpisah Demi untuk dirimu Semoga tercapai sgala keinginanmu

Tak kusangka begitu cepat berlalu Tuk mencari kesombongan diri Lupa sgala yang pernah kau ucapkan Kau tinggalkan daku

Pergilah kasih, kejarlah keinginanmu Selagi masih ada waktu Jangan hiraukan diriku Aku rela berpisah Demi untuk dirimu Semoga tercapai sgala keinginanmu Kejarlah keinginanmu Selagi masih ada waktu

Page 62: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

62

Jangan hiraukan diriku Aku rela berpisah Demi untuk dirimu Semoga tercapai sgala keinginanmu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Chrisye

Chrisye - Merepih alamMerepih alam Di malam bersendu luka kelam Wajah mu meredup Tercermin haus cahaya Meremang gulana Menatap reruntuhan dalam duka

Ku nanti fajar berkawan Angin malam merindukan belaianmu Oh asmara, oh.. asmara Insanmu memberiku rindu

Ku nanti fajar berkawan Angin malam merindukan belaianmu Oh asmara, oh.. asmara Benarkan diriku dalam ungkapan Tanganku yang hangat Penyegar cipta rasaku Bukakan pintumu Kan kujelang kau pelita hidupku

Bawa aku serta Selayak menunjukkan pengharapan bersamamu Oh asmara, oh.. asmara Insanmu memberiku rindu

Oh.. asmara Oh.. asmara

Chrisye - Seperti yang kau mintaMaafkan aku tak bisa Memahami maksud amarahmu Membaca dan meniti Resah hatimu

Ampuni aku yang telah Memasuki kehidupan kalian Mencoba mencari celah Dalam hatimu

Aku tahu ku takkan bisa Menjadi seperti yang engkau minta Namun selama nafas berhembus Aku kan mencoba Menjadi seperti yang kau minta

Ampuni aku yang telah Memasuki kehidupan kalian Mencoba mencari celah Dalam hatimu

Aku tahu ku takkan bisa Menjadi seperti yang engkau minta Namun selama nafas berhembus Aku kan mencoba Aku tahu dia yang bisa Menjadi seperti yang engkau minta Namun selama aku bernyawa Aku kan mencoba Menjadi seperti yang kau minta

Aku tahu ku takkan bisa Menjadi seperti yang engkau minta Namun selama nafas berhembus Aku kan mencoba Aku tahu dia yang bisa Menjadi seperti yang engkau minta Namun selama aku bernyawa Aku kan mencoba Menjadi seperti yang kau minta Seperti yang kau minta

Aku kan mencoba Menjadi seperti yang kau minta

Chrisye - Andai aku bisaAndai aku bisa memutar kembali Waktu yang tlah berjalan

Page 63: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

63

Tuk kembali bersama Di dirimu slamanya

Bukan maksud aku membawa dirimu Masuk terlalu jauh Ke dalam kisah cinta Yang tak mungkin terjadi

Dan aku tak punya hati Untuk menyakiti dirimu Dan aku tak punya hati tuk mencintai Dirimu yang slalu mencintai diriku Walau kau tahu diriku Masih bersamanya

Dan aku tak punya hati Untuk menyakiti dirimu Dan aku tak punya hati tuk mencintai Dirimu yang slalu mencintai diriku Walau kau tahu diriku Masih bersamanya Walaupun kau tahu Kau tahu diriku Masih bersamanya..

Chrisye - Cinta yang lainJanganlah pernah kau harapkan aku

Untuk dapat mencintai dirimuCoba renungkan dalam hati kita

Perpisahan yang mungkin terbaik

Lupakan akuJangan pernah kau harapkan cinta

Yang indah darikuLupakan aku

Ku punya cinta lain yang tak bisaUntuk ku tinggalkan

Mungkin suatu saat nanti kaupun akan mengertiBahwa cinta memang tak mesti harus bersama

Lupakan akuJangan pernah kau harapkan cinta

Yang indah darikuLupakan aku

Ku punya cinta lain yang tak bisaUntuk ku tinggalkan

Lupakan akuJangan pernah kau harapkan cinta

Yang indah dariku

Lupakan akuKu punya cinta lain yang tak bisa

Untuk ku tinggalkan

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Chrisye

Chrisye - Surga dan nerakaApakah kita semua

Benar-benar tulus menyembah padaNyaAtau mungkin kita hanya

Takut pada neraka dan inginkan surga

Jika surga dan neraka tak pernah adaMasihkah kau bersujud kepadanya

Jika surga dan neraka tak pernah adaMasihkah kau menyebut namanya

Bisakah kita semuaBenar-benar sujud sepenuh hati

Karena sungguh memang DiaMemang pantas di sembah, memang pantas di puja

Jika surga dan neraka tak pernah adaMasihkah kau bersujud kepadanya

Jika surga dan neraka tak pernah adaMasihkah kau menyebut namanya

Apakah kita semuaBerharap tulus menyembah kepadaNya

Page 64: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

64

Ataukah mungkin kita hanyaTakut pada neraka, dan hanya inginkan surga

Bisakah kita semuaBenar-benar sujud sepenuh hati

Karena sungguh memang diaMemang pantas di sembah, memang pantas di puja

Karena sungguh hanya DiaMemang pantas di sembah, memang pantas di puja

Jika surga dan neraka tak pernah adaMasihkah kau bersujud kepadanya

Jika surga dan neraka tak pernah adaMasihkah kau menyebut namanya

0 komentar 

Vina Panduwinata - Logika

Dari semuanya lelaki yang pernah mendampingi dakuTiada yang pernah selama dua jam bikin ku menungguKau yang pertama, melakukannyaMengapa daku, membisu

Dari semuanya lelaki yang pernah mencintai dakuTiada yang pernah hingga detik ini bikin ku cemburuKau yang pertama, melakukannyaMengapa daku, membisu

Dimana, logikaHatiku, jatuh cinta kepadanyaOh tetapi kini, ternyataAsmara, tak kenal dengan logika

Dari semuanya lelaki yang pernah mendampingi dakuTiada yang pernah selama dua jam bikin ku menungguKau yang pertama melakukannyaMengapa daku, membisu

Dimana, logikaHatiku, jatuh cinta kepadanyaOh tetapi kini, ternyataAsmara, tak kenal dengan logika

Dari semuanya lelaki yang pernah mencintai dakuTiada yang pernah hingga detik ini bikin ku cemburu

Kau yang pertama, melakukannyaMengapa daku, membisu

Dimana, logikaHatiku, jatuh cinta kepadanyaOh tetapi kini, ternyataAsmara, tak kenal dengan logika

Dimana, logikaHatiku, jatuh cinta kepadanyaOh tetapi kini, ternyataAsmara, tak kenal dengan logikatak kenal dengan logika

Vina Panduwinata - Burung camar

Burung camar tinggi melayangBersahutan di balik awanMembawa angan-anganku jauh meniti buihLalu hilang jauh di lautan

Oh bahagia tiada terperiIndah nian derap jiwakuTak kenal duka derita tak kenal nestapaCeria penuh pesona

Tiba-tiba ku tertegun lugu hatiku tersentuhPerahu kecil terayun nelayan tua disanaTiga malam bulan t’lah menghilangLangit sepi laut tak bermega

Tiba-tiba ku sadari lagu burung camar tadiCuma kisah sedih nada duka hati yang terlukaTiada teman berbagi deritaBahkan untuk berbagi cerita

Burung camar tinggi melayangBersahutan di balik awanKini membawa angankuYang tadi melayangJatuh dia dekat di kakiku

Page 65: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

65

Tiba-tiba ku sadari lagu burung camar tadiCuma kisah sedih nada duka hati yang terlukaTiada teman berbagi deritaBahkan untuk berbagi cerita

Burung camar tinggi melayangBersahutan di balik awanKini Membawa anganku jauh meniti buihJatuh dia hingga,Jatuh dia hingga,Jatuh dia dekat di kakiku..

Burung camar...Tinggi melayang...Bersahutan...Di balik awan..Kini membawa anganku yang tadi melayangJatuh dia dekat di kakikuJatuh dia dekat di kakiku..

Vina Panduwinata - Cinta

Bergetar hatikuSaatku berkenalan dengannyaKu dengar diaMenyebutkan nama dirinya

Sejak ku bertemuKu telah hati padanyaDi dalam hati telah menjelma cintaDan bawalah daku selalu

Dalam mimpimu hari langkahmu serta hidupmuGenggamlah daku ingin juga menanti harapan dihatikuBawalah diriku s’lamanya...

Bergetar hatikuSaatku berkenalan dengannyaKu dengar diaMenyebutkan nama dirinya

Sejak ku bertemuKu telah hati padanyaDi dalam hati telah menjelma cintaDan bawalah daku selalu

Dalam mimpimu hari langkahmu serta hidupmuGenggamlah daku ingin juga menanti harapan dihatiku

Bawalah diriku s’lamanyaDalam mimpimu hari langkahmu serta hidupmuGenggamlah daku ingin juga menanti harapan dihatikuBawalah diriku s’lamanya...

Di dalam hati telah menjelma cintaDan bawalah daku selalu

Dalam mimpimu hari langkahmu serta hidupmuGenggamlah daku ingin juga menanti harapan dihatikuBawalah diriku s’lamanyaDalam mimpimu hari langkahmu serta hidupmuGenggamlah daku ingin juga menanti harapan dihatikuBawalah diriku s’lamanya...

Vina Panduwinata - Satu dalam nada cinta

Genggamlah tanganku iniDan peluklah daku sekali lagiKu ingin kau s’lalu dekat denganku

Lihatlah mataku iniAda kau mengerti betapa diri iniSangat mengagumi dan menyayangimu

Katakanlah sayang bahwa kau hanya milikmuDan diriku ini selalu menjadi milikmu

Kau s’lalu di hatikuKu ada di hatimuOh kau dambaan hidupkuKu s’lalu di hatimuSatu di dalam nada cinta..

Dua cahaya bersemiDan menjadi satu di dalam cintaSemoga kan abadi selamanya

Page 66: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

66

Genggamlah tanganku iniDan peluklah daku sekali lagiKu ingin kau s’lalu dekat denganku

Lihatlah mataku iniAda kau mengerti betapa diri iniSangat mengagumi dan menyayangimu

Katakanlah sayang bahwa kau hanya milikmuDan diriku ini selalu menjadi milikmu

Kau s’lalu di hatikuKu ada di hatimuKau dambaan hidupkuKu s’lalu di hatimuSatu di dalam nada cinta..

Dua cahaya bersemiDan menjadi satu di dalam cintaSemoga kan abadi selamanya,dalam cinta,Semoga kan abadi

Vina Panduwinata - Aku makin cinta

Sekian lama tidak bersamaDiantara banyak peristiwaSering aku tak mengertiPerasaanku padamu

Mungkinkah ini tandanya cintaAtaukah perasaanku sajaKini baru ku sadariYang sesungguhnya terjadi

Ternyata aku makin cintaCinta sama kamuHanya kamu seorang kasihkuTak mau yang lainHanya sama kamuKamu yang terakhir yang ku cinta

Mungkinkah ini tandanya cintaAtaukah perasaanku sajaKini baru ku sadariYang sesungguhnya terjadi

Ternyata aku makin cintaCinta sama kamuHanya kamu seorang kasihkuTak mau yang lainHanya sama kamu

Kamu yang terakhir yang ku cintaTernyata aku makin cintaCinta sama kamuHanya kamu seorang kasihku..

Kamu yang terakhir yangKu cinta..

Vina Panduwinata - Sungguh

Bila malam datang sunyi senduKuteringat dirimuKisah-kisah kitaDan janji cinta bersama

Namun kini semua jadi ceritaPengisi nostalgiaKuminta kau jugaSemua ini bisa jadi nyata

Hanya satu yang ku sayang dengan pastiSungguh ku cinta padamuTak dapat ku pungkiriSemua rahasia ini lagiMemang tak semudah kau ucap kataTapi kesungguhan cinta berduaSudah lama cinta bersemiKian terasa sejuk di dada

Hanya satu yang ku sayang dengan pastiSungguh ku cinta padamuTak dapat ku pungkiriSemua rahasia ini lagiMemang tak semudah kau ucap kataTapi kesungguhan cinta berduaSudah lama cinta bersemiKian terasa sejuk di dada

Hanya satu yang ku sayang dengan pastiSungguh ku cinta padamuTak dapat ku pungkiri

Page 67: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

67

Semua rahasia ini lagiMemang tak semudah kau ucap kataTapi kesungguhan cinta berduaSudah lama cinta melandaKehidupan kita berdua..Sungguh

Sungguh

Vina Panduwinata - Rasa sayang itu ada

Ku tak mampu untuk bicaraTerlebih mengungkapkanSemua yang kiniAku rasakan

Dan ku tak mampu terus beginiKarena setiap kaliKu pejamkan mataTerbayang wajahmu

Bila ku cobaLupakan segala tentang dirimuTetapi entahlah kenyataannyaKu tak mampu..

Rasa sayang itu ada di hatikuRasa rindu pun tlah tumbuh menggodakuEntah harus bagaimana memulainya kasihKu jatuh cinta kepadamu

Sekali lagiAku tak mampuHaruskah angan kita yang indahHanyalah tersimpan di hati

Telah kucobaLupakan segala tentang dirimuTetapi entahlah kenyataannyaKu tak mampu

Rasa sayang itu ada di hatikuRasa rindu pun tlah tumbuh menggodaku

Entah harus bagaimana memulainya kasihKu jatuh cinta kepadamu

Rasa sayang itu ada di hatikuRasa rindu pun tlah tumbuh menggodakuEntah harus bagaimana memulainya kasihKu jatuh cinta kepadamu

Vina Panduwinata - Surat cinta

Hari ini ku gembiraMelangkah di udaraPak pos membawa beritaDari yang ku damba

Sepucuk surat yang wangiWarnanya pun merah hatiBagai bingkisan pertamaTak sabar ku bukaSatu dua dan tigaKu mulai membaca

Surat cintaku yang pertamaMembikin hatiku melompatSeperti melodi yang indahAda kata cintanyaSurat cintaku yang pertamaMembikin hatiku melompatSeperti melodi yang indahAda kata cintanya, padaku

Hari ini ku gembiraMelangkah di udaraPak pos membawa beritaDari yang ku damba

Ucapan semanis maduTiga lembar rayuannyaRasanya tak puas hatiKu ulangi lagiSatu dua dan tigaKu mulai membaca

Surat cintaku yang pertamaMembikin hatiku melompatSeperti melodi yang indahAda kata cintanyaSurat cintaku yang pertamaMembikin hatiku melompatSeperti melodi yang indahAda kata cintanya, padaku

Page 68: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

68

Ucapan semanis maduTiga lembar rayuannyaRasanya tak puas hatiKu ulangi lagiSatu dua dan tigaKu mulai membaca

Surat cintaku yang pertamaMembikin hatiku melompatSeperti melodi yang indahAda kata cintanyaSurat cintaku yang pertamaMembikin hatiku melompatSeperti melodi yang indahAda kata cintanya, padaku

Vina Panduwinata - Melangkah lagiAku melangkah lagiLewat jalan nan sepiPerlahan tapi pastiMengikuti ayun melodiLangkah silih bergantiMelalui hari yang sunyiAku melangkah lagi dengan pastiLangkah semakin cepatKarena cita ku semakin dekatHasrat kini terungkapDalam kata-kata yang terucapWaktu terus melajuSeirama alunan laguKu melangkah lagi, dengan pastiLiku-liku yang duluAdalah guru bagikuDan ku yakinkan kiniDi hadapku yang terjadiLangkah semakin cepatKarena cita ku semakin dekatHasrat kini terungkapDalam kata-kata yang terucapWaktu terus melajuSeirama alunan laguAku melangkah lagi, dengan pastiLangkah semakin cepatKarena cita ku semakin dekatHasrat kini terungkapDalam kata-kata yang terucapWaktu terus melajuSeirama alunan laguAku melangkah lagi, dengan pastiLiku-liku yang duluAdalah guru bagikuDan ku yakinkan diriMenghadapi yang terjadi

Aku melangkah lagiLewat jalan nan sepiPerlahan tapi pastiMengikuti ayun melodiLangkah silih bergantiMelalui hari yang sunyiAku melangkah lagi dengan pastiAdakah, yang adaTakkan ku sia-siaKarena, yang lamaTidak seiring nadaKutinggalkan bayang-bayang semuLalu membuat cerita baruAku melangkah, lagiAku melangkah lagi…Aku melangkah.. lagi

Benyamin S & Ida Royani - Surilang

Surilang njot-njotan

Burung dara burung merpatiBurung dara burung merpatiTerbang melayang tinggi di awanHei sayang di sayang

Anak dara yang hati-hati, jaman sekarangHey sayang, aduh sayang,Eh, sayang, aduh sayang,Setan jalanan gentayangan

Surilang jot-njotan

Pergi ke pasar membeli manggisPergi ke pasar membeli manggisBuah manggis enak rasanyaEi sayang disayang

Carilah pacar yang hitam manis, aduh slayangEh sayang, aduh sayang,Eh, sayang, aduh sayangYang hitam manis susah dapatnya

Surilang jot-njotan

Surabaya berupa-rupaSurabaya berupa-rupaSaputangan jatuh di lumpurHey sayang di sayang

Suruh lupa tak bisa lupa, eh sayangEh sayang, aduh sayang,

Page 69: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

69

Eh, sayang, aduh sayangLupa sebentar di waktu tidur

Surilang jot-njotan

Buah kuini di atas mejaBuah kuini di atas mejaMasuk ke dapur mengambil pisauEi sayang di sayang

Saya menyanyi memang sengaja, aduh sayangEh sayang, aduh sayang,Eh, sayang, aduh sayang,Untuk menghibur hati yang risau

Surilang jot-njotan..

Benyamin S & Ida Royani - Perkutut

Yok sini yok, mau nggak lo nulunginTulung apaan?Burung gue peganginDih, ogah ah, jangan donk ngerepotinRepot apaan?Repot ngejemur dendeng

Dendeng nggak useh di jemurKagak di cuci juga gue doyanDi cuci kagak di jemur, lame-lame ntar bejamurJamur juga jamur terik, enaknye kalau di semurJamur terik biar burik, kagak lupe seumur-umur

Yok nyok donk yok, burung gue peganginAh ogah ah, mendingan di lepasin

Burung Abang burung saktiPerkutut dari MajapahitBanyak di kurung ntar die matiLepasin deh sebentaran

Burung dari MajapahitPerkutut yang sangat saktiBanyak di kurung ntar die sakitLame-lame bisa mati

Yok nyok donk yok, burung gue peganginAh ogah ah, mendingan di lepasin

Benyamin S & Ida Royani - Hujan gerimis

Hei ujan gerimis ajeIkan teri diasininEh jangan menangis ajeYang pergi jangan dipikirin

Eh hujan gerimis ajeIkan lele ade kumisnyeHei jangan menangis ajeKalau boleh cari gantinye

Mengapa hujan gerimis ajePergi berlayar ke Tanjung CinaMengapa Adik menangis sajaKalau memang jodoh nggak kemana

Eh ujan gerimis ajeIkan bawal diasininEh jangan menangis ajeBulan Syawal mau dikawinin

Mengapa hujan gerimis ajePergi berlayar ke Tanjung CinaMengapa Adik menangis sajaKalau memang jodoh ‘gak kemana

Hey hey, jalan-jalan ke MenadoJangan lupa membeli peremKalo niat mencari jodohCari yang item seperti saya

Benyamin S - Bini muda

Aye geli lihat babe diomelinAme nyak dateng-dateng di cakarinNyak kalap bikin babeh salah tingkehJadi bengong sembari usapin dade

Bukan sombong kalo nyak lo ngelawanBabe tangkis babe sodok ma cepe’anOmong kosong maen tangkis maen sodokYang buktinye babe nyelip di gerobakPak gedupak pipi bengkakDi teblak kaya’ martabak(Lo rasain, lo rasain, kawin babe nyak waliinBiarin!)

Aduh babeh nyak keki di hatinyeGare-gare wataknye bini mude(aduh babe kecian, diomelin ma nyak!Dasar nyak lo kliwat galak!)

Bukan sombong kalo nyak lo ngelawanBabe tangkis babe sodok ma cepe’anOmong kosong maen tangkis maen sodokYang buktinye babe nyelip di gerobakPak gedupak pipi bengkakDi teblak kaya’ martabak

Page 70: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

70

(Lo rasain, lo rasain, kawin babe nyak waliinGak apa2!)

Aduh babeh nyak keki di hatinyeGare-gare wataknye bini mude(Cengir-cengir lo! Awas lo ya!!)

Benyamin S - Item manis

Gulitem si Lindulitem temJalan-jalan ke Kampung RawaSi Ida kulit itemBiarpun begitu cs-an gua

Dal gendel si gundal gendelJalan-jalan eh ke Kampung RawaEh Benyamin orangnye bogelBiar begitu cs-an gua

Item bukan sembarang itemBiar item putih dalemnyeGue tau semuanye itemNyang putih Cuma giginye

Si Ida orangnye item temSampe kapan juga tetep itemEh Benyamin orangnye bogelSampe kapan juge tetep bogel

Gulipek si Lindu Lindulitem temJalan-jalan ke Kampung RawaSi Ida kulitnye itemBiar begitu cs-an gua

Dal gendel si gundal gendelJalan-jalan eh ke Kampung RawaEh Benyamin orangnye bogelBiar begitu cs-an gua

Item bukan sembarang itemBiar item putih dalemnyeNyang gue tau semuanye itemNyang putih Cuma giginye

Dulipek si Lindu Lindulitem temUdeh item gak bisa putih

Dulipak si LindulitemBiar item hatinye putih

Benyamin S - Bini tua

[Emang dasar lelaki sekarang,Gak cukup atu,Atu juga kagak abis,Kagak basi]

Bang kenape giliran ayeAbang nggak pulang-pulangKalo udeh amen yang mudeKagak inget nyang tue

Bukan abang gak mau pulangGak inget me yang tueWaktu abang mau kesiniAbang di suruh ronde (Tanya si Jemmy)

Gak percaye, gak percayeEh dasar emang abang akal buayePulang ngomel, nggak pulang ngomelEmang dasar mulut loe aje nyang comel

Eh sekarang cerein ayeAye udeh gak sudiGue bosen hidup beginiSame juge di sekse

[Bawa deh si Inur, si Aho, si Kamli,Gue udeh bosen ngurusinnya,Biar dia korengan sekalian.Yaahh.., pegimane donk,Di sana kan udeh penuh.Ntar die cacingan semua deh..!]

Page 71: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

71

Gak percaye, gak percayeEh dasar emang abang akal buayePulang ngomel, nggak pulang ngomelEmang dasar mulut loe aje nyang comel

Eh sekarang cerein ayeAye udeh gak sudiGue bosen hidup beginiSame juge di sekse[Aahh, ntar gue kawin lagi akhirnya nih..]

Benyamin S - Abang pulang

Nah, abang pulangBakul nasi goyang-goyangDek, abang pulangDari kota pulang kandang

Abang bawa apaan?Abang bawa bungkusanEh bungkusannye apaan?BeginianApaan sih isinye bang?Ntar aje loe liatBuka donk aye liat,Loe liat pasti melotot

[Buka donk bang, buka,Udeh gak sabar nih aye bang apaan sih isinye.Eh, eh, sabar, sabar, nyebut..]

Duh, abang sayangPulang pasti banyak uangDuh, dek sayangGue gak bisa bilang dah. Terserah.

Abang bawa apaan?Abang bawa bungkusanEh bungkusannye apaan?BeginianApaan sih isinye bang?Ntar aje loe liatBuka donk aye liat,Loe liat pasti melotot[Nih..!Ahh.., sepatu butut]

Nike Ardila - Ku harus memiliki

Tak terasa detik waktuMengiringi langkahkuTak terasa hasrat cintaTlah menjerat anganku

Keraguan jadi belengguDi setiap hampakuKepastian masih tersisaAku harus memiliki segalanya darimu

Ku coba menyentuh di rindumuKu coba menyentuh rasa cintamuKu coba menyentuh hatimu pelabuhan cintakuWalau badai menerjang

Keraguan jadi belengguDi setiap hampakuKepastian masih tersisaAku harus memiliki segalanya darimu

Ku coba menyentuh di rindumuKu coba menyentuh rasa cintamuKu coba menyentuh hatimuPelabuhan cintaku..

Ku coba menyentuh di rindumuKu coba menyentuh rasa cintamuKu coba menyentuh hatimuPelabuhan cintaku..

Ku coba, ku coba..

Page 72: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

72

Nike Ardila - Sandiwara cinta

Mengapa kau nyalakan api cinta di hatikuMembakar jiwa yang meranaKata manismu membuatku yakin kepadamuHingga membuat ku terlena

Rindu padamu.. setiap hariBayang dirimu menggoda jiwa

Mengapa kini ku rasakan lain di hatikuKau diam dan acuh tak acuhSering kau marah tanpa alasan membuatku curigaTerbukalah berterus terang

Apa maumu.. (apa maumu) katakan sajaBila kau bosan kau marah kau benci katakan sajaWalau berat hatiku melupakan dirimuJangan kau bersandiwara kepadaku..

Bosan, mungkin itu sifatmuBenci, bila ingat dirimu..Bosan, terserah apa maumuJalanku masih panjang..

Walau berat hatiku melupakan dirimuJangan kau bersandiwara kepadaku..

Bosan, mungkin itu sifatmuBenci, bila ingat dirimu..Bosan, mungkin itu sifatmuBenci, bila ingat dirimu..Bosan, mungkin itu sifatmuBenci, bila ingat dirimu..Bosan, mungkin itu sifatmuBenci, bila ingat dirimu..Bosan, mungkin itu sifatmuBenci, bila ingat dirimu..

Nike Ardila - Ku tak akan bersuara

Izinkan cintakuBerbunga di hatimuBiar terus mekarJadi kenyataan

T’lah lama ku dahagaBelaian seorang insanS’moga bersamamuCeria hidupku

Ku tak akan bersuara walau dirimu kekuranganHanya setiamu itu ku harapkanKu tak akan menduakan walau kilauan menggodaKasih dan sayangku tetap utuh untukmuHanya ku pinta darimuSetialah selamanyaSehingga abadiCinta ini sayang begitu ku doakan

Ku tak akan bersuara walau dirimu kekuranganHanya setiamu itu ku harapkanKu tak akan menduakan walau kilauan menggodaKasih dan sayangku tetap utuh untukmuHanya ku pinta darimuSetialah selamanyaSehingga abadiCinta ini sayang begitu ku doakan

Tak mungkin kan terjadiKehancuran cinta kitaTegarnya hatimu seperti hatikuTegarnya hatimu seperti hatiku

Page 73: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

73

Bob Tutupoli - Jangan kau rayu

Dulu kau katakan hanya sayang padakuTapi apa buktinya kau pergi darikuOh pergilah.., semaumu

Tiada gunanya kau merayu dirikuJangan kau coba-coba mendekati lagiKu tak mau, ku tak mau

Biarkan saja diriku sendiriLupakan saja semua kenanganDan semua, dan semua..

Tiada gunanya kau merayu dirikuJangan kau coba-coba mendekati lagiKu tak mau, ku tak mau

Biarkan saja diriku sendiriLupakan saja semua kenanganDan semua, dan semua..

Tiada gunanya kau merayu dirikuJangan kau coba-coba mendekati lagiKu tak mau, oh tak mau

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Bob Tutupoli

Bob Tutupoli - Andaikan

Andaikan seorang kan datangMenghibur hati sedang sunyiKu kan mengabdi padamu seorangKekal abadi kisahmu

Namun kumohonkan kepadamuJanganlah kau raguOh cintaku..

Di kala hati sedang piluHarapan ku seorang s’laluDi kaulah sayang pujaan hatiSaling mencinta yang murni

Namun ku mohonkan kepadamuJanganlah kau raguKu cintamu..

Di kala hati sedang piluHarapan ku seorang s’laluDi kaulah sayang pujaan hatiSaling mencinta yang murni

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Bob Tutupoli - Suram

Malam tak berbintangSinar bulan remangCahaya pelitapun lenyapDi kegelapan malam

Tak satu harapanYang dapat di pintaPandangan mata suram pulaUntuk sebagai pegangan

Sedih oh sedih..Sungguh malangnya nasibku iniSedih oh sepi..Di dalam hatiku merintih

Tak satu harapanYang dapat di pintaPandangan mata suram pulaUntuk sebagai pegangan

Sedih oh sedih..Sungguh malangnya nasibku iniSedih oh sepi..Di dalam hatiku merintih

Tak satu harapanYang dapat di pintaPandangan mata suram pulaUntuk sebagai pegangan...

Bob Tutupoli - Jangan pernah berkata benciBagaikan malam tak berbintangTanpamu disisi slaluBagaikan bunga tak tersiramiKu kan layu lunglai tak berseri

Jangan pernah berkataBenci padakuJangan pernah berkataKau akan tinggalkanku

Sayangi daku slamanyaSetiaku semakin nyataSemoga cinta antara kitaTiada satu penghalang melintang

Jangan pernah berkataBenci padaku

Page 74: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

74

Jangan pernah berkataKau akan tinggalkanku

(Bagaikan malam tak berbintang)(Sayangi daku selamanya)

Jangan pernah berkataBenci padakuJangan pernah berkataKau akan tinggalkankuJangan pernah berkataBenci padakuJangan pernah berkataKau akan tinggalkanku

0 komentar 

Bob Tutupoli - Langit biru

Kau singkapkan hatiRona langit pun membiruKu temukan rona cintaDalam sinar matamuSejernih embun pagiMempesona..

Meski lama ku tungguTak juga merasa tenangHanya satu dalam hidupkuMembuat kau bahagiaBersama dan bersamaSelamanya..

Sekian lama ku tanamkan benih-benih cintakuSekian lama aku mengharapkan akan bersemiLangit yang biru seindah rona cintamuMembuat hatiku rasa berbunga seribu

Terwujudlah angankuSatu hidup bersamamuAkan ku kayuh dengan cintaKu bawa sampai nantiBersama dan bersamaSelamanya..

Sekian lama ku tanamkan benih-benih cintakuSekian lama aku mengharapkan akan bersemiLangit yang biru seindah rona cintamuMembuat hatiku rasa berbunga seribu

Terwujudlah angankuSatu hidup bersamamuAkan ku kayuh dengan cintaKu bawa sampai nantiBersama dan bersamaSelamanya..Bersama dan bersamaSelamanya..

Bob Tutupoli - Mungkinkah

Di lembah yang berlumpur dan bernodaDi sanalah kini engkau berada

Mengapa oh mengapaAku tak percaya

Dulu pernah ku mengagumimuSekarang pun tetap mengharapkanmuMengapa oh mengapaTak perlu bertanya

Andaikan mungkinIngin aku mengajak kau kembaliSeperti waktu ituTinggalkan sajaDan lupakan semua yang terjadiAnggaplah angin lalu..

Sampai kapankah kau terus beginiMungkinkah lagu ini terus beginiMengapa oh mengapaAku tak percaya

Andaikan mungkinIngin aku mengajak kau kembaliSeperti waktu ituTinggalkan sajaDan lupakan semua yang terjadiAnggaplah angin lalu..

(Sampai kapankah kau harus beginiMungkinkah kau ingin terus begini)Mengapa oh mengapaAku tak percaya

Bob Tutupoli - Tanpamu

Sekuntum bunga indah yang sedang mekarSelalu merindukan sinar suryaSelalu merindukan jatuhnya embunSepertiku yang selalu menunggumu

Tanpamu apa artinyaTanpamu serasa hampaGairah hidup kan musnahSelamanyaDenganmu aku merasaDenganmu pasti kan nyataImpian hidup bahagiaTerbayang nyata

Bila ku sedang pilu kau menghiburkuKau buat aku tersenyum kembaliBila ku ingin manja engkau segeraMembelaiku dengan cinta dan kasihmu

Tanpamu apa artinyaTanpamu serasa hampaGairah hidup kan musnahSelamanyaDenganmu aku merasaDenganmu pasti kan nyata

Page 75: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

75

Impian hidup bahagiaTerbayang nyata

Selalu merindukan jatuhnya embunSepertiku yang selalu menunggumu

Tanpamu apa artinyaTanpamu serasa hampaGairah hidup kan musnahSelamanyaDenganmu aku merasaDenganmu pasti kan nyataImpian hidup bahagiaTerbayang nyata

Bob Tutupoli - Gadis adam

Ku lihat dara jelitaMenawan hati tiada taranyaKu lihat lenggak lenggoknyaBagai di atur dengan irama lagu

Ku mendekati dirinyaKarena aku tertarik padanyaKu tak menduga nyatanyaTernyata dara gadis adam belaka

Kalau ku lihat sepintas sekilasAmboi Cantiknya tiada kepalangSungguh menarik hatikuMengapa ku dekati dia

Sungguh kecewaDiriku melihat kenyataanDara jelita ternyata adalahGadis adam

Ku mendekati dirinyaKarena aku tertarik padanyaKu tak menduga nyatanyaTernyata dara gadis adam belaka

Ku mendekati dirinyaKarena aku tertarik padanyaKu tak menduga nyatanyaTernyata dara gadis adam belaka

Kalau ku lihat sepintas sekilasAmboi Cantiknya tiada kepalangSungguh menarik hatikuMengapa ku dekati dia

Sungguh kecewaDiriku melihat kenyataanDara jelita ternyata adalahGadis adam

Ku mendekati dirinyaKarena aku tertarik padanya

Ku tak menduga nyatanyaTernyata dara gadis adam belaka

Bob Tutupoli - Permata

Dalam taman yang indahKu pergi bertamasyaTiba-tiba ku lihatPermata di dalam taman

Terang dalam hatikuSeakan pasti ku tahuTempat permata ituYang kan jadi milikku

Tapi sayangKawanku telah datangSedih bukan kepalangPermata telah hilang

Akhirnya ku teringatCincin permataku sayangLebih indah warnanyaYang hampir kulupakan

Tapi sayangKawanku telah datangSedih bukan kepalangPermata telah hilang

Akhirnya ku teringatCincin permataku sayangLebih indah warnanyaYang hampir kulupakanLebih indah warnanyaYang hampir kulupakan

Page 76: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

76

Bob Tutupoli - Maafkan diriku

Malam itu kita bertemuEngkau tersenyum padakuDengan cara yang menggoda hatikuSeolah engkau ingin berdua denganku

Mengapa diriku merasaEngkau pasti jatuh cintaTernyata hanya tata caraPribadimu sayang sederhana

Kemerenung seorang diriSemuanya kusesalkanSemoga kau mau menyadariDan salahku kau maafkan

Malam itu kita bertemuEngkau tersenyum padakuDengan cara yang menggoda hatikuSeolah engkau ingin berdua denganku

Mengapa diriku merasaEngkau pasti jatuh cintaTernyata hanya tata caraPribadimu sayang sederhana

Kemerenung seorang diriSemuanya kusesalkanSemoga kau mau menyadariDan salahku kau maafkanDan salahku kau maafkan

Bob Tutupoli - Tinggi gunung seribu janji

Memang lidah tak bertulangTak terbatas kata-kataTinggi gunung s’ribu janjiLain di bibir lain di hati

Aku pergi takkan lamaHanya satu hari sajaS’ribu tahun tak lama

Hanya sekejap sajaKita kan berjumpa pulang

Memang lidah tak bertulangTak terbatas kata-kataTinggi gunung s’ribu janjiLain di bibir lain di hati

Aku pergi takkan lamaHanya satu hari sajaS’ribu tahun tak lamaHanya sekejap sajaKita kan berjumpa pulang..

Bob Tutupoli - Kerinduan

Di dalam hatiku menangisBila ku mengenang dirimu sayangKini jauh sudah harapan hatiSelama ini ku rindu

Tiada belai kasih sayangmuTiada senyum yang manis lagiBerat masalah hatiku kiniTanpa dirimu di sisiku

Kini ku mengenang dirimuAku gelisah selaluJangan kau lupakan dirikuBerita ku harap darimu

Tiada belai kasih sayangmuTiada senyum yang manis lagiBerat masalah hatiku kiniTanpa dirimu di sisiku

Kini ku mengenang dirimuAku gelisah selaluJangan kau lupakan dirikuBerita ku harap darimuOh kini ku mengenang dirimuAku gelisah selaluJangan kau lupakan dirikuBerita ku harap darimuKini ku mengenang dirimuAku gelisah selaluJangan kau lupakan dirikuBerita ku harap darimu

Page 77: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

77

Bob Tutupoli - Tanpa cinta

(Adalah suatu kebohonganBila orang berkataBahwa dia dapat hidup tanpa cinta.Cinta adalah kenikmatan,Cinta adalah segala-galanya.Dan aku, adalah satu diantaraSekian juta pendamba cinta)

Bagaikan tumbuhan tak pernah tersiramiLunglai tampak lesu dan tak berseriHidup pun tak pantas, mati pun tak mauBagi ku cinta segala-galanya

Tanpa cinta hidup ku hampaDan tiada berartiTanpa kekasih ku merasaSunyi sepi

Ku ingin cinta kasihTak pernah lepas darihidup ku dalam duniaini..

(kalau cinta itu pergiAku akan mencariCinta yang lain.Dan andaikan cinta yang lain itu pergi,Dan aku pun akan terus pergiMencari cinta yang lain lagi)

Tanpa cinta hidup ku hampaDan tiada berartiTanpa kekasih ku merasaSunyi sepi

Ku ingin cinta kasihTak pernah lepas darihidup ku dalam duniaini..Ku ingin cinta kasihTak pernah lepas darihidup ku dalam duniaini..

Rinto Harahap - Kuingin cinta yang nyata

Setiap kali ku memandangmuSeribu tanya dihatikuSeringkali sudah ku bertanyaTiada jawab di bibirmuApa sayang?Apa yang salah dariku..?Katakanlah, jangan kau hanya membisu

Setiap kali kita bertemuTak pernah engkau menegurkuSeandainya kau sayang padakuSiramlah bunga dihatikuTapi sayang, engkau pun hanya disitu..Siapa salah, aku ingin cinta yang nyata

Bukan sekali ini engkau menyakiti hatikuMana ku tahu mana ku sadariEngkau sayang padaku..Bukan sekali ini mataku berpesan padamuAku tak tahu apa maksudmuDiam-diam begitu

Seandainya dapat kau dengarkanHatiku bernyanyi untukmuAku mau, akupun sayang padamuTapi sayang aku ingin cinta yang nyata

Bukan sekali ini engkau menyakiti hatikuMana ku tahu mana ku sadariEngkau sayang padaku..Bukan sekali ini mataku berpesan padamuAku tak tahu apa maksudmuDiam-diam begitu..

Seandainya kau sayang padakuSiramlah bunga dihatikuAku mau, akupun sayang padamuTapi sayang, aku ingin cinta yang nyata

Page 78: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

78

Rinto Harahap - Dingin

Malam yang dingin aku sendiriDingin dingin hati ini tambah dinginEntah mengapaKalau cinta memang aku sudah tak punyaAir mata ku pun kini keringlah sudahDingin..

Ingin membenci pada siapaTiada salah orang lain yang kau cintaBukan bukan salahmuTapi diri ini juga tiada bersalahPunya rasa punya mata punya telingaSayang..

Kau janjikan berbulan madu, ke ujung duniaKau janjikan sepatuku, dari kulit rusaTapi janji tinggal janji bulan madu hanya mimpiTapi janji tinggal janji di bibirmu

Malam yang dingin..Dingin dingin hati ini tambah dinginKalau cinta memang aku sudah tak punyaAir mata ku pun kini keringlah sudahDingin..

Ingin membenci pada siapaTiada salah orang lain yang kau cintaBukan bukan salahmuTapi diri ini juga tiada bersalahPunya rasa punya mata punya telingaSayang..

Kau janjikan berbulan madu, ke ujung duniaKau janjikan sepatuku, dari kulit rusaTapi janji tinggal janji bulan madu hanya mimpiTapi janji tinggal janji di bibirmuTapi janji tinggal janji bulan madu hanya mimpiTapi janji tinggal janji di bibirmu

Rinto Harahap - Seandainya aku punya sayap

Seandainya aku punya sayapTerbang.. terbanglah akuKu cari dunia yang lainUntuk apa disini

Seandainya dapat kau rasakanKejam.. kejamnya duniaTiada lagi kehadiranUntuk apa ku disini

Menjerit dan menangisPilu dan deritaMerintih dan berdoaDimanapun berada oh.. duniaku yang fana..

Seandainya aku punya sayapTerbang... terbanglah akuKu cari dunia yang lainUntuk apa ku disini

Seandainya dapat kau rasakanKejam.. kejamnya duniaTiada lagi kehadiranUntuk apa ku disini

Menjerit dan menangisPilu dan deritaMerintih dan berdoaDimanapun berada oh.. duniaku yang fana..

Seandainya aku punya sayapTerbang.. terbanglah akuKu cari dunia yang lainUntuk apa ku disiniKu cari dunia yang lainUntuk apa daku disini...

Page 79: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

79

Rinto Harahap - Mama

Mama lihatlah dirikuAku masih ada disisimuJangan kau bersedih, jangan kau ingat lagiDia telah pergi untuk s’lamanya

Mama kuatkan hatimuDia pun tak ingin kau bersedihBila engkau rindu, bila engkau letihTidurlah mama sayang disisiku

Seluruh jiwa ragakuSegalanya untukmu mamaJanganlah ku dengar lagi engkau menangisBadanmu kurus dan letihBiarlah tidur dan bermimpiMimpikanlah hari ini akan berganti

Kaulah nadi hidupku mamakuHapuslah air mata dari pipimuCantiknya raut wajahmu mamakuBerilah senyum senyum yang indah di bibirmu

Seluruh jiwa ragakuSegalanya untukmu mamaJanganlah ku dengar lagi engkau menangisBadanmu kurus dan letihBiarlah tidur dan bermimpiMimpikanlah hari ini akan berganti

Rinto Harahap - Aku begini engkau begitu

Di dalam tidur di dalam doaDi dalam mimpi kita bersamaKita bersatu bergandeng tanganDi alam nyata apa yang terjadiBuah semangka berdaun sirihAku begini engkau begitu sama saja

Ibu bapakku ayah bundaku entah kemanaIngin bertanya aku tak tahu pada siapaAir mataku dan air matamu apalah gunanyaEngkau begitu aku begini sama saja

Di dalam tidur di dalam mimpi kita berjanjiMembuka pintu buka jendela bersama-samaTapi lihatlah apa yang terjadi kita selalu berbeda rasaAku begini engkau begitu sama saja

Ibu bapakku ayah bundaku entah kemanaIngin bertanya aku tak tahu pada siapaAir mataku dan air matamu apalah gunanyaEngkau begitu aku begini biarkanlahAku begini engkau begitu, sama saja..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Rinto Harahap

Rinto Harahap - Akupun ingin cinta

Matahari pagi hangatkanlah tubuhkuDinginkanlah hatiku menyayat pedihLautku yang biru ceritalah padakuApa kabarnya dia di seberang sana

Bila lekas pulangAku mungkin tak tahanJangan sampai rindu menjadi beku

Oh anginBawalah aku bertemu dia sekejap sajaHatiku ingin tahuSendirikah dia, berduakah dia disanaOohh bintangEngkau pun tahu manalah mungkin sendiri sajaAkupun ingin cintaAkupun ingin kasih dan sayang

Burung yang bernyanyi naik turun berduaBetapa aku ingin seperti diaRembulan yang indah jangan engkau tertawaAkupun malam ini sendiri sajaTapi dia yang janji pasti datang lagiDemi cinta kita

Page 80: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

80

Rinto Harahap - Sudah ku bilang

Sudah ku bilangJangan kau petik mawar yang penuh berduriSudah ku bilangJangan engkau dekati api yang membara

Jangan, kan tertusuk nantiJangan, kan terbakar nantiJangan, kau bawa dirimu dalam mimpi..

Jangan.. (jangan, jangan..) lagiJangan.. (jangan, jangan..) sayangKau deraikan lagi air mata di pipimuJangan.. (jangan, jangan..) lagiJangan.. (jangan, jangan..) sayangKau nyanyikan lagiSimfoni yang menyayat kalbu

Sudah ku bilangJangan kau petik mawar yang penuh berduriSudah ku bilangJangan engkau dekati api yang membara

Jangan, kan tertusuk nantiJangan, kan terbakar nantiJangan, kau bawa dirimu dalam mimpi..

Jangan.. (jangan, jangan..) lagiJangan.. (jangan, jangan..) sayangKau deraikan lagi air mata di pipimuJangan.. (jangan, jangan..) lagiJangan.. (jangan, jangan..) sayangKau nyanyikan lagiSimfoni yang menyayat kalbu

Rinto Harahap - Kau untuk siapa

Untuk apa lagiUntuk apa lagiKau ucapkan kata sayangCinta tiada lagi di hati ini

Takkan mungkin lagiTakkan mungkin lagiTumbuh bunga di hatikuSakit belum terhapus di hati iniDan kau hanyalah manis di bibir sajaKau berikan pahit, kau minta yang manis dariku

Apa yang kau janjikanApa yang kau lakukan padakuHanyalah menambah pedih luka hatikuDan kau hanyalah manis di bibir sajaKau milik siapa, kau untuk siapa, sayang

Apa lagi sayangApa lagi sayangYang kau harapkanCintaku hanyalah untukmu

Takkan mungkin lagiTakkan mungkin lagiTumbuh bunga di hatikuSakit belum terhapus di hati iniDan kau hanyalah manis di bibir sajaKau berikan pahit, kau minta yang manis dariku

Apa yang kau janjikanApa yang kau lakukan padakuHanyalah menambah pedih luka hatikuDan kau hanyalah manis di bibir sajaKau milik siapa, kau untuk siapa, sayangKau milik siapa, kau untuk siapa, sayang

Rinto Harahap - Rasa cinta

Mengapa kita harus berjumpaManalah pernah aku tahuMengapa kita saling jatuh cintaMana ku tahu

Dulu tak pernah ada ceritaTentang dirimu di hatikuTapi sekarang setiap malamHanya wajahmu

Kalau bantal dapat berceritaAku malu..Aku tak tidurWalau terpejam mata ini

Rasa cinta yang kurasakan bukanlah sekedar sajaRasa cinta yang kurasa dari kaki hingga mataAku tak butuh permataApalah arti istanaJangan kita berpisahYang lebih dari segala-galanya

Kalaulah enggan embun menitikManalah hijau daun jambuKalaulah enggan engkau disisikuApa dayaku

Namun siapa tempat ku mengaduAku rindu..Aku tak tidurWalau terpejam mata ini

Rasa cintaYang kurasakan bukanlah sekedar sajaRasa cintaYang kurasa dari kaki hingga mata

Aku tak ingin berpisahAku tak pernah memintaNamun apa di kataSudah suratan tertulis di garis tanganNamun apa dikataSudah suratan tertulis di garis tangan..

Page 81: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

81

Rama Aiphama - Lambaian bungaNun jauh disanaDi lembah tanah airkuMelambai bunga sekuntumBerseri mewangi menghiasi ibu

Nun jauh disanaDi lembah danau nan hijauTersenyum bunga pujaanMembisik hatiku mengapa di rantau

Air mata ku titik berlinangDusunku terkenang-kenangHasratku ingin segera kembali pulangKe pangkuan ibunda ku sayang

Terasa betapa ku rinduAkan bunga nan indah ayuHasratku ingin segera menjelma kupuTerbang malam menjelang kasihku

Nun jauh disanaDi lembah danau nan hijauTersenyum bunga pujaanMembisik hatiku mengapa di rantau

Air mata ku titik berlinangDusunku terkenang-kenangHasratku ingin segera kembali pulangKe pangkuan ibunda ku sayang

Terasa betapa ku rinduAkan bunga nan indah ayuHasratku ingin segera menjelma kupuTerbang malam menjelang kasihku

Betharia Sonatha - Kau tercipta untukku

Teganya hatimu padaku, sayang..Kau pergi tinggalkan diriku sendiriAku tahu.., engkaupun tahuBadaipun tak mungkin memisahkan kita

Apakah salahku padamu, sayang..Kau diam kau marah kau benci padakuSemua tahu.., burungpun tahuHatiku hanyalah milikmu seorang

Kau tercipta hanya untukkuAku lahir hanya untukmuJanganlah bimbangJanganlah raguHanyalah akuHanyalah kita

Tak pernah ku benci padamu, sayang..Hatiku jiwaku cintaku untukmuAku tahu.., engkau pun tahuBadaipun tak mungkin memisahkan kita

Apakah salahku padamu, sayang..Kau diam kau marah kau benci padakuSemua tahu.., burungpun tahuHatiku hanyalah milikmu seorang

Kau tercipta hanya untukkuAku lahir hanya untukmuJanganlah bimbangJanganlah raguHanyalah akuHanyalah kita

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Betharia Sonatha

Page 82: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

82

Betharia Sonatha - Hati seorang wanita

Malam ini ku sendiriSendiri lagiKurasakan sepinya hatiKurasakan pedihnya hatiLuka dalam dada

Titik-titik air mataJatuh menetes basah di pipiSirnalah sudahAngan-anganku dan mimpiku

Kau bercumbu di depan matakuKau rayu dia dalam dekapmuTak tertahan sakitnya hatikuGelap kurasakan dunia

Apa daya diri iniMemanglah nasib seorang wanitaHanyalah tangis dan air mataTumpuan duka..

Titik-titik air mataJatuh menetes basah di pipiSirnalah sudahAngan-anganku dan mimpiku

Kau bercumbu di depan matakuKau rayu dia dalam dekapmuTak tertahan sakitnya hatikuGelap kurasakan dunia

Apa daya diri iniMemanglah nasib seorang wanitaHanyalah tangis dan air mataTumpuan duka..Hanyalah tangis dan air mataTumpuan duka..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Betharia Sonatha

Betharia Sonatha - Jangan ingin menang sendiri

Ku coba untuk slaluMengalah di depanmuSemua ku lakukanTuk kebaikan kita

Tapi aku manusiaKadang tiada berdayaSemua ituAda batasnya..

Habis kesabarankuMenghadapi sifatmuYang sulit untuk kau rubah

Jangan.. ingin marah sendiriJangan.. slalu menang sendiriSetiap insan menyadariKita tak luput dari salahSetiap insan menyadariBagaimanakah diri kita

Ku coba untuk slaluMengalah di depanmuSemua ku lakukanTuk kebaikan kita

Tapi aku manusiaKadang tiada berdayaSemua ituAda batasnya..

Habis kesabarankuMenghadapi sifatmuYang sulit untuk kau rubah

Jangan.. ingin marah sendiriJangan.. slalu menang sendiriSetiap insan menyadariKita tak luput dari salahSetiap insan menyadariBagaimanakah diri kita

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Betharia Sonatha

Page 83: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

83

Betharia Sonatha - Hati yang luka

Berulang kali aku mencobaS’lalu untuk mengalahDari keutuhan kita berduaWalau kadang sakit

Lihatlah tanda merah di pipiBekas tampar tanganmuSering kau lakukan bila kau marahMenutupi salahku

Samakah akuBagai burung disana yang dijual orangHingga sesukamu kau lakukan ituKau sakiti aku

Kalaulah memang kita berpisahItu bukan suratanMungkin ini lebih baikAgar kau puas membagi cinta

Pulangkan saja aku pada ibukuAtau ayahku..

Dulu segenggam emasKau pinang aku..Dulu bersumpah janjiDidepan saksi..

Namun semua hilanglah sudahDitelan dustaNamun semua tinggal ceritaHati yang luka

Biar.., biarkanlahAda duka malam iniMungkin esok kan kau jelangBahagia bersama yang lain

Kalaulah memang kita berpisahItu bukan suratanMungkin ini lebih baikAgar kau puas membagi cinta

Pulangkan saja aku pada ibukuAtau ayahku..

Dulu segenggam emasKau pinang aku..Dulu bersumpah janjiDidepan saksi..

Namun semua hilanglah sudahDitelan dustaNamun semua tinggal ceritaHati yang lukaHati yang lukaHati yang lukaHati yang luka..

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Betharia Sonatha

Betharia Sonatha - Biar ku sendiri

Jangan sesaliIkan yang jatuh di air kotorDia berenang kemana sukaEnggan kembali

Dulu engkau yang meminta aku pergiDulu engkau yang meminta putus cintaPadaku

Kini kau datang bawa sejuta sesal di hatiKau ingin lagi benang yang putusSambung kembaliDia yang kau sangka lebih baik darikuCinta dia ternyata hanya sandiwara padamu

Sudah..Pupus dan jangan kau buka lagiSudah..Jangan sebut-sebut cintamuBiar.., biar aku sendiri

Kini kau datang bawa sejuta sesal di hatiKau ingin lagi benang yang putusSambung kembaliDia yang kau sangka lebih baik darikuCinta dia ternyata hanya sandiwara padamu

Sudah..Pupus dan jangan kau buka lagiSudah..Jangan sebut-sebut cintamuBiar.., biar aku sendiriBiar.., biar aku sendiri

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Betharia Sonatha

Page 84: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

84

Betharia Sonatha - Biarkanlah dia pergi

Apa gunaTermenung di dalam dukaTanyakanlah pada diriMana yang salah

(Biarkanlah) Oh.. biarkanlahWalau bahagia berpaling darimuTersenyumlahWalau sakit rasanya hatimu

Tiada gunaTetesan air matamu(Mana mungkin) mana mungkinYang t’lah pergi akan kembali

(Biarkanlah) Oh.. biarkanlahWalau bahagia berpaling darimuTersenyumlahWalau sakit rasanya hatimu

Seandainya kau tak dapatMelupakan yang kau sayangRelakanlah (relakanlah)Dia pergi (dia pergi)Jangan sedih jangan pula kau harapTersenyumlah walau sakitRasa hatimu

Tiada gunaTetesan air matamuMana mungkinYang t’lah pergi akan kembali

(Biarkanlah) Oh.. biarkanlahWalau bahagia berpaling darimuTersenyumlahWalau sakit rasa hatimu

Seandainya kau tak dapatMelupakan yang kau sayangRelakanlah (relakanlah)Dia pergi (dia pergi)Jangan sedih jangan pula kau harapBiarkanlah, walau bahagiaBerpaling darimuTersenyumlah walau sakitRasa hatimu

(Biarkanlah) Oh.. biarkanlahWalau bahagia berpaling darimuTersenyumlahWalau sakit rasa hatimu

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Betharia Sonatha

Betharia Sonatha - Tak mungkin lagi

Kau membuat hatikuJadi tak menentu

Kau teganya padakuMengkhianati cinta kita

Dulu hatimu janji padakuBahwa kamu menyayangiku

Tapi semua hanya kelabuYang mewarnai cinta kita

Tak mungkin lagi.. dan tak mungkin..Terjalin lagi..

Tak mungkin lagi.. dan tak mungkin..Mengharapkanmu…

Ku pasrahkan semua apa yang terjadiKuserahkan segalanya pada yang Kuasa

Karena kita bersumpah padanyaUntuk mengikat tali cintaTapi kini kau nodai sudahCinta yang telah terbina

Tak mungkin lagi.. dan tak mungkin..Terjalin lagi..

Tak mungkin lagi.. dan tak mungkin..Mengharapkanmu…

[Mungkin suatu hari,Kita bersama menjalin cinta,

Walau dalam khayal,Aku mengharapkan,

Dalam impianmu, terjalin lagiCinta yang pernah terbina]

Tak mungkin lagi.. dan tak mungkin..Terjalin lagi..

Tak mungkin lagi.. dan tak mungkin..Mengharap cintamu…

Tak mungkin lagi.. dan tak mungkin..Memikirkanmu..

Tak mungkin lagi.. dan tak mungkin..Mengharap cintamu…

0 komentar 

Page 85: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

85

Betharia Sonatha - Seandainya

Rindu terasaDihati ini

Ingin berjumpaWalau sesaat

Ooh mengapa kita harus terpisahHanya karena kita berbeda

Sanggupkah menepis semua..

Seandainya kita.. selalu berduaTerbang menembus awan

Seandainya kita.. kan direstuinyaHidup ini pun semakin bahagia

Oh Tuhan tolong satukan kamiAgar terbina cinta di hati

Untuk berdua selamanya..

Rindu terasaDihati ini

Ingin berjumpaWalau sesaat

Ooh mengapa kita harus terpisahHanya karena kita berbeda

Sanggupkah menepis semua..

Seandainya kita.. selalu berduaTerbang menembus awan

Seandainya kita.. kan direstuinyaHidup ini pun semakin bahagia

Oh Tuhan tolong satukan kamiAgar terbina cinta di hati

Untuk berdua selamanya..

Seandainya kita.. takkan terpisahkanCahya mentari ada

Seandainya kita.. selalu bersamaRembulan tersenyum jua

Seandainya kita.. selalu berduaTerbang menembus awan

Seandainya kita.. kan direstuinyaHidup ini pun semakin bahagia

0 komentar 

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Singer : Betharia Sonatha

Betharia Sonatha - Satu tanda tangan

Kaca-kaca cerminDalam kamar ini

Ikut bersedih melihat akuSedang menangis

Hati wanita manaYang takkan jadi hancur

Bila suami meminta restuIngin memadu

Dengan paksa engkau memintaTanda tangan dari diriku

Tanda aku mau dan rela dimaduTerlalu..

Diriku bukan sebuah bajuSudah usang dapat kau buangAku wanita yang punya rasa

Seperti dirinyaDiriku memang tak cantik lagi

Namun jangan kau anggap rendahBiar begini aku tak mau

Hidupku dimadu

Tanda tangan yang engkau mintaSampai mati takkan ku beri

Biar, biar, biar, biarberpisah saja..

Dengan paksa engkau memintaTanda tangan dari diriku

Tanda aku mau dan rela dimaduTerlalu..

Diriku bukan sebuah bajuSudah usang dapat kau buangAku wanita yang punya rasa

Seperti dirinyaDiriku memang tak cantik lagi

Namun jangan kau anggap rendahBiar begini aku tak mau

Hidupku dimadu

Tanda tangan yang engkau mintaSampai mati takkan ku beri

Biar, biar, biar, biarberpisah saja..

Tanda tangan yang engkau mintaSampai mati takkan ku beri

Biar, biar, biar, biarBerpisah saja..

Page 86: fitriyanto04.files.wordpress.com€¦  · Web viewKetika pertama kujumpa denganmuBukankah pernah kutanyakan padamu kasihTakkan kecewakah kau pada dirikuTakkan menyesalkah kau hidup

86