10 alat dan bahan untuk membuat batik tulis

8
10 ALAT DAN BAHAN UNTUK MEMBUAT BATIK TULIS Dalam pemrosesan batik tulis tentunya ada alat dan bahan yang harus disiapkan. Berikut adalah daftarnya: 1. Dingklik Dingklik adalah tempat duduk yang digunakan pada saat pembatik melakukan proses membuat batik tulis. Tempat duduk ini biasanya dipilih dengan menyesuaikan tinggi dari orang yang akan melakukan proses membatik. Hal ini diperlukan untuk kenyamanan pembatiknya selama proses menuliskan malam ke kain mori. Biasanya dingklik terbuat dari kayu atau bisa juga dari rotan. Namun bisa juga dipilih dingklik atau tempat duduk yang terbuat dari plastik. Semua ini tergantung selera masing-masing orang. 2. Gawangan Pada saat pembuatan batik tulis akan diperlukan gawangan atau tempat untuk meletakkan kain yang akan dibatik. Gawangan ini bisa terbuat dari kayu atau bambu. Gawangan ini bisa dipindah-pindah tergantung dari kebutuhan pembatiknya. 3. Bandul Saat pembuatan batik tulis, agar kain tidak bergeser atau tertiup angin biasanya pembatik memberikan bandul. Bandul ini fungsinya sebagai pemberat. Bandul bisa terbuat dari logam, kayu atau batu.

Upload: tirsarini-ivana-tan

Post on 19-Jan-2016

226 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Batik

TRANSCRIPT

Page 1: 10 Alat Dan Bahan Untuk Membuat Batik Tulis

10 ALAT DAN BAHAN UNTUK MEMBUAT BATIK TULISDalam pemrosesan batik tulis tentunya ada alat dan bahan yang harus

disiapkan. Berikut adalah daftarnya:

1. Dingklik

Dingklik adalah tempat duduk yang digunakan pada saat

pembatik melakukan proses membuat batik tulis. Tempat

duduk ini biasanya dipilih dengan menyesuaikan tinggi dari

orang yang akan melakukan proses membatik. Hal ini

diperlukan untuk kenyamanan pembatiknya selama proses menuliskan malam

ke kain mori. Biasanya dingklik terbuat dari kayu atau bisa juga dari rotan.

Namun bisa juga dipilih dingklik atau tempat duduk yang terbuat dari plastik.

Semua ini tergantung selera masing-masing orang. 

2. Gawangan

Pada saat pembuatan batik tulis akan diperlukan gawangan atau tempat untuk

meletakkan kain yang akan dibatik. Gawangan ini bisa terbuat dari kayu atau

bambu. Gawangan ini bisa dipindah-pindah tergantung dari kebutuhan

pembatiknya.

3. Bandul

Saat pembuatan batik tulis, agar kain tidak bergeser atau tertiup angin biasanya

pembatik memberikan bandul. Bandul ini fungsinya sebagai pemberat. Bandul

bisa terbuat dari logam, kayu atau batu.

Page 2: 10 Alat Dan Bahan Untuk Membuat Batik Tulis

4. Taplak

Taplak terbuat dari kain. Gunanya adalah melindungi paha pembuat batik tulis

agar tidak terkena tetesan malan/lilin panas pada saat membatik dengan

canting. Tidak perlu kain yang bagus, yang penting bisa melindungi paha / kaki.

Semakin tebal semakin bagus agar panasnya tidak tembus sampai di kaki

pembatik.

5. Canting (Batik Tulis)

Canting adalah peralatan utama yang

digunakan untuk membatik. Canting

dibuat dari campuran tembaga dan

kayu atau bambu. Alat inilah yang

digunakan oleh pembuat batik tulis

untuk menggambar batik dengan cairan

malam/lilin panas. Canting sendiri terdiri

dari beberapa jenis. Masing-masing jenis digunakan untuk keperluannya

masing-masing misalnya membentuk kerangka/pola dasar atau untuk mengisi

bidang pada kain batik.

6. Meja Kayu / Kemplongan

Alat ini digunakan untuk meratakan kain yang kusut sebelum digambar pola dan

dibuat menjadi batik tulis. Meja kayu/kemplongan dibuat dari kayu dan dibentuk

meja. Komplongan terdiri atas kayu, palu dan penggilasan kayu.

Page 3: 10 Alat Dan Bahan Untuk Membuat Batik Tulis

7. Kain Mori

Mori adalah bahan baku batik katun

yang terbuat dari kapas. Kain katun

mempunyai beberapa jenis kualitas.

Semakin bagus kualitas katun kainnya

semakin halus dan benangnya pun

rapat semakin bagus pula batik tulis

yang dihasilkan. Dalam menentukan

ukuran kain untuk batik tulis akan

sangat tergantung dari tujuan

pembuatannya. Misalnya untuk membuat baju lengan lengan pendek pria

tentunya akan berbeda ukuran dengan untuk membuat gaun panjang wanita.

Namun selain dari katun batik juga bisa dibuat dari bahan sutra, poliester, rayon

dan bahan lainnya.

8. Lilin/malam

Lilin / malam yang dimaksud disini

adalah lilin yang sudah dicairkan. Ada

berbagai jenis lilin / malam yang

biasanya digunakan dalam pembuatan

batik tulis. Masing-masing jenis lilin ikut

menentukkan hasil dan kualitas dari

batik tulis yang dibuat.

Page 4: 10 Alat Dan Bahan Untuk Membuat Batik Tulis

9. Wajan dan Kompor

Wajan digunakan untuk tempat lilin / malam. Lilin / malam ini dimasukkan ke

wajan dan dipanaskan menggunakan kompor kemudian digunakan sebagai

bahan untuk menggambar batik tulis. Jaman dulu kompor menggunakan bahan

bakar minyak tanah. Dewasa ini bahan bakar kompor tidak hanya dari minyak

tanah saja namun bisa dari bahan bakar lainnya.

10. Zat Pewarna Batik

Zat pewarna batik ini macam-macam jenisnya. Beberapa pembatik masih

mempertahankan tradisi jaman dahulu dengan menggunakan pewarna batik

dari bahan alami. Namun sekarang ini jenis pewarna sintetis pun banyak

ditemukan dan juga digunakan oleh para pembuat batik tulis.

Page 5: 10 Alat Dan Bahan Untuk Membuat Batik Tulis

Proses ProduksiPROSES PEMBUATAN BATIK TULIS TANGAN

1. Membuat Pola dasar pada Kain Putih dengan Pensil2. Membatik pola dasar pada kain putih dengan lilin, sesuai garis

pensil berulang3. Memberi isian pada prosese nomor 2 dengan titik-titik dan

guratan dengan lilin4. Menutup dengan lilin bagian-bagian yang akan tetap putih

sampai selesai5. Mencelup kedalam warna pertama, untuk variasi6. Menutup bagian-bagian yang akan tetap pada warna pertama

dengan lilin7. Mencelup dalam warna kedua8. Menggodog (merebus)untuk menghilangkan semua lilin9. Mengulang membatik pada pola dasar dengan titik-titik, dan

mengulang menutup (proses nomor 4)10. Menutup warna-warna pertama dan kedua, agar tidak

terena warna berikutnya11. Mencelup untuk memberi warna pada Pola dasar12. Mengulang menggodog untuk menghilangkan semua lilin13. Proses selesai

Page 7: 10 Alat Dan Bahan Untuk Membuat Batik Tulis

PROSES PEMBUATAN BATIK DENGAN CAP

1. Membuat pinggiran dengan Cap Khusus dengan lilin pada kedua belah sisi (Bolak-balik)

2. Memberi lilin dasar dengan Cap pola dasar, pada kedua belah sisi

3. Mengulang memberi lilin bagian-bagian yang akan tetap putih hingga selesai

4. Mencelup dalam warna dasar5. menghilangkan lilin pada bagian-bagian tertentu untuk

mendapatkan warna berikutnya6. Menutup warna dasar agar tidak terkena warna berikutnya7. Mencelup dalam warna terakhir, intuk memberi warna pada

pola dasar8. Menggodog (merebus) untuk menghilangkan semua lilin9. Proses Selesai