5-8-1-sm.pdf

13
Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013 Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 30 MANFAAT PENGGUNAAN PUPUK ORGANIK UNTUK KESUBURAN TANAH Ida Syamsu Roidah Dosen Fakultas Pertanian Universitas Tulungung [email protected] Abstrak Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Manfaat penggunaan pupuk organik untuk kesuburan tanah, 2) Mengetahui tentang produktivitas tanah sebagai media penunjang pertumbuhan tanaman. Disimpulkan bahwa di era globalisasi saat ini pertanian organik sangat penting untuk perkembangan masyarakat yang ingin hidup sehat dan tanpa merusak lingkungan sekitarnya dengan cara memanfaatkan bahanbahan alam atau sisasisa sampah dapur. Sehingga diharapkan petani lebih sadar dan kreatif dalam penggunaan pupuk organik dan diharapkan pendapatan petani juga meningkat. Kata Kunci : Pupuk Organik, Kesuburan Tanah Pendahuluan Pertanian organik sudah lama dikenal oleh manusia yakni sejak ilmu bercocok tanam diterapkan oleh nenek moyang kita. Pada saat itu semuanya dilakukan dengan cara tradisional dan menggunakan bahanbahan alamiah. Sejalan dengan perkembangan ilmu pertanian dan jumlah populasi manusia maka kebutuhan pangan juga meningkat. Saat revolusi hijau di Indonesia yang memberikan hasil signifikan terhadap pemenuhan kebutuhan pangan. Penggunaan pupuk sintetis, penanaman varietas unggul berproduksi tinggi (high yield variety), penggunaan pestisida,

Upload: ashry09

Post on 08-Nov-2015

5 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013

    Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 30

    MANFAAT PENGGUNAAN PUPUK ORGANIK

    UNTUK KESUBURAN TANAH

    Ida Syamsu Roidah

    Dosen Fakultas Pertanian Universitas Tulungung

    [email protected]

    Abstrak

    Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Manfaat penggunaan pupuk organik untuk

    kesuburan tanah, 2) Mengetahui tentang produktivitas tanah sebagai media penunjang

    pertumbuhan tanaman. Disimpulkan bahwa di era globalisasi saat ini pertanian organik

    sangat penting untuk perkembangan masyarakat yang ingin hidup sehat dan tanpa merusak

    lingkungan sekitarnya dengan cara memanfaatkan bahanbahan alam atau sisasisa sampah dapur. Sehingga diharapkan petani lebih sadar dan kreatif dalam penggunaan pupuk organik

    dan diharapkan pendapatan petani juga meningkat.

    Kata Kunci : Pupuk Organik, Kesuburan Tanah

    Pendahuluan

    Pertanian organik sudah lama

    dikenal oleh manusia yakni sejak ilmu

    bercocok tanam diterapkan oleh nenek

    moyang kita. Pada saat itu semuanya

    dilakukan dengan cara tradisional dan

    menggunakan bahanbahan alamiah.

    Sejalan dengan perkembangan ilmu

    pertanian dan jumlah populasi manusia

    maka kebutuhan pangan juga meningkat.

    Saat revolusi hijau di Indonesia yang

    memberikan hasil signifikan terhadap

    pemenuhan kebutuhan pangan.

    Penggunaan pupuk sintetis, penanaman

    varietas unggul berproduksi tinggi (high

    yield variety), penggunaan pestisida,

  • Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013

    Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 31

    intensifikasi lahan mengalami

    peningkatan. Namun dengan

    perkembangan jaman, belakangan ini

    banyak ditemukan berbagai permasalahan

    akibat kesalahan manajemen di lahan

    pertanian yaitu pencemaran oleh pupuk

    kimia dan pestisida kimia akibat

    pemakaian bahan bahan tersebut secara

    berlebihan dan berdampak terhadap

    penurunan kualitas lingkungan dan

    kesehatan manusia akibat tercemarnya

    bahanbahan sintesis tersebut.

    Indonesia dikenal sebagai negara

    agraris, karena sekitar 70% penduduknya

    tinggal di daerah pedesaan. Kondisi seperti

    ini mengakibatkan peranan dalam sektor

    pertanian menjadi andalan utama mata

    pencaharian penduduk Indonesia.

    Kontribusi sektor pertanian terhadap

    Produk Domestik Bruto (PDB)

    diprediksikan akan terus menurun pada

    masa yang akan datang. Hal ini harus

    dilakukan pencegahan yaitu dengan cara

    meningkatkan produksi pertanian baik

    secara kualitas maupun kuantitas.

    Gaya hidup sehat dengan slogan

    Back to nature telah menjadi hidup baru

    masyarakat dunia. Masyarakat banyak

    yang menyadari tentang efek negatif dari

    penggunaan bahan bahan kimia, seperti

    pupuk dan pestisida kimia sintetis serta

    hormon tumbuh dalam produksi pertanian

    terhadap kesehatan manusia dan

    lingkungan.Sebagai negara yang

    dianugerahi oleh keanekaragaman hayati

    yang banyak,kelimpahan sinar matahari,

    air dan tanah, serta budaya masyarakat

    yang menghormati alam. Maka Indonesia

    mempunyai modal dasar yang sangat besar

    untuk mengembangkan pertanian organik,

    karena tidak berlebihan jika nilai jual

    yang akan dicapai dalam pengembangan

    pertanian organik lebih tinggi

    dibandingkan dengan pertanian anorganik.

    Jika dikaitkan dengan tugas untuk

    menyediakan makanan yang cukup,

    kualitas, dan berkelanjutan bagi

  • Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013

    Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 32

    masyarakat maka pengembangan pertanian

    organik adalah salah satu pilihan yang

    tepat dalam menunjang ketahanan pangan

    lokal (local food security).

    Berkaitan dengan permasalahan

    pembangunan pertanian, Indonesia telah

    mengupayakan perubahan orientasi sistem

    pertanian, yaitu dari sistem pertanian

    tradisional menuju sistem pertanian

    modern. Masalah tersebut berkaitan

    dengan peranan pupuk dalam kegiatan

    usahatani menjadi sangat penting. Adanya

    kelangkaan pupuk serta kenaikan harga

    pupuk akan membebani petani sebagai

    pengeluaran biaya sarana produksi dalam

    berusahatani, sehingga petani dapat

    melaksanakan praktek tentang pertanian

    alternatif dengan pembuatan pupuk bokasi

    yang menitik beratkan pada penggunaan

    masukan dari dalam usahatani dalam

    membangun kesuburan tanah. Hal terse-

    but ditandai dengan berkembangnya

    sebagai usaha pertanian dengan

    menggunakan pupuk organik dengan tu-

    juan mempertahankan kesuburan tanah

    dalam rangka meningkatkan kebutuhan

    pangan, produktivitas secara berkelanjutan

    serta meningkatkan pendapatan usahatani.

    Dari uraian tersebut dapat

    dipahami bahwa apabila kita berbicara

    tentang agribisnis, kita tidak dapat lepas

    dari peran petani dalam memenuhi

    kebutuhan pangan yang sehat tanpa

    merusak lingkungan pertanian itu sendiri.

    Makalah ini membahas tentang penting-

    nya manfaat pupuk organik untuk

    kesuburan tanah.

    Pupuk Organik

    Usaha yang dilakukan untuk

    memperbaiki kesuburan tanah adalah

    dengan melakukan pemupukan

    menggunakan pupuk organik. Kandungan

    unsur hara dalam pupuk kandang tidak

    terlalu tinggi, tetapi jenis pupuk ini

    mempunyai lain yaitu dapat

    memperbaiki sifat sifat fisik tanah

    seperti permeabilitas tanah, porositas

  • Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013

    Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 33

    tanah, struktur tanah, daya menahan air

    dan kation kation tanah.

    1.Pupuk Kandang

    Secara umum setiap ton pupuk kandang

    mengandung 5 kg N, 3 kg P2O5 dan 5 kg

    K2O serta unsur unsur hara esensial lain

    dalam jumlah yang relatif kecil

    (Hardjowigeno, 2003).

    Sifat sifat dari pupuk kandang adalah

    sebagai berikut:

    o Kotoran ayam mengandung N tiga kali

    lebih besar daripada pupuk kandang

    o Kotoran kambing mengandung N dan K

    masing masing dua kali lebih besar

    daripada kotoran sapi.

    o Kotoran babi mengandung P dua kali

    lebih banyak daripada kotoran sapi.

    o Pupuk kandang dari kuda atau kambing

    mengalami fermentasi dan menjadi pa-

    nas lebih cepat daripada pupuk kandang

    sapi dan babi. Karena itu banyak petani

    menyebut pupuk kandang sapi dan babi

    sebagai pupuk dingin (cold manures).

    o Dalam semua pupuk kandang P selalu

    terdapat dalam kotoran padat,

    sedangkan sebagian besar K dan N

    terdapat dalam kotoran cair (urine).

    o Kandungan K dalam urine adalah lima

    kali lebih banyak daripada dalam

    kotoran padat, sedangkan kandungan N

    adalah dua sampai tiga kali lebih

    banyak.

    o Kandungan unsur hara dalam kotoran

    ayam adalah yang paling tinggi, karena

    bagian cair (urine) tercampur dengan

    bagian padat.Kandungan unsur hara

    dalam pupuk kandang ditentukan oleh

    jenis makanan yang

    diberikan.Kandungan unsur hara dan

    berbagai kotoran ternak yang sudah

    membusuk disajikan dalam tabel 1.

    Tabel 1. Unsur hara pada pupuk kandang

    dalam persen (%)

    Ternak N P2O5 K2O

    Unggas

    (ayam)

    Sapi

    Kuda

    Babi

    Domba

    1,70

    0,29

    0,44

    0,60

    0,55

    1,90

    0,17

    0,17

    0,41

    0,31

    1,50

    0,35

    0,35

    0,13

    0,15

  • Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013

    Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 34

    2.Pupuk Hijau

    Pupuk hijau diartikan sebagai hijauan

    muda dan dapat sebagai penambah N dan

    unsur unsur lain atau sisa sisa tanaman

    yang dikembalikan ke tanah. Pupuk hijau

    tersebut dapat dimanfaatkan sebagai

    pengganti pupuk kandang, apabila jumlah

    pupuk kandang sedikit sedangkan tanah

    sangat memerlukan pupuk organik.

    Tanaman pupuk hijau harus memenuhi

    syarat syarat sebagai berikut:

    o Cepat tumbuh dan banyak

    menghasilkan bahan hijauan.

    o Sukulen, tidak banyak mengandung

    kayu.

    o Banyak mengandung N.

    o Tahan kekeringan.

    o Bila sebagai tanaman sela maka dipilih

    jenis yang tidak merambat.

    Contoh tanaman yang ditanam dan dapat

    digunakan sebagai pupuk hijau antara lain:

    o Orokorok (Crotalaria sp), tanaman

    perdu umur 2 4 bulan.

    o Lamtoro, turi sekaligus sebagai

    tanaman pelindung.

    o Calopogonium, Sentrosema, Mimosa,

    tanaman semak yang sering digunakan

    sebagai tanaman penutup tanah.

    3.Kompos

    Kompos adalah bahan organik yang

    dibusukkan pada suatu tempat yang

    terlindung dari matahari dan hujan,

    diatur kelembabannya dengan

    menyiram air bila terlalu kering. Untuk

    mempercepat perombakan dapat

    ditambah kapur, sehingga terbentuk

    kompos dengan C/N rasio rendah yang

    siap untuk digunakan. Bahan untuk

    kompos dapat berupa sampah atau sisa

    sisa tanaman tertentu (jerami dan

    lain - lain).

    Tanah yang Banyak Memerlukan

    Pupuk Organik

    Tanah tanah yang sangat miskin

    sebaiknya di pupuk dengan pupuk organik.

    Tanah pasir atau tanah yang banyak

    tererosi lebih baik dipupuk dengan pupuk

  • Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013

    Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 35

    organik daripada dengan pupuk buatan,

    karena pemberian pupuk buatan pada

    tanah tersebut akan mudah sekali tercuci

    oleh air hujan. Dengan diberikan pupuk

    kandang maka daya menahan air dan

    kation kation tanah meningkat, sehingga

    apabila diberikan pula pupuk buatan maka

    pencucian oleh air hujan dan erosi dapat

    dihambat.

    Usaha untuk mempertahankan

    kadar bahan organik tanah hingga

    mencapai kondisi ideal (5% pada tanah

    lempung berdebu) merupakan tindakan

    yang baik, berwawasan lingkungan dan

    berfikir untuk kelestariannya. Pengaruh

    bahan organik dalam usaha pertanian ini

    menjadi penting setelah banyak

    masyarakat lebih menghargai hasil hasil

    pertanian ramah lingkungan (pertanian

    organik) atau sering dinyatakan kembali ke

    alam (back to nature).

    Penambahan bahan organik

    kedalam tanah lebih kuat pengaruhnya

    kearah perbaikan sifat sifat tanah, dan

    bukan khususnya untuk meningkatkan

    unsur hara di dalam tanah. Contoh, Urea

    kadar N 46%, sedangkan bahan organik

    mempunyai kadar N < 3% sangat jauh

    perbedaan kadar unsur N. Akan tetapi

    Urea hanya menyumbangkan 1 unsur hara

    yaitu N sedangkan bahan organik

    memberikan hamper semua unsur yang

    dibutuhkan tanaman dalam perbandingan

    yang relatif setimbang, walaupun kadarnya

    sangat kecil.Sehingga jangka panjang

    pengelolaan tanah atau kesinambungan

    usahatani, sangat baik apabila

    memperhatikan dan mempertahankan

    kadar bahan organik tanah.

    Penggunaan bahan organik ke

    dalam tanah harus memperhatikan

    perbandingan kadar unsur C terhadap

    unsur hara (N, P, K dsb), karena apabila

    perbandingannya sangat besar bias

    menyebabkan terjadinya imobilisasi.

    Imobilisasi adalah proses pengurangan

    jumlah kadar unsur hara (N, P, K dsb) di

    dalam tanah oleh aktivitas mikroba

  • Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013

    Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 36

    sehingga kadar unsur hara tersebut yang

    dapat digunakan tanaman berkurang.

    Kelebihan dan Kelemahan Sistem

    Pertanian Organik

    Kelebihan pertanian organik bagi petani

    sebagai berikut:

    o Dengan menerapkan sistem

    pertanian organik, maka

    keseimbangan tanah dapat terjaga

    karena tidak menggunakan pupuk

    dan pestisida kimia, tetapi

    menggunakan pupuk organik seperti

    pupuk kandang, pupuk hijau dan sisa

    tanaman.

    o Dengan menghindari pemakaian

    pestisida secara berlebihan akan

    dapat mengurangi resiko keracunan

    zat tersebut sehingga masyarakat

    dapat mengkonsumsi makanan yang

    sehat.

    o Meningkatkan kesadaran masyarakat

    akan menjamin kesehatan produk

    pertanian yang akan menaikkan

    jumlah yang ingin dibayar terhadap

    komoditi tersebut sehingga dapat

    meningkatkan kesejahteraan petani.

    o Tanpa penggunaan pupuk dan

    pestisida dapat menghemat biaya

    operasional. Selain itu pengolahan

    tanah secara organik, misalnya

    pengolahan tanah secara minimum

    juga dapat mengurangi biaya

    operasional.

    Sedangkan kelemahan dari sistem

    pertanian organik sebagai berikut:

    o Membutuhkan pengelolaan lahan

    yang cukup rumit.

    o Diawal penerapan sistem pertanian

    organik seringkali dijumpai banyak

    permasalahan yang membuat petani

    putus asa.

    o Membutuhkan waktu yang cukup

    lama untuk mendapatkan hasil yang

    lebih maksimal, karena harus melalui

    tahap konversi terlebih dahulu.

    o Apabila diterapkan pada skala usaha

    yang besar akan memakan biaya

    yang tinggi terutama pada biaya

  • Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013

    Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 37

    tenaga kerja pada saat ekosistem

    lingkungan belum terbangun.

    Manfaat dan Tujuan Pertanian Organik

    Manfaat dari sistem pertanian

    organik adalah sebagai berikut:

    Meningkatkan pendapatan petani.

    Mengurangi semua bentuk

    pencemaran yang dihasilkan dari

    berbagai kegiatan pertanian.

    Menghasilkan bahan pangan yang

    cukup aman, bergizi, sehingga

    dapat meningkatkan kesehatan

    masyarakat sekaligus daya saing

    produksi agribisnis.

    Menciptakan lingkungan yang

    sehat dan aman bagi petani.

    Meningkatkan dan menjaga

    produktifitas lahan pertanian

    dalam jangka waktu panjang serta

    melestarikan sumber daya alam

    (SDA) dan lingkungan.

    Menciptakan lapangan kerja serta

    inovasi baru dalam memelihara

    keharmonisan tata sosial di

    pedesaan.

    IFOAM (Internasional Federation

    Of Organic Agriculture Movement)

    mengemukakan tujuan dari sistem

    pertanian organik adalah sebagai berikut:

    Menghasilkan pangan dengan

    kualitas nutrisi tinggi dalam jumlah

    yang cukup.

    Melaksanakan interaksi efektif

    dengan sistem dan daur alamiah

    yang mendukung semua bentuk

    kehidupan yang ada.

    Mendorong dan meningkatkan daur

    ulang dalam sistem usahatani

    dengan mengaktifkan kehidupan

    jasad renik, flora dan fauna.

    Memelihara serta meningkatkan

    kesuburan tanah secara

    berkelanjutan.

    Membatasi terjadinya pencemaran

    lingkungan oleh kegiatan pertanian.

  • Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013

    Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 38

    Mempertahankan keanekaragaman

    hayati termasuk pelestarian habitat

    tanaman dan hewan.

    Produktivitas dan Kesuburan Tanah

    Pengertian produktivitas tanah dan

    kesuburan tanah untuk menggambarkan

    kemampuan tanah sebagai media

    penunjang pertumbuhan tanaman sering

    digunakan secara kabur. Produktivitas

    tanah merupakan kemampuan suatu tanah

    untuk menghasilkan produk tertentu suatu

    tanaman di bawah suatu sistem

    pengelolaan tertentu. Suatu tanah atau

    lahan dapat menghasilkan produk tanaman

    yang baik dan menguntungkan sebagai

    tanah produktif. Produktivitas tanah

    merupakan perwujudan dari seluruh faktor

    (tanah dan non-tanah) yang mempengaruhi

    hasil tanaman.

    Produktivitas tanah merupakan

    gambaran kemampuan tanah yang lebih

    berdasar pada pertimbangan ekonomis dan

    bukan hanya pada sifat tanah saja. Tiga

    faktor yang mempengaruhi produktivitas

    tanah adalah masukan (sistem

    pengelolaan), keluaran (hasil tanaman),

    dan tanah. Tanah dapat dikatakan

    produktif harus mempunyai kesuburan

    yang menguntungkan bagi pertumbuhan

    tanaman. Akan tetapi tanah subur tidak

    selalu berarti produktif. Tanah subur akan

    produktif jika dikelola dengan tepat,

    menggunakan teknik pengelolaan dan jenis

    tanaman yang sesuai. Produktivitas tanah

    tidak selalu sama dengan kesuburan tanah.

    Kesuburan tanah merupakan

    kemampuan atau kualitas suatu tanah yang

    menyediakan unsur unsur hara tanaman

    dalam jumlah yang mencukupi kebutuhan

    tanaman, dalam bentuk senyawa yang

    dapat dimanfaatkan oleh tanaman, dan

    dalam perimbangan yang sesuai untuk

    pertumbuhan tanaman tertentu apabila

    suhu dan faktor faktor pertumbuhan

    lainnya mendukung pertumbuhan normal

    tanaman. Kesuburan tanah mencakup 3

    aspek yaitu:

  • Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013

    Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 39

    Kuantitas mencakup jumlah atau

    konsentrasi dan macam unsur hara

    yang dibutuhkan tanaman.

    Kualitas merupakan perbandingan

    konsentrasi antara unsur hara satu

    dengan yang lainnya.

    Waktu yaitu ketersediaan unsur

    unsur hara tersebut ada secara terus

    menerus sesuai dengan kebutuhan

    tanaman selama pertumbuhannya

    yaitu dari perkecambahan hingga

    panen.

    Pengaruh Pemupukan pada Kesuburan

    Tanah

    Penggunaan pupuk secara

    setimbang akan meningkatkan produksi

    tanaman. Peningkatan produksi juga

    meningkatkan jumlah sisa sisa tanaman

    (daun, batang, akar) yang tertinggal atau

    yang dapat dikembalikan ke dalam tanah.

    Kesetimbangan unsur hara tentang

    pengembalian 80% sisa sisa tanaman

    dapat memperkaya cadangan unsur hara,

    sehingga mengurangi kebutuhan hara yang

    harus ditambahkan. Perlakuan ini jika

    dilakukan secara terus menerus akan

    mengurangi kebutuhan hara sehingga

    akan dicapai kondisi hara yang cukup

    untuk pertumbuhan dan produksi tanaman

    tinggi tanpa ada masukan pupuk dari luar.

    Pengembalian sisa sisa tanaman ini akan

    memperbaiki sifat sifat kimia dan fisika

    tanah, meningkatkan kemampuan

    menyimpan air, meningkatkan kemudahan

    pengolahan dan kesuburan tanah. Alasan

    utama sehingga tanah bisa sangat keras

    adalah penggunaan pupuk anorganik

    tunggal dalam jangka waktu lama. Sebagai

    contoh, residu sulfat dan karbonat yang

    terkandung dalam pupuk dan tanah bisa

    bereaksi dengan kalsium tanah yang

    menyebabkan sulitnya pengolahan tanah.

    Penggunaan pupuk yang setimbang

    menghindari kekerasan tanah sehingga

    meningkatkan pertumbuhan tanaman dan

    porositas tanah serta kadar air tersedia

    tanah.

  • Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013

    Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 40

    Hasil percobaan pemupukan secara

    nasional di China menunjukkan bahwa

    penggunaan pupuk anorganik NPK secara

    rasional jangka panjang meningkatkan

    kesuburan tanah, seperti peningkatan kadar

    bahan organik, kadar N dan P khususnya

    tanahtanah miskin. Tabel 2 menunjukkan

    bahwa kadar bahan organik tanah

    meningkat dalam sistem penanaman yang

    berbeda setelah penggunaan pupuk jangka

    panjang (10 tahun), baik untuk sumber

    pupuk organik maupun anorganik.

    Tabel 2. Pengaruh penggunaan pupuk

    jangka panjang terhadap kadar

    bahan organik tanah dalam sistem

    penanaman yang berbeda.

    n= jumlah penanaman di lapangan

    Sumber: Photash and Phosphate, 2002

    Peluang Pertanian Organik

    Menurut Sutanto (2002),

    mengemukakan bahwa peluang pertanian

    organik adalah sebagai berikut:

    1. Peningkatan Biomassa.

    Sebagai sumber utama masukan organik

    hanya mungkin dilaksanakan di daerah

    yang mempunyai curah hujan cukup

    tinggi.Tetapi banyak juga kendala pada

    daerah yang beriklim relatif kering.

    Pengembangan jenis tanaman pohon

    yang cepat tumbuh disekitar lokasi

    dapat dimanfaatkan sebagai sumber

    untuk meningkatkan bahan organik.

    Akan tetapi untuk pengumpulan,

    prosesing dan pemanfaatan biomassa

    memerlukan pandangan yang sama.

    Kompos yang diperkaya Bahan dasar

    pembuatan kompos dianekaragaman

    dengan memanfaatkan bahan yang

    tersedia setempat. Metode yang telah

    diuji dan diperbaiki, temasuk

    teknologi EM dan teknologi lainnya

    pengujian lebih luas dan

    Sistem

    Tananam

    Thn Tanpa

    Pupuk

    NPK Pupuk

    Kandang

    NPK+Pupuk

    Kandang

    Padi sawah (n=4)

    1981 1990

    2,64 2,50

    2,64 2,63

    - -

    2,64 3,11

    Padi-

    tanaman polowijo

    sawah

    (n=7)

    1981

    1990

    2,25

    2,13

    2,25

    2,33

    2,25

    2,38

    2,25

    2,43

    2x panen pada lahan

    kering

    (n=7)

    1981

    1990

    1,41

    1,32

    1,38

    1,49

    1,26

    1,45

    1,27

    1,46

    1x panen

    pada lahan

    kering (n=5)

    1981

    1990

    1,92

    1,84

    1,93

    1,99

    1,85

    2,04

    1,14

    2,13

  • Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013

    Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 41

    dimasyarakatkan untuk memperbaiki

    kualitas kompos.

    2. Pupuk Hayati yang sudah

    dimasyarakatkan dan diperbesar

    produksinya untuk memberikan

    kesempatan yang lebih luas pada

    petani memanfaatkan pupuk hayati.

    Lebih baik pengembangan untuk

    pupuk hayati didasarkan pada

    potensi mikroorganisme yang ada di

    Indonesia. Sedangkan pupuk hayati

    yang harus diimpor perlu

    dikembangkan teknologinya di

    Indonesia termasuk alih teknologi.

    4. Pestisida Hayati. Cukup banyak bahan

    dasar tumbuh tumbuhan yang dapat

    dimanfaatkan untuk perlindungan

    tanaman yang pada saat ini perhatian

    dan penggunaannya masih sangat

    terbatas. Hal ini membuka peluang

    lebih besar dalam menggali keragaman

    sumber daya hayati kita untuk

    dikembangkan menjadi pestisida

    hayati.

    5. Pengetahuan Teknologi Tradisional.

    Meskipun cukup banyak teknologi

    tradisional yang telah berkembang

    terutama dalam menghasilkan

    tanaman, perlindungan tanaman

    terhadap serangan hama dan penyakit,

    namun masi diperlukan usaha

    menggali kembali kearifan tradisional

    dengan tinjauan ilmiah dan

    mengembangkan teknologi yang akrab

    lingkungan.

    Daftar Pustaka

    Anonymous. 2000. Pertanian Organik.

    Departemen Pertanian

    Republik Indonesia: Jakarta

    Anonymous. 2001. Pedoman Program

    Pengembangan Partisipasi di

    Lahan Kering Terpadu

    (P3TLK). Di Rektorat Tinggi

    Bimas: Jakarta

    Hardjowigeno, Sarwono. 2003. Ilmu

    Tanah. Penerbit Akademika

    Pressindo: Jakarta

    Pracaya. 2002. Bertanam Sayuran

    Organik di Kebun, Pot dan

    Polibag. Penebar Swadaya:

    Jakarta

    Sutanto, Rachman. 2002. Pertanian

    Organik, Menuju Pertanian

    Alternatif dan Berkelanjutan.

    Penerbit Kanisius: Yogyakarta

  • Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO Vol. 1.No.1 Tahun 2013

    Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah (Ida Syamsu Roidah) | 42

    Winarso, Sugeng. 2005. Kesuburan

    Tanah, Dasar Kesehatan dan

    Kualitas Tanah. Penerbit

    Gava Media: Yogyakarta