lilia.ismarti skripsi slide-tugas

Post on 06-Jul-2015

178 Views

Category:

Education

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Tugas Kuliah S2 Membuat slide Skripsi sendiri Menyelesaikan Maslaah Nilai Batas dengan Metode SHooting Linier

TRANSCRIPT

Tugas IndividuMata Kuliah ICT dalam

Pembelajaran Matematika dan

Academic Writing

Dosen Pengampu : Prof. Dr. Zulkardi,

MI.Komp

Disusun Oleh:

•LILIA ISMARTI06022681419028

•Mahasiswa Program Magister Pendidikan

Matematika

•Universitas Sriwijaya

Oleh : LILIA ISMARTI

Penyelesaian Persamaan

Diferensial (PD)

Aplikasi Yang Beragam

dalam Penyelesaian PD

Kondisi tambahan

(Auxiliary conditions)

•Secara Umum

•Secara Khusus

• Secara Analitis

• Secara Numerik

•Kondisi Awal / Nilai

Awal (MNA)

•Kondisi Batas/ Nilai

Batas (MNB)

Batasan Masalah:PDL Orde dua Yang homogen dan Berkoefisien Konstanta

Tujuan dan Manfaat :

menyelesaikan Masalah Nilai Batas pada PDLdengan Metode Shooting Linier

PDL Orde Dua : Pers. Umum: a0y”+a1y’+a2y=0

Penyelesaian : y(x)=C1y1+C2y2

SPL Orde Satu:

Bentuk SPL Orde n :

y(n)(x)=f(x,y(x),y’(x),........, y(n-1)(x))

Ubah SPL : y’ = f(x,y) y(a)=A ke Vektor sbb:

Masalah Nilai Awal pada PDL orde Dua:

y”(x)=f(x,y,y’) Nilai Awal y(a)=A y’(a)=m

Masalah Nilai Batas pada PDL Orde Dua:

y”(x)=f(x,y,y’) Nilai Batas y(a)=A y(b)=B

Penyelesaian umum : y(x)=C1y1(x)+ C2y2(x)+yp(x)

Metode Runge Kutta:

Untuk Menyelesaikan SPD Orde Satu hasil reduksi Orde dari SPD berorde tinggi.

yn+1=yn+1/6(k1+2k1+2k3+k4)

Metode Shooting Linier :

Menyelesaikan MNB pada PDL dengan mengubah MNB menjadi MNA dengan teknik uji coba.

Metode Shooting Linier :

Ilustrasi penyelesaian dg metode Shooting Linier menaksir nilai m untuk MNA pada PDL :

y2(x1)

y0=A

y1=B

y

x0

y’(x0)

y1(x1)

METODOLOGI

Pendekatan Secara

Numerik :

>Metode Rung Kutta

(butuh Nilai awal/

ukuran langkah)

>Metode Shooting

Linier (menentukan nilai

awal)

Waktu &

Tempat

> Waktu 1

semester

> FMIPA

UNSRI

Transformasi Masalah Nilai Awal Menjadi Masalah Nilai Batas dengan Metode Rung Kutta sbb:PDL : y’=f(x,y,y’) nilai batas y(a)=A y(b)=Bhasil reduksi : y1’=y2 y1(a)=A ..........1)y2’=f(x,y,y’) y2(a)=m..........2)

Penyelesaian : y(x)=C1y1(x)+ C2y2(x)...................3)

Menyelesaikan Masalah Nilai Awal 1. Metode Shooting Linier, menentukan nilai m.

Shooting m=m0 dan m=m1Shooting pertama : y1’=y2 y1(a)=A

y2’=f(x,y,y’) y2(a)=m0Shooting kedua : y1’=y2 y1(a)=A

y2’=f(x,y,y’) y2(a)=m12. Metode runge Kutta, Menghitung nilai awal pada SPL orde

satu, haslnya :

&

Menentukan Konstanta IntegrasiKonstanta dapat dihitung dengan pers.

C1+C2=1

Sehingga didapat:

Menyelesaikan Masalah Nilai BatasSubstitusikan Nilai C ke pers .

y(x)=C1y1(x)+ C2y2(x)Hitung nilai y(x) sesuai ukuran langkah h

dengan iterasi ke-i = 0,1,2,...,NSehingga didapat : y(i) = C1y1(i)+C2y2(i)

1. Tabel penyelesaian Pendekatan Masalah Nilai Batas Pada PDL orde dua dengan Metode Shotting linier untuk y(i):

xi y(i)

x0

x1

x2

.

.

.xn

y(0)y(1)y(2)

.

.

.y(n)

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan :

1. Penyelesaian Masalah dengan Nilai batas dengan

menggunakan Metode Shooting Liner prinsipnya

menghasilkan nilai dalam interval nilai batas dan hasilnya

selalu konvergen

2. Agar akurasi tinggi, diperlukan nilai ukuran langkah

interval h sangat kecil

Saran :

Disarankan untuk mengaplikasikan Penggunaan

Metode Shooting Linier dengan menggunakan

program Komputasi

top related