mekanisme transport na dan k

Biokimia Microba

Oleh:Awari Susanti

BP: 1320422015

Mekanisme Trasport Pompa Na dan K

PROGRAM PASCASARJANA BIOLOGIFAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS ANDALASPADANG,2015

Sel

Tranpor Pasif Transpor Aktif

Osmosis

DifusiPrimer & Skunder

FagositosisPinositosis

Mekanisme transport

Endositosis

Eksositosis

Endositosis bantuan Reseptor

PRINSIP DASAR MEKANISME TRASPORT

4

1

2

3

Setiap molekul memiliki kecendrungan utk menempati ruang dg merata

Molekul pd konsentrasi ↑ memiliki tekanan lbh besar

Setiap molekul mempunyai kecendrungan utk selalu bergerak krn mengandung energi kinetik

TRANSPORT PASIF

Transport pasif merupakan transport ion,

molekul, dan senyawa yang tidak memerlukan energi untuk melewati

membran plasma. Transport pasif mencakup

osmosis dan difusi.

Transpor pasif dan transpor aktif

→ dilakukan scr terpadu →mempertahankan

kondisi intraseluler → tetap konstan

http://ow.ly/knicz

Transpor aktif •Transpor aktif adalah pergerakan atau pemindahan yang menggunakan energy untuk mengeluarkan dan memasukan ion - ion dan molekul melalui membran sel yang bersifat parmeabel dengan tujuan memelihara keseimbangan molekul kecil di dalam sel. 

•Transpor aktif dipengaruhi oleh muatan listrik di dalam dan di luar sel, dimana muatan listrik ini ditentukan oleh ion natrium (Na+), ion kalium (K+), dan ion klorin (Cl-).

•Keluar masuknya ion Na+, dan K+ dilakukan oleh pompa natrium-kalium (pompa Na+-K-) dengan menggunakan energi yang diperoleh dari ATP (adenosin triphospate). Pompa Na+- K- bekerja memompa ion Na+ ke luar sel dan memasukkan ion K- ke dalam sel.

enzim Na+/K+-ATPase dapat mengelola ion - ion natrium

dan kalium menjadi mediator hantaran impuls

sehingga tanggapan atas rangsang yang diberikan oleh lingkungan menjadi cepat.

Enzim menyediakan energi dari hidrolisis ATP

Pengaruhnya menimbulkan potensial kimia yang mengandung dua konsentrasi gradien (Na dan K), seperti halnya potensial listrik karena muatan 3+ dipompa keluar sedangkan 2+ ke dalam. Sehingga tercipta potensial negatif dalam sel

Cara kerjanya dengan memompa Na keluar sel dan memompa K masuk ke dalam sel

Fungsi Na/K ATPase adalah untuk mengatur gradien elektrokimia dari membran

Pompa Na/K ATPase

POMPA NA+ K+ PADA MEMBRAN PLASMA

Na+ K+ ATPase. Keaktifan protein carrier memompa Na+ keluar dan K+ masuk dalam sel

ATPASE TRANSPORT PADA BAKTERI

Skema double membran pada E. ColiSistem transport auxilliary yang berhubungan dengan ATPase transport pada bakteri double membran

Cairan ekstra

sellular

Ada dua Co-transport berdasarkan kedua arah molekul yang ditranspor dibagi menjadi symport (dua molekul ditranspor dengan arah yang sama), misalnya glukosa dan Na+

, dan antiport (kedua molekul ditranspor dengan arah berlawanan), misalnya pompa Na-K.

Transport berpasangan/ CoTransport

- Dua molekul berpindah secara bersamaan.

- ATP tidak terlibat langsung, tapi mengatur gradien elektrokimia yang digunakan.

Symport

Dua molekul berpindah secara bersamaan

Symport: Symport Na-glukosa terjadi di usus, dari rongga usus ke dalam sel-sel usus

ANTIPORT

Ca-Na antiport terjadi dalam jaringan otot

jantungClick to add title in here

Click to add title in here

Click to add title in here

4

1

2

Dua molekul yang diangkut pada arah yang berlawanan

Pompa proton yang populer: H-lactose symport pada E. coli, Ca-H antiport, sucrose-H antiport pada vakuola sel tumbuhan

PROTEIN TRANSPORT PADA MEMBRAN

Skema 2 klas protein transport membran

•Proses pergerakan untuk mengeluarkan dan memasukan ion - ion dan molekul melalui membran sel yang bersifat parmeabel dengan tujuan memelihara keseimbangan molekul kecil di dalam sel disebut dengan Transpor aktif

•Keluar masuknya ion Na+ dan K+ diatur oleh pompa natrium - kalium. Transpor aktif dapat berhenti jika sel didinginkan, mengalami keracunan, atau kehabisan energi

KESIMPULAN

THANK YOU!

www.themegallery.com