otonomi dan pembngunan daerah

Post on 05-Jan-2016

99 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

OTONOMI DAN PEMBNGUNAN DAERAH. DIKLATPIM TK.IV. PPMKP CIAWI – BOGOR. 06 JUNI, 2013. OTONOMI & PEMBANGUNAN DAERAH. DISAMPAIKAN OLEH: SAFUAN TINGAL. OTONOMI DAN PEMBENGUNAN DAERAH. OTONOMI PEMBANGUNAN PEMBANGUNAN NASIONAL PEMBANGUNAN SEKTOR PEMBANGUNAN DAERAH. wajah1. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

11

OTONOMI DAN PEMBNGUNAN OTONOMI DAN PEMBNGUNAN DAERAH.DAERAH.

• DIKLATPIM TK.IV.DIKLATPIM TK.IV.

• PPMKP CIAWI – BOGOR.PPMKP CIAWI – BOGOR.

• 06 JUNI, 2013.06 JUNI, 2013.

22

OTONOMI OTONOMI &&

PEMBANGUNAN DAERAH PEMBANGUNAN DAERAH

DISAMPAIKAN

OLEH:

SAFUAN TINGAL.

33

OTONOMI DAN PEMBENGUNANOTONOMI DAN PEMBENGUNANDAERAH.DAERAH.

• OTONOMIOTONOMI

• PEMBANGUNAN PEMBANGUNAN

• PEMBANGUNAN NASIONALPEMBANGUNAN NASIONAL

• PEMBANGUNAN SEKTORPEMBANGUNAN SEKTOR

• PEMBANGUNAN DAERAHPEMBANGUNAN DAERAH..

-- Egmond ---- Egmond -- 44

wajah1 wajah1

-- Egmond ---- Egmond -- 55

Pendidikan Org Dws

TUA itu,

pasti !!!.tetapi

DEWASA itu, pilihan

66

Tujuan Pelatihan

OTONOMI DAERAH

& PEMBANGUNAN DAERAH dlm kerangka NKRI

OTONOMI DAERAH

& PEMBANGUNAN DAERAH dlm kerangka NKRI

Tujuan Pelatihan,Peserta Dpt Menjelaskan;

1. Tujuan Otonomi Daerah, 2. Prinsip Otonomi Daerah, 3. Makna Otonomi Daerah,

4. Kebijakan Otonomi Daerah, &5. Pembangunan Daerah.

Tujuan Pelatihan,Peserta Dpt Menjelaskan;

1. Tujuan Otonomi Daerah, 2. Prinsip Otonomi Daerah, 3. Makna Otonomi Daerah,

4. Kebijakan Otonomi Daerah, &5. Pembangunan Daerah.

1. Desentralisasi Wet 1903 (sblm 1945)

2. UU No. 1/19453. UU No 22/19484. UU No. 1/1957

5. PenPres No. 6/19596. UU No. 18/19657. UU No. 5/1974

8. UU No. 22/19999. UU No. 32/2004

1. Desentralisasi Wet 1903 (sblm 1945)

2. UU No. 1/19453. UU No 22/19484. UU No. 1/1957

5. PenPres No. 6/19596. UU No. 18/19657. UU No. 5/1974

8. UU No. 22/19999. UU No. 32/2004

88

PEMBANGUNANPEMBANGUNAN

99

Prinsip

OTONOMI DAERAH dan PEMBANGUNAN INDONESIA(Penjelasan UU 32/2004)

Melindungi bangsa & tumpah darah Indonesia Memajukan kesejahteraan umum, Mencerdaskan kehidupan bangsa,

Ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial,

(Cita-Cita Indonesia Merdeka; alinia 4 Pembukaan UUD 45)

BERDASARKAN: 1. Ketuhanan Yang Maha Esa,

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab, 3. Persatuan Indonesia,

4. Kerakyatan yg dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dlm permusyawaratan/perwakilan, &

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

1010

Prinsip (lanjutan 1)

Prisip otonomi seluas-luasnya = kewenangan mengurus & mengatur semua urusan

pemerintahan (diluar urusan pemerintahan pusat), yaitu membuat kebijakan

pelayanan, peningkatan peran serta, prakarsa, & pemberdayaan masyarakat guna

meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Prinsip otonomi nyata = melaksanakan wewenang & kewajiban sesuai potensi nyata &

kekhasan daerah (tiap daerah tidak selalu sama)

Prinsip otonomi bertanggung jawab = otonomi daerah dilaksanakan sesuai dengan

mandat yang diterima dan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari tujuan

nasional

Prinsip keserasian antar daerah = menjamin hubungan kerjasama, demi memperkuat

keutuhan NKRI

PRINSIP PENYELENGGARAN OTONOMI DAERAH (Penjelasan UU 32/2004)

1111

Tujuan

TUJUAN OTONOMI DAERAH (penjelasan UU 32/2004)

• Memperkuat integrasi nasional

• Mengefektifkan pelaksanaan pemerintahan disemua aspek

• Mengurangi kepadatan beban kerja di pemerintahan pusat

• Mempercepat pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan

• Menciptakan pemerintahan yg tanggap pd tuntutan masyarakat

• Mengelola pembangunan ekonomi secara efisien & efektif

• Memobilisasi dukungan terhadap kebijakan pembanguan nasional

• Memperkuat akuntabilitas pemerintah, swasta, & masyarakat

-- 1212

OTONOMI DAERAH: (p1; a5 )

DAERAH OTONOM: (p1; a6 )

DESENTRALISASI: (p1; a7 )

DEKONSENTRASI: (p1; a8 )

TUGAS PEMBANTUAN: (p1; a9 )

Kebijakan

• adlh kesatuan masyarakat hukum yg mempunyai batas-batas wilayah • yg berwenang mengatur/mengurus urusan pemerintahan & masyarakat setempat

• menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat dlm sistem NKRI

• adlh penyerahan wewenang pemerintahan oleh Pemerintah (pusat) kpd Daerah Otonom • utk mengatur/mengurus urusan pemerintahan dlm sistem NKRI

• adlh penugasan dari Pemerintah kpd Daerah dan atau Desa, • untuk melaksanakan tugas tertentu

• adlh pelimpahan wewenang pemerintahan tertentu oleh Pemerintah • kpd Gubernur sebagai Wakil Pemerintah

• dan/atau kpd Instansi Vertikal diwilayah tertentu

Batasan-Batasan Penting dlm OtoDa (UU 32/2004)

• adlh hak, wewenang,& kewajiban daerah otonom • utk mengatur/mengurus sendiri urusan pemerintahan & masyarakat setempat

• sesuai peraturan perUU-an

nd --nd -- 1313

Kebijakan (lanjutan 2)

URUSAN WAJIB PEM. PROPINSI & KABUPATEN/KOTA (p13-14)PEM. PROPINSI PEM. KAB/KOTA

• Perencanaan & pengendalian pembgn • Perencanaan & pengendalian pembgn

• Perencanaan, pemanfaatan & pengawasan tata ruang • Perencanaan, pemanfaatan & pengawasan tata ruang

• Penyelenggaraan ketertiban umum & ketentramaman masyarakat

• Penyelenggaraan ketertiban umum & ketentramaman masyarakat

• Penyediaan sarana & prasarana umum • Penyediaan sarana & prasarana umum

• Penanganan bidang kesehatan • Penanganan bidang kesehatan

• Penyelenggaraan pendidikan • Penyelenggaraan pendidikan

• Penanggulangan masalah sosial lintas kab/kota • Penanggulangan masalah sosial

• Pelayanan bid ketenagakerjaan lintas kab/kota • Pelayanan bid ketenagakerjaan

• Memfasilitasi pengembangan UKM • Memfasilitasi pengembangan UKM

• Pengendalian lingkungan hidup • Pengendalian lingkungan hidup

• Pelayanan adm umum, penanaman modal, pertanahan, kependudukan, catatan sipil,

• Pelayanan adm umum, penanaman modal, pertanahan, kependudukan, catatan sipil,

• Pelayanan dasar lain yg belum dapat dilaksanakan kab/kota sesuai amanat UU

• Pelayanan dasar lain sesuai amanat UU

-- Egmond ---- Egmond -- 1414

GOOD GOVERNANCESTATE SECTOR

SOCIALSECTOR

PRIVATE SECTOR

Kebijakan (lanjutan 3)

1. Kepastian Hukum2. Tertib Penyelenggaraan Negara

3. Kepentingan Umum4. Keterbukaan5. Proporsional6. Profesional

7. Akuntabilitas8. Efektif & Efisien

(lihat UU.28/1999: Azas Umum Penyelgr NKRI yg bersih & bebas K.K.N)

AZAS PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH (psl.20-UU32/2004)

1515

PERINSIP UTAMA MENUJU PERINSIP UTAMA MENUJU GG.GG.• BEKERJA DENGAN HATI NURANIBEKERJA DENGAN HATI NURANI

• HINDARI MANIPULASIHINDARI MANIPULASI

• TEKAD INDIVIDU UTK BEBAS KKNTEKAD INDIVIDU UTK BEBAS KKN

• KETAQWAANKETAQWAAN

• MENSYUKURIMENSYUKURI

• YAKIN TIDAK SEORANG PUN TAU ESOKYAKIN TIDAK SEORANG PUN TAU ESOK

-- Egmond ---- Egmond -- 1616

Reff:Reff:AKU TAKUT AKAN SEMUA DOSA-AKU TAKUT AKAN SEMUA DOSA-DOSAKUDOSAKUAKU TAKUT DOSA YANG TERUS AKU TAKUT DOSA YANG TERUS MEMBAYANGIKUMEMBAYANGIKUAMPUNI AKU DARI SEGALA DOSA-AMPUNI AKU DARI SEGALA DOSA-DOSAKUDOSAKUAMPUNI AKU MENANGISKU AMPUNI AKU MENANGISKU BERTAUBAT PADA-MUBERTAUBAT PADA-MU

Bridge:Bridge:AKU MANUSIA YANG TAKUT AKU MANUSIA YANG TAKUT NERAKANERAKANAMUN AKU JUGA TAK PANTAS NAMUN AKU JUGA TAK PANTAS DI SURGA …………………………..DI SURGA …………………………..

ANDAI KU TAHUANDAI KU TAHUKAPAN TIBA AJALKUKAPAN TIBA AJALKUIZINKAN AKU MENGUCAP KATA IZINKAN AKU MENGUCAP KATA TAUBAT PADA-MUTAUBAT PADA-MU

Back to reff.Back to reff.

ANDAI KU TAHUANDAI KU TAHUKAPAN TIBA AJALKUKAPAN TIBA AJALKUKU AKAN MEMOHONKU AKAN MEMOHONTUHAN TOLONG PANJANGKAN TUHAN TOLONG PANJANGKAN UMURKUUMURKU

ANDAI KU TAHUANDAI KU TAHUKAPAN TIBA MASAKUKAPAN TIBA MASAKUKU AKAN MEMOHONKU AKAN MEMOHONTUHAN JANGAN KAU AMBIL TUHAN JANGAN KAU AMBIL NYAWAKUNYAWAKU

Reff:Reff:AKU TAKUT AKAN SEMUA DOSA-AKU TAKUT AKAN SEMUA DOSA-DOSAKUDOSAKUAKU TAKUT DOSA YANG TERUS AKU TAKUT DOSA YANG TERUS MEMBAYANGIKUMEMBAYANGIKU

ANDAI KU TAHUANDAI KU TAHUMALAIKAT-MU KAN MALAIKAT-MU KAN MENJEMPUTKUMENJEMPUTKUIZINKAN AKU MENGUCAP KATA IZINKAN AKU MENGUCAP KATA TAUBAT PADA-MUTAUBAT PADA-MU

UnguUngu

1818

Kebijakan (lanjutan 7)

Pemberian kesempatan yg lebih luas, mengatur/mengurus rumah tangga sendiri, termasuk

sumber ekonomi, menggali/memberdayakan SDA & SDM,

Menumbuhkembangkan peranserta masyarakat, menggali/ mengimlementasikan tata

bermasyarakat sesuai nilai luhur masyarakat dan syariat islam,

OTONOMI KHUSUS PROP. NANGROE ACEH (UU-PA No:11/1

Agustus 2006)

Penerapan kewenangan pemerintah (pusat) secara khusus

Penghormatan hak2 dasar orang asli & pemberdayaannya secara strategis & mendasar

Penyelenggaran pemerintahan yang baik

Pembagian wewenang, tugas dan tanggun jawab yang tegas dan jelas antara badan legislatif, eksekutif & yudikatif serta Majelis Rakyat Papua

OTONOMI KHUSUS PROP. PAPUA (UU 21/2001)

(pengganti UU No: 18/2001)

1919

Kebijakan (lanjutan 6)

1..PERENCANAAN:- RPJP (20 THN), - RPJM (5 THN- renstra), - RKPD (1 THN),

4..PENGAWASAN: * SEBAGAI FUNGSI ORGANIK dlm MANAJEMEN UTK MEMASTIKAN TERCAPAINYA TUJUAN & SASARAN KEGIATAN * HAKIKATNYA, MENCEGAH SEDINI MUNGKIN PENYIMPANGAN, KESALAHAN & KEGAGALAN

2..PENGORGANISASIAN: * PRINSIPnya pemBAGIan HABIS TUGAS; * Perumusan FUNGSI & TUGAS secara JELAS; * Prinsip FUNGSIONAL * K I S S

3..PELAKSANAAN: PELAKSANAAN KEGIATAN TERKOORDINASI dgn BAIK

MANAJEMEN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN

2020

Pembangunan

•TUMBUH•BERKEMBANG

•MAJU•MANDIRI

•DLL

PEMBANGUNAN ?

2121

SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL(SPPN)

• Adalah satu kesatuan tata cara perencanaan pembangunan untuk menghasilkan rencana-rencana pembangunan jangka panjang, jangka menengah, dan tahunan yang dilaksanakan oleh unsur penyelenggara negara dan masyarakat di tingkat Pusat dan Daerah (UU 25 Th 2004 pasal 1 ayat 3).

2222

RENCANA PEMBANGUNANUU No. 25 Th 2004

20 TAHUN 5 TAHUN 1 TAHUNRPJPN RPJM RKP

NA

SIO

NA

LD

AE

RA

H

RPJPD

VISI,MISI /

PROGRAM KEPALA

DAERAH

RPJMD RKPD

RENSTRA SKPD

RENJA SKPD

RKA SKPD

APBD

RENJA -KL

RKA-KL

-- Egmond ---- Egmond -- 2323

SKEMA SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

PEMBUKAAN UUD 1945Tujuan dibentuknya pemerintah Negara Indonesia

Dalam bentuk Visi, Misi, dan Arah Pembangunan Nasional

RPJP Nasional

Dijabarkan dalam

RPJP Daerah

RKPD merupakan penjabaran RPJM Daerah mengacu kpd RKP memuat kerangka ekonomi Daerah. prioritas pembangunan Daerah, Renja, dan

pendanannya.

Visi, Misi dan Program Kepala Daerah

20 Thn

20 Thn

5 Thn

1 Thn RKP TAHUNAN

PE

ME

RIN

TA

H D

AE

RA

H

RPJMD

Mengacu kepada

Mengacu kepadaRKPD

-- 2424

Pembangunan

Perencanaan pembangunan daerah disusun oleh:

Pemerintahan daerah Propinsi dan Kabupaten/Kota (dilaksn Bappeda)

sesuai kewenangannya, secara berjangka:

20 thn (RPJP: renc pembgn jk pjg) &

5 thn (RPJM; renc pembgn jk menengah)

Renstra Daerah

1 thn (RKPD: renc kerja pembgn daerah)

ditetapkan dengan Perda

dengan memperhatikan arah RPJP & RPJM Nasional

Rencana PEMBANGUNAN DAERAH (Bab VII UU 32/2004)

2525

RENCANA PEMBANGUNANRENCANA PEMBANGUNAN

Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP)Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) adalah dokumen perencanaan untuk periode 20 adalah dokumen perencanaan untuk periode 20 tahun.tahun.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM)(RPJM) adalah dokumen perencanaan untu periode 5 adalah dokumen perencanaan untu periode 5 (lima) tahun,(lima) tahun,

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Rencana Pembangunan Jangka Menengah SatuanSatuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra – Kerja Perangkat Daerah (Renstra – SKPD)SKPD) adalah dokumen perencanaan Satuan Kerja adalah dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk periode 5 (lima) tahun.Perangkat Daerah untuk periode 5 (lima) tahun.

2626

PENYUSUNAN DAN PENETAPAN RPJP

RPJP Nasional.

Ditetapkan dengan Undang-

Undang.

RPJP Daerah.

Ditetapkan dengan PERDA.

-- Egmond ---- Egmond -- 2727

LANJUTAN;RENCANA PEMBANGUNAN

• RPTN (Rencana Pembangunan Tahunan Nasional) yang selanjutnya disebut Rencana Kerja Pemerintah (RKP) adalah dokumen perencanaan Nasional untuk periode 1 (satu) tahun.

• RPTD (Rencana Pembangunan Tahunan Daerah) yang selanjutnya disebut Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) adalah dokumen perencanaan Daerah untuk periode 1 (satu ) tahun.

-- Egmond ---- Egmond -- 2828

RENCANA PEMBANGUNAN TAHUNAN KEMENTERIAN /LEMBAGA/DAERAH

• Renja – KL (Rencana Pembangunan Tahunan Kementerian /Lembaga yang selanjutnya disebut Rencana Kerja Kementerian/Lembaga adalah dokumen perencanaan Kementerian / Lembaga untuk periode 1 (satu) tahun.

• Renja SKPD (Rencana Pembangunan Tahuan Satuan Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disebut Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah adalah dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk periode 1 (satu) tahun.

2929

Keuangan

SUMBER PENDAPATAN DAERAH

A. Pendapatan Asli Daerah (PAD):

1) Pajak Daerah

2) Retribusi Derah

3) Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yg dipisahkan

4) Lain-lain PAD yg sah

B. Dana Perimbangan:

1) Dana Bagi Hasil (bagi hasil pajak, hasil pengel.sumberdaya alam)

2) Dana Alokasi Umum (berdasarkan prosentase APBN, ditetapkan dgn UU)

3) Dana Alokasi Khusus (khusus prioritas nasional, dan prioritas tertantu daerah)

C. Lain-lain pendapatan yg sah (hibah, dana darurat, dll)

KEUANGAN DAERAH ( Bab VIII UU 32/2004)

3030

3 Dimensi Org’si

2. FORMALISASI : yaitu dimensi pekerjaan-pekerjaan dalam suatu organisasi distansarisasi menurut fungsi dan tugas

2. FORMALISASI : yaitu dimensi pekerjaan-pekerjaan dalam suatu organisasi distansarisasi menurut fungsi dan tugas

3. SENTRALISASI / DESENTRALISASI : yaitu dimensi tingkat pengambilan keputusan dalam dalam suatu organisasi secara terpusat/ter-distribusi

3. SENTRALISASI / DESENTRALISASI : yaitu dimensi tingkat pengambilan keputusan dalam dalam suatu organisasi secara terpusat/ter-distribusi

1. KOMPLEKSITAS: yaitu dimensi tkt difrensiasi fungsi & tugas dlm suatu organisasi ;

a. Difrensiasi Horizontal; unit-unit dibedakan menurut orientasi kerjanya

b. Difrensiasi Vertikal; unit-unit dibedakan menurut hirarchy/level

c. Difrensiasi Spasial; unit-unit dibedakan menurut geografi / lokasi (dlm-nya tdpt juga difrensiasi horizontal & vertikal)

1. KOMPLEKSITAS: yaitu dimensi tkt difrensiasi fungsi & tugas dlm suatu organisasi ;

a. Difrensiasi Horizontal; unit-unit dibedakan menurut orientasi kerjanya

b. Difrensiasi Vertikal; unit-unit dibedakan menurut hirarchy/level

c. Difrensiasi Spasial; unit-unit dibedakan menurut geografi / lokasi (dlm-nya tdpt juga difrensiasi horizontal & vertikal)

TIGA DIMENSI STRUKTUR ORGANISASI (tinjauan teori organisasi by. Stephen Robin,1995)

3131

beda UU 22/1999 ---------------------- UU 32/2004

1. Ketentuan umum 2. Pembagian daerah3. Pembentukan & susuanan daerah4. Kewenagan daerah

5. Bentuk & susunan pemerintahan daerah6. Peraturan daerah & keptsn kpl daerah7. Kepegawaian daerah8. Keuangan daerah9. Kerjasama & penyelesaian perselisihan

10. Kawasan perkotaan

11. Desa

12. Pembinaan & pengawasan

13. Pertimbangan dalam kebijakan otonomi daerah

14. Ketentuan lain

15. Peraturan peralihan

16. Ketentuan penutup

1. Ketentuan umum

2. Pembentukan daerah & kawasan khusus

3. Pembagian urusan pemerintahan

4. Penyelenggaraan pemerintahan

5. Kepegawaian daerah

6. Peraturan daerah & peraturan kpl daerah

7. Perencanaan pembangunan daerah

8. Keuangan daerah

9. Kerjasama & penyelesaian perselisihan

10. Kawasan perkotaan

11. Desa

12. Pembinaan & pengawasan

13. Pertimbangan dalam kebijakan otonomi daerah

14. Ketentuan lain

15. Peraturan peralihan

16. Ketentuan penutup

-- Egmond ---- Egmond -- 3232

ALASAN (idil) PERUBAHAN UU 22/1999 menjadi UU 32/2004

Alasan Idil Perubahan UU 22/1999 Menjadi UU 32/2004

• Amandemen UUD 45

• Tap MPR/IV/2000 ttg Rekomendasi Kebijakan dlm Penyelgrn OtoDA

• UU 12/2003 tentang Pemilu Anggota DPR, DPRD

• UU 22/2003 tentang SusDuk Anggota MPR, DPR, DPRD

• UU 23/2003 tentang Pemilu Presiden & Wkl. Presiden

• Orientasi konstruktif NKRI

Alasan Idil Perubahan UU 22/1999 Menjadi UU 32/2004

• Amandemen UUD 45

• Tap MPR/IV/2000 ttg Rekomendasi Kebijakan dlm Penyelgrn OtoDA

• UU 12/2003 tentang Pemilu Anggota DPR, DPRD

• UU 22/2003 tentang SusDuk Anggota MPR, DPR, DPRD

• UU 23/2003 tentang Pemilu Presiden & Wkl. Presiden

• Orientasi konstruktif NKRI

ALASAN HAKIKI ?

YANG HAKIKI : ------ KITA

DENGAR NASEHAT

ALASAN HAKIKI ?

YANG HAKIKI : ------ KITA

DENGAR NASEHAT

3333

tombo ati iku limo perkaranetombo ati iku limo perkaranekaping pisan moco Qur'an lan maknanekaping pisan moco Qur'an lan maknanekaping pindo sholat wengi lakononokaping pindo sholat wengi lakononokaping telu wong kang sholeh kumpulonokaping telu wong kang sholeh kumpulonokaping papat kudu weteng ingkang luwekaping papat kudu weteng ingkang luwekaping limo dzikir wengi ingkang suwekaping limo dzikir wengi ingkang suwesalah sawijine sopo biso ngelakonisalah sawijine sopo biso ngelakonimugi-mugi Gusti Allah njembatanimugi-mugi Gusti Allah njembatani[2x][2x]obat hati ada lima perkaranyaobat hati ada lima perkaranyayg pertama, baca Qur'an dan maknanyayg pertama, baca Qur'an dan maknanyayang kedua, sholat malam dirikanlahyang kedua, sholat malam dirikanlahyg ketiga, berkumpullah dng orang sholehyg ketiga, berkumpullah dng orang sholehyg keempat, perbanyaklah berpuasayg keempat, perbanyaklah berpuasayg kelima, dzikir malam perpanjanglahyg kelima, dzikir malam perpanjanglahsalah satunya siapa bisa menjalanisalah satunya siapa bisa menjalanimoga-moga Gusti Allah mencukupimoga-moga Gusti Allah mencukupi[2x] [2x]

Tombo AtiTombo Ati

3434

LEGISLATIF

YUDIKATIF EKSEKUTIF

SYSTEM PENYELENGGARAAN NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA

3535

3636

-- Egmond ---- Egmond -- 3737

• ORATOR• KHARISMATIS• ‘WERUH - SADURUNGING WINARAH’

• ORATOR• KHARISMATIS• ‘WERUH - SADURUNGING WINARAH’

The Great ManThe Great Man

3838

SOEHARTOSOEHARTO

1. OJO GUMUNAN2. OJO KAGETAN3. OJO DUMEH

1. OJO GUMUNAN2. OJO KAGETAN3. OJO DUMEH

- 11 AZAS PIMPINAN - 11 AZAS PIMPINAN TNITNI- HASTA BRATA- HASTA BRATA

3 SA3 SA3 SA3 SA- SABAR - SALEH- SAREH

- SABAR - SALEH- SAREH

VISIVISIINTUISIINTUISIRATIORATIO

-- Egmond ---- Egmond -- 3939

“ Sesuai kondisi geografi Indonesia, kita membutuhkan armada laut dan udara yang kuat “

(Habibie)

“ Sesuai kondisi geografi Indonesia, kita membutuhkan armada laut dan udara yang kuat “

(Habibie)

-- Egmond ---- Egmond -- 4040

“ Menempatkan Indonesia pada posisi yang menonjol dalam percaturan politik global “

-- Egmond ---- Egmond -- 4141

““Pengakuan ini perlu saya Pengakuan ini perlu saya sampaikan, karena menyadari sampaikan, karena menyadari

bahwa bangsa dan rakyat kita hari bahwa bangsa dan rakyat kita hari ini, berada dalam situasi yang ini, berada dalam situasi yang

sangat merindukan adanya sangat merindukan adanya Rujukan Nilai Etika dan MoralRujukan Nilai Etika dan Moral

dalam penyelenggaraan kehidupan dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsaberbangsa dan bernegara”dan bernegara”

““Pengakuan ini perlu saya Pengakuan ini perlu saya sampaikan, karena menyadari sampaikan, karena menyadari

bahwa bangsa dan rakyat kita hari bahwa bangsa dan rakyat kita hari ini, berada dalam situasi yang ini, berada dalam situasi yang

sangat merindukan adanya sangat merindukan adanya Rujukan Nilai Etika dan MoralRujukan Nilai Etika dan Moral

dalam penyelenggaraan kehidupan dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsaberbangsa dan bernegara”dan bernegara”(Pidato Pelantikan Wakil Presiden RI, 21 Oktober 1999)(Pidato Pelantikan Wakil Presiden RI, 21 Oktober 1999)

4242

“ Bhirawa Anoraga ““ Bhirawa Anoraga “

SEWA HARIAN UNIT SEWA HARIAN UNIT APARTEMEN, KALIBATA CITY. APARTEMEN, KALIBATA CITY. 250 – 350 RIBU. 250 – 350 RIBU.Fasilitas : 2 Kt, 2 Ac, Fasilitas : 2 Kt, 2 Ac, Tv,Kulkas,Tv,Kulkas, Dispenser, Kichen Dispenser, Kichen Set, Set, Ruang Duduk-Sofa. Ruang Duduk-Sofa.Hubungi : 087889888948, Hubungi : 087889888948, 085217177486, 085217177486, 08159003156 . 08159003156 .

-- Egmond ---- Egmond -- 4343

4444

wajah2wajah2

-- Egmond ---- Egmond -- 4545

top related