pengertian ispa dan pneumonia
Post on 10-Apr-2018
225 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
8/8/2019 Pengertian Ispa Dan Pneumonia
1/2
PENGERTIAN ISPA & PNEUMONIA
Kematian akibat pneumonia sebagai penyebab utama ISPA (Infeksi
Saluran Pernafasan Akut) di Indonesia pada akhir tahun 2000 sebanyaklima kasus di antara 1.000 bayi/balita. Berarti, akibat pneumonia,
sebanyak 150.000 bayi/balita meninggal tiap tahun atau 12.500 korbanper bulan atau 416 kasus sehari atau 17 anak per jam atau seorangbayi/balita tiap lima menit.
Pengertian ISPA
ISPA merupakan singkatan dari infeksi saluran pernafasan akut, istilah ini diadaptasi dari istilah
dalam bahasa Inggris Acute Respiratory Infections (ARI). Istilah ISPA meliputi tiga unsuryakni infeksi, saluran pernafasan dan akut, dengan pengertian sebagai berikut:
Infeksi adalah masuknya kuman atau mikroorganisma ke dalam tubuh manusia dan
berkembang biak sehingga menimbulkan gejala penyakit.
Saluran pernafasan adalah organ mulai dari hidung hingga alveoli beserta organadneksanya seperti sinus-sinus, rongga telinga tengah dan pleura. ISPA secara anatomis
mencakup saluran pernafasan bagian atas, saluran pernafasan bagian bawah (termasuk
jaringan paru-paru) dan organ adneksa saluran pernafasan. Dengan batasan ini, jaringan
paru termasuk dalam saluran pernafasan (respiratory tract) Infeksi akut adalah infeksi yang berlangsung sampai dengan 14 hari. Batas 14 hari
diambil untuk menunjukkan proses akut meskipun untuk beberapa penyakit yang dapat
digolongkan dalam ISPA proses ini dapat berlangsung lebih dari 14 hari.
Pengertian Pneumonia
Pneumonia adalah proses infeksi akut yang mengenai jaringan paru-paru (alveoli). Terjadinya
pneumonia pada anak seringkali bersamaan dengan proses infeksi akut pada bronkus (biasa
disebut bronchopneumonia). Gejala penyakit ini berupa napas cepat dan napas sesak, karena parumeradang secara mendadak. Batas napas cepat adalah frekuensi pernapasan sebanyak 50 kali per
menit atau lebih pada anak usia 2 bulan sampai kurang dari 1 tahun, dan 40 kali permenit atau
lebih pada anak usia 1 tahun sampai kurang dari 5 tahun. Pada anak dibawah usia 2 bulan, tidakdikenal diagnosis pnemonia.
Pneumonia Berat ditandai dengan adanya batuk atau (juga disertai) kesukaran bernapas, napassesak atau penarikan dinding dada sebelah bawah ke dalam (severe chest indrawing) pada anak
usia 2 bulan sampai kurang dari 5 tahun. Pada kelompok usia ini dikenal juga Pneumonia sangatberat, dengan gejala batuk, kesukaran bernapas disertai gejala sianosis sentral dan tidak dapat
minum. Sementara untuk anak dibawah 2 bulan, pnemonia berat ditandai dengan frekuensi
pernapasan sebanyak 60 kali permenit atau lebih atau (juga disertai) penarikan kuat pada dinding
dada sebelah bawah ke dalam.
-
8/8/2019 Pengertian Ispa Dan Pneumonia
2/2
Penanggulangan penyakit Pneumonia menjadi fokus kegiatan program P2ISPA (Pemberantasan
Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut). Program ini mengupayakan agar istilah Pnemonia
lebih dikenal masyarakat, sehingga memudahkan kegiatan penyuluhan dan penyebaran informasitentang penanggulangan Pnemonia.
Program P2ISPA mengklasifikasikan penderita kedalam 2 kelompok usia:
usia dibawah 2 bulan (Pneumonia Berat dan Bukan Pneumonia
usia 2 bulan sampai kurang dari 5 tahun (2 bulan - Pneumonia, Pneumonia Berat danBukan Pneumonia
Klasifikasi Bukan-pnemonia mencakup kelompok balita penderita batuk yang tidak
menunjukkan gejala peningkatan frekuensi nafas dan tidak menunjukkan adanya penarikan
dinding dada bagian bawah ke dalam. Penyakit ISPA diluar pnemonia ini antara lain: batuk-pilekbiasa (common cold), pharyngitis, tonsilitis dan otitis. Pharyngitis, tonsilitis dan otitis, tidak
termasuk penyakit yang tercakup dalam program ini.
top related