planning well living well
Post on 21-Dec-2014
195 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
PLANNING WELL LIVING WELL
"BUKTIKAN BAHWA ANDA CINTA PADA
KELUARGA ANDA"
Planning well Living well
Salah satu bentuk cinta kita pada keluarga dan diri sendiri adalah Proteksi baik itu Jiwa, Kesehatan maupun Investasi Dana Pendidikan, Dana Pensiun dan dana kebutuhan lainnya . Bagi negara maju dalam perencanaan keuangan mereka mutlak mengalokasikan keuangannya untuk keperluan JANGKA PANJANG.
Banyak sekali kita mendengar orang berkata : saya sehat kok, keluarga saya sehat semua dan tidak terjadi apa-apa, ya.. saat sekarang ini …anda sehat bugar dan pastinya tidak membutuhkan bantuan dari siapapun.
nah bagaimana bila terjadi sebaliknya ? justru sekaranglah KITA HARUS BERPIKIR selagi sehat dan aktif, jika KITA telah mengalami sakit atau mengalami kejadian yang tidak diinginkan maka tidak ada seorangpun yang mau menawarkan diri untuk membantu.
PLANNING WELL LIVING WELL
Tentunya hal seperti ini akan menjadi masalah besar bukan ? Apalagi bila anda merupakan tulang punggung keluarga. Tegakah anda membunuh cita cita orang orang yang anda cintai?
Membiarkan mereka menanggung beban ekonomi yang berat ?
Jika anda sebagai tulang punggung keluarga atau istilah kerennya anda sebagai ATM nya keluarga MAKA jika DIKEMUDIAN HARI TERJADI SESUATU YANG TIDAK DIINGINKAN TERHADAP hidup MEREKA, dan Kita tidak sanggup MEMBANTU, ADAKAH ANDA RELA?
tentu JAWABANNYA tidak !
sebagai seorang yang punya tanggung jawab dan kasih
sayang pada keluarga tentu harus bijaksana dan Profesional untuk memproteksi /melindungi
Keluarga .
DENGAN CARA MANAKAH ANDA MEMPROTEKSI DIRI ANDA DAN KELUARGA ANDA…?
DENGAN CARA MANAKAH
ANDA MEMPROTEKSI DIRI ANDA
DAN KELUARGA ANDA…?
Di kehidupan nyata sering kali kita menghabiskan uang dalam jumlah yang besar karena tergiur oleh program diskon suatu barang yang sebenarnya kita tidak membutuhkannya.
Dan lebih parah lagi kita telah kehilangan jutaan rupiah disebabkan salah informasi serta tergiur oleh saran investasi yang tidak tepat.
Fakta yang ada dan tidak sedikit jumlahnya, mereka yang bekerja di bidang keuangan dan seringkali memberikan saran keuangan kepada nasabahnya ketika ditanya apakah sudah memiliki program perencanaan keuangan pribadi maka sedikit sekali yang mengatakan ‘ya’ saya telah memiliki.
Namun jika kepada mereka kita tanya apakah anda ingin kaya? Jawaban secara tegas mereka adalah ‘ya’ saya ingin kaya.
Ya saya ingin kaya itulah yang semua orang inginkan.., I wanna be rich..!,
namun disini permasalahannya kita semua dihadapkan pada suatu keinginan yaitu ingin menjadi kaya namun tidak tahu bagaimana caranya.., yang kita pasti tahu adalah bagaimana kita menghabiskan kekayaan kita.., lalu bagaimana caranya agar kita menjadi kaya?
Temen-temen pasti tahu untuk menjadi kaya sebenarnya sangat sederhana, diantaranya,
melalui sektor riil (real sector) dan sektor keuangan (financial sector).
Kedua sektor tersebut sangat berpotensi membuat anda menjadi lebih kaya,
TAPI jangan lupa ada faktor resiko yang harus bisa diantisipasi TERLEBIH DAHULU sejak dini
Yakni dengan melakukan PERENCANAAN.
FINANCIAL PLANNING atau
Perencanaan Keuangan adalah masalah bagaimana kita dapat
melakukan perencanaan yang tepat sejalan dengan waktu yang
tersedia, tujuannya
membuat kita menjadi SEJAHTERA.
DALAM MELAKUKAN PERENCANAAN KEUANGAN ADA TIGA METODE / LANGKAH
YANG UMUM DILAKUKAN OLEH MEREKA YANG MENERIMA PENDAPATAN / INCOME :
PENDAPATAN KEWAJIBAN (HUTANG/ PENGELUARAN RUTIN INVESTASI & TABUNGAN)
PENDAPATAN KEWAJIBAN (HUTANG)INVESTASI & TABUNGAN PENGELUARAN RUTIN
PENDAPATAN INVESTASI & TABUNGAN KEWAJIBAN (HUTANG ) PENGELUARAN RUTIN
MENURUT ANDA METODE nomor berapakah perencanaan keuangan yang anda lakukan
SELAMA INI?
Jika anda menginginkan untuk menjadi sejahtera atau ingin menjadi kaya
Maka secara tegas kami katakan anda sebaiknya memilih Metode/Langkah ketiga.
MENGAPA HARUS METODE NOMOR 3 ? KARENA DENGAN POLA perencanaan tersebutLAH YANG AKAN DAN pada akhirnya anda merasakan indahnya pertumbuhan aset yang sedang anda lakukan.
Pada tahap seperti ini anda akan merasakan
perencanaan keuangan SEHINGGA MENJADI suatu kebutuhan bukan lagi merupakan kewajiban yang penuh dengan PAKSAAN.
Formulasi nomor 3 TERSEBUT HARUS dilakukan hingga anda pensiun dari pekerjaan anda.
Lalu berapa besarnya investasi dan tabungan yang ideal?, hal ini sangat relatif tergantung
kondisi keuangan anda SAAT INI.
namun kami memberikan batasan bahwa setidaknya sebesar 10% dari pendapatan anda diinvestasi secara berkala setiap bulan (BERAPAPUN INCOME ANDA),
Jangan pernah mengurangi dosis investasi anda jika anda ingin menjadi kaya dikemudian hari.
Tempatkan investasi pada instrumen yang tepat dan mutlak disesuaikan dengan waktu yang tersedia ( JANGKA PENDEK, MENENGAH ATAU PANJANG ).
Mengenai kewajiban cicilan hutang maksimum perbulan adalah sebesar 30% dari penghasilan
anda,
jika setelah dihitung ternyata jumlah cicilan hutang anda diatas 30% Maka anda mutlak untuk mengurangi pengeluaran rutin .
serta dapat dikombinasikan dengan penambahan penghasilan
(ini memerlukan proses dengan jangka waktu yang terukur),
ingat kekayaan bersih anda adalah merupakan akumulasi dari
JUMLAH ASET MINUS HUTANG .
Jadi seseorang menjadi kaya atau dalam proses menjadi kaya jika ia mampu memenuhi kriteria diatas.
Investasi dengan perencanaan adalah sesuatu yang sangat terukur,
misalkan anda ingin melakukan investasi untuk persiapan dana kuliah putera/puteri anda di universitas ternama di dalam maupun luar negeri, beberapa parameter mutlak anda perhatikan yaitu jangka waktu yang tersedia, SEPERTI :
Kenaikan (inflasi) biaya pendidikan, konversi mata uang (jika menginginkan kuliah diluar negeri) serta jumlah dana investasi dapat meningkat atau menurun
setiap tahunnya maupun dengan jumlah yang tetap setiap tahunnya serta frekuensi investasi dapat berupa :
BULANAN, TIGA BULANAN MAUPUN ENAM BULANAN.
TEMEN-TEMEN, Merencanakan Keuangan Disaat Krisis sudah menjelaskan KEPADA KITA bagaimana seseorang mendapatkan keuntungan di reksadana meskipun kondisi indeks sedang menurun.
Banyak diantara masyarakat menilai bahwa kondisi indeks bursa efek yang menurun membuat aset menjadi berkurang, hal ini bisa saya katakan tidak sepenuhnya benar,
karena sesungguhnya kita dapat menarik keuntungan yang cukup signifikan jika indeks bursa efek pernah mengalami penurunan,
yang harus kita pahami adalah ekonomi merupakan sebuah siklus dimana dalam suatu fase dapat mengalami PENURUNAN namun di fase yang lain juga dapat mengalami PENINGKATAN.
Secara JANGKA PANJANG akan memiliki Kecenderungan (tendensi) MENINGKAT.
Ada hal yang juga penting dalam melakukan perencanaan keuangan yaitu
ANTISIPASI
Jika sumber penghasilan menjadi berhenti, hal ini dapat disebabkan karena sakit, kecelakaan maupun karena kematian.
Dimana semua resiko yang terjadi
tidak disangka, tiba-tiba dan tidak dapat ditolak .
Menjadi RealistisKegagalan bukanlah pilihan, kalimat
tersebut terdengar bijak,
ya karena setiap orang pasti memilih keberhasilan dan
tidak pernah memilih kegagalan. Namun dalam suatu investasi seringkali aset
yang dimiliki menjadi tergerus oleh waktu atau tanpa kita sadari biaya yang dikeluarkan dalam suatu instrumen investasi sangatlah besar dan tidak seimbang dengan manfaatnya.
Kami sangat merekomendasi agar perencanaan keuangan anda didiskusikan dengan profesional dan spesialis dibidangnya
serta bersifat independen, sehingga saran yang diberikan dapat lebih objektif sehingga anda pada akhirnya melakukan perencanaan yang baik untuk kehidupan yang lebih baik bagi diri anda dan keluarga anda yang tercinta,
Planning Well Living Well…
Perusahaan kami sudah berpengalaman lebih dari 165 tahun dan sudah berada di benua Asia, Afrika,
Eropa dan Amerika.
Demikian penjelasan singkat kami untuk temen-temen, moga bermanfaat dan terbuka pikiran kita tentang
hidup yang terus berjalan dan kita tidak tahu kapan itu akan berakhir.
Mari bergandengan tangan, bersama kita BISA…!!!
Mr. Azrul Sulaiman
Financial Advisor & Consultant
Email : azrulxcom@gmail.com mobile : +6281360666954
PLANNING WELL LIVING WELL
Ditulis dan disebarkan untuk kalangan sendiri,
Dilarang mengcopy dan menyebarluaskan
tanpa izin dari pemilik.
Copyrights@2013
SEKIAN
top related