portofolio - universitas nasional
Post on 30-Oct-2021
7 Views
Preview:
TRANSCRIPT
1
PORTOFOLIO
Program Studi Sastra Jepang (S-1)
Fakultas Sastra
Universitas Nasional,
2016 Jakarta
Tim Penyusun : Kordinator : Fairuz M. Hum
Anggota : Fadhilah M. Hum
Wawat Rahwati M. Hum
Kurikulum Pendidikan Tinggi Berbasis
Kualifikasi Kompetensi Nasional
Indonesia Level 6 (KPT-KKNI)
2
IDENTITAS PROGRAM STUDI
Program Studi (PS) : Sastra Jepang
Fakultas : Sastra
Perguruan Tinggi : Universitas Nasional
Nomor SK pendirian PS (*) : 29/DIKTI/KEP/1984(SKMendikbud 0392/0/1985).
Tanggal SK pendirian PS : 11 Mei 1984 (9 September 1985)
Pejabat Penandatangan
SK Pendirian PS : Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Peringkat (Nilai) Akreditasi Terakhir : (B)
Nomor SK BAN-PT : 042/BAN-PT/Ak-XII/S1/I/2010.
Alamat PS : JL. Sawo Manila No.61 Pejaten, Pasar
Minggu, Jakarta Selatan 12520
No. Telepon PS : (021) 7806700 ext. 207, (021) 78836935
No. Faksimili PS : (021) 7802718, 7802719, 78836935
Homepage dan E-mail PS : http:www.unas.ac.id & e-mail:
sastra@unas.ac.id
3
Kata Pengantar
Kurikulum pendidikan tinggi (KPT) Prodi Sastra Jepang merupakan rangkaian proses
pembelajaran tersusun atas perencanaan learning outcome (LO) sebagai bagian proses utama
dalam menghasilkan program outcome (PO). Prodi Sastra Jepang yang telah mendapatkan
akreditasi BAN PT peringkat B pada 2014 berupaya intensif untuk semakin mengokohkan jati
dirinya dalam menghasilkan lulusan yang bermutu di bidang Sastra Jepang untuk dapat diserap
oleh stake holder/user. Dalam upaya tersebut, Prodi Sastra Jepang melakukan upgrading
kurikulum dari berbasis KBK menjadi KPT-KKNI level 6 (Kurikulum Pendidikan Tinggi
berbasis KKNI). KPT-KKNI level 6 disusun berdasarkan analisis data tracer study dan
rekomendasi program outcome dan learning outcome dari APSJI (Asosiasi Program Studi
Jepang Indonesia). Tracer study dilakukan oleh Prodi Sastra Jepang dengan mengambil sampel
data lulusan dari 2012 – 2016. Sistem tracer study menggunakan standar instrumen kuesioner
yang telah ditetapkan oleh Belmawa DIKTI. Dari analisis data tracer study diperoleh sebaran
statistik bidang kerja lulusan Prodi Sastra Jepang di dunia kerja dan atribut-atribut kontribusi
soft skill oleh Universitas Nasional. Sebaran dominan bidang pekerjaan lulusan tersebut menjadi
acuan dalam penentuan definisi profil lulusan. Selanjutnya definisi profil lulusan tersebut
diturunkan menjadi rumusan capaian pembelajaran atau learning outcome sebagaimana
referensi APSJI. Learning outcome tersebut memperhatikan program outcome dari Prodi Sastra
Jepang.
Sebagai uniqueness Prodi dan Universitas, pendidikan berbasis karakter dan integritas
dipilih oleh Prodi Sastra Jepang sebagai penciri khas kurikulum. Dengan demikian, penyusunan
KPT-KKNI level 6 oleh Prodi SJ telah memperhatikan prosedur atau langkah-langkah standar
yang telah ditetapkan oleh Belmawa DIKTI, yakni telah mengacu pada rekomendasi dari
asosiasi prodi (APSJI). Prodi Sastra Jepang berupaya intensif untuk menerapkan KPT-KKNI
tersebut dengan Sistem Penjaminan Mutu, yakni RPS (Rencana Pembelajaran Semester) oleh
dosen pengampu yang merupakan ujung tombak implementasi akan senantiasa dimonitoring
dan dievaluasi dalam implementasinya. Dengan penerapan KPT-KKNI level 6, Prodi Sastra
Jepang telah merancang SKPI (Surat Keterangan Pendamping Ijazah) yang menerangkan
jenjang pencapaian learning outcome lulusan. Selain itu, SKPI dirancang sebagai recognition of
competence outside the running curricula, artinya kompetensi yang dicapai oleh peserta didik
akan diakui oleh Universitas Nasional sebagai pelengkap pencapaian learning outcome. Sistem
recognition atau pengakuan kompetensi yang dicapai oleh peserta didik adalah meliputi 3
komponen utama yakni kompetensi pendukung professional, kompetensi pendukung soft skill,
dan kompetensi pendukung talenta/jalur bakat. Dengan demikian, penerapan KPT-KKNI level 6
di Prodi Sastra Jepang berupaya konsisten dalam membangun mutu lulusan di bidang sastra dan
budaya jepang.
4
DAFTAR ISI
IDENTITAS PROGRAM
STUDI.............................................................................................. .............................. 2
KATA PENGANTAR .................................................................................................... 3
DAFTAR ISI .................................................................................................................. 4
BAB I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang ........................................................................................... 1
1.2 Maksud dan Tujuan ..................................................................................... 2
1.3 Landasan Hukum ......................................................................................... 3
BAB II Visi dan Misi Universitas Nasional ............................................................. 7
BAB III Visi dan Misi Program Studi ........................................................................ 10
BAB IV Data Tracer Study (3 -5 Tahun Terakhir) .................................................... 12
BAB V Referensi KKNI .......................................................................................... 19
BAB VI Profile Lulusan ............................................................................................ 29
BAB VII Pemetaan Capaian Pembelajaran & Capaian Program ................................ 51
BAB VIII Bobot Mata Kuliah ....................................................................................... 57
Bab IX Deskripsi Mata Kuliah di Setiap Semester (Ganjil dan Genap)...................
Bab X Sebaran Mata Kuliah di Semester 1 – 8.......................................................
Bab XI Usulan Mata Kuliah yang Berkorelasi dengan Sertifikasi Kompetensi
Profesional
5
I. Pendahuluan
Dalam rangka penyelarasan kebutuhan sumber daya manusia Indonesia yang
bermutu dan produktif sesuai dengan standar kompetensi kerja baik nasional maupun
internasional dengan capaian pembelajaran (learning outcomes) yang sesuai dengan
standar kompetensi lulusan yang dihasilkan oleh sistem pendidikan formal, informal,
nonformal, pelatihan maupun pengalaman kerja yang diakui dengan sistem pengakuan
pembelajaran lampau maupun kemampuan saat ini, maka Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemdikbud) bekerjasama dengan Kementerian dan institusi pemerintah
lainnya, para pemangku-kepentingan pengguna tenaga kerja terkait, asosiasi industri,
asosiasi profesi, asosiasi internasional, perguruan tinggi regional/internasional, dan
lembaga terkait lainnya telah menerbitkan PP No. 8 Tahun 2012 tentang Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
Gambar 1. Sistem penjenjangan level dari 4 jalur pencapaian kompetensi KKNI,
yakni jalur akademik, jalur profesi, karir di industri, dan jalur otodidak.
KKNI adalah kerangka penjenjangan kualifikasi dan kompetensi tenaga kerja
Indonesia yang menyandingkan, menyetarakan, dan mengintegrasikan sektor
pendidikan dengan sektor pelatihan dan pengalaman kerja dalam suatu skema
6
pengakuan kemampuan kerja yang disesuaikan dengan struktur di berbagai sektor
pekerjaan. Jenjang kualifikasi adalah tingkat capaian pembelajaran yang disepakati
secara nasional, disusun berdasarkan ukuran hasil pendidikan dan/atau pelatihan yang
diperoleh melalui pendidikan formal, nonformal, informal, atau pengalaman kerja
seperti yang ditunjukkan pada Gambar 1.
KKNI menyediakan 9 (sembilan) jenjang kualifikasi, dimulai dari kualifikasi
jenjang 1 sebagai kualifikasi terendah sampai dengan kualifikasi jenjang 9 sebagai
kualifikasi tertinggi. Penetapan jenjang kualifikasi 1 sampai 9 dilakukan melalui
pemetaan komprehensif kondisi ketenagakerjaan di Indonesia ditinjau dari kebutuhan
penghasil (supply push) maupun pengguna (demand pull) tenaga kerja. Dengan
demikian, KKNI merupakan perwujudan mutu dan jati diri Bangsa Indonesia dalam
sistem pendidikan nasional, sistem pelatihan kerja nasional serta sistem pengakuan
kompetensi nasional, yang dapat dipakai sebagai pedoman untuk:
a. menetapkan kualifikasi capaian pembelajaran yang diperoleh melalui pendidikan
formal, nonformal, informal, pelatihan atau pengalaman kerja;
b. menetapkan skema pengakuan kualifikasi capaian pembelajaran yang diperoleh
melalui pendidikan formal, nonformal, informal, pelatihan atau pengalaman
kerja;
c. menyetarakan kualifikasi antara capaian pembelajaran yang diperoleh melalui
pendidikan formal, nonformal, informal, pelatihan atau pengalaman kerja; dan
d. mengembangkan metode dan sistem pengakuan kualifikasi sumberdaya manusia
dari negara lain yang akan bekerja di Indonesia.
KKNI menjadi acuan dalam pengemasan Standar Kompetensi Kerja Nasional
Indonesia (SKKNI) ke dalam tingkat atau jenjang kualifikasi. Pengemasan SKKNI ke
dalam jenjang kualifikasi KKNI sangat penting untuk keperluan penyandingan maupun
penyetaraan kualifikasi dan atau rekognisi dengan tingkat pendidikan dan atau tingkat
pekerjaan. Di samping itu, pengemasan SKKNI ke dalam KKNI juga penting untuk
keperluan harmonisasi dan kerjasama saling pengakuan kualifikasi dengan negara lain,
baik secara bilateral maupun secara multilateral.
Setiap sektor dan jenjang pada KKNI memiliki deskriptor masing-masing.
Deskriptor setiap jenjang kualifikasi juga disesuaikan dengan mempertimbangkan
7
kondisi negara secara menyeluruh, termasuk perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni, perkembangan sektor‐sektor pendukung perekonomian dan
kesejahteraan rakyat seperti perindustrian, pertanian, kesehatan, hukum, dan lain‐lain,
serta aspek‐aspek pembangun jati diri bangsa yang tercermin dalam Bhineka Tunggal
Ika, yaitu komitmen untuk tetap mengakui keragaman agama, suku, budaya, bahasa dan
seni sebagai ciri khas bangsa Indonesia. Jenis kualifikasi pada KKNI dirancang untuk
memungkinkan setiap jenjang kualifikasinya bersesuaian dengan kebutuhan bersama
antara penghasil dan pengguna lulusan perguruan tinggi, kultur pendidikan/pelatihan di
Indonesia saat ini serta gelar lulusan setiap jalur pendidikan tinggi yang berlaku di
Indonesia.
Deskriptor pada KKNI terdiri atas dua bagian yaitu deskripsi umum dan
deskripsi spesifik. Deskripsi umum mendeskripsikan karakter, kepribadiaan, sikap
dalam berkarya, etika, moral dari setiap manusia dan berlaku pada setiap jenjang.
Sedangkan deskripsi spesifik mendeskripsikan cakupan keilmuan (science),
pengetahuan (knowledge), pemahaman (know-how) dan keterampilan (skill) yang
dikuasai seseorang bergantung pada jenjangnya.
Secara konseptual, setiap jenjang kualifikasi dalam KKNI disusun oleh empat
parameter utama yaitu:
a. Keterampilan kerja yang dikuasai oleh
b. Cakupan keilmuan/pengetahuan,
c. Metoda tingkat kemampuan dalam mengaplikasikan keilmuan/pengetahuan
d. Kemampuan manajerial
Ke‐empat parameter yang terkandung dalam masing‐masing jenjang disusun dalam
bentuk deskripsi yang disebut deskriptor KKNI. Dengan demikian ke 9 jenjang KKNI
merupakan deskriptor yang menjelaskan hak, kewajiban dan kemampuan seseorang
dalam melaksanakan suatu pekerjaan atau mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan
keahliannya. Uraian tentang parameter pembentuk setiap deskriptor KKNI adalah
sebagai berikut:
a. Keterampilan kerja atau kompetensi merupakan kemampuan dalam ranah
kognitif, ranah psikomotor, dan ranah afektif yang tercermin secara utuh dalam
perilaku atau dalam melaksanakan suatu kegiatan, sehingga dalam menetapkan
8
tingkat kompetensi seseorang dapat ditilik lewat unsur‐unsur dari kemampuan
dalam ketiga ranah tersebut.
b. Cakupan keilmuan/pengetahuan merupakan rumusan tingkat keluasan,
kedalaman, dan kerumitan/kecanggihan pengetahuan tertentu yang harus
dimiliki, sehingga makin tinggi kualifikasi seseorang dalam KKNI ini
dirumuskan dengan makin luas, makin dalam, dan makin canggih
pengetahuan/keilmuan yang dimilikinya.
c. Metoda dan tingkat kemampuan adalah kemampuan memanfaatkan ilmu
pengetahuan, keahlian, dan metoda yang harus dikuasai dalam melakukan suatu
tugas atau pekerjaan tertentu, termasuk didalamnya adalah kemampuan berpikir
(intellectual skills).
d. Kemampuan manajerial merumuskan kemampuan manajerial seseorang dan
sikap yang disyaratkan dalam melakukan suatu tugas atau pekerjaan, serta
tingkat tanggung jawab dalam bidang kerja tersebut.
Dalam rangka penyusunan KPT-KKNI, ke-empat parameter tersebut menjadi
acuan dalam menyusun learning outcome (LO) pada level 6 dengan mengacu pada
Permen Kemristekdikti No. 44 Tahun 2015 perihal standar nasional pendidikan tinggi
(SNPT).
1.2 Maksud dan Tujuan
Maksud penyusunan portofolio Kurikukulum Pendidikan Tinggi berbasis
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KPT-KKNI) adalah untuk mendesain
kurikulum Program Studi Sastra Jepang yang mengacu pada level 6 (UU. No. 8 Tahun
2012) dan Permen 44 Tahun 2015 serta memperhatikan hasil survei tracer study dari
para alumni Sastra Jepang dan Stake Holder.
1.3 Landasan Hukum
Landasan hukum yang mendukung naskah akademik ini adalah sebagai berikut:
a. UUD RI Tahun 1945 pasal 4 ayat (1);
9
b. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara RI
Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4301);
c. UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (Lembaran Negara RI Tahun 2003
Nomor 39, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4279);
d. UU No.19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan;
e. UU No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi;
f. PP No. 23 Tahun 2004 tentang Badan Nasional Sertifikasi Profesi (Lembaran Negara
RI Tahun 2004 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4408);
g. PP No. 31 Tahun 2006 tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional (Lembaran Negara
RI Tahun 2006 Nomor 67, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4637);
h. PP No. 31 Tahun 2006 Tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional (Lembaran Negara
RI Tahun 2006 Nomor 67, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4637);
i. PP RI No. 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.
j. Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
k. Surat Dirjen Dikti No.1030/D/T/2010 tanggal 26 Agustus 2010 Perihal Penataan
Nomenklatur Program Studi Psikologi, Komunikasi, Komputer, dan Lanskap.
l. Surat Ketua/Sekjen APTIKOM No.05/DE/APTIKOM/VII/2011 Tanggal 14 Juli
2011 Perihal Penataan Kodefikasi & Bidang Ilmu.
m. Badan Nasional Sertifikasi Profesi, Rancangan 1 Pedoman BNSP 219-2012 tentang
Pengembangan Skema Sertifkasi Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
II. Visi dan Misi Universitas Nasional
Universitas Nasional (UNAS) adalah Perguruan Tinggi Swasta (PTS) tertua di
Jakarta dan kedua tertua di Indonesia. Didirikan pada tanggal 15 Oktober 1949 atas
prakarsa tokoh-tokoh terkemuka yang berhimpun dalam Perkumpulan Memajukan Ilmu
dan Kebudayaan (PMIK). UNAS dalam kurun perjalanan pengelolaan telah berhasil
mendapatkan akreditasi BAN PT peringkat B pada tahun 2012, kategori bintang 2 dari
QS Star pada 2011, 23 besar PTS yang menerapkan TIK untuk penunjang tata kelola
akademik dari TeSCA (Telkom Smart Campus) dan peringkat 50 besar perguruan tinggi
se-Indonesia pada 2015. Berdasarkan pemeringkatan perguruan tinggi oleh Kopertis
10
Wilayah III, UNAS berada pada peringkat 6 pada tahun 2016. Bahkan pemeringkatan
nasional oleh Kemristekdikti, UNAS berada pada peringkat 59. Hal tersebut
membuktikan bahwa UNAS berkontribusi dalam pencerdasan kehidupan bangsa
sebagaimana amanat konstitusi.
Tantangan yang dihadapi UNAS dimasa-masa mendatang adalah meningkatkan
peran sebagai kontributor dalam excellent of human resources (sumber daya insani yang
unggul) dan kemajuan IPTEK. Dengan tantangan tersebut, UNAS berupa terus
konsisten dalam mempertahankan kualitas akademik dan kapasitas infrastruktur demi
peningkatan kepercayaan masyarakat. Kurikulum UNAS kini berbasiskan kompetensi
yang membekali alumni dengan skill, knowledge dan attitude yang siap dipertanggung
jawabkan kiprah dan karirnya di masyarakat setelah lulus. UNAS juga meningkatkan
kapasitas sistem informasi manajemen secara online sehingga civitas akademika dan
masyarakat global dapat lebih mudah dan cepat berinteraksi dengan UNAS melalui
media internet. Meski demikian pesatnya pengembangan yang dilakukan, UNAS tetap
berkomitmen untuk mencerdaskan bangsa. Komitmen itu diwujudkan dengan
menetapkan biaya kuliah yang berlandaskan falsafah: memberi kesempatan seluas-
luasnya pada masyarakat untuk meraih pendidikan tinggi bermutu tinggi. Untuk itu
Visi, Misi, dan Tujuan UNAS adalah sebagaimana berikut ini.
Visi:
Menjadikan UNIVERSITAS NASIONAL sebagai lembaga pendidikan yang
dinamis dan progressif dalam menegakkan kebenaran dengan komitmen pada
pembangunan nasional secara bertanggungjawab.
Misi:
Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat
dalam rangka terbinanya sumber daya manusia yang berjiwa kepeloporan dalam
pengembangan ilmu dan kebudayaan yang bermanfaat bagi kehidupan umat manusia
yang beradab dan sejahtera.
11
Tujuan:
Universitas sebagai pusat kebudayaan, ilmu dan teknologi mempunyai tujuan
menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan
akademik dan atau profesionalisme yang berbudi pekerti luhur, kreatif produktif yang
dapat menerapkan, mengembangkan dan atau memperkaya khasanah ilmu pengetahuan,
teknologi dan atau seni yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia pada
khususnya dan umat manusia pada umumnya.
III. Visi dan Misi Program Studi Sastra Jepang
VISI
Menjadi pusat pendidikan dan pengembangan ilmu bahasa, sastra, dan budaya
Jepang yang unggul dan berdaya saing tinggi di dunia global pada tahun 2023.
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan di bidang kebahasaan, kesusastraan, dan
kebudayaan Jepang secara profesional dengan memadukan hard skill dan soft skill
yang disertai dengan kemampuan berwirausaha
2. Menyelenggarakan penelitian yang terintegrasi dalam tiga bidang keilmuan, yang
mencakup kebahasaan, kesusastraan, dan kebudayaan Jepang
3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka menerapkan ilmu
kebahasaan, kesusastraan, dan kebudayaan Jepang
TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan di bidang kebahasaan, kesastraan, dan kebudayaan Jepang yang profesional, inovatif, dan kreatif sesuai dengan kebutuhan dunia usaha yang senantiasa berubah
2. Meningkatkan kuantitas dan kualitas karya ilmiah di bidang kebahasaan, kesastraan, dan kebudayaan Jepang yang sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan sains
3. Menerapkan ilmu di bidang kebahasaan, kesastraan, dan kebudayaan Jepang dalam kehidupan masyarakat
4. Menumbuhkan kepekaan lulusan terhadap masalah sosial
12
5. Meningkatkan dan memperluas jaringan kerja sama dengan institusi dalam dan luar negeri
SASARAN
Sasaran dan strategi pencapaian dilaksanakan dalam kurun waktu Tahun 2015 –
2020. Indikator pencapaian Visi dan Misi Prodi SJ 2020 tersebut dijabarkan dalam dua
rentang tahun sasaran pencapaian, yakni berikut ini:
Sasaran
1. Menghasilkan lulusan yang berdaya saing tinggi di bidang ilmu kebahasaan,
kesusastraan, dan kebudayaan Jepang
2. Meningkatkan relevansi kurikulum berbasis kompetensi dengan kebutuhan dan
tuntutan dunia kerja yang sesuai dengan perkembangan ilmu kebahasaan,
kesusastraan, dan kebudayaan Jepang
3. Menghasilkan lulusan yang dapat memperoleh pekerjaan sesuai dengan bidang ilmu
bahasa, sastra, dan budaya Jepang
4. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang mampu mengembangkan ilmu
kebahasaan, kesusastraan, dan kebudayaan Jepang melalui penelitian yang
berkelanjutan
5. Meningkatkan relevansi dan kemanfaatan ilmu kebahasaan, kesusastraan, dan
kebudayaan Jepang dalam aktivitas pengabdian kepada masyarakat
Strategi Pencapaian untuk tahun 2015 – 2020
Berikut ini adalah strategi dan upaya yang dipilih untuk mewujudkan visi, misi, tujuan
dan sasaran.
1. Bidang Pendidikan
a. Penerapan kurikulum berbasis KKNI pada semester genap 2016/2017 dengan
memperhatikan rekomendasi APSJI, stakeholder, dan user.
b. Upgrading kurikulum berbasis kompetensi menuju KKNI dengan menekankan
pada pengembangan setiap bidang keahlian/kekhususan program studi serta
13
sistem evaluasi dan pengembangan yang mengacu pada trend kemajuan dunia
industri secara global.
c. Mengevaluasi kebijakan akademik secara rutin setiap awal semester untuk
meningkatkan efektivitas, efisiensi, dan produktivitas proses pembelajaran dan
pengelolaan pendidikan;
d. Mengembangkan metode pembelajaran Student Centered Learning (SCL) untuk
meningkatkan kualitas pembelajaran;
e. Meningkatkan peranan Pembimbing Akademik (PA) dalam merencanakan dan
mengontrol aktivitas akademik mahasiswa untuk meningkatkan kualitas lulusan;
a. Meningkatkan mutu Tugas Akhir (Skripsi) mahasiswa dengan melibatkan
mereka dalam penelitian dosen agar kualitas penelitian mahasiswa meningkat.
2. Bidang Sumber Daya Manusia
a. Melaksanakan seminar dan diskusi internal dosen;
b. Mengirimkan dosen dan tenaga kependidikan mengikuti
seminar/workshop/pelatihan;
c. Memotivasi dosen untuk studi lanjut ke jenjang yang lebih tinggi yang sesuai
dengan kebidangannya.
3. Bidang Manajemen Internal dan Organisasi
a. Menyusun sistem informasi manajemen dan prosedur operasional untuk semua
kegiatan yang dilaksanakan program studi sebagai suatu Instruksi Kerja (standar
operasional prosedur);
b. Menerapkan budaya organisasi untuk semua komponen;
c. Mengukur kinerja semua dosen di program studi.
4. Bidang Sarana Pendukung
a. Meningkatkan ketersediaan sumber pembelajaran dan referensi, seperti buku dan
jurnal ilmiah;
b. Meningkatkan ketersediaan teknologi pembelajaran guna meningkatkan kualitas
pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
14
5. Bidang Kemahasiswaan dan Alumni
a. Mempertahankan dan meningkatkan kualitas kegiatan rutin tahunan himpunan
program studi, yakni (1) peningkatan kualitas akademik melalui kegiatan kaiwa
club, kuliah umum Discover Japan, pengiriman mahasiswa ke Jepang dalam
program duta sipil (minkan taishi), klub terjemahan buku cerita anak Jepang; (2)
pengenalan budaya melalui kegiatan kunjungan ke perusahaan Jepang (kojo
kengaku) festival Jepang (bunkasai), kanji mania, seni beladiri kenbujutsu; (3)
pelatihan melalui kegiatan pelatihan dasar kepemimpinan mahasiswa; (4)
penerbitan karya mahasiswa melalui buletin Himawari dan majalah dinding.
b. Mempererat ikatan silaturahim keluarga besar alumni Program Studi Sastra
Jepang (Ikabaja) melalui kegiatan temu alumni dan reuni akbar.
6. Bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
a. Meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian dosen dengan mewajibkan
para dosen melaksanakan penelitian minimal dua kali dalam satu tahun;
b. Meningkatkan kuantitas dan kualitas publikasi penelitian dosen atau mahasiswa;
c. Meningkatkan kuantitas dan kualitas pengabdian kepada masyarakat oleh dosen
dan mahasiswa;
7. Bidang Kerja Sama
a. Meningkatkan mutu dan jenis kegiatan kerja sama dengan instansi terkait,
seperti The Japan Foundation, Kedutaan Besar Jepang, PT JIPA Indonesia, PT.
SY System Indonesia, Association of Southeast Asia-Japan Society and Culture
b. Merintis kerja sama dengan berbagai institusi lainnya yang dapat bermanfaat
bagi peningkatan kualitas keilmuan bahasa, sastra, dan budaya Jepang, seperti
Association of Southeast Asia-Japan Society and Culture, Chuo University
Tokyo, dan Tokyo Sacred Heart University
15
Sosialisasi
Upaya penyebaran/sosialisasi visi, misi, dan tujuan program studi serta
pemahama sivitas akademika (dosen dan mahasiswa) dan tenaga kependidikan,
dilakukan dengan berbagai cara, yakni sebagai berikut.
Sosialisasi kepada dosen
1. Mengingatkan para dosen tentang visi, misi, tujuan, dan sasaran yang ingin
dicapai oleh program studi dalam setiap rapat program studi;
2. Melibatkan setiap dosen dalam kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi yang
berorientasi pada pencapaian visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi;
3. Memajang visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi dan fakultas di ruang
dosen.
Sosialisasi kepada mahasiswa
1. Menyampaikan visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi melalui kegiatan
Pengenalan Sistem Pendidikan Tinggi (PSPT) dan Pengenalan Ekstrakurikuler
(Penaku) bagi mahasiswa baru;
2. Mengarahkan mahasiswa agar merencanakan dan melaksanakan kegiatan
ekstrakurikuler yang sesuai dengan visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi;
3. Mengarahkan mahasiswa agar membuat tugas akhir yang sesuai dengan visi,
misi, tujuan, dan sasaran program studi.
Sosialisasi kepada tenaga kependidikan
1. Mengingatkan para karyawan tentang visi, misi, tujuan, dan sasaran yang ingin
dicapai oleh program studi dalam setiap rapat;
2. Mengarahkan para karyawan untuk melakukan pekerjaan sesuai dengan visi,
misi, tujuan, dan sasaran program studi.
16
Sosialisasi kepada pihak luar
1. Pembuatan leaflet/brosur untuk disebarkan kepada masyarakat melalui kegiatan
road show ke SMA, pameran pendidikan, dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan
oleh universitas dan program studi;
2. Penyampaian profil program studi yang memuat visi, misi, tujuan, dan sasaran
kepada institusi yang menjalin kerja sama dengan program studi;
3. Penyampaian visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi pada saat reuni
Alumni Program Studi Sastra Jepang;
4. Penyebarluasan visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi melalui website
universitas dengan alamat http://www.unas.ac.id maupun website fakultas dengan
alamat http://www.fbs@unas.ac.id
Pemahaman tentang visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi oleh dosen,
mahasiswa, dan tenaga kependidikan adalah sebagai berikut.
Tingkat Pemahaman Dosen
Pemahaman dosen terhadap visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi sangat baik.
Hal ini terealisasi karena metode yang bervariasi yang digunakan dalam sosialisasi dan
adanya keinginan bersama untuk lebih memajukan program studi.
Pemahaman dosen terhadap visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi diindikasikan
oleh:
a. Keterlibatan dosen dalam berbagai kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi;
b. Keterlibatan dosen dalam mengevaluasi dan memberi saran konstruktif dalam
penyusunan visi, misi, tujuan, dan sasaran.
17
Tingkat Pemahaman Mahasiswa
Demikian halnya dengan dosen, pemahaman mahasiswa terhadap visi, misi, tujuan, dan
sasaran pun baik karena metode yang digunakan untuk sosialisasi tersebut cukup
beragam.
Pemahaman mahasiswa terhadap visi, misi, tujuan, dan sasaran diindikasikan oleh:
a. Kegiatan ekstrakurikuler mahasiswa dapat terlaksana;
b. Mahasiswa terlibat dalam setiap kegiatan ekstrakurikuler.
Tingkat Pemahaman Tenaga Kependidikan
Tidak hanya dosen dan mahasiswa, tenaga kependidikan pun memiliki pemahaman
yang cukup baik terhadap visi, misi, tujuan, dan sasaran karena program studi telah
menggunakan beragam cara untuk mensosialisasikannya.
Pemahaman tenaga kependidikan terhadap visi, misi, tujuan dan sasaran diindikasikan
oleh:
a. Tugas dan kewajiban dilaksanakan dengan baik;
b. Disiplin yang cukup tinggi dalam pelaksanaan tugas;
c. Kinerja yang terukur berdasarkan evaluasi yang dilakukan secara berkala.
Tingkat Pemahaman Pihak Luar
Pemahaman pihak luar terhadap visi, misi, tujuan, dan sasaran juga cukup baik. Hal ini
terjadi karena metode yang digunakan dalam sosialisasi bervariasi.
Pemahaman pihak luar terhadap visi, misi, tujuan dan sasaran program studi
diindikasikan oleh:
a. Jumlah institusi yang menjalin kerja sama dengan program studi meningkat
18
b. Frekuensi kegiatan kerja sama meningkat.
Berdasarkan berbagai indikator di atas dapat disimpulkan bahwa visi, misi, tujuan dan
sasaran program studi dapat dipahami dengan baik oleh civitas akademika, tenaga
kependidikan, dan pihak luar.
IV. Data Tracer Study Lulusan 2012-2015
Tracer study merupakan suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui masa
transisi dari dunia kampus menuju dunia kerja serta untuk mendapatkan masukan bagi
perbaikan sistem pendidikan. Tracer study yang diterapkan oleh Universitas Nasional
menggunakan form kuesioner survei standar untuk lulusan, yang telah didesain oleh tim
Belmawa Dikti. UNAS telah melakukan tracer study untuk alumni di seluruh program
studi (24 Prodi S1), khususnya empat tahun terakhir ganjil-genap 2014-2015. Hasil
tracer study digunakan untuk melakukan perbaikan sistem pendidikan dengan
melakukan peninjauan kurikulum. Program Studi Sastra Jepang pun telah melakukan
tracer study tersendiri melalui form kuesioner yang disebarkan melalui media social
facebook dan email. Namun, bentuk formulir beserta muatan pertanyaan masih sangat
sederhana. Berikut adalah formulir kuesioner yang sudah kami sebarkan sejak awal
tahun 2016.
Tabel 4.1 Tabel Hasil Tracer Study
A Butir Pertanyaan Jawaban Sesuai Hasil TS
1 Nama
2 Angkatan
3 Tahun kelulusan
4 Tahun pertama bekerja
5 Jenis pekerjaan (sertakan tahunnya)
6 Deskripsi pekerjaan sekarang
19
Dari hasil Tracer Study alumni dapat diketahui bahwa lulusan Sastra Jepang ada
yang mendapatkan pekerjaan sesuai dengan profil dan ada juga yang tidak sesuai
dengan profil lulusan yang didesain dalam kurikulum berbasis kompetensi.
Hal tersebut menunjukkan bahwa kurikulum yang dijalankan pada tahun
tersebut berhasil menciptakan lulusan yang kompetensinya diterima atau diakui oleh
user atau stakeholder, yakni dalam bidang penerapan kemahiran berbahasa yang sesuai
dengan dunia kerja. Adapun profesi pekerjaan lulusan dapat dikategorikan sebagai
berikut:
(1) Instruktur bahasa Jepang
(2) Juru bahasa Jepang
(3) Wirausaha yang berkaitan dengan kejepangan
Profesi bidang pekerjaan yang dominan dijalankan oleh para lulusan tersebut
selanjutnya menjadi referensi utama dalam menyusun profile lulusan kurikulum
pendidikan tinggi berbasis KKNI level 6 bagi Prodi Sastra Jepang.
V. REFERENSI NASKAH AKADEMIK KKNI
Sesuai dengan KKNI level 6, Standar Kompetensi untuk Sarjana S1 adalah sebagai
berikut:
1. Mampu memanfaatkan IPTEKS dalam bidang keahliannya, dan mampu
beradaptasi dengan situasi yang dihadapi dalam penyelesaian masalah.
2. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep
teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam,
serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural.
3. Mampu mengambil keputusan strategis berdasarkan analisis informasi dan data,
dan memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi.
4. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas
pencapaian hasil kerja organisasi.
Mengacu pada Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015, Standar Kompetensi level
6 untuk Sarjana S1 adalah sebagai berikut:
20
A. Sikap
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religius
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan
agama, moral, dan etika.
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila.
4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa.
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta
pendapat atau temuan orisinal orang lain.
6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan.
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik.
9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya
secara mandiri.
10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.
11. Menginternalisasi etika dan nilai budaya Jepang yang selaras dengan Pancasila.
B. Keterampilan Umum
1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora.
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur.
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan
keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka
menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi
saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan
mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi.
21
4. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk
skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan
tinggi.
5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah
di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data.
6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing
kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya.
7. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan
supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada
pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya.
8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada
dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara
mandiri.
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan
kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
Capaian Program Studi Sastra Jepang yang telah dihasilkan dari lokakarya APSJI
tentang Perumusan Kompetensi Lulusan Program Sastra Jepang mengacu KKNI level 6
adalah:
C. Capaian Program Prodi Sastra Jepang ( Ketrampilan Khusus)
1. Terampil berkomunikasi dalam bahasa Jepang baik secara lisan maupun
tulisan dalam berbagai konteks yang mencakup kompetensi berbicara
mendengar, menulis dan membaca dengan menerapkan prinsip
ketatabahasaan dan budaya Jepang sesuai dengan JLPT antara N3 dan N2.
2. Terampil berkomunikasi dalam bahasa Jepang untuk minimal satu tujuan
tertentu baik secara lisan maupun tulisan.
3. Mampu menulis dan membaca karakter kana dan kanji pada teks formal dan
informal.
22
4. Mampu mengkaji aspek bahasa dan budaya dalam karya sastra Jepang sesuai
dengan kaidah bahasa (bunpou) dan linguistik (gengogaku) yang dapat
dituangkan dalam karya tulis bahasa ibu.
5. Mampu mempresentasikan sejarah dan sosial budaya Jepang dalam bahasa
Indonesia secara lisan dan tulisan
6. Mampu mempresentasikan sejarah dan sosial budaya Indonesia dalam bahasa
Jepang secara lisan dan tulisan
7. Mampu mengaplikasikan piranti lunak berbahasa Jepang untuk
meningkatkan kemampuan kerja dan.
8. Mampu menerapkan budaya kerja Jepang dalam lingkungan kerja serta
menerapkan budaya Jepang yang dapat meningkatkan kearifan local ke
dalam sikap sehari hari dalam berbagai konteks.
D. Elemen Capaian Pembelajaran Ciri Khas Universitas Nasional
Mengacu pada visi dan misi Universitas Nasional yang menekankan pada
pembentukan lulusan sebagai agen perubahan yang dinamis, capaian pembelajaran
Program Studi Sastra Jepang memiliki ciri khas, yakni karakter dan integritas.
Selanjutnya, arakter dan Integritas tersebut menjadi acuan dalam merancang capaian
pembelajaran. Adapun rumusan capaian pembelajaran dalam membentuk lulusan yang
berkarakter dan berintegritas adalah sebagai berikut
1. Mampu menerapkan prinsip kesadaran lingkungan hidup dalam kehidupan
sehari-hari.
2. Mampu menjadi agen perubahan bangsa dalam upaya pemberantasan
korupsi dan narkoba.
3. Mampu menguasai salah satu cabang olahraga atau kesenian yang
berorientasi pada prestasi nasional.
4. Mampu menerapkan prinsip-prinsip ketuhanan Yang Maha Esa dalam upaya
pengembangan pribadi yang unggul di masyarakat dengan mengamalkan
IPTEK.
23
5. Mampu berkomunikasi dengan bahasa Inggris sebagai upaya
memperkenalkan jati diri bangsa Indonesia dalam koridor pengembangan
karier profesional.
6. Mampu membuat laporan dan tulisan ilmiah menggunakan bahasa Indonesia
yang baik dan benar.
7. Mampu menguasai prinsip-prinsip berwirausaha dengan memanfaatkan
peluang bisnis berbasis pada core bidang keilmuan.
Tabel 5.1 Penjabaran kompetensi untuk Prodi Sastra Jepang mengacu pada jenjang
KKNI level 6, yang meliputi penguasaan pengetahuan, keterampilan umum, dan
keterampilan khusus.
Jenjang
Kualifikasi
6 (S1)
Pengetahuan
1. Menguasai konsep teoritis bahasa Jepang
(linguistik Jepang), yang mencakup fonologi
(on’inron), morfologi (keitairon), sintaksis
(tougoron), dan semantik (imiron)
2. Menguasai tata cara menulis (kakikata) dan
membaca kanji, hiragana, katakana, serta
penggabungan kanji (jukugo).
3. Menguasai prinsip dan nilai sejarah Jepang, sosial
dan budaya masyarakat Jepang, sejarah
kesusastraan Jepang, dan etika kerja Jepang
4. Menguasai prinsip dan nilai budaya, kondisi
masyarakat, dan geografis Indonesia
Keterampilan
Umum
1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis,
sistematis, dan inovatif dalam konteks
pengembangan atau, implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahlianya;
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri,
bermutu, dan terukur;
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan dan
implikasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
24
memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahliannya
berdasarkan kaidah, tatacara dan etika ilmiah
dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan,
design atau kritik seni
4. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil
kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi
atau laporan akhir dan mengunggahnya dalam
laman perguruan tinggi;
5. Mampu mangambil keputusan secara tepat
dalam konteks penyelesaian masalah di bidang
keahliannya berdasarkan hasil analisis
informasi dan data
6. Mampu memelihara dan mengembangkan
jaringan kerja dengan pembimbing, kolega,
sejawat baik di dalam maupun diluar
lembaganya;
7. Mampu bertanggung jawab atas pencapaian
hasil kerja yang berada dibawah tanggung
jawabnya dan mampu mengelola pembelajaran
secara mandiri
8. Mampu melakukan proses evaluasi diri
terhadap kelompok kerja dan melakukan
supervise serta evaluasi terhadap penyelesaian
pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerjaan
yang berada dibawah tanggungjawabnya;
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan,
mengamankan dan menemukan kembali data
untuk menjamin kesahihan dan plagiasi
Keterampilan
Khusus
1. Terampil berkomunikasi dalam bahasa Jepang
baik secara lisan maupun tulisan dalam berbagai
konteks yang mencakup kompetensi berbicara
mendengar, menulis dan membaca dengan
menerapkan prinsip ketatabahasaan dan budaya
25
Jepang sesuai dengan JLPT antara N3 dan N2.
2. Terampil berkomunikasi dalam bahasa Jepang
untuk minimal satu tujuan tertentu baik secara
lisan maupun tulisan.
3. Mampu menulis dan membaca karakter kana
dan kanji pada teks formal dan informal.
4. Mampu mengkaji aspek bahasa dan budaya
dalam karya sastra Jepang sesuai dengan kaidah
bahasa (bunpou) dan linguistik (gengogaku)
yang dapat dituangkan dalam karya tulis bahasa
ibu.
5. Mampu mempresentasikan sejarah dan sosial
budaya Jepang dalam bahasa Indonesia secara
lisan dan tulisan
6. Mampu mempresentasikan sejarah dan sosial
budaya Indonesia dalam bahasa Jepang secara
lisan dan tulisan
7. Mampu mengaplikasikan piranti lunak
berbahasa Jepang untuk meningkatkan
kemampuan kerja dan.
8. Mampu menerapkan budaya kerja Jepang dalam
lingkungan kerja serta menerapkan budaya
Jepang yang dapat meningkatkan kearifan local
ke dalam sikap sehari hari dalam berbagai
konteks.
26
VI. PROFIL LULUSAN
Profil lulusan Program Studi Sastra Jepang dirumuskan berdasarkan hasil Tracer
Study yang menghasilkan konsentrasi mayoritas dari sebagian besar alumni di bidang
pekerjaan yang berhubungan dengan bahasa dan budaya Jepang. Profil lulusan yang
dirumuskan tersebut menjadi acuan Program Studi Sastra Jepang untuk
mendeeskripsikan pengetahuan dan keahlian spesifiknya. Selanjutnya Profil lulusan
Program Studi Sastra Jepang Universitas Nasional dipersiapkan untuk menjadi Sarjana
Sastra dengan profil sebagai berikut ini:
a. Degree Outcome
Menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan di bidang Sastra dan
Budaya Jepang dan mampu menerapkan serta mengembangkan diri sebagai Sarjana
Sastra untuk memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat.
b. Profil Lulusan Prodi Sastra Jepang
Lulusan Sastra Jepang mampu menguasai dan menerapkan kemahiran
berbahasa Jepang tingkat menengah (minimal setara dengan level 3 Japanese
Language Proficiency Test)
Dengan mengacu pada Degree Outcome dan Profil Lulusan yang telah
ditetapkan tersebut dapat diharapkan bahwa lulusan Prodi Sastra Jepang berperan aktif
dalam mengembangkan bidang bahasa, sastra, dan budaya Jepang untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat yang memanfaatkan bidang tersebut dalam upaya peningkatan
kesejahteraan ekonomi. Selanjutnya kecenderungan distribusi profesi lulusan yang
dominan tersebut menjadi kerangka referensi dalam menyesuaikan dengan kebutuhan
stake holder, yakni menyediakan lulusan yang mampu berkiprah dalam profesi-profesi
tersebut. Adapun profesi-profesi tersebut dapat didefinisikan sebagaimana berikut ini:
.
1. Instruktur Bahasa Jepang
Sarjana yang bekerja sebagai tenaga pengajar di suatu instansi untuk mentransfer
keahlian bahasa jepang.
27
2. Juru Bahasa Jepang
Sarjana sebagai penghubung dalam komunikasi lisan atau tulisan antara pihak
Jepang dan Indonesia
3. Wirausaha di bidang kejepangan
Sarjana yang memiliki kemampuan berwirausaha mandiri dalam bidang usaha
yang ada hubungan dengan Jepang.
Roadmap Ranah topik Sastra Jepang dapat ditunjukkan pada Gambar 6.1 dan 6.2.
Prodi Sastra
Jepang Karakter Integritas
Kemahiran berbahasa
kewirausahaan di
bidang kejepangan
huruf Jepang
penerjemahan
Jepang-Indonesia,ind-
jepang
Penelitian linguistik,
budaya, sastra jepang
linguistik
Jepang
Soft Skill
(Kecaka
pan
Hidup)
Budaya
jepang
Sastra
jepang
28
Tabel 6.2 Rumusan Capaian Pembelajaran berdasarkan Profil Lulusan
Profil Lulusan Ranah Topik
Profil Lulusan
1.Kemahiran Berbahasa 1.1 Mampu menguasai empat
keterampilan berbahasa
2.2 Mampu menguasai huruf kanji
minimal 700 huruf kanji
2.3 Mampu menguasai tata bahasa dan
kosa kata minimal N3.
2.4 Mampu berkomunikasi secara
tertulis dan lisan.
2. Kesusastraan Jepang
2.1 Mampu menguasai dasar teori dan
ilmu sastra
2.2 Mampu menerapkan teori dan ilmu
sastra
2.3 Mampu memahami kaidah
berkehidupan, bermasyarakat sesuai
dengan disiplin ilmu sastra
3. Kebudayaan Jepang 3.1 Mampu menguasai dasar teori dan
ilmu budaya Jepang
3.2 Mampu memahami pola pikir dan
budaya masyarakat Jepang
3.3 Mampu menerapkan pola pikir dan
nilai-nilai budaya Jepang yang
positif dalam kehidupan keseharian
4.Lingustik Jepang 4.1 Mampu memahami dengan baik
hakikat bahasa dan karakteristik
bahasa Jepang
4.2 Mampu memahami teori dasar
linguistik bahasa Jepang
4.3 Mampu memahami dan menerapkan
teori dasar linguistik dalam
berbahasa lisan ataupun tertulis
5. Penerjemahan
bahasa Jepang –
Indonesia, Indonesia-
jepang
5.1 Mampu menguasai teori dan metode
penerjemahan
5.2 Mampu menerapkan teori dan
metode penerjemahan dalam suatu
teks
5.3 Mampu menguasai tata bahasa,
kosa kata dan aksara kanji minimal
N3.
29
5.4 Mampu menerjemahkan suatu teks
dari bahasa Jepang ke bahasa
Indonesia atau sebaliknya
6.Penelitian linguistik
budaya, sastra Jepang
6.1 Mampu menguasai metode dan teori
penelitian bidang linguistik, budaya
dan sastra
6.2 Mampu menerapkan metode dan
teori penelitian bidang linguistik,
budaya dan sastra
6.3 Mampu menganalisis suatu kasus
dengan menggunakan teori
linguistik, budaya dan Sastra
7. Kewirausahaan di
bidang kejepangan
7.1 Mampu memahami dan
mengaplikasikan budaya dan pola
hidup serta pola pikir masyarakat
jepang dalam dunia usaha
8. Kecakapan Hidup
(Success Skills)
8.1 Mendemonstrasikan kemampuan
komunikasi lisan dan tulisan yang
berkaitan dengan aspek teknis dan
non-teknis.
8.2. Berpikir kritis, mengidentifikasi akar
masalah dan pemecahannya secara
komprehensif, serta mengambil
keputusan yang tepat berdasarkan
analisis informasi dan data.
8.3 Memiliki integritas profesional dan
berkomitmen terhadap nilai-nilai
etika.
8.4. Memiliki sikap untuk belajar seumur
hidup (life-long learning).
8.5. Memimpin dan bekerja dalam tim,
mandiri dan bertanggung jawab
terhadap pekerjaannya.
8.6. Bekerja sama dengan individu yang
memiliki latar belakang sosial dan
budaya yang beragam.
8.7. Mencari, merunut, menyarikan
informasi ilmiah dan non-imiah
secara mandiri dan kritis.
8.8. Beradaptasi terhadap situasi yang
dihadapi dan menangani berbagai
kegiatan secara simultan pada
berbagai kondisi.
30
9. Karakter dan
Integritas
9.1 Mampu menerapkan prinsip
kesadaran lingkungan hidup dalam
kehidupan sehari-hari.
9. 2 Mampu menjadi agen perubahan
bangsa dalam upaya pemberantasan
korupsi dan narkoba.
9.3 Mampu menguasai salah satu
cabang olahraga atau kesenian yang
berorientasi pada prestasi nasional.
9.4 Mampu menerapkan prinsip-prinsip
ketuhanan Yang Maha Esa dalam
upaya pengembangan pribadi yang
unggul di masyarakat dengan
mengamalkan IPTEK.
9.5 Mampu berkomunikasi dengan
bahasa Inggris sebagai upaya
memperkenalkan jati diri bangsa
Indonesia dalam koridor
pengembangan karir profesional.
9.6 Mampu membuat laporan dan
tulisan ilmiah menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar.
9.7 Mampu menguasai prinsip-prinsip
berwirausaha dengan memanfaatkan
peluang bisnis berbasis pada core
bidang keilmuan.
Dengan mengacu pada Tabel 6.2, selanjutnya dirumuskan mata kuliah yang
memiliki hubungan dalam membentuk capaian pembelajaran dari setiap ranah topik,
dimana hal tersebut merupakan cikal bakal body of knowledge dari kurikulum berbasis
KKNI level 6 sebagaimana ditunjukkan pada Tabel 6.3.
31
Tabel 6.3 Ranah Topik (wilayah kajian keilmuan) program studi Sastra Jepang dan
Capaian Pembelajaran
No. Ranah Topik
(Topic Area) Ranah Keilmuan* Mata Kuliah Terkait
1 Karakter dan
Integritas
Mata Kuliah
Pembentuk
Karakter dan
Integritas
1. Pendidikan Agama
2. Bahasa Indonesia
3. Pendidikan Kewarganegaraan
4. English TOEFL
5. Pancasila
6. Pendidikan Antikorupsi
7. Konservasi Alam dan Lingkungan
8. Olah Raga/Seni
9. Kewirausahaan
2 Kemahiran
Berbahasa
Tata Bahasa Jepang
1. Tata Bahasa Jepang I –VI (Bunpo I-VI)
2. Percakapan Bhs Jep I –VI (Kaiwa I-VI)
3. Aksara Jepang I-VI
(Kanji I-VI)
4. Menyimak bahasa Jepang I-IV
(Choukai I-IV)
5. Pemahaman Teks Tertulis I-IV
(Dokkai I-IV)
6. Mengarang Bahasa Jepang I-II
(Sakubun I-II)
7. Korespondensi Jepang
8. Pendalaman Bahasa Jepang I-II (Nihongo
Enshu I-II)
9. Bahasa Jepang Bisnis I-II (Bijinesu
Nihongo I-II)
3
Kesusastraan
Jepang
Sastra Jepang
1. Kesusastraan Jepang (Nihon Bungaku)
2. Kritik Sastra Jepang (Nihon Bungaku
Hyoron)
3. Telaah Karya Sastra Jepang (Nihonm
Bungaku Sakuhin Enshu)
4 Kebudayaan
Jepang
Budaya Jepang
1. Sejarah Jepang (Nihonshi)
2. Masyarakat dan Kebudayaan Jepang (Nihon
Shakai Bunka)
3. Pemahaman Lintas Budaya (Bunka Sogo
Rikai)
32
4. Budaya Populer Jepang (Nihon Taisaku
Bunka)
5 Linguistik
bahasa Jepang
Linguistik bahasa
Jepang
1. Linguistik Bahasa Jepang I-II
2. Sosiolinguistik Bahasa Jepang
3. Pragmatik Bahasa Jepang
6
Terjemahan
bahasa Jepang –
Indonesia dan
sebaliknya
Terjemahan
Jepang-Indonesia
dan sebaliknya
1. Terjemahan Jepang-Indonesia I-II
2. Terjemahan Indonesia Jepang
3. Terjemahan Karya Sastra Kotemporer
Jepang & Subtitle
7
Riseth
linguistik,
budaya dan
sastra Jepang
Metode dan Teori
Penelitian Bahasa,
Sastra, dan Budaya
Jepang
1. Metodologi Penelitian Bahasa , Sastra dan
Budaya
2. Seminar Praskripsi
3. Skripsi (Tugas Akhir)
8 Kecakapan
Hidup
1. Persiapan JLPT N3
2. Japanese for Purpose I-II-III
(Metode Pengajaran Bhs. Jepang, Bahasa
Jep. Keperawatan, Bahasa Jep.
Kepariwisataan )
3. TOEFL Preparation I-II
4. Dasar-dasar Filsafat dan Logika
5. Filsafat Bahasa
6. Bahasa Itali Praktis I- II
7. Bahasa Korea Praktis I - II
8. Praktek Kerja Lapangan
Kompetensi Universitas Nasional yang telah diadopsi oleh Prodi Sastra Jepang sebagai
penciri adalah ditunjukkan pada Tabel 6.4. Penciri Universitas tersebut merupakan
elemen capaian pembelajaran yang dibangun atas 9 mata kuliah, yakni Pendidikan
Agama, Bahasa Indonesia, Pendidikan Kewarganegaraan, Pancasila, English TOEFL,
Pendidikan Antikorupsi, Konservasi Alam dan Lingkungan, Olah Raga/Seni,
Kewirausahaan.
33
Tabel 6.4 Mata kuliah penciri sebagai elemen Capaian Pembelajaran dimiliki oleh
semua Prodi di Universitas Nasional.
No. Ranah Topik
(Topic Area) Capaian Pembelajaran Mata Kuliah Terkait
1 Pembentukan
Karakter
a. Mampu menerapkan prinsip
kesadaran lingkungan hidup
dalam kehidupan sehari-hari.
b. Mampu menjadi agen
perubahan bangsa dalam
upaya pemberantasan
korupsi dan narkoba.
c. Mampu menguasai salah
satu cabang olahraga atau
kesenian yang berorientasi
pada prestasi nasional.
d. Mampu menerapkan prinsip-
prinsip ketuhanan Yang
Maha Esa dalam upaya
pengembangan pribadi yang
unggul di masyarakat dengan
mengamalkan IPTEK.
e. Mampu berkomunikasi
dengan bahasa Inggris
sebagai upaya
memperkenalkan jati diri
bangsa Indonesia dalam
koridor pengembangan karir
profesional.
f. Mampu membuat laporan
dan tulisan ilmiah
menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan
benar.
g. Mampu menguasai prinsip-
prinsip berwirausaha dengan
memanfaatkan peluang
bisnis berbasis pada core
bidang keilmuan.
1. Pendidikan Agama
2. Bahasa Indonesia
3. Pendidikan Kewarganegaraan
4. Pancasila
5. English TOEFL
6. Pendidikan Antikorupsi
7. Konservasi Alam dan Lingkungan
8. Olah Raga/Seni
9. Kewirausahaan
34
VII Pemetaan Capaian Pembelajaran dan Capaian Program
Untuk mendapatkan profil lulusan yang telah ditetapkan sebelumnya, Prodi
Sastra Jepang selanjutnya melakukan mapping atau pemetaan roadmap capaian
pembelajaran dan capaian program (Tabel 7.1). Pemetaan tersebut dilakukan untuk
penetapan standar pencapaian kompetensi lulusan Prodi Sastra Jepang.
Tabel 7.1 Mapping Capaian Pembelajaran (LO) dan Capaian Program (PO) untuk Prodi
Sastra Jepang Universitas Nasional.
Capaian Pembelajaran (Ketrampilan Umum) Capaian Program
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Kemahiran berbahasa
1.1 Tata Bahasa Jepang I-VI
Mampu menjelaskan dan menggunakan
gramatika bahasa Jepang tingkat menengah
lanjut dalam konteks yang tepat
√ √ √
1.2 Percakapan Bahasa Jepang I-VIII
Mampu mengidentifikai menguasai kosa kata
sebanyak 6.000 sesuai dengan konteks yang
tepat
√ √ √
1.3 Aksara Jepang I-VI
Mampu menggunakan, membaca, menulis huruf
kanji sebanyak 1.000 huruf dalam konteks yang
tepat
√ √ √
1.4 Menyimak bahasa Jepang I-IV
Mampu menggunakan dan menjelaskan kalimat
kompleks dalam situasi formal dan non formal
dengan menggunakan audio visual
√ √
1.5. Pemahaman teks tertulis I-IV
Mampu membaca teks berbahasa Jepang tingkat
dasar sampai menengah lanjut
35
1.6 Mengarang Bahasa Jepang I-II
Mampu membuat tulisan dalam bahasa Jepang
tingkat dasar mulai dari penggunaan ungkapan
dan pola kalimat, pemilihan kata, dan penentuan
topik.
1.7. Korespondensi bahasa Jepang
Mampu menuangkan ide dengan menggunakan
bahasa Jepang baik dalam bentuk lisan maupun
tulisan
1.8 Pendalaman Bahasa Jepang I-II
Mampu memperoleh dan menghadapi ujian
Noken 3 dan 2 (Ujian Kemampuan Berbahasa
Jepang Level 3 dan 2).
1.9 Bahasa Jepang Bisnis I-II
Kemampuan untuk memahami dan
menggunakan bentuk-bentuk kalimat bahasa
Jepang bisnis tingkat dasar, dan dapat
berkomunikasi dengan dapat berkomunikasi
dengan dapat berkomunikasi dengan bahasa
Jepang bisnis secara tertulis maupun lisan
dalam kalimat sederhana
2. Kesusastraan Jepang
2.1 Kesusastraan Jepang (Nihon Bungaku)
Kemampuan memahami pengetahuan dasar
kesusastraan Jepang secara historis, terbentuknya
kesusastraan Jepang serta perkembangan bentuk
puisi, prosa dan drama Jepang.
2.2 Kritik Sastra Jepang (Nihon Bungaku Hyoron)
Mampu memahami aliran-aliran , teori-teori
sastra dan mengaplikasikannya pada karya sastra
jepang
36
2.3 Telaah Karya Sastra Jepang (Nihonm Bungaku
Sakuhin Enshu)
Mampu mengaplikasikan teori teori sastra dalam
penelitian karya sastra Jepang modern dan
kontemporer
3. Kebudayaan Jepang
3.1
Sejarah Jepang (Nihonshi)
Mampu memahami periodisasi sejarah Jepang,
peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam setiap
periode beserta aspek-aspek politik ,sosial dan
budaya yang melatarinya
√ √
3.2
Masyarakat dan Kebudayaan Jepang (Nihon
Shakai Bunka)
Mampu memaparkan pengetahuan kebudayaan
Jepang tradisional dan kontemporer sesuai
dengan kaidah kebudayaan Jepang yang
dipelajari
√ √ √
3.3
Pemahaman Lintas Budaya (Bunka Sogo Rikai)
Mampu memahami perbedaan konsep dan nilai
budaya Jepang, Indonesia, Amerika, Australia,
dan Inggris
√ √
3.4
Budaya Populer Jepang (Nihon Taisaku Bunka)
Mampu mencermati dan memahami isu-isu
budaya yang berkembang di masyarakat dan
menjadikannya sebagai objek penelitian budaya
4. Linguistik Jepang
4.1 Linguistik Bahasa Jepang I-II
√ √ √
37
4.2 Sosiolinguistik Bahasa Jepang
√ √ √
4.3 Pragmatik Bahasa Jepang
5. Terjemahan bahasa Jepang – Indonesia dan sebaliknya
5.1 Terjemahan Jepang-Indonesia I-II
√ √ √ √
5.2 Terjemahan Indonesia Jepang
√ √ √
5.3 Terjemahan Karya Sastra Kotemporer Jepang &
Subtitle √ √ √
6.1 Metodologi Penelitian Bahasa, Sastra dan
Budaya
√ √ √
6.2 Seminar Praskripsi
√ √ √
6.3 Skripsi (Tugas Akhir) √ √ √ √
7. Kewira usahaan
7.1 Merancang sistem jaringan usaha yang
berhubungan dengan kejepangan dan melakukan
pengelolaan secara kontinu. Serta mampu
menerapkan etos kerja dan pola pikir budaya
jepang dalam dunia usaha yg berkaitan dengan
kejepangan
√ √ √
8. Kecakapan Hidup (Success Skills)
8.1 Persiapan JLPT N3
.
√
8.2
Japanese for Purpose I-II-III
( Metode Pengajaran bahasa Jepang, Bahasa
Jepang Keperawatan dan Bahasa Jepang
Kepariwisataan)
√ √ √ √
8.3 TOEFL Preparation I-II
√ √ √ √
8.4 Dasar-dasar Filsafat dan Logika √ √
38
.
8.5 Filsafat Bahasa
√ √
8.6 Bahasa Italia Praktis I- II
. √ √ √
8.7 Bahasa Korea Praktis I – II
√ √ √
8.8 Praktek Kerja Lapangan
√ √
9. Karakter dan Integritas
9.1
Pendidikan Agama
Mampu menerapkan prinsip-prinsip ketuhanan
Yang Maha Esa dalam upaya pengembangan
pribadi yang unggul di masyarakat dengan
mengamalkan IPTEK.
√
9.2
Bahasa Indonesia
Mampu membuat laporan dan tulisan ilmiah
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan
benar.
√
9.3 Pendidikan Kewarganegaraan
√
9.4 Pancasila
√
9.5
English TOEFL
Mampu berkomunikasi dengan bahasa Inggris
sebagai upaya memperkenalkan jati diri bangsa
Indonesia dalam koridor pengembangan karir
rofessional.
√ √
9.6
Pendidikan Antikorupsi
Mampu menjadi agen perubahan bangsa dalam
upaya pemberantasan korupsi dan narkoba.
√ √
9.6
Konservasi Alam dan Lingkungan
Mampu menerapkan prinsip kesadaran
lingkungan hidup dalam kehidupan sehari-hari.
39
9.7
Olah Raga/Seni
Mampu menguasai salah satu cabang olahraga
atau kesenian yang berorientasi pada prestasi
nasional.
Capaian Pembelajaran
Capaian Pembelajaran
Penguasaan
Pengetahuan
Ketrampilan
Khusus
1 2 3 1 2 3
Ranah Topik
V V V
V V
V V
V V
V
Ranah Topik
V V V
V V V
V V V
V V
V V
V
Ranah Topik
1.1 V V V
1.2 V V V
1.3 V V V V
1.4 V V V V
1.5 V V V V
40
1.6 V V V V
1.7 V V V V
1.8 V V V
1.9 V V V
1.10 V V V V
1.11 V V V V
1.12 V V V V
1.13 V V V V
1.14 V V V V
1.15 V V V
1.16 V V V
1.17 V V V V
1.18 V V V V
1.19 V V V V
Ranah Topik
1.1 V V V
1.2 V V V
Ranah Topik
1.1 V V
1.2 V V
1.3 V V
41
1.4 V V
1.5 V V
Ranah Topik
1.1 V V
1.2 V V
1.3 V V
1.4 V V
1.5 V V
1.6 V V
1.7 V V
Ranah Topik
1.1 V V V
1.2 V V V
1.3 V V V
Ranah Topik
1.1 V
1.2 V
1.3 V V V
1.4
V
Ranah Topik Karakter, Integritas dan Soft skill
1.1 Mampu menerapkan prinsip-prinsip ketuhanan
Yang Maha Esa dalam upaya pengembangan
pribadi yang unggul di masyarakat dengan
menguasai, mengamalkan, dan mengembangkan
IPTEK.
V
1.2 Mampu berkomunikasi dengan bahasa Inggris
sebagai upaya memperkenalkan jati diri bangsa
Indonesia dalam koridor pengembangan karir
profesional.
V
1.3 Mampu mengembangkan bahasa Indonesia
sebagai bahasa akademik dan saintifik serta
mampu mendayagunakannya sebagai penunjang
kemampuan berkomunikasi di dunia kerja.
V
1.4 Mampu mengembangkan kemampuan soft-skill
sebagai kecakapan hidup (life skill) yang V
42
berorientasi pada pengembangan pribadi yang
sukses di dunia kerja dan masyarakat.
1.5 Mampu menerapkan prinsip-prinsip berwirausaha
dengan memanfaatkan peluang bisnis berbasis
pada core bidang keilmuan.
V V
1.6 Bagi yang memiliki talenta di bidang olahraga
dan/atau seni adalah mampu
menumbuhkembangkan bakat olahraga dan/atau
seni untuk menunjang prestasi soft-skill
V
1.7 Mampu menerapkan prinsip kesadaran
lingkungan hidup dalam konteks pengembangan
karir profesional.
V
1.8 Mampu bekerja professional yang jujur, tidak
korupsi dan tidak menyalahgunakan narkoba. V
1.9 Mampu bersikap sebagai cendekiawan dengan
senantiasa menegakkan kode etik ilmiah dalam
kegiatan diseminasi dan publikasi.
V
Sebagaimana ditunjukkan pada Tabel 7.2, jumlah total pencapaian pembelajaran untuk
menghasilkan profil lulusan dari Prodi Sastra Jepang adalah 48 buah. Capaian
pembelajaran yang dirumuskan mengacu ke ranah topik keilmuan tersebut selanjutnya
menjadi acuan dalam mendesain RPS (Rancangan Pembelajaran Semester) untuk setiap
mata kuliah.
VIII. Bobot Mata Kuliah
Dengan telah diturunkannya mata kuliah yang memiliki relevansi dengan
kelompok ranah topik dalam membentuk profil lulusan, selanjutnya adalah dilakukan
pembobotan SKS untuk setiap mata kuliah di sebaran semester. Pembobotan SKS untuk
setiap mata kuliah tersebut menggunakan acuan 4 L yakni Learning to Know, Learning
to Do, Learning to Be dan Learning to Live Together. Setiap mata kuliah yang telah
ditetapkan capaian pembelajarannya sebagaimana pada Tabel 4.3 diukur dengan ke
empat parameter tersebut sebagai kuantisasi tingkat kedalaman. Selanjutnya topik-topik
dalam setiap mata kuliah yang dirancang atau ditetapkan diukur sebagai tingkat
keluasan. Dari hasil pengukuran kedalaman dan keluasan tersebut dihasilkan
pembobotan untuk setiap mata kuliah, sebagaimana ditunjukkan pada Tabel. 8.1.
Sehingga body knowledge dari KPT KKNI yang tersusun atas kelompok mata kuliah
43
universitas dan prodi Sastra Jepang merupakan perencanaan pencapaian learning
outcome yang terstruktur dan mengakuisisi keunikan dari Prodi dan Universitas
Nasional
44
Penentuan Bobot SKS setiap mata kuliah memperhatikan faktor keluasan dan kedalaman, sebagaimana Tabel dibawah ini:
Tabel 8.1 Pembobotan mata kuliah mengacu pada 4 L.
1. Matakuliah Universitas
KODE NAMA MATAKULIAH Learning
to Know
Learning
to Do
Learning
to Be
Learning
to Live
Together
Kedalaman Keluasan
Bobot SKS =
Keluasan x
Kedalaman
1700000101 Pendidikan Kewarganegaraan √ √ 1 2 2
1700000102 Bahasa Indonesia √ √ 1 2 2
1700000103 Agama √ √ 1 2 2
17 Pancasila
2
1700000108 English Language/TOEFL √ √ 1 2 2
1700000104 Olahraga/Seni √ √ 1 2 2
1700000105 Pendidikan Anti korupsi √ √ 1 2 2
1700000106 Konservasi Alam dan Lingkungan √ √ 1 2 2
1700000107 Kewirausahaan √ √ 1 2 2
45
2. Mata kuliah Program Studi Sastra Jepang
KODE NAMA MATAKULIAH Learning
to Know
Learning
to Do
Learning
to Be
Learning
to Live
Together
Kedalaman Keluasan
Bobot SKS =
Kedalaman
Keluasan
1703032101 Tata Bahasa Jepang I (Bunpo I) √ √ √ √ 2 2 4
1703032202 Tata Bahasa Jepang II (Bunpo II) √ √ √ √ 2 2 4
1703032303 Tata Bahasa Jepang III (Bunpo III) √ √ √ √ 2 2 4
1703032404 Tata Bahasa Jepang IV (Bunpo IV) √ √ 2 2 4
1703032505 Tata Bahasa Jepang V (Bunpo V) √ √ 2 2 4
1703032606 Tata Bahasa Jepang VI (Bunpo VI) √ √ 2 2 4
1703032107 Percakapan Bahasa Jepang I (Kaiwa I) √ √ 1 1 2
1703032208 Percakapan Bahasa Jepang II (Kaiwa II) √ √ √ √ 1 1 2
1703032309 Percakapan Bahasa Jepang III (Kaiwa
III) √ √ √ √ 1 1 2
1703032410 Percakapan Bahasa Jepang IV (Kaiwa
IV) √ √ 1 1 2
1703032511 Percakapan Bahasa Jepang V (Kaiwa V) √ √ 1 1 2
1703032612 Percakapan Bahasa Jepang VI (Kaiwa
VI) √ √ 1 1 2
46
1703032713 Percakapan Bahasa Jepang VII (Kaiwa
VII) √ √ √ √ 1 1 2
1703032814 Percakapan Bahasa Jepang VIII (Kaiwa
VIII) √ √ 1 1 2
1703032115 Aksara Jepang I (Kana + Kanji I) √ √ 1 1 2
1703032216 Aksara Jepang II (KanjiII) √ √ 1 1 2
1703032317 Aksara Jepang III (Kanji III) √ √ 1 1 2
1703032418 Aksara Jepang IV (KanjiIV ) √ √ √ √ 1 1 2
1703032519 Aksara Jepang V (KanjiVI) √ √ 1 1 2
1703032620 Aksara Jepang VI (Kanji VI ) √ √ √ 1 1 2
1703032121 Menyimak Bahasa Jepang I (ChokaiI) √ √ √ √ 1 1 2
1703032222 Menyimak Bahasa Jepang II (Chokai II) √ √ √ 1 1 2
1703032323 Menyimak Bahasa Jepang III (Chokai
III) √ √ 1 1 2
1703032424 Menyimak Bahasa Jepang IV (Chokai
IV) √ √ 1 1 2
1703032325 Pemahaman Teks Tertulis I (Dokkai I) √ √ 1 1 2
1703032426 Pemahaman Teks Tertulis II (Dokkai II) √ √ 1 1 2
47
1703032527 Pemahaman Teks Tertulis III (Dokkai
III) √ √ 1 1 2
1703032628 Pemahaman Teks Tertulis IV (Dokkai
IV) √ √ 1 1 2
1703032329 Mengarang Bahasa Jepang I (Sakubun I) √ √ 1 1 2
1703032430 Mengarang Bahasa Jepang II (Sakubun
II) √ √ 1 1 2
1703032431 Terjemahan Jepang-Indonesia I
(Nihongo-Indoneshiago Hon’yaku I) √ √ 1 1 2
1703032532 Terjemahan Jepang-Indonesia II
(Nihongo-Indoneshiago Hon’yaku II) √ √ √ 1 1 2
1703032733 Terjemahan Indonesia-Jepang
(Indoneshiago-Nihongo Hon’yaku ) √ √ √ 1 1 2
1703032734 Terjemahan Karya Sastra Kontemporer
Jepang & Subtitle (Genzai
Nihonbungaku Sakuhin Subutaitoru
Hon’yaku)
√ √ √ √ 1 1 2
1703032135 Linguistik Bahasa Jepang I (Nihongo
Gengogaku I) √ √ 1 1 2
1703032236 Linguistik Bahasa Jepang II (Nihongo
Gengogaku II) √ √ √ 1 1 2
48
1703032537 Sosiolinguistik Bahasa Jepang (Nihongo
Shakaigengogaku) √ √ 1 1 2
1703032638 Pragmatik Bahasa Jepang (Nihongo
Goyoron) √ √ 1 1 2
1703032139 Kesusastraan Jepang (Nihon Bungaku) √ √ 1 1 2
1703032540 Kritik Sastra Jepang (Nihon Bungaku
Hyoron) √ √ 1 1 2
1703032641 Telaah Karya Sastra Jepang (Nihon
Bungaku Sakuhin Enshu) √ √ √ 1 1 2
1703032142 Sejarah Jepang (Nihonshi)
1703032143 Masyarakat dan Kebudayaan Jepang (Nihon Shakai Bunka)
1703032244 Pemahaman Lintas Budaya (Bunka Sogo Rikai)
1703032745 Bahasa Jepang Bisnis I (Bijinesu Nihongo I) √ √ 1 1 2
1703032846 Bahasa Jepang Bisnis II (Bijinesu Nihongo II) √ √ 1 1 2
1703032747 Korespondensi Bahasa Jepang (Nihongo Buntsu) √ √ 1 1 2
1703032548 Pendalaman Bahasa Jepang I (Nihongo √ √ 1 1 2
49
Enshu I)
1703032649 Pendalaman Bahasa Jepang II (Nihongo Enshu II) √ √ 1 1 2
1703022450 Bahasa Inggris Persiapan TOEFL I
(TOEFL Taisaku I) √ √ 1 1 2
1703022551 Bahasa Inggris Persiapan TOEFL II
(TOEFL Taisaku II) √ √ 1 1 2
1703032652 Metodologi Penelitian Bahasa, Sastra,
dan Budaya (Gengo, Bungaku, Bunka
Kenkyu Hohoron) √ √ √ 1 1 2
1703032753 Seminar Pra Skripsi (Ronbun Enshu) √ √ 1 1 2
1703032854 Skripsi (Sotsuron) √ √ 3 3 6
1703033301 Japanese for Purpose I
( Metode Pengajaran Bahasa
Jepang ) **
√ √ √ √ 1 1 2
1703033702 Japanese for Purpose II
(Bahasa Jepang keperawatan )
**
1703033803 Japanese for Purpose III
(Bahasa Jepang kepariwisataan)
**
50
1703033504 Persiapan JLPT N3**
Budaya Populer Jepang
(Nihon Taishu Bunka ) ** √ √ 1 1 2
Praktik Kerja Lapangan
(Intanshippu)** √ √ 1 1 2
1703033705 Bahasa Itali Praktis I (kankokugo I)** √ √ 1 1 2
1703033706 Bahasa Itali Praktis II (kankokugo II)** √ √ 1 1 2
1703043507 Bahasa Korea Praktis I** √
2
1703043608 Bahasa Korea Praktis II** √
2
1703013511 Kemahiran Menulis (Raitingu
Sukiiru)** √ √ 1 1 2
1703013612 Penulisan Kreatif (Kureatibu
Raitingu)** √ √ 1 1 2
1703053313 Aplikasi Manajemen Perkantoran ** √ √ 1 1 2
1703044201 Dasar-dasar Filsafat dan Logika
(Tetsugaku Ronrigaku Kiso) √ √ 1 1 2
1703044202 Filsafat Bahasa (Gengo Testugaku)** √ √ 1 1 2
51
FAKULTAS SASTRA
UNIVERSITAS NASIONAL
DESKRIPSI MATA KULIAH
PROGRAM STUDI : SASTRA JEPANG
SEMESTER : GANJIL
SEMESTER I
NO. KODE MATA
KULIAH NAMA MATA KULIAH DESKRIPSI MATA KULIAH
1 1703032101 Tata Bahasa Jepang I (Bunpo
I)
Mata kuliah ini berisi tentang deskripsi pola-pola kalimat sederhana yang berpredikat
nomina, adjektiva dan verba, perubahan adjektiva dan verba, serta penggunaan
kalimat tersebut dalam konteks yang tepat, khususnya dalam situasi formal.
2
Percakapan Bahasa Jepang I
(Kaiwa I)
Mata kuliah Percakapan Bahasa Jepang I berisi keterampilan berbicara tingkat dasar
dalam situasi formal dengan menggunakan kalimat sederhana yang menekankan pada
perubahan verba dan penggunaannya dalam percakapan sehari-hari.
3 Aksara Jepang I (Kana +
Kanji I)
Mata kuliah ini berisi pengenalan dan deskripsi sistem orthografi Jepang, yang
meliputi huruf hiragana, katakana, dan kanji yang digunakan secara bersamaan dalam
bahasa Jepang. Huruf hiragana dan katakana masing-masing berjumlah 120 buah.
Sementara, huruf kanjinya berjumlah 120 buah beserta varian-variannya, yang terdiri
atas jumlah struk, akar kanji, cara baca, makna dan kata bentukannya, serta
52
penggunaannya dalam konteks kalimat yang tepat.
4
Menyimak Bahasa Jepang I
(Chokai I)
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah keterampilan mendengar tingkat pemula yang
meliputi penggunaan kalimat-kalimat sederhana, yang berpredikat nomina, verba, dan
ajektiva serta ungkapan sehari-hari, seperti ungkapan salam, permintaan maaf, terima
kasih dalam bahasa Jepang dengan didukung oleh media audio visual.
5 Linguistik Bahasa Jepang I
(Nihongo Gengogaku I)
Mata kuliah ini berisi pengenalan secara umum tentang hakikat bahasa sebagai objek
kajian linguistik pembidangan ilmu linguistik yang mencakup (1) linguistik murni,
termasuk di dalamnya bidang fonologi, morfologi, sintaksis, dan semantik, (2)
linguistik interdisipliner seperti sosiolinguistik, dan (3) linguistik terapan seperti
pragmatik dan pengajaran bahasa. Dari pembidangan tersebut, sistem bunyi bahasa
yang termasuk dalam kajian bidang fonologi dan tata bentukan kata yang merupakan
objek kajian morfologi.
6 Kemahiran Menulis (Raitingu
Sukiiru)**
Menginduk Prodi Sastra Indonesia
Mata kuliah ini berisi tentang teori penulisan dengan jenis paparan deskriptif,
ekspositoris, argumentatif, naratif, dan persuasif, kritis tipe, gaya, dan tata permainan
bahasa tulis terkait dengan dunia akademik dan dunia profesi, penulisan ditinjau dari
tipe, gaya, dan tata permainannya, pertalian erat antara tindak penulisan dan etika
ilmiah.
7 Masyarakat dan Kebudayaan
Jepang (Nihon Shakai Bunka)
Mata kuliah ini berisi pengenalan secara umum tentang budaya Jepang, tradisi,
masyarakat serta pendidikan di sekolah Jepang, sehingga mahasiswa mampu
menjelaskan, menguraikan dalam suatu presentasi atau tulisan. Konsep masyarakat
tradisional, perubahan konsep tradisonal menjadi modern, masyarakat Jepang modern.
Konsep nilai-nilai budaya tradisional dan modern.
53
8 Sejarah Jepang (Nihonshi)
Mata kuliah ini berisi tentang pengenalan dan deskripsi periodisasi sejarah Jepang
meliputi jaman Kuno (古代時代), jaman Heian (平安時代), jaman Pertengahan (中世
時代), jaman Pramodern 近世時代 ), dan jaman Modern (近代時代) dengan disertai
aspek-aspek politik, sosial, dan budaya yang terjadi dalam setiap peristiwa sejarah
setiap periode tersebut di atas.
SEMESTER III
NO. KODE MATA
KULIAH NAMA MATA KULIAH DESKRIPSI MATA KULIAH
1 1703032303 Tata Bahasa Jepang III
(Bunpo III)
Mata kuliah yang merupakan kelanjutan dari Tata Bahasa Jepang II ini berisi tentang
deskripsi lanjutan pola kalimat kompleks tingkat awal yang digunakan tidak hanya
dalam situasi formal tetapi juga situasi tidak formal. Selain itu, berisi juga kalimat
yang menyatakan honorifik beserta penggunaannya dalam konteks yang tepat.
2 1703032309
Percakapan Bahasa Jepang III
(Kaiwa III)
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah lanjutan dari mata kuliah Percakapan Bahasa
Jepang II yang berisi keterampilan berbicara tingkat dasar dalam situasi formal dan
tidak formal dengan menggunakan kalimat sederhana dan kompleks dalam percakapan
sehari-hari.
3 1703032317 Aksara Jepang III (Kanji III)
Mata kuliah ini adalah kelanjutan mata kuliah Aksara Jepang II berisi deskripsi huruf
kanji seperti yang berkaitan dengan nama daerah, hobi, pekerjaan, dan pernikahan.
Jumlah karakter kanji yang dipelajari lebih kurang 150 buah beserta varian-variannya
yang mencakup mencakupi struk, akar kanji, cara baca, makna, dan kata bentukannya,
serta cara penggunaannya dalam konteks kalimat yang tepat.
54
4 1703032323
Menyimak Bahasa Jepang III
(Chokai III)
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah lanjutan dari mata kuliah Menyimak II yang
berisi tentang praktik penggunaan kalimat kompleks dalam situasi formal dan tidak
formal dengan menggunakan media audio visual.
5 1703032325 Pemahaman Teks Tertulis I
(Dokkai I)
Mata kuliah ini berisi pembahasan beragam teks yang berkaitan dengan topik tertentu,
seperti kebudayaan Jepang, meliputi upacara tahun baru di Jepang, hanami, kembang
api di musim panas, dan pemandian air panas, pembahasan kosa kata dan ungkapan
yang menyertainya.
6 1703032329
Mengarang Bahasa Jepang I
(Sakubun I)
Mata kuliah ini berisi deskripsi cara membuat tulisan dalam bahasa Jepang tingkat
dasar mulai dari penggunaan ungkapan dan pola kalimat, pemilihan kata, ki-sho-ten-
ketsu, dan penentuan topik, seperti aktivitas keseharian, hobi, tempat tinggal, dan
keluarga beserta praktik penulisannya.
7 1703043113 Bahasa Italia I (Kankokugo
I)**
Mata kuliah yang berisi deskripsi dan penjelasan pola kalimat sederhana bahasa italia
tingkat dasar yang penekanannya pada verba dan perubahannya, dilengkapi dengan
pengenalan kosa-kata dan ungkapan yang digunakan dalam percakapan sehari-hari
8
1708020205
Aplikasi Manajemen
Perkantoran**
Menginduk Program Studi Sistem Informasi
Mata kuliah ini membahas tentang pembuatan dokumen dengan Mirosoft Word,
pembuatan lembar kerja dengan Mirosoft Excel, pembuatan laporan dan database
menggunakan Mirosoft Accsess serta pembuatan persentasi dalam Mirosoft Power
Point.
55
9
1703033807 Japanese for Purpose I
( Metode Pengajaran Bahasa
Jepang )
***
Mata kuliah ini berisi pengenalan secara umum beragam metode yang digunakan
dalam pengajaran bahasa, seperti audio lingual, metode komunikatif, dan metode
learning community, teknik yang lazim menyertai ketiga metode tersebut, kelebihan
dan kekurangannya, dan penerapannya dalam bentuk micro teaching.
SEMESTER V
NO. KODE MATA
KULIAH NAMA MATA KULIAH DESKRIPSI MATA KULIAH
1 1703032505 Tata Bahasa Jepang V (Bunpo
V)
Mata kuliah ini merupakan kelanjutan dari Tata Bahasa Jepang IV yang berisi
deskripsi pola kalimat kompleks secara lebih mendalam dalam berbagai konteks
penggunaan.
2 1703032511
Percakapan Bahasa Jepang V
(Kaiwa V)
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah lanjutan dari mata kuliah Percakapan Bahasa
Jepang IV yang berisi keterampilan berbicara tingkat menengah awal dalam situasi
formal dan tidak formal dengan menggunakan kalimat sederhana dan kalimat
kompleks dalam konteks tertentu, seperti yang berkaitan dengan penggunaan fasilitas
umum.
3 1703032519 Aksara Jepang V (Kanji V)
Mata kuliah ini adalah kelanjutan mata kuliah Aksara Jepang IV berisi deskripsi huruf
kanji yang berkaitan dengan tema kanji no nakama, hantaigo no kanji, dan kango no
doushi. Karakter kanji yang dipelajari lebih kurang 150 buah beserta varian-variannya
yang mencakup cara baca, makna, kata bentukannya, sinonim, serta cara
penggunaannya dalam konteks yang tepat.
56
4 1703032527 Pemahaman Teks Tertulis III
(Dokkai III)
Mata kuliah ini adalah kelanjutan mata kuliah Pemahaman Teks Tertulis II yang berisi
pembahasan topik, kosa kata, dan ungkapan yang terdapat dalam teks tingkat
menengah lanjut.
5 1703032540 Kritik Sastra Jepang (Nihon
Bungaku Hyoron)
Mata kuliah ini berisi deskripsi secara umum tentang berbagai teori sastra, di
antaranya strukturalisme, Semiotika, sosiologi sastra, psikologi sastra, feminisme, dan
multikulturalisme yang dapat digunakan untuk menganalisis karya-karya sastra baik
puisi, prosa, maupun drama.
6 1703032532
Terjemahan bahasa Jepang –
Indonesia II (Nihongo-
Indoneshiago Hon’yaku I) 2
sks)
Mata kuliah ini merupakan kelanjutan dari mata kuliah Terjemahan Bahasa Jepang –
Indonesia I berisi deskripsi beragam teknik penerjemahan dan penerapannya dalam
teks tingkat dasar dan menengah.
7 1703032538 Sosiolinguistik Bahasa Jepang
(Nihongo Shakaigengogaku)
Mata kuliah ini berisi deskripsi dan penjelasan tentang hubungan antara bahasa dengan
penggunanya, yang meliputi variasi bahasa dan bilingualisme. Variasi bahasa
diklasifikasikan berdasarkan letak geografis, usia, jenis kelamin, pekerjaan, status
sosial, media yang digunakan.
8 1703023503
Bahasa Inggris Persiapan
TOEFL II (TOEFL Taisaku
II)
Menginduk Program Studi Sastra Inggris
Mata kuliah kelanjutan dari TOEFL Preparation I (Persiapan TOEFL I) yang
memberikan orientasi umum bagi mahasiswa terhadap TOEFL dan juga review pada
skill-skill akademik tingkat lanjut, yaitu listening, speaking, reading, writing dan
structure yang dibutuhkan mahasiswa dalam menjawab pertanyaan soal-soal TOEFL
dan strategi-strategi dalam mengikuti tes yang bertujuan membantu mahasiswa
57
meningkatkan skor TOEFL.
9 1703033509 Pendalaman Bahasa Jepang I
(Nihongo Enshu I)
Mata kuliah ini berisi pendalaman bahasa Jepang berupa penerapan metode, strategi,
dan teknik untuk menghadapi ujian Noken 3 (Ujian Kemampuan Berbahasa Jepang
Level 3), yang terdiri dari Pengetahuan Huruf Kanji, Kosa-kata, Tata Bahasa,
Pemahaman Teks dan menyimak.
Persiapan JLPT N3
Mendemonstrasikan kemampuan komunikasi lisan dan tulisan yang berkaitan dengan
aspek teknis dan nonteknis.
SEMESTER VII
NO. KODE MATA
KULIAH NAMA MATA KULIAH DESKRIPSI MATA KULIAH
1 1703032713
Percakapan Bahasa Jepang
VII (Kaiwa VII)
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah lanjutan dari mata kuliah Percakapan Bahasa
Jepang VI yang berisi keterampilan berbicara tingkat lanjut yang diwujudkan dalam
bentuk wawancara dan presentasi berkenaan dengan tema tertentu, seperti kehidupan
sehari-hari
58
2
1703032734
Terjemahan Bahasa Indonesia
Jepang (Indoneshiago-
Nihongo Hon’yaku)
Mata kuliah ini berisi penerapan metode, strategi, dan teknik penerjemahan dalam teks
bahasa Indonesia yang sederhana, seperti teks sosial.
3 1703032735
Terjemahan Karya Sastra
Kontemporer dan Subtitle
(Genzai Nihonbungaku
Sakuhin Subutaitoru
Hon’yaku)
Mata kuliah ini berisi penerapan metode, strategi, dan teknik penerjemahan dalam
karya sastra kontemporer yang pendek dan subtitle film-film modern.
4 1703033703 Korespondensi Bahasa Jepang
(Nihongo Buntsu)
Mata kuliah ini berisi deskripsi tentang jenis surat formal yang bersifat manual atau
elektronik, bentuk surat, ungkapan dalam surat, seperti bagian pembuka, isi, dan
penutup beserta praktik penerapannya secara langsung baik.
5 1703033705
Seminar Praskripsi (Ronbun
Enshu)
Mata kuliah ini berisi praktik penyusunan proposal penelitian dalam bidang linguistik,
sastra, atau pun budaya sesuai dengan minat masing-masing dilandasi oleh metode
ilmiah beserta praktik presentasinya secara individual.
6 1703033701
Bahasa Jepang Bisnis I
(Bijinesu Nihongo I)
Mata kuliah ini berisi deskripsi dan penjelasan tentang tata cara dan etika berbisnis
dengan orang Jepang, etos kerja orang Jepang, dan ragam bahasa yang digunakan
dalam berbisnis, yang mencakup ungkapan dan ragam honorifik serta penerapannya.
59
7 1703033710 Praktik Kerja Lapangan
(Intanshippu)***
Mata kuliah ini berisi praktik penggunaan bahasa Jepang dan penerapan nilai-nilai
budaya yang sudah dipelajari di dunia kerja, dalam hal ini adalah perusahaan Jepang
yang ada di Jakarta.
8 1703033712 Budaya Populer Jepang
(Nihon Taishu Bunka)***
Berisi tentang deskripsi dan penjelasan produk budaya populer Jepang,seperti animasi,manga
(komik), game, cosplay, musik (karaoke), cosplay, harajuku style beserta fenomena yang
melatari kemunculannya.
9
1703043216 Bahasa Korea Praktis II
( Kankokugo I)**
Menginduk Program Studi Bahasa Korea
Mata kuliah ini merupakan lanjutan dari mata kuliah Bahasa Korea Praktis I yang berisi
deskripsi dan penjelasan kalimat sederhana yang menekan pada perubahan kala dalam
verba, dilengkapi dengan kosa-kata dan ungkapan yang dilakukan dalam percakapan
sehari-hari.
60
FAKULTAS SASTRA
UNIVERSITAS NASIONAL
DESKRIPSI MATA KULIAH
PROGRAM STUDI : SASTRA JEPANG
SEMESTER : GENAP
SEMESTER II
NO. KODE MATA
KULIAH
NAMA MATA
KULIAH DESKRIPSI MATA KULIAH
1 1703032202 Tata Bahasa Jepang II
(Bunpo II)
Mata kuliah ini merupakan kelanjutan mata kuliah Tata Bahasa Jepang I yang berisi
tentang deskripsi lanjutan pola-pola kalimat yang sederhana dan kalimat kompleks
tingkat awal serta penggunaan kalimat tersebut dalam konteks yang tepat, khususnya
dalam situasi formal.
2 1703032208 Percakapan Bahasa
Jepang II (Kaiwa II)
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah lanjutan dari mata kuliah Percakapan Bahasa
Jepang I yang berisi keterampilan berbicara tingkat dasar dalam situasi formal dengan
menggunakan kalimat sederhana yang menekankan pada perubahan verba dan
penggunaannya dalam percakapan sehari-hari.
61
3 1703032216 Aksara Jepang II (Kanji
II)
Mata kuliah ini merupakan kelanjutan mata kuliah Aksara Jepang I berisi deskripsi
huruf kanji dasar seperti yang berkaitan dengan musim, transportasi, dan lingkungan
sekolah. Jumlah kanji yang dipelajari lebih kurang sebanyak 120 buah beserta varian-
variannya yang mencakup jumlah struk, akar kanji, cara baca, makna, kata
bentukannya, dan cara penggunaannya dalam konteks yang tepat.
4
1703032222
Menyimak Bahasa Jepang
II (Chokai II)
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah lanjutan dari mata kuliah Menyimak Bahasa
Jepang I yang berisi tentang praktik penggunaan kalimat-kalimat sederhana dengan
penekanan pada perubahan verba dalam situasi formal dengan didukung oleh media
audio visual.
5 1703032237
Linguistik Bahasa Jepang
II (Nihongo Gengogaku
II)
Mata kuliah ini merupakan kelanjutan dari mata kuliah Linguistik Bahasa Jepang I
yang berisi deskripsi bidang sintaksis dan semantik. Bidang sintaksis mencakup unsur
dan kaidah pembentukan kalimat, jenis kalimat, fungsi sintaksis, dan kategori
gramatikal. Sementara bidang semantik berisi deskripsi makna sebagai objek
kajiannya, relasi makna yang meliputi sinonim, antonim, polisemi, homonim, serta
perubahan makna sebuah kata.
6 1703032139 Kesusatraan Jepang
(Nihon Bungaku)
Mata kuliah ini berisi ruang lingkup bidang kesusastraan secara universal, deskripsi
secara umum sejarah terbentuknya kesusastraan Jepang, periode-periode dalam
kesusastraan Jepang, dan pengenalan genre sastra yang muncul dalam kesusastraan
Jepang, meliputi genre puisi, prosa dan drama.
7 1703044201
Dasar-dasar Filsafat dan
Logika (Tetsugaku
Ronrigaku Kiso)
Menginduk Program Studi Sastra Indonesia
Mata kuliah ini berisi penjelasan tentang wawasan kebenaran ilmu pengetahuan
melalui perspektif ilmu filsafat, ilmu pengetahuan tidak bebas nilai, dan semua cabang
ilmu pengetahuan memiliki kedudukan yang sejajar.
62
8 1703045203
Pemahaman Lintas
Budaya (Bunka Sogo
Rikai)
Mata kuliah ini berisi pengenalan secara umum tentang keanekaragaman budaya di
dunia dan pemahaman terhadap nilai-nilai yang berlaku secara global.
SEMESTER IV
NO. KODE MATA
KULIAH
NAMA MATA
KULIAH DESKRIPSI MATA KULIAH
1 1703032404 Tata Bahasa Jepang IV
(Bunpo IV)
Mata kuliah ini merupakan kelanjutan mata kuliah Tata Bahasa Jepang III yang berisi
deskripsi pola kalimat kompleks yang lebih rumit, seperti permohonan, penawaran,
penolakan dalam situasi formal serta penggunaannya dalam konteks yang tepat.
2 1703032410 Percakapan Bahasa
Jepang IV (Kaiwa IV)
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah lanjutan dari mata kuliah Percakapan Bahasa
Jepang III yang berisi keterampilan berbicara tingkat menengah awal dalam situasi
formal dan tidak formal dengan menggunakan kalimat sederhana dan kalimat kompleks
disertai ragam honorifik dalam percakapan sehari-hari.
3 1703032418 Aksara Jepang IV (Kanji
IV)
Mata kuliah ini merupakan kelanjutan mata kuliah Aksara Jepang III berisi deskripsi
huruf kanji seperti yang berkaitan dengan peralatan yang digunakan dalam kehidupan
sehari-hari, istilah ekonomi, transportasi udara, dan kata kerja transitif/intransitif.
Jumlah kanji yang dipelajari lebih kurang 120 buah beserta varian-variannya.
63
4 1703032424 Menyimak Bahasa Jepang
IV (Chokai IV)
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah lanjutan dari mata kuliah Menyimak III yang
berisi praktik penggunaan kalimat yang lebih kompleks disertai dengan ragam
honorifik yang didukung oleh media audio visual.
5 1703032426 Pemahaman Teks Tertulis
II (Dokkai II)
Mata kuliah yang merupakan kelanjutan dari Pemahaman Teks Tertulis I ini berisi
pembahasan topik, kosa kata, dan ungkapan yang terdapat dalam teks tingkat
menengah, seperti kehidupan orang asing di Jepang, ofuro di Jepang, kehidupan di
kota besar, robot di Jepang, dan lain-lain.
6 1703032430 Mengarang Bahasa Jepang
II (Sakubun II)
Mata kuliah ini merupakan kelanjutan mata kuliah Mengarang Bahasa Jepang I berisi
praktik mengungkapkan ide dan gagasan dalam tulisan tentang topik tertentu, seperti
tahun baru di Jepang, masakan Jepang, pakaian tradisional Jepang dengan
menggunakan bahasa Jepang tingkat menengah.
7 1703032431
Terjemahan Bahasa
Jepang – Indonesia I
(Nihongo-Indoneshiago
Hon’yaku I)
Mata kuliah ini berisi deskripsi batasan penerjemahan, proses penerjemahan yang
meliputi metode, strategi penerjemahan dan penerapannya dalam teks yang sederhana.
8 1703023402
Bahasa Inggris Persiapan
TOEFL I (TOEFL
Taisaku I)
Menginduk Program Studi Sastra Inggris
Mata kuliah tingkat menengah yang membangun atau pun meningkatkan skill-skill
akademik, yaitu listening, speaking, reading, writing dan structure yang dibutuhkan
mahasiswa dalam menjawab pertanyaan soal-soal TOEFL dan strategi-strategi dalam
mengikuti tes yang bertujuan membantu mahasiswa meningkatkan skor TOEFL.
64
9 1703043214 Bahasa Italia Praktis II
(Itariago II)**
Mata kuliah ini merupakan kelanjutan mata kuliah Practical Italia I yang berisi
lanjutan deskripsi dan penjelasan kalimat sederhana yang menekan pada perubahan
kala dalam verba, dilengkapi dengan kosa-kata dan ungkapan yang dilakukan dalam
percakapan sehari-hari.
SEMESTER VI
NO. KODE MATA
KULIAH
NAMA MATA
KULIAH DESKRIPSI MATA KULIAH
1 1703032606 Tata Bahasa Jepang VI
(Bunpo VI)
Mata kuliah yang merupakan kelanjutan dari mata kuliah Tata Bahasa Jepang V ini
berisi pola kalimat kompleks secara lebih mendalam baik dari konteks penggunaannya
maupun variasi kosa kata yang terdapat dalam berbagai tema teks.
2 1703032612 Percakapan Bahasa
Jepang VI (Kaiwa VI)
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah lanjutan dari mata kuliah Percakapan Bahasa
Jepang V yang berisi keterampilan berbicara tingkat menengah lanjut dalam situasi
formal berkenaan dengan cara mengungkapkan keinginan, penawaran, permohonan
dan penolakan, pendapat, dan ketidaksetujuan
3 1703032620 Aksara Jepang VI (Kanji
VI)
Mata kuliah ini merupakan kelanjutan dari mata kuliah Aksara Jepang V, berisi
deskripsi huruf kanji yang berkaitan dengan douon no kanji, keisei moji, kango no
gokousei, dan ruigigo no kanji. Jumlah kanji yang dipelajari lebih kurang sebanyak 120
buah beserta varian-variannya.
4 1703032628 Pemahaman Teks Tertulis
IV (Dokkai IV) (2 sks)
Mata kuliah yang merupakan kelanjutan mata kuliah Pemahaman Teks Tertulis III ini
berisi pembahasan topik dalam beragam teks tingkat menengah, seperti tentang pilihan
65
dalam hidup, image terhadap warna, keinginan, impian disertai dengan kosakata dan
ungkapan dalam konteks tersebut.
5 1703033611
Pendalaman Bahasa
Jepang II (Nihongo Enshu
II)
Mata kuliah ini merupakan kelanjutan dari pendalaman bahasa Jepang I yang berisi
penerapan metode, strategi, dan teknik untuk menghadapi ujian Noken 2 (Ujian
Kemampuan Berbahasa Jepang Level 2), yang terdiri dari Pengetahuan Huruf Kanji,
Kosa-kata, Tata Bahasa, Pemahaman Teks dan menyimak, tetapi juga dalam lingkup
yang lebih luas, seperti dalam artikel surat kabar dan majalah serta dalam bentuk
lisannya.
6 1703032642
Telaah Karya Sastra
Jepang (Nihon Bungaku
Sakuhin Enshu)
Mata kuliah ini berisi kajian tentang karya-karya sastra Jepang modern dan
kontemporer secara intrinsik maupun ekstrinsik dengan menggunakan salah satu teori,
seperti psikologi sastra dan sosiologi sastra.
7 1703032638 Pragmatik Bahasa Jepang
(Nihongo Goyoron)
Mata kuliah ini berisi deskripsi dan penjelasan hubungan antara bahasa dengan tindak
tutur sebagai objek kajian ilmu pragmatik, kesantunan, implikatur, prinsip kerja sama
dan penerapannya dalam bahasa Jepang.
8 1703033604
Metodologi Penelitian
Bahasa, Sastra, dan
Budaya (Gengo, Bungaku,
Bunka Kenkyu Hohoron)
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah yang berisi batasan penelitian, jenis penelitian
yang sesuai dengan ilmu humaniora, langkah-langkah dalam penelitian, metode
ilmiah, kajian kepustakaan, sistem perujukan, penyusunan daftar pustaka, pembuatan
abstrak dan rancangan penyusunan proposal penelitian baik dalam bidang sastra,
budaya maupun linguistik sesuai minat.
66
9 1703013610 Penulisan Kreatif
(Kureatibu Raitingu)
Menginduk Program Studi Sastra Indonesia
Mata kuliah ini berisi tentang pengenalan secara umum tentang nilai kreativitas dalam
dunia tulis-menulis, khususnya penulisan karya sastra yang mengandung nilai etik dan
estetik.
10 1703044202 Filsafat Bahasa (Gengo
Tetsugaku)
Menginduk Program Studi Sastra Indonesia
Mata kuliah ini berisi tentang pengenalan konsep umum mengenai filsafat bahasa yang
mencakup pengertian, ruang lingkup, dan orientasi filsafat bahasa agar mahasiswa
mampu memahami dan menggunakan bahasa secara kritis dan etis terkait dengan
profesionalismenya.
11
1703043215 Bahasa Korea Praktis I
( Kankokugo I)**
Menginduk Program Studi Bahasa Korea
Mata kuliah ini berii deskripsi dan penjelasan kalimat sederhana yang menekan pada
perubahan kala dalam verba, dilengkapi dengan kosa-kata dan ungkapan yang
dilakukan dalam percakapan sehari-hari.
SEMESTER VIII
NO. KODE MATA
KULIAH
NAMA MATA
KULIAH DESKRIPSI MATA KULIAH
1 1703032814 Percakapan Bahasa
Jepang VIII (Kaiwa VIII)
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah lanjutan dari mata kuliah Percakapan Bahasa
Jepang VI I yang berisi keterampilan berbicara tingkat lanjut yang diwujudkan dalam
bentuk diskusi dengan tema tertentu, seperti masalah sosial dan budaya
67
2 1703033802 Bahasa Jepang Bisnis II
(Bijinesu Nihongo II)
Mata kuliah yang merupakan kelanjutan mata kuliah Bahasa Jepang Bisnis I ini berisi
praktik penggunaan ragam bahasa Jepang bisnis, seperti cara menelepon, mengundang,
memohon, menawarkan, menolak dan menyarankan dalam konteks bisnis.
3 1703033808
Japanese for spesial
Purpose II (Bahasa
Jepang kepariwisataan
(Kankoyo Nihongo)
Mata kuliah ini berisi pengenalan secara umum tentang teknik dan etika dalam memandu turis
dan pengetahuan dasar tentang nilai-nilai budaya Indonesia dan Jepang.
4 1703033806 Skripsi (Sotsuron) Mata kuliah ini merupakan laporan penelitian dalam bentuk skripsi yang merupakan aplikasi
teori teori yang relevan dengan objek penelitian dari salah satu bidang yang diminati yaitu ilmu
budaya, linguistik, dan sastra
Lampiran SK Rektor Nomor........Tahun 2017
4 DISTRIBUSI MATA KULIAH PERSEMESTER
PRODI SASTRA JEPANG FAKULTAS SASTRA UNAS 2017
Semester I NO KODE MATA KULIAH SKS PRASYARAT
1 1703032101 Tata Bahasa Jepang I (Bunpo I) √ 4
2 1703032107 Percakapan Bahasa Jepang I (Kaiwa I) 2
3 1703032115 Aksara Jepang I (Kana + Kanji I) 2
4 1703032121 Menyimak Bahasa Jepang I ( Chokai I) 2
5 1703032135 Linguistik Bahasa Jepang I (Nihongo Gengogaku I) 2
6 1703035143 Masyarakat dan Kebudayaan Jepang (Nihon Shakai Bunka) 2
7 1703035142 Sejarah Jepang (Nihonshi) 2
8 1703032139 Kesusastraan Jepang (Nihon Bungaku) 2
18
5
6 Semester II NO KODE MATA KULIAH SKS PRASYARAT
1 1703032202 Tata Bahasa Jepang II (Bunpo II) √ 4 Tata Bahasa Jepang I 2 1703032208 Percakapan Bahasa Jepang II (Kaiwa II) 2
3 1703032216 Aksara Jepang II (Kanji II) 2
4 1703032222 Menyimak Bahasa Jepang II ( Chokai II) 2
5 1703032236 Linguistik Bahasa Jepang II (Nihongo Gengogaku II) 2
6 17000101 Pendidikan Kewarganegaraan (Dotoku Rinri Kyoiku) 2
7 17000102 Bahasa Indonesia (Indonesiago) 2
8 1703013214 Dasar-dasar Filsafat dan Logika (Testugaku Ronrigaku Kiso)
2
9 1703032244 Pemahaman Lintas Budaya (Bunka Sogo Rikai) 2
20
7
8 Semester III NO KODE MATA KULIAH SKS PRASYARAT
1 1703032303 Tata Bahasa Jepang III (BunpoIII) 4 Tata Bhs Jep II
2 1703032309 Percakapan Bahasa Jepang III (Kaiwa III) 2
3 1703032317 Aksara Jepang III (Kanji III) 2
4 1703032323 Menyimak Bahasa Jepang III (Chokai III) 2
5 1703032325 Pemahaman Teks Tertulis I (Dokkai I) 2
6 1703032329 Mengarang Bahasa Jepang I (Sakubun I) 2
7 1703053309 Bahasa Itali Praktis I 2
8 1703053313 Aplikasi Manajemen Perkantoran
(Koodinator Prodi Sistim Informasi
2
9 17000109 Pendidikan Pancasila 2
10 17000103 Pendidikan Agama (Shukyo) 2
11 1703033301 Japanese for Spesific Purpose I
(Metode Pengajaran Bahasa Jepang ( Nihongo Kyojuho) **
2 Tata Bhs Jep II
24
9 10
11 Semester IV NO KODE MATA KULIAH SKS PRASYARAT
1 1703032404 Tata Bahasa Jepang IV (Bunpo IV) √ 4 Tata Bhs Jep III
2 1703032410 Percakapan Bahasa Jepang IV(Kaiwa IV) 2
3 1703032418 Aksara Jepang IV (Kanji IV) 2
4 1703032424 Menyimak Bahasa Jepang IV (Chokai IV) 2
5 1703032426 Pemahaman Teks Tertulis II (Dokkai II) 2
6 1703032430 Mengarang Bahasa Jepang II (Sakubun II) 2
7 1703032431 Terjemahan Jepang-Indonesia I (Nihongo-Indoneshiago Honyaku I)
2 Tata Bhs Jep III
8 1703023450 Bahasa Inggris Persiapan TOEFL I (TOEFL Taisaku I) 2
9 1703053410 Bahasa Itali Praktis II 2
10 17000105 Konservasi Alam dan Lingkungan (Kankyo Hogo Kyoiku)*
2
11 17000106 Pendidikan Anti Korupsi (Han’oshoku Kyoiku)* 2
12 17000104 Olah Raga / Seni (Taiiku/Gijutsu Kyoiku)* 2
22
69
Semester V NO KODE MATA KULIAH SKS PRASYARAT
1 1703032505 Tata Bahasa Jepang V (Bunpo V) √ 4 Tata Bhs Jep IV
2 1703032511 Percakapan Bahasa Jepang V (Kaiwa V) 2
3 1703032519 Aksara Jepang V (Kanji V) 2
4 1703032527 Pemahaman Teks Tertulis III (Dokkai III) 2
5 1703032540 Kritik Sastra Jepang ( Nihon Bungaku Hyoron) 2
6 1703032532 Terjemahan Jepang-Indonesia II (Nihongo-Indoneshiago Honyaku I)
2 Tata Bhs Jep III
7 1703032537 Sosiolinguistik Bahasa Jepang (Nihongo Shakaigengogaku)
2
8 1703023551 Bahasa Inggris Persiapan TOEFL II (TOEFL Taisaku II) 2
9 1703033548 Pendalaman Bahasa Jepang I (Nihongo Enshu I ) 2 Tata Bhs Jep III
10 1703043507 Bahasa Korea Praktis I (Kankokugo I ) ** 2
11 1703043504 Persiapan JLPT N3 ** 2
12 1703013511 Kemahiran Menulis (Raitingu Sukiiru)** 2
24
Semester VI NO KODE MATA KULIAH SKS PRASYARAT
1 1703032606 Tata Bahasa Jepang VI (Bunpo VI) √ 4 Tata Bhs Jep V
2 1703032612 Percakapan Bahasa Jepang VI (Kaiwa VI) 2
3 1703032620 Aksara Jepang VI (Kanji VI) 2
4 1703032628 Pemahaman Teks Tertulis IV (Dokkai IV) 2
5 1703033649 Pendalaman Bahasa Jepang II (Nihongo Enshu II ) 2 Tata Bhs Jep IV
6 1703032641 Telaah Karya Sastra Jepang (Nihon Bungaku Sakuhin Enshu)
2
7 1703032638 Pragmatik Bahasa Jepang (Nihongo Goyoron) 2
8 1703033652 Metodologi Penelitian Bahasa, Sastra, dan Budaya (Gengo Bungaku Bunka Kenkyu Hohoron)
2
9 17000107 Bahasa Inggris/TOEFL (Eigo/TOEFL) 2
10 17000108 Kewirausahaan (Intapurenerushippu) 2
11 1703013612 Penulisan Kreatif (Kureatibu Raitingu)** 2
12 1703013615 Filsafat Bahasa (Gengo Tetsugaku)** 2
13 1703043608 Bahasa Korea Praktis II (Kankokugo I) 2
22
Semester VII NO KODE MATA KULIAH SKS PRASYARAT
1 1703032713 Percakapan Bahasa Jepang VII (Kaiwa VII) 2 Tata Bhs Jep IV
2 1703032733 Terjemahan Indonesia-Jepang (Indoneshiago-Nihongo Hon’yaku)
2 Tata Bhs Jep IV
3 1703032734 Terjemahan Karya Sastra Kontemporer Jepang dan Subtitle (Genzai Nihonbungaku Sakuhin Subutaitoru Hon’yaku)
2 Tata Bhs Jep V
4 1703032747 Korespondensi Bahasa Jepang (Nihongo Buntsu) 2
5 1703032753 Seminar Praskripsi (Ronbun Enshu) 2 Metlit Bahasa, Sastra, dan Budaya
6 1703032745 Bahasa Jepang Bisnis I (Bijinesu Nihongo I ) 2 Tata Bhs Jep IV
7 1703033705 Budaya popular Jepang ( Nihon Taishu Bunka ) ** 2
8 1703033706 Praktik Kerja Lapangan (Intanshippu)** 2
9 1703033702 Japanese for Spesific Purpose II
( Bahasa Jepang Keperawatan (Kaigo Nihongo)**
2 Tata Bhs Jep IV
18
Semester VIII NO KODE MATA KULIAH SKS PRASYARAT
1 1703032814 Percakapan Bahasa Jepang VIII (Kaiwa VIII) 2 Tata Bhs Jep IV
2 1703032846 Bahasa Jepang Bisnis II (Bijinesu Nihongo II ) 2 Bahasa Jepang Bisnis I 3 1703033803 Japanese for Spesific Purpose III ( Bahasa Jepang
Kepariwisataan (Kankoyo Nihongo)** 2 Tata Bhs Jep IV
4 1703032854 Skripsi (Sotsuron) 6 Sudah menyelesaikan 120 sks
12
Disetujui, Jakarta, Juli 2017
Rektor, Dekan,
Dr. El. Amry Bermawi Putera, M.A. Drs. Somadi, M.Pd.
70
Lampiran SK Rektor Nomor........Tahun 2017
KURIKULUM OPERASIONAL PENDIDIKAN STRATA SATU (SI) PROGRAM STUDI SASTRA JEPANG
FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS NASIONAL 2017 ( KKNI )
NO KODE NAMA MATA KULIAH SKS
I MATA KULIAH WAJIB UNIVERSITAS
1 17000101 Pendidikan Kewarganegaraan (Dotoku Rinri Kyoiku) 2
2 17000102 Bahasa Indonesia (Indoneshiago) 2
3 17000103 Pendidikan Agama (Shukyo) 2
4 17000104 Olah Raga/Seni (Taiiku/Geijutsu Kyoiku)* 2
5 17000105 Konservasi Alam dan Lingkungan (Kankyo Hogo Kyoiku)* 2
6 17000106 Pendidikan Anti Korupsi (Han’oshoku Kyoiku)* 2
7 17000107 Bahasa Inggris/TOEFL (Eigo/TOEFL) 2
8 17000108 Kewirausahaan (Intapurenerushippu) 2
9 17000109 Pendidikan Pancasila 2
14
II MATA KULIAH WAJIB PROGRAM STUDI
10 1703032101 Tata Bahasa Jepang I (Bunpo I) 4
11 1703032202 Tata Bahasa Jepang II (Bunpo II) 4
12 1703032303 Tata Bahasa Jepang III (Bunpo III) 4
13 1703032404 Tata Bahasa Jepang IV (Bunpo IV) 4
14 1703032505 Tata Bahasa Jepang V (Bunpo V) 4
15 1703032606 Tata Bahasa Jepang VI (Bunpo VI) 4 24
16 1703032107 Percakapan Bahasa Jepang I (Kaiwa I) 2
17 1703032208 Percakapan Bahasa Jepang II (Kaiwa II) 2
18 1703032309 Percakapan Bahasa Jepang III (Kaiwa III) 2
19 1703032410 Percakapan Bahasa Jepang IV (Kaiwa IV) 2
20 1703032511 Percakapan Bahasa Jepang V (Kaiwa V) 2
21 1703032612 Percakapan Bahasa Jepang VI (Kaiwa VI) 2
22 1703032713 Percakapan Bahasa Jepang VII (Kaiwa VII) 2
23 1703032814 Percakapan Bahasa Jepang VIII (Kaiwa VIII) 2 16
24 1703032115 Aksara Jepang I (Kana + Kanji I) 2
25 1703032216 Aksara Jepang II (KanjiII) 2
26 1703032317 Aksara Jepang III (Kanji III) 2
27 1703032418 Aksara Jepang IV (KanjiIV ) 2
28 1703032519 Aksara Jepang V (KanjiVI) 2
29 1703032620 Aksara Jepang VI (Kanji VI ) 2 12
30 1703032121 Menyimak Bahasa Jepang I (ChokaiI) 2
31 1703032222 Menyimak Bahasa Jepang II (Chokai II) 2
32 1703032323 Menyimak Bahasa Jepang III (Chokai III) 2
33 1703032424 Menyimak Bahasa Jepang IV (Chokai IV) 2 8
34 1703032325 Pemahaman Teks Tertulis I (Dokkai I) 2
35 1703032426 Pemahaman Teks Tertulis II (Dokkai II) 2
36 1703032527 Pemahaman Teks Tertulis III (Dokkai III) 2
37 1703032628 Pemahaman Teks Tertulis IV (Dokkai IV) 2 8
38 1703032329 Mengarang Bahasa Jepang I (Sakubun I) 2
39 1703032430 Mengarang Bahasa Jepang II (Sakubun II) 2 4
40 1703032431 Terjemahan Jepang-Indonesia I (Nihongo-Indoneshiago Hon’yaku I)
2
41 1703032532 Terjemahan Jepang-Indonesia II (Nihongo-Indoneshiago Hon’yaku II)
2
42
1703032733 Terjemahan Indonesia-Jepang (Indoneshiago-Nihongo Hon’yaku )
2
43 1703032734 Terjemahan Karya Sastra Kontemporer Jepang & Subtitle (Genzai Nihonbungaku Sakuhin Subutaitoru Hon’yaku)
2 8
44 1703032135 Linguistik Bahasa Jepang I (Nihongo Gengogaku I) 2
45 1703032236 Linguistik Bahasa Jepang II (Nihongo Gengogaku II) 2
46 1703032537 Sosiolinguistik Bahasa Jepang (Nihongo Shakaigengogaku) 2
47 1703032638 Pragmatik Bahasa Jepang (Nihongo Goyoron) 2 8
48 1703032139 Kesusastraan Jepang (Nihon Bungaku) 2
71
49 1703032540 Kritik Sastra Jepang (Nihon Bungaku Hyoron) 2
50 1703032641 Telaah Karya Sastra Jepang (Nihon Bungaku Sakuhin Enshu) 2 6
51 1703032142 Sejarah Jepang (Nihonshi) 2
52 1703032143 Masyarakat dan Kebudayaan Jepang (Nihon Shakai Bunka) 2
53 1703032244 Pemahaman Lintas Budaya (Bunka Sogo Rikai) 2
54 1703032745 Bahasa Jepang Bisnis I (Bijinesu Nihongo I) 2
55 1703032846 Bahasa Jepang Bisnis II (Bijinesu Nihongo II) 2
54 1703032747 Korespondensi Bahasa Jepang (Nihongo Buntsu) 2
55 1703032548 Pendalaman Bahasa Jepang I (Nihongo Enshu I) 2
56 1703032649 Pendalaman Bahasa Jepang II (Nihongo Enshu II) 2
57 1703022450 Bahasa Inggris Persiapan TOEFL I (TOEFL Taisaku I) 2
58 1703022551 Bahasa Inggris Persiapan TOEFL II (TOEFL Taisaku II) 2
59 1703032652 Metodologi Penelitian Bahasa, Sastra, dan Budaya (Gengo, Bungaku, Bunka Kenkyu Hohoron)
2
60 1703032753 Seminar Pra Skripsi (Ronbun Enshu) 2
61 1703032854 Skripsi (Sotsuron) 6 30
138
III MATA KULIAH PILIHAN PROGRAM STUDI
62 1703033301 Japanese for Spesific Purpose I
(Metode Pengajaran Bahasa Jepang (NIhongo Kyojuho)**
2
63 1703033702 Japanese for Spesific Purpose II
(Bahasa Jepang Keperawatan (Kaigo Nihongo)**
2
63 1703033803 Japanese for Spesific Purpose III
(Bahasa Jepang Kepariwisataan (Kankoyo Nihongo)**
2
64 1703033504 Persiapan JLPT N3** 2
65 1703033705 Budaya Populer Jepang (Nihon Taishu Bunka ) ** 2
66 1703033706 Praktik Kerja Lapangan (Intanshippu)** 2
67 1703043507 Bahasa Korea Praktis I ( Kankokugo I)** 2
68 1703043608 Bahasa Korea Praktis II ( Kankokugo II)** 2
69 1703053309 Bahasa Italia Praktis I ( Italiago I) ** 2
70 1703053410 Bahasa Italia Praktis II (Italiago II ) ** 2
71 1703013511 Kemahiran Menulis (Raitingu Sukiiru)** 2
72 1703013612 Penulisan Kreatif (Kureatibu Raitingu)** 2
73 1703053313 Aplikasi Manajemen Perkantoran ** 2
74 1703013214 Dasar-dasar Filsafat dan Logika (Tetsugaku Ronrigaku Kiso)** 2
75 1703013615 Filsafat Bahasa (Gengo Testugaku)** 2 22
TOTAL SKS KESELURUHAN 144
Keterangan: *Mata kuliah pilihan universitas = 6 sks ( yang diambil hanya 2 sks ) **Mata kuliah pilihan program studi = 22 sks (yang diambil hanya 6 sks )
Disetujui, Jakarta, Juli 2017
Rektor, Dekan,
Dr. El. Amry Bermawi Putera, M.A. Drs. Somadi, M.Pd.
72
XI. Mata Kuliah Yang Dirancang Sebagai Penyetaraan Sertifikasi Kompetensi
No. Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah
Jenis Pelatihan Sertifikasi
Kompetensi Yang Setara Dengan
Mata Kuliah
1 1703033509 Pendalaman Bahasa Jepang
I JLPT Noken 3
2 1703033611 Pendalaman Bahasa Jepang
II JLPT Noken 2
3 1703013610 Penulisan Kreatif Penulisan Kreatif
4 1703031604 Bahasa Inggris/TOEFL
TOEFL
5
UKBI
6
TOIEC
73
XII. RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
74
XIII. PARAMETER KEBERHASILAN KURIKULUM PENDIDIKAN
TINGGI BERBASIS KKNI (KPT-KKNI)
Keberhasilan implementasi KPT-KKNI dapat diukur dari pencapain-pencapaian
proses pembelajaran sebagai berikut:
1. Trend peningkatan rata-rata IPS dari semester I-VIII
2. Trend peningkatan rata-rata IPK
3. Ketepatan masa studi
4. Sertifikasi profesional minimal 5 buah
5. Masa tunggu lulusan yang kurang dari 6 bulan (hasil survey tracer study)
6. Kesesuaian kompetensi horizontal yang tinggi (hasil survey tracer study)
7. Peningkatan nilai rata-rata kompetensi (hasil survey tracer study)
top related