tahap pemrograman

Post on 30-Jun-2015

3.243 Views

Category:

Documents

3 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

PERTEMUAN 2

TAHAP PEMROGRAMAN

Bagan Sistem Komputer

Siklus Hidup Perangkat Lunak (Software)

Dilihat dari Struktur Sistem Komputer dan Siklus diatas, Algoritma Pemrograman menempati posisi dibagian implementasi karena bagian implementasi merupakan bagian dimana pemrogram melakukan proses coding (pembuatan program).

3 tahap pokok dalam membangun sebuah program :

1.Memahami permasalahan dan tujuan sebuah program dibuat.

2.Mampu menyusun konsep/rancangan/desain penyelesaian dari masalah yang akan kita selesaikan.

3.Mampu mengimplementasikan hasil rancangan kita dalam bentuk program yang terstruktur.

Tahapan pelaksanaan program oleh komputer

Algoritma

Pemrograman

Program dalam bahasatingkat tinggi

Translasi

Program dalam bahasa mesin

Interpretasi Oleh CPU

Proses yang diinginkan

BAHASA PEMROGRAMAN DIKELOMPOKKAN MENJADI 2 :

1. Bahasa tingkat rendah

bahasa jenis ini dirancang agar setiap instruksinya langsung dikerjakan oleh komputer

Contoh : bahasa mesin

2. Bahasa tingkat tinggi

Bahasa jenis ini lebih mudah dipahami, lebih berorientasi ke bahasa manusia (bahasa inggris)

Contoh : Pascal, Cobol, Basic, C dan lainnya.

Perbedaan belajar memprogram dengan belajar bahasa pemrograman dan produk yang dapat dihasilkan :

1. Belajar Memprogram a) belajar tentang strategi pemecahan masalah,

metodologi dan sistematika pemecahan masalah kemudian menuliskannya dalam notasi yang disepakati bersama

b) bersifat pemahaman persoalan, analisis dan sintesis.

c) titik berat: designer program.

2. Belajar Bahasa Pemrograman a) belajar memakai suatu bahasa pemrograman,

aturan sintaks, tatacara untuk memanfaatkan pernyataan yang spesifik untuk setiap bahasa.

b) titik berat: coder.

Produk yang Dihasilkan Pemrogram1. Program dengan rancangan yang baik

(metodologis, sistematis).2. Dapat dieksekusi oleh mesin. 3. Berfungsi dengan benar. 4. Sanggup melayani segala kemungkinan masukan5. Disertai dokumentasi.

Langkah – Langkah Dalam Pemrograman Komputer

1. Mendefinisikan Masalah

2. Buat Algoritma dan Struktur Cara Penyelesaian

3. Menulis Program

4. Menguji Program

5. Menulis dokumentasi

6. Pemeliharaan Program

Dalam analisis masalah supaya kita mengetahui bagaimana permasalahan tersebut maka hal – hal yang kita perlu memperhatikan :

a. Kondisi awal, yaitu input yang tersedia. b. Kondisi akhir, yaitu output yang diinginkan. c. Data lain yang tersedia. d. Operator yang tersedia. e. Syarat atau kendala yang harus dipenuhi.

1. Program yang baik harus memiliki standar penilaian

Teknik Top – Down

Dimana suatu masalah yang kompleks di bagi-bagi ke dalam beberapa tingkatan hingga terkecil.

Teknik Bottom – up

pemecahan masalah yang kompleks dilakukan dengan menggabungkan prosedur-prosedur yang ada menjadi satu kesatuan program sebagai penyelesaian masalah tersebut. .

2. Harus Memiliki Standar Penyusunan Program

a. Kebenaran logika dan penulisan

Program yang disusun harus memiliki kebenaran logika pemecahan masalah maupun penulisan.

b. Waktu minimum untuk penulisan program

Waktu minimum penulisan program adalah waktu yang tersedia secara wajar untuk menyusun program, dari awal hingga siap dioperasikan.

c. Kecepatan maksimum eksekusi program

faktor yang harus diperhatikan :

- bahasa pemrograman yang digunakan

- algoritma yang disusun

- teknik pemrograman yang diterapkan

- perangkat keras yang dipakai untuk mengoperasikan

d. Ekspresi penggunaan memori

Pemrogram perlu mempelajari teknik-teknik pembuatan program yang meminimumkan penggunaan memori agar dapat mempercepat proses eksekusi program.

e. Kemudahan merawat dan mengembangkan program

f. User friendly

Program yang disusun harus memiliki fasilitas yang memberikan kemudahan bagi pemakai

MELAKUKAN TEST DAN MENCARI KESALAHAN

1. Kesalahan bahasa (langusge error) / kesalahan penulisan (syntax error) adalah kesalahan di dalam penulisan source program

2. Kesalahan sewaktu proses (run time error), kesalahan yang terjadi sewaktu program dijalankan.

3. Kesalahan logika (logical error), kesalahan dari logika program yang dibuat.

Ada 2 macam dokumentasi :

1. Dokumentasi internal

dokumentasi yang dibuat di dalam program yaitu setiap kita menuliskan baris program sebaiknya diberi komentar atau keterangan supaya mempermudah kita untuk mengingat logika yang terdapat di dalam instruksi tersebut, hal ini sangat bermanfaat ketika suatu saat program tersebut akan dikembangkan

2. Dokumentasi eksternal

dokumentasi yang dilakukan dari luar program yaitu membuat user guide atau buku petunjuk aturan atau cara menjalankan program tersebut.

TUJUAN DOKUMENTASI

1. Petunjuk untuk mereka yang akan menggunakan program

2. Sebagai bahan training di dalam penerapan program

3. Mempermudah mencari dan memperbaiki kesalahan program

4. Sebagai hard copy dari program yang dapat berfungsi untuk back up dari program

Jenis – Jenis Translator (penterjemah)

1. Interpreter

Menerjemahkan program baris per baris

2. Kompiler

Menterjemahkan program dengan menulis semua perintah terlebih dahulu.

KRITERIA PEMROGRAM YANG BAIK

1. Mampu menyusun algoritma dengan baik

2. Menguasai bahasa dan teknik penulisan program dengan baik

3. Dapat bekerja sama dalam satu tim kerja

4. Dapat bekerja secara efisien dan tepat waktu

top related