Keluarga Binaan (ASKEP LENGKAP)

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

I. FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA

A. Data umum

1. Nama KK : Tn. J2. Umur KK: 48 tahun3. Alamat: RT/RW 21 Ds. Jengglong Desa Tegalweru Dau Malang4. No. Telephon: 085230904605. Pekerjaan: Supir 6. Pendidikan: SD7. Susunan Anggota Keluarga :

NoNamaUmurSex (L/P)Hub Dg KKGol DarahPendidikanPekerjaanMasalah Kesehatan

1.Tn. J48LKepala Keluarga-SDSupirHT

2.Ny. S45PIstri-SDIRT-

3.An. S3ThnLAnak-Belum Sekolah--

Genogram ( dibuat 3 generasi )

Keterangan:

laki-laki :

Satu rumah : laki-laki mati :

perempuan:

perempuan mati:

laki-laki sakit:8. Tipe KeluargaJenis type keluarga: Keluarga Kecil9. Latar belakang kebudayaan (etnik)

a. Latar belakang budaya seluruh keluarga adalah jawa. b. Bahasa yang digunakan dalam keseharian keluarga yaitu bahasa jawa c. Tidak ada kebiasaan khusus keluarga yang berkaitan dengan budaya.

d. Kebiasaan berpakaian dalam keseharian keluarga seperti pada umumnya, memakai baju santai ketika di rumah dan bepergian dengan baju pesiar untuk bepergian. Tidak ada cara berpakaian khusus keluarga yang berkaitan dengan budaya

e. Bentuk rumah keluarga seperti bentuk rumah pada umumnya, bentuk rumah tidak dipengaruhi oleh budaya

10. Identifikasi religius

a. Agama yang dianut keluarga adalah agama Islam, dan seluruh anggota keluarga juga memeluk agama Islam, dalam anggota keluarga tidak ada yang berbeda dalam hal keyakinan dan praktik religi. Seluruh keluarga menjalankan kewajiban yang diwajibkan dalam Agama Islam. b. Tn.J dan Keluarga mengatakan jarang terlibat dalam sholat berjamaah di masjid maupun mushola. c. Tn.J mengatakan ketenangan dalam segala hal bisa didapatkan dengan lebih mendekatkan diri pada Allah. Segala penyakit dan takdir apapun yang di terima keluarga menurut Tn. M adalah ketentuan dari Allah. Dengan beribadah dan berdoa segala urusan akan dimudahkan.11. Status kelas sosial

a. Kelas sosial keluarga menurut BKKBN adalah keluarga ini termasuk keluarga sejahtera III karena keluarga telah dapat memenuhi seluruh kebutuhan dasar (sandang, pangan dan papan). Kebutuhan sosial psikologis (pendidikan, KB, berinteraksi dengan keluarga, berinteraksi dengan lingkungan tempat tinggal). Kebutuhan pengembangan (menabung dan memperoleh informasi). Keluarga tidak menerima bantuan untuk memenuhi kebutuhannya. b. Pencari nafkah dalam keluarga adalah Tn.Jc. Tn. M mengatakan pendapatan yang didapatkan dan hasil kerjanya sendiri sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan baik untuk kebutuhan pokok harian. Keuangan keluarga dikelola oleh Ny.S, pendapatan yang didapatkan oleh Tn.J diserahkan kepada Ny.S untuk digunakan pembayaran kebutuhan listrik, air dan lain-lain. 12. Mobilitas kelas social13. Aktivitas Rekreasi KeluargaAktivitas keluarga selama ini dilakukan dengan berkumpul bersama istri dan anak sambil nonton TV. Aktivitas rekreasi diluar rumah jarang mereka lakukan. Keikut sertaan keluarga dalam aktivitas social dan rekreasi Tn.J dalam lingkungan aktif dalam kegiatan masyarakat seperti pengajian, dibaan, dan musyawarah dalam lingkungan RT maupun RW. Ny.S juga aktif dalam kegiatan masyarakat seperti pengajian.B. Riwayat Keluarga dan Tahap Perkembangan

14. Tahap perkembangan keluarga saat ini

Tahap perkembangan keluarga adalah keluarga usia dewasa15. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi

Tn. J dan Ny. S mengatakan perkembangan keluarga sudah terpenuhi yang meliputi untuk mempertahankan kesehatan individu dan pasangan usia pertengahan, mempertahankan hubungan yang serasi dan memuaskan dengan anaknya dan sebaya dan meningkatkan keakraban pasangan.16. Riwayat keluarga inti Tn. J menikah dengan Ny. S dan memiliki 2 orang anak. Anak yang prtama meninggal karena kecelakaan.17. Riwayat keluarga asal

Dari hasil pengkajian didapatkan bahwa orang tua laki-laki Tn. J meninggal karena sudah tua. Dari pengakuan keduanya tidak ada anggota keluarganya yang menderita penyakit menular atau penyakit seperti yang diderita oleh Tn. J saat ini.

C. Data Lingkungan18. Karakteristik rumah Luas rumah kira-kira 6 x 10 Meter persegi, tipe rumah permanen dengan dinding rumah dari tembok, jumlah ruang tidur 3 ruangan, kamar tamu 1 ruangan dan digunakan untuk menonton, 1 ruang dapur, 1 kamar mandi, di depan terdapat tanah kosong yang lumayan luas tempat parkir mobil yang digunakan Tn. J untuk mencari nafkah. Didalam ruang tidur dan ruang tamu tampak terang karena pencahayaan cukup, terdapat 1 jendela kaca tiap kamar dan terdapat 2 jendela kaca di ruang tamu. Dapur dan gudang tampak rapi. Lantai tembok nampak bersih.Denah rumah lantai

3 4 5 8

7

6 meter

1 2

6

10 meter

Keterangan :

1: Teras

2: Ruang Tamu

3: Kamar Tidur

4: Kamar Tidur

5: Kamar Tidur

6: Dapur7: Gudang8: Kamar Mandi19. Karakteristik lingkungan tempat tinggal dan masyarakat

Lingkungan tempat tinggal keluarga ini termasuk daerah pedesaan, rumah berada pada daerah permukiman, kondisi jalan cukup baik walaupun ada sebagian jalan yg rusak. Mempunyai kebiasaan mempuang sampah pada tempatnya dan dibakar.. Jenis pekerjaan masyarakat sekitar adalah petani.20. Mobilitas geografis keluarga

Keluarga menggunakan sepeda motor sebagai alat transportasi kalau dekat cukup dengan jalan kaki. Tn. J bekerja sebagai sopir dan keluar hanya pada saat ada muatan. Ny. S hanya di rumah melakukan pekerjaan rumah tangga dan menjaga anak. Keluarga Tn. J sudah menempati rumahnya saat ini sejak berumah tangga sampai sekarang, berdasarkan keterangan dulu daerah sekitar lingkungan tempat tinggal masih jarang penduduknya.21. Hubungan sosial keluarga dengan masyarakatHubungan keluarga dengan masyarakat sekitar baik keluarga, Tn. J kurang mengikuti kegiatan seperti tahlilan rutin dan kerja bakti karena Tn. J sering keluar kota. Ny. S aktif dalam kegiatan pengajian rutin yang diadakan setiap minggu. D. Struktur Keluarga22. Pola dan Komunikasi Keluarga

Antar anggota keluarga terbina hubungan harmonis, Komunikasi dengan anggota keluarga yang serumah baik, dalam menghadapi suatu permasalahan biasanya dilakukan musyawarah keluarga sebelum memutuskan suatu permasalahan, namun yang paling sering mengambil keputusan adalah kepala keluarga (Tn.J).23. Struktur Kekuatan

Didalam aktivitas sehari-hari keluarga saling perhatian dan merasakan bahwa mengatasi masalah menjadi tanggung jawab bersama dalam keluarga.24. Struktur PeranTn. J sebagai kepala rumah tangga yang bertugas mencari nafkah keluarga dan Ny.S sebagai ibu rumah tangga yang mengurusi segala keperluan suami dan anak.25. Nilai-Nilai Keluarga Keluarga mengajarkan jika semua yang terjadi sudah kehendak dari Tuhan. Sesulit apapun keadaan keluarga namun tetap berusaha keras menghadapi dan tidak putus asa. Keluarga Tn. J mempercayakan perawatan kesehatannya kepada tenaga kesehatan. Keluarga saat mau pergi berpamitan

Sebelum makan berdoa

E. Fungsi Keluarga26. Fungsi Afektif

Keluarga TN. J memahami keadaan penyakitnya yang diderita saat ini, istri selalu membantu dalam pengobatan. Ny. S menyayangi suaminya selalu mengingatkan untuk beristirahat dari kerja dan menjaga kesehatan ketika sakit. Ny. S juga sering mengingatkan agar Tn. J selalu menjaga kondisi kesehatan dan pola makannya agar tidak kambuh lagi sakitnya. Kehangatan keluarga tercipta ketika semua anggota keluarga sudah di rumah yang dapat lebih mengharmoniskan keluarga.27. Fungsi SosialisasiKeluarga selalu mengajarkan dan menekankan bagaimana berperilaku sesuai dengan ajaran agama yang dianut dalam kehidupan sehari-hari dirumah dan lingkungan tempat tinggal. Tn. J mengajarkan kepada anggota keluarga untuk hidup mandiri dan hidup nerimo apa adanya, jika ada di makan jika tidak ada dicari, jika tidak dapat hidup yang sabar.28. Fungsi Perawatan Kesehatan

Keluarga tidak mampu mengenal masalah kesehatan tentang penyakit Hipertansi hal ini ditunjukan dengan keluarga kurang menyadari dampak masalah kesehatan akibat penyakit Hipertensi. Kemampuan keluarga dalam mengambil keputusan juga terbatas karena keluarga tidak mengetahui secara luas tentang masalah yang terjadi pada penyakit hipertensi. Pola makan dalam keluarga Tn. J seperti biasanya kadang 2 kali makan dan 3 kali makan kemudian Tn. J selalu lebih memilih makanan yang lauknya sayur-sayuran sedangkan Ny. S semua makan selalu di makan tidak pernah memilih. Pola istirahat yang dilakukan dalam keluarga Tn. J tidur siang sangat jarang sekali, waktu senggang istirahat dengan menonton tv kemudian pola tidurnya dalam malam hari 7 jam setiap harinya dan keluarga Tn. J tidak pernah melakukan aktivitas olahraga karena sibuk.29. Terapi Komplementer dan AlternatifKeluarga tidak menggunakan terapi komplementer maupun alternative untuk pengobatan anggota keluarga yang sedang mengalami sakit. 30. Sumber PembiayaanTn. J bekerja sebagai sopir mengangkut ayam keluar kota. Ny.S mengatakan pendapatan yang didapatkan oleh suaminya dan hasil kerjanya sendiri sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan baik untuk kebutuhan pokok harian. Dalam keluarga yang mencari nafkah adalah Tn. J kemudian dalam pembiayaan kehidupan sehari-hari dan pembayaran listrik semua yang membiayai adalah Tn.J kemudian untuk yang mengurusi keuangan adalah Ny. S

. F. Stress dan Koping Keluarga 31. Stressor jangka pendekTn. J sampai sekarang masih memikirkan bagai mana cara agar penykit Hipertensi bisa sembuh atau berkurang.32. Stressor jangka panjangKeluarga memikirkan bagaimana cara untuk tidak mempunyai penyakit dan menjaga kesehatan sampai tua. 33. Strategi koping keluargaIstri selalu mendukung dan memberikan semangat untuk kesembuhan Tn. J.34. Adaptasi keluargaTn. J dapat menjalani kehidupan seperti biasanya. Keluarga mampu beradaptasi setiap ada masalah yang baru karena namanya masalah selalu datang dan bergonta ganti.G. Harapan Keluarga

Keluarga berharap agar selalu sehat dan menjada agar darah tingginya tidak kambuh lagi.H. Pemeriksaan Fisik

NamaHasil Pemeriksaan Fisik

Tn. J

1. Keluhan/ Riwayat Penyakit saat ini: Leher terasa berat.

2. Riwayat Penyakit sebelumnya: Hipertensi3. TTV

TD: 200/140 mmhg

N: 88 x/ menit

S: 36,4

RR: 22 x/ menit

4. Kulit, rambut dan kuku

Kulit:

Inspeksi:

Warna kulit kehitaman, keadaan umum kulit baik tidak kotor

Tidak tercium bau badan

Tidak terdapat bintik-bintik, kutil dan kulit yang terbakar

Tidak terdapat lesi

Palpasi:

Tekstur kulit lembut

Kulit terasa hangat

Kulit kering

Turgor kembali dalam waktu