aufar zaim muttaqin_1209045043
DESCRIPTION
tugas kuliahTRANSCRIPT
Nama : Aufar Zaim Muttaqin
Nim : 1209045043
Prodi : Teknik Lingkungan
Jenis – jenis pompa dan pengaplikasiannya
1. Pompa dinamik (dynamic pump)
a. Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)
Pompa sentrifugal adalah jenis pompa yang modern dengan memanfaatkan gaya sentifugal untuk
memindah fluida dari satu tempat ke tempat lain. Medium dari pompa sentrifugal sama dengan
pompa positif displacement yaitu pipa. Pipa merupakan bagian penting dari suatu pompa untuk
meyalurkan fluida dari satu tempat ke tempat lain.
Pompa sentrifugal adalah suatu pompa yang memindahkan cairan dengan memanfaatkan gaya
sentrifugal yang dihasilkan oleh putaran impeler. Pompa sentrifugal mengubah enegi kecepatan
menjadi energi tekanan. Ada juga yang menyebutnya sebagai mesin kecepatan karena semakin cepat
putaran pompanya maka akan semakin tinggi tekanan (head) dihasilkan.
Pompa sentrifugal merukan pompa yang banyak digunakan dalam industri maritim terutama pada
bidang perkapalan. Pompa sentrifugal berfungsi sebagai penyalur fluida dalam kapal sebagai
kebutuhan operasional kapal. Pompa sentrifugal pada kapal menggunakan daya listrik untuk
menggerakkan putaran mesin pompa. Tiap pompa mempunyai daya yang berbeda sesuai dengan
kapasitas fluida yang dibutuhkan masing-masing benda operasional.
Keuntungannya :
1. Merupakan jenis yang paling umum/ banyak digunakan
2. Konstruksinya sederhana
3. Operasinya andal
4. Harganya murah
5. Kapasitasnya besar
6. Efisiensinya bagus
7. Dapat digunakan untuk suhu tinggi
Kerugiannya :
1. Cocok untuk cairan yang viskositasnya rendah
2. Tidak cocok untuk kapasitas yang kecil
Jenis-jenis pompa centrifugal :
1. Aliran aksial
2. Aliran radial
3. Aliran campuran
A:saluran masuk (suction)
B:Sumbu putaran,terletak pada shaft (poros)
C:Kipas lengkung/ bagian dari impeller
D:Dinding casing mengantarkan cairan menuju sisi discharge.
E:Rumah keong, mengumpulkan cairan yang keluar dari impeller (volute)
aliran radial
b. Jet pump/Pompa jet
Pompa jet merupakan suatu kombinasi pompa sentrifugal volut dan susunan venturi – nosel.
Pompa jet biasanya digunakan untuk mengangkat atau menarik air dari tempat yang dalam ke
suatu tempat yang lebih tinggi. Pada pompa jet, air pada tekanan tinggi dipompakan melewati
sebuah nosel dimana air akan dipercepat di dalam nosel, sehingga energi tekanan akan diubah
menjadi energi kinetik. Dan setelah melewati nosel air akan masuk ke dalam venturi, dimana air
yang telah dipercepat akan menyebabkan tekanan menjadi turun, sehingga pompa jet dapat
menghisap air.
Pompa Jet adalah jenis pompa impeller-diffuser yang biasa digunakan untuk menimba air dari
sumur atau dari sumber mata air yang memiliki kedalaman tertentu. Hal ini dapat digunakan
untuk sumur/mata air dangkal (25 kaki atau kurang) dan sumur/mata air dalam (sampai sekitar
200 meter.)
c. POMPA SLURRY
Pada jenis pompa ini, kipas tidak dipasang dipusat rumah pompa melainkan di sisi samping. Kipas yang
sedang berputar memberkan energi kepada zat cair yang berada didalam rumah pompa. Gerak rotasi
aliran zat cair sudah mulai pada ujung saluran isap pompa. Karena lubang laluan zat cair dalam lubang
pompa cukup luas sehingga dapat digunakan untuk memompa cairan yang mengandung padatan dan
jarang terjadi penyumbatan. Pompa ini bersifat tidak menghisap sendiri.
Gambar Pompa slurry
Pompa ini dapat digunakan intuk memompa cairan yang sangat kotor, untuk memompa luluhan
kertas pada pabrik kertas, dan untuk memompa luluhan makanan dalam industri bahan makanan.
2. Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)
Sifat dari pompa desak adalah perubahan periodik pada isi dari ruangan yang terpisah dari bagian
hisap dan tekan yang dipisahkan oleh bagian dari pompa. Kapasitas yang dihasilkan oleh pompa
tekan adalah sebanding dengan kecepatan pergerakan atau kecepatan putaran, sedangkan total
head (tekanan) yang dihasilkan oleh pompa ini tidak tergantung dari kecepatan pergerakan atau
putaran. Pompa desak di bedakan atas : oscilating pumps (pompa desak gerak bolak balik),
dengan rotary displecement pumps (pompa desak berputar). Contoh pompa desak gerak bolak
balik : piston/plunger pumps, diaphragm pumps. Contoh pompa rotary displacement pumps :
rotary pump, eccentric spiral pumps, gear pumps, vane pumps dan lain-lain.
a. Pompa diafragma
Pompa diafragma adalah pompa yang mentransfer energi dari penggerak ke cairan melalui
batang penggerak yang bergerak bolak-balik untuk menggerakan diafragma sehingga timbul
isapan dan penekanan secara bergantian antara katup isap dan katup tekan.Keuntungan pompa
diafragma ini adalah hanya pada diafragma saja yang bersentuhan dengan fluida yang ditransfer
sehingga mengurangi kontaminasi dengan bagian lain terutama bagian penggerak.
Berikut skema dan cara kerja pompa diafragma.
Gambar di atas merupakan skema dari sebuah pompa diafragma secara umum serta komponen-
komponennya, yang digerakkan secara mekanik oleh sebuah motor dengan roda eksentriknya.
(roda eksentrik maksudnya roda yang berbentuk unik tidak bulat sempurna yang dibuat dengan
tujuan khusus).
Inti dari pompa jenis ini adalah adanya membran / diafragma yang bergerak maju-mundur di
dalam ruang pompa untuk menghisap masuk dan mendorong air keluar. Diafragma terbuat dari
bahan yang elastis dan kedap air.
Cara kerja
Gambar sebelah kiri (gambar A), menunjukkan saat diafragma bergerak mundur untuk
menghisap masuk air. Katup masuk (inlet valve) terbuka sehingga air terhisap masuk memenuhi
ruang pompa melalui saluran masuk (inlet). Pada saat bersamaan katup keluar (outlet valve)
tertutup untuk menjaga air yang sudah ada di saluran keluar (outlet) tidak terhisap masuk
kembali ke ruang pompa.
Gambar sebelah kanan (gambar B), menunjukkan saat diafragma bergerak maju untuk
mendorong air keluar dari ruang pompa. Pada kondisi ini katup keluar (outlet valve) terbuka
sehingga air keluar dari ruang pompa menuju saluran keluar (outlet). Pada saat bersamaan katup
masuk (inlet valve) tertutup untuk menjaga agar air yang ada di ruang pompa tidak kembali ke
sumbernya.
b. Piston Pumps: Pompa air piston
Ini merupakan salah satu jenis pompa air desak bolak-balik (Reciprocating - Positive
Displacement Pump) yang menggunakan piston sebagai komponen yang bekerja bolak-balik
menghisap masuk dan mendorong keluar air. Jenis ini memiliki mekanisme satu atau beberapa
set katup (valve) di bagian lobang masuk dan lobang keluaran untuk menjaga agar aliran air
sesuai dengan arah masuk dan keluarnya air.
Contoh yang sering kita jumpai adalah pompa air Dragon yang dulu sangat populer di sekitar
kita. Biasa digunakan untuk memompa air dari sumur sebagai pengganti alat timba katrol untuk
mengambil air dari sumur.
Sekarang pompa piston ini masih digunakan pada wilayah yang jauh dari pemukiman, seperti
sawah atau kebun untuk menyedot air dari sumur atau sumur bor untuk mengairi sawah atau
menyediakan air untuk minum hewan peliharaan. Tenaga penggeraknya bisa menggunakan
listrik tenaga surya atau listrik tenaga angin.
Konstruksi pompa air piston mirip dengan motor bakar, mesin mobil misalnya. Bedanya, ruang
silinder dan pistonnya dimanfaatkan untuk menghisap masuk dan mendorong keluar air.
Sedangkan pada motor bakar, ruang silinder dipakai sebagai tempat pembakaran untuk
menggerakkan piston.
Pembuktian Nilai Pompa
SHIMIZU PC 502 BIT
Suction Head : 50 m
Discharge Head : 50 m
Total Head : 100 m
Maximum Flow Rate : 100 Liter/min
Motor Output : 500 Watt
Voltage/Hz/Phase : 220 V/50 Hz/1 Automatic
Pipe Size : 1.25″ x 1″
P= ρ. g . H . Q
P=1000kgm3 .9,81
ms2 .100m .
53000
m3
s
P=1635kg . m2
s3
P=1635 Watt