bab-2
DESCRIPTION
BAB-2. SISTEM PEMERINTAHAN. Pengertian Sistem :. Keseluruhan perangkat unsur atau bagian-bagian yang secara teratur saling berkaitan dan mepunyai hubungan fungsional antar bagian atau secara struktural membentuk mekanisme kerja yang berkesenimabnungan. Pengertian Pemerintah dan Pemerintahan. - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
Pengertian Sistem :
Keseluruhan perangkat unsur atau bagian-bagian yang secara teratur saling berkaitan dan mepunyai hubungan
fungsional antar bagian atau secara struktural membentuk mekanisme kerja yang berkesenimabnungan.
Pengertian Pemerintah dan Pemerintahan
• Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
• Menurut Pemahaman Ketatanegaraan
Pemerintahan [Kamus Besar Bahasa Indonesia]
Sekelompok orang yang memiliki wewenang dan kekuasaan untuk mengatur kehidupan sosial, ekonomi, dan politik suatu negara
atau bagian-bagiannya, termasuk didalamnya hak dan kewajiban dari warga
negaranya
Pengertian Sistem Pemerintahan :
Mekanisme dan cara kerja yang membicarakan bagaimana pembagian kekuasaan dan hubungan antar lembaga-lembaga negara yang
menjalankan kekuasaan-kekuasaan negara dalam rangka menyelenggarakan kepentingan rakyat
Pemerintah Dalam Arti LUAS :
Semua alat kelengkapan negara (lembaga negara) yang menjalankan kekuasaan negara (legislatif, eksekutif,
yudikatif) baik di lingkungan pemerintahan pusat maupun di lingkungan daerah
Kembali
Pemerintah Dalam Arti SEMPIT :
Semua alat kelengkapan negara yang menjalankan fungsi eksekutif saja
Kembali
Struktur Lembaga Pemerintahan RI[ Hubungan Ekeskutif-Legislatif-Yudikatif ]
PEMERNTAH
Pusat
Daerah
Provinsi
Kabupaten
K o t a
Presiden
Gubernur
Bupati
Walikota
DPR-RI
DPRD-Provinsi
DPRD-Kabupaten
DPRD-Kota
M A
P T
P N
Eksekutif Legislatif Yudikatif
UU
Perda-Prov
Perda-Kab.
Perda-Kota
Macam-macam Sistem Pemerintahan
MACAM-MACAMSISTEM PEMERINTAHAN
S.P. ParlementerS.P. dipimpin oleh PM, dan pertanggung
Jwb menteri kepada parlemen [DPR]
S.P. Presidensial S.P. yang dikepalai seorang presiden,
Dimana menteri bertangg jwb kpd presiden
1. Raja berkedudukan sebagai simbol2. Legislatif lebih kuat dari eksekutif3. PM beetanggung jawab kpd parlemen4. Umumnya penganut sistem 2 partai
1. Presiden sbg kepala negara + kepala pemerintahan2. Eksekutif lebih kuat dari legislatif3. Menteri/kabinet bertanggung jawab kpd presiden
Contoh :AS, Indonesia, Perancis
Contoh :Inggris, RRC, Malaysia
Kelebihan dan Kekurangan Sistem Pemerintahan Parlementer
No Kelebihan No Kekurangan
1. Mudah mencapai kesepakatan pendapat antara eksekuti dengan legislatif selama pemerintahan bukan kabinet koalisi
1. Kedudukan eksekutif tidak stabil karena kabinet dapat dijatuhkan sewaktu-waktu oleh parlemen
2. Menteri-menteri yang diangkat merupakan kehendak suara terbanyak, sehingga merepresentasikan kehendak rakyat
2. Sering terjadi pergantian kabinet bila kabinet dalam bentuk koalisi sehingga kebijakan politik negara menjadi labil
3. Kabinet akan lebih berhati-hati dalam menjalankan tugasnya karena setiap saat dapat dijatuhkan oleh kabinet
3. Karena sering terjadi pergantian kabinet, maka eksekutif tidak dapat menjalankan program kerjanya dengan baik
Kelebihan dan Kekurangan Sistem Pemerintahan Presidensial
No Kelebihan No Kekurangan
1. Selama masa jabatannya presiden tidak dapat dijatuhkan DPR, sehingga pemerintahan berlangsung stabil
1. Karena presiden selama masa jabatannya tidak dapat dijatuhkan oleh DPR, maka pengawasan rakyat terhadap pemerintah kurang berpengaruh
2. Pemerintah punya waktu yang cukup untuk melaksanakan programnya tanpa terganggu oleh krisis kabinet (jatuhnya pemerintahan)
2. Pengaruh rakyat terhadap kebijakan politik negara kurang mendapat tempat yang seluas-luasnya
3. Penyusunan program kerja disesuaikan dengan lama masa jabatan eksekutif
3. Umunya keputusan yang diambil hasl tawar menawar antara eksekutif dengan kegislatif, sehingga berdampak pada hasil keputusan yang tidak tegas
Tipe-tipeKABINET
Dari Siapa Yang Bertanggung Jawab
Dari Ada TidaknyaCampur Tangan Parlemen
Dari Ukuran Susunan Kabinet
Kabinet Ministerial
Kabinet Presidensial
Kabinet Parlementer
Kabinet Ekstra-Parlementer Kabinet Partai
Kabinet Nasional
Kabinet Koalisi
Kabinet Ministerial :
Kabinet yang pertanggungjawabannya dilakukan oleh para menteri
[ Dalam sistem ini berlaku asas Raja/Ratu ataupun presiden tidak dapat dimintai pertanggungjawaban atas jalanya
pemerintahan “The king can do no wrong” ]
Kabinet Ekstra-Parlementer :
Kabinet yang pembentukannya diluar campur tangan parlemen, artinya dipilih langsung oleh presiden
Kabinet Koalisi :
Kabinet yang anggotanya berasal dari beberapa partai yang secara bersama-sama menguasai kursi terbanyak di parlemen
Kabinet Nasional :
Kabinet yang menteri-menterinya berasal dari seluruh partai yang mempunyai perwakilan di DPR/Parlemen
Pelaksanaan Sitem Pemerintahan di Indonesia
No PeriodeJenis
KonstitusiSistem
PemerintahanBentuk Negara
Bentuk Pemerintahan
1 18 Ags. 1945 – 27 Des.1949 :a. 18 Ags. 1945 – 14 Nov. 1945b. 14 Nov 1945 – 27 Des. 1949
UUD 1945 Kabinet Presidensial Kesatuan[ Unitaris ]
Republik
2 27 Des. 1949 – 17 Ags. 1950 KRIS 1949 Kabinet Parlementer Serikat [Federasi ]
Uni Republik
3 17 Ags. 1950 – 5 Juli 1959 UUDS 1950 Kabinet Parlementer [ Quasi-Parlementer ]
Kesatuan Republik
4 5 Juli 1959 – 21 Mei 1998a. ORLA :
5 Jul 1959 – 11 Maret 1966b. ORBA :
11 Mar. 1966 – 21 Mei 1998
UUD 1945 Kabinet Presidensial Kesatuan Republik
5 Masa Reformasi :21 Mei 1998 - Sekarang
Amandemen UUD 1945
Kabinet Presidensial Kesatuan Republik
Kelebihan dan Kelemahan Sistem Pemerintahan RI
pada awal masa kemerdekaan RI
KELEBIHAN KEKURANGAN
Menumbuhkan kehidupan yang demokratis, dengan dibentuknya sistem multi partai
Pelaksanaan sistem pemerintahan tidak dapat dilaksanakan seperti tuntutan konstitusi, karena keadaan revolusi yang genting
Berhasil meletakkan dan membangun dasar-dasar kehidupan konstitusional
Belum terbentuknya alat-alat kelengkapan negara sehinga menambah kesulitan dalam pelaksanaan pemerintahan
Kelebihan dan Kelemahan Sistem Pemerintahan RI berdasarkan UUDS 1950
KELEBIHAN KEKURANGAN
Tumbuh demokrasi dengan sistem multi partai sehingga aspirasi rakyat memungkinkan tersalurkan
Sistem multi partai bersampak pada mendominasio\nya kepentingan parpol [golongan] sehingga timbul berbagai pemberontakan yang mempengaruhi sistem politik
Mampu menyelenggarakan pemilu yang demokratis Tidak terdapat partai yang menang mayoritas, sehingga mempengaruhio stabilitas politik dan pemerintahan dengan sering jayuhnya kabinet
Mampu menggalang dukungan internasional guna memperjuangkan bangsa Asia-Afrika yang terjajah melalui KAA di Bandung
Kebijakan pembangunan nasional yang tidak berjalan sehingga pembangunan ekonomi pralktis belum bisa dirasakan oleh sebagian besar rakyat Indonesia
Kelebihan dan Kelemahan Sistem Pemerintahan RI
di masa ORDE LAMA
KELEBIHAN KEKURANGAN
Mampu membangun integritas nasional yang kuat Penataan kehidupan konstitusional yang tidak berjalan sebagaimana diatur dalam UUD 0945
Kembalinya Irian Barat ke pangkuan RI sebagai akibat perjuangan diplomaasi politik luar negeri Indonesia yang bebas dan aktif
Pertentangan ideologi yang sangatr tajam. Terutama antara golongan komunis denang kelompok agama-realism, nasionalis di pihak lain
Kepemimpinan Indonesia di mata dunia internasional mempunyai sumbangan besar, yaitu sebagai pelopor GNB dan pemimpin Asia Afrika
Kekuasasn presiden Soekarno yang sangat dominan sehingga kehidupan poliyik tidak tumbuh dengan demokratis
Kelebihan dan Kelemahan Sistem Pemerintahan RI
di masa ORDE BARU
KELEBIHAN KEKURANGAN
Penataan kehidupan konstitusional sebagai akibat penyimpangan Orde Lama
Kekuasaan presiden [eksekutif] yang sangat dominan sehingga melahirkan kekuasaan yang terpusat pada satu tangan tanpa undang-undang kepresidenan
Pembangunan Nasional dapat dirasakan masyarakat dengan swasemabada pangan
Tidak terdapat pemerataan pembangunan nasional yang berdampak pada kesenjangan sosial dan melahirkan kaum konglomerasi
Terciptanya atabilitas nasional yang membawa ketenangan bagi masyarakat secara umum
Hak-hak politik rakyat terbelenggu dengan kebebasan pers yang dikontrol dan pemilu yang kurang demokratis
Tingkat pertumbuhan ekonomi nasional yang mencapai rata-rata 7% per-tahun
Di akhir pemerintahan Orde Baru terjadi krisis ekonomi yang berkepanjangan
Pembangunan nasional yang terencana dengan baik Tumbuhnya Korupsi, Kolusi, Nepotisme [KKN] dalam penyelenggaraan pemerintahan
Kelebihan dan Kelemahan Sistem Pemerintahan RI
di masa REFORMASI
KELEBIHAN KEKURANGANBerhasil menata kehidupan ketatanegaraan dengan amandemen UUD 1945
Lepasnya T imor Timur dan kepualau Sipadan dan Ligitan dari pangkuan RI
Menjamin terjadinya stablitas politik karena tidak akan terjadi pergantian pemerintahan, kecuali bertentangan dengan pasal 7A UUD 1945
Bila pemerintah membuat kebijakan yang tidak menjamin kepentingan publik, maka rakyat tidak dapat mengontrol secara langsung kepada pemerintah, melainkan harus melalui DPR
Kebebasan dan kemerdekaan pers tumbuh dengan demokratis
Terjadinya penyimpangan dengan keluarnya Maklumat Presiden tentang Pembubaran DPR di masa pemerintahan Abdul Rahman Wahid
Berhasil menyelenggarakan pemilu yang demokratis Suburnya KKN di berbagai instansi pemerintahan dan kehidupan masyarakat [pelayanan publik]
Berhasil menyelenggarakan pemilihan presiden dan wakil presiden secara langsung dan demokratis
Lemahnya stabilitas keamanan yang menimbulkan konflik sosial seperti GAM, OPM,RMS, terorisme, dsb.
Di masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono terdapat upaya nyata dalam hal penegakan hukum
Penegakan supremasi hukum pada masa presiden B.J. Habibie, Abdurrahman Wahid, Megawati belum terlihat adanya usaha nyata dalam penegakan hukum
Tugas dan Wewenang Presiden RI sebagai Kepala Negara sekaligus sebagai Kepala Pemerintahan
TUGAS WEWENANG
Presiden memegang kekuasaan tertinggi atas AD, AL, dan AU
Presiden berwenang mengangkat dan memberhentikan menteri-menteri
Presiden berhak menyatakan perang, membuat perdamaian, dan perjanjian dengan negara lain
Presiden berhak menetapkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang [Perppu]
Presiden berhak menyatakan bahaya Presiden berhak mengajukan RUU kepada DPR
Presiden mengangkat duta dan konsul Presiden melaksanakan dan menyelenggarakan pemerintahan sehari-hari
Presiden memberi grasi, amnesti, abolisi, dan rehabilitasi Presiden berhak menetapkan Peraturan Pemerintah
Presiden memberi gelar tanda jasa dan lainnya tanda kehormatan
Presiden berhak mengajukan RAPBN
Perbandingan Sistem pemerintahan antara AS, Inggris, Australia, RRC dan Indonesia
No Negara Legislatif Eksekutif Yudikatif1 Amerika Serikat Konggres
[ DPR+Senat ]Presiden + Menteri Supreme Court [MA]
2 Inggris Raja/Ratu + Parlemen[ Majelis Rendah/House of
Commons dan Majelis Tinggi/House of Lord ]
Kabinet[ Perdana Menteri +
Menteri ]
Supreme of Court of Justice [MA]
3 Australia Parlemen[ Senat + Majelis Rendah ]
Perdana Menteri + Menteri
Supreme Court [MA]
4 RRC [ Tidak menganut teori
Pemisahan Kekuasaan]
Konggres Rakyat Nasional Dewan Negara[Perdana Menteri +
Menteri]
Mahkamah Rakyat Agung
5 Indonesia MPR, DPR, DPD dan Presiden
Presiden + Menteri MA, MK, dan KY