bab i

4
LAPORAN TUGAS BESAR SI-3131 BANGUNAN AIR PERENCANAAN DAERAH IRIGASI CIRASEA Diajukan untuk memenuhi syarat kelulusan mata kuliah SI- 3131 Bangunan AIr Dosen : Dr. Ir. Agung Wiyono HS, MS. M.Eng Joko Nugroho, ST, MT, Ph.D Asisten : Oktaviani Dewi Disusun Oleh : Indira Annisa 15012064 PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN

Upload: indiraannisa

Post on 17-Dec-2015

214 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

BAB I bangunan air

TRANSCRIPT

LAPORAN TUGAS BESARSI-3131 BANGUNAN AIR

PERENCANAAN DAERAH IRIGASI CIRASEA

Diajukan untuk memenuhi syarat kelulusan mata kuliah SI-3131 Bangunan AIr

Dosen :Dr. Ir. Agung Wiyono HS, MS. M.EngJokoNugroho, ST, MT, Ph.D

Asisten :Oktaviani Dewi

Disusun Oleh :Indira Annisa15012064

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPILFAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGANINSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG2014

BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar BelakangAir merupakan senyawa yang sangat penting bagi kehidupan manusia, hewan, dan tumbuhan. Manusia, hewan, dan tumbuhan akan mati jika kekurangan sumber daya air. Oleh karena itu, air adalah sumber kehidupan bagi makhluk hidup. Namun, di berbagai lokasi di dunia ini, seringkali terjadi permasalahan kekurangan sumber daya air. Hal ini dapat disebabkan oleh pengelolaan sumber daya air yang kurang baik. Pengelolaan sumber daya air yang kurang baik di suatu lingkup masyarakat akan menyebabkan dampak negatif bagi masyarakat tersebut. Dampak negatif yang akan timbul seperti monopolisasi dan privatisasi air bersih, dan akan menyulut konflik antar masyarakat mengingat bahwa ketersediaan air berkaitan erat dengan ketersediaan pangan di daerah tersebut.Jumlah penduduk yang semakin meningkat akan mengakibatkan peningkatan jumlah kebutuhan pangan. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu usaha yang dapat meningkatkan hasil pertanian yang ada. Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah dengan memenuhi kebutuhan pengairan yang merupakan komponen terpenting dalam pertanian.Usaha yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu dengan membangun suatu infrastruktur pengelolaan sumber daya air. Salah satu contohnya yaitu, bendungan air. Di Indonesia, bendungan dapat digunakan untuk sistem irigasi yang dapat dimanfaatkan ketika muka air sungai lebih rendah dibandingkan muka tanah yang akan dialiri. Proses pembangunan bendung terdiri dari pemeriksaan tinggi muka air hulu hingga meninjau stabilitas bendung.

1.2Maksud dan TujuanMaksud dan Tujuan dari tugas besar ini adalah: Mengumpulkan data dan informasi mengenai kondisi dan potensi hidroklimatologi pada lokasi studi. Merancang stabilitas bendung secara terperinci sehingga dapat dimanfaatkan secara optimal dalam bidang pertanian.1.3Lokasi Studi Lokasi studi yang akan ditinjau pada tugas besar ini, adalah daerah irigasi Cirasea. Daerah irigasi ini terletak di provinsi Jawa Barat.